Você está na página 1de 206

Sustainable

Future
Growth
2015

LAPORAN KEBERLANJUTAN
SUSTAINABILITY REPORT
PT Pertamina EP Cepu

www.pertamina-epcepu.com

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Daftar Isi

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

IKHTISAR KINERJA
KEBERLANJUTAN 2015
SUSTAINABILITY OVERVIEW
HIGHLIGHTS 2015

SAMBUTAN DIREKSI
MESSAGE FROM THE BOARD OF
DIRECTORS

TENTANG LAPORAN
KEBERLANJUTAN
ABOUT THIS SUSTAINABILITY
REPORT

RISIKO, PELUANG, DAN STRATEGI


KEBERLANJUTAN DALAM
INDUSTRI MINYAK DAN GAS
BUMI
RISKS, OPPORTUNITIES, AND
SUSTAINABILITY STRATEGIES
IN NATURAL OIL AND GAS
INDUSTRY

18

KETERLIBATAN PEMANGKU
KEPENTINGAN
STAKEHOLDERS ENGAGEMENT

36

SEKILAS PEPC PEPC IN A


NUTSHELL

42

TATA KELOLA BERKELANJUTAN


SUSTAINABLE GOVERNANCE

62

MENINGKATKAN KONTRIBUSI
EKONOMI DAN TANGGUNG
JAWAB PRODUK
IMPROVING ECONOMIC
CONTRIBUTION AND PRODUCT
LIABILITY

84

Meningkatkan Harapan dan


Kepuasan Pelanggan
Improving Customer
Expectations and Satisfaction

101

Membangun Komunikasi yang


Etis dengan Pelanggan
Establishing Ethical
Communication with the
Customer

104

Melindungi Keselamatan dan


Kesehatan Pelanggan
Protecting Customer Safety and
Health

105

MENGEMBANGKAN PEKERJA
YANG HANDAL
DEVELOPING RELIABLE
EMPLOYEES

Distribusi Nilai Ekonomi


Distribution of Economic Value

85

Kontribusi Ekonomi Kepada


Negara
Economic Contribution to the
Country

86

Kontribusi Kepada Pertumbuhan


Ekonomi Daerah
Contribution to Local Economic
Growth

90

Dampak Ekonomi Tidak


Langsung
Indirect Economic Impact

91

Mengutamakan Pemasok Lokal


Prioritizing Local Suppliers

106

Keberagaman Pekerja
Employee Diversity

108

Mempersiapkan Pekerja
yang Memiliki Kualifikasi dan
Kompetensi Unggul
Preparing Highly Qualified and
Competent Employees

110

Penilaian Kinerja dan


Pengembangan Karir Pekerja
Performance Assessment and
Manpower Development for
Employees

116

Hubungan Manajemen dan


Pekerja
Management and Employee
Relation

118

Survei Keterikatan Pekerja


Employee Attachment Survey

120

Program Pengaduan Pekerja


Employee Grievance Program

122

Remunerasi yang Kompetitif


Competitive Remuneration

123

MENGEMBANGKAN BUDAYA
KEAMANAN, KESEHATAN, DAN
KESELAMATAN KERJA
DEVELOPING OCCUPATIONAL
SECURITY, HEALTH, AND SAFETY
CULTURE

126

92

Penghargaan HSSE PEPC 2015


PEPC HSSE AWARD 2015

128

Produksi Energi yang


Berkelanjutan
Sustainable Energy Production

96

Kebijakan HSSE PEPC


PEPC HSSE Policy

129

Cadangan Migas
Oil and Gas Reserves

98

Sistem Manajemen HSSE PEPC


PEPC HSSE Management
System

129

Kepedulian dan Inovasi dalam


Produksi
Awareness and Innovation in
Production

99

Struktur Organisasi HSSE PEPC


PEPC HSSE Organizational
Structure

132

Tim Komite HSSE


HSSE Committee Team

132

Keamanan Kerja
Occupational Security

133

Meningkatkan Kepercayaan
Masyarakat Indonesia
Improving PublicTrust in
Indonesia

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Contents

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

100

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Kesehatan Kerja
Occupational Health

134

Keselamatan Kerja
Occupational Safety

135

Pemantauan Kualitas
Lingkungan Kerja
Work Environment Quality
Monitoring

139

Kinerja HSSE PEPC


PEPC HSSE Performance

140

MENJAGA KELESTARIAN
LINGKUNGAN
PRESERVING THE ENVIRONMENT

142

Pengelolaan Risiko
Perubahan Iklim
Climate Change Risk
Management

143

Implementasi Kegiatan
Operasional Ramah Lingkungan
Implementation of Environmentfriendly Operation Activities

146

Kebijakan Lingkungan Hidup


Environmental Policy

152

Pemantauan dan Pengelolaan


Lingkungan untuk Keberlanjutan
Monitoring and Management of
Environment for Sustainability

155

Asuransi Persediaan
Insurance for Supply

168

Anggaran Program Lingkungan


Budget for Environment Program

169

MENUMBUHKEMBANGKAN
KEHIDUPAN MASYARAKAT
BERSAMA PEPC
FOSTERING COMMUNITY LIFE
WITH PEPC

170

Visi, Misi, dan Tujuan CSR PEPC


PEPC CSR Vision, Mission, and
Objectives

172

Membangun Hubungan yang


Harmonis dengan Masyarakat
Establishing Harmonious
Relation With Community

173

Struktur Fungsional Manajemen


Pengelolaan CSR PEPC
Functional Structure of PEPC
CSR Management

179

Program Peningkatan
Kesejahteraan Sosial Ekonomi
Masyarakat
Program for Community
Economic and Social Welfare
Improvement

180

FORMULIR TANGGAPAN
PEMANGKU KEPENTINGAN
STAKEHOLDERS FEEDBACK
FORM

194

REFERENSI SILANG INDEKS GRI


G4 & IPIECA/ API/ OGP
CROSS REFERENCE OF GRI G4 &
IPIECA/ API/ OGP INDEX

196

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Sustainable Future Growth


Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Tahun 2015 diwarnai dengan situasi yang


kurang menguntungkan dan krisis yang
melanda bisnis migas telah membuat
terjadinya ketidakpastian ekonomi, fluktuasi
harga minyak, dan situasi pasar global yang
tidak menentu. PT Pertamina EP Cepu (PEPC)
sebagai salah satu pelaku bisnis migas tetap
optimis menghadapi setiap tantangan dan
melihat ke depan dalam menjalankan roda
bisnisnya dengan melakukan transformasi
strategi dalam segala aspek.

2015 was marked by unfavorable situation


and crisis in oil and gas business which have
led to economic uncertainty, fluctuation in oil
price, and uncertain global market situation.
PT Pertamina EP Cepu (PEPC) as one of oil
and gas business operators remains optimistic
in facing any challenges and looks forward
in running its business by implementing
transformation strategy in all aspects.

Fokus strategi yang dilakukan yaitu melakukan


pengembangan Unitisasi Gas Jambaran
- Tiung Biru (JTB) dan Blok Cepu dengan
biaya yang efisien, menerapkan tata kelola
perusahaan yang baik secara komperehensif,
serta memperhitungkan risiko dalam setiap
pengambilan keputusan. Selain itu, PEPC
di dukung oleh sumber daya manusia yang
profesional, berkualitas, dan penuh semangat
menghadapi dinamika pengembangan bisnis
sehingga mampu menghadapi masa depan
yang penuh tantangan dengan kinerja ekselen.

These strategies are among others developing


JTB and Cepu Gas Unitization cost-efficiently,
implementing good corporate governance
comprehensively, and calculating risks during
decision-making. PEPC is also supported by
professional and quality human capital who are
enthusiastic in facing business development
dynamics so as we are able to face challenging
future with excellent performance.

Berkat dukungan dan keterlibatan secara


aktif dari seluruh pemangku kepentingan
yang didasarkan pada penerapan Tata Nilai
Unggulan 6C (Clean, Competitive, Confident,
Customer Focus, Commercial, dan Capable)
serta bersinergi melalui pilar triple bottomline (profit, people, and planet), satu per satu
implementasi strategi telah menunjukkan
hasil kinerja yang positif. Keberhasilan
tersebut akan terus dilanjutkan dengan tetap
menanamkan perilaku cost consciousness
untuk mendapatkan peningkatan profit dan
menjadikan PEPC muncul sebagai The Rising
Star dan terus tumbuh secara berkelanjutan.

Thanks to supports and active engagement


of all stakeholders under the implementation
of 6C Excellence Values (Clean, Competitive,
Confident, Customer Focus, Commercial,
and Capable) and synergy through the triple
bottom lines pillars (profit, people, and planet),
one by one, each of the implementation
of the strategies has demonstrated
positive performance. The success will be
implemented continuously by inculcating cost
consciousness behavior to obtain increased
profit, to promote PEPC as The Rising Star,
and to grow in a sustainable manner.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Ikhtisar Kinerja Keberlanjutan 2015


Sustainability Performance Overview 2015

Ikhtisar Sosial
Social Overview
Safety
Man
Hours
Tingkat
Pergantian
(Turnover)
Pekerja

Insiden
Pelanggaran
HAM

Safety
Man
hours

Total Dana
Program
Pemberdayaan
Masyarakat
(USD ribu)

887.190

Employee
Turnover
Rate

Human Rights
Violation
Incidents

5,58%

Jam
Pelatihan
per
Pekerja

Total Community
Development
Program Fund
(USD thousand)

Training
Hour per
Employee

432
32,46

NIHIL
ZERO

Ikhtisar Lingkungan
Environmental Overview
Jumlah
Konsumsi
Energi (GJ)

Amount
of Energy
Consumption
(GJ)

2.646,11

Rasio
Intensitas
Konsumsi
Energi per
satuan
Produksi (GJ/
MBOPD)

Rasio of
Energy
Consumption
Intensity per
Production
unit (GJ/
MBOPD)

82,25
Limbah
Serbuk Bor/
cutting (bbl)

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Total Oil
Loses dalam
Penyaluran

Peningkatan
Implementasi
Green
Purchasing

Cuttings
(bbl)

9.715

Total Oil
Losses in
Distribution

Green
Purchasing
Implementation
Improvement

0,00%
127,12%

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Ikhtisar Ekonomi dan Operasi


Economy & Operation Overview
Nilai Ekonomi
yang
Didistribusikan
(USD ribu)

Distributed
Economic
Value (USD
Thousand)

254,780

Kontribusi
Pajak
Kepada
Negara

Tax
Contribution
to the State
(Rp million)

45,922

Komitmen
TKDN
2015

TKDN
Commitment
2015

66%

(USD ribu)

Peningkatan
Produksi Minyak
Lapangan
Banyu Urip 2015
(MBOPD)

Total Produksi
tahun 2015
PEPC Share
(Barel)

Increase in
Banyu Urip
Field Oil
Production in
2015 (MBOPD)

Total
Production in
2015 PEPC
Share (Barrel)

120

11.863.226

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Performance
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Foreword from the Board


of Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

About this Sustainability


Report

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Brief

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sambutan Direksi

[G4-1]

Message from the Board of Directors [G4-1]

Pertumbuhan bisnis, peningkatan


produksi, serta berbagai prestasi
PEPC pada tahun ini mencerminkan
bagaimana upaya kami untuk
menjaga kelangsungan usaha
Business growth, production improvement, and various
achievement we earned this year reflect our efforts in
maintaining business sustainability

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employee

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Para Pemangku Kepentingan yang


berbahagia,

Dear Blessed Stakeholders,

Selamat datang di Laporan Keberlanjutan kedua

Welcome to our second Sustainability Report. This

kami. Tahun ini, PT Pertamina EP Cepu (PEPC)

year, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) has strength-

memperkuat komitmen kami untuk mengungkapkan

ened our commitment for the disclosure of econom-

kinerja ekonomi, sosial, dan lingkungan kepada

ic, social, and environmental performance to our

para Pemangku Kepentingan melalui Laporan

Stakeholders through the Sustainability Report. We

Keberlanjutan (Sustainability Report). Laporan ini

have prepared this report as a complement to and an

kami susun sebagai pelengkap dan bagian yang tidak

integral part of the Annual Report.

terpisahkan dari Laporan Tahunan (Annual Report).


PEPC menyadari bahwa program pembangunan

PEPC realizes that a sustainable development pro-

berkelanjutan harus didukung oleh aktivitas

gram needs to be supported by responsible business

bisnis yang bertanggungjawab agar mampu

activities to be able to contribute optimally for the

memberikan kontribusi yang optimal untuk

improvement of socio-economic interactions in the

peningkatan interaksi sosial dan ekonomi

community. This awareness is principally reflected

masyarakat. Kesadaran ini pada prinsipnya telah

in our mission to Become a professionally-managed

tercermin dalam misi kami untuk Menjadi entitas

business entity with high reputation, focused, and

bisnis yang memiliki reputasi tinggi yang dikelola

having competitive advantage by using world-class

secara profesional, fokus, dan memiliki keunggulan

modern technology generated from partnership with

kompetitif dengan menggunakan teknologi modern

world-class companies, therefore providing value

kelas dunia yang dihasilkan dari kemitraan dengan

added to stakeholders, particularly the shareholders,

World Class Company sehingga memberikan nilai

customers, employees, and the community at large.

tambah lebih kepada para stakeholders terutama


pemegang saham, pelanggan, pekerja, dan
masyarakat luas.
Pertumbuhan bisnis, peningkatan produksi,

Business growth, production improvement, and

serta berbagai prestasi PEPC pada tahun ini

various achievement we earned this year reflect our

mencerminkan bagaimana upaya kami untuk

efforts in maintaining business sustainability. We

menjaga kelangsungan usaha. Kami menyadari

realize that the sustainability of such development

bahwa keberlanjutan pertumbuhan ini tidak dapat

cannot be achieved without the active engagement

tercapai tanpa keterlibatan secara aktif dari para

from the Stakeholders. Therefore, we are committed

Pemangku Kepentingan perusahaan. Oleh karenanya,

to constantly build a synergy with the Stakeholders

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sambutan Direksi

Foreword from the Board of Directors

PEPC meyakini bahwa dibalik kinerja yang telah kami capai,


masih banyak aspek kinerja keberlanjutan yang perlu kami
tingkatkan, terlebih tren bisnis hulu minyak dan gas bumi
yang semakin penuh tantangan dan persaingan akibat
penurunan harga minyak global yang mencapai lebih dari 30%
PEPC believes that, in spite of all the achievement, there are more sustainable performance aspects in
need of improvements, in particular the increasingly challenging oil and gas upstream business trend and
competition due to more than 30%

kami berkomitmen untuk senantiasa bersinergi

in building collaborative and mutually beneficial re-

dengan para Pemangku Kepentingan dengan

lations. The synergy is realized through the pillars of

membangun hubungan yang kolaboratif dan saling

economic contribution, social development, environ-

menguntungkan. Sinergitas tersebut kami wujukan

mental preservation, and our efforts to always build a

melalui pilar kontribusi ekonomi, pemberdayaan

good corporate governance and work safety culture

sosial, pelestarian lingkungan, serta upaya

in our production processes.

kami untuk senantiasa membangun tata kelola


perusahaan yang baik dan budaya keselamatan kerja
dalam proses produksi.
Pilar-pilar tersebut kami wujudkan dalam program-

Those pillars are realized in the priority and strategic

program prioritas dan stratejik yang meliputi

programs which cover sustainable production

pertumbuhan produksi yang berkelanjutan,

growth, occupational health and safety, social

kesehatan dan keselamatan kerja, investasi, sosial

investment, and the control to climate change risk.

dan pengendalian risiko perubahan iklim. Pada tahun

This year, the performance of those priority programs

ini, pencapaian Perusahaan untuk program prioritas

were relatively encouraging. We managed to reach

cukup membanggakan. Kami berhasil mencapai

crude oil production of more than 32,170 BOPD or

produksi minyak bumi lebih dari 32.170 BOPD

equal to 4.04% of the national production. We also

atau setara dengan 4,04% produksi nasional. Kami

recorded 887,190 work hours without incidents, and

juga berhasil mencapai 887.190 jam kerja tanpa

invested in infrastructure and social development

kecelakaan, serta berinvestasi dalam infrastruktur

at a value of more than USD432 thousand. In

dan pemberdayaan sosial lebih dari USD432 ribu.

environmental performance, we managed to save

Untuk kinerja di bidang lingkungan, kami berhasil

1,928.24 giga joule.

melakukan penghematan energi sebesar 1.928,24


giga joule.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

PEPC meyakini bahwa dibalik kinerja yang telah kami

PEPC believes that, in spite of all the achievement,

capai, masih banyak aspek kinerja keberlanjutan

there are more sustainable performance aspects in

yang perlu kami tingkatkan, terlebih tren bisnis hulu

need of improvement, in particular the increasingly

minyak dan gas bumi yang semakin penuh tantangan

challenging oil and gas upstream business trend

dan persaingan akibat penurunan harga minyak

and competition due to more than 30% decline in

global yang mencapai lebih dari 30%, berkurangnya

global oil price, depleted reserve, Governmental

cadangan, perubahan regulasi Pemerintah,

regulatory changes, geopolitical warming in oil and

memanasnya kondisi geo politik negara produsen

gas producing countries, declining demand in oil and

minyak dan gas bumi, penurunan permintaan

gas as a result of alternative energy shifting, and

terhadap minyak dan gas bumi akibat sumber energi

unpredictable environmental changes due to global

alternatif, serta perubahan lingkungan hidup terkait

warming. Nevertheless, with exemplary support and

pemanasan global yang tidak dapat diprediksikan.

encouragement from all Stakeholders, we managed

Namun dengan dukungan dan semangat yang

to overcome the challenges with commendable

luar biasa dari seluruh Pemangku Kepentingan,

performance.

perusahaan berhasil melewati tantangan tersebut


dengan pencapaian kinerja yang membanggakan.
Dalam Laporan Keberlanjutan ini kami

In this Sustainability Report, we disclose our commit-

mengungkapkan komitmen dan pelaksanaan

ment and implementation of sustainability program

program keberlanjutan dan tanggung jawab

and corporate social responsibility under the main

sosial perusahaan dengan tema utama Delivering

theme Sustainable Future Growth.This Sustainabil-

Sustainable Growth. Laporan Keberlanjutan ini

ity Report presents transparent, accountable, and

menyajikan secara transparan,akuntabel dan

balanced disclosure on priority programs and key

berimbang mengenai program prioritas dan topik

topics, strategies, and our measures in maintaining

kunci, strategi, serta upaya yang kami lakukan untuk

our business sustainability.

menjaga keberlanjutan usaha.


Atas nama seluruh jajaran Direksi PEPC, kami

On behalf of the PEPC Board of Directors, we express

menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang

our gratitude and appreciation to all Stakeholders for

sebesar-besarnya kepada seluruh Pemangku

your support in the continuity of our business which

Kepentingan yang telah mendukung keberlanjutan

has led us to bring optimal contribution to the State

usaha kami sehingga mampu memberikan kontribusi

and the community. We hope that in the future, PEPC

yang optimal kepada bangsa dan masyarakat.

may always maintain our business continuity and

Semoga pada tahun-tahun yang akan datang, PEPC

become the best national energy producer.

dapat terus menjaga keberlangsungan usaha dan


menjadi produsen energi nasional terbaik.

Adriansyah
Direktur Utama | The President Director

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tentang Laporan Keberlanjutan


About this Sustainability Report

Tentang Laporan Keberlanjutan


About this Sustainability Report

Sustainable development is development


that meets the needs of the present
generation without compromising the
ability of future generations to meet
their own needs
(The United Nations World Commission
on Environment and Development/
Brundtland Report Our Common
Future, 1987)

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Sebagai perusahaan energi yang berkontribusi

As an energy company that contributes greatly to

besar terhadap produksi migas Indonesia,

the Indonesian oil and gas production, sustainability

aspek keberlanjutan menjadi poin penting untuk

serves an important point to maintain the Companys

mempertahankan posisi Perusahaan. Kegiatan bisnis

position. Sustainable business activities require the

yang berkelanjutan mengharuskan Perusahaan

Company to constantly improve social, economic,

untuk terus meningkatkan kinerja sosial, ekonomi,

and environment performance within the framework

dan lingkungan dalam kesatuan kerangka triple

of the triple bottom line unity. Therefore, we compile

bottom line. Untuk itu kami menyusun Laporan

the Sustainability Report 2015, as the second year

Keberlanjutan 2015, sebagai laporan tahun ke-2,

report, to identify and understand the sustainability

untuk mengidentifikasi dan memahami isu-isu

issues which are important according to the

keberlanjutan yang penting menurut para pemangku

Companys stakeholders. This Sustainability Report

kepentingan Perusahaan. Laporan Keberlanjutan ini

contains factual information about the conditions

memuat informasi mengenai kondisi faktual yang

related to the program and a management approach

terkait dengan program dan pendekatan manajemen

that we use to respond to and anticipate any form

yang kami terapkan dalam menghadapi dan

of opportunities, risks, and challenges related to the

mengantisipasi segala bentuk peluang, risiko, serta

sustainability of our business.

tantangan yang terkait dengan keberlanjutan bisnis


Perusahaan.
Laporan keberlanjutan ini mengangkat tema

This sustainability report choses the theme

Sustainable Future Growth untuk menggambarkan

Sustainable Future Growth to describe

upaya Perusahaan memaknai keberlanjutan dengan

Companys Efforts to describe sustainability by

memaksimalkan kontribusi ekonomi kepada negara,

maximizing economics contribution to the nation,

investasi sosial dan pemberdayaan masyarakat

social investment, and well-targeted community

yang tepat sasaran, serta pelestarian lingkungan

empowerment in addition to sustainable

yang berkelanjutan. Upaya ini kami maksudkan agar

environmental preservation. This effort is targeted

seluruh pemangku kepentingan dapat mengetahui

to allow all stakeholders to identify and provide

dan memberikan masukan yang konstruktif terkait

constructive feedbacks related aspects as their

aspek keberlanjutan yang menjadi perhatian mereka

sustainability concerns as a means of learning

untuk menjadi sarana perbaikan bagi kinerja

and performance improvement of Companys

keberlanjutan Perusahaan di masa mendatang.

sustainability in the future.

Referensi dan Periode Pelaporan

Reference and Reporting Period

Laporan ini merupakan laporan keberlanjutan

This Report is our second sustainability report

kedua kami yang merupakan lanjutan dari laporan

which serves as extension of the previous report

sebelumnya yang dipublikasikan pada tanggal 20

published on February 20, 2015. This report discloses

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tentang Laporan Keberlanjutan


About this Sustainability Report

Februari 2015. Laporan ini mengungkapkan informasi

information on companys commitment and

komitmen dan kinerja keberlanjutan perusahaan

sustainability performance throughout the period

selama periode 1 Januari hingga 31 Desember

January 1st to December 31st, 2015. In the future we

2015. Untuk selanjutnya kami berkomitmen untuk

are committed to periodically publish a sustainability

menerbitkan laporan keberlanjutan secara periodik

report annually. [G4-28, G4-29, G4-30]

setiap tahunnya. [G4-28, G4-29, G4-30]


Penyusunan laporan ini mengacu kepada Pedoman

The preparation of this report Refers to the

Pelaporan Keberlanjutan (Sustainability Reporting

Sustainability Reporting Guidelines prepared by the

Guidelines) yang disusun oleh Global Reporting

Global Reporting Initiative (GRI) version 4.0 Including

Initiative (GRI) versi 4.0 termasuk G4 Oil and Gas

G4 Oil and Gas Sector Disclosures, prepared -in

Sector Disclosures, dengan tingkat kesesuaian Core

accordance - with Core, as well as the Oil and Gas

serta Oil and Gas Industry Guidance for Voluntary

Industry Guidance for the Voluntary Sustainability

Sustainability Reporting yang disusun oleh the

Reporting compiled by the American Petroleum

American Petroleum Institute (API), International

Institute (API), the International Association of Oil

Association of Oil and Gas Producers (OGP), dan

and Gas Producers (OGP), and the International

the International Petroleum Industry Environmental

Petroleum Industry Environmental Conservation

Conservation Association (IPIECA). Indikator

Association (IPIECA). Sustainability performance

kinerja keberlanjutan dari pedoman pelaporan yang

indicators of the reporting guidelines applied in this

diterapkan dalam laporan ini disajikan dengan huruf

report are presented with colored letters in brackets

berwarna di dalam kurung pada setiap penjelasan

on each relevant explanations. In this report there

yang relevan. Dalam laporan ini tidak terdapat

are no significant changes in the aspect and scope

perubahan yang signifikan dalam aspek dan ruang

of sustainability that we expressed in last years

lingkup keberlanjutan yang kami ungkapkan dalam

Sustainability Report. The changes we make in this

Laporan Keberlanjutan tahun lalu. Perubahan

report are more on updates and enhancements of

yang kami lakukan dalam laporan ini lebih bersifat

data therefore we do not present restatement for

pembaruan dan penyempurnaan data oleh karena itu

information presented in the previous year.

kami tidak melakukan penyajian ulang (restatement)

[G4-22, G4-23, G4-32]

atas informasi tahun sebelumnya.


[G4-22, G4-23, G4-32]

10

Proses Penentuan Konten Laporan

Defining Report Content Process

[G4-18]

[G4-18]

Proses penentuan konten laporan keberlanjutan ini

In determining the contents of this report, we were

berpedoman pada prinsip-prinsip yang disusun oleh

guided by sustainability report principles prepared by

GRI yaitu:

GRI, i.e.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Inklusifitas Pemangku Kepentingan, kami telah

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Investment for Harmonious Social


Life Development

Stakeholder Inclusiveness, we have identified


Companys Stakeholder group along with

Kepentingan perusahaan serta ekspektasi dan

respective expectations and interests of

kepentingan masing-masing kelompok yang

each group associated with PEPC business

Konteks Keberlanjutan, laporan ini

activities.

Sustainability Context, this report discloses

mengungkapkan kinerja perusahaan dalam

Companys performance in sustainability

konteks keberlanjutan yang meliputi aspek

context which includes economic, social and

Materialitas, laporan ini mengungkapkan

environmental.

Materiality, this report discloses significant

dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan

economic, social, and environmental impacts

perusahaan yang signifikan dalam pengambilan

of the Company during decision making by the


stakeholders.

keputusan oleh para Pemangku Kepentingan.


Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

melakukan identifikasi kelompok Pemangku

ekonomi, sosial, dan lingkungan.


Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

terkait dengan kegiatan bisnis perusahaan.


Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Kelengkapan, laporan telah mengungkapkan

Completeness, the report has disclosed all

semua aspek keberlanjutan yang material

material sustainability aspects sufficiently

secara memadai sehingga para pemangku

to allow stakeholders to evaluate Companys

kepentingan dapat mengevaluasi kinerja

sustainable performance in the reporting period.

keberlanjutan perusahaan dalam periode


pelaporan.
Prinsip-prinsip pelaporan keberlanjutan tersebut

These sustainability reporting principles are

kemudian kami terapkan dalam empat tahapan

then applied in four stages: first, identification of

yaitu: pertama, identifikasi aspek dan isu

sustainability aspects and issues that are relevant

keberlanjutan yang relevan bagi perusahaan dan

for the company and stakeholders as well as objects

para pemangku kepentingan, serta objek atau

or locations of these aspects. Second, prioritization

lokasi dari aspek tersebut. Kedua, penentuan

of sustainability aspects and issues identified by

prioritas dari aspek dan isu keberlanjutan yang

determining the materiality of each issue and aspect.

teridentifikasi dengan menentukan materialitas

Third, validation of material sustainability issues

dari masing-masing isu dan aspek. Ketiga, validasi

and aspects by selecting appropriate performance

dari isu dan aspek keberlanjutan yang material

indicators after considering the availability of data.

dengan memilih indikator kinerja yang sesuai

Fourth, review of report content determination

setelah mempertimbangkan ketersediaan data.

process by considering reporting quality principles

Keempat, review atas proses penentuan konten

including accuracy, clarity, balance, comparability,

laporan dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip

time constraints, and information reliability disclosed

kualitas pelaporan termasuk akurasi, kejelasan,

for decision-making.

keseimbangan, komparabilitas, batasan waktu,


dan keandalan informasi yang diungkapkan untuk
pengambilan keputusan.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

11

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tentang Laporan Keberlanjutan


About this Sustainability Report

Proses Penentuan Konten Laporan Keberlanjutan


Defining Report Content Process
Step 1
INDENTIFICATION

Step 2
PRIORITIZATION

Sustainability
Conetext

Materiality

Step 3
VALIDATION

Completeness

Stakaeholder Inclusiveness

Step 4
REVIEW

Sustainability Context

Proses Penentuan Materialitas dan


Objek Pelaporan

Materiality Determination Process


and Reporting Object

Sebagai tahun ke-2, laporan ini kami fokuskan

For the 2nd year, this report will focus on a few

pada beberapa aspek keberlanjutan utama yang

key aspects of sustainability determined based

ditentukan berdasarkan analisis materialitas dan

on the analysis of materiality and relevance to the

relevansinya dengan aktivitas Perusahaan. Proses

Companys activities. The process of materiality

penentuan materialitas merupakan proses untuk

determination is a process to determine the aspects

menentukan aspek-aspek keberlanjutan yang

of sustainability that are relevant to our business

relevan dengan kegiatan usaha Perusahaan serta

as well as influential and has significant impact

berpengaruh dan berdampak secara signifikan bagi

for stakeholders. Determination of the material

para pemangku kepentingan. Penentuan aspek-

aspects is carried out based on the analysis of the

aspek yang material kami lakukan berdasarkan

sustainability of the Companys business as well

analisis keberlanjutan bisnis Perusahaan serta

as external surveys and discussions to produce

survei dan diskusi eksternal untuk menghasilkan

relevant information in accordance with the needs

informasi yang relevan sesuai dengan kebutuhan

of stakeholders. Various groups of stakeholders

para pemangku kepentingan. Berbagai kelompok

involved in this process include the shareholder,

pemangku kepentingan yang terlibat dalam proses

the Government of the Republic of Indonesia, the

ini meliputi pemegang saham, Pemerintah Republik

communities and workers. Based on the survey

Indonesia, masyarakat, dan pekerja. Berdasarkan

results and discussion, then the material aspects and

hasil survei dan diskusi tersebut, maka aspek-aspek

objects (boundary) of this report are as follows:

material dan objek (boundary) laporan ini adalah

[G4-18, G4-19, G4-20, G4-21]

sebagai berikut: [G4-18, G4-19, G4-20, G4-21]

12

Stakeholder

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

No.

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Aspek

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Aspect

Batasan Boundary

Kategori Ekonomi Economy Category


A1

Kinerja Ekonomi PEPC

PEPC Economics Performance

A2

Perbandingan Gaji Karyawan Pemula di


PEPC dengan Upah Minimum Regional
(UMR)

New Employee Salary Comparison in


PEPC with the Regional Minimum Wage
(UMR)

A3

Pendayagunaan Pemasok Lokal

Local Supplier Empowerment

Kategori Lingkungan Environment Category


B1

Efisiensi Energi

B2

Penggunaan Air

Energy Efficiency
Water Utilization

B3

Emisi dan Gas Flaring

Emission and Gas Flaring

B4

Penanganan Limbah Pemboran

Management of Drilling Waste

Kategori Sosial Social Category


Sub-Kategori: Manajemen Ketenagakerjaan Sub-Category: Labor management
C1

Kepuasan/Keterikatan Karyawan
(Employee Engagement)

Employees Satisfaction/Employee
Engagement

C2

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

Occupational Health and Safety

C3

Pendidikan dan Pelatihan Karyawan

Employee Education and Training

C4

Keberagaman dan Kesetaraan Peluang

Diversity and Equal Opportunity

Sub-Kategori: Hak Asasi Manusia Sub-Category: Humah Rights


D1

Non Diskriminasi

Non-Discrimination

D2

Tidak Melibatkan Pekerja Anak/Pekerja


di bawah Umur

Not Involving Minor/Underage Labor

D3

Penghapusan Praktik Kerja Paksa/


Wajib Kerja

Abolition of Forced Labour Practices/


Compulsory Labour

Sub-Kategori: Masyarakat Sub-Category: Hummanity


E1

Pelibatan dan Pengembangan


Masyarakat Lokal

Involvement and Development of Local


Community

E2

Perilaku Anti Korupsi

Anti - Corruption Behavior

E3

Kontribusi Politik dan Advokasi

Politics Contributions and Advocacy

Sub-Kategori: Tanggung Jawab Produk Sub-Category: Product Responsibility


F1

Pelayanan dan Kepuasan Pelanggan

Customer Service and Satisfaction

F2

Tata Cara Komunikasi Pemasaran yang


Etis

Procedures for Ethical Marketing


Communications

D
TSI
OU

Tr a n s p

ort

at

KKKS & Mitra Kerja


KKKS and Work
Partners

ce
e r vi

PEPC

S
ng

on

E THE COMPA
NY
Cle
an
i

PEPC
KKKS & Mitra Kerja
KKKS and Work Partners
Luar Perusahaan
Outside the Company

Security

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

13

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tentang Laporan Keberlanjutan


About this Sustainability Report

Berdasarkan relevansinya dengan kegiatan bisnis

Based on the relevance to the Companys business

Perusahaan serta dampaknya bagi para pemangku

activities and its impact on stakeholders, there are

kepentingan terdapat tiga tingkatan materialitas

three levels of materiality of sustainability aspects

aspek-aspek keberlanjutan yaitu rendah (low), sedang

namelylow, medium, and high.

(medium), dan tinggi (high).

