Você está na página 1de 39

Outline

Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Seismic Data Denoising based on The Fractional


Fourier Transformation
Aditya Lesmana, Adam Bachtiar
Teknik Geofisika
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan

October 23, 2015

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Outline

Latar Belakang

Tujuan

Tinjauan Pustaka

Metodologi Penelitian

Kesimpulan

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Gambar: Paper yang direview

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Latar Belakang
Data seismik sangat rentan akan terkontaminasi oleh
kebisingan(noise)
Random noise dapat berdampak buruk dalam analisis data seismik
dan harus dihilangkan sebelum masuk ke dalam tahap pengolahan
dan interpretasi data
Oleh karena itu, noise mitigation sangat penting dalam upaya untuk
supresi random noise
f x domain, f domain, f k domain masih menyisakan
residual
Fractional Fourier Transform (FrFT) menawarkan solusi alternatif
yang menjanjikan untuk menghilangkan random noise (denoising )
data seismik dalam domain time-frequency

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Latar Belakang
Data seismik sangat rentan akan terkontaminasi oleh
kebisingan(noise)
Random noise dapat berdampak buruk dalam analisis data seismik
dan harus dihilangkan sebelum masuk ke dalam tahap pengolahan
dan interpretasi data
Oleh karena itu, noise mitigation sangat penting dalam upaya untuk
supresi random noise
f x domain, f domain, f k domain masih menyisakan
residual
Fractional Fourier Transform (FrFT) menawarkan solusi alternatif
yang menjanjikan untuk menghilangkan random noise (denoising )
data seismik dalam domain time-frequency

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Latar Belakang
Data seismik sangat rentan akan terkontaminasi oleh
kebisingan(noise)
Random noise dapat berdampak buruk dalam analisis data seismik
dan harus dihilangkan sebelum masuk ke dalam tahap pengolahan
dan interpretasi data
Oleh karena itu, noise mitigation sangat penting dalam upaya untuk
supresi random noise
f x domain, f domain, f k domain masih menyisakan
residual
Fractional Fourier Transform (FrFT) menawarkan solusi alternatif
yang menjanjikan untuk menghilangkan random noise (denoising )
data seismik dalam domain time-frequency

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Latar Belakang
Data seismik sangat rentan akan terkontaminasi oleh
kebisingan(noise)
Random noise dapat berdampak buruk dalam analisis data seismik
dan harus dihilangkan sebelum masuk ke dalam tahap pengolahan
dan interpretasi data
Oleh karena itu, noise mitigation sangat penting dalam upaya untuk
supresi random noise
f x domain, f domain, f k domain masih menyisakan
residual
Fractional Fourier Transform (FrFT) menawarkan solusi alternatif
yang menjanjikan untuk menghilangkan random noise (denoising )
data seismik dalam domain time-frequency

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Latar Belakang
Data seismik sangat rentan akan terkontaminasi oleh
kebisingan(noise)
Random noise dapat berdampak buruk dalam analisis data seismik
dan harus dihilangkan sebelum masuk ke dalam tahap pengolahan
dan interpretasi data
Oleh karena itu, noise mitigation sangat penting dalam upaya untuk
supresi random noise
f x domain, f domain, f k domain masih menyisakan
residual
Fractional Fourier Transform (FrFT) menawarkan solusi alternatif
yang menjanjikan untuk menghilangkan random noise (denoising )
data seismik dalam domain time-frequency

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Latar Belakang
Data seismik sangat rentan akan terkontaminasi oleh
kebisingan(noise)
Random noise dapat berdampak buruk dalam analisis data seismik
dan harus dihilangkan sebelum masuk ke dalam tahap pengolahan
dan interpretasi data
Oleh karena itu, noise mitigation sangat penting dalam upaya untuk
supresi random noise
f x domain, f domain, f k domain masih menyisakan
residual
Fractional Fourier Transform (FrFT) menawarkan solusi alternatif
yang menjanjikan untuk menghilangkan random noise (denoising )
data seismik dalam domain time-frequency

