Você está na página 1de 19

Simple Style with FTA - Forexbie Technical Analysis

Hello Semua..
Saya nak cuba kongsi sedikit salah satu teknik yang saya pelajari dan gunakan
dalam trading forex. Cukup sederhana dan mudah untuk mencari profit dalam
trading forex...
Teknik ini saya buat berdasarkan pengamatan di dalam chart selama trading forex.
Saya banyak membaca ebook2 teknik trading forex mulai yang free hingga sampai
yang paid. Dan dari itu semua saya simpulkan menjadi sebuah style trading yang
cocok untuk saya guna
Teknik ini hanya digunakan untuk menganalisa secara teknikal. Untuk
mempermudah menyebut dan mengingat teknik ini, saya memberikan nama FTA
(Forexbie Technical Analysis). Forexbie adalah singkatan dari Forex Newbie yang
artinya forex untuk pemula. Dan blog khusus membahas FTA ada di
hxxp://goo.gl/xu2yAU (sila ganti xx dengan tt), tetapi belum sepenuhnya selesai.
Sebenarnya ini adalah teknik yang sangat umum kita ketahui dan sudah banyak di
gunakan para traders. Tetapi disini saya memodif sedikit sahaja. Trading base SNR,
TL and Breakout. Oke lebih lengkapnya nanti saya jelaskan lebih dalam ya..
hehehe
Cara yang saya gunakan ini cukup sederhana dan mudah sangat. Semua orang
pasti bisa menggunakannya. Oke tanpa banyak membuang waktu lagi. saya akan
langsung jelaskan cara menggunkannya.
Sebelumnya ada beberapa hal yang harus di ketahui dahulu dalam menggunakan
teknik ini.. Diantaranya adalah sebagai berikut :
SNR ==> Support and Resistent
TL ==> Trendline
Breakout ==> Breakout adalah suatu kondisi dimana price sudah memotong garis
SNR dan TL
Retrace / Retracement / Reject ==> Retrace adalah kondisi dimana price mendekati
garis yang telah di breakout sebelumnya
Failed breakout ==> Failed breakout adalah kondisi dimana price gagal melakukan
breakout pada garis SNR atau TL
Invalid breakout ==> Kondisi dimana price gagal retrace saat breakout garis SNR
atau TL. Atau price masuk kembali ke dalam SNR atau TL seperti semula
Lesson 1

Pertama kali kita akan membahas bagaimana cara membuat garis support, resisten dan trendline
dengan bentul. Ini adalah syarat mutlak yang sangat sangat penting dalam trading. Karena kemahiran

menentukan garis-garis ini akan sangat memudahkan mendapatkan profit dalam trading forex
Dalam membuat garis support, resisten dan trendline bukan sembarangan menggaris. Tetapi ada
aturan yang mesti kita ikuti. Meskipun tidak adaaturan bakunya, tetapi bila ini di ikuti akan sangat
membantu anda trading forex lebih tepat
Berikut cara membuat garis support, resisten dan trendline yang betul
A. Cara membuat Garis SNR yang betul
Lihatlah gambar di bawah ini :

Tengok panah yang telah saya buat. Cara membuat garis SNR adalah dengan meletakkan garis
horizontal di bagian body candlestick seperti di atas

Tengok pict di atas. Saya mambuat garis SNR pada pair USDCAD. Jadi cara membuatnya di letakkan
pada body paling ujung seperti itu

Satu contoh lagi. Lihat panahnya ya..


Nah setelah tahu cara membuat garis SNR. Sekarang masuk ke garis Trendline
Cara membuat garis trendline adalah dengan melihat ada 2 buah ketinggian (atau titik terendah) yang
telah di bentuk oleh price sebelumnya. lalu dua titik tersebut di hubungkan dengan garis trendline (TL)
B. Cara membuat garis TL yang betul
Tengok gambar kat bawah ini..

