4

merupakan dua hal yang selalu berhubungan erat. Selain itu juga
penyakit ginjal telah lama dekenal sebagai penyebab hipertensi
sekunder. Hipertensi terjadi pada lebih kurang 80% penderita gagal
ginjal kronik. Hipertensi pada penderita gagal ginjal kronik dapat
terjadi sebagai efek dari penyakit pembuluh darah yang telah ada
sebelumnya atau akibat dari penyakit itu sendiri. Adanya beberapa
penyakit penyerta yang terjadi pada penderita gagal ginjal kronik
seperti diabetes dan hipertensi dapat mempercepat buruknya fingsi
ginjal penderita.
Sedangkan di Maluku Utara berdasarkan profil dinas
kesehatan tahun 2013, hemodialisa meningkat dari 850 kasus pada
tahun 2013 menjadi 925 kasus pada tahun 2014 dan 1015 kasus pada
tahun 2015. (Depkes, 2015)
Hasil data pencatatan dan pelaporan Medical Record
Puskesmas Maffa Kab. Halmahera Selatan Ternate jumlah pasien gagal
ginjal mengalami peningkatan, tahun 2013 terdapat 93 orang, tahun
2014 terdapat 128 orang dan tahun 2015 terdapat 142 orang.
Sedangkan pada tahun 2016 pada bulan Januari Mei 64 pasien yang
mengalami gangguan gagal ginjal kronik. Hal ini disebbkan karena
sikap serta kurangnya pengetahuan pasien tentang gagal ginjal kronik.
( Rekam Medic Puskesmas Maffa Kab. Halmahera Selatan Ternate).