Grafik Materialitas [G4-19]


Materiality Chart [G4-19]
C2
B3

A1

C1

HIGH

A3
E2
F1

C3

Medium

E3

D3

Low

Stakeholder

F2

Low

pepc

14

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Medium

E1
B2

A2

D3
C4

D2
B4

HIGH

B1

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Berdasarkan analisis yang kami lakukan, sebagian

Based on our analysis, several objects on

objek atas aspek keberlanjutan yang material berada

sustainability aspects that are materials are outside

diluar ruang lingkup Perusahaan sehingga tidak

the scope of Company so they are not disclosed

diungkapkan dalam laporan ini. Karena keterbatasan

in this report. Due to limitations of the object and

objek dan ruang lingkup, aspek keberlanjutan

scope, material sustainability aspects that are not

material yang tidak dilaporkan dalam laporan ini

reported in this report include the implementation of

meliputi implementasi hak asasi manusia di mitra

human rights in the Companys partners and factors

kerja Perusahaan dan faktor keanekaragaman hayati.

of biodiversity.

Ruang Lingkup dan Keandalan


Laporan

Scope and Reliability of Report

Informasi dan data kinerja keberlanjutan yang

Information of sustainability aspects and

disajikan dalam laporan ini hanya mencakup kinerja

performance disclosed in this report includes only

ekonomi, sosial, dan lingkungan Perusahaan tidak

Companys economic, social, and environmental

termasuk mitra bisnis dan rekanan. Pengukuran

performance, not including business partners

kinerja ekonomi yang diungkapkan dalam laporan ini

and associates. The measurement of economic

disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan

performance disclosed in this report is prepared in

yang berlaku di Indonesia, sedangkan untuk kinerja

accordance with Financial Accounting Standards

sosial dan lingkungan, kami menggunakan teknik

applicable in Indonesia; the social and environmental

pengukuran yang berlaku secara internasional.

performance, on the other hand, is measured by

Seluruh informasi yang diungkapkan dalam laporan

internationally-recognized technique. All information

ini telah melalui proses verifikasi internal perusahaan

disclosed in this report have been verified internally

sehingga dapat diandalkan untuk proses evaluasi

by PEPC to be relied upon for evaluation and decision

dan pengambilan keputusan. Untuk tahun ini, kami

making process. this year no verification process

belum melakukan proses verifikasi oleh pihak

was conducted by external parties. However, we

eksternal namun, kedepannya, kami berkomitmen

are committed to involve external parties in the

untuk melibatkan pihak eksternal dalam proses

verification process to improve sustainability report

verifikasi untuk meningkatkan kehandalan laporan

reliability in the future. [G4-17, G4-33]

kebelanjutan. [G4-17, G4-33]

Kontak Personal

Contact Person

Pembaca Laporan Keberlanjutan PEPC Tahun 2015

Readers of PEPC Sustainability Report 2015 may

dapat menyampaikan pertanyaan, saran, ide, kritik,

submit questions, suggestions, ideas, criticisms

dan tanggapan atas laporan ini melalui Formulir

and comments on this report via the Feedback

Tanggapan yang dapat ditemukan pada bagian akhir

Form which is given at the end of this report or by

laporan ini atau dengan menghubungi: [G4-31]

contacting: [G4-31]

KANTOR PUSAT [G4-5]

HEAD OFFICE [G4-5]

PT Pertamina EP Cepu

PT Pertamina EP Cepu

Patra Jasa Office Tower Lantai 5, 6, 7, 8 dan 13

Patra Jasa Office Tower 5th, 6th, 7th, 8th, and 13th Floor

Jl. Gatot Subroto Kav. 32-34 Jakarta Selatan 12950

Jl. Gatot Subroto Kav. 32-34 Jakarta Selatan 12950

Telp. +62 21 52900900

Telp. +62 21 52900900

Fax. + 62 21 52900597

Fax. + 62 21 52900597

fo.pepc@pertamina.com

fo.pepc@pertamina.com

www.pertamina-epcepu.com

www.pertamina-epcepu.com

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

15

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tentang Laporan Keberlanjutan


About this Sustainability Report

Adipura Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.


Adipura Bojonegoro Regency, East Jawa.

16

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Stakeholders Engagement

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Tanggung Jawab Atas Laporan

Report Accountability

Dewan Komisaris dan Direksi PT Pertamina EP Cepu

The Board of Commissioners and the Board of

telah mengevaluasi dan menyatakan bertanggung

Directors of PT Pertamina EP Cepu has evaluated

jawab penuh atas kebenaran isi Laporan

and declare full accountability for the accuracy of

Keberlanjutan ini termasuk laporan keuangan dan

this Sustainability Report including the financial

informasi lain yang terkait.

statements and other relevant information.

Jakarta, Maret March 2016

Komisaris Utama
President Commissioner

Direktur Utama
President Director

Arief Budiman

Adriansyah

Komisaris
Commissioner

Direktur Operasi
Operation Director

Denie S. Tampubolon

Ricardo Perdana Yudantoro

Komisaris
Commissioner

Direktur Bisnis Support


Business Support Director

Doddy Priambodo

Musa Umbas

Komisaris Independen
Independent Commissioner

Iwan Faidi

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

17

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Risiko, Peluang dan Strategi Keberlanjutan dalam Industri Minyak dan Gas Bumi
Risks, Opportunities, and Sustainability Strategies in Oil and Gas Industry

Risiko, Peluang, dan Strategi Keberlanjutan


dalam Industri Minyak dan Gas Bumi
Risks, Opportunities, and Sustainability Strategies in Oil and
Gas Industry

Perubahan harga minyak dunia


memengaruhi strategi PEPC dalam
mengambil keputusan sebagai upaya
pertahanan bisnis dalam industri minyak
dan gas bumi
Changes in oil price have affected PEPC
decision-making strategies as a business
defense in oil and gas industry

18

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Selama periode 2013-2015, realisasi lifting minyak

Throughout the period 2013-2015, oil lifting Indonesia

Indonesia cenderung menurun. Bila pada tahun

has suffered a declining trend. While in 2013 oil

2013 lifting minyak rata-rata mencapai sebesar 825

lifting reached an average of 825 thousand barrels

ribu barel per hari, pada tahun 2015 lifting minyak

per day, in 2015, oil lifting declined to an average

tersebut menurun menjadi rata-rata 812 ribu barel per

of 812 thousand barrels per day. The decrease was

hari. Penurunan tersebut antara lain disebabkan oleh

partly due to the decline in production that naturally

penurunan produksi yang secara alamiah terjadi di

occurredin all the fields. The level of welldewatering

seluruh lapangan. Tingkat pengurasan sumur-sumur

is currently increasing and at the same time water

yang ada pada saat ini sudah sangat tinggi dan pada

starts to sip intothe oil wells, hence departing from

saat yang sama sumur-sumur minyak mulai berair

its peak production.

sehingga meninggalkan produksi puncaknya.


Lifting Minyak Mentah Indonesia, 2013-2015
(Ribu Barel per hari)
Crude Oil Lifting in Indonesia, 2013-2015
(thousand barels per day)

850

State Budget

800

Realization

750

2013

2014

Pembangunan prasarana dan industri yang sedang


giat-giatnya dilakukan di Indonesia, membuat
pertumbuhan konsumsi energi rata-rata mencapai
7% dalam 10 tahun terakhir. Hal ini mengharuskan
Indonesia untuk melakukan upaya penemuan
cadangan minyak dan gas baru, baik di Indonesia

2015

Development of infrastructure and industry which


is actively carried out in Indonesia, results in energy
consumption growth in average of 7% in the last 10
years. This requires Indonesia to make efforts at
finding new oil and gas reserves, both in Indonesia
and by overseas expansion.

maupun ekspansi ke luar negeri.


Kekayaan alam serta potensi sumber daya minyak
dan gas bumi Indonesia sudah tidak diragukan
lagi. Oleh karena itu potensi kekayaan ini perlu
dikembangkan terutama di daerah-daerah terpencil,

Natural resources and oil and gas resources potential


in Indonesia evident. Therefore, such resources
potential should be developed, in particular in remote
areas, deep-water, old wells and East Indonesia

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

19

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Risiko, Peluang dan Strategi Keberlanjutan dalam Industri Minyak dan Gas Bumi
Risks, Opportunities, and Sustainability Strategies in Oil and Gas Industry

laut dalam, sumur-sumur tua, dan kawasan Indonesia

area which have relatively have not been utilized

Timur yang relatif belum dimanfaatkan secara

to its optimum. It is clear that managing ones own

optimal. Sangat jelas bahwa mengelola ladang

oil fields promises significant profits. But to be

minyak sendiri menjanjikan keuntungan yang luar

able to appraise such potential requires expensive

biasa signifikan. Akan tetapi untuk dapat mengetahui

technology, large capital, adequate time and

potensi tersebut diperlukan teknologi yang mahal,

maximum efficiency as well as expertise of the best

modal yang besar, faktor waktu yang memadai, dan

human resources.

memerlukan efisiensi yang maksimal serta expertise


dari sumberdaya manusia terbaik.
PEPC sebagai salah satu perusahaan yang

PEPC as one of the companies engaged in the

bergerak di bidang energi memandang hal tersebut

energy sector sees this as a challenge for the

sebagai tantangan tersendiri bagi Perusahaan

company to be able to survive and advance by

untuk tetap survive dan maju dalam menunjukkan

demonstrating its ability to manage a sustainable

kemampuannya dalam mengelola bisnis yang

business in the future.

berkelanjutan di masa mendatang.

Pengelolaan Risiko PEPC

PEPC Risk Management

Fenomena makin merosotnya harga minyak mentah

The phenomenon of the ever declining rate of crude

dunia dalam beberapa waktu terakhirmenjadi

oil prices in recent times becomes challenge to

tantangan tersendiri yang harus dihadapi oleh PEPC.

PEPC. The risks posed by these phenomena should

Berbagai risiko akibat fenomena tersebut harus

be identified as the efforts to prevent and minimize

dapat diidentifikasi sebagai upaya pencegahan dan

the impact.

peminimalisasian dampak yang ditimbulkan.

20

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Pembangunan prasarana dan industri yang sedang


giat-giatnya dilakukan di Indonesia, membuat
pertumbuhan konsumsi energi rata-rata mencapai
7% dalam 10 tahun terakhir
Development of infrastructure and industry which is actively
carried out in Indonesia, results in energy consumption growth in
average of 7% in the last 10 years

Menurut ISO 310000 Tahun 2009 risiko adalah

According to ISO 310000 of 2009, risk is the

ketidakpastian akan potensi terjadinya suatu

uncertainty of the potential occurrence of an

peristiwa (events), baik yang dapat diperkirakan

event, both of which can be anticipated and

(anticipated) maupun yang tidak dapat diperkirakan

unanticipated that may impose negative (threat)

(unanticipated) yang dapat menimbulkan dampak

or positive (opportunity) impactto the achievement

negatif (threat) maupun positif (opportunity) terhadap

of objectives. The ability to recognize the risk

pencapaian tujuan. Kemampuan mengenali risiko

maybecome opportunities for the Company to

dapat menjadikan peluang bagi Perusahaan untuk

survive and gain business profits.

bertahan dan memperoleh keuntungan bisnis.


Proses identifikasi risiko meliputi beberapa tahap

Risk identification process includes several

yang meliputi pendataan seluruh risiko yang

phasesincluding data collection of all the risks that

mungkin terjadi, pemilahan pemilik risiko, dampak

may occur, sorting risk owners, the impact imposed

yang ditimbulkan risiko, faktor yang mempengaruhi

by risk, factors affecting the risk, the determination

risiko, penentuan risk appetite, dan risk tolerance.

of risk appetite, and risk tolerance. Risk identification

Proses identifikasi risiko ini merupakan kegiatan

process is a repetitive activity so the maintenance

berulang sehingga proses pemeliharaan identifikasi

process of risk identification should be carried out

risiko harus dilakukan secara terus-menerus. Proses

constantly. Determination process for Pertamina Top

penetuan Top Risk Corporate Pertamina untuk tahun

Risk Corporate for 2015 is carried out by collecting

2015 dilakukan dengan mengumpulkan seluruh

the entire risks of the directoratesofPertamina

risiko direktorat di Pertamina dan menyaring risiko-

and filtering out the risks exceeding theCorporate

risiko yang melebihi threshold Korporat untuk masuk

threshold to be included as a Top Risk Corporate. In

sebagai Top Risk Corporate. Terkait hal tersebut

this regard, PEPC Risk Eventsincluded as Pertamina

maka Risk Event PEPC yang masuk sebagai Top Risk

Top Risk Corporate, are:

Corporate Pertamina yaitu:

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

21

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Risiko, Peluang dan Strategi Keberlanjutan dalam Industri Minyak dan Gas Bumi
Risks, Opportunities, and Sustainability Strategies in Oil and Gas Industry

Top Risk Corporate PEPC tahun 2015


TOP RISK QUANTITATIF

No.

22

Kuantitatif
/ Kualitatif
Risk
Quantitative/
Qualitative
Risk

Risk ID

Status

Strategic
Objectives

Proses
Bisnis
Business
Process

Kategori
Kejadian Risiko
Risiko
Risk Event
Risk Category

Penyebab Risiko
Risk Agent

Gejala Risiko
(KRI)
Key Risk
Indicators (KRI)

Faktor Positif
(Control)
Positive Factor
(Control)

Tidak
tercapainya
presentase
pekerjaan pada
waktu yang telah
ditentukan (Gap
S curve rencana
dan realisasi
makin besar)

Proyek ini menjadi


prioritas bagi
pemerintah &
Pertamina

Kuantitatif

PEPCActive
RKAP15BU-001

Volume
Produksi
(Operational)

Development

Manajemen
Proyek

Potensi
1.Terjadinya
Mundurnya
keterlambatan
Jadwal
progres untuk EPC
Onstream/
1, 3, dan 5
First Oil Proyek 2. Kekurangan tenaga
Banyu Urip
kerja langsung
dari Agustus
pada konstruksi di
2015 karena
lapangan
Keterlambatan 3. Penyelesaian
EPC 1 sd 5
yang terkendala
karena kurangnya
antisipasi atas
kondisi alam dan
cuaca
4. Ketidak siapan
BTPO
5. Belum disetujuinya
ijin flaring untuk
Onstream Full Field

Kuantitatif

PEPCActive
RKAP15BU-007

Volume
Produksi
(Operational)

Operational

Manajemen
Proyek

Potensi Tidak
Tercapainya
Target Revenue/
Margin dan
Lifting/Produksi
Karena Tidak
disetujuinya
EPF (30.000
BOPD) periode
Juli - Sep 2015

Quantitative

PEPCActive
RKAP15BU-001

Production
Development Project
Volume
Management
(Operational)

Potential delay
in Onstream
/First Oil
of Banyu
Urip Project
Schedule from
August 2015
due to delay in
EPC 1 to 5

1. Progress delay for


EPC 1, 3, and 5.
2. Shortage of direct
manpower for
construction at
site.
3. Completion
Constrained due to
lack of anticipation
over natural and
weather conditions
4. BTPO
unpreparedness
5. Flaring Permission
for Onstream Full
Field is yet to be
approved

Unachieved
percentage
of work at a
predetermined
time (S curve
Gap for plan
and realization
is increasingly
growing)

This project serves


as Government and
Pertaminas priority

Quantitative

PEPCActive
RKAP15BU-007

Production
Operational
Volume
(Operational)

Potential
Unachieved
Revenue/Margin
and Lifting/
Production
Targets due to
disagreement
on EOE (30,000
BOPD) for JulySeptember 2015
Period

Until Sept 2014,


WP&B approved
for EPF was until
June 2015, while
production Volume
was planned until
September 2015

Approval is yet
to be obtained

1. Meeting and
discussion with
relevant parties had
been conducted
2. Goverment also
plays a role in
maintaining/
promoting national
production

Project
Management

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Sampai Sept 2014,


Persetujuan
1. Sudah diadakan
WP&B yang disetujui belum diperoleh
pertemuan dan
untuk EPF adalah sd
diskusi dengan
Juni 2015 sedangkan
pihak2 terkait
volume produksi yang
2. Pemerintah juga
direncanakan sampai
berkepentingan
September 2015
dalam
mempertahankan/
menaikkan produksi
nasional

Tata Kelola
Berkelanjutan

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk

Sustainable Governance

Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

PEPC Top Risk Corporate 2015

Inherent

Dampak Kualitatif
Quantitative Impact

Dampak
Kuantitatif
(000 USD)
Quantitative
Impact (000
USD)

Mitigasi Mitigation

Probabilitas Dampak
Probability Impact

Risk
Priority
Number
(RPN)

Residual
Biaya
Mitigasi
(000 USD)
Mitigation
Cost (000
USD)

Rencana Mitigasi
Mitigation Plan

PIC

Dampak
Kuantitatif
(000 USD)
Quantitative
Impact (000
USD)

Probabilitas
Probability

Dampak
Impact

Risk Priority
Number
(RPN)

1. Tidak tercapainya produksi,


lifting, revenue dan margin sesuai
KPI PEPC
2. Tidak tercapainya target
Stakeholder
3. Menurunkan reputasi MCL &
PEPC

63,292

30

1. Memastikan Operator Blok Cepu melakukan monitoring


secara tepat.
2. Mengkritisi Operator Blok Cepu pada waktu rapat
monitoring bulanan di SKK Migas.
3. Memberikan masukkan pada saat rapat bulanan
dengan secondee PEPC.
4. Melakukan internal review terhadap CO EPC 1 yang
diajukan MCL dan meminta saran dari BPKP atas
kewajaran terhadap CO tersebut. Hasil kerja tersebut
menjadi referensi untuk proses selanjutnya.
5. Memastikan tindak lanjut Operator Blok Cepu terkait
kerja sama dengan Bupati/Pemda Bojonegoro untuk
ijin mendatangkan tenaga kerja non-skilled dan semiskilled dari luar Bojonegoro.
6. Menyiapkan BTPO (Prosedur, manpower dll)

3,165

Dev Dir, VP Tech


Support

31,646

15

Tidak tercapainya target RKAP


PEPC dan MCL

54,326

25

1. Melakukan pertemuan dengan SKK Migas untuk


persetujuan WP&B EPF periode Juli - Sep 2015
2. Mengusulkan dan membuat justifikasi untuk produksi
Juli - Sep 2015
3. Mengadakan pertemuan rutin antara PEPC dengan
partner untuk mempercepat persetujuan WP&B

5,433

Oper. Dir,
VP Production

27,163

1. Unachieved production, lifting.


revenue, and margin in
accordance with PEPC KPI
2 Unachieved Stakeholders target
3 Damage MCL and PEPCs
reputation.

63,292

30

1.Ensure that Cepu Block Operator conducts monitoring


appropriately.
2. Criticize Cepu Block Operator at the monthly
monitoring meeting in SKK Migas.
3. Provide input at the monthly meeting with PEPC
secondee.
4. Conduct internal review on CO EPC 1 applied by
MCL and request suggestion from BPKP regarding
such CO. The work result acts as reference for the
following process.
5. Ensure Cepu Block Operator follow up on cooperation
with Regent/Local Government of Bojonegoro
to obtain permit for non-skilled and semi-skilled
employee from outside of Bojonegoro.
6. Prepare BTPO (Procedure, Manpower, etc)

3,165

Dev Dir, VP
Tech Support

31,646

15

Unachieved target of PEPC and


MCL Long Term Corporate Plans

54,326

25

1. Hold a meeting with SKK Migas for approval of EPF


WP&B for period of July Sep 2015
2. Propose and make justification for Production of
July Sep 2015
3. Conducting regular meeting between PEPC and
Partner to accelerate WP&B approval

5,433

Oper. Dir,
VP Production

27,163

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

23

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Risiko, Peluang dan Strategi Keberlanjutan dalam Industri Minyak dan Gas Bumi
Risks, Opportunities, and Sustainability Strategies in Oil and Gas Industry

Untuk menindaklanjuti risiko Perusahaan yang

To follow up on Corporate risk encountered, PEPC

dialami, PEPC berupaya menerapkan Manajemen

attempts to implementing a risk management in a

Risiko secara terarah, komprehensif, dan

focused, comprehensive, and sustainable manner

berkelanjutan untuk mengelola risiko-risiko dalam

for managing risks in an effort to protect the long-

upaya melindungi kesinambungan bisnis jangka

term business continuity and minimize undesirable

panjang dan meminimalkan dampak yang tidak

impacts. Risk management is carried out by the

diharapkan. Pengelolaan manajemen risiko dilakukan

Planning and Evaluation function, and as of April 1,

oleh fungsi Perencanaan dan Evaluasi, kemudian

2013 the Risk Management function was established,

per tanggal 1 April 2013 fungsi Risk Management

chaired by the Risk Management Manager based on

dibentuk yang dipimpin oleh Risk Management

Memorandum No. 17/CP3100/2013-S0 signed by the

Manager berdasarkan Memorandum No. 17/

VP for People Development & Services and approved

CP3100/2013-S0 yang ditandatangani oleh VP People

by the President Director of PEPC.

Development & Services dan disetujui oleh Direktur


Utama PEPC.
Penerapan manajemen risiko PEPC dikuatkan

Implementation of PEPC risk management is

dengan komitmen, usaha, kerja keras, serta

reinforced by the commitment, effort, hard work, and

dukungan para Pemegang Saham sehingga

support of the shareholders so that the achievement

pencapaian target khususnya di Tahun 2015 dapat

of targets particularly in 2015 be realized according

terealisasi sesuai rencana. Adapun prinsip-prinsip

to plan. The principles of PEPC risk management are

Manajemen Risiko PEPC adalah sebagai berikut:

as follows:

1. Bahwa manajemen risiko perusahaan, adalah

1. Whereas Company risk management is an

kewajiban semua jajaran dalam perusahaan. Hal

obligation of all levels within the Company.

ini termasuk dan tidak terbatas kepada Direksi,

This includes and is not limited to the Board of

Manajemen, Karyawan, dan pihak-pihak ketiga

Directors, Management, Employees, and third

yang terkait dengan operasional perusahaan.

parties related to Company operations. Therefore,

Oleh karena itu, Direksi berkewajiban untuk

the Board of Directors is obliged to establish

menetapkan Profil Risiko Perusahaan (Risk

the Risk Profile/Risk Map and establish Risk

Profile/Risk Map) dan menetapkan Batas

Appetite/Risk Tolerance as basic guidelines for

Toleransi Risiko Perusahaan (Risk Appetite/Risk

business management and risk control in the

Tolerance) sebagai panduan dasar pengelolaan

company, which are further written in Companys

usaha dan pengendalian risiko dalam

Long Term Plan and Work Plan and Budget.

perusahaan, yang kemudian dituangkan dalam


RJJP dan RKAP perusahaan.
2. Bahwa manajemen risiko perusahaan, tidak saja
bertujuan untuk meminimalisasi kerugian dan

aims to minimize losses and reduce the impact of

memperkecil dampak kerugian bagi perusahaan.

losses to the company; but also aims to achieve

namun juga bertujuan untuk mencapai nilai

higher Corporate value and maximize shareholder

perusahaan yang lebih tinggi dan kemudian

value added.

menghasilkan nilai tambah yang maksimal bagi


pemegang saham (maximize shareholder value
added).

24

2. Whereas Company risk management not only

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

3. Bahwa manajemen risiko perusahaan, melalui

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

3. Whereas Company risk management, through the

segenap sistem yang diterapkan, adalah alat

entire system implemented, is a major instrument

utama dalam penentuan perencanaan strategi

in determining Companys strategy in the future

perusahaan ke depan dan alat strategi penilaian

and strategic instrument for the assessment

kinerja usaha dan kinerja sumberdaya manusia

of existing business performance and human

yang ada. Manajemen risiko bukan hanya

resources performance. Risk management does

menjadi alat ukur kinerja operasional harian

not serve merely as the measuring instrument for

semata.
4. Bahwa manajemen risiko perusahaan, dimulai

operational performance.
4. Whereas Company risk management starts

dari pencapaian integritas sumberdaya manusia

from the achievement of human resource and

perusahaan dan integritas dari Pimpinan

management integrities as initial prerequisite,

perusahaan sebagai prasyarat awal, dan yang

thus anti-fraud management in the Company

dengan demikian manajemen anti-fraud (anti

becomes a mandatory matter;.

kecurangan) dalam perusahaan menjadi hal


yang wajib dilakukan.
5. Bahwa manajemen risiko perusahaan,

5. Whereas Company risk management ensures

menjamin seluruh laporan yang menyajikan

all reports providing corporate performance

pengukuran kinerja perusahaan (corporate

assessment, conducted with prudence and high

performance), dilakukan dengan penuh kehati-

integrity, to avoid potentiality of inconsistent

hatian (prudent) dan integritas tinggi, sehingga

reports which are inappropriate with the facts.

perusahaan terhindar dari potensi memberikan


laporan yang tidak sesuai dengan factual yang
sesuangguhnya terjadi.
6. Bahwa manajemen risiko mengutamakan

6. Whereas risk management prioritizes

kepada faktor keselamatan dan kesehatan

occupational health and safety of all employees

kerja bagi segenap karyawan yang merupakan

as the main assets (human capital) possessed by

asset utama (human capital) yang dimiliki oleh

the Company.

perusahaan.
7. Bahwa sebagai perusahaan minyak dan gas,

7. Whereas as an oil and gas Company, risk

manajemen risiko yang dilakukan perusahaan

management conducted by the Company always

senantiasa menjunjung tinggi kelestarian dan

uphold the preservation and conservation of both

konservasi lingkungan baik lingkungan fisik

physical and social environments.

maupun lingkungan sosial.


8. Bahwa sebagai perusahaan minyak dan gas,

8. Whereas as an oil and gas company, the risk

sistem manajemen risiko yang dilakukan

management system conducted by the Company

perusahaan senantiasa berpihak kepada

is always in favor of saving measures and energy

langkah-langkah penghematan dan konservasi

conservation.

energi.
9. Bahwa manajemen risiko perusahaan, secara

9. Whereas Company risk management,

terus menerus dan terukur, juga ditujukan untuk

continuously and measurably, is also intended

menjaga agar posisi perusahaan & karyawan

to maintain Company position and employees

perusahaan, tidak berada berseberangan

to remain on the same side with applicable

dengan hukum dan segala bentuk peraturan


perundangan yang berlaku baik dalam hal

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

25

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Risiko, Peluang dan Strategi Keberlanjutan dalam Industri Minyak dan Gas Bumi
Risks, Opportunities, and Sustainability Strategies in Oil and Gas Industry

pengembangan strategi usaha maupun dalam


tindakan operasional sehari-hari.
10. Bahwa manajemen risiko perusahaan, secara

laws and regulations both in business strategy


development and in day-to-day action;
10. Whereas Company risk management, in

khusus menjamin diterapkannya proses

particular, ensures the implementation of reward

penghargaan dan konsekuensi terhadap

and consequence process to all employees

segenap karyawan tanpa terkecuali, yang

without exception for those violating risk

tidak mentaati azas manajemen risiko pada

management principles.

perusahaan.
11. Bahwa manajemen risiko perusahaan,

11. Whereas Company risk management shall be

harus menjadi bagian integral dari sistem

an integral part of Corporate culture system, as

budaya perusahaan, sebagai landasan dalam

a foundation in realizing the goal of becoming a

mewujudkan cita-cita menjadi perusahaan kelas

world-class enterprise.

dunia.
12. Bahwa manajemen risiko perusahaan,

12. Whereas Company risk management requires

mewajibkan setiap Pimpinan perusahaan

each Corporate leader to understand the Key Risk

untuk memahami Key Risk Indicators (KRI) atau

Indicators (KRI) in their respective business unit;

indicator kunci terjadinya risiko, dalam setiap

KRI will further become important points that

unit bisnis masing-masing; yang kemudian KRI

must be accounted for, together and inseparable

tersebut akan menjadi butir penting yang harus

from the existing and applicable Key Performance

dipertanggung jawabkan, bersama dan tidak

Indicators (KPIs).

terpisah dari Key Performance Indicators(KPI)


yang ada dan diberlakukan.
13. Bahwa manajemen risiko perusahaan,

13. Whereas Company risk management has

mengandung konsekuensi bahwa segenap

the consequences that all employees must

karyawan perusahaan harus terus menerus

continuously learn and improve their knowledge

belajar dan meningkatkan pengetahuan serta

and skills in handling risk management as

keterampilan dalam penanganan manajemen

optimal as possible, to be an important part of

risiko seoptimal mungkin, sehingga dapat

the best business practices.

menjadi bagian penting dari praktik kinerja


usaha terbaik.
Untuk lebih rinci dapat dilihat pada diagram

The process is presented in detail in the following

Kerangka Kerja dan Proses Manajemen Risiko PEPC

Frame Work and Process of PEPC Risk Management:

sebagai berikut:

26

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Proses Manajemen Risiko Berdasarkan ISO 31000


Tahun 2009

Communication &
Consultation
Komunikasi & Konsultasi
Menanggapi pengaruh
atas perubahan terkait
kegiatan bisnis cari internal
dan atau eksternal terhadap
keseluruhan proses
manajemen risiko melalui
komunikasi & konsultasi
menyeluruh,
Melakukan komunikasi atau
seluruh kejadiaan risiko yang
membutuhkan perhatiaan
level manajemen,
Proaktif mengingatkan
Manajemen melalui Key Risk
Indikator (KRI).
Menyiapkan Laporan kajian
risiko & perkembangan
perlakuaan risiko secara
efektif & efesien.
Berkomunikasi kepada
seluruh pihak :
BOD & Risk Committee
Internal Audit
Risk Owners
Responding to impact of
internal and/or external
changes in business
activities on the entire risk
management processes
through comprehensive
communication and
consultation.
Communicating about
all risk events which
require attention from the
management.
Being proactive in reminding
the management through Key
Risk Indicators (KRI).
Preparing for risk analysis
and risk treatment progress
effectively and efficiently.
Communicating with all
parties, in particular:
BOD & Risk Committee
Internal Audit
Risk Owners

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Establishing The Context Menyusun Konteks

Kajian Risiko Risk Assessment

Risk Indentification Indentifikasi Risiko

Indentifikasi risiko berdasarkan strategi bisnis Pertamina EP Cepu.


Pengaruh kumulatif akibat risiko yang berpengaruh terhadap seluruh level organisasi.
Identifying risks based on Pertamina EP Cepu business strategies.
Cumulative impact due to risks having the impacts to all organizational levels.

Menentukan penyebab risiko (internal & eksternal) yang berpengaruh terhadap kinerja berdasarkan
indentifikasi risiko.
Menentekukan level dari probabilitas kejadian serta pengaruh terhadap kriteria risiko pada Pertamina
EP Cepu.
Determining risk cause (internal and external) affecting the performance by risk identification.
Determining event probability level and its impact on risk criteria at Pertamina EP Cepu.

Risk Analysis Analisis Risiko




Risk Evaluation Evaluasi Risiko


Menentukan peringkat risiko & mengavaluasi apakan risiko tersebut dapat diterima/
tidak. Bila tidak dapat diterima maka harus membuat rencana perlakuan risiko.
Determining risk rank and evaluating whether or not the risk is acceptable. Any
unacceptable risks will require a risk treatment plan.

Risk Treatment Perlakuan Risiko







Investment for Harmonious Social


Life Development

Risk Management Process based on ISO 31000


of 2009

Menciptakan strategi bisnis Pertamina


Implementasi strategi bisnis
EP Cepu yang mampu bertransformasi
Pertamina EP Cepu sebagai bagian
terhadap proses kajian risiko.
dari referensi utama atas pendekatan

Top to Down.
Implementing Pertamina EP Cepus Formulating Pertamina EP Cepus
business strategy which is transformable
business strategy as part of main
to risk assessment process
reference on Top to Down approach

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Merencanakan perlakuan risiko.


Risk Owner harus mengembangkan Key Contol Indicators (KCI) & Key Risk Incicators (KRI)
Mengukur Indeks Risiko.
Planning risk treatment.
Risk Owners shall develop Key Control Indicators (KCI) & Key Risk Indicators (KRI).
Measuring Risk Index.

Monitoring & Review


Pemantauan & Tinjauan

Melakukan pemantauan
atas perubahan terkait
proses kegiatan bisnis
dari internal dan atau
eksternal.
Melakukan pemantauan
Key Risk Indikator (KRI)
sebagai bagiaan dari
analisis risiko.
Melakukan pemantauan
& kajian risiko secara
menyeluruh.
Membangun sinergi
dengan internal Audit
sebagai implementasi
pengendali internal
khususnya terkait rencana
perlakuan risiko.
Conducting monitoring
on changes in business
activities from internal and
external sources
Conducting monitoring on
Key Risk indicators (KRI)
as part of risk analysis.
Conducting
comprehensive monitoring
and assessment on risk
behavior effectively and
efficiently.
Building synergy
with Internal Audi as
implementation of internal
control particularly related
to risk treatment plan.

Tahap selanjutnya dilakukan penentuan risiko-risiko

The next phase is the determination of the risks that

yang berpotensi terjadi pada tahun 2015 berdasarkan

may potentially occur in 2015 by Risk Tolerance

Risk Tolerance yaitu jumlah Risiko yang dapat

namely the total of risk that can be accepted by

diterima oleh PEPC setelah melakukan tindakan

PEPC after Risk Treatment action is carried out

Penanganan Risiko (Risk Treatment) yang ditetapkan

which is established in accordance with the situation

sesuai dengan situasi dan kondisi PEPC. Besarnya

and condition of PEPC. The total of Risk Tolerance

Risk Tolerance ditetapkan oleh Enterprise Risk

is determined by the Enterprise Risk Management of

Management Perencanaan Investasi dan Manajemen

Investment Planning and Risk Management (ERM-

Risiko (ERM-PIMR) Pertamina Persero.

PIMR) of Pertamina Persero.

Identifikasi risiko untuk Tahun 2015 dibuat ranking

Identification of risks for 2015 was rankedby the

berdasarkan extreme high risk sampai dengan low

extreme high risk to low risk so that the Top Ten

risk sehingga dapat dirangkum dalam Top Ten Risk.