Pertama saya membuat dua panah merah. 2 panah ini menunjukkan 2 titik ketinggian yang telah di
bentuk oleh price sebelumnya. nah selanjutnya kedua perbedaan ketinggian itu di hubungkan dengan
garis hingga membentuk trend
Pada garis hijau yang saya buat menunjukkan bahwa price bergerak menjauh dan mendekati garis
tersebut.

Pict di atas menunjukkan contoh yang sama seperti yang telah saya katakan pada pict pertama tadi. 2
buah titik yang di tunjuk oleh panah merah itu di hubungkan dengan garis trend. Lalu terbentuklah
trendline (TL) seperti yang tertera pada pict

Pict di atas salah satu contoh cara membuat garis trenline dengan betul dalam trading forex.
Oke sekian dulu.. nanti di lanjut lagi.

Lesson 2

Oke. Saya anggap sudah selesai pelajaran yang pertama. Kali ini akan saya lanjutan pada pembahasan
kedua. Saya akan membahas tentang acuan atau patokan membuat garis SNR dan TL. Bila kita tidak
tahu acuan / patokan utama cara membuat garis SNR maka akan membuat kita kebingungan untuk
menentukan SNR yang tepat.
Nah berikut acuan / patokan garis SNR yang betul :

Tengok pada pict di atas. Saya membuat garis horizontal. Today maksudnya adalah pergerakan hari ini.
Jadi disini anda misalkan harga masih bergerak di kolom yang bertuliskan today dan kolom
sebelahnya tomorrow itu ialah price yang akan terbentuk selanjutnya. Jadi untuk menganalisanya
hari esok kita melihat dari pergerakan price melalui garis garis SNR tersebut
Contoh lainnya

Jadi kesimpulannya adalah : Patokan atau acuan kita membuat garis SNR adalah titik-titik yang telah di
bentuk oleh price pada hari sebelumnya. Titik-titik yang di maksud adalah titik low, titik high dan wave
yang di bentuk price.
Lebih jelasnya anda bisa melihat pada pict di bawah ini :

Nah itulah contoh cara membuat garis SNR dengan betul.. Cara di atas sangat mudah dan anda bisa
memahaminya dengan waktu yang cukup singkat
Patokan garis Trendline yang betul
Tak jauh berbeza dengan SNR. Cara membuat garis TL adalah dengan meletakkan garis pada body
candlestick. Anda buat saja garis pada ujung wave yang telah di bentuk oleh price seperti garis warna
hijau berikut ini, lalu anda hubungkan dengan garis trend

Contoh lainnya seperti ini

Contoh again

Nah seperti itulah patokan / acuan membuat garis SNR dan TL dengan cukup sederhana. Pastikan anda
meletakkan garis pada body candlestick ya
Oke sekian dulu.. Nanti kita lanjut lagi
Lesson 3

Pada bagian ini saya akan sedikit membahas tentang Breakout, retrace and invalid breakout

Breakout

Breakout adalah price yang telah berhasil memotong garis SNR atau TL yang telah kita buat
sebelumnya. ketika kita sudah membuat garis SNR atau TL. Kita amati saja apakah price berhasil
breakout garis tersebut atau tidak.

Candlestick terbaik saat breakout garis SNR dan TL adalah candlestick yang berbadan besar (panjang).
Candlestick besar menggambarkan / mencerminkan adanya kekuatan besar di dalamnya. Kekuatan
besar ini sangat berpengaruh terhadap pergerakan price selanjutnya. Biasanya bila ada candlestick
besar membreakout SNR atau TL harga akan masih melanjutkan trend-nya.

Retracement

Retrace adalah pergerakan price yang mencoba mendekati garis SNR atau TL yang telah berhasil di
breakoutnya. Jadi biasanya setelah price breakout, ia akan melakukan retrace. Saat melakukan retrace
price hanya mendekati garis SNR dan TL lalu setelah itu akan melanjutkan trend-nya. Retracement
yang betul adalah ketika price mendekati SNR atau TL tetapi tidak membreakoutnya lagi. Bila harga
membreakout lagi ini dinamakaninvalid breakout

Retrace dapat di wakili dengan 1 candletsick atau 2 buah candlestick setelah breakout seperti pict kat
atas.

