Você está na página 1de 11

ARTIKEL MIKROKONTROLLER

ARDUINO
Dibuat Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Sistem Digital
Dosen Bapak Dedeng Hirawan, M.Kom.

Said Dinar Fadilah


Faizal Nur Muhammad
Agus Ubaidillah
Antonius Erwin
Renaldy Ferdiansyah

10116026
10116011
10116038
10116036
10116032

IF-1
IF-1
IF-1
IF-1
IF-1

Oleh :

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER


JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
TAHUN 2016-2017

MIKROKONTROLLER ARDUINO

Untuk memahami Arduino, terlebih


dahulu

kita

harus

memahami

terlebih dahulu apa yang dimaksud


dengan
Physical
membuat

physical

computing.

computing
sebuah

perangkat
menggunakan

adalah

sistem

fisik

atau

dengan

software

dan

hardware yang sifatnya interaktif


yaitu dapat menerima rangsangan
dari lingkungan dan merespon balik. Physical computing adalah sebuah konsep untuk
memahami hubungan yang manusiawi antara lingkungan yang sifat alaminya adalah analog
dengan dunia digital. Pada prakteknya konsep ini diaplikasikan dalam desaindesain alat
atau projek-projek yang menggunakan sensor dan microcontroller untuk menerjemahkan
input analog ke dalam sistem software untuk mengontrol gerakan alat-alat elektro-mekanik
seperti lampu, motor dan sebagainya. Pembuatan prototype atau prototyping adalah
kegiatan yang sangat penting di dalam proses physical computing karena pada tahap inilah
seorang perancang melakukan eksperimen dan uji coba dari berbagai jenis komponen,
ukuran, parameter, program komputer dan sebagainya berulang-ulang kali sampai diperoleh
kombinasi yang paling tepat. Dalam hal ini perhitungan angka-angka dan rumus yang akurat
bukanlah satu-satunya faktor yang menjadi kunci sukses di dalam mendesain sebuah alat
karena ada banyak faktor eksternal yang turut berperan, sehingga proses mencoba dan
menemukan/mengoreksi kesalahan perlu melibatkan hal-hal yang sifatnya non-eksakta.
Prototyping adalah gabungan antara akurasi perhitungan dan seni. Proses prototyping bisa
menjadi sebuah kegiatan yang menyenangkan atau menyebalkan, itu tergantung
bagaimana kita melakukannya. Misalnya jika untuk mengganti sebuah komponen, merubah
ukurannya atau merombak kerja sebuah prototype dibutuhkan usaha yang besar dan waktu
yang lama, mungkin prototyping akan sangat melelahkan karena pekerjaan ini dapat
dilakukan berulang-ulang sampai puluhan kali bayangkan betapa frustasinya perancang
yang harus melakukan itu. Idealnya sebuah prototype adalah sebuah sistem yang fleksibel
dimana perancang bisa dengan mudah dan cepat melakukan perubahan-perubahan dan
mencobanya lagi sehingga tenaga dan waktu tidak menjadi kendala berarti. Dengan

demikian

harus

pengembangan

ada

yang

sebuah

membuat

alat
proses

prototyping menjadi mudah.


Arduino merupakan rangkaian elektronik
yang bersifat opensource, serta memiliki
perangkat keras dan lunak yang mudah
untuk digunakan. Arduino dapat mengenali
lingkungan sekitarnya melalui berbagai
jenis sensor dan dapat mengendalikan
lampu, motor, dan berbagai jenis aktuator
lainnya. Arduino mempunyai banyak jenis,
di antaranya Arduino Uno, Arduino Mega
2560, Arduino Fio, dan lainnya.

Arduino adalah merupakan sebuah board minimum system mikrokontroler yang bersifat
open source. Didalam rangkaian board arduino terdapat mikrokontroler AVR seri ATMega
328 yang merupakan produk dari Atmel.Arduino memiliki kelebihan tersendiri disbanding
board mikrokontroleryang lain selain bersifat open source, arduino juga mempunyai bahasa
pemrogramanya sendiri yang berupa bahasa C. Selain itu dalamboardarduino sendiri sudah
terdapatloaderyang berupa USB sehingga memudahkan kita ketika kita memprogram
mikrokontroler didalam arduino. Sedangkan pada kebanyakan board mikrokontroler yang
lain yang masihmembutuhkan rangkaianloaderterpisah untuk memasukkan program ketika
kita

memprogram

mikrokontroler. Port

USB

tersebut

selain

untuk loader

ketika

memprogram, bisa juga difungsikan sebagai port komunikasi serial.