Risk can be summarized. Such risks arise from

Risiko-risiko tersebut berasal dari proyek investasi

investment projects and the Companys operations.

dan operasional Perusahaan. Dalam proses

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

27

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Risiko, Peluang dan Strategi Keberlanjutan dalam Industri Minyak dan Gas Bumi
Risks, Opportunities, and Sustainability Strategies in Oil and Gas Industry

identifikasi dan perumusan risiko ini melibatkan Risk

The process of risk identification and formulation

Owner (Pemilik Risiko), proses challenge session, dan

involve the Risk Owner, challenge session process,

persetujuan BOD PEPC. Hasil Identifikasi Risiko 2015

and approval of PEPC BOD. The Results of Risk

adalah sebagai berikut:

Identification for 2015 are as follows:

Profil Risiko & Selera Risiko (Risk Appetite)


tahun 2015

PEPC Risk Profile and Risk Appetite of 2015

No.

Risk ID

Kejadian Risiko (Risk Event)


Risk Event

QUANTITATIVE RISK
1
PEPC-RKAP15- Potensi Mundurnya Jadwal Onstream/Firs Oil Proyek Banyu Urip
BU-001
dari Agustus 2015 karena Keterlambatan EPC 1 sd 5
Potential delay in Onstream /First Oil of Banyu Urip Project
Schedule from July 2015 due to delay in EPC 1 to 5
2
PEPC-RKAP15- Potensi Tidak Tercapainya Target Revenue/Margin dan Lifting/
BU-007
Produksi Karena Tidak disetujuinya EPF (30.000 BOPD) periode
Juli-Sep 2015
Potential failure in target Revenue/Margin and Lifting/Production
target due to EPF disapproval (30,000 BOPD for the period of
July Sep 2015)
3
PEPC-RKAP15- Potensi Tidak Tercapainya Target Revenue/Margin dan Lifting/
BU-010
Produksi Karena Tidak disetujuinya EOE (10.000 BOPD) periode
Juli-Sep 2015
Potential failure in meeting Revenue/Margin and Lifting/
Production target due to EOE disapproval (10,000 BOPD for the
period of July Sep 2015)
4
PEPC-RKAP15- Potensi Tidak Diteruskannya Proyek (No Go) Karena Tidak
JTB-011
Disepakatinya HOA PJBG (Perjanjian Jual Beli Gas)
Potential Project Discontinuation (No Go) Due to Disagreement in
HOA of Gas Purchase Agreement
5
PEPC-RKAP15- Potensi Tidak Tercapainya Produksi Karena Adanya Kendala
BU-013
Sumur
Potential Failure in meeting Production due to Wells Constraint
6
PEPC-RKAP15- Potensi Mundurnya Proyek JTB Jika Tidak Disetujuinya
JTB-006
Permodalan PEPC Mengenai Early PQ Sebagai Bagian Dari
Tender EPC A (Tata Waktu PQ Pararel Dengan Pekerjaan FEED)
Potential Delay in JTB Project if PEPC application on Early PQ as
Part of EPC A Tender (Schedule for PQ Parallel and FEED work) is
not approved
7
PEPC-RKAP15- Potensi Pelaksanaan Pekerjaan FEED JTB Tidak Selesai Tepat
JTB-010
Waktu
Potential Implementation of JTB FEED work is not competed on
schedule.
8
PEPC-RKAP15- Potensi Mundurnya Proyek JTB Karena Gangguan Pelaksanaan
JTB-001
dan Penyelesaian Pekerjaan Early Civil Work
Potential Delay in JTB Project due to Operational difficulties and
Completion of Early Civil Work.
9
PEPC-RKAP15- Potensi Kendala Pada Saat Drilling
BU-008
Potential Difficulties during Drilling
10 PEPC-RKAP15- Potensi Tidak Tercapainya Realisasi CAPEX Karena Mundurnya
KK-001
Drilling Sumur Eksplorasi/Re-Entry Kedung Keris
Potential Failure in achieving CAPEX Realization due to delay in
Exploration Wells Drilling/Re-entry of Kedung Keris
11 PEPC-RKAP15- Potensi Target Produksi EOE Banyu Urip Tidak Tercapai Karena
BU-012
Adanya Kendala Operasional
Potential Failure in achieving Banyu Urip EOE Production due to
Operational Difficulties
12 PEPC-RKAP15- Potensi Keterlambatan Proyek karena Aspek Sosioekonomi JTB
JTB-014
Potential Delay in Project due to JTP Socioeconomics Aspect

28

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Risk Status Risk Status

Target
Risiko/ Risk
Appetite
Risk Target/
Risk Appetite

Inherent

Residual

EXTREME
HIGH

EXTREME
HIGH

HIGH RISK

EXTREME
HIGH

MEDIUM RISK

MEDIUM
RISK

EXTREME
HIGH

LOW RISK

LOW RISK

MEDIUM RISK

LOW RISK

LOW RISK

MEDIUM RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

MEDIUM RISK

LOW RISK

LOW RISK

MEDIUM RISK

LOW RISK

LOW RISK

MEDIUM RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

MEDIUM RISK

MEDIUM RISK

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

No.

Risk ID

13

PEPC-RKAP15BU-017
PEPC-RKAP15BU-011

14

15

16

17

18
19

PEPC-RKAP15JTB-012
PEPC-RKAP15BU-016
PEPC-RKAP15BU-009
PEPC-RKAP15HO-001
PEPC-RKAP15BU-015

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Risk Status Risk Status

Kejadian Risiko (Risk Event)


Risk Event
Potensi Gagal Lifting Minyak Banyu Urip
Potential Failure in Lifting Banyu Urip Oil
Potensi Turunnya Revenue/Margin dan Lifting/Produksi Karena
Gangguan Operasional Pipa TWU Untuk Penyaluran
Potential decreasing Revenue/Margin and Lifting/Production due
to Operational Difficulties in TWU Pipes for Distribution
Potensi Tidak Dapat Memenuhi Kebutuhan Organisasi (Manning)
JTB
Potential Failure in meeting JTB Organization requirements
(Manning)
Potensi Kerugian Karena Adanya Permasalahan Hukum Terkait
Perjanjian/Kontrak Dengan Pihak Ketiga
Potential Loss due to Legal Issue related to Agreement/Contract
with Third Party.
Potensi Target Produksi EPF Banyu Urip Tidak Tercapai Karena
Adanya Kendala Operasional
Potential Failure in meeting Banyu Urip EPF Production Target
due to Operational Difficulties.
Potensi Kendala Operasional Kantor Pusat PEPC
Potential of Operational Difficulties in PEPC Head Office
Potensi Gangguan Cash Flow Karena Keterlambatan Penerimaan
Atas Penjualan Crude Oil Porsi PEPC
Potential Cash Flow Difficulties due to Delay in Revenue of Crude
Oil Sales for PEPC Portion

QUALITATIVE RISK
1
PEPC-RKAP15BU-019
2
PEPC-RKAP15JTB-015
3

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Potensi Terjadinya Gangguan Aspek HSSE Banyu Urip


Potential Banyu Urip HSSE Aspect Difficulties
Potensi Keterlambatan Proyek Karena Aspek HSSE Jambaran
Tiung Biru
Potential Delay in Project due to Jambaran Tiung Biru HSSE
Aspect.
PEPC-RKAP15- Potensi Mundurnya Persetujuan POD Revisi JTB
JTB-013
Potential Delay in POD Agreement-JTB revision

Target
Risiko/ Risk
Appetite
Risk Target/
Risk Appetite

Inherent

Residual

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

HIGH RISK

LOW RISK

LOW RISK

HIGH RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

LOW RISK

RISK APPETITE

RISK APPETITE

Risk Appetite atau yang biasa disebut Expected/

Risk Appetite or commonly called the Expected/

Exposure Residual Risk merupakan bentuk

Exposure Residual Risk is a form acceptable

keseimbangan yang dapat diterima antara

balance among growth, risk, rate of return and added

pertumbuhan, risiko, tingkat pengembalian, dan

value for shareholders so that it is expected to be

nilai tambah bagi shareholders sehingga diharapkan

exposed, thereby reducing the impact on those

dapat terekspose sehingga mengurangi dampak

risks. Total Expected Residual Risk is expected not

terhadap risiko tersebut. Jumlah Expected Residual

to exceed the Risk limit provided by the Enterprise

Risk diharapkan tidak melebihi Risk Limit yang telah

Risk Management of Investment Planning and Risk

diberikan oleh ERM-PIMR.

Management (ERM-PIMR).

Rencana respon terhadap Top Ten Risk PEPC 2015

Response plans to PEPC Top Ten risk 2015 as the

sebagai upaya mitigasi dapat dilihat pada tabel

mitigation efforts is given in the following table:

berikut:

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

29

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Risiko, Peluang dan Strategi Keberlanjutan dalam Industri Minyak dan Gas Bumi
Risks, Opportunities, and Sustainability Strategies in Oil and Gas Industry

Rencana Mitigasi Risiko Top Ten Risk Quantitative PEPC Tahun 2015
Risk Mitigation Plans for PEPC Top Ten Quantitative Risk 2015
Kejadian Risiko
Risk Event

Rencana Mitigasi
Mitigation Plan

Potensi Mundurnya Jadwal Onstream/First


Oil Proyek Banyu Urip dari Agustus 2015
karena Keterlambatan EPC 1 sd 5
Potential delay in Onstream /First Oil of
Banyu Urip Project Schedule from August
2015 due to delay in EPC 1 to 5

1. Memastikan Operator Blok Cepu melakukan monitoring secara tepat


2. Mengkritisi Operator Blok Cepu pada waktu rapat monitoring bulanan di SKK
Migas
3. Memberikan masukkan pada saat rapat bulanan dengan secondee PEPC
4. Melakukan internal review terhadap CO EPC 1 yang diajukan MCL dan meminta
saran dari BPKP atas kewajaran terhadap CO tersebut. Hasil kerja tersebut
menjadi referensi untuk proses selanjutnya
5. Memastikan tindak lanjut Operator Blok Cepu terkait kerja sama dengan Bupati/
Pemda Bojonegoro untuk ijin mendatangkan tenaga kerja non-skilled dan semiskilled dari luar Bojonegoro.
6. Menyiapkan BTPO (Prosedur, manpower dll)
1. Ensure that Cepu Block Operator conducts monitoring appropriately.
2. Criticize Cepu Block Operator at the monthly monitoring meeting in SKK Migas.
3. Provide input at the monthly meeting with PEPC secondee.
4. Conduct internal review on CO EPC 1 applied by MCL and request suggestion
from BPKP regarding such CO. The work result acts as reference for the
following process.
5. Ensure Cepu Block Operator follow up on cooperation with Regent/Local
Government of Bojonegoro to obtain permit for non-skilled and semi-skilled
employee from outside of Bojonegoro
6. Prepare BTPO (procedure, manpower, etc)

Potensi Tidak Tercapainya Target Revenue/


Margin dan Lifting/Produksi Karena Tidak
disetujuinya EPF (30.000 BOPD) periode
Juli-September 2015
Potential failure in Target Revenue/Margin
and Lifting/Production target due to EPF
disapproval (30,000 BOPD for the period of
July September 2015)

1 Melakukan pertemuan dengan SKK Migas untuk persetujuan WP&B EPF periode
Juli-September 2015
2. Mengusulkan dan membuat justifikasi untuk produksi Juli-September 2015
3. Mengadakan pertemuan rutin antara PEPC dengan partner untuk mempercepat
persetujuan WP&B mempercepat pers
1. Hold a meeting with SKK Migas for approval of EPF WP&B for period of July
September 2015
2. Propose and make justification for Production of July September 2015
3. Hold regular meeting between PEPC and partner to accelerate WP7B Approval

Potensi Tidak Tercapainya Target Revenue/


Margin dan Lifting/Produksi Karena Tidak
disetujuinya EOE (10.000 BOPD) periode
Juli-September 2015
Potential failure in meeting Revenue/
Margin and Lifting/Production target due
to EOE disapproval (10,000 BOPD for the
period of July September 2015)

1. Melakukan pertemuan dengan SKK Migas untuk persetujuan WP&B EPF periode
Juli-September 2015
2. Mengusulkan dan membuat justifikasi untuk produksi Juli-September 2015
3. Mengadakan pertemuan rutin antara PEPC dengan partner untuk mempercepat
persetujuan WP&B mempercepat pers
1. Hold meeting with SKKMigas for approval of EOE WP&B for period of July
September 2015
2. Propose and make justification for production of July September 2015
3. Hold regular meeting between PEPC and partner to accelerate WP7B Approval

Potensi Tidak Diteruskannya Proyek (No


Go) Karena Tidak Disepakatinya HOA
PJBG (Perjanjian Jual Beli Gas)
Potential Project Discontinuation (No
Go) Due to Disagreement in HOA of Gas
Purchase Agreement

1. Mengusulkan kepada SKK Migas untuk pembahasan commercial untuk


mencapai titik temu
2. Meninjau ulang keekonomian proyek
3. Jika HOA tetap tidak bisa disepakati dan MCL melepas lapangan JTB maka
diusahakan PEPC menjadi operator untuk me-utilisasi dan mengantisipasi
kerugian pembiayaan selama ini
1. Propose to SKKMigas for commercial discussion to reach an agreement.
2. Review the project economics
3. If HOA is not agreed and MCL releases JTP site then PEPC is acted as operator
to utilize and anticipate loss of payment to date

Potensi Target Produksi EOE Banyu Urip


Tidak Tercapai Karena Adanya Kendala
Operasional
Potential Unachieved EOE Banyu Urip
Production Target due to Operational
Constraints

1. Program monitoring produksi harian.


2. Rapat koordinasi setiap kuartal dengan para pihak terkait penyaluran minyak
Banyu Urip.
3. Koordinasi melalui TechCom (Memastikan seluruh program telah dijalankan).
4. Program Management Walk Through per kuartal.
5. Melakukan koordinasi dengan OpsTech MCL untuk memastikan program
berjalan sesuai dengan rencana.
1. Daily Production Monitoring Program
2. Quarterly Coordination Meeting with parties on Banyu Urips oil distribution.
3. Coordination through TechCom (Ensuring that all programs are well
implemented).
4. Quarterly Management Walk Through Program.
5. Conducting coordination with OpsTech MCL to ensure that programs are
implemented in accordance with the plan.

No.

30

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

No.

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Kejadian Risiko
Risk Event

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Rencana Mitigasi
Mitigation Plan

Potensi Tidak Tercapainya Produksi


Karena Adanya Kendala Sumur
Potential Failure in meeting Production
due to Wells Constraint

1.
2.
3.
4.
1.
2.
3.
4.

Melakukan program Project Management Well Head Control Panel(WHCP)


Melakukan rutin test Shut down system
Melakukan rutin inspeksi
Menyiapkan program acidizing untuk mencapai target flow
Conduct Project Management Well head Control Panel (WHCP) Program
Conduct Regular Shut down System Test.
Conduct Regular Inspection
Prepare acidizing program to meet target flow

Potensi Mundurnya Proyek JTB Jika Tidak


Disetujuinya Permohonan PEPC Mengenai
Early PQ Sebagian Bagian Dari Tender
EPC A (Tata Waktu PQ Pararel Dengan
Pekerjaan FEED)
Potential Delay in JTB Project if PEPC
application on Early PQ as Part of EPC A
Tender (Schedule for PQ Parallel and FEED
work) is not approved

1. Koordinasi intensif dengan PRS SKK Migas untuk mendapatkan persetujuan


early PQ
2. Melakukan workshop dengan instansi terkait
3. Melakukan koordinasi dengan fungsi internal dalam rangka memenuhi
persyaratan dan mengkomunikasikan retribusinya
4. Menggunakan konsultan jika diperlukan
5. Kerjasama dengan Public Government Affair (PGA) PEPC untuk program sosial
yang mendukung akuisisi lahan
1. Intensive coordination with Supply Chain Management of SKKMigas to obtain
approval for early PQ
2. Hold workshop with related institutions
3. Conduct coordination with internal function in an effort to meet requirements
and communicate its retribution
4. Utilize consultant as necessary
5. Cooperate with PublivPEPC Government Affair (PGA) for social program which
supports the land acquisition.

Potensi Pelaksanaan Pekerjaan FEED JTB


Tidak Selesai Tepat Waktu
Potential Implementation of JTB FEED
work is not competed on schedule

1. Rapat koordinasi secara rutin


2. Tim harus mengontrol dan monitoring progres serta bantuan percepatan jika
diperlukan
3. Monitoring pekerjaan konsultan dan memberikan bantuan jika diperlukan
(sesuai tanggung jawab)
4. PMT harus menyediakan waktu secara penuh menjadi pengawas pekerjaan dan
memastikan kualitas pekerjaan
5. Melaksanakan evaluasi tender oleh Dedicated Tim dalam suatu focus group
evaluation/konsinyering
6. Melaksanakan Close Socialization & diskusi dengan SKK Migas untuk
mempercepat persetujuan hasil tender
1. Regular Coordination meeting
2. The team should control and monitor progress as well as acceleration
assistance if necessary
3. Monitor the consultant work and provide assistance if necessary (in
accordance with its responsibility)
4. PMT should allocate time to fully supervise the work and ensure the quality of
work
5. Conduct tender evaluation by Dedicated Team in a focus group evaluation /
work committee meeting
6. Conduct Close Socialization & discussion with SKKMigas to accelerate the
approval of tender result.

Potensi Mundurnya Proyek JTB Karena


Gangguan Pelaksanaan dan Penyelesaian
Pekerjaan Early Civil Work
Potential Delay in JTB Project due to
Operational difficulties and Completion of
Early Civil Work.

1. Monitoring pekerjaan Design Engineering Early Civil Work


2. Monitoring proses pengadaan pelaksanaan Early Civil Work
3. Melaksanakan evaluasi tender oleh didicated Tim Evaluator
4. PMT harus menyediakan waktu secara penuh menjadi pengawas pekerjaan dan
memastikan kualitas pekerjaan
5. Monitoring progres pekerjaan Early Civil Work
6. Monitoring dan Rapat Koordinasi rutin progress pekerjaan dengan kontraktor
Early Civil Work
1. Monitor Design Engineering of Early Civil Work
2. Monitor the procurement process of Early Civil Work implementation
3. Conduct tender evaluation by Evaluator dedicated Team
4. PMT should allocate time to fully supervise the work and ensure the quality of
work
5. Monitor Early Civil Work Progress
6. Monitor and regular Coordination Meeting of work progress with Early Civil
Work contractor

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

31

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Risiko, Peluang dan Strategi Keberlanjutan dalam Industri Minyak dan Gas Bumi
Risks, Opportunities, and Sustainability Strategies in Oil and Gas Industry

No.
10

Kejadian Risiko
Risk Event

Rencana Mitigasi
Mitigation Plan

Potensi Keterlambatan Proyek karena


Aspek Sosioekonomi JTB
Potential Project Delay due to JTB SocioEconomics Aspects

1. Meningkatkan kerjasama dengan perangkat pemerintahan desa dan aparat


keamanan daerah serta melibatkan warga lokal dalam kegiatan operasional
perusahaan secara selektif
2. Melakukan program kemasyarakatan dan Program Kegiatan Penunjang Operasi
3. Pendekatan dan komunikasi intensif dengan tokoh masyarakat, tokoh agama,
perangkat Desa/ Kecamatan/ Kabupaten, Media (wartawan), dan LSM
4. Sosialisasi kepada masyarakat dan Pemerintah (Desa, Kecamatan dan
Kabupaten)
Ensure Cepu Block Operator to:
1. Increasing cooperation with the village government and local security
enforcement as well as involving local people in company operations
selectively
2. Conducting community program and Operation Supporting Activity Program
3. Intensive approach and communication with community leaders, religious
leaders, the village / subdistrict/regency officials, Media (journalists) and NGOs
4. Socialization to community and Government (Village, Subdistrict, Regency)

Rencana Mitigasi Risiko Top Risk Qualitative PEPC Tahun 2015


Risk Mitigation Plans for PEPC Top Qualitative Risk 2015
No.

32

Risk Event

Kejadian Risiko Genesis Risk

Potensi Terjadinya
Gangguan Aspek HSSE
Banyu Urip
Potential Banyu Urip
HSSE Aspect Difficulties

Memastikan Operator Blok Cepu melakukan:


1. Sosialisasi HSE kepada Pekerja dan pihak terkait lainnya secara kontinyu dan konsisten
2. Mengadakan simulasi kecelakaan kerja untuk mengurangi dampak
3. Memastikan semua SOP tersedia dengan baik
4. Monitoring Safety Performance Report
5. Meminimalisasi terjadinya gangguan keamanan
Ensure that Cepu Block Operator conducts:
1. HSSE socialization to Employee and related parties constantly and consistently
2. Conduct simulation of occupational accident to decrease the impact
3. Ensure that all SOP is available well
4. Conduct Safety Performance Report Monitoring
5. Minimize the occurrence of security disturbance

Potensi Keterlambatan
Proyek Karena Aspek
HSSE Jambaran Tiung
Biru
Potential Delay in Project
due to Jambaran Tiung
Biru HSSE Aspect

1. Implementasi dan sosialisasi Aspek serta Program HSE kepada Pekerja dan pihak terkait
lainnya secara continue dan konsisten
2. Memberikan pelatihan aspek HSE dan kompetensi HSE kepada seluruh pekerja
3. Memastikan dan mereview semua Prosedur/TKO tersedia dengan baik
4. Memastikan semua pekerja memakai APD lengkap yang sesuai pada pekerjaan yang
memerlukan APD
5. Monitoring Safety Performance Report
6. Pemenuhan persyaratan kelengkapan safety equipment dan life saving
7. TKJP Sekuriti dari unsur ex angkatan dan masukan tokoh masyarakat.
1. Implementation and socialization of Aspect and HSE Program to Employee and related
parties constantly and consistently
2. Provide training on HSE aspect and Competency to all employee
3. Ensure and review all Procedure/Organization Work Procedure is available
4. Ensure all employees wear complete PPE in accordance with any work requiring PPE
5. Conduct Safety Performance Report Monitoring
6. Comply with safety equipment and lifesaving requirements
7. Security of Labor Support Service from ex-army element and input from public figure

Potensi Mundurnya
Persetujuan POD Revisi
JTB
Potential Delay in POD
Agreement-JTB revision

1. Menggunakan tenaga profesional yang kompeten dan netral untuk merumuskan bentuk side
letter
2. Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan fungsi terkait di SKK Migas terkait pengadaan
drilling JTB
3. Melakukan koordinasi dan pendekatan dengan fungsi terkait di SKK Migas terkait
persetujuan revisi POD.
1. Utilize competent and neutral professionals to formulate the form of side letter
2. Conduct coordination and consultation with related function in SKKMigas related to
procurement of JTB drilling
3. Conduct coordination and approach with related function in SKKMigas related to POD
revision agreement.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Strategi Keberlanjutan PEPC

PEPC Sustainability Strategy

Energi minyak dan gas bumi di Indonesia masih

Oil and gas energy in Indonesia remains the mainstay

menjadi andalan utama perekonomian nasional

of the national economy either as a producer of

baik sebagai penghasil devisa maupun pemasok

foreign exchange or supplier of the countrys energy

kebutuhan energi dalam negeri. Tren pergerakan

needs. Trends in world crude oil price movements

harga minyak mentah dunia berpengaruh besar

have a significant impact on the price movements

pada pergerakan harga minyak mentah Indonesia

of crude oil in Indonesia (Indonesian Crude Price

(Indonesian Crude Price atau ICP) yang cenderung

ICP) that tend to follow the movement of the Brent

mengikuti pergerakan harga minyak mentah Brent.

crude oil price. Throughout the period of 2010-2014,

Selama periode 2010-2014, harga rata-rata ICP

ICP average prices fluctuated, previously increasing

bergerak fluktuatif yang sebelumnya mengalami

from 2010 to 2014, from USD79.4 per barrel (2010),

peningkatan dari tahun 2010 sampai dengan

to be USD111.6 per barrel (2011) and increased to

tahun 2014, dari USD79,4 per barel (2010), menjadi

USD112.7 per barrel (2012), while in 2013 and 2014

USD111,6 per barel (2011) menjadi USD112,7 per

decreased respectively to USD105.9 barrel and

barel (2012) sedangkan pada tahun 2013 dan 2014

USD96.5 per barrel. In 2015, world oil demand grew

mengalami penurunan masing-masing menjadi

at 1.4%, from 91.3 million barrels in 2014 to 92.6

USD105,9 per barel dan USD96,5 per barel. Pada

million barrels. The more details can seen in the

tahun 2015 pertumbuhan permintaan minyak dunia

following chart:

sebesar 1,4%, yaitu dari 91,3 juta barel pada tahun


2014 menjadi 92,6 juta barel. Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada grafik berikut:

130,0

US$/barel

110,0
90,0
70,0
WTI

50,0

Brent

ICP

30,0
2010

2011

2012

2013

2014

2015

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

33

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Risiko, Peluang dan Strategi Keberlanjutan dalam Industri Minyak dan Gas Bumi
Risks, Opportunities, and Sustainability Strategies in Oil and Gas Industry

Sepanjang tahun 2015, produksi minyak nasional

Throughout 2015, the national oil production

mengalami penurunan dibanding produksi pada tahun

decreasedcompared to production in the previous

sebelumnya yaitu sebanyak 790 ribu barel minyak

year for 790 thousand barrels of oil per day.

bumi per hari. Produksi minyak bumi pada 2015

Production of oil in 2015 of 786 thousand barrels

sebanyak 786 ribu barel minyak per hari, di mana

of oil per day, where the rate was only 95.2% of the

angka ini hanya 95,2% dari target yang tercantum

targets listed in the State Budget (APBN-P) in 2015 of

pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

825 thousand barrels per day.

(APBNP) 2015 sebesar 825 ribu barel per hari.


Sebagai perusahaan nasional yang bergerak di bidang

As a national company engaged in the upstream

hulu migas, responsibilitas PEPC untuk tanggap

oil and gas, PEPCs responsibility to to respond

terhadap perubahan kondisi pasar sangat menentukan

to changing market conditions will determine its

keberadaannya di dunia bisnis. Gejolak perubahan

presence in the business world. The volatility of

harga minyak internasional memengaruhi Perusahaan

international oil price changes affects the Company

dalam menentukan sikap dan mengambil tindakan.

in determining the attitudes and taking action. PEPC

PEPC sebagai salah satu Perusahaan yang bergerak

as one company engaged in the exploration and

di bidang eksplorasi dan produksi minyak dan gas

production of oil and gas in Indonesia is committed

bumi di Indonesia berkomitmen untuk tetap eksis

to remain in existence and to survive in the world

dan bertahan dalam dunia industri. PEPC memiliki

of industry. PEPC has the strategies to deal with

strategi untuk menghadapi perubahan kondisi baik

changing conditions of both decrease and increase

penurunan maupun kenaikan harga minyak dunia dalam

in oil prices in achieving GREAT-ness in oil and gas

mencapai GREAToil and gas company di Indonesia.

company in Indonesia.

PEPC telah melakukan mitigasi terhadap pergerakan

PEPC has conducted mitigation over crude oil price

harga minyak mentah. Sebagai strategi dan langkah

fluctuations. As a strategy and concrete measures,

konkret, PEPC melakukan optimasi terhadap biaya

PEPC conducts the optimization of project costs,

proyek, cost reduction sebesar 30% dari anggran biaya

cost reduction of 30% of operating cost budget and

operasi, dan mengevaluasi Anggaran Biaya Investasi

evaluate Investments Cost Budget in accordance

sesuai dengan perubahan asumsi harga minyak mentah.

with changes in crude oil price assumption.

Secara umum, PEPC telah membuat strategi yang

In general, PEPC has formulated a strategy

ditetapkan sejalan dengan Rolling Rencana Jangka

determined to be in line with Rolling of Companys

Panjang Perusahaan (RJPP) 2015- 2019, yaitu meliputi:

Long Term Plan (RJPP) 2015- 2019, which includes:

1.

1. Implement Operational Excellence which is

Menerapkan Operational Excellence berfokus


pada budaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja
secara konsisten.

2.

3.

Menjadi Partner Aktif yang menjunjung tinggi

34

culture consistently.
2. Being an Active Partner that upholds the

prinsip-prinsip kemitraan dan konstruktif

principles of partnership andbeing constructive in

memberikan solusi.

providing solutions.

Menghasilkan pertumbuhan berkelanjutan


dengan peningkatan Pendapatan setiap tahun.

4.

focused on occupational health and safety

Memanfaatkan sistem informasi dan teknologi

3. Generating sustainable growth with an increase


in revenue every year.
4. Utilizingthe latest information and technology

terkini untuk mendorong efisiensi dan

systemto drive efficiency and transparency of

transparansi operasi.

operations.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

5.

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Menjadi Operator gas Lapangan JambaranTiung Biru dengan menerapkan good engineering

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

5. Being an Gas Operator forJambaran-TiungBiru


site by applying good engineering practices.

practices.
6.

Membangun struktur organisasi terintegrasi

with competent and professional Human

yang kompeten dan profesional sehingga

Capital Resource-backed business processes,

memberikan nilai tambah yang mendukung

thus providing added value to support the

pencapaian standar operational excellence.


7.

6. Developing an organizational structure integrated

dengan proses bisnis bermodalkan SDM

Menerapkan manajemen risiko yang terarah,

achievement of operational excellence standards.


7. Applying a directed, comprehensive and

komprehensif, dan berkelanjutan dalam upaya

sustainable risk management in an effort to

melindungi kesinambungan bisnis jangka

safeguard long-term business continuity and

panjang dan meminimalkan dampak yang tidak

minimizing undesirable impact.

diharapkan.

Prinsip dan Implementasi PEPC


Sesuai ISO 26000

PEPC Principal and Implementation


In Accordance with ISO 26000

ISO 26000 merupakan salah satu pedoman

ISO 26000 is one of the guidelines that may be used

yang dapat digunakan oleh Perusahaan dalam

by the Company in implementing its CSR. This ISO

mengimplementasikan CSR. Dengan ISO 26000 ini

26000 will provide value added to the activities of

akan memberikan tambahan nilai terhadap aktifitas

social responsibility which is currently developing

tanggung jawab sosial yang berkembang saat ini

by forming a consensus on the notion of social

dengan cara mengembangkan suatu konsensus

responsibility and the issue, providing guidelines

terhadap pengertian tanggung jawab sosial dan

on translating principles into effective activities,

isunya, menyediakan pedoman tentang penterjemahan

and sorting out the best practices that have been

prinsip-prinsip menjadi kegiatan-kegiatan yang efektif,

developed, and disseminated for the good of the

dan memilah praktik-praktik terbaik yang sudah

community or the international community.

berkembang dan disebarluaskan untuk kebaikan


komunitas atau masyarakat internasional.
Dalam pelaksanaannya kegiatan CSR PEPC

In itsimplementation, PEPC CSR activities are

disesuaikan dengan prinsip-prinsip CSR yang

adjusted to the principles of CSR set forth in

ada pada ISO 26000. Prinsip-prinsip CSR dalam

ISO 26000. CSR principles in ISO 26000 are

ISO 26000 adalah akuntabilitas, transparansi,

accountability, transparency, ethical behavior, respect

perilaku etis, penghormatan kepada norma

for international code of conduct, and enforcement

perilaku internasional, dan penegakan hak asasi

of human rights. There are seven core subjects that

manusia. Terdapat tujuh subjek inti yang perlu

should be considered in applying the ISO 26000

diperhatikan dalam menerapkan ISO 26000 yaitu

namely organizational governance, human rights,

tata kelola organisasi, hak asasi manusia, praktik

labor practices, environment, fair operating practices,

ketenagakerjaan, lingkungan, praktik operasi yang

consumer and community involvement as well as

adil, konsumen, dan pelibatan serta pengembangan

development. Application of the principles in ISO

masyarakat. Penerapan prinsip dalam ISO 26000

26000 carried out by the Company is stipulated in the

yang dilakukan Perusahaan tercantum dalam

Company Regulations of PT Pertamina EP Cepufor

Peraturan Perusahaan PT Pertamina EP Cepu

2015-2017.

Periode 2015-2017.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

35

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Keterlibatan Pemangku Kepentingan


Stakeholders Engagement

Keterlibatan Pemangku Kepentingan


Stakeholders Engagement

Pemangku kepentingan adalah


entitas atau individu yang dapat
terpengaruh oleh kegiatan, produk
dan jasa organisasi, serta dapat
mempengaruhi kemampuan
organisasi untuk menerapkan strategi
dalam mencapai tujuannya (Global
Reporting Initiative, 2002)
Stakeholders are defined as entities or individuals
that can reasonably be expected to be significantly
affected by the organizations activities, products,
and services; and whose actions can reasonably be
expected to affect the ability of the organization to
successfully implement its strategies and achieve its
objectives (Global Reporting Initiative, 2002)

36

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Keterlibatan Pemangku Kepentingan khususnya

Involvement of Stakeholdersparticularly related to

terkait masalah ekonomi, lingkungan, dan sosial

economic, environmental and social constitutes an

merupakan aktivitas penting bagi Perusahaan untuk

important activity for the Companys decision-mak-

pengambilan keputusan, pengembangan strategi,

ing, strategy development, including vision, mission,

termasuk visi, misi, dan nilai yang mendasari strategi

and values underlying the operations strategy and

dan manajemen operasi. PEPC juga memperoleh

management. PEPC also gains insight into how exter-

wawasan mengenai cara pemangku kepentingan

nal stakeholders view the Companys performance.

eksternal memandang kinerja Perusahaan. Untuk itu,

To that end, PEPC strives to constantly improve

PEPC berupaya untuk terus meningkatkan hubungan

harmonious relations with stakeholders.

yang harmonis dengan para pemangku kepentingan.


