MODUL AKUNTANSI PEMERINTAH

DAERAH BERBASIS AKRUAL

AKUNTANSI ASET
LAINNYA

KEMENTERIAN DALAM
NEGERI

DIREKTORAT JENDERAL KEUANGAN

DAERAH

DEFINISI DAN KLASIFIKASI

-1
Aset Lainnya merupakan aset pemerintah daerah
yang tidak dapat diklasifikasikan sebagai aset
lancar, investasi jangka panjang, aset tetap dan
dana cadangan (Buletin Teknis SAP 02 tentang
Penyusunan Neraca Awal Pemerintah Daerah).

DEFINISI DAN KLASIFIKASI 2

Dalam Bagan Akun Standar, aset lainnya diklasifikasikan sebagai
berikut:
Tagihan Jangka Panjang

Tagihan Penjualan Angsuran

Tuntutan Ganti Kerugian Daerah

Kemitraan dengan Pihak Ketiga

Sewa
Kerjasama Pemanfaatan
Bangun Guna Serah
Bangun Serah Guna

Aset Tidak Berwujud

Goodwill
Lisensi dan Frenchise
Hak Cipta
Paten
Aset Tidak Berwujud Lainnya

Aset Lain-lain

Aset Lain-Lain (misalnya barang rusak yg belum dihapus)

PENGAKUA
N-1
Tagihan Jangka
Panjang

Kemitraan dengan
Pihak Ketiga

Tagihan Penjualan
Angsuran

Saat Dijual kepada Pegawai secara Angsuran:

1. Penjualan Kendaraan Perorangan Dinas
Kepada Kepala Daerah
2. Penjualan Rumah Golongan III

Tuntutan Ganti
Kerugian Daerah

SKP2K (Surat Keputusan Pembebanan

Penggantian Kerugian)

Sewa

Kontrak/Perjanjian - Sewa

Kerjasama
Kontrak/Perjanjian Kerjasama - Pemanfaatan
Pemanfaatan
Bangun Guna Serah Kontrak/Perjanjian Kerjasama - BOT
(BOT)
Bangun Serah Guna Kontrak/Perjanjian Kerjasama BOT & BAST
(BTO)

Aset Tidak
Berwujud

Bultek SAP 11 ttg Aset Tidak Berwujud/ATB adalah aset non-moneter yang
tidak mempunyai wujud fisik, yang sering dihubungkan dengan hasil
kegiatan entitas dalam menjalankan tugas dan fungsi penelitian dan
pengembangan serta sebagian diperoleh dari proses pengadaan dari luar
entitas.
Lisensi dan Frenchise
Hak Cipta
Paten
Aset Tidak Berwujud Lainnya

Aset Lain-lain

Aset Lain-Lain (misalnya

barang rusak yang belum
dihapus)

Surat/Ijin dari pemegang Haki kepada

Pihak Lain
Haki terbit
Haki terbit
Restricted Cash

PENGAKUA
N-3
Sesuatu diakui sebagai Aset Tidak
Berwujud jika dan
hanya jika:
1. Kemungkinan
besar
diperkirakan
manfaat ekonomi di masa datang yang
diharapkan atau jasa potensial yang
diakibatkan dari ATB tersebut akan
mengalir kepada entitas atau dinikmati
oleh entitas; dan
2. Biaya perolehan atau nilai
dapat diukur dengan andal.

wajarnya

PENGUKURA
N-1
1
Tagihan Jangka
Panjang
1.1 Tagihan Penjualan

Nilai Nominal

Angsuran
1.2 Tagihan Tuntutan Ganti
Kerugian
Daerah
2
Kemitraan dengan

Nilai Nominal

Pihak
Ketiga
2.1 Sewa

Nilai Nominal

2.2 Kerjasama Pemanfaatan

(KSP)

Nilai Bersih atau Nilai

Wajar saat
Perjanjian,
dipilih
yangyang
paling
Nilai Buku Aset
Tetap

2.3

Bangun Guna Serah

BGS (Build, Operate,
BOT) Guna
dicatat
2.4 Transfer
BangunSerah

BSG (Build, Transfer,

Operate BTO)

Diserahkan
Nilai Perolehan Aset Tetap yang
dibangun yaitu sebesar nilai
aset tetap yang diserahkan
pemerintah daerah ditambah
Nilai Perolehan
Aset yang
dikeluarkan
oleh
pihak
ketiga/investor
untuk

PENGUKURAN - 2
3
Aset
Tidak
Berwuj
ud

Harga Perolehan: Harga beli,

termasuk biaya
import dan pajak-pajak, setelah
dikurangi
dengan potongan harga dan rabat;
Setiap biaya yang dapat
diatribusikan secara
langsung dalam membawa aset
tersebut ke
kondisi yang membuat aset
tersebut dapat
bekerja
untuk
penggunaan
yang
dimaksudkan.

Aset Lain-lain

Nilai Tercatat/Nilai Buku.