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Latar Belakang
Data seismik sangat rentan akan terkontaminasi oleh
kebisingan(noise)
Random noise dapat berdampak buruk dalam analisis data seismik
dan harus dihilangkan sebelum masuk ke dalam tahap pengolahan
dan interpretasi data
Oleh karena itu, noise mitigation sangat penting dalam upaya untuk
supresi random noise
f x domain, f domain, f k domain masih menyisakan
residual
Fractional Fourier Transform (FrFT) menawarkan solusi alternatif
yang menjanjikan untuk menghilangkan random noise (denoising )
data seismik dalam domain time-frequency

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Tujuan

Di dalam paper ini, suatu skema baru diusulkan berdasarkan Fractional


Fourier Transform (FrFT) dalam domain waktu-frekuensi dengan
tujuan :
Mengurangi kebisingan dan gangguan dalam data seismik, terutama
random noise

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Ordinary Fourier Transform Vs Fractional Fourier Transform


Transformasi Fourier biasa :
Z

1
g (u) =
2
1
f (t) =
2

f (t) exp(iut)dt

(1)

g (u) exp(iut)du

(2)

Fractional Fourier transform dapat didefinisikan sebagai :


Z +
ga (u) =
Ka (u, t)f (t)dt

(3)

f (u) =

Ka (u, t)ga (u)du

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

(4)

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Ordinary Fourier Transform Vs Fractional Fourier Transform


Transformasi Fourier biasa :
Z

1
g (u) =
2
1
f (t) =
2

f (t) exp(iut)dt

(1)

g (u) exp(iut)du

(2)

Fractional Fourier transform dapat didefinisikan sebagai :


Z +
ga (u) =
Ka (u, t)f (t)dt

(3)

f (u) =

Ka (u, t)ga (u)du

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

(4)

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Ordinary Fourier Transform Vs Fractional Fourier Transform


Transformasi Fourier biasa :
Z

1
g (u) =
2
1
f (t) =
2

f (t) exp(iut)dt

(1)

g (u) exp(iut)du

(2)

Fractional Fourier transform dapat didefinisikan sebagai :


Z +
ga (u) =
Ka (u, t)f (t)dt

(3)

f (u) =

Ka (u, t)ga (u)du

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

(4)

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

dengan =

Ka (u, t) =

a
2 ,

Kernel Ka (u, t) dapat didefinisikan sebagai :

)2
exp( isgn(sin
)
ut
p 4
exp (i[2
(t 2 + u 2 ) cot ]) (5)
sin

| sin |

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Gambar: skema penelitian

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Validasi FrFT
Salah satu aplikasi FrFT adalah untuk memisahkan sinyal dari noise
dalam FrFT domain dimana transformasi Fourier biasa tidak mampu
bekerja,
Membuat suatu sinyal campuran dari dua buah kicauan sinyal dalam
domain waktu.
y (t) = A0 [e i2(f1 t+a1 )t + e i2(f2 t+a2 )t ]

(6)

dimana A0 merupakan amplitudo kedua sinyal.


Sinyal kicauan pertama merupakan fungsi frekuensi linier dengan waktu
(f1 t + a1 ) dan sinyal kicauan kedua merupakan fungsi frekuensi linier
dengan waktu (f2 t + a2 )

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Validasi FrFT
Dengan memasukkan parameter f1 = 10, a1 = 0, f2 = 10 dan a2 = 25

Gambar: Contoh sinyal dengan spektrum amplitudo dan representasi Gabor


Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Validasi FrFT
Dengan mengaplikasikan FrFT transform pada sinyal campuran,

Gambar: Representasi FFrT dengan menggunakan dua chirps

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Validasi FrFT

Gambar: Recovered two chirps and errors, o 0 original signal, r 0 recovered


signal, e 0 errors
Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The Ricker wavelet


Sinyal seismik dapat dimodelkan sebagai hasil konvolusi antara suatu
wavelet dengan reflektivitas.

Gambar: Ilustrasi wavelet Ricker FFrT dengan orde 0.9

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The Ricker wavelet

Gambar: The simulated Ricker wavelets and the filtering errors by time filter
and the FrFT filter
Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The Ricker wavelet

Gambar: The filtered Ricker wavelets by the ordinary filter and FrFT filter

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The Ricker Wavelet

Mean error
Relative error

FrFT
0, 01
1%

The Conventional Filtering Method


0, 0176
1, 8%

Tabel: Perbandingan antara FrFT dengan conventional filtering method pada


wavelet Ricker

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The Ricker wavelet

Gambar: The filtered errors compared between the proposed and wavelet-based
methods

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The convolution model


Untuk mengaplikasikan FrFT pada model konvolusi, model dibuat dengan
menggunakan wavelet Ricker dan koefisien Gauss-Bounulli.