PEPC telah mengelompokkan kedalam lima

PEPC have grouped stakeholders into five, namely

pemangku kepentingan, yaitu pemegang saham,

shareholders, the Government of the Republic of

Pemerintah Republik Indonesia, masyarakat, pekerja,

Indonesia, community, employees, and supplier.

dan pemasok. Identifikasi lima kelompok pemangku

Identification of five stakeholders groups employs

kepentingan tersebut menggunakan metode

stakeholder mapping method so as the Company has

stakeholder mapping yang bertujuan agar Perusahaan

a clear idea of who holds the most interest with the

mengetahui dengan jelas siapa yang paling

Company on a reciprocal basis, what interests are

berkepentingan dengan Perusahaan secara timbal-

established, what needs to be communicated and

balik, kepentingan apa yang dijalin, apa yang perlu

how to maximize the characteristics of the commu-

dikomunikasikan, dan bagaimana memaksimalkan

nications media so that it may communicate with

karakteristik media komunikasi sehingga dapat

stakeholders effectively. [G4-24, G4-25]

berkomunikasi dengan para stakeholder secara


efektif. [G4-24, G4-25]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

37

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Keterlibatan Pemangku Kepentingan


Stakeholders Engagement

Dalam mengelola pemangku kepentingan, PEPC

In managing stakeholders, PEPC conducts direct

melakukan dialog secara langsung dengan

dialogues by listening, learning, and adapting

mendengarkan, mempelajari, dan mengadaptasi

the behavior of the Company as a result of the

perilaku Perusahaan sebagai hasil dari proses

communication process, so as communication made

komunikasi, sehingga komunikasi yang dilakukan

is honest, two-way, give and take, mutual respect

bersifat jujur dua arah, saling memberi dan

and a focus on common understanding between the

menerima, saling menghargai, serta fokus pada

parties involved in the communication that in the

kesamaan pemahaman antara pihak-pihak yang

future it will create an understanding and support for

terlibat dalam komunikasi yang nantinya akan

the creation of goals, policies, and measures as well

tercipta suatu pengertian dan dukungan bagi

as actions taken by the Company to form a positive

terciptanya tujuan, kebijakan, dan langkah serta

image of the Company.

tindakan yang dilakukan oleh Perusahaan untuk


membentuk citra positif Perusahaan.

38

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Hubungan dan Interaksi Perusahaan dengan Pemangku Kepentingan


Selama Tahun 2015
Company Relations and Interaction with Stakeholders in 2015
Pemangku
Kepentingan
Stakeholders

Pendekatan dan Metode


Pelibatan [G4-26]
Approach and Involvement
Methods [G4-26]

Pemegang
saham
Shareholders

1. RUPS tahun buku 2014


2. Pelaporan kegiatan operasional
PEPC melalui laporan bulanan
yang dikirimkan ke SJV sebagai
wakil dalam menghubungkan
APH dengan para pemegang
saham
1. The GMS for the fiscal year 2014
2. Reporting of PEPC operation
activities through monthly
reports submitted to the SJV as a
representative in connecting APH
and shareholders

Frekuensi Pertemuan
Meeting Frequency

1. Satu kali
2. 12 kali

1. One time
2. 12 times

Topik [G4-27]
Topic [G4-27]

1. Pengesahan laporan keuangan


2014
2. Penunjukan Auditor Laporan
Keuangan 2015
3. Pengangkatan/pengesahan
Dewan Komisaris dan Direksi
PEPC
4. Pengesahan RKAP (Rencana
Kerja dan Anggaran
Perusahaan) PEPC
5. Penetapan Honorarium,
Tunjangan, Fasilitas, dan
Tantiem/Insentif Kinerja
1. Ratification of Financial
Statements 2014
2. Assignment of Auditor for
Financial Statements 2015
3. Appointment/ratification of
PEPC BOD and BOC
4. Ratification of PEPC WP&B
(Work Plan and Budget)
5. Determination of honorarium,
allowance, facilities, and
performance incentive

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

39

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Performance
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Foreword from the Board


of Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

About this Sustainability


Report

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Brief

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Keterlibatan Pemangku Kepentingan


Stakeholders Engagement

Pemangku
Kepentingan
Stakeholders

Pendekatan dan Metode


Pelibatan [G4-26]
Approach and Involvement
Methods [G4-26]

Pemerintah
Republik
Indonesia
Government
of Republic of
Indonesia

1. Kunjungan Menteri BUMN ke


Wilayah kerja PEPC dalam
meninjau langsung progress
pekerjaan di lapangan
2. Kunjungan anggota Wantimpres
ke Wilayah Kerja Blok Cepu
3. Kunjungan Wakil Presiden ke
Wilayah Kerja Blok Cepu
4. Kunjungan Komisi VII DPR RI ke
wilayah kerja PEPC.
5. Pelaporan kegiatan CSR PEPC
tahun 2015 untuk SKK Migas
6. Pelaporan kegiatan operasional
PEPC untuk Kementerian ESDM

1.

Satu kali
(11 September 2015)

2.

Satu kali
(5 Oktober 2015)

6.

12 kali

1. SOE Ministers visit to the PEPC


work area to directly review
progress of work on the site
2. Members of Presidential Advisory
Boards visit to Cepu Block Work
Area
3. Vice Presidents visit to Cepu
Block Work Area
4. Commission VII of the House of
Representatives visit to the PEPC
work area
5. Reporting of PEPC CSR activities
2015 to SKK Migas
6. Reporting of PEPC operation
activities to the Ministry of
Energy and Mineral Resources

1.

One time
(September 11,
2015)
One time (October 5,
2015)

1. Pelaksanaan program CSR


PEPC yang ditujukan kepada
masyarakat yang berada di
wilayah ring 1 PEPC
2. Sosialisasi dalam setiap progress
pekerjaan proyek baik pada
proyek Banyu Urip dan Proyek
JTB yang diadakan di tiga desa,
yaitu Bandungrejo, Pelem, dan
Dolokgede
3. Perayaan hari Lingkungan Hidup
bersama BLH Bojonegoro
1. Implementation of PEPC CSR
program addressed to people
living in PEPC First ring
2. Socialization in each work project
progress both in the Banyu Urip
and JTB project is held in three
villages, namely Bandungrejo,
Pelem, and Dolokgede
3. Environment Day commemoration
with The Environment Agency of
Bojonegoro

1. 12 kali

Masyarakat
Community

40

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Topik [G4-27]

Frekuensi Pertemuan
Meeting Frequency

Satu kali
(26 Desember 2015)
4. Dua kali (16 April
dan 5 Agustus 2015)
5. Empat kali (triwulan)

Topic [G4-27]

1.

2.

3.

2.
3.
4.
5.
6.

1.
2.

Evaluasi terkait pekerjaan di


Wilayah Kerja Blok Cepu untuk
memantau kemajuan pekerjaan
di Lapangan
Pelaporan kegiatan operasional
dan CSR kepada Regulator
Evaluation related to work
conducted in Cepu Block Work
Area to monitor the progress
Reporting of operational and
CSR activities to Regulator

One time (December


26, 2015)
Twice (April 16 and
August 5, 2015)
Four times
(Quarterly)
12 times

1.
2.

2. + 28 kali
1.
2.
3. Satu kali
1.

12 times

2.

28 times

3.

One time

Peningkatan pelaksanaan
kegiatan CSR dan sponsorship
Sosialisasi progress pekerjaan
proyek di desa Kaliombo dan
Kalisumber
Improved implementation of
CSR and sponsorship
Socialization in Kaliombo and
Kalisumber villages

Tata Kelola
Berkelanjutan

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk

Sustainable Governance

Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Pemangku
Kepentingan
Stakeholders
Pekerja
Employee

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Handal Developing Reliable


Employee

Pendekatan dan Metode


Pelibatan [G4-26]
Approach and Involvement
Methods [G4-26]

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Pemasok
Supplier

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Employee forum
Seminar/ Sosialiasi
Townhall meeting
Sharing knowledge
BOC Meeting
BOC BOD Meeting
Rapat Managemen
Ajang family gathering/ olahraga
bersama dan kegiatan yang
dilakukan para pekerja PEPC
bersama-sama.
Employee forum
Seminar/Socialization
Town Hall meeting
Sharing knowledge
BOC Meeting
BOC BOD Meeting
Management Meetings
Family gathering/joint exercise
events and the joint activities
carried out by PEPC employees

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Satu kali
Dua kali
Satu kali
Sembilan kali
Tujuh kali
Tujuh kali
37 kali
Satu kali

Topic [G4-27]

1.
2.

1.
2.

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Investment for Harmonious Social


Life Development

Topik [G4-27]

Frekuensi Pertemuan
Meeting Frequency

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

One time
Twice
One time
Nine times
Seven times
Seven times
37 times
One time

Peningkatan intensitas
pertemuan employee forum
Peningkatan keberagaman
narasumber dari bidang
keahlian dalam sharing
knowledge
Increased employee forum
meeting intensity
Increased variability of expert
sources in knowledge sharing

1. Pre Bid Meeting


2. Proses bidding

1. satu kali
2. 24 kali

1.

Prosedur Pengadaan

1. Pre-bid meeting
2. Bidding process

1.
2.

1.

Procurement procedure

One time
24 times

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

41

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Performance
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Foreword from the Board


of Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Brief

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sekilas PEPC
PEPC in a Nutshell

PT Pertamina EP Cepu (PEPC)


bergerak dibidang minyak dan
gas bumi sebagai energi yang
mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan kehidupan masyarakat
dan bangsa Indonesia di Wilayah Kerja
Pertambangan (WKP) Blok Cepu
PT Pertamina EP Cepu (PEPC) is engaged in oil and
gas field as the energy that affects the growth and
development of life of community and Indonesia in Mining
Working Area (WKP) of Cepu Block

42

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employee

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

PT Pertamina EP Cepu (PEPC) merupakan salah

PT Pertamina EP Cepu (PEPC) is a subsidiary of

satu anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang

PT Pertamina (Persero) engaging in the oil and

bergerak di bidang minyak dan gas bumi dalam

gas field in upstream business activity area, which

area kegiatan usaha hulu (upstream) yang meliputi

includes exploration, exploitation, and development

aktivitas eksplorasi, eksploitasi, dan pengembangan

as well as sales activity of oil production established

sekaligus kegiatan penjualan produksi minyak yang

on September 14, 2005. As of 2015, the Company did

didirikan pada tanggal 14 September 2005. Sampai

not change its name. the share ownership is 100%

dengan tahun 2015, Perusahaan tidak mengalami

owned by the government with the composition of

perubahan nama. Kepemilikan 100% sahamnya

99% shares owned by PT Pertamina (Persero) and 1%

dimiliki oleh pemerintah dengan komposisi saham

is owned by PT Pertamina Dana Ventura and remains

sebesar 99% dimiliki oleh PT Pertamina (Persero)

unchanged during the reporting period.

dan 1% dimiliki oleh PT Pertamina Dana Ventura

[G4-3, G4-4, G4-7, G4-EC4]

dan tidak mengalami perubahan selama periode


pelaporan. [G4-3, G4-4, G4-7, G4-EC4]

99%

1%

Dalam mencapai tujuannya untuk mengembangkan

In achieving its goal to develop the Cepu Block, the

Blok Cepu, Perusahaan bekerjasama dengan Mobil

Company is in cooperation with Mobil Cepu Limited,

Cepu Limited, Ampolex, Pte, Ltd. Sesuai dengan

Ampolex, Pte, Ltd. In accordance with the mandate of

amanat Peraturan Pemerintah No. 35/2004 tentang

the Government Regulation No. 35/2004 on Oil and

Kegiatan Usaha Hulu Migas, PEPC, MCL, dan

Gas Upstream Business Activity, PEPC, MCL and Am-

Ampolex, Pte, Ltd menawarkan 10% Participating

polex, Pte, Ltd offers 10% of its Participating Interest

Interest-nya kepada empat Badan Usaha Milik Daerah

to four Regional Owned Enterprises (BUMD) of East

(BUMD) Jawa Timur dan Jawa Tengah. Komposisi

Java and Central Java. Composition of Participating

Participating Interest pada Kontraktor KKS (KKKS)

Interest in the Cooperation Contract Contractors

Blok Cepu pada tahun 2015 adalah sebagai berikut:

(KKKS) of Cepu Block in 2015 is as follows:

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

43

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sekilas PEPC
PEPC in a Nutshell

Visi, Misi, Tujuan dan Kompetensi Inti PEPC [G4-56]

Vision, Missions, Objective and Core Competence of PEPC [G4-56]

Visi:

Vision:

Menjadi Role-Model Anak Perusahaan Hulu di Bidang

To become role model for oil and gas upstream

Minyak dan Gas di dalam kegiatan kemitraan dan

subsidiary in partnership activities and professional

pembinaan SDM profesional.

human resources empowerment.

Misi:

Missions:

a.

Memenuhi target yang diminta oleh Negara

a. Meeting the targets set by the State to

kepada PT Pertamina (Persero) dalam

rangka menemukan cadangan Migas baru

oil and gas reserves and increasing production

dan meningkatkan produksi Migas Nasional,

of the National Oil and Gas, particularly in Cepu

khususnya di Blok Cepu.


b.

PT Pertamina (Persero) in order to discover new

Mendukung entitas bisnis yang memiliki

Block.
b. Supporting a highly-reputable business entity

reputasi tinggi yang dikelola secara profesional,

which is professionally managed, focused, with

fokus, dan memiliki keunggulan kompetitif

competitive advantages by the utilization of

dengan menggunakan teknologi modern kelas

world-class modern technology resulted from

dunia yang menghasilkan kemitraan dengan

the partnership with World-Class Companies,

World Class Company sehingga memberikan nilai

thus contributing added value to stakeholders,

tambah lebih kepada para stakeholders terutama

particularly shareholders, customers, employees,

pemegang saham, pelanggan, pekerja, dan

and society at large.

masyarakat luas.

44

Visi dan Misi Pertamina EP Cepu tercantum dalam

Vision and Missions of Pertamina EP Cepu contained

Rencana Jangka Panjang Perusahaan 2011-2015

in the Companys Long Term Plan 2011-2015 have

telah ditandatangani Direksi dan disetujui oleh

been signed by the Board of Directors and approved

Dewan Komisaris pada tanggal 15 Juni 2011.

by the Board of Commissioners on June 15, 2011.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Tujuan:

Objectives :

Untuk memperoleh keuntungan berdasarkan prinsip-

To gain a profit in accordance with company

prinsip pengelolaan perusahaan secara efektif dan

management principles in effective and efficient

efisien.

manner

Kompetensi Inti:

Core Competency:

Cost Effective Oil & Gas Production with International

Cost Effective Oil & Gas Production with the

Safety Standard (Best Leadership in Petroleum

International Safety Standard (Best Leadership in

Industry).

Petroleum Industry).

Tata Nilai PEPC

PEPC Value

PEPC dalam pelaksanaannya mengutamakan

PEPC in its implementation prioritizes the value

nilai Good Engineering Practises dan World Class

of Good Engineering Practices and World Class

Petroleum Operation sejalan dengan slogan Delivering

Petroleum Operation in line with the slogan of

World Class Values yang mengedepankan Tata Nilai

Delivering World Class Values that emphasizes on

Unggulan PEPC yang meliputi Clean, Competitive,

PEPC Excellence Values covering Clean, Competitive,

Confident, Costumer Focus, Commercial, Capable (6C).

Confident, Customer Focus, Commercial, Capable

Perusahaan berupaya mengimplementasikan Tata


Nilai tersebut dalam kegiatan praktik kerja sehari-hari
sehingga dapat tertanam dalam diri setiap pekerja
agar menjadi semangat dan energi positif dalam
menghadapi perkembangan bisnis.

(6C). The Company seeks to implement the Values


in activities of daily working practices that can be
embedded within every employee as the spirit and
positive energy in facing business development

Clean

Capable

Competitive

6C
Commercial

Confident

Customer
Focused

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

45

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sekilas PEPC
PEPC in a Nutshell

Clean

Perusahaan dikelola secara


profesional dengan:
b. Menghindari benturan
kepentingan.
c. Tidak mentolerir suap.
d. Menjunjung tinggi kepercayaan
dan integritas.
e. Berpedoman pada asas-asas
tata kelola korporasi yang baik.

Company is professionally
managed by:
a. Avoiding conflict of Interest.
b. Will not tolerate bribery.
c. Upholding the trust and
integrity.
d. Guided by the good corporate
governance Guided by the
principles of good corporate
governance.

Competitive

Confident

Mampu berkompetisi dalam skala


regional maupun internasional,
mendorong pertumbuhan melalui
investasi, membangun budaya
sadar biaya, dan menghargai
kinerja.

Able to compete in regional and

Berperan dalam pembangunan


ekonomi nasional, menjadi pelopor
dalam reformasi BUMN, dan
membangun kebanggaan bangsa.

Playing a role in national

international scale, encouraging


growth through investment,
establishing cost-conscious
culture and appreciating
performance.
economic development,
becoming a pioneer in the
reformation of SOEs, and
promoting national pride.

Customer
Focused

Commercial

Capable

46

Berorientasi pada kepentingan


pelanggan dan berkomitmen untuk
memberikan pelayanan terbaik
kepada pelanggan.

Customers interest-Oriented and

Menciptakan nilai tambah dengan


orientasi komersial dan mengambil
keputusan berdasarkan prinsipprinsip bisnis yang sehat.

Creating added value with

Dikelola oleh pemimpin dan


pekerja profesional yang memiliki
talenta dan penguasaan teknis
tinggi, berkomitmen dalam
membangun kemampuan riset,
dan pengembangan.

Managed by professional,

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

committed to providing the best


service to customers.

commercial orientation and


taking decisions based on the
principles of sound business.

talented leaders and employees


who also posses great technical
mastery in developing research
and development ability.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Tata Nilai PEPC juga disosialisasikan kepada seluruh

PEPC Corporate Values are communicated to

seluruh pemangku kepentingan Perusahaan melalui

Companys stakeholders through communication and

program-program komunikasi dan pemberdayaan

empowerment programs on a regular basis.

yang dilakukan secara periodik.

Komunikasi Tata Nilai PEPC | PEPC Corporate Values Communication


Proses Komunikasi Tata Nilai
Corporate Values Communication Process

Input
Tata Nilai
Perusahaan
Corporate
Value
Clean
Competitive

Shareholder

Meeting, Correspondence, RUPS,


Media Internet, Annual Report

Costomers

Correspondence, Phone Call,


Agreement, Media Internet

Employee

Meeting, CEO Message, Training,


Report, Peraturan Direksi, Media
Intranet, Report

Supplyers &
Communities

Correspondence, Phone Call,


Agreement, Event Communities
Media Internet

Confidence
Customer
Focused
Commercial
Capable

Output

Semua Tenaga
kerja,
Pemasok
Utama dan
Mitra kerja
Pelanggan dan
Pemegangan
saham
mendapatkan
informasi tentang
Tata Nilai Perusaha
(6C)
All Employees,
Main Suppliers
and Work Partners,
Customers and
Shareholders
receive information
on Corporate
Values (6C)

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

47

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sekilas PEPC
PEPC in a Nutshell

Penghargaan Tahun 2015 [G4-15]

Award in 2015 [G4-15]


20 Februari 2015 February 20, 2015
Korem 032/ Wirabraja

WIDAGDO HS
BRIGADIR JENDRAL TNI

PEPC mendapatkan
Penghargaan dalam kerjasama
PEPC dengan Korem 032/
Wirabraja dan Universitas
Indonesia dalam Program
Pengijauan dan Ketahanan
Pangan di Danau Singkarak

PEPC earned an Award in


cooperation among PEPC, Korem
032/Wirabraja, and University
of Indonesia in Greening and
Food Security Program in Lake
Singkarak

29 Mei 2015 May 29, 2015


Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bojonegoro
Environmental Agency (BLH) of Bojonegoro
PEPC mendapatkan Penghargaan
dari Badan Lingkungan Hidup
Kabupaten Bojonegoro (BLH
Bojonegoro) atas partisipasinya
pada gerakan Aksi Lingkungan dan
Gelar Pameran Pelayanan Publik
dalam rangka ulan Bakti Pelayanan
Publik Kabupaten Bojonegoro
tahun 2015 yang dilaksanakan di
Kecamatan Gondang, Baureno,
Ngraho, dan Kasiman tanggal
5 - 27 Mei 2015

PEPC earned an Award from


the Environmental Agency of
Bojonegoro (BLH Bojonegoro)
for its participation in the
movement of Environmental
Action and Public Service
Exhibition for Month of Service
of Bojonegoro Public Service
2015 held in Sub-Districts of
Gondang, Baureno, Ngraho and
Kasiman on May 5 27, 2015

24 Juli 2015 July 24, 2015


Ikawan Wartawan Bojonegoro (IWB)
Journalists Association of Bojonegoro (IWB)
Ucapan terima kasih dari Ikawan
Wartawan Bojonegoro (IWB)
atas kegiatan halal bihalal
antara para wartawan dan
masyarakat Bojonegoro yang
penyelenggaraannya dibantu
oleh PEPC yang diadakan pada
tanggal 24 Juli 2015

48

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Acknowledgement from
Journalist Association of
Bojonegoro (IWB) on activities
of religious gatherings between
the journalists and community
of Bojonegoro in which the
implementation was assisted by
PEPC and held on July 24, 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

10 Agustus 2015 August 10, 2015


BLH Bojonegoro Environmental Agency (BLH) of Bojonegoro
PEPC mendapatkan Penghargaan
dari BLH Bojonegoro atas partsipasi
PEPC dalam Meperingati Hari
Lingkungan Hidup Provinsi Jawa
Timur Tahun 2015 tanggal
27 - 30 Juli 2015 di Taman Candra
Wilwatikta Jl. Raya Tretes Pandaan
Pasuruan.

PEPC earned an Award of the


Environmental Agency (BLH) of
Bojonegoro for PEPCs participation
in commemorating Environment Day
of East Java province 2015 on July
27-30, 2015 at Candra Wilwatikta
Garden Jl. Tretes Raya Pandaan Pasuruan

12 Agustus 2015 August 12, 2015


Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial
Department of Manpower, Transmigration and Social Affairs
PEPC mendapatkan Penghargaan
dan ucapan terima kasih atas
kerjasamanya untuk meningkatkan
Kompetensi Pemuda Masyarakat
Bojonegoro dalam pelatihan
Sertifikasi Migas (Scafolding, rigging,
operator crane, dan pipe filter) untuk
warga kecamatan Gayam, Purwosari,
Kalitidu, Tambakrejo, dan Ngambon
pada bulan Januari Februari 2015

PEPC earned an Award and


acknowledgment for the cooperation
to improve the Youths Competency
of Bojonegoro Community in Oil and
Gas Certification training (scafolding,
rigging, crane operator and pipe filters)
for residents of sub-districts of Gayam,
Purwosari, Kalitidu, Tambakrejo and
Ngambon in January - February 2015

Agustus 2015 August 2015


Pusdiklat Migas Cepu
Oil and Gas Education and Training Centre of Cepu
PEPC mendapatkan
Apresiasi atas
kerjasamanya dalam
program Pelatihan &
Sertifikasi Migas Periode
tahun 2015

PEPC earned Appreciation for


the cooperation in Training &
Certification of Oil and Gas for
Period of 2015

22 September 2015 September 22, 2015


Otoritas Jasa Keuangan Financial Services Authority

Scanned by CamScanner

PEPC meraih sertifikat


penghargaan dalam
partisipasinya mengikuti
ajang Annual Report Award
(ARA) tahun 2015.

PEPC earned an Award


Certification for its
participation in Annual Report
Award (ARA) event 2015

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

49

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sekilas PEPC
PEPC in a Nutshell

28 30 September 2015 September 28 - 30, 2015


Direktorat Hulu Pertamina Upstream Directorate of Pertamina
PEPC berhasil meraih 2
Platinum dalam ajang UIIA
(upstream Innovation &
Improvement Award) yang
merupakan ajang CIP untuk
tingkat Direktorat Hulu
Pertamina yang mendapatkan
award Platinum adalah PKM
Optima dan PKM Noah

PEPC won 2 Platinums in


UIIA (upstream Innovation
& Improvement Award)
event which is a CIP event
for Pertamina upstream
Directorate level, the PKM
earning Platinum award were
PKM Optima and PKM Noah

28 30 September 2015 September 28 - 30, 2015


Direktorat Hulu Pertamina Upstream Directorate of Pertamina
PEPC berhasil meraih 2
Platinum dalam ajang UIIA
(upstream Innovation &
Improvement Award) yang
merupakan ajang CIP untuk
tingkat Direktorat Hulu
Pertamina yang mendapatkan
award Platinum adalah PKM
Optima dan PKM Noah

PEPC won 2 Platinums in


UIIA (upstream Innovation
& Improvement Award)
event which is a CIP event
for Pertamina upstream
Directorate level, the PKM
earning Platinum award were
PKM Optima and PKM Noah

28 30 September 2015 September 28 - 30, 2015


Direktorat Hulu Pertamina Upstream Directorate of Pertamina
PEPC berhasil mendapatkan
penghargaan The best Value
Creation dalam ajang UIIA
(Upstream Innovation &
Improvement Award) yang
merupakan ajang CIP untuk
tingkat Direktorat Hulu
Pertamina. Penghargaan diraih
oleh PC Prove Optima

PEPC managed to earn an


award of The best Value
Creation in UIIA (Upstream
Innovation & Improvement
Award) event which is a CIP
event for Pertamina upstream
Directorate level. The Award
was earned by PC - Prove
Optima

08 Oktober 2015 October 08, 2015


Kodim 0813 Bojonegoro
Piagam partisipasi PEPC
sebagai Main Silver
Sponsorship dalam acara The
Joint Convention Balikpapan
dengan tema Empowering
Marine Earth Resources pada
tanggal 5 8 Oktober 2015

50

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

A Plaque of Participation
for PEPC as Main Silver
Sponsorship in The Joint
Convention Balikpapan event
by the theme of Empowering
Marine Earth Resources on
October 5 - 8, 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

22 November 2015 November 22, 2015


Relawan Teknologi Informasi Komunikasi
Information Communication Technology Volunteer
Piagam penghargaan untuk
PEPC sebagai sponsor
utama dalam acara IT Camp
Bojonegoro 2015 di Agrowisata
Kebun Belimbing Ngringinrejo,
Kalitidu - Bojonegoro

A plaque of appreciation
for the PEPC as the main
sponsor in the IT Camp
Bojonegoro 2015 event in
Starfruit Agro tourism Garden
of Ngringinrejo, Kalitidu Bojonegoro

1 4 November 2015 November 1-4, 2015


PT Pertamina (Persero)
PEPC berhasil meraih 1 Platinum
dalam ajang APQA (Annual
Pertamina Quality Award) yang
merupakan ajang CIP untuk tingkat
Pertamina Persero yang diraih oleh
PKM Noah

PEPC managed to earn 1 Platinum


in APQA (Annual Pertamina Quality
Award) which is a CIP event for a
CIP event for Pertamina Persero
level which was earned by PKM
Noah.

1 4 November 2015 November 1-4, 2015


PT Pertamina (Persero)
PEPC berhasil meraih 3 Gold dalam
ajang APQA (Annual Pertamina
Quality Award) yang merupakan
ajang CIP untuk tingkat Pertamina
Persero yang diraih oleh PKM
Armada, PKM Kepo, dan PKM
Optima - S

PEPC managed to earn 3 Golds in


APQA (Annual Pertamina Quality
Award) which is a CIP event for a
CIP event for Pertamina Persero
level the award was earned by
PKM Armada, PKM Kepo and PKM
Optima S.

18 21 November 2015 November 18 -21, 2015


Wahana Kendali Mutu Tingkat Nasional
PEPC berhasil mendapatkan 3
platinum yang diraih oleh PC Prove
Armada, PC Prove Optima, dan PC
Prove Kepo dalam ajang TKMPN
(Temu Karya Mutu & Produktivitas
Nasional)

PEPC managed to earn 3 platinums


in which was earned by PC Prove
Armada, PC Prove Optima and
PC Prove Kepo in Quality Work
meeting & National Productivity
event (TKMPN (Temu Karya Mutu &
Produktivitas Nasional)

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

51

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Message from the Board of


Directors

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sekilas PEPC
PEPC in a Nutshell

18 21 November 2015 November 18 -21, 2015


Wahana Kendali Mutu Tingkat Nasional
National Quality Control Forum
Dalam ajang TKMPN (Temu Karya
Mutu & Produktivitas Nasional), PC
Prove Armada juga mendapatkan
penghargaan sebagai The Best
Performance, PC Prove Optima
mendapatkan penghargaan sebagai
The Best Favourite dan PC Prove
Kepo mendapatkan penghargaan
sebagai The Best Presentation.

in Quality Work meeting & National


Productivity event (TKMPN (Temu
Karya Mutu & Produktivitas
Nasional)), PC Prove Armada
also earned an award as The Best
Performance, PC Prove Optima as
The Best Favourite, and PC Prove
Kepo as The Best Presentation

08 14 November 2015 November 8 -14, 2015


Asia Pacific Quality Organization (APQO)
PEPC mendapatkan
penghargaan Gold dalam ajang
APQC (Asia Pasific Quality
Conference)/Internasional yang
diadakan di Shanghai.

PEPC earned a Gold award


in APQC (Asia Pasific Quality
Conference) / Internasional
event held in Shanghai

10 Desember 2015 December 10, 2015


PT Pertamina (Persero)
Juara 1 Proyek
Banyu Urip Cepu
Kategori 5 Prioritas
Strategis Pilar
Pengembangan
Strategi Hulu

First Winner Banyu


Urip Cepu Project
for 5th Category of
Strategic Priority
Upstream Strategy
Development Pillar.

10 Desember 2015 December 10, 2015


PT Pertamina (Persero)
1st Winner The Best
Shareholder Aspiration Achiever
2014 dalam ajang Annual
Pertamina Subsidiary Award
(APSA) tahun 2015

52

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

1st Winner The Best


Shareholder Aspiration Achiever
2014 in Annual Pertamina
Subsidiary Award (APSA) 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

10 Desember 2015 December 10, 2015


PT Pertamina (Persero)
2nd Winner the Best
Implementation of Enterprise Risk
Management (ERM) 2014
dalam ajang Annual Pertamina
Subsidiary Award (APSA) tahun
2015

2nd Winner the Best


Implementation of Enterprise
Risk Management (ERM) 2014
in Annual Pertamina Subsidiary
Award (APSA) 2015

10 Desember 2015 December 10, 2015


PT Pertamina (Persero)
3rd Winner the Best
Implementation of Community
Involvement Development (CID)
2014 dalam ajang Annual
Pertamina Subsidiary Award
(APSA) tahun 2015

3rd Winner the Best


Implementation of Community
Involvement Development (CID)
2014 in Annual Pertamina
Subsidiary Award (APSA) 2015

15 Desember 2015 December 15, 2015


National Center for Sustainability Reporting (NCSR)
Penghargaan dari Ajang Sustainability Report
Award (SRA) tahun 2015 yang diadakan oleh
National Center for Sustainability Reporting
(NCSR). PEPC mendapatkan penghargaan
berupa juara Runner Up II Best Sustainability
Report Award (SRA) 2015 kategori First Time
Reporting.
Award from Sustainability Report Award (SRA)
2015 held by National Center for Sustainability
Reporting (NCSR). PEPC earned an Runner Up II
for Best Sustainability Report Award (SRS) 2015
for the category of First Time Reporting

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

53

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sekilas PEPC
PEPC in a Nutshell

Peristiwa Penting Tahun 2015

Milestone of 2015

Selama tahun 2015, PEPC melakukan berbagai

Throughout 2015, PEPC held various events for

acara untuk program-program Corporate Social

Corporate Social Responsibility (CSR) programs.

Responsibility (CSR).