PENGUNGKAPAN
Pengungkapan aset lainnya dalam catatan atas
laporan keuangan, sekurang-kurangnya harus
diungkapkan hal-hal sbb:
Besaran dan rincian aset lainnya
Kebijakan amortisasi atas Aset Tidak
Berwujud
Kebijakan pelaksanaan kemitraan dengan
pihak ketiga(sewa, KSP, BOT dan BTO)
Informasi lainnya yang penting.

AKUNTANSI ASET LAINNYA

TAGIHAN PENJUALAN ANGSURAN - 1

No
1

Transaksi
Tagihan Penjualan
Angsuran
Saat Penjualan Aset
Tetap
Surplus

PENCATATAN OLEH SKPD

Uraian
Debit Kredit

PENCATATAN OLEH PPKD

Uraian
Debit Kredit

Tagihan Angsuran Penjualan

Tidak Ada
Jurnal

xxx

Surplus Penjualan Aset Gedung dan

Bangunan-LO
Aset Tetap Peralatan dan Mesin

xxx
xxx

Defisit
Tidak Ada
Jurnal

Defisit Penjualan Aset Non Lancar

Aset Lain-lain

xxx
xxx

TAGIHAN PENJUALAN ANGSURAN - 2

No
Transaksi
1

PENCATATAN OLEH SKPD

Uraian
Debit Kredit

Jika penguasaan Aset

Tetap yang dijual berada
dibawah penguasaan
PPK-SKPD:
SKPD maka harus
dilakukan pencatatan atas
RK PPKD
pengembalian pengua- AT
saan aset tetap dr SKPD Peralatan
ke PPKD.
dan Mesin

PENCATATAN OLEH PPKD

Uraian
Debit Kredit
Aset Tetap Peralatan dan Mesin

xxx

RK SKPD

xxx

xxx

xxx
xxx

xxx

No
1

Transaksi

PENCATATAN OLEH SKPD

Uraian
Debit Kredit

Saat Piutang Jatuh Tempo

Tidak Ada
Saat Pembayaran Angsuran
Jurnal

Tidak Ada
Jurnal

PENCATATAN OLEH PPKD

Uraian

Debit

Bagian Lancar Tagihan Angsuran Penjualan

xxx

Kas di Kas Daerah

Bagian Lancar Tagihan Angsuran Penjualan-

xxx

Perubahan SAL
Pendapatan Angsuran/Cicilan Penjualan-LRA

xxx

Kredit

xxx

xxx

TAGIHAN TUNTUTAN KERUGIAN DAERAH - 1

No
Transaksi
2

Tagihan Tuntutan
Kerugian Daerah
Saat Pengakuan TGR

PENCATATAN OLEH SKPD

PENCATATAN OLEH PPKD

Uraian

Uraian

Debit

Kredit

Tuntutan Ganti Kerugian Daerah

Tidak Ada
Jurnal

Saat Piutang Jatuh

Tempo / Klasifikasi

Tuntutan Ganti Kerugian

Daerah

Kredit

xxx

Pendapatan Tuntutan Ganti

Kerugian Daerah...-LO

Bagian Lancar Tuntutan Ganti

Kerugian Daerah
Tidak Ada
Jurnal

Debit

xxx

xxx

xxx

PENCATATAN OLEH
No
2

Transaksi
Tagihan Tuntutan
Kerugian Daerah
Saat Pembayaran
Ganti Rugi

Uraian

Debit

Kredit

PENCATATAN OLEH PPKD

Uraian
Debit Kredit
Bagian Lancar Tuntutan Ganti
Kerugian Daerah

Tidak
Ada
Jurnal

Perubahan SAL
Pendapatan Tuntutan Ganti Kerugian
Daerah- LRA

xxx

xxx
xxx

KEMITRAAN DENGAN PIHAK KETIGA - 1

No

Transaksi

PENCATATAN OLEH
SKPD
Uraian

3 Kemitraan dengan Pihak

Ketiga
Saat Kemitraan
Ditandatangani

Debit

Tidak Ada
Jurnal

Saat Hasil Kemitraan

Diterima
Tidak Ada
Jurnal

Kredit

PENCATATAN OLEH PPKD

Uraian

Debit

Kemitraan dengan Pihak Ketiga

Aset Tetap / Aset Lain-lain

xxx

Kas di Kas Daerah

Hasil dari Pemanfaatan Kekayaan
Daerah- LO

xxx

Perubahan SAL
Hasil dari Pemanfaatan Kekayaan
Daerah - LRA

xxx

Kredit

xxx

xxx

xxx

No

Transaksi

PENCATATAN OLEH
SKPD
Uraian

3 Kemitraan dengan Pihak

Ketiga
Saat Kemitraan Berakhir

Debit Kredit

Tidak Ada
Jurnal

Aset Tetap
Saat Aset Dikembalikan
ke SKPD

Uraian

Debit

Kemitraan dengan Pihak Ketiga

xxx

RK SKPD
xxx

RK PPKD

PENCATATAN OLEH PPKD

Aset Tetap

Kredit

xxx

xxx
xxx

TERIMA KASIH

17