Oke sekarang perhatikan pict kat bawah ini dengan teliti..!!

Ttengok tulisan breakout yang saya beri kotak warna merah dan Tengoklah panah bewarna ungu
pada pict di atas. candlestick yang paling baik ketika price breakout adalah seperti yang di tunjukan
pada panah ungu tersebut. Setelah breakout, Price tidak akan langsung turun, akan tetapi ia akan
mendekati garis SNR yang telah di breakout tersebut. Disini anda bisa melihat secara langsung pada
panah yang bewarna hijau dan bertuliskan retrace. Lihatlah setelah retrace, price kembali
melanjutkan trendnya..
Dalam penggunaan trendline tidak jauh berbeza. Pada intinya trendline itu sebenarnya adalah garis
SNR juga yang memiliki sudut tertentu

Invalid breakout

Invalid breakout adalah kondisi dimana price kembali breakout SNR atau TL lagi. Misalnya sekarang
price bergerak dari bawah ke atas (bullish) lalu price berhasil breakout SNR di atasnya. Nah setelah
price breakout price akan retrace lalu setelah retrace price akan bergerak up kembali. Tetapi dalam
kasus ini harga tidak melanjutkan trend UP dimana price breakout kembali garis SNR tadi. Jadi
sekarang price bermain di bawah SNR. Nah inilah yang di namakan invalid breakout
Untuk mempermudah pemahaman, saya akan berikan pict seperti di bawah ini :

Pertama price breakout SNR yang telah saya buat sebelumnya. dan price terlihat retracement di atas
SNR. Tetapi setelah beberapa jam berlalu price kembali breakout SNR dan bermain di bawah SNR. Nah
kondisi seperti ini di namakan invalid breakout.
Selanjutnya setelah price bermain di bawah SNR, price terus turun hingga breakout di garis SNR yang
di tengah. Anda bisa melihat panah bewarna hijau. Price disini breakout dan retracement. Setelah
retrace harga kembali meneruskan trendnya hingga sampai ke SNR (support) paling bawah.
Nah ada yang menarik disini, kenapa price bisa meneruskan trend hingga sampai pada Support paling
bawah? Jawabanya cukup sederhana, coba anda perhatikan panah yang bewarna biru di atas. itu
menunjukkan candlestick besar yang membreakout garis SNR. Nah candlestick besar inilah sebagai
signal bahwa trend masih akan di teruskan. Candlestick besar menggambarkan adanya kekuatan yang
cukup besar untuk bergerak ke bawah seperti pada kasus di atas
Lesson 4

Bagaimana cara nak open posisi?


Nah hal yang paling di tunggu-tunggu dari pertama tadi adalah bagaimana cara kita nak buka open
posisi. Ya tentu saja kita akan mempelajari bagaimana cara OP yang betul sesuai dengan aturan
analisa ini. Sebenarnya bila kita memahami semua materi di atas dengan teliti, maka kita sudah tahu
dimana open posisinya. Kira-kira adakah yang sudah tahu dimana open posisi yang paling pasnya?
Open posisi yang tepat adalah setelah price retrace mendekati garis yang di breakout tersebut.
Nah ketika melihat price breakout, anda harus menunggu price tersebut retrace mendekati garis SNR
atau TL. Lalu saat price retrace anda menunggu ketika price mencoba bergerak melanjutkan trend
lagi.
Tengok contoh berikut ini :

Pada pict di atas, price sudah breakout lalu price retrace. Dan setelah retrace, price mencoba bergerak
UP kembali melanjutkan trend. Maka ambil posisi buy disana..
Berikut contoh cara open posisi Sell

Saat price retrace, anda ambil peluang open posisi sell seperti petunjuk gambar di atas

Invalid breakout? Berikut contoh cara open posisi saat menemui invalid breakout

Lesson 5

Contoh live trading


Oke, sekarang saya nak cuba kongsi contoh penggunaan dan live trading ya.. sile simak kat bawah ini
je..
Perhatikan pict kat bawah ini.. anggap sahaja price masih seperti pada pict ini