Januari January

PEPC Gelar Workshop Batik di Dolokgede


PEPC held Batik workshop in Dolokgede

februari february

Singkarak Go Green

maret march

PEPC Membantu Memperbaiki Jembatan Masyarakat


PEPCs assistance for bridge improvement

54

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

april april

2000 Hari Tanpa Kecelakaan Kerja (Lost Time Accident)


2000 Days Non-Lost Time Accident

mei May

Kajian Kelayakan Pengembangan Kemiri Sunan


di Bojonegoro
Feasibility Study of Development of Kemiri
Sunan in Bojonegoro

Juni June

Safari Ramadhan Berbagi Bersama PEPC


Safari Ramadhan Sharing with PEPC

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Juli January

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

oktober october

Bantuan PEPC untuk Yayasan Yatim Piatu Muslimin


PEPCs assistance for Muslimin Orphanage
Syukuran dan Buka Puasa Bersama 5000 Anak Yatim
Celebration and Break the Fast with 5000 Orphands

agustus august

PEPC Dropping Air Bersih Disekitar J-TB


Fresh Water dropping for community around J-TB by PEPC

november november
Forum Presentasi Continuous Improvement
Program (CIP) tahun 2015
Presentation Forum Continuous Improvement
Program (CIP) in 2015

september september
Senyum Sehat Generasi Penerus Bangsa Bersama PEPC
Healthy Smile for Nation Successor Generation with PEPC

desember december

Iedul Adha, PEPC Serahkan Hewan Qurban


Eid al-Adha, PEPC Handed Sacrificial

Penghargaan Sustainability Report Award (SRA) 2015


Sustainability Report Award (SRA) 2015

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

55

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Pendahuluan
Highlights 2015
Introduction

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Laporan Manajemen

Management Report

Tentang Laporan
Keberlanjutan
About this Sustainability
ReportProfil Perusahaan
Company Profile

Risiko, Peluang,
Keterlibatan
Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell
dan Strategi
Pemangku
Keberlanjutan
Kepentingan Analisa dan
Tinjauan
Stakeholders Engagement
dalam Industri
Pendukung Bisnis
Pembahasan
Business
Minyak dan
Gas Support
Manajemen
Overview
Management Discussion
Bumi
and Analysis

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Struktur Organisasi
Organizational
Structure
Sekilas PEPC
PEPC in a Nutshell

Struktur Organisasi pepc


PEPC [G4-34]
PEPC Organizational Structure [G4-34]
[G4-34]

Direktur Utama
President Director
Adriansyah

Pjs.Sekretaris Perusahaan
Act. Corporate Secretary
Abdul Malik

Complain
Manager

Head
Legal

PGA &
Relation Manager

Vacant

Arti N.Sudarsono

Abdul Malik

Commercial
Manager
Andri Kumala

56

Direktur Pengembangan
Development Director

Direktur Operasi
Operation Director

Amran Anwar

Ricardo Perdana Yudantoro

GM Jambaran
Tiung Biru Project

Pjs. VP
Technical Support

Pjs VP
Project

VP
Asset

Bob Wikan H. Adibrata

Akhmad Miftah

Tonni Ramelan

Vacant

Land &
Regulatory
Manager

Technical
Manager

Tutuko
Widodo

Joko Padmono

Planning &
Evaluation
Manager

Process &
Fasilitas Design
Manager

Asset
Manager

Gusnida

Erwin Lukman. H

Vacant

Drilling
Interface
Manager

Manager
New Venture

Wagianto

Vacant

Risk
Management
Manager

Cepu
Project Control
Manager

Adi FM
Ringoringo

Vacant

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Facility &
Maintenance
Manager
Vacant

Tata Kelola
Berkelanjutan
Tata Kelola
Perusahaan

Meningkatkan
Mengembangkan
Kontribusi Ekonomi Pekerja yang
Tanggung
Handal
Tanggungdan
Jawab
Sosial
Laporan
Keuangan
Handal Developing Reliable
Jawab Produk
Perusahaan
Audited
Employees

Sustainable Governance

Corporate Governance

Improving Economic
Corporate Social
Audited Financial Report
Contribution and Product
Responsibility
Liability

Mengembangkan
Menjaga
Budaya Keamanan,
Kelestarian
Kesehatan,
dan OJK Lingkungan
Referensi Kriteria
Preserving the Environment
Keselamatan
Tahun 2014 Kerja
Developing
Occupational
OJK Criteria
Reference 2014
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Chief
Internal Audit
Rakutta Tarigan

HSSE Manager
H. Kemas
Johamsyah

Pjs. SCM
Manager
Fransjono Lazarus

Direktur Bisnis Support


Business Support Director
Musa Umbas

VP
Production

VP People
Development & Services

VP
Finance

Pjs. Deputy GM
Banyu Urip Project

Harkomoyo

Harry Hermania

Y. Seno Yudantoro

Firman Arif

Drilling &
WO Manager

Human
Capital Manager

Finance
Controller
Manager

Djan
Harwiyarso

Achmad
Romly

Sudarto

Production
Reservoir
Manager

Business
Support
Manager

Tax
Manager

Vacant

Toto
Triantoro

Vacant

Production
Manager

IT
Manager

Treasury
Manager

Achmad
Zaidy

Toto
Mudjiharto

Agus Salim

Cepu Project
Business Support
Coordinator

Cepu Project
Finance Support
Coordinator

Vacant

Vacant

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

57

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sekilas PEPC
PEPC in a Nutshell

Skala Organisasi PEPC [G4-9, G4-13]

PEPC Organizational Scale [G4-9, G4-13]

Skala Organisai PEPC adalah sebagai berikut:

PEPC Organizational Scale is as follows:

Uraian
Description

No
1

58

Satuan
Unit

Periode Pelaporan
Reporting Period
2013

2014

2015

Jumlah Pekerja
Number of Employees

Orang People

199

212

215

Pekerja Tetap
Permanent Employees

Orang People

91

124

127

Pekerja Tidak Tetap


Non-permanent Employees

Orang People

108

88

88

Jumlah Pendapatan Usaha


Total Operating Revenues

Ribuan
Thousand USD

172,794

292,536

477,894

Jumlah Beban Usaha


Total Operating Expenses

Ribuan
Thousand USD

105,253

101,252

182,717

Jumlah Aset
Total Assets

Ribuan
Thousand USD

1,196,707

1,728,393

1,972,884

Jumlah Ekuitas
Total Equity

Ribuan
Thousand USD

106,397

212,843

290,328

Jumlah Liabilitas
Total Liability

Ribuan
Thousand USD

1,090,310

1,515,550

1,682,556

Produksi
Production

Barel Barrel

9.583.938 11.218.438

26.362.724

Produksi PEPC Share


PEPC Share Production

Barel Barrel

4.312.772

11.863.226

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

5.048.297

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Preserving the Environment

Investment for Harmonious Social


Life Development

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Wilayah Kerja PEPC [G4-5, G4-6]

PEPC Work Area [G4-5, G4-6]

Wilayah Kerja Pertambangan PEPC berada di

The Companys Mining Work Area covers the regions

Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Tuban,

of Bojonegoro, Tuban and Blora Regencies of

Provinsi Jawa TImur serta Kabupaten Blora, Provinsi

East Java Province and Blora Regency of central

Jawa Tengah dengan total luas wilayah secara

Java Province with total area of 919.2 km2. The

keseluruhan mencapai 919,19 km2. Komposisi

composition of an area of 624.64 km2 located

wilayah sebesar 624,64 km2 berada di Kabupaten

in Bojonegoro, 255.60 km2 located in Blora and

Bojonegoro, 255,60 km berada di Kabupaten Blora

38.95 km2 located in Tuban. As of 2015 company

dan 38,95 km2 berada di Kabupaten Tuban. Hingga

is headquartered at the 5th, 6th, 7th, 8th, and 13th

tahun 2015 lokasi kantor pusat Perusahaan berada

Floors of Patra Jasa Building at Jalan Gatot Subroto,

di Gedung Patra Jasa, lantai 5, 6, 7, dan 13, Jalan

Kav. 32- 34 Jakarta 12950.

Gatot Subroto, Kav. 32-34 Jakarta 12950.

Kabupaten
Tuban

Kabupaten
Blora

B
JAWA TENGAH
West Java

Blora

CENDANA

KEDUNG KERIS

BANYU URIP

JAWA TIMUR
East Java
Jawa Timur

East Java

Kandangan

Gianti
Cepu

Kalisari
Pilang

Randu
Blatung

Mobil
Cepu Ltd

Kedung Keris Nampak

dana
Cend

Kedung
Lusi

Sukowati

BANYU
URIP

Gandong

Original TAC

Jambaran

Kedung
Tuban

DISCOVERIES
Alas Tua
East
Kabupaten
Bojonegoro

Oil & Gas


Oil

Alas Tua West

Gas

JAMBARAN

ALAS TUA WEST

ALAS TUA EAST

Lead

Kilometer

10

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

Prospect

59

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Message from the Board of


Directors

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Sekilas PEPC
PEPC in a Nutshell

Pangsa Pasar dan Skema Penyaluran


Produk

Market Share and Products


Distribution Scheme

Produk utama yang dihasilkan PEPC adalaha sebagai

PEPC main products consist of Crude oil and Gas

berikut: [G4-4]

[G4-4]

No

Mekanisme Penjualan
Sales Mechanism

Produk Products

Mekanisme Pengiriman Produk


Product Delivery Mechanism

Minyak Mentah
Crude Oil

Langsung Direct

Central Processing Facility ke Pipeline Bojonegoro.


Tuban (On shore Pipeline) dilanjutkan Off shore
Pipeline ke FSO Cinta Natomas

Gas

Langsung Direct

Gas Power Plant, Pipeline

Sektor yang dilayani untuk kedua produk utama


Perusahaan tersebut adalah Pasar Domestik, yang
meliputi PT Pertamina (Persero) dan PT Tri Wahana
Universal untuk jenis produk minyak mentah
sedangkan untuk jenis produk gas tidak dikomersialkan
namun digunakan untuk kebutuhan sendiri terutama
untuk kebutuhan injeksi ke dalam sumur serta
sumber energi untuk kegiatan operasional. [G4-8]
Skema penyaluran produk PEPC adalah sebagai
berikut: [G4-12]

is domestic market, which includes PT Pertamina


(Persero) and PT Tri Wahana Universal for crude
oil product type, while for gas product type is not
commercialized but it is used for companys own
needs particularly for injection into wells and energy
resources for operational activities. [G4-8]

PEPC product distribution scheme is as follows:


[G4-12]

Skema Penyaluran Minyak Early Production Facility


GOSP (MCL)
No strorage tarik capacity
3x-10 kbd export pumps
3x Custody transfer meters

Sector served for two Companys major products

Early Production Facility Oil Distribution Scheme

CPA MUDI
23 oil prod - 42 klod
2 - Water Injection
- 25klod
Stroge tank :
TK-210, 4X50 KB
TK-8001, 2X30 KB
TK-8003, 4X10 KB

Gayam Area
Big Water
Chemical link:
(PRG, ORAC, H25 scr)

PALANG
SHORE CROSSING

8 - 37 km (ready to operate, spares)

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

60

6-800 m

m
0k

TWU (Mini Refinery)


(Gal 2010 sec 10 std)
20 by truck loading facility

Custumer
Putra niaga
(75%)
Other (85%)

d
ko

Product :
SRG HBD,
HVGO, VTE

-2

WELL PAD -A
4 - Oil Prod
1 - Gas Injection
1 - Water Injection

Mudi Area
17 klod export pumpa
2 x 50 KB oil Tank Stroge
12. Klod Export pump disel (Spares)
1 X Custody Transfer meter
Tank Gauging

(63

LN

-G

10

0k

PT

:
re

2,5 km line :
10 Flowline
4 Water Ini
4 Gas Ini

Sales Point @
Bu fence

km

OO

2
-

10 - 37 km (80 klod)

kB

tu
Fu

tra

x4

10

Ko
n

Cinta natomaa
FSO
Capacity : 700kb
Litling : Ex/mth
Load to
Balikpapan refinery
Cilacap refinery

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Skema Penyaluran Minyak Early Oil Expansion

Well Pad B
7 sumur producer
1 injekctor

Well Pad C

Expansion
1. Rental Prod Fac 30 KED
2. HTEF Zero Exposure Flare
3. Outside BU Area
4. Cutody meter inside tence
5. Using Epc 1 Land (outsideCPF)
Sehlumberger Test Unit
1. Rental Test Unit OKBD
2. HTEF Zero Exposure Flare
3. Outside BU Area
4. Custody meter side tence
5. Using EPC 1 Land (outsideCPF)

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

The Early Oil Expansion Oil Distribution Scheme

FSO Full Capacity 1 MB


Operating 0.7 MB

Metering

FSO Cinta Matomas

Metering

4 pipe, using water


injection line, 1,5km

Palang Station

BU EOE :
1. Audditional production : 30 - 35 KBD
2. Opex : 11.96 USD/BBL $
GOSP (Existing)
1. 28500 BOPD
2. TWU 16 500 BOPD
3. Pertamina 12.000 BOPD

Tie In
Gayam
Mudi Facility
(GLN & CPA Mudi)

Need To :
1. Amend Kontrak BOO with Geo Link
2. Amend CSA with Pertamina (Persero)
3. Amend FSA with JOB P.PEJ

Existing (EPF)
BU EOE

TWU

Perubahan Signifikan [G4-13]

Significant Changes [G4-13]

Pada tahun 2015 terdapat perubahan operasional

In 2015, there were significant operational changes

di lapangan yang signifikan pada PEPC yang

in the PEPCs fields due to change in average oil

diakibatkan oleh adanya perubahan rata-rata

distribution from 80,000 barrels/day to 150,000

pernyaluran minyak yang awalnya sekitar 80.000

barrels/day.

barel/day menjadi 150.000 barel/day.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

61

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

Tata Kelola Berkelanjutan


Sustainable Governance

Penerapan praktik tata kelola yang baik


dan etika bisnis yang tinggi merupakan
dasar utama untuk mewujudkan
keberlanjutan pertumbuhan bisnis
Perusahaan
The implementation of favorablegood governance
practices and high business ethics is the main basis for
realizing sustainable growth of Companys business

62

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

PEPC menerapkan tata kelola Perusahaan

PEPC implements corporate governance based

berdasarkan prinsip TARIF (Transparency,

on the TARIF (Transparency, Accountability,

Accountability, Responsibility, Independency dan

Responsibility, independency and fairness) principles.

Fairness). Komitmen Perusahaan diterapkan

Companys Commitments are applied by the various

dengan adanya berbagai kebijakan dan pedoman

policies and guidelines to ensure that all Companys

untuk memastikan seluruh kegiatan operasional

operational activities of are in compliance with TARIF

Perusahaan telah mematuhi prinsip TARIF. Melalui

principles. Through this commitment functions of

komitmen ini maka akan semakin meningkatkan

monitoring, management of the Company will be

fungsi pengawasan, pengelolaan Perusahaan, dan

enhanced and will also provide added value to all

juga akan memberikan nilai tambah kepada seluruh

stakeholders. [G4-DMA]

pemangku kepentingan. [G4-DMA]

Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Unit Kerja


Pedoman Good
Corporate Governance
Code of Corporate
Governance (COCG)

Pedoman Pelaporan
Laporan Pajak- Pajak
Pribadi (LP2P)
Reporting Guidelines
for Personal Tax
Statement (LP2P)

Piagam Internal Audit


(Internal Audit Charter)
Internal Audit Charter

Pedoman Etika Usaha


dan Tata Perilaku
(Code of Conduct)
Insan
Code of Conduct) for
Personnel
Pedoman Pelaporan Harta
Kekayaan Penyelenggara
Negara (LHKPN)
Reporting Guidelines
for Asset Declaration of
Government Official (LHKPN)

Tata Kerja Organisasi


Pengelolaan Whistleblowing
System (WBS)
Organizational
Work Procedure for
Whistleblowing System
(WBS) Management

Implementation Guidelines for Work Unit Activities


Pedoman Tata Kerja Dewan
Komisaris dan Direksi
(Board Manual)
Board Manual for the Board
of Commissioners and
Board of Directors

Pedoman Konflik
Kepentingan (Conflict of
Interest)
Guidelines for Conflicts
of Interest (COI)

Tata Kerja Organisasi


Penyampaian LHKPN
Organizational Work
Procedure for Asset
Declaration of Government
Official (LHKPN) Reporting

Piagam Komite Audit


(Komite Audit Charter)
Audit Committee
Charter

Pedoman Penerimaan
Hadiah/Cinderamata
dan Hiburan (Gratifikasi)
Guidelines for Gratification
(The Receiving of Gifts/
Souvenirs and
Entertainments)
Tata Kerja Organisasi
Pemberian dan Penerimaan
Cinderamata Serta Keramah
Tamahan
Organizational Work Procedure
for the Receiving of Gifts/
Souvenirs and Hospitality

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

63

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

Mengacu pada Undang-undang Nomor 40 Tahun 2007


tentang Perseroan Terbatas, struktur tata kelola PEPC
terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan
Komisaris, dan Direksi
Referring to Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Company (Limited Liability Company
Act), the PEPC governance structure consists of General Meeting of Shareholders (GMS),
Board of Commissioners, and Board of Directors

Siklus Penerapan Tata Kelola Perusahaan

Cycle of Sustainable Corporate Governance


Implementation
Formulasi GCG
GCG Formulation

Peninjauan GCG
GCG Review

Penetapan Visi, Misi


Dan Nilai PEPC (1)
Determination of PEPC Vision,
Mission, and Values (1)

Evaluasi GCG (9)


GCG Evaluation (9)

Inventarisasi Referensi GCG (2)


GCG Reference Inventory (2)

Internal Corporate Assessment (3)


Internal Corporate Assessment (3)

Review Implementasi GCG (8)


GCG Implementation Review (8)

Penyusun Kebijakan GCG (4)


GCG Policy Preparation (4)
Pelaksanaan Praktek GCG (7)
GCG Practice Implementation (7)

Peraturan Teknis/ Pelaksanaan GCG (5)


GCG Implementation/ Technical Regulation (5)

Internalisasi/ Sosialisasi (6)


Internalization/ Socialization (6)

64

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Implementasi GCG
GCG Implementation

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Struktur Tata Kelola PEPC [G4-34]

PEPC Governance Structure [G4-34]

Mengacu pada Undang-undang Nomor 40 Tahun

Referring to Law No. 40 of 2007 on Limited Liability

2007 tentang Perseroan Terbatas, struktur tata kelola

Company (Limited Liability Company Act), the PEPC

PEPC terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham

governance structure consists of General Meeting of

(RUPS), Dewan Komisaris, dan Direksi.

Shareholders (GMS), Board of Commissioners, and


Board of Directors.

Struktur Tata Kelola Perusahaan

Corporate Governance Structure

Rapat Umum Pemegang Saham


(RUPS)
General Meeting of Shareholders
(GMS)

Dewan Komisaris
Board of
Commissioners

Direksi
Board of Directors

Sekretaris
Dewan Komisaris
Secretary to the Board
of Commissioners

Sekretaris
Perusahaan

Corporate Secretary

Komite Audit

Internal Audit
Manajemen
Internal Audit
Risiko

Audit Committee

Manajemen Risiko
Risk Management

Rapat Umum Pemegang Saham

General Meeting of Shareholders

RUPS merupakan organ perusahaan tertinggi

GMS is the highest company organ in which its

yang memiliki wewenang mengangkat dan

authorities include the appointment and dismissal

memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan

of Board of Commissioners and Board of Directors

Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris

members, evaluation on Board of Commissioners

dan Direksi, menyetujui perubahan Anggaran

and Board of Directors performance, approval of

Dasar Perusahaan, menyetujui Laporan Keuangan,

amendments to Articles of Association, approval of

serta menetapkan remunerasi bagi anggota

Financial Statements, and decision of remuneration

Dewan Komisaris dan Direksi. Melalui RUPS,

for Board of Commissioners and Board of Directors

pemegang saham dapat menggunakan haknya

members. Through GMS, shareholders may use their

dengan memberikan pendapat dan suaranya untuk

right to give opinion and vote in important decision-

mengambil keputusan penting terkait aspek ekonomi,

making process relating to economic, social, and

sosial, dan lingkungan.

environmental aspects.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

65

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

Untuk memastikan dicapainya kinerja keberlanjutan

To ensure the achievement of PEPC sustainable

PEPC dalam bidang ekonomi, sosial, dan lingkungan,

performance in economic, social, and environmental

RUPS memutuskan penunjukkan anggota direksi

aspects, GMS also decides the appointment of Board

yang bertugas di masing-masing bidang yang

of Directors members to serve in each specified field

ditentukan serta penetapan target kinerja yang

and establishes performance targets to achieve

harus diraih selama menjalankan tugas operasional.

during their operational duties. Furthermore, the

Selanjutnya Direksi mendelegasikan wewenang

Board of Directors delegates such authority by

tersebut melalui Surat Keputusan Direksi serta

the Decree of the Board of Directors and conducts

dilakukan evaluasi secara periodik. Pihak yang

evaluation periodically. Party responsible in the

bertanggung jawab dalam pembuatan keputusan

formulation of decisions related to the economic,

terkait dengan bidang ekonomi, lingkungan dan

environmental and social sector are HSSE, Finance,

sosial adalah Fungsi HSSE, Finance, PGA (Public

PGA (Government & Public Affairs).

Goverment & Affair).

Dewan Komisaris

Board of Commissioners

Tugas dan tanggung jawab utama Dewan Komisaris

Duties and responsibilities of the Board of

adalah melakukan pengawasan dan memberikan

Commissioners are to supervise and provide

arahan kepada Direksi serta memastikan bahwa

guidance to the Board of Directors as well as

Perusahaan mengimplementasikan GCG pada

ensure that the Company implements GCG at all

seluruh jenjang organisasi. Mengenai pelaksanaan

organizational levels. Regarding the implementation

tugas dan tanggung jawab tersebut, PEPC telah

of such tasks and responsibilities, PEPC has

membuat Pedoman Kerja (Board Manual) yang

formulated Board Manual authorized by decree

disahkan melalui SK Direktur Utama PEPC No. Kpts-

of PEPCs President Director No. Kpts-021/

021/ CP0000/2014-S0 tanggal 26 Juni 2014.

CP0000/2014-S0 dated June 26, 2014.

Seluruh anggota Dewan Komisaris Perusahaan

All members of the Board of Commissioners hold the

memiliki kompetensi, reputasi dan integritas sesuai

competence, reputation and integrity in accordance

dengan kebutuhan bisnis Perusahaan. PT Pertamina

with the Companys business requirements. PT

(Persero), selaku pemegang saham utama dan

Pertamina (Persero), as the main shareholder and

pengendali, terlebih dahulu melakukan penyaringan

controller, at first conducts filtering through a fit

melalui fit and proper test terhadap calon komisaris.

and proper test for candidates. Ability and views

Kemampuan dan pandangan untuk mengatasi

to address economic, social and environmental

isu ekonomi, sosial, dan lingkungan turut menjadi

issuesare also point to be assessed in this process.

bagian yang dinilai dalam proses ini. Hasil seleksi

The result of this selection is further proposed and

tersebut selanjutnya diusulkan dan diputuskan

decided in the GMS. As of the end of 2015, PEPC

dalam RUPS. Sampai akhir tahun 2015, PEPC

has four Board of Commissioners in which one

memiliki empat orang Dewan Komisaris dimana

of them is an Independent Commissioner whom

satu orang diantaranya merupakan Komisaris

has no financial, management, share ownership

Independen yaitu yang tidak memiliki hubungan

and/or family relation with members of the Board

keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham, dan/

of Commissioners, Board of Directors and/or the

atau hubungan keluarga dengan anggota Dewan

controlling shareholders or other relationships which

Komisaris lainnya, Direksi dan/atau pemegang

may affect its ability to act independently.

saham pengendali atau hubungan lain yang dapat


mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak
independen.

66

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Komposisi Dewan Komisaris Tahun 2015

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Board of Commissioners Composition in 2015

Nama
Name

Jenis Kelamin
Gender

Jabatan
Position

Masa Jabatan
Term of Office

Kompetensi
Competence

Arief Budiman

Laki-laki
Male

Komisaris Utama
President
Commissioner

20 Maret 2015
-sekarang
March 20, 2015 - now

Ekonomi
& Teknik
Industri
Economic
& Industrial
Engineering

Direktur Keuangan
PT Pertamina
(Persero)
Finance Director
of PT Pertamina
(Persero)

Iwan Faidi

Laki-laki
Male

Komisaris
Independen
Independent
Commissioner

2 Juli 2015 -sekarang


July 2, 2015
- now

Ekonomi
(Akuntansi)
Economy
(Accounting)

Asisten Deputi
Pengembangan
Kewirausahaan
Deputy
Assistant of
Entrepreneurship
Development

Denie S.
Tampubolon

Laki-laki
Male

Komisaris
Commissioner

29 Oktober 2015 sekarang


October 29, 2015 - now

Doddy
Priambodo

Laki-laki
Male

Komisaris
Commissioner

29 Oktober 2015 sekarang


October 29, 2015 - now

Teknik
Geodesi
Geodetic
Engineering
Teknik
Geologi
Minyak
Geodetic
Engineering

Jabatan Lain
Other Position

SPV Upstream
Business
Development
PT Pertamina
(Persero)
SVP Exploration
PT Pertamina
(Persero)

Berdasarkan Surat Keputusan Pemegang Saham secara

In accordance with the Circular Decree of the

Silkuler No.161/H00200/2015-SO tanggal 20 Maret

Shareholders No.161/H 00200/2015-SO dated March

2015 tentang pergantian Komisaris Utama, pemegang

20, 2015 on replacement of President Commissioner,

saham mengangkat Sdr. Arief Budiman sebagai

shareholders appointedMr. Arief Budiman as President

Komisaris Utama dan memberhentikan Sdr. Boyke E.

Commissioner and dismissedMr. Boyke E. W Moekijat

W Moekijat sebagai Komisaris Utama. Pengangkatan

as President Commissioner. Appointment of President

Komisaris Utama tersebut berlaku efektif setelah

Commissioner is effective upon the approval of

mendapatkan persetujuan dari PT Pertamina (Persero)

PT Pertamina (Persero) as a shareholder on Fit and

selaku pemegang saham atas Penilaian Kemampuan

Proper Test and meeting the applicable regulation.

dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dan memenuhi


peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Direksi

Board of Directors

Tugas dan tanggung jawab utama Direksi adalah

Duties and responsibilities of the Board of Directors

melakukan pengelolaan Perusahaan serta

are to conductCompany management and ensure

memastikan tercapainya sasaran dan tujuan usaha

the achievement of Companys goals and objectives.

Perusahaan. Mengenai pelaksanaan tugas dan

Regarding the implementation of such tasks and

tanggung jawab tersebut, PEPC telah membuat

responsibilities, PEPC has formulated Board Manual

Pedoman Kerja (Board Manual) dalam bentuk Job

in the form of Job Scope Management authorized

Scope Management yang disahkan melalui SK

by decree of PEPC President Director No. Kpts-021/

Direktur Utama PEPC No. Kpts-021/ CP0000/2014-S0

CP0000/2014-S0 dated June 26, 2014.

tanggal 26 Juni 2014.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

67

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

Seluruh anggota Direksi Perusahaan memiliki

All members of the Board of Directors hold the

kompetensi, reputasi, dan integritas sesuai dengan

competence, reputation, and integrity in accordance

kebutuhan bisnis Perusahaan. PT Pertamina

with the Companys business requirements.

(Persero), selaku pemegang saham utama dan

PT Pertamina (Persero), as the main shareholder

pengendali, terlebih dahulu melakukan penyaringan

and controller, at first conducts filtering through a

melalui fit and proper test terhadap calon direksi.

fit and proper test for candidates. Ability and views

Kemampuan dan pandangan untuk mengatasi isu

to address economic, social and environmental

ekonomi, sosial, dan lingkungan turut menjadi bagian

issues are also point to be assessed in this process.

yang dinilai dalam proses ini. Hasil seleksi tersebut

The result of this selection is further proposed and

selanjutnya diusulkan dan diputuskan dalam RUPS.

decided in the GMS. As of the end of 2015, PEPC has

Sampai akhir tahun 2015, PEPC memiliki tiga orang

three Board of Directors.

Direksi.

Komposisi Direksi Tahun 2015


Nama
Name

Jenis
Kelamin
Gender

Board of Directors Composition in 2015


Jabatan
Position

Masa Jabatan
Term of Office

Kompetensi
Competence

Jabatan
Lain
Other
Position

Adriansyah

Laki-laki
Male

Direktur Utama
23 April 2015 President Director Sekarang
April 23, 2015 - Now

Bidang Geofisika
Geophysics Field

Ricardo
Perdana
Yudantoro

Laki-laki
Male

Direktur Operasi
Director of
Operations

19 Agustus 2013 Sekarang


August 19, 2013 Now

Bidang Ekonomi
(Operasional Migas)
Economy Field (Oil
and Gas Operations)

Musa Umbas

Laki-laki
Male

Direktur Bisnis
Support
Director of
Business Support

13 Januari 2013 Sekarang


January 13, 2013 Now

Bidang Ekonomi
(Keuangan)
Economy Field
(Finance)

Berdasarkan Surat Keputusan Pemegang Saham

In accordance with the Circular Decree of the

secara Silkuler tanggal 23 April 2015 pemegang

Shareholders 23 April 2015 shareholders appointed

saham mengangkat Sdr. Adriansyah sebagai Direktur

Mr. Adriansyah as President Director and dismissed

Utama dan memberhentikan Sdr. Amril Thoib. M

Mr. Amril Thoib as President Director. Appointment of

sebagai Direktur Utama. Pengangkatan Direktur

President Director is effective upon the approval of

Utama tersebut berlaku efektif setelah mendapatkan

PT Pertamina (Persero) as a shareholder on Fit and

persetujuan dari PT Pertamina (Persero) selaku

Proper Test and meeting the applicable regulation.

pemegang saham atas Penilaian Kemampuan


dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dan memenuhi
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

68

Remunerasi Dewan Komisaris dan


Direksi

Remuneration for Board of


Commissioners and Board of Directors

Penetapan remunerasi Dewan Komisaris dan

Determination of remuneration for the Board

Direksi didasarkan pada Peraturan Menteri Badan

of Commissioners and Board of Directors is in

Usaha Milik Negara Nomor PER-07/MBU/2010

accordance with the Regulation of the Minister of

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

sebagaimana telah diperbaharui dengan PER-

State-Owned Enterprises No. PER-07/MBU/2010,

04/MBU/2013 tentang perubahan atas PER-07/

as amended by PER-04/MBU/2013 on amendments

MBU/2010 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan

to the PER-07/MBU/2010 on Guidelines for

Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas

Determination of Income for Board of Directors,

Badan Usaha Milik Negara. Keputusan penetapan

Board of Commissioner, and the Supervisory Board

remunerasi ini ditetapkan melalui RUPS. Komponen

of the State Owned Enterprises. Decree on the

penghasilan Dewan Komisaris dan Direksi PEPC

determination of remuneration is determined by

terdiri dari Honorarium, Tunjangan, Fasilitas dan

the GMS. Income component of PEPC Board of

Tantiem/Insentif Kinerja.

Commissioners and Board of Directors includes


honorarium, allowances, facilities and profit share
(tantiem)/Performance Incentive.

Mekanisme Penetapan Remunerasi Dewan


Komisaris dan Direksi

Dewan Komisaris
- Melakukan
kajian
- Membuat
rekomendasi
hasil kajian

Board Of
Commissioners
- Reviewing
- Giving
recommendation
from review
results

Dewan Komisaris
- Mempelajari
rekomendasi
Komite /
Dekwan
Komisaris
- Mengusulkan
kepada RUPS

Board of Commissioners and Board of Directors


remuneration determination mechanism

Board Of
Commissioners
- Reviewing
Committee/Board
of Directors
recommendation
- Giving proposal to
GMS

RUPS
Memberikan
persetujuan dan
menetapkan
remunerasi bagi
Dewan Komisaris
dan Direksi

GMS
Approving and
determining
remuneration
for Board of
Commissioners
and Board of
Directors

memutuskan hal-hal sebagai berikut:

Honorarium for BOC refers to the Circular Decree


of the Shareholders in accordance with the
provisions of Article 10, paragraph (5) and (6)
of the Articles of Association on honorarium for
the Board of Commissioners dated August 18,
2014 stating that PT Pertamina (Persero) and
PT Pertamina Dana Ventura as the shareholders
decide the following issues:

1.

1. Honorarium for President Commissioners

Honorarium Dewan Komisaris mengacu kepada


Keputusan Pemegang Saham secara sirkuler
sesuai dengan ketentuan pasal 10 ayat (5) dan
(6) Anggaran Dasar Perseroan tetang Honorarium
Dewan Komisaris tanggal 18 Agustus 2014
menyatakan bahwa PT Pertamina (Persero) dan PT
Pertamina Dana Ventura sebagai pemegang saham
Faktor jabatan honorarium Komisaris Utama
adalah 45% (empat puluh lima persen) dari gaji
Direktur Utama Perseroan
2.

position is 45% (forty-five percent) of President


Directors salary

Faktor jabatan honorarium Komisaris 90%

2. Honorarium for Commissioners position is 90%

(sembilan puluh persen) dari honorarium

(ninety percent) of President Commissioners

Komisaris Utama Perseroan.

honorarium

Dalam membuat kebijakan remunerasi terhadap

In making remuneration policy to members of BOD

anggota Dewan Komisaris dan Direksi, PEPC

and BOC, PEPC constantly sees the achievement of

senantiasa melihat pencapaian target kinerja di

performance target in financial and operational field,

bidang keuangan dan operasional dengan juga

by also considering environmental social aspects.

mempertimbangkan aspek lingkungan dan sosial.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

69

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

Program Pelatihan dan


Pengembangan Kompetensi

Training and Competence


Development Program

Selama periode pelaporan, Dewan Komisaris dan

During the reporting period, the Board of

Direksi Perusahaan telah mengikuti beberapa

Commissioners and Board of Directors of the

program pelatihan dan pengembangan kompetensi.

Company have attended several training and


competency development programs.

Program Pelatihan dan Pengembangan


Kompetensi Dewan Komisaris Tahun 2015
No.

70

Nama
Name

Training and Competence Development Program for


Board of Commissioners 2015
Program Pelatihan &
Pengembangan
Training & Development
Program

Jabatan
Position

Tanggal
Date

Tempat
Location

1.

Arief Budiman

Komisaris
Utama
President
Commissioner

Induction to PEPC

19 Mei May 2015

2.

Iwan Faidi

Komisaris
Independen
Independent
Commissioner

Induction to PEPC

28 Oktober October Patrajasa, Jakarta


2015

3.

Denie S.
Tampubolon

Komisaris
Commissioner

Induction to PEPC

16 Desember
December 2015

4.

Doddy Priambodo

Komisaris
Commissioner

a.

Profesional Directorship 17-18 Nopember


Program
2015
November 17-18,
2015

b.

Induction to PEPC

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

16 Desember
December 2015

Patrajasa, Jakarta

Patrajasa, Jakarta
Hotel Borobudur
Jakarta

Patrajasa, Jakarta

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Program Pelatihan dan Pengembangan


Kompetensi Direksi Tahun 2015
No.
1.

2.

3.

Nama
Name
Adriansyah

Jabatan
Position
Direktur
Utama
President
Director

Ricardo Perdana Direktur


Yudantoro
Operasi
Director of
Operations

Musa Umbas

Direktur
Bisnis
Support
Director of
Business
Support

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Training and Competence Development Program for


Board of Directors 2015
Program Pelatihan & Pengembangan
Training & Development Program

Tanggal
Date

Tempat
Location

a.