Gambar: Simulated seismic signal with convolution model and the results of
the Butterworth filtering in the domain of time
Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The convolution model

Gambar: The time-frequency property of the residual time filtering method

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The convolution model

Gambar: The FrFT decompositions of the simulated seismic signal

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The convolution model

Gambar: The filtered seismc signal and the errors with the FrFT filtering. In
the figure, o represents original signal and f represents filtered signal

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The convolution model

Gambar: The filtering errors compared between the proposed and


wavelet-based methods

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

The convolution model

Mean error
Relative error

FrFT
5, 0086
1%

The Conventional Filtering Method


7, 3418
1, 5%

Tabel: Perbandingan antara FrFT dengan conventional filtering method pada


model konvolusi

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Data hasil pengukuran


Data seismik yang digunakan berasal dari the Institute of Geology and
Geophysics, China Academy of Sciences (IGGCAS) dan dikumpulkan di
The United Arab Emirates.

Gambar: Data hasil pengukuran


Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Measurements
Dengan menggunakan filter Butterworth biasa dengan frekuensi sudut 35
Hz dalam domain waktu

Gambar: The ordinary time filtered measurements

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Measurements
Dengan menggunakan FrFT

Gambar: The measurements with the proposed time-FrFT filters

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Kesimpulan

Untuk mengevaluasi metode yang diusulkan, setelah diaplikasikan ke


dalam simulasi sinyal seismik dan data pengukuran lapangan,
dimana hasil menunjukan bahwa metode yang diusulkan dapat
menghilangkan noise random dan meningkatkan SNRs dari sinyal
seismik
Metode FrFT memiliki beberapa kelebihan, diantaranya :
Memiliki performance yang lebih bagus
Rekonstruksi sinyalnya lebih bagus
Galat rata-rata lebih kecil
Galat relatif lebih kecil

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Kesimpulan

Untuk mengevaluasi metode yang diusulkan, setelah diaplikasikan ke


dalam simulasi sinyal seismik dan data pengukuran lapangan,
dimana hasil menunjukan bahwa metode yang diusulkan dapat
menghilangkan noise random dan meningkatkan SNRs dari sinyal
seismik
Metode FrFT memiliki beberapa kelebihan, diantaranya :
Memiliki performance yang lebih bagus
Rekonstruksi sinyalnya lebih bagus
Galat rata-rata lebih kecil
Galat relatif lebih kecil

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

HATUR NUHUN

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Ka (, x) =

i sgn(sin )2
x
2
2

e 4
e i [2 sin (x + ) cot ] ifisnotmultipleof ,

| sin |

( x)

( + x)

Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

ifisamultipleof 2,
if + isamultipleof 2,

Institut Teknologi Bandung

Outline
Latar Belakang
Tujuan
Tinjauan Pustaka
Metodologi Penelitian
Kesimpulan

Properti dari FrFT


a
. Dengan notasi
2
tersebut, beberapa properti penting untuk operator FrFT diantaranya :
F a merupakan operator dari FrFT dengan sudut =

Operator Identitas, F 0 adalah operator identitas. FrFT dengan orde


a = 0 sehingga = 0 adalah sinyal masukan itu sendiri. Sementara
FrFT dengan a = 4 sehingga = 2 juga merupakan operator
identitas. Maka F 0 = F 4 = I
Operator Transformasi Fourier, F 1 operator FrFT dengan a = 1

sehingga = merupakan operator transformasi Fourier dari sinyal


2
masukan.
Successsive Applications, Successsive Applications dari FrFT
equivalent dengan transform tunggal yang orde sama dengan jumlah
dari orde individual F a (F b ) = F a+b
Inverse, FrFT dengan orde -a adalah inverse dari FrFT dengan orde
a, sehingga F a (F a ) = F aa = F 0 = I
Presentasi Analisis Sinyal Geofisika Lanjut

Institut Teknologi Bandung

Você também pode gostar