Arduino menyediakan 20 pin I/O, yang terdiri dari 6 pin input analog dan 14 pin digital
input/output. Untuk 6 pin analogsendiri bisa juga difungsikan sebagai output digital jika
diperlukan output digital tambahan selain 14 pin yang sudah tersedia. Untuk mengubah pin
analog menjadi digital cukup mengubah konfigurasi pin pada program. Dalamboardkita bisa
lihat pin digital diberi keterangan 0-13, jadi untuk menggunakan pin analog menjadi output
digital, pin analog yang pada keterangan board 0-5 kita ubah menjadi pin 14-19. dengan
kata lain pin analog 0-5 berfungsi juga sebagi pin output digital 14-16.Sifatopen
sourcearduino juga banyak memberikan

keuntungan

tersendiri untuk

kita dalam

menggunakanboardini, karena dengan sifat open source komponen yang kita pakai tidak

hanya tergantung pada satu merek, namun memungkinkan kita bisa memakai semua
komponen yang ada dipasaran.
Bahasa pemrograman arduino merupakan bahasa C yang sudah disederhanakan syntax
bahasa pemrogramannya sehingga mempermudah kita dalam mempelajari dan mendalami
mikrokontroller.
Power Arduino dapat diberikan power melalui koneksi USB atau power supply.Powernya
diselek secara otomatis.Power supply dapat menggunakan adaptor DC atau baterai.
Adaptor dapat dikoneksikan dengan mencolok Jack adaptor pada koneksi port input
supply.Board arduino dapat dioperasikan menggunakan supply dari luar sebesar 6 20 volt.
Jika supply kurang dari 7V, kadang kala pin 5V akan menyuplai kurang dari 5 volt dan Board
bisa menjadi tidak stabil. Jika menggunakan lebih dari 12 V, tegangan di regulator bisa
menjadi sangat panas dan menyebabkan kerusakan pada board. Rekomendasi tegangan
ada pada 7 sampai 12 volt.Penjelasan pada pin power adalah sebagai berikut :
Vin Tegangan input ke board arduino ketika menggunakan tegangan dari luar (seperti yang
disebutkan 5 volt dari koneksi USB atau tegangan yang diregulasikan). Pengguna dapat
memberikan tegangan melalui pin ini, atau jika tegangan suplai menggunakan power jack,
aksesnya menggunakan pin ini.
5VRegulasi Power supply digunakan untuk power mikrokontroller dan komponen
lainnya pada board. 5V dapat melalui Vin menggunakan regulator pada board, atau
supply oleh USB atau supply regulasi 5V lainnya.
3V3Suplai 3.3 volt didapat oleh FTDI chip yang ada di board. Arus maximumnya
adalah 50Ma
Pin Ground berfungsi sebagai jalur ground pada arduino
MemoriATmega328 memiliki 32 KB flash memori untuk menyimpan kode, juga 2 KB
yang digunakan untuk boot loader. ATmega328 memiliki 2 KB untuk SRAM dan 1 KB
untuk EEPROM.Input & Output Setiap 14 pin digital pada arduino dapat digunakan
sebagai input atau output, menggunakan fungsi pinMode(), digitalWrite(), dan
digitalRead(). Input/output dioperasikan pada 5 volt. Setiap pin dapat menghasilkan
atau menerima maximum 40 mA dan memiliki internal pull-up resistor (disconnected
oleh default) 20-50K Ohm.Beberapa pin memiliki fungsi sebagai berikut :Serial : 0
(RX) dan 1 (TX). Digunakan untuk menerima (RX) dan mengirim (TX) TTL data
serial. Pin ini terhubung pada pin yang koresponding dari USBke TTL chip serial.
Interupt eksternal : 2 dan 3. Pin ini dapat dikonfigurasikan untuk trigger sebuah
interap pada low value, rising atau falling edge, atau perubahan nilai.
PWM : 3, 5, 6, 9, 10, dan 11. Mendukung 8-bit output PWM dengan fungsi analog
Write().