Indonesia Oil & Gas Conference

20 Januari 2015
January 20, 2015

Jakarta

b.

The 39th IPA Convention & Exibition

20 Mei 2015
May 20, 2015

Jakarta

c.

Professional Directorship Program

03 Juni 2015
June 03, 2015

Jakarta

d.

JCB HAGI-IAGI Conference

5-7 Oktober 2015


October 5-7, 2015

Balikpapan

e.

APOGCE Conference & Exibition

19-21 Oktober 2015


October 19-21, 2015

Bali

a.

Partisipasif program pemberdayaan


ekonomi masyarakat
Participation of community economic
empowerment programs

09 Juli 2015
July 09, 2015

Surabaya

b.

Workshop pengembangan &


peningkatan produktivitas pekerja
Workshop on development and
improvement of labor productivity

27 Agustus 215
August 27, 2015

Jogjakarta

c.

Workshop persiapan penerimaan BU di


kilan PT Pertamina (Persero)
Workshop on preparation of BU
reception at the refinery of PT
Pertamina (Persero)

29 September 2015
September 29, 2015

Bandung

d.

Workshop strategi eksplorasi hulu


Workshop on upstream exploration
strategy

02 November 2015
November 2, 2015

Bogor

e.

Professional Directorship Program

03 Juni 2015
June 3, 2015

Jakarta

a.

Workshop Identitas Biaya & Metode


Alokasi Biaya Overhead PT Pertamina
(Persero) ke AP
Workshop on Cost Identity and Method
of Overhead Cost allocation of PT
Pertamina (Persero) to AP
Workshop Efisiensi Pembayaran Pajak
melalui e-Tax, e-PIB dan vendor financing
di PEPC dengan Bank BNI
Workshop on Tax Payments efficiency
by e-Tax, e-PIB and vendor financing in
PEPC with Bank BNI
Workshop Pengembangan &
Peningkatan Produktifitas Pekerjaan
Workshop on Development &
Improvement of Work Productivity
OGAP Conference 2015

29-31 Maret March


2015

Bandung

16-18 April 2015

Yoygakarta

26-28 Agustus August


2015

Yogyakarta

b.

c.

d.
e.

14-16 Oktober October


2015
Workshop Penyusunan Job Desk and Job 21-22 Desember
December 2015
Profile
Worshop on Formulation of Job Desk
and Job Profile

Bali
Bandung

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

71

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

72

Penyampaian Pendapat Kepada


Direksi [SE16]

Opinion Submission to Board of


Director [SE16]

Sebagai masukan untuk perbaikan operasional

As input for the improvement of the Companys

Perusahaan, seluruh pekerja PEPC diberikan ruang

operations, all PEPC provides open space for its

terbuka untuk menyampaikan pendapat kepada

employees to express their opinions to the Board

Direksi. Pendapat disampaikan melalui mekanisme

of Directors. Opinion is submitted through formal

formal seperti rapat-rapat Pekerja dengan

mechanisms such as Employee-Management

Manajemen dan rapat-rapat kerja Perusahaan. Selain

meetings and Company work meetings. In addition,

itu, dapat pula disampaikan melalui acara employee

it can also be submitted through Employee Forum

forum (temu pekerja dengan Direksi) dan pada saat

(Employee-Board of Directors meetings) and during

kunjungan Direksi ke unit operasional.

Board of Directors visit to the operational units.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Management Walk Trough

Pada tahun 2015, PEPC kembali melakukan Management


Walk Trough (MWT) di beberapa lokasi operasional
Perusahaan diantaranya yaitu, Bojonegoro, Surabaya, dan
Blora. MWT merupakan aksi verifikasi keadaan di lapangan
oleh jajaran manajemen ke lokasi proyek Perusahaan.
Hal ini bertujuan untuk memastikan kegiatan operasional
Perusahaan berjalan dengan baik dan juga menjadi sarana
evaluasi operasional Perusahaan serta penyusunan
strategi tahap-tahap perkembangan proyek Perusahaan.

In 2015, PEPC conducted another Management Walkthrough


(MWT) in several Companys operational locations, i.e.
Bojonegoro, Surabaya, and Blora. MWT is an action conducted
to verify situation accurately on site by the management
to Company project sites to ensure smooth operation of
the Company. In addition to observing real situation of the
Companys business activities on site, MWT also serves as a
means of evaluation to Companys operations and strategy
formulation of project development stages, including the
making of notes on inadequacy found in the field.

Dengan adanya MWT ini akan semakin memberi


dampak yang positif bagi kemajuan Perusahaan dalam
memperbaiki serta meningkatkan kualitas operasional
Perusahaan. Usai melakukan kunjungan lapangan, Dewan
Komisaris dan Direksi juga memberikan rekomendasirekomendasi untuk kemajuan dan optimalisasi produksi
lapangan ke depan. Rekomendasi tersebut antara lain:
1. Melakukan upaya untuk memastikan change order
proyek EPC Banyu Urip dapat diterima SKK MIGAS
untuk di cost recovery.
2. Meningkatkan perhatian terhadap aspek HSSE
menjelang berakhirnya proyek EPC Banyu Urip.
3. Koordinasi dengan MCL & SKK MIGAS untuk
mendapatkan solusi harga gas dari proyek cepu gas.
4. Melaksanakan proyek JTB dengan baik mengingat
proyek tersebut first priority project di Pertamina
(Persero).
5. Memonitor status change order proyek EPC Banyu Urip.
6. Memperhatikan kualitas & track record performance
kontraktor perkerjaan EPC Project Gas Jambaran.
sehingga proyek tersebut dapat selesai dengan baik
7. Memaksimalkan profit perusahaan melalui upaya
perolehan DMO minyak Banyu Urip.
8. Memantau proses seleksi yang baik & performa pihak
ketiga dalam pelaksanaan proyek JTB.
9. Mengupayakan percepatan persetujuan HOA Proyek
JTB, baik dengan Pihak Partner maupun Pemerintah.
10. Melakukan upaya-upaya agar start-up Train-A Banyu
Urip dapat terealisir di pertengahan Desember 2015
11. Melakukan antisipasi produksi sulfur CPF Banyu Urip
tidak terjadi top tank sulfur yang dapat menyebabkan
shut-down produksi

MWT positively affects Companys progress in enhancing


the quality of Companys operations. Following the field
visit, additionally, the Board of Commissioners and Board
of Directors provide recommendations for improvements
and optimization of the future field productions. The
recommendations are:
1. Conducting the effort to ensure Banyu Urip EPC project
change order can be received by SKK Migas for cost
recovery.
2. Increasing concern to HSSE aspect following the ending of
Banyu Urip EPC project.
3. Coordinating with MCL and SKK Migas to obtain gas price
solution from gas Cepu project.
4. Implementing JTB project as well as possible considering
that it is Pertamina (Persero)s first priority project.
5. Monitoring Banyu Urip EPC project status change order.
6. Taking into account the quality and performance track
record of Jambaran Gas Project EPC contractor so that the
project can be well completed.
7. Maximizing company profit by obtaining Banyu Urip oil
DMO.
8. Monitoring selection process and third party performance
in implementing JTB project.
9. Conducting the effort to accelerate JTB project HOA
approval, either with partner or the government.
10. Conducting the efforts so that Banyu Urip Train A start-up
can be realized mid December 2015.
11. Anticipating the generation of top tank sulfur in Banyu
Urip CPF sulfur product which may lead to production
shutdown.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

73

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Message from the Board of


Directors

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

Pengelolaan Risiko dan Prinsip


Kehati-hatian [G4-14]

Risk Management and Prudential


Principles [G4-14]

Keberlangsungan Perusahaan sangat dipengaruhi

Sustainability of the Company is strongly influenced

oleh eksposur risiko terkait aspek ekonomi, sosial,

by the risk exposure related to economic, social, and

dan lingkungan yang timbul dari kegiatan operasional

environmental aspects arising from the Company

Perusahaan, maka Perusahaan melaksanakan

operations, therefore Company carries out risk

pengelolaan risiko dan prinsip kehati-hatian yang

management and prudential principles applied by the

diterapkan dengan Sistem Pengendalian Internal dan

Internal Control Systems and COSO (Internal Control

Manajemen Risiko berbasis COSO (Internal Control

Framework)-based Risk Management.

Framework).

compliance

Framework of PEPC Internal Control


and Risk Management System

reporting

ST

RA

TE
operationsGIC

Kerangka Sistem Pengendalian


Internal dan Manajemen Risiko PEPC

Object Setting
Event Identification
Risk Assessment
Risk Response
Control Activities
Information & Communication

SUBSIDIARY
BUSINESS UNIT
DIVISION
E N T I T Y- L E V E L

Internal Environment

Monitoring

Sesuai dengan Tata Kerja Organisasi (TKO)

In accordance with the Organizational Working

Nomor B-001/CP2240/2013-S0 tentang Kajian

Procedures (TKO) No.B-001/CP2240/2013-S0 on

Risiko Tahap Pengembangan Proyek, B-002/

Risk Assessment on Project Development Stage,

CP2240/2013-S0 tentang Kajian Risiko Tahap

B-002/CP2240/2013-S0 on Risk Assessment on

Operasi, B-003/CP2240/2013-S0 tentang

Operational Stage, B-003/CP2240/2013-S0 on

Kajian Risiko Tahap Usulan Investasi dan

Risk Assessment on Investment Proposal Stage

B-004/CP2240/2013-S0 tentang Risk Register,

and B-004/CP2240/2013-S0 on Risk Register. In

proses-proses yang dilakukan Perusahaan dalam

risk management implementation, the processes

pengelolaan risiko adalah sebagai berikut:

implemented by the Company are as follows:

1.

1. The Company conducts risk assessment for

Kajian risiko pada setiap langkah strategi


bisnis di POD, RJPP, dan RKAP.

every business strategy conducted in Plan of


Development (POD), Corporate Long-Term Plan,
and Corporate Work Plan and Budget.

74

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

2.

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Secara rutin, minimal sekali dalam setahun

2. Regularly, at least once a year, the company

perusahaan memperbaharui dan melakukan

renews and conducts risk assessments i.e.

risk assessment yaitu identifikasi, analisa

risk identification, analysis, and evaluation in

dan evaluasi risiko sesuai dengan proses

accordance with risk management process under

manajemen risiko berdasarkan ISO 31000

ISO 31000 of 2009.

tahun 2009.
3. Menyusun risk treatment dalam bentuk rencana
mitigasi risiko untuk kemudian melakukan

form of risk mitigation plan to further monitor

monitoring atas rencana tersebut terkait RKAP

Corporate Work Plan and Budget and project

dan pengembangan proyek.


4.

Melakukan konsolidasi dengan Risk Owner


dalam menentukan jadwal pelaksanaan
mitigasi risiko.

5.

3. The Company prepares risk treatment in the

Melakukan sosialisasi dan workshop

development.
4. The Company conducts consolidation with
the Risk Owner in determining risk mitigation
schedule.
5. The Company actively provides risk management

manajemen risiko di lingkungan kerja

socializations and workshops in the workplace,

khususnya dalam memberikan pemahaman,

particularly to inflict understanding, awareness,

kepedulian serta implementasi agar memiliki

and implementation to bring similar views on risk

pandangan yang sama mengenai manajemen

management (top to bottom).

risiko (top to bottom).


Untuk memastikan pengelolaan risiko berjalan

To ensure the effective risk management, PEPC also

dengan efektif, PEPC juga melakukan mitigisi

conducts mitigation of each risk implemented by

dari tiap risiko yang dikerjakan oleh Risk Owner

Risk Owner through monthly monitoring to Upstream

melalui monitoring bulanan ke Direktorat Hulu

Directorate and quarterly monitoring to Upstream

dan triwulanan ke Upstream Risk Management

Risk Management of Investment Planning and Risk

Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko

Management (URM-PIMR).

(URM-PIMR).

Menguatkan Etika dan Integritas


Pekerja [G4-56]

Enforcing Ethcis and Integrity of


Employees [G4-56]

PEPC menerapkan etika bisnis dan etika kerja dalam

PEPC implements business and work ethics in

pelaksanaan kegiatan Perusahaan. PEPC menjadikan

the implementation of Companys activities. PEPC

etika bisnis sebagai acuan dalam melaksanakan

makes business ethics as a reference in conducting

kegiatan usaha termasuk berinteraksi dengan para

business activities including interacting with

pemangku kepentingan serta etika kerja sebagai

stakeholders and work ethic as a reference for

acuan bagi setiap Pimpinan dan Pekerja dalam

Leaders and Employees in performing the task.

melaksanakan tugas. PEPC yakin bahwa dengan

PEPC is confident that with the implementation of

ditanamkannya etika bisnis dan etika kerja ini

business and work ethics will form the high integrity

akan membentuk pekerja yang memiliki integritas

employees. As a reflection of this commitment,

yang tinggi. Sebagai wujud komitmen ini, PEPC

throughout 2015 there were no sanctions or penalties

membuktikan selama tahun 2015 tidak ada sanksi

imposed by PEPC for non-compliance with applicable

maupun denda atas ketidakpatuhan terhadap

regulations and laws in Indonesia. [G4-SO8]

Peraturan dan Undang-undang yang berlaku di


Indonesia. [G4-SO8]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

75

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

PEPC telah memiliki standar etika atau Code of

PEPC has a standard of ethics or the Code of

Conduct (CoC) yang meliputi etika bisnis dan etika

Conduct (CoC) that includes business and work

kerja yang diatur Berdasarkan Surat Keputusan

ethics which are governed by the Decree of Board of

Direksi Nomor Kpts-021/CP00000/20014-SO tanggal

Directors No. Kpts-021/CP00000/20014-SO dated

26 Juni 2014 tentang Pedoman Perilaku (Code of

June 26, 2014 of the Code of Conduct of

Conduct) PT Pertamina EP Cepu. Pedoman tersebut

PT Pertamina EP Cepu. These guidelines apply for

berlaku bagi Dewan Komisaris, Direksi, pekerja, serta

the Board of Commissioners, Board of Directors,

termasuk pihak eksternal yang bertindak atas nama

including the employees and external parties acting

Perusahaan dan mitra kerja yang bekerjasama.

on behalf of the Company and cooperative partners.

Pedoman
Etika Bisnis:
Code of
Business
Ethics:

76

1. Etika perusahaan dengan


pekerja
1. Company Ethics with
employees
2. Etika perusahaan dengan
penyedia barang & jasa
2. Company Ethics with provider
of goods & service
3. Etika perusahaan dengan
mitra usaha
3. Company Ethics with business
partner
4. Etika perusahaan dengan
pemerintah
4. Company Ethics with
government
5. Etika perusahaan dengan
masyarakat
5. Company Ethics with
community
6. Etika perusahaan dengan
media masa
6. Company Ethics with mass
media
7. Etika perusahaan dengan
organisasi profesi
7. Company Ethics with
professional organization

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Pedoman
Etika kerja:
Code of Work
Ethics:

a. Bekerjasama dengan sesama Insan


PEPC
a. Cooperating with other PEPC
Personnel
b. Menjaga kerahasiaan data informasi
Perusahaan
b. Maintaining confidentiality of
Company information data
c. Menjaga asset Perusahaan
c. Protecting Company assets
d. Mejaga keamanan dan keselamatan,
kesehatan kerja dan lindungan
lingkungan (K3LL)
d. Maintaining occupational health,
safety, security, and environment
(HSSE)
e. Mencatat data dan pelaoran
e. Recording data and reporting
f. Pelaporan akuntansi dan keuangan
f. Conducting accounting and financial
reporting
g. Menghindari benturan kepentingan
dan penyalahgunaan jabatan
g. Avoiding conflicts of interest and
abuse of power
h. Menerima hadiah/cinderamata/
gratifikasi dan entertainment
h. Prohibition to receive gifts/souvenirs/
gratifications and entertainment
i. Memberi hadiah/cindera mata dan
entertainment
i. Prohibition to provide gifts/souvenirs
and entertainment
j. Penyalahgunaan narkotika dan obat
terlarang (Narkoba) dan minuman
Keras (Miras)
j. Prohibition to consume drugs and
illegal substances and alcohols
k. Aktivitas Politik
k. Prohibition to involve in political
activities

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Sosialisasi CoC dilakukan melalui beragam cara

Socialization of CoC is conducted in various

meliputi Broadcast PEPC, Induksi Training Pekerja

manners including Broadcast PEPC, Induction

Baru PEPC, Portal PEPC, Sharing Knowledge,

Training for PEPCNew Employees, PEPC Portal,

Town-Hall Meeting, serta melalui berbagai media

SharingKnowledge, Town-Hall Meeting, as well as

(intranet, souvenir, banner, dan lain-lain). Untuk

through various media (intranet, souvenirs, banners,

mengembangkan CoC agar sejalan dengan nilai-

and others). To develop the CoC to be in line with

nilai Perusahaan, PEPC secara berkala mereviu

the Companys values, PEPC periodically reviews

CoC dan memberikan ruang terbuka kepada pekerja

the CoC and provide open space for employees to

untuk memberikan masukan dan saran terkait CoC

submit input and advice regarding CoC by submitting

dengan menyampaikannya kepada atasan langsung

to their immediate supervisor or to the Compliance

atau kepada Manager Compliance. Seluruh Jajaran

Manager. The Board of the Company officialsare

Perusahaan juga dituntut aktif apabila menemukan

also requested to be active when finding or knowing

atau mengetahui tindakan yang melanggar CoC.

acts that violate the CoC. Report is submitted to the

Laporan disampaikan kepada atasan langsung jika

immediate supervisor if the violationis committed

pelanggaran dilakukan oleh pekerja, sedangkan

by employee, while the report is submitted to the

laporan disampaikan kepada Direksi jika pelanggaran

Manager if the violation committed by the leadership.

dilakukan oleh pimpinan. Sampai akhir tahun

As of the end of 2015, there were no violations of

2015, tidak terdapat pelanggaran terhadap CoC

Companys CoC commited.

Perusahaan.
Penguatan etika dan integritas Perusahaan

Strengthening Company ethics and integrity is

diwujudkan melalui adanya pedoman-pedoman

realized through guidelines governing Compliance

yang mengatur Compliance Online System (Compols),

Online System (Compols), Asset Declaration of

Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara

Government Official (LHKPN), Gratuities, Conflict of

(LHKPN), Gratifikasi, Benturan Kepentingan (Conflict

Interest, and Anti-Corruption and Fraud.

of Interest), serta Anti Korupsi dan Fraud.

Compliance Online System (Compols)

Compliance Online System (Compols)

Sebagai salah satu bentuk penerapan tata kelola

As one of sustainable governance implementation

berkelanjutan, PEPC telah membentuk Compliance

form, the Company establishes Compliance Online

Online System (Compols) yang merupakan sistem

System (Compols) as a medium for any Company

penyampaian kewajiban pelaporan kepatuhan bagi

personnel to submit compliance reporting. Through

setiap insan Perusahaan. Melalui Compols, seluruh

Compols, all employees record their commitments

pekerja mencatatkan komitmen pernyataan terkait

to the Code of Conduct (CoC), Conflict of Interest

Code of Conduct, Conflict of Interest, pelaporan

(COI), Gratification reporting, Asset Declaration of

Gratifikasi, LHKPN, dan sosialisasi GCG.

Government Official (LHKPN), and GCG socialization

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

77

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Sustainability Overview
Highlights 2015

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

About this Sustainability


Report

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

Laporan Harta Kekayaan


Penyelenggara Negara (LHKPN)

Assets Declaration for State Officials


(LHKPN)

Kewajiban LHKPN PEPC mengacu pada

The PEPC Mandatory Asset Declaration of

Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang

Government Official refers to Law No. 28 of 1999

Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas dari

on State Administration which is Clean and Free

Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme yang menetapkan

from Corruption, Collusion and Nepotism which

para wajib lapor LHKPN di PEPC adalah seluruh

establishes that the notifiable LHKPNin PEPC is

pekerja dengan level manajer ke atas. Ketentuan dan

manager-level employees and above. Conditions and

tata cara pelaporan LHKPN diatur dalam:

procedure for LHKPN reporting is stipulated in:

1. Pedoman perihal Kewajiban Penyampaian

1. Guidelines on the Obligation to Submit Asset

Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara

Declaration of Government Official (LHKPN)

Bagi Pejabat di Lingkungan PT Pertamina EP

for PT Pertamina EP Cepu officers set by

Cepu yang diberlakukan melalui SK Direktur

PEPC Board of Director Decree No. Kpts-028/

Utama PEPC No. Kpts-028/ CP0000/2014-S0

CP0000/2014-S0 dated July 15, 2014.

Tanggal 15 Juli 2014.


2. TKO perihal Penyampaian LHKPN No. B-001/

2. Organizational Working Procedures (TKO) on the

CP0010/ 2014-S0 Cepu yang diberlakukan

Submission of Asset Declaration of Government

melalui SK Direktur Utama PEPC No. Kpts-028/

Official (LHKPN) No. B-001/CP0010/2014-S0

CP0000/2014-S0 Tanggal 15 Juli 2014.

Cepu set by PEPC Board of Directors Decree No.


Kpts-028/CP0000/2014-S0 dated July 15, 2014.

Jumlah Laporan LHKPN

Total of LHKPN Report

Jumlah Para Wajib Lapor

Jumlah Pelapor

Persentase

Total of Notifiable

Total of Rapporteur

Percentage

34

28

82,35%

Gratifikasi
PEPC telah membuat pedoman gratifikasi sesuai

78

Gratifikasi
PEPC has established the gratification guidelines

dengan Surat Keputusan Direksi No. Kpts. 023/

in accordance with Board of Directors Decree No.

CP0000/2014-SO tanggal 26 Juni 2014 tentang Unit

Kpts. 023/CP0000/2014-SO dated June 26, 2014

Pengendalian dan Pedoman Gratifikasi. seluruh

on Gratification Guidelines and Control Unit. In the

pekerja dilarang menerima, meminta, dan memberi

gratification guidelines, it is stated that all employees

gratifikasi berupa cinderamata dan keramahtamaan

are prohibited from the receiving, ask, and giving of

yang berdampak pada keuntungan pribadi serta

gratification in the form of souvenirs and hospitality

menimbulkan benturan kepentingan. PEPC juga

which benefit personally and lead to conflict of

telah menunjuk Chief Compliance Officer untuk

interest. Additionally, as gratification prevention, the

melakukan penegakan anti gratifikasi dengan

Company has appointed Chief Compliance Officer

mewajibkan gratifikasi yang diterima oleh setiap

to enforce anti-gratification provisions by requiring

pekerja dilaporkan. Chief Compliance Officer yang

gratuities received by each employee to be reported

akan mengusulkan pemberian sanksi kepada unit

to Chief Compliance Officer. The Chief Compliance

Human Capital sesuai dengan ketentuan Perusahaan.

Office will then propose the imposition of sanctions

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Dengan kuatnya penegakan anti gratifikasi tersebut,

to Human Capital unit in accordance with Company

selama tahun 2015 seluruh insan perusahaan tidak

provisions. With the strong enforcement of anti-

melakukan insiden gratifikasi. [SE14]

gratification, throughout 2015 Companys personnel


did not carry out gratification incident. [SE14]

Benturan Kepentingan

Conflict of Interest

PEPC telah membuat Pedoman Konflik Kepentingan

The company establishes the Conflict of Interest

(Conflict of Interest) yang mengacu pada Surat

Guidelines (COI) referring to Board of Directors

Keputusan Direksi Nomor Kpts 022/CP0000/2014-SO

Decree No. Kpts 022/CP0000/2014-SO dated June

Tanggal 26 Juni 2014 Tentang Konflik Kepentingan

26, 2014 on Conflict of Interest in PT Pertamina EP

(Conflict of Interest) di Lingkungan PT Pertamina EP

Cepu environment.In this guideline, the Company

Cepu. Pedoman ini berisi larangan kepada seluruh

prohibits all employees:

pekerja untuk:
1. Melakukan transaksi dan/atau menggunakan
harta Perusahaan untuk kepentingan diri sendiri,
keluarga, atau golongan lainnya.
2. Menerima dan/atau memberi hadiah/manfaat
dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan

1. Conduct any transactions and/or utilize


Companys property for personal, family, or other
groups interests.
2. Receive and/or provide any form of gifts/benefits
relating to their position within the Company.

kedudukannya di dalam Perusahaan.


3. Memanfaatkan informasi rahasia dan data

3. Abuse Company confidential information

bisnis Perusahaan untuk kepentingan di luar

and business data for the benefit outside the

Perusahaan.

Company.

4. Terlibat langsung maupun tidak langsung dalam


pengelolaan Perusahaan pesaing dan/atau
perusahaan mitra atau calon mitra lainnya.
5. Mempunyai hubungan keluarga sedarah dan/atau

4. Engage directly or indirectly in the management


of competitors and/or partnering Company or
other potential partners.
5. Have relationships by blood or by marriage

semenda sampai dengan derajat ketiga dengan

up to the third degree with members of the

anggota Direksi dan/atau anggota Komisaris.

Board of Directors and/or members of Board of


Commissioner.

Pedoman tersebut dijadikan sebagai upaya

These guidelines serve as the Companys efforts to

Perusahaan untuk melakukan pencegahan benturan

prevent conflict of interest which could ultimately

kepentingan yang pada akhirnya dapat menciptakan

create the quality of business ethics. Throughout

terjadinya etika bisnis yang berkualitas. Selama

2015, PEPC proved that there were no conflict

tahun 2015, PEPC membuktikan tidak adanya

of interest incident committed by the Board of

insiden benturan kepentingan yang dilakukan oleh

Commissioners, Board of Directors, the management

Dewan Komisaris, Direksi, jajaran manajemen, dan

and all employees. Members of the Board of

seluruh pekerja. Anggota Dewan Komisaris juga tidak

Commissioners also do not have family relationship

memiliki hubungan keluarga sampai derajat ketiga

to the third degree with fellow members of the Board

dengan sesama anggota Dewan Komisaris dan/

of Commissioners and/or members of the Board

atau anggota Direksi. PEPC juga tidak memberikan

of Directors. PEPC also does not provide direct or

kontribusi langsung maupun tidak langsung kepada

indirect contribution to political parties.

partai politik. [G4-SO6, SE14]

[G4-SO6, SE14]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

79

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

Anti Korupsi dan Fraud

Anti-Corruption and Anti-Fraud

PEPC berkomitmen untuk memerangi korupsi dan

PEPC is committed to fighting corruption and

fraud. Untuk itu Perusahaan telah membuat Pedoman

fraud. To that extent, the company has established

Benturan Kepentingan (Conflict of Interest), Pedoman

a Conflict of Interest Guidelines, Gratification

Gratifikasi, Compliance Online System (Compols),

Guidelines, Compliance Online System (Compols),

aturan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara

Asset Declaration of Government Official

Negara (LHKPN) kepada Komisi Pemberantasan

(LHKPN) regulations to the Corruption Eradication

Korupsi. PEPC juga telah mengembangkan sistem

Commission. PEPC has also developed a (Whistle

pelaporan pelanggaran (Whistle Blowing System).

Blowing System).

Sebagai wujud pemberantasan korupsi, PEPC secara

As a form of corruption eradication, PEPC regularly

berkala memberikan penguatan pemahaman yang

provides reinforcement of understanding relating

berhubungan dengan anti korupsi kepada insan

to anti-corruption to Companys personnel as

Perusahaan serta menyertakan materi anti korupsi

well as includes anti-corruption materials in

dalam berbagai materi pembekalan dan sosialisasi

various briefings and socializations of GCG. The

GCG. Kegiatan sosialisasi termasuk dalam kegiatan

socialization becomes part of GCG 2014s KPI

yang dimasukkan dalam Boundary KPI GCG 2015,

Boundary, 2014, which requires participation from

sehingga seluruh pekerja berkewajiban untuk

all employees each year.

mengikuti sosialisasi setiap tahunnya.

80

Sosialisasi GCG dilakukan pada tanggal 8 Juni

GCG socialization was held on June 8, 2015 at

2015 di Gedung Patrajasa Lantai 5. Sosialisasi

5th Floor ofPatrajasa Building. Socializationtitled

dengan judul materi Sosialisasi Pencegahan Tindak

Socialization on Prevention of Criminal Acts of

Pidana korupsi tersebut disampaikan oleh Bapak

corruption was delivered by Dr. Muhammad Yusuf,

Dr. Muhammad Yusuf yang merupakan Kepala

who is the Head of the Financial Transaction Reports

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan

and Analysis Center (PPATK). Socialization was

(PPATK). Sosialisasi tersebut diikuti oleh 147 pekerja

attended by 147 employees of the Company.

Perusahaan. [G4-SO4, SE11]

[G4-SO4, SE11]

PEPC akan melakukan Pemutusan Hubungan

PEPC will carry out Termination of Employment

Kerja (PHK) kepada pekerjanya apabila terbukti

(PHK) to the employees if proved to commit

melakukan tindakan korupsi. Selama tahun 2015,

corruption. Throughout 2015, PEPC provedthat there

PEPC membuktikan tidak adanya insiden korupsi dan

were no incidents of corruption and fraud committed

fraud yang dilakukan oleh Dewan Komisaris, Direksi,

by the Board of Commissioners, Board of Directors,

jajaran manajemen, dan seluruh pekerja.

the management and all employees.

[G4-SO3, G4-SO5, SE11, SE12]

[G4-SO3, G4-SO5, SE11, SE12]

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Sistem Pelaporan Pelanggaran [SE16]

Whistle Blowing System [SE16]

Perusahaan telah menerapkan Sistem Pelaporan

The Company has implemented the Whistle Blowing

Pelanggaran atau Whistle Blowing Sytem (WBS)

System (WBS) based PT Pertamina (Persero)

berdasarkan Tata Kerja Organisasi (TKO) PT

Organizational Working Procedures (TKO) No. B-001/

Pertamina (Persero) Nomor B-001/N00010/2011-S0

N00010/2011-S0 which was ratified by PEPC Board

yang telah diratifikasi oleh PEPC melalui Surat

of Directors Decree No. Kpts-023/CP0000/2014-S0

Keputusan Direktur Utama Nomor Kpts-023/

dated June 26, 2014 on Whistleblowing System.

CP0000/2014-S0 tanggal 26 Juni 2014 tentang

This facility is used by whistleblower witness to

Whistle Blowing System. Sarana ini digunakan

report violation incident in Companys operations

oleh saksi pelapor untuk melaporkan insiden

environment. The types of violations reportable to the

pelanggaran di lingkungan operasional Perusahaan.

WBS system include corruption, bribery, gratification,

Jenis pelanggaran yang dapat dilaporkan meliputi

conflict of interest, theft, fraud, and violations

korupsi, suap, gratifikasi, benturan kepentingan,

against the laws and Company regulations. The

pencurian, kecurangan, serta pelanggaran hukum

Whistleblowing System includes management unit,

dan Peraturan Perusahaan. Sistem pelaporan

confidentiality and witness protection, and reporting

pelanggaran mencakup unit pengelola, kerahasiaan

procedures as well as imposition of sanction and

dan perlindungan pelapor, cara pelaporan, serta

punishment.

pengenaan sanksi dan hukuman.

Mekanisme Sistem Pelaporan Pelanggaran


Tahap 1
Penyampaian
laporan
pelanggaran
oleh pelapor
Stage1
Tip-off by Whistle
blower

Tahap 2
Indentifikasi
laporan sesuai
Kategori Lingkup
Pengaduan/
penyikapan
kepada Konsultan
WBS
Stage 2
Report
Identification in
accordance with
the reporting
scope to WBS
consultant

Tahap 3
Konsultan WBS
menyampaikan
Laporan
Penyikapan
Kepada Fungsi
Compliance
Phase 3
WBS consultants
deliver Disclosure
Report to
Compliance unit

Mechanism of Whistle Blowing System


Tahap 4
Fungsi Compliance
Melakukan
pulbaket dan
membuat
resumenya
kemudian
mempresentasikan
Phase 4
Compliance
unitgathers and
compiles the
materials and
informationand
makes resume
for presentation
to CCO

Tahap 5
CCO dan Direktur
Membahas
hasil
Investigasi
Phase 5
CCO and Board of
Directors discuss
investigation
results

Tahap 6
Pemberian
hukuman atau
sanksi terhadap
pelanggaran
apabila laporan
tersebut

Tahap 7
Memonitor
pelaksanaan
tidak lanjut hasil
investigasi WBS
yang dilakukan
fungsi terkait

Phase 6
Imposition of
punishment or
sanctions for
proven violations

Phase 7
Monitoring of
WBS investigation
follow-up byrelevant
function(s)

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

81

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Tata Kelola Keberlanjutan


Sustainable Governance

Untuk mempercepat dan mempermudah proses

To accelerate and facilitate the follow-up process of

tindak lanjut pengaduan, maka pelapor:

the tip-off, whistleblower:

1. Dapat memberikan informasi mengenai data diri

1. May provide information about his/hers personal

yang sekurang-kurangnya memuat alamat rumah,

data that at least contains home address, office,

kantor, jalur komunikasi yang dapat dihubungi

contact number , e.g. telephone, cellphone, fax,

berupa telepon, handphone, facsimile, email (atau

email (or anonymously).

dengan pilihan anonim).