Pada pict di atas, tentu saja pertama yang harus kita buat adalah garis SNR. Ada 3 buah garis SNR
yang telah ada pada pict. Pertama pada high, wave dan low hari sebelumnya. selanjutnya kita melihat
keberadaan price saat ini. Price saat ini berada di atas SNR alias sudah breakout garis SNR tertinggi

hari lalu.
Sekarang kita menunggu price retrace menuju ke garis SNR tersebut dalam beberapa waktu
kedepan bila terjadi retrace lalu ada bergerak up, maka kemungkinan price akan begerak bullish,
begitu sebaliknya..

Setelah di tunggu dalam beberapa waktu, ternyata price breakout kembali pada SNR tersebut. Dan
sekarang harga beada di bawah area SNR.. maka kita menunggu candle ini close. Bila close di bawah
SNR kita coba Sell sahaja
Lihat pict di bawah ini, harga sudah close di bawah SNR

Oke kita OP di garis warna abu abu di atas. dan tunggu dalam beberapa jam kedepan..

lihat sekarang? Price turun panjang sampai SNR paling bawah.. Anda sudah mendapatkan profit besar
hari ini..!!
Oke selain contoh di atas, saya akan memberikan satu contoh lagi, tapi sekarang lagi ngantuk. so
setelah bangun ja yah
Contoh analisa live trading ^_^

Hello bro.. saya nak cuba kasi contoh penggunaan FTA ini..
Sekarang lihat pict kat bawah ini:

Berdasarkan pict di atas tu, saya sudah membuatkan garis SNR. Price sudah menuju ke SNR pertama
tetapi tidak kuat akhirnya balik arah dan bergerak turun. Sekarang price sedang running down. Kita
akan tunggu sampai harga menyentuh garis TL. Kemungkinan akan retrace kat situ

Nah lihat sekarang Price sudah menyentuh garis TL. Oke. Sampai disini kita juga menunggu harga
mulai bergerak naik.. tunggu dalam beberapa jam kedepan yah..

Nah lihat price sudah mulai begerak naik ke atas.. saya membuat panah di bawah garis TL. Apa
maksudnya? Maksudnya itu saya menunjukkan bahwa ada longtail terbentuk di candle tu. Artinya ada
perlawanan dari buyer. Nah price pun sekarang sudah mulai naik. Ini artinya price akan bergerak up..
saya ambil OP buy di garis warna abu-abu..

Oke sekarang close dulu metatrade anda lalu tinggal tidur

Dan lihat lah gambar di atas tu..!!! price bergerak ke atas dan menyentuh area TP di garis SNR paling
atas Anda sudah profit sekarang.. ^_^
Oke sesuai dengan teori dan analisa kita sebelumnya. sekarang price sudah breakout garis SNR kan?
oke. Berarti kita menunggu harga retrace di atas SNR ya..
Kita coba tunggu dalam beberapa waktu kedepan..
oke lanjut lagi neh
Sepi banget nih rum.. pada kemana ni orang?

Tengok gambar di atas. Ternyata price gagal retrace dan sekarang preice breakout SNR dan bermainmain di bawah SNR. Nah kemungkinan harga akan bergerak turun. Karena sudah over bought..!!
Sekarang price terlihat sedang retrace mendekati garis SNR. Kita akan menunggu sampai price akan
turun..

Lihat price sudah mulai turun. Saya mencoba OP sell di garis warna abu2 di atas.. dan kita coba tutup
metatrade dan kita tinggal tidur sahaja

Hoamzz.. Bangun tidur buka kembali MT4

dan Tengoklah sekarang.. price turun sangat panjang

hingga menyentuh kembali garis TL di bawah.. Got big profit today!!


Nah seperti itulah cara menganalisa pergerakan price yang cukup sederhana sekali.. FTA (Forexbie
Technical Analysis) is very easy system ^_^
Thanks
Sile nak cuba, tak nak cuba pun boleh
Semoga bermanfaat ^^
__________________

Você também pode gostar