SPI : 10 (SS), 11 (MOSI), 12 (MISO), 13 (SCK). Pin ini mensuport komunikasi SPI,
yang mana masih mendukung hardware, yang tidak termasuk pada bahasa arduino.
LED : 13. Ini adalah dibuat untuk koneksi LED ke digital pin 13. Ketika pin bernilai
HIGH, LED hidup, ketika pin LOW, LED mati. Komunikasi Uno Arduino memiliki
sejumlah fasilitas untuk berkomunikasi dengan komputer, Arduino lain, atau
mikrokontroler lain. ATmega328 ini menyediakan UART TTL (5V) komunikasi serial,
yang tersedia pada pin digital 0 (RX)dan 1 (TX). Firmware Arduino menggunakan
USB River standar COM, dan tidak ada River eksternal yang dibutuhkan. Namun,
pada Windows, file. Ini diperlukan. Perangkat lunak Arduino termasuk monitor serial
yang memungkinkan data sederhana yang akan dikirim ke board Arduino. RX dan
TX LED di board akan berkedip ketika data sedang dikirim melalui chip USB-to-serial
dan koneksi USB ke komputer
Arduino Uno adalah sebuah Board mikrokontroller yang berbasis ATmega328. Arduino
memiliki 14 pin input/output yang mana 6 pin dapat digunakan sebagai output PWM, 6
analog input, crystal osilator 16 MHz, koneksi USB, jack power, kepala ICSP, dan tombol
reset. Arduino mampu men-supportmikrokontroller; dapat dikoneksikan dengan komputer
menggunakan kabel USB.
Software Arduino Arduino Uno dapat diprogram dengan perangkat lunak Arduino . Pada
ATMega328di Arduino terdapat bootloader yang memungkinkan Anda untuk menguploadkode baru untuk itu tanpa menggunakan programmer hardware eksternal. IDE
Arduino adalah software yang sangat canggih ditulis dengan menggunakan Java. IDE
Arduinoterdiri dari:1.Editor program, sebuah window yang memungkinkan pengguna menulis
dan mengedit program dalam bahasa Processing. 2.Compiler, sebuah modul yang
mengubah kode program (bahasa Processing) menjadi kode biner. Bagaimanapun sebuah
mikrokontroler tidak akan bisa memahami bahasa Processing. Yang bisa dipahami oleh
mikrokontroler adalah kode biner. Itulah sebabnya compiler diperlukan dalam hal ini.
3.Uploader, sebuah modul yang memuat kode biner dari komputer ke dalam memory
didalam papan Arduino. Sebuah kode program Arduino umumnya disebut dengan istilah
sketch.Katasketch digunakan secara bergantian dengan kode program dimana keduanya
memiliki arti yang sama.

Jenis-Jenis Arduino :
Dan seperti Microcontroller yang banyak jenisnya, Arduino lahir dan berkembang, kemudian
muncul dengan berbagai jenis. Diantaranya adalah:

a. Arduino Uno
Jenis yang ini adalah yang paling banyak digunakan. Terutama untuk pemula sangat
disarankan untuk menggunakan Arduino Uno. Dan banyak sekali referensi yang membahas
Arduino Uno. Versi yang terakhir adalah Arduino Uno R3 (Revisi 3), menggunakan
ATMEGA328 sebagai Microcontrollernya, memiliki 14 pin I/O digital dan 6 pin input analog.
Untuk pemograman cukup menggunakan koneksi USB type A to To type B. Sama seperti
yang digunakan pada USB printer.
b. Arduino Due
Berbeda dengan saudaranya, Arduino Due tidak menggunakan ATMEGA, melainkan
dengan chip yang lebih tinggi ARM Cortex CPU. Memiliki 54 I/O pin digital dan 12 pin input
analog. Untuk pemogramannya menggunakan Micro USB, terdapat pada beberapa
handphone.
c. Arduino Mega Mirip dengan Arduino Uno, sama-sama menggunakan USB type A to B
untuk pemogramannya. Tetapi Arduino Mega, menggunakan Chip yang lebih tinggi
ATMEGA2560. Dan tentu saja untuk Pin I/O Digital dan pin input Analognya lebih banyak
dari Uno.
d. Arduino Leonardo. Bisa dibilang Leonardo adalah saudara kembar dari Uno. Dari mulai
jumlah pin I/O digital dan pin input Analognya sama. Hanya pada Leonardo menggunakan
Micro USB untuk pemogramannya.
e. Arduino Fio Bentuknya lebih unik, terutama untuk socketnya. Walau jumlah pin I/O digital
dan input analognya sama dengan uno dan leonardo, tapi Fio memiliki Socket XBee. XBee
membuat Fio dapat dipakai untuk keperluan projek yang berhubungan dengan wireless.
f. Arduino Lilypad Bentuknya yang melingkar membuat Lilypad dapat dipakai untuk
membuat projek unik. Seperti membuat amor iron man misalkan. Hanya versi lamanya
menggunakan ATMEGA168, tapi masih cukup untuk membuat satu projek keren. Dengan 14
pin I/O digital, dan 6 pin input analognya.
g. Arduino Nano Sepertinya namanya, Nano yang berukulan kecil dan sangat sederhana
ini, menyimpan banyak fasilitas. Sudah dilengkapi dengan FTDI untuk pemograman lewat
Micro USB. 14 Pin I/O Digital, dan 8 Pin input Analog (lebih banyak dari Uno). Dan ada yang
menggunakan ATMEGA168, atau ATMEGA328.
h. Arduino Mini Fasilitasnya sama dengan yang dimiliki Nano. Hanya tidak dilengkapi
dengan Micro USB untuk pemograman. Dan ukurannya hanya 30 mm x 18 mm saja.