2. Harus memberikan indikasi awal yang dapat

2. Shall provide initial indication that can be

dipertanggung jawabkan meliputi:

accounted for, including:

a) Masalah yang diadukan

a) Reported issue

b) Pihak yang terlibat

b) Parties involved

c) Lokasi kejadian

c) Location of event

d) Waktu Kejadian

d) Time of event

e) Bagaimana terjadinya dan apakah terdapat

e) How did the case occur and are there

bukti yang cukup


f) Apakah kasus ini pernah dilaporkan kepada

adequate evidence
f) Have any other person/party reported the

orang/pihak lain
g) Apakah kasus ini pernah terjadi sebelumnya

same case
g) Have this case ever happened before

Pelapor dapat menyampaikan pengaduan

Tip-off may be submitted to WBS consultant via the

pelanggaran kepada konsultan WBS melalui media/

following means/media:

saluran sebagai berikut:


Telephone : +62 21 3815909/ 3815910/ 381/ 5911

Telephone: +62 213815909/3815910/381/5911

Website : http://pertaminaclean.pertamina.com

Website : http://pertaminaclean.pertamina.com

Email

: pertaminaclean@tipoffs.com.sg

E-mail

: pe rtaminaclean@tipoffs.com.sg

Fax

: +62 21 3815912

Fax

: +62 21 3815912

SMS

: +62 8111750612

SMS

: +62 8111750612

Mail Box : Pertamina Clean PO Box 2600 JKP 10026

82

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Mailbox : Pertamina Clean PO Box 2600 JKP 10026

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Konsultan WBS kemudian membuat laporan jumlah

WBS consultants then compile periodic reports

pengaduan, kategori pengaduan serta media/saluran

(weekly and monthly), which include the amount and

yang digunakan oleh pelapor. Sampai akhir tahun

category of the tip-off as well as the means used by

2015, tidak terdapat laporan pengaduan (terkait

whistleblower. As of the end of 2015 there were no

korupsi, suap, gratifikasi, benturan kepentingan) yang

tip-offs (related to corruption, bribery, gratification,

terjadi dilingkungan Perusahaan yang masuk melalui

and conflict of interest) occurred in Companys

saluran WBS.

environtment which were submitted via WBS means.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

83

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

MENINGKATKAN KONTRIBUSI EKONOMI DAN


TANGGUNG JAWAB PRODUK
Improving Economic Contribution and Product Liability

PEPC berkomitmen untuk meningkatkan


distribusi nilai ekonomi bagi para
pemangku kepentingan yang sekaligus
dapat meningkatkankontribusi kepada
negara dan daerah
PEPC is committed to improve the distribution of
economic value to stakeholders as well as to increase the
contribution to the state and region

84

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Distribusi Nilai Ekonomi

Distribution of Economic Value

PEPC berusaha untuk terus meningkatkan

PEPC strives to constantly improve its revenue

pendapatannya yang sekaligus juga akan semakin

in which at the same time will also increase

meningkatkan kontribusi ekonomi bagi pemangku

the economic contribution to the stakeholders.

kepentingan. Pendapatan Perusahaan selama

Companys Revenue in 2015 was recorded at

tahun 2015 tercatat sebesar USD477,894 ribu yang

USD477,894 thousand, an increased by 63%

mengalami peningkatan sebesar 63% dibandingkan

compared to previous year of USD292,536 thousand.

dengan tahun lalu sebesar USD292,536 ribu.

Currently, Companys revenue is mainly contributed

Saat ini, pendapatan yang Perusahaan dapatkan

by sales of crude oil. Revenue from crude oil sales is

dari penjualan minyak mentah. Pendapatan

recognized based on provisional entitlements during

dari penjualan minyak bumi diakui berdasarkan

the lifting (equity to be split), which is the Companys

persentase hak sementara (provisional entitlements)

right as a member of Cepu Blocks Cooperation

pada saat lifting (equity to be split) yang menjadi hak

Contract Contractor (KKKS). [G4-DMA-EC]

Perusahaan sebagai anggota KKKS Blok Cepu.


[G4-DMA-EC]
Nilai ekonomi diukur dari nilai ekonomi langsung

Economic value is measured by generated direct

yang dihasilkan dan nilai ekonomi yang

economic value and distributed economic value.

didistribusikan. Nilai ekonomi langsung yang

Generated direct economic value is the total of

dihasilkan merupakan jumlah penerimaan yang

revenue generated from Companys activities. While

dihasilkan dari kegiatan Perusahaan. Sedangkan,

distributed economic value is total of Companys

nilai ekonomi yang didistribusikan merupakan jumlah

expense distributed to stakeholders.

pengeluaran Perusahaan yang didistibusikan kepada


para pemangku kepentingan.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

85

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

About this Sustainability


Report

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

Tabel Nilai Ekonomi yang Dihasilkan,


Didistribusikan dan Ditahan [G4-EC1]
Nilai Ekonomi

Table of Generated, Distributed, Retained


Economic Value [G4-EC1]
Jumlah (USD ribu)
Total (USD Thousand)

Economic Value

2013

2014

2015

165,656

273,831

477,894

7,138

18,705

275

194

226

1,841

2,146

1,653

360

709

360

Nilai Ekonomi Langsung yang Dihasilkan


Hasil Penjualan Bersih
DMO fee

Generated Direct Economic Value

Penerimaan bunga bank


Penghasilan jasa manajemen
Penghasilan operasi bersama (KSO)
dan bunga lain-lain
Penerimaan denda dan klaim I

328

121

520

175,598

295,706

480,653

Lain-lain (Keuntungan selisih kurs, dll)


Jumlah Penerimaan Nilai Ekonomi

Nilai Ekonomi yang Didistribusikan (Pengeluaran Nilai Ekonomi)


Beban eksplorasi

11,091

3,736

14,864

Beban produksi

35,980

48,164

114,065

Beban umum & administrasi

46,808

42,372

34,557

Beban akresi

Pembayaran bunga

Pengeluaran untuk pemerintah (pajak)

86

Income from fines and claims


Others (Foreign Exchange Gains, etc)
Total Economic Value Income

Exploration Expense
Production Expense
General and Administrative Expense
Accretion Expense

251

235

35,712

25,011

3,330

698

6,642

6,715

18,996

Interest Payment

32,424

78,180

45,922

Expense to Government (tax)

135

458

432

Community-related Expense
(Community investment,
environment) *)

164,388

218,918

254,780

Employee salary and other benefits.


Total Payment to Donor

Nilai Ekonomi yang Ditahan


Jumlah Nilai Ekonomi yang Ditahan

Income from Joint Operation (KSO) and


other interest

77

Pengeluaran yang berkaitan dengan


kemasyarakatan (community
investment, lingkungan) *)
Jumlah Nilai Ekonomi yang
Didistribusikan

Management fee income

31,321

Jumlah Pembayaran Kepada Penyandang Dana


Pembayaran dividen

Interest Income

Operating Cost

DMO fee

Generated Direct Economic Value

Biaya operasi

Gaji pekerja dan benefit lainnya

Net Sales

Dividend Payment

Total of Distributed
Economic Value
Retained Economic Value

11,210

76,788 225.873

Retained Economic Value

*) Menggunakan kurs Rp13.400

*) Using exchange rate of Rp13,400

Kontribusi Ekonomi Kepada Negara

Economic Contribution to the Nation

Industri hulu minyak dan gas bumi (migas) masih

The upstream oil and gas industry still plays a

memegang peranan yang dominan karena menjadi

dominant role since the industry serves as the

tulang punggung bagi penerimaan negara serta

backbone of nations income and motor of national

penggerak ekonomi nasional. Berdasarkan Undang-

economy. Under Law No. 22 Year 2001 on Oil and

Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak

Natural Gas (Oil and Gas Law), the shareholding of

dan Gas Bumi (UU Migas), pemegang saham

oil and gas resource management in Indonesia is

pengelolaan sumber daya migas di Indonesia, dimiliki

wholly owned by the Government on behalf of the

sepenuhnya oleh Pemerintah atas nama Negara

State as the holder of Mining Authority. Annually,

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

sebagai pemegang Kuasa Pertambangan. PEPC

PEPC through PT Pertamina (Persero) provides

setiap tahunnya memberikan kontribusi kepada

contribution to the Country in the form of dividend.

negara melalui PT Pertamina (Persero) dalam bentuk

PT Pertamina (Persero) as a majority shareholder,

dividen. PT Pertamina (Persero) selaku Pemegang

decides to use the Companys Net Income for

Saham mayoritas, memutuskan penggunaan Laba

dividend of USD698 or 73% of Companys net income.

Bersih Perusahaan untuk dividen sebesar USD698


atau 73% dari laba bersih Perusahaan.
Setiap tahunnya, PEPC juga memberikan kontribusi

Annually, PEPC provides contribution to the Country

kepada negara dalam bentuk pembayaran pajak.

in the form of tax payment. Tax paid in 2015

Pajak yang dibayarkan untuk tahun 2015 sebesar

amounted to USD45,922 thousand, a decrease of

USD45,922 ribu, menurun dibandingkan tahun 2014

USD78,180 thousand compared to 2014s.

sebesar USD78,180 ribu.

Tabel Kontribusi Ekonomi PEPC kepada Negara


[G4-EC1]

Jenis Pajak

Table of PEPCs Economics Contribution to the


Country [G4-EC1]

Nilai (USD) Value (USD)


2014

Pajak atas Penghasilan Karyawan

7,160,911

Pajak atas Penghasilan Rekanan

9,081,651

Pajak Penghasilan atas Sewa


Gedung
Pajak Pertambahan Nilai

121,584
1,550,140

Tax

2015

5,277,675 Income Tax on Employees


246,808 Income Tax on Business Partner
78,032 Income Tax on Building Lease
909,454 Value Added Tax

Pajak Penghasilan Badan dan


Dividen

60,265,578

39,409,881 Income Tax of Institution and


Dividend

Total

78,179,864

45,921,851 Total

PEPC beserta kontraktor lain melakukan kerjasama

PEPC and other contractor engage in cooperation

dalam pengelolaan bisnis hulu migas menggunakan

in the management of oil and gas upstream

skema Production Sharing Contract (PSC). Dalam

business using Production Sharing Contract (PSC)

Peraturan Pemerintah No. 35 tahun 1994 tentang

scheme. In the Government Regulation No. 35 of

Syarat-syarat dan Pedoman Kerjasama Kontrak Bagi

1994 on Requirements and Guidelines for Oil and

Hasil Minyak dan Gas Bumi, PSC dirumuskan sebagai

Gas Profit Sharing Contracts, PSC is formulated

kontrak kerjasama antara Pertamina dan kontraktor

as a cooperation contract between Pertamina

untuk melaksanakan usaha eksplorasi dan

and contractor to carry out the exploration

eksploitasi minyak dan gas bumi berdasarkan prinsip

and exploitation of oil and gas on the basis of

bagi hasil produksi. Pengembangan usaha dimulai

production sharing. Business development is

dari penyertaan modal masing-masing Kontraktor

initiated from capital investment of respective

Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang disebut sebagai

Cooperation Contract Contractors (KKKS) referred

Participating Interest. Participating Interest tersebut

to as Participating Interest. The Participating

akan berpengaruh terhadap pembagian keuntungan

Interest will then affect the profit sharing and other

serta ketentuan lain yang menyertainya.

accompanying conditions.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

87

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

Pada tanggal 17 September 2005 telah

Cepu Block Cooperation Contract between SKK

ditandatangani Kontrak Kerja Sama Blok Cepu antara

Migas on the behalf of Government and Contractors

SKK Migas atas nama Pemerintah dengan para

consisting of PEPC, ExxonMobil Cepu Ltd., and

Kontraktor yang terdiri dari PEPC, ExxonMobil Cepu

Amolex Pte. Ltd. was signed on September 17, 2005.

Ltd., dan Ampolex Pte. Ltd. Pemerintah mendapatkan

Ltd. The Government received profit in the form of

pendapatan berupa beberapa penyetoran dari

deposit from Company as KKKS. Profit sharing is

Perusahaan sebagai KKKS. Bagi hasil dihitung

calculated in accordance with Oil and Gas Law and

berdasarkan UU Migas dan Peraturan Pemerintah

Government Regulation No. 35 of 2004 on Oil and

Nomor 35 Tahun 2004 tentang Kegiatan Hulu Migas

Gas Upstream Activity and Government Regulation

serta Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2010

No. 79 of 2010 on Refundable Operating Costs and

tentang Biaya Operasi yang Dapat Dikembalikan dan

Income Tax Treatment in Oil and Gas Upstream

Perlakuan Pajak Penghasilan di Bidang Usaha Hulu

Business Sector. Deposit received by government

Minyak dan Gas Bumi. Beberapa penyetoran yang

consists of:

didapatkan pemerintah terdiri dari:


First Tranche Petroleum (FTP) merupakan

First Tranche Petroleum (FTP) s the first

bagian pertama yang diminta Pemerintah

share required by Central Government from

Pusat dari kontraktor atas hasil dari produksi

contractors from production yield before reduced

sebelum dikurangi pengeluaran lain-lain. FTP

by expenses, etc. FTP Share by 20% from

Share sebesar 20% dari Split Pemerintah dari

Government Split from yielded production.

produksi yang didapatkan.


Share Pemerintah dari Equity to be Split.

Governments share from Equity to be Split.

Domestic Market Obligation (DMO) dari

Domestic Market Obligation (DMO) from


production.

produksi .

Pajak Penghasilan atas penghasilan yang

Income tax from income received by contractor.

diterima oleh kontraktor.

88

Kontrak Penyesuaian Bagi Hasil untuk hasil migas

Profit Sharing Adjustment Contract for oill and

Perusahaan dengan SKK Migas telah disepakati

gas production between Company and SKK Migas

dan disetujui oleh Menteri Energi dan Sumber Daya.

was agreed and approved by Minister of Energy

Kontrak ini dilakukan untuk penyesuaian Bagian

and Mineral Resources. This contract was made to

Bagi Hasil pemerintah tanpa mengurangi Bagian

adjust the Government Production Share without

Bagi Hasil dari kontraktor lain di Blok Cepu. Dalam

reducing other contractors Production Share in the

PSC Blok Cepu, PEPC sebagai salah satu kontraktor

Cepu Block In the Cepu Block PSC, PEPC as one

di blok tersebut dengan Participating Interest 45%

of the contractors in the block with a Participating

awalnya diberikan Term Bagi Hasil umum dengan

Interest of 45% was initially granted a general

komposisi 85:15 (pemerintah:kontraktor). Namun,

Production Sharing Term with a composition of 85:15

setelah penandatanganan Penyesuaian Bagi Hasil

(government : contractor) However, following the

tersebut, Perusahaan mendapatkan penyesuaian

signing of the Production Sharing Adjustment, the

bagi hasil menjadi sebesar 40% setelah pajak atas

Company gained a production sharing adjustment of

persentase Participating Interest dengan tarif pajak

40% after tax on the Participating Interest percentage

gabungan sebesar 40,5%.

at a combined tax rate of 40.5%.

Dalam menjalankan bisnis operasi di lapangan,

In carrying out operation business in the field,

PEPC juga mendapatkan dukungan dari Pemerintah

PEPC was also supported by Government called

yang disebut dengan Cost Recovery. Cost Recovery

Cost Recovery. Cost Recovery is the refundable

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

merupakan biaya operasi yang dapat dikembalikan

operational cost from oil and natural gas exploration

dari kegiatan eksplorasi dan eksploitasi minyak dan

and exploitation, which consists of:

gas bumi, yang terdiri dari:


Biaya non-kapital tahun berjalan.

Current years non-capital cost.

Penyusutan biaya kapital tahun, dan.

Current years capital cost depreciation, and.

Biaya operasi tahun-tahun sebelumnya yang belum

Previous years unrecovered operational cost.

memperoleh penggantian (unrecovered costs).

Gambar Mekanisme Bagi Hasil Migas berdasarkan


Production Sharing Contract

Figure of Oil and Gas Profit Sharing Mechanism


byProduction Sharing Contract

Production
()

FTP
()

DMO
()

Cost Recovery
()

Equity to be split

Goverment Take 85%

Contractor 15%

Pada tahun 2015, Perusahaan mendapatkan alokasi

In 2015, the Company has received budget allocation

anggaran berdasarkan Work Programme & Budget

based on the Work Program & Budget (WP&B)

(WP&B) yang kemudian direalisasikan dalam bentuk

which is then realized as Authorization Financial

Approved Financial Expenditure (AFE) yang didanai

Expenditure (AFE) and Non AFE funded from cost

dari porsi cost recovery. Untuk tahun anggaran 2015,

recovery allocation. The approved WP&B for 2015

WP&B yang disetujui sebesar USD761,852 ribu,

budget year amounted to USD761,852 thousand

yang dibagi berdasarkan aktivitas Exploration and

which was allocated as Exploration and Development

Development Expenditure (BS-4), Production Expense

Expenditure (BS-4), Production Expense Budget

Budget Summary (BS-8), dan Administrative Expense

Summary (BS-8), and Administrative Expense Budget

Budget Summary (BS-11).

Summary (BS-11).

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

89

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

Kontribusi Kepada Pertumbuhan


Ekonomi Daerah

Contribution to Regional Economic


Growth

Hadirnya Perusahaan tidak hanya memberikan

The presence of the Company not only contributes

dampak positif berupa penghasil keuntungan bagi

a positive impact in the form of profit for the

Perusahaan, namun juga sekaligus memberikan

Company, but also contributes a positive value

nilai positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah di

for regional economic growth in the Companys

lokasi operasional Perusahaan. Pemberdayaan

operational locations. Community empowerment

masyarakat menjadi perhatian besar Perusahaan

becomes the Companys main attention which is

yang diwujudkan melalui pelaksaan komitmen

realized through implementation of Companys

Perusahaan sesuai dengan Peraturan Daerah

commitment in accordance with Regional Regulation

Kabupaten Bojonegoro Nomor 23 Tahun 2011

of Bojonegoro Regency No. 23 of 2011 on the

tentang Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Acceleration of Regional Economic Development in

dalam Pelaksanaan Eksplorasi dan Eksploitasi

the Implementation of Oil and Gas Exploration and

serta Pengolahan Minyak dan Gas Bumi (Migas)

Exploitation in Bojonegoro Regency, or better known

di Kabupaten Bojonegoro, atau yang lebih dikenal

as the Local Content Regulation. Such regulation

dengan Perda Konten Lokal. Peraturan ini menjamin

ensures the importance of the local products

peranan produk dan pekerja lokal dalam percepatan

and work force in accelerating regional economic

pertumbuhan ekonomi daerah terutama terkaitan

development particularly in the oil and gas industry

dengan industri migas di Bojonegoro.

in Bojonegoro.

Perda Konten Lokal secara umum bertujuan

In general, the Local Content Regulation is intended

untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah

to encourage local economic growth in Bojonegoro

Bojonegoro dengan kontribusi sektor migas. Lebih

with the contribution in the oil and gas sector.

lanjut, tujuan spesifik yang ingin dicapai meliputi:

Furthermore, the specific objectives to be achieved

Meningkatkan pendapatan daerah untuk

include:

memberikan kontribusi yang sebesar-

contribution to regional economy and to develop

mengembangkan serta memperkuat posisi

as well as strengthen industrial position and

industri dan perdagangan daerah.


Increasing regional revenue to provide significant

besarnya bagi perekonomian daerah dan

Mendukung dan menumbuhkembangkan

regional trade.

Supporting and developing regional capability

kemampuan daerah untuk lebih mampu

to be able to compete in national, regional, and

bersaing di tingkat nasional, regional, dan

international levels based on local competitive

internasional berlandaskan keunggulan

advantages, especially contribution to the use of

kompetitif daerah terutama kontribusi dari

natural resources in a sustainable manner.

pemanfaatan sumber daya alam secara


lestari.

Mengendalikan permasalahan sosial dan

Controlling potential social and economic issues

ekonomi yang potensial dapat menghambat

that may disrupt the implementation of oil and

kelancaran rangkaian pelaksanaan eksplorasi

natural gas exploration and exploitation as well

dan eksploitasi serta pengolahan minyak dan

as processing in the region.

gas bumi di daerah.


Mempercepat pencapaian tujuan


pembangunan berwawasan lingkungan
berkelanjutan dengan mengoptimalkan.

90

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Accelerating the achievement of environmentally


sustainable development by optimizing the.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

kontribusi sektor swasta melalui CSR

contribution to the private sector through CSR

(corporate social responsibility/tanggung jawab

(corporate social responsibility)

sosial perusahaan).

Dampak Ekonomi Tidak Langsung

Indirect Economic Impacts [G4-EC8]

[G4-EC8]
PEPC menyadari sebagai Perusahaan yang melakukan

PEPC realizes that as Company engaging in oil and

kegiatan bisnis penambangan minyak dan gas di

gas mining business activities in Cepu Block of

lapangan Blok Cepu Kabupaten Bojonegoro akan

Bojonegoro Regency will bring indirect impact to

memberikan dampak tidak langsung bagi daerah

such region. Upon the commencement of exploration

tersebut. Sejak dimulainya proyek eksplorasi, kegiatan

projects, the investment activity by outside investors

investasi oleh penanam modal luar di sekitar operasi

around Companys operations has increased

Perusahaan mengalami peningkatan yang signifikan

significantly in recent years. The investment

dalam beberapa tahun terakhir ini. Kegiatan investasi

activities such as the construction of international

tersebut seperti adanya pembangunan hotel kelas

class hotels, infrastructure development such as

internasional, pembangunan infrastruktur seperti

road improvements, the construction of a highway

perbaikan jalan raya, pembangunan jalan raya fly

flyover, and other public facilities. Bojonegoro

over, dan fasilitas umum lainnya. Hal ini menjadikan

regencys conditions experienced significant

kondisi Kabupaten Bojonegoro mengalami peningkatan

economic improvement compared to the last ten

ekonomi yang signifikan bila dibandingkan pada

years in which Bojonegoro was categorized as five

sepuluh tahun terakhir dimana Bojonegoro masih

poorest regions in East Java. Based on BPS data,

masuk kedalam lima daerah miskin di Jawa Timur.

Bojonegoro Poverty Index also decreased in whihc in

Berdasarkan data BPS, Indeks Kemiskinan Kabupaten

2013 the number of poor people were 196,000 people

Bojonegoro juga mengalami penurunan dimana pada

compared to 2012 of 203,300 people.

tahun 2013 jumlah penduduk miskin berjumlah 196.000


jiwa dibandingkan tahun 2012 berjumlah 203.300 jiwa.
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Bojonegoro

Gross Regional Domestic Product (PDRB) of

hingga saat ini tercatat memiliki nilai tertinggi di

Bojonegoro up to now is recorded as the highest

Jawa Timur. Kondisi ini dipengaruhi karena adanya

among other region in East Java. This condition

sektor migas sejak tahun 2007. Selain sektor migas,

was affected due to oil and gas sector since 2007.

sektor pertanian menyumbang 28% dari total PDRB

Other than oil and gas sector, agricultural sector

dan sektor restaurant dan hotel menyumbang 20%.

contributed 28% of total Gross Regional Domestic

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)

Product as well as restaurant and hotel sector

Kabupaten Bojonegoro tahun 2015 mencapai

contributed 20% of total Gross Regional Domestic

Rp2,9 triliun yang bersumber dari Dana Perimbangan

Product Regional Revenue and Expenditure Budge

Migas Rp2,1 triliun, pajak sebesar Rp538 miliar

(APBD) of Bojonegoro Regency in 2015 reached

dan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp262 miliar.

Rp2.9 trillion sourced from oil and gas balanced

Diprediksi bahwa APBD Bojonegoro dalam tahun

fund of Rp2.1 trillion, tax of Rp538 billion, and

mendatang akan terus mengalami peningkatan.

regional revenue of Rp 262 billion. It is predicted that

Hal ini menunjukkan bahwa produksi di KKKS Blok

Regional Revenue and Expenditure Budge (APBD) of

Cepu memberikan dampak dan tren yang positif bagi

Bojonegoro Regency in the future will increase. This

pertumbuhan perekonomian di Bojonegoro.

indicates that production in Cepu Block Cooperation


Contract Contractor contributes positive impact and
trend to economic growth in Bojonegoro.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

91

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

Tabel Perolehan DBH Migas Kabupaten


Bojonegoro
2013

Table of Oil and Gas Profit Sharing of Bojonegoro


Regency
2014

2015

Pendapatan (APBD)

Rp1,924
trilliun trillion

Rp2,271
trilliun trillion

Rp2,900
trilliun trillion

Revenue (Regional Revenue and


Expenditure Budge)

DBH Migas

Rp20
miliar billion

Rp481
miliar billion

Rp887
miliar billion

Oil and Gas Profit Sharing

Pekerjaan masyarakat Gayam juga mengalami

Residents of Gayams livelihood also experienced

peralihan yang sangat signifikan. Sebelum adanya

significant changes. Prior to the Banyu Urip mining

proyek pertambangan Banyu Urip, masyarakat

project, majority of Gayam residents worked in

Gayam dominan bekerja di sektor pertanian baik

agriculture sector either as farmer, farm workers,

sebagai petani, buruh tani ataupun perdagangan

or trade of agricultural products. Currently, the

hasil pertanian. Saat ini pekerjaan masyarakat

residents livelihood experiences transition to mining

beralih ke sektor pertambangan dengan proporsi

sector with the proportion of 58.26% The transition

58,26%. Peralihan ini dikarena lahan pertanian di

is due to every year agricultural land in Bojonegoro

Bojonegoro setiap tahunnya semakin tergerus sesuai

is constantly eroded in accordance with data from

dengan data Badan Pertahanan Nasional (BPN)

Bojonegoro National Land Agency (BPN) which

Bojonegoro, dimana selama tiga tahun terakhir luas

shows that for the last three years, the agricultural

lahan pertanian tergerus seluas 841 hektar. Lahan

land has decreased by 841 hectares. The agricultural

pertanian yang banyak digunakan untuk kegiatan

land used for oil and gas projects are mostly located

pertambangan migas sebagian besar berlokasi di

in Ngasem, Kalitidu, Gayam, Purwosari, Dander Sub-

Kecamatan Ngasem, Kalitidu, Gayam, Purwosari,

Districts, and Bojonegoro City.

Dander, dan Kota Bojonegoro.


Namun, dikarenakan masih sangat terbatasnya

However, due to the fact of limited professional

tenaga kerja profesional yang tersedia di

labor available in Bojonegoro results in absorbed

Bojonegoro menyebabkan tenaga kerja yang diserap

by company is non-skilled labor. Therefore, PEPC

Perusahaan adalah tenaga kerja non-skilled. Untuk

held Certified Oil and Gas Industry trainings, such as

itu, PEPC melaksanakan pelatihan Industri Migas

Scaffolding, Rigger, Crane Mobile, and Pipe Filter to

Bersertifikat, seperti Pelatihan Scaffolding, Juru Ikat

improve the quality of the local labor. The presence

Beban (Rigger), Crane Mobile, dan Pipe Filter untuk

of the Company not only contributes a positive

meningkatkan kualitas tenaga kerja lokal. Hadirnya

impact in the form of profit for the Company, but also

Perusahaan tidak hanya memberikan dampak positif

contributes a positive value for community through

berupa penghasil keuntungan bagi Perusahaan,

employee recruitment to alleviate unemployment

namun juga sekaligus memberikan nilai positif bagi

particularly in the Companys operational locations.

masyarakat melalui penerimaan tenaga kerja yang


dapat mengurangi tingkat pengangguran khususnya
di wilayah operasional Perusahaan.

Mengutamakan Pemasok Lokal

Prioritizing Local Suppliers

Dalam rangka mendukung kegiatan operasional

In supporting Companys operational activities, PEPC

Perusahaan, PEPC melakukan kerjasama dengan

cooperates with suppliers of goods and services in

pemasok barang dan jasa baik dalam jangka pendek

both short and long term.

maupun jangka panjang.

92

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Figure of PEPC Distribution Flow [G4-12]

TKDN

Gambar Alur Distribusi PEPC [G4-12]

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Pemasok
Supplier

PEPC

Pembeli produk migas


Buyer of Oil and Gas

TKDN
Sebagai wujud dari implementasi Konten Lokal,

As part of Local Content implementation, PEPC

PEPC memberikan kesempatan kerjasama yang

provides greater cooperation opportunities to local

lebih besar kepada pemasok lokal yaitu pemasok

suppliers i.e. suppliers who comes from Companys

yang berasal dari wilayah asal daerah operasi

operating regions. in addition to reduce the operating

Perusahaan. Hal ini selain bertujuan untuk menekan

costs of the Company, this may also improve the

biaya operasional Perusahaan, namun juga dapat

economy of Indonesia by empowering domestic

meningkatkan perekonomian Indonesia dengan

companies. This cooperation is conducted through

lebih memberdayakan perusahaan dalam negeri.

applicable procurement mechanisms in the Company

Kerjasama ini melalui mekanisme pengadaan

referring to the Work Procedure Guidelines (PTK) for

yang berlaku di Perusahaan yang mengacu

SKK Migas Cooperation Contract Contractor Chain

kepada Pedoman Tata Kerja (PTK) Pengelolaan

Management No. PTK 007 SKK/SKKO0000/2015/

Rantai Suplai Kontraktor Kontrak Kerja Sama

S0 (PTK007 Rev.03). The principles applied include

SKK Migas Nomor PTK 007/SKKO0000/2015/S0

effective, efficient, competitive, transparent, fair,

(PTK007 Rev.03). Prinsip-prinsip yang diterapkan

accountable, supportive and fostering national

meliputi efektif, efisien, kompetitif, transparan, adil,

capability, environmentally friendly, upholding high

bertanggungjawab, mendukung dan menumbuh

work ethic, as well as in the implementation of

kembangkan kemampuan Nasional, berwawasan

the HSSE provisions in the implementation of its

lingkungan, menjunjung etika kerja yang tinggi,

work. These guidelines also emphasize Companies

serta memperhatikan ketentuan HSSE dalam

to utilize Domestic competence and production

pelaksanaan pekerjaannya. Di dalam pedoman ini

embodied in the standard of Domestic Component

juga tercantum adanya penekanan Perusahaan untuk

Level (DCL) of goods/services.

mendayagunakan Produksi dan Kompetensi Dalam


Negeri yang diwujudkan dalam standar Tingkat
Komponen Dalam Negeri (TKDN) barang/jasa.
Ditahun 2015, Pemerintah Indonesia menargetkan

In 2015, Indonesia Government targeted DCL for oil

TKDN untuk industri hulu migas sebesar 50%. Untuk

and gas upstream industry of 50%. Therefore, PEPC

itu, PEPC senantiasa melakukan upaya peningkatan

constantly strives to improve DCL in the procurement

TKDN dalam proses pengadaan setiap tahunnya.

process every year. Throughout 2015, the recorded

Selama tahun 2015, tercatat total nilai pengadaan

total value of Companys goods and services

barang dan jasa Perusahaan mencapai Rp42,501

procurement amonted to Rp42.501 billion with DCLs

milyar rupiah dengan komitmen TKDN sebesar

commitment of 66% higher than the target of 50%.