i. Arduino Micro Ukurannya lebih panjang dari Nano dan Mini. Karena memang fasilitasnya
lebih banyak yaitu; memiliki 20 pin I/O digital dan 12 pin input analog.
j. Arduino Ethernet Ini arduino yang sudah dilengkapi dengan fasilitas ethernet. Membuat
Arduino kamu dapat berhubungan melalui jaringan LAN pada komputer. Untuk fasilitas pada
Pin I/O Digital dan Input Analognya sama dengan Uno.
k. Arduino Esplora Rekomendasi bagi kamu yang mau membuat gadget sepeti
Smartphone, karena sudah dilengkapi dengan Joystick, button, dan sebagainya. Kamu
hanya perlu tambahkan LCD, untuk lebih mempercantik Esplora.
l. Arduino Robot Ini adalah paket komplit dari Arduino yang sudah berbentuk robot. Sudah
dilengkapi dengan LCD, Speaker, Roda, Sensor Infrared, dan semua yang kamu butuhkan
untuk robot sudah ada pada Arduino ini.

Development Team
Tim pengembang Arduino adalah Massimo Banzi, David Cuartielles, Tom Igoe, Gianluca Martino,
David Mellis, dan Nicholas Zambetti.

Alat-alat untuk menggunakan Arduino


Gambar

Deskripsi
pengendali mikro single-board
bersifat

Oen-source,

yang
diturunkan

dari Wiring platform, dirancang untuk


memudahkan

penggunaan

elektronik

dalam berbagai bidang. Hardwarenya


memiliki

prosesor

softwarenya

Atmel

memiliki

pemrograman sendiri.

AVR

dan

bahasa

USB kabel. Sebuah standar-B kabel


yang diperlukan

9V DC power plug dengan


barrel
2.1mm,
ujung

4 Rubber bumper

konektor
positif

Memprogram dan Menjalankan Arduino


Membuat Sketch
Jalankan program arduino, bisa dari file master arduino yang kita simpan ataupun dari ikon
di computer desktop. Kemudian akan muncul program arduino IDE dengan tampilan sketch
sesuai dengan tanggal dan bulan pada saat program dijalankan.
Mengetikan kode program pada sketch
Contoh :
// coba 1 led Program untuk menghidupkan LED berkedip-kedip
const int PIN_12 = 12;
void setup() {
pinMode(PIN_12, OUTPUT);
}
void loop() {
digitalWrite(PIN_12, HIGH);
delay(1000); // Tunda 1 detik
digitalWrite(PIN_12, LOW);
delay(1000);
}
Menyimpan Sketch
Program yang baru saja ditulis pada editor tadi dapat disimpan kedalam file yaitu dengan
klik pada menu file pilih save atau save as, pilih folder yang akan digunakan menyimpan file,
ketikan nama file misanya Coba 1 Led kemudian klik save.
Menjalankan Sketch (Verify/Compile)

Setelah menyimpan sketch kita bisa langsung menjalankan program yaitu dengan cara
mengklik symbol Verify atau dari menu sketch pilih Verify/Compile bisa juga dengan shortcut
Ctrl + R. Apabila verify sukses akan terdapat tulisan Done Compilling.
Cara memperbaiki kesalahan/error
Setelah kita verify/compile suatu saat pasti terdapat kesalahan atau pesan error baik dari
segi penulisan sampai kesalahan syntax, karena program arduino ini penulisanya bersifat
case sensitive, jadi kita harus benar-benar teliti dalam mengetiknya. Biasanya kesalahan
akan ditunjukan oleh blok warna kuning dengan dengan menyebutkan kata-kata yang salah.
Berikut ini contoh penulisan yang salah :
Penulisan digitalwrite(PIN_12, LOW); seharusnya digitalWrite(PIN_12, LOW); dengan huruf
W pada kata write harus capital/besar,
Mengupload File
Setelah selesai diverifikasi sketch bisa langsung diupload ke arduino yaitu dengan mengklik
symbol upload atau dari menu file pilih upload, bisa juga dengan shortcut Ctrl + U.
Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah kita harus mengecek dulu port komunikasi mana
yang terhubung ke arduino, port USB harus sesuai dengan setingan pada sketch, caranya
pilih tools serial port.
Selain itu pilihan jenis arduino juga mesti kita seting, pilih tools board pilih jenis arduino
yang anda gunakan. Apabila file telah terunggah sempurna maka akan ada status Done
Uploading.
Percobaan yang pertama ini membutuhkan beberapa komponen yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.

Arduino Leonardo 1 unit


Led warna 1 unit
Resistor 220/270/330 ohm 1 unit
Papan breadboard 1 unit
Kabel penghubung secukupnya

Komponen yang sudah dirakit :

Você também pode gostar