66% lebih tinggi dari yang ditargetkan sebesar

All suppliers which are cooperated with Company

50%. Semua pemasok yang bekerjasama dengan

comprise of Domestic Companies. To achieve CDLs

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

93

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

Perusahaan berasal dari Perusahaan Dalam Negeri.

commitment, all PEPC SCM team has obtained

Untuk mencapai komitmen TKDN tersebut, Seluruh

certification to carry out procurement process in

tim SCM PEPC telah memiliki sertifikasi untuk

accordance with PTK 007. Company has periodically

melaksanakan proses pengadaan sesuai dengan PTK

held training and certification for of local oil and gas

007. Perusahaan juga telah melakukan pelatihan dan

industry and employees. [SE7]

sertifikasi pemasok industri migas kepada industri


dan tenaga kerja lokal secara periodik. [SE7]

Tabel Nilai Pengadaan Barang dan Jasa PEPC


[G4-EC9]

Nilai Pengadaan
Procurement Value

Keterangan
2013
Total Keseluruhan Pemasok (Rp Juta)
Total Keseluruhan Pemasok (US$)
Total Presentase Pemasok Lokal

Table of PEPC Goods and Services Procurement


Value [G4-EC9]

14.637

2014
47.519

293,700 17,485,132
100%

100%

Description
2015
42.501 Overall Supplier Value (Rp Million)
0 Overall Supplier Value (US$)
100% Total of Local Supplier Percentage

Dalam rangka memastikan bahwa pemasok barang

To ensure that goods and services suppliers which

dan jasa yang bekerjasama dengan Perusahaan

are cooperated with Company do not have negative

tidak memiliki dampak negatif terhadap praktik

impact to labor and human rights practices, PEPC

ketenagakerjaan dan Hak Asasi Manusia (HAM),

carries out screening for supplier using labor and

PEPC melakukan penapisan pemasok menggunakan

Human Rights practices criteria include (1) Goods/

kriteria praktik ketenagakerjaan dan HAM,

Services supplier candidate shall understand the

diantaranya yaitu (1) calon pemasok diharuskan

obligations to comply with the applicable laws

paham akan kewajibannya memenuhi peraturan

regarding the prohibition of the use of forced labor,

perundang-undangan yang berlaku berkenaan

(2) Goods/Services supplier candidate shall provide

dengan larangan penggunaan tenaga kerja secara

working conditions for its workers, including the

paksa, (2) calon pemasok wajib menyediakan

payment of wages and benefits, in accordance with

kondisi-kondisi kerja bagi para pekerjanya, termasuk

the applicable regulations, as well as (3) Goods/

pembayaran upah dan tunjangan, yang sesuai

Services supplier candidate shall ensure that

dengan peraturan yang berlaku, serta (3) calon

its operations comply with working age-related

pemasok harus menjamin pekerjanya memenuhi

regulations. In the future, the Company also plans to

peraturan yang berkenaan dengan usia kerja.

add provisions on Human Rights, as well as drugs,

Kedepannya, PEPC berencana untuk menambahkan

and alcohol use. [SE8, SE9]

klausul mengenai HAM, serta penggunaan drug, dan


alkohol. [SE8, SE9]

94

Seluruh pemasok dikualifikasikan berdasarkan

All suppliers are qualified by the operational needs

kebutuhan operasional PEPC termasuk dan tidak

of PEPC, including but not limited to SMHSE

terbatas pada SMHSE (Sertifikasi Manajemen Health,

(Management Health, Safety, and Environment

Safety, and Environment) atau CSMS (Contractor

Management Certification) or CSMS (Contractor

Safety Management System), khususnya untuk

Safety Management System), particularly for

pemasok yang akan bekerja untuk operasi dilokasi

suppliers that will work for the high risk operating

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

yang tingkat risikonya tinggi. Setelah terpilihnya

location. After goods and services suppliers are

pemasok barang dan jasa menggunakan klausul

selected using these clauses, in the implementation,

tersebut, dalam pelaksanaan pekerjaan pemasok

the supplier shall also pay attention to the

juga harus memperhatikan standar dari kesehatan,

occupational health, safety and security standards

keselamatan dan keamanan kerja sebagaimana

as defined in the Companys HSSE policies. The

ditetapkan dalam kebijakan HSSE Perusahaan.

company also requires suppliers to hold regular

Perusahaan juga mewajibkan para pemasok untuk

meetings with their employees to train and upgrade

mengadakan pertemuan rutin kepada pekerjanya

their knowledge on compliance with occupational

untuk melatih dan meng-upgrade pengetahuan

health, safety and security. Company is also entitled

mereka tentang kepatuhan terhadap kesehatan,

to inspect suppliers operation and work location

keselamatan dan keamanan kerja. Perusahaan juga

as well as to monitor whether or not suppliers have

setiap saat berhak untuk menginspeksi operasi dan

comply with all provision on occupational health,

lokasi pekerjaan pemasok serta memantau apakah

safety, and security. In addition, PEPC is entitled to

pemasok telah mengikuti semua ketentuan tentang

direct suppliers to mitigate and eliminate condition

kesehatan, keselamatan, dan keamanan kerja. Selain

or activity which may result in health and safety

itu, PEPC juga berhak mengarahkan para pemasok

hazard to employees. If suppliers fail to immediately

untuk meredakan dan menghilangkan kondisi atau

mitigate or eliminate the condition or activity, the

kegiatan yang akan menimbulkan bahaya kesehatan

Company will immediately discontinues the work.

dan keselamatan pekerja. Apabila kondisi atau

Supplier is prohibited to start the work until the

kegiatan tersebut tidak secepatnya diredakan atau

said condition or activity has been mitigated of

dihilangkan oleh pemasok, maka Perusahaan dengan

eliminated. [HS1, HS2, HS3]

segera menghentikan pekerjaannya. Pemasok tidak


akan diijinkan untuk memulai pekerjaan sampai
kondisi atau kegiatan tersebut telah diredakan atau
dihilangkan. [HS1, HS2, HS3]

Pre Bid Meeting


Pada akhir tahun 2015, PEPC mengadakan
Pre bid meeting di Patra Jasa Office Tower
dengan para pemasok yang bertujuan
untuk menyampaikan hal-hal apa saja yang
harus disampaikan pada saat pemasukan
penawaran, antara lain administrasi, teknis,
serta komersial.
In the end of 2015, PEPC held Pre bid
meeting with suppliers at Patra Jasa Office
Tower aiming to discuss points to be
submitted for submission of bid, including
administrative, technical, and commercial.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

95

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

Produksi Energi yang Berkelanjutan

Sustainable Energy Production

PEPC, sebagai salah satu perusahaan hulu migas

PEPC as one of oil and gas upstream company

memiliki tanggung jawab untuk selalu konsisten

reserves the responsibility to consistently produce

memproduksi migas sesuai target nasional. PEPC

oil and gas in accordance with national target.

harus selalu menjaga kapasitas produksi pada batas

PEPC shall always maintain production capacity in

yang ideal sesuai dengan yang telah direncanakan

accordance with the planned ideal limit so as the

agar Perusahaan dapat menjalankan bisnis

Company manages to implement a sustainable

yang berkelanjutan dengan inovasi produksi dan

business with product innovation, and expansion

ekspansi sumur migas baru. Dewan Energi Nasional

of new oil and gas wells. National Energy Council

memprediksi bahwa di tahun 2025 konsumsi energi

predicts that in 2025 national energy consumption

nasional akan naik lebih dari dua kali lipat dibanding

will be doubled compared to current consumption.

saat ini. Kebutuhan sumber energi utama, seperti

The main energy sources needed, such as oil, gas

minyak, gas dan batubara, diprediksi mencapai 7,7

and coal, is estimated to reach 7.7 million barrels of

juta barel minyak ekuivalen per hari.

oil equivalent per day.

Pada tahun 2015, Perusahaan melakukan

In 2015, Company carried out development well

pengeboran sumur pengembangan sebanyak

drilling for eight wells comprised of eight wells in

delapan sumur yang terdiri dari delapan sumur di

Well Pad A. For the Company, 2015 was an exemplary

Well Pad A. Bagi Perusahaan, tahun 2015 merupakan

milestone for the production performance, especially

milestone tersendiri bagi kinerja produksi, terutama

with the initiative to add implementation of Wellpad

dengan inisiatif penambahan implementasi Wellpad

B Early Oil (WPBEO) and its startup of CPF Train A in

B Early Oil (WPBEO) dan startup nya CPF Train A dalam

the exploitation of oil in Banyu Urip. which previously

eksplotasi minyak di Lapangan Banyu Urip dari yang

only used the Early Production Facilities and Early Oil

sebelumnya hanya menggunakan Early Production

Expansion as well as EPC Full Development project

Facilities dan Early Oil Expansion bersamaan dengan

completion.

penyelesaian proyek Full Development EPC.


Selama periode pelaporan, terdapat beberapa

During the reporting period, there were several

pencapaian peningkatan produksi yaitu, peningkatan

achievements of increased production namely,

produksi menjadi 80 MBOPD pada tanggal 21 Maret

increased production to 80 MBOPD on March 21,

2015. Kemudian meningkat lagi menjadi >120

2015.And subsequently increased to >120 MBOPD on

MBOPD pada tanggal 12 Desember 2015 dengan

December 12, 2015 with the startup of Train A CPF.

adanya startup Train A CPF.

96

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Gambar Peningkatan Produksi Minyak Lapangan


Banyu Urip Tahun 2015

Peningkatan Produksi
mencapai 120,000 BOPD
di tunjang dengan adanya
tambahan produksi melalui
Train A (HP Separator dan LP
Scrubber) dari fasilitas CPF
yang on stream pada tanggal
12 desember 2015.

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Figure of Increased Oil Production of Banyu Urip


Field in 2015

Increased production
reached 120,000 BOPD,
supported by added
production through Train
A (HP Separator and LP
Scrubber) from CPF facilities
which was on stream on
December 12, 2015.

>120 MPOD
80 MPOD

Dengan adanya program WPB EO (well pool B Early Oil) On stream pada tanggal 21 Maret 2015 sampai akhir
November 2015 dengan kapasitas 40.000 BOPD melalui koordinasi antara PEPC dan EMCL yang menggunakan
sebagai fasilitas Full Field Banyu Urip, Sehingga produksi dapat meningkatkan menjadi 80,000 BOPD
With the WEB EO (well Pad B Early Oil) program which was on stream on March 21, 2015 until the end of November
2015 with a capacity of 40,000 BOPD through coordination between PEPC and EMCL using part of Banyu Urip Full
Fieldfacilities, so that production would increase to 80,000 BOPD

Grafik Produksi Minyak Lapangan Banyu Urip


Tahun 2015

Figure of Banyu Urip Oil Field Production in 2015

220.00
200.00
180.00
160.00

BOPD

140.00
120.00

CPF-15
1st WPB

Startup CPF Train A


tanggal 12 Desember 2015

WPB-EO versi EMCL


EOE To FSO-15

Dampak kebocoran pipa


JOB P-PEJ 20 Agustus 2015

EOE To TWU-15
EPF-15
RKAP

Dampak insiden 1 Agustus


2015 @EPC-1

WPB Shutdown
tanggal 26
November 2015

100.00
80.00
60.00
40.00
20.00

WPBEO Delay
6 ke 22 Maret

WPB s/d 26 November 2015 ~ 40 Kbopd

TWU problem, 19 s/d 22 Desember 15

EOE s/d Desember ` 11Kbopd


EPF s/d Desember ` 312kbopd

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

97

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

Cadangan Migas

Oil and Gas Reserve

Cadangan minyak dan gas bumi terbukti (proven)

Proven oil and gas reserve is an estimation of the

adalah perkiraan jumlah minyak mentah, gas alam

amount of crude oil, natural gas and liquefied natural

dan gas alam cair yang berdasarkan data teknis dan

gas based on technical and geological data can be

geologis dapat diambil dengan tingkat kepastian

taken with a sufficient degree of certainty. Proven

yang memadai. Cadangan terbukti meliputi:

reserve includes:

(i)

(i) Proven developed reserve, is reserve that can be

Cadangan terbukti dikembangkan, yaitu


jumlah hidrokarbon yang diharapkan akan

expected to be recovered through existing wells

diambil melalui sumur, fasilitas, dan metode

with existing facilities and operating methods.

operasi yang sekarang ada.


(ii)

Cadangan terbukti yang belum dikembangkan,

(ii) Proven undeveloped reserve, is a total

yaitu jumlah hidrokarbon yang diharapkan

hydrocarbon expected to be recovered from

dapat diambil setelah adanya pengeboran,

existing wells with existing facilities and new

fasilitas, dan metode operasi baru.

operating methods.

Pada tahun 2015, Perusahaan ikut mengelola 10

In 2015, Company co-managed 10 potential wells

sumur potensial yang berada dalam daerah operasi

located within Cepu Blocks Cooperation Contract

KKKS Blok Cepu yang meliputi Alas Tua East, Alas Tua

Contractor operating area covering Alas Tua East,

West, Banyu Urip, Cendana, Giyanti, Jambaran-Tiung

Alas Tua West, Banyu Urip, Cendana, Giyanti,

Biru, Kalisari, Kedung Keris, Nampak, dan Pilang.

Jambaran-Tiung Biru, Kalisari, Kedung Keris, Nampak,


and Pilang.

Tabel Daftar Status Lapangan Sumur Blok Cepu


Nama Sumur
Well Name
Alas Tua East

98

Table of Cepu Blocks Well Field Status List

Produk (Komersial)
Products (Commercial)
Gas

Status
Undeveloped

Lokasi
Location
Kab. Bojonegoro (on shore)

Alas Tua West

Gas

Undeveloped

Kab. Bojonegoro (on shore)

Banyu Urip

Minyak Oil

Developed

Kab. Bojonegoro (on shore)

Cendana

Gas

Undeveloped

Kab. Bojonegoro (on shore)

Giyanti

Gas

Prospect

Kab. Bojonegoro (on shore)

Jambaran-Tiung Biru

Gas

Developed

Kab. Bojonegoro (on shore)

Kalisari

Gas

Prospect

Kab. Bojonegoro (on shore)

Kedung Keris

Minyak Oil

Undeveloped

Kab. Bojonegoro (on shore)

Nampak

Gas

Prospect

Kab. Bojonegoro (on shore)

Pilang

Gas

Prospect

Kab. Bojonegoro (on shore)

Dari 10 sumur di atas, yang sedang dalam tahap

Of the 10 wells above, wells located in Banyu Urip,

pengembangan adalah Banyu Urip, Jambaran-Tiung

Jambaran-Tiung Biru, and Cendana.are currently

Biru, dan Cendana. Besar cadangan masing-masing

under development phase. The capacity of reserves

lapangan tersebut tersaji dalam tabel berikut:

in each field is presented in the following table:

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Tabel Estimasi Cadangan P-1 MIGAS PEPC Status


1 Januari 2015 (PEPC Share) [OG1]
Lapangan

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Banyu Urip

Field

Banyu Urip

4.8513

Jambaran-Tiung Biru

1.584

78.0244

Cendana

0.167

8.233

Cendana

91.108

Reserve

4
1

132.304

Investment for Harmonious Social


Life Development

Gas Bumi (MBOE)


Natural Gas (MBOE)

130.5522

Total Cadangan

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Table of PEPC MIGAS P-1 Reserve Estimation,


Status as of Januari 1, 2015 (PEPC Share) [OG1]

Besar Cadangan Amount of Reserve


Minyak & Kondensat (MBBLs)
Oil & Condensate (MBBLs)

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Jambaran-Tiung Biru

POD Revisi Lapangan Jambaran (dalam wilayah kerja Pertamina EP disebut sebagai Lapangan Tiung Biru) telah disetujui pada 17
Agustus 2015 dengan hanya mengembangkan Lapangan Jambaran (Cendana pull-out). Status cadangan Lapangan Cendana per 17
Agustus 2015 berubah menjadi Undeveloped.
Dengan berakhirnya aktivitas pengeboran wellpad A, B ,dan C Lapangan Banyu Urip terdapat potensi migrasi dari P2 ke P1
(penambahan cadangan) yang dibukukan di tahun 2016.
Gas terlarut yang terproduksikan merupakan gas non-commercial yang digunakan untuk owned-use fuel dan diinjeksikan kembali.
Berdasarkan PRMS 2007 status gas terlarut Lapangan Banyu Urip adalah contingent resources dan mulai dibukukan di tahun 2016.
Terdapat perubahan angka cadangan Lapangan Jambaran dengan disetujuinya POD Revisi pada 17 Agustus 2015.
Jambaran Field POD revised (within the working area of Pertamina EP called Tiung-Biru field) was approved on August 17, 2015 by
only developing Jambaran Field (Cendana pull-out). Status of CendanaField per august 17, 2015 was changed to Undeveloped.
With the end of Banyu Urip Fields A, B, and C well pad drilling activity there is potential for migration from P2 to P1 (reserves
addition) recorded in 2016.
Produced dissolved gas is a non-commercial gas used for owned-use fuel and re-injected. Based on the 2007 PRMS Banyu Urip
fields dissolved gas status is contingent resources and it will be recorded in 2016. Berdasarkan PRMS 2007 status gas terlarut
Lapangan Banyu Urip adalah contingent resources dan mulai dibukukan di tahun 2016.
There are changes in reserve figures of Jambaran Field with the approval of the POD Revised on August 17, 2015.

Kepedulian dan Inovasi dalam


Produksi

Concern and Innovation in Production


PEPC hingga tahun 2015 belum menggunakan sumber

PEPC as of 2015 has not yet used renewable energy

energi terbarukan dan pembangkitan sumber energi

sources and the generation of alternative energy

alternatif lain dikarenakan belum ditemukan sumber

sources due to primary energy source which is able

energi primer yang mampu menutupi kebutuhan

to cover the needs of a extensive energy production

produksi energi yang sangat besar. Namun, PEPC

is still undiscovered. However, PEPC undertakes a

melakukan serangkaian upaya untuk mengurangi

series of attempts to reduce the consumption of

konsumsi energi yang tidak dapat diperbaharui dengan

non-renewable energy by utilizing associated gas as

memanfaatkan gas associated sebagai sumber energi.

an energy source. To create a more efficient engine

Untuk membuat kinerja mesin menjadi lebih efisien,

performance, PEPC also has a gas treatment unit

PEPC juga memiliki unit gas treatment yang bermanfaat

to help in cleaning the entrained gas released by

untuk membantu membersihkan gas ikutan yang

separating the clean gas and other impurities, such

keluar dengan cara memisahkan antara gas bersih dan

as CO2 and H2S.

pengotor lain, seperti CO2 dan H2S.


Perusahaan juga tidak secara langsung

The company also indirectly produces or purchases

memproduksi ataupun membeli biofuel sebagai salah

biofuel as an alternative in production innovation

satu alternatif dalam inovasi produksi yang dapat

to support the fulfillment of sustainability aspects.

mendukung pemenuhan aspek keberlanjutan. Namun

However, since 2014 through Sunan Pecan planting

sejak 2014 melalui program Penanaman Kemiri

program, the Company started to generate initiation

Sunan, Perusahaan memulai inisiasi pembangkitan

of alternative energy in the form of biodiesel which

energi alternatif berupa biodiesel yang pada skala

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

99

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

lebih besar dapat dimanfaatkan dalam banyak aspek

on a larger scale can be utilized in many aspects of

pendukung operasi. [OG14, E3]

operations support. [OG14, E3]

Meningkatkan Kepercayaan
Masyarakat Indonesia

Improving The Trust of Indonesian


Community

Dalam penyaluran hasil migas, PEPC tidak

In the distribution of oil and gas products, PEPC

berhubungan langsung dengan masyarakat karena

is not directly related to the community since the

Perusahaan hanya melakukan proses eksplorasi

Company only carries out oil and gas exploration

dan produksi migas. Produk tersebut kemudian

and production process. The products are then

dijual kepada pembeli untuk dilakukan pengolahan

sold to buyers for further processing which then

lebih lanjut yang selanjutnya didistribusikan kepada

will be distributed to the customer. Cepu Block

masyarakat. Produksi minyak Blok Cepu dihasilkan

oil production is generated from PEPCs initiative

dari inisiatif PEPC untuk mendorong agar operator

to encourage Cepu Block to carry out production

blok Cepu melakukan produksi melalui program

through EPF (Early Production Facilities) program,

EPF (Early Production Fasilities), sebelum Fulfill EPC

prior the completion of EPC (Engineer Procurement

(Engineer Procurement & Construction) yang dibangun

& Construction) Fulfill. Throughout 2015, PEPC

selesai. Selama tahun 2015, PEPC tidak menjual

did not sell prohibited products. This is due to the

produk yang dilarang. Hal ini karena Perusahaan

company is required to produce oil that meets the

dituntut untuk menghasilkan produksi minyak yang

requirements and customer expectations both in

memenuhi persyaratan dan harapan pelanggan baik

terms of quality, quality and service standards, in

dari sisi kualitas, kualitas maupun standar layanan,

accordance with the commitments agreed in the

sesuai dengan komitmen yang disepakati dalam

contract. [G4-PR6, HS4]

kontrak. [G4-PR6, HS4]

100

Pada tahun 2015, pelanggan Perusahaan yang

In 2015, Customers purchasing crude oil product

membeli produk minyak mentah dari Lapangan

from Banyu Urip Field were PT Pertamina (Persero)

Banyu Urip adalah PT Pertamina (Persero) dan PT

and PT Tri Wahana Universal (TWU) As a follow-

Tri Wahana Universal (TWU). Sebagai tindak lanjut

up of the Company regarding gas production plan

Perusahaan mengenai rencana produksi gas dari

from Jambaran-Tiung Biru Field, on December 18,

Lapangan Jambaran-Tiung Biru, pada tanggal 18

2015, Head of Agreement with PT Pertamina was

Desember 2015 telah dilakuakan Head of Agreement

carried out. Currently technical bidding process is

dengan PT Pertamina. Saat ini sedang dilakukan

carried out with several EPC contractor which is

proses tender teknis dengan beberapa kontraktor

scheduled to be completed in March 2016 and the

EPC yang rencananya akan selesai pada Maret

early stages of construction is planned to be held in

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

2016 dan tahap awal konstruksi rencananya akan

April 2016. As for the sulfur product that is planned

dilaksanakan pada bulan April 2016. Sedangkan

to be commercialized form the production results,

untuk produk sulfur yang nantinya direncananya

Marketing Plan for Banyu Urip and Jambaran-Tiung

akan dikomersialisasikan dari hasil produksi, sudah

Biru Sulfur Sales plan was signed as a form of

ditandatangani Marketing Plan untuk Rencana

approval by the Operating Committee.

Penjualan Sulfur Banyu Urip dan Jambaran-Tiung


Biru sebagai bentuk persetujuan oleh Operating
Committee.

Meningkatkan Harapan dan


Kepuasan Pelanggan

Improving Customer Expectations


and Satisfaction

PEPC senantiasa meningkatkan harapan dan

PEPC constantly raises customer expectations and

kepuasan pelanggan dengan melakukan beberapa

satisfaction by conducting several approaches and

pendekatan dan program kegiatan yaitu:

program activities, namely:

1. Product Driven Excellent

1. Product Driven Excellent

Pendekatan ini dilakukan berdasarkan temuan

This approach is based on the findings of the

kandungan mineral yang ada di WK Blok Cepu.

mineral content in Cepu.Block WK Based on

Berdasarkan temuan tersebut, dilakukan

these findings, the company carries out market

identifikasi pasar, pendekatan kepada target

identification, the approach to the market target,

pasar, edukasi kepada pasar, customer relationship

education to the market, customer relationship

management dan dilakukan MoU untuk transaksi

management and MoU for business transactions

bisnis yang di follow up dengan Sales Aggreement.

followed-up by Sales agreement. And proceed to

Lalu dilanjutkan dengan Delivery product dan

Delivery product and after sale service.

aftersale service.
2. Customer Driven Excellent

2. Customer Driven Excellent

Pendekatan ini dilakukan berdasarkan kebutuhan

This approach is carried out based on market

dan permintaan pasar. Langkah-langkahnya

requirement and demand. The measures

meliputi memahami karakteristik pelanggan,

carried out include understanding the

identifikasi persyaratan dan harapan pelanggan,

customers characteristics, identifying the

formulasi spesifikasi produk dan layanan,

customers requirements and expectations,

merancang produk dan layanan, komunikasi dan

formulating Product Specifications and

edukasi pelanggan, kontrak jual beli, delivery, dan

Services, designing products and services,

memberikan layanan aftersales.

communicating and educating the customer,

Sales and Purchase Agreement , delivery and


providing after-sales services.

Untuk meningkatkan harapan pelanggan menjadi

To improve customer expectations well, PEPC applies

lebih baik, PEPC menggunakan sistem manajemen

quality management system by adopting Customer

mutu dengan mengadopsi Mekanisme Komunikasi

Communication Mechanism related to Product

Pelanggan terkait Produk dan Layanan sesuai

and Service in accordance with Organizational

dengan TKO Suara Pelanggan PT. Pertamina

Work Procedure of PT Customer Voice. Pertamina

(Persero): No.B004/1400/2008-SO. Selain itu, PEPC

(Persero): No.B004/1400/2008-SO. In addition,

juga telah memiliki kebijakan mengenai standar

PEPC also has established policy on minimum

pelayanan minimal yang antara lain memuat

standard for service which among others include

indikator keberhasilan dan sanksi atas ketidak

success and imposition of sanctions for failure

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

101

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Message from the Board of


Directors

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

tercapaian standar mutu layanan, SOP Layanan

to reach the service quality standard, and SOP for

Pelanggan dan Standar Pelayanan Minimal (SPM)

Customer Service and Minimum Standard for Service

dan menetapkan indikator keberhasilannya dan

(SPM), determining the success indicators and it is

diinformasikan secara terbuka kepada stakeholders

communicated transparently to the stakeholders,

baik eksternal maupun internal Perusahaan.

both external and internal of the Company.

Sebagai bentuk komitmen peningkatan layanan

As the form of commitment to improve customer

pelanggan, PEPC menyelesaikan keluhan pelanggan

service, PEPC resolves customer complaint

secara cepat. Fungsi yang bertanggung jawab

effectively. The function responsible for following

menindaklanjuti keluhan pelanggan terbagi menjadi

up customer complaints are divided into two and it

dua yang dibedakan berdasarkan pelanggan.

is differentiated by customer. For complaints from

Untuk keluhan dari Pertamina dan TWU, pihak

Pertamina and the TWU, the party carrying out the

yang menindaklanjuti adalah Manager Produksi,

follow up is Production Manager, while for the SKK

sedangkan untuk SKK MIGAS adalah Manager

Migas is Planning and Evaluation Manager.Both

Reneval. Kedua fungsi tersebut bertanggung jawab

of these functions are responsible for providing

untuk menyediakan kemudahan dan kelancaran

the ease and smoothness of communication with

komunikasi dengan pelanggan dan mengelola

customers and managing customer complaints.

keluhan pelanggan. Tahapan pengelolaan keluhan

Customer complaints management phases are as

pelanggan adalah sebagai berikut:

follows:

Skema Pengelolaan Keluhan Pelanggan

Customer Complaint Management Scheme

Menerima keluhan
pelanggan
Receiving customer
complaints

Analisa permasalahan dan ditindaklanjuti


oleh bagian terkait (kemungkinan
bekerjasama dengan mitra)
Analysis of problem and followed up by
relevant unit (possibly collaborating
with Partners)

Penentuan solusi

Implementasi solusi

Determination of solution

Implementation of solution

Indentifikasi alternatif
solusi
Identification of
alternative solution

Penyampaian penyelesaian
keluhan kepada pelanggan
Delivery of complaint settlement
to customer

Dokumen & evaluasi seluruh keluhan yang masuk untuk kemudian


ditindaklanjut dalam bentuk perbaikan dan inovasi proses kerja
Documentation and evaluation of all incoming complaints to be
followed-up as improvement and innovation of work process

102

Apabila keluhan pelanggan belum dapat ditangani

If the customer complaint can not be handled by

oleh Perusahaan, maka Perusahaan mengadakan

the Company, then Company holds a customer

rapat pelanggan untuk menyampaikan dan

meeting to deliver and explain the status and time

menjelaskan status dan waktu yang dibutuh

required for complaint resolution. The results of this

untuk penyelesaian keluhan. Hasil tindak lanjut

follow-up are constantly monitored, evaluated and

ini selalu dipantau, dievaluasi, dan dibahas pada

discussed at monthly meeting in an effort to obtain

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

setiap pertemuan bulanan sebagai upaya untuk

feedback on the products and support to customers,

memperoleh umpan balik tentang produk dan

product planning, optimization of equipment

dukungan kepada pelanggan, perencanaan produk,

performance, the organization of production

optimalisasi performance peralatan, pengaturan

and supply, improvement of working system and

produksi dan pasokan, perbaikan sistem kerja

Companys new business development, to discuss

dan pengembangan bisnis baru Perusahaan,

partners work program, raising issues faced by each

membahas program kerja para partner, mengangkat

party in carrying out operational activities as well

permasalahan yang sedang dihadapi oleh masing

as responding and providing solutions to related

masing pihak dalam menjalankan kegiatan

parties. This meeting is monitored by SKK Migas as

operasional serta menanggapi dan memberikan

Regulator to Oil and Gas Upstream activity. As of

solusi kepada pihak terkait. Rapat ini selalu

currently, there is no repetition of complaints from

dimonitor SKK Migas selaku Regulator kegiatan Hulu

customers over unresolved complaints.

Migas. Hingga saat ini, tidak terjadi pengulangan


keluhan dari pelanggan atas keluhan yang pernah
diselesaikan Perusahaan.
Sebagai perusahaan yang mematuhi etika bisnis

As a company that adheres to the business ethics

dan menjalankan prinsip GCG yang baik, PEPC

and applies good corporate governance principles,

senantiasa memegang tanggung jawabnya sebagai

PEPC always holds its responsibilities as a seller/

penjual/penyalur minyak mentah kepada pelanggan

distributor of crude oil to customers without

tanpa tindakan yang merugikan siapapun. PEPC

any adverse action. PEPC carries out internal

menjalankan sistem dan prosedur pengelolaan

management systems and procedures related to the

internal terkait kesepakatan dan kerahasiaan data

agreement and the confidentiality of customer data

pelanggan secara efektif. Terbukti, PEPC selama

effectively. Evidently, throughout 2015, PEPC did not

tahun 2015 tidak menerima keluhan mengenai

receive any complaints regarding violation of the

pelanggaran kerahasiaan data pelanggan. [G4-PR8]

confidentiality of customer data. [G4-PR8]

Untuk mengetahui harapan dan kepuasan pelanggan

To know customer expectations and satisfaction

terhadap kinerja produk/jasa yang dihasilkan

over the performance of the products/services

Perusahaan, PEPC melaksanakan Survei Kepuasan

produced by the Company, PEPC carries out the

Pelanggan. Persyaratan dan harapan PT Pertamina

Customer Satisfaction Survey. The requirements and

(Persero) dan PT TWU sebagai pelanggan adalah

expectations of PT Pertamina (Persero) and PT TWU

terpenuhinya ketentuan dalam Crude Sales and

as a customer are to fulfill the provisions of Crude

Purchase Agreement (CSPA) yang antara lain meliputi

Sales and Purchase Agreement (CSPA), which among

volume dan kualitas serta adanya kontinuitas

others include the volume and the quality as well as

penyaluran. Survei ini tidak dilakukan secara

continuity of distribution. This survey is indirectly

langsung, namun aspek produk, layanan, fasilitas,

carried out, however aspects of the products,

dan saran atas jasa dan produk yang dihasilkan

services, facilities, and suggestion on services and

PEPC dapat diketahui dari laporan produksi secara

products produced by PEPC can be known from the

berkala. Hasil Customer Satisfaction Index (CSI) dapat

production reports on regular basis. Hasil Customer

dilihat pada tabel dibawah ini.

Satisfaction Index (CSI) can be viewed in the


following table.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

103

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


Improving Economic Contribution and Product Liability

Tabel Customer Satisfaction Index PEPC

Table of PEPC Customer Satisfaction Index

Tahun Year

Nilai CSI CSI Value

Predikat | Predicate

2013

100%

Memuaskan | Satisfactory

2014

100%

Memuaskan | Satisfactory

2015

100%

Memuaskan | Satisfactory

Membangun Komunikasi yang Etis


dengan Pelanggan

Establishing Ethical Communication


with the Customer

Membangun komunikasi dua yang etis dengan

The Company shall established ethical

pelanggan merupakan suatu keharusan yang

communication with customers. This communication

dilakukan Perusahaan. Komunikasi ini dibutuhkan

is required to establish similar expectations so

untuk membentuk kesamaan harapan sehingga

that the pre-determined plan may be implemented

rencana yang telah disusun berjalan dengan lancar

smoothly, particularly in the Companys business

terutama bidang pekerjaan Perusahaan yang

field of finding source of energy for greater

mencari sumber energi bagi kepentingan luas yang

good conducted in an area. PEPC, Cepu Blocks

dilaksanakan pada suatu daerah. PEPC, perusahaan

Cooperation Contract Contractor company, SKK

KKKS Blok Cepu, SKK Migas (Pemerintah), dan

Migas (Government), and local community are

masyarakat lokal merupakan subjek komponen

mutually related component subject. Therefore,

yang saling berhubungan. Untuk itu, PEPC membuat

PEPC formulates series of Company communication

serangkaian strategi dan program komunikasi

strategies and programs. [G4-DMA-PR]

Perusahaan. [G4-DMA-PR]
Strategi dan program komunikasi yang dilakukan

Strategies and communications programs conducted

Perusahaan memperhatikan etika dengan tidak

by the Company consider ethics by not creating

menciptakan potensi negatif yang merugikan. Oleh

potential adverse impact. Therefore, throughout 2015

karena itu, terbukti selama tahun 2015 tidak terdapat

there were no non-compliance incident to regulation

insiden ketidakpatuhan terhadap peraturan dan etika

and ethics on marketing communication carried out

tentang komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh

by The Company. [G4-PR7, HS4]

Perusahaan. [G4-PR7, HS4]

104

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Melindungi Keselamatan dan


Kesehatan Pelanggan

Protecting Customer Safety and


Health

Kebijakan Sistem Manajemen Keselamatan dan

PT Pertamina (Persero) has issued its Policy on

Kesehatan Kerja (SMK3) yang dikeluarkan oleh

Management of Occupational Safety and Health

PT Pertamina (Persero) dalam menjalankan

to run the company operations for which the

operasional perusahaan dimana Perusahaan telah

Company Management has issued its commitment

mengeluarkan Komitmen Manajemen tentang

on Occupational Health, Safety and Environment

Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lindungan

Preservation dated June 10, 2010 aiming to protect

Lingkungan tanggal 10 Juni 2010 dengan tujuan

every person, companys asset, the surrounding

untuk melindungi setiap orang, aset perusahaan,

environment and community against potential

lingkungan dan komunitas sekitar dari potensial

hazards related to the activities of PEPC.

bahaya yang berhubungan dengan kegiatan PEPC.


PEPC memiliki hak sebesar 45% dalam share minyak

PEPC holds 45% right in share of oil lifted from Banyu

yang berhasil diangkat dari Lapangan Banyu Urip.

Urip Field. Through the pipeline operated by PT Geo

Melalui pipa yang dioperatori PT Geo Putra Perkasa,

Putra Perkasa, PEPC guarantees that the products

PEPC menjamin produk yang dihasilkan Perusahaan

are safe for the customers, namely PT Pertamina

tidak berbahaya bagi pelanggan yaitu

(Persero) and PT Tri Wahana Universal. PEPC makes

PT Pertamina (Persero) dan PT Tri Wahana Universal.

several efforts to assure the customers safety and

PEPC melakukan beberapa upaya untuk menjamin

health by injecting H2S Scavenger so as the gas

keselamatan dan kesehatan pelanggan yaitu dengan

lifted is safe and operates petroleum in a sealed

menginjeksi H2S Scavenger agar gas yang terangkat

system so that the potential hazards can be reduced.

tidak membahayakan dan mengoperasikan minyak

With the implementation of these efforts, throughout

bumi dalam sistem yang tertutup agar potensi

2015 there were no non-compliance incident over

bahaya dapat direduksi. Dengan dilaksanakannya

regulations and ethics related to health and safety

upaya tersebut, selama tahun 2015 terbukti tidak

impacts of products produced by the Company. In

adanya insiden ketidakpatuhan terhadap peraturan

addition, the PEPC also did not face sanction and

dan etika terkait dampak kesehatan dan keselamatan

fines for noncompliance with laws and regulations

dari produk yang dihasilkan Perusahaan. Selain

related to the supply of products.

itu, PEPC juga tidak menerima sanksi dan denda

[G4-PR2, G4-PR9, HS4]

atas ketidakpatuhan terhadap Undang-undang dan


Peraturan terkait penyediaan produk.
[G4-PR2, G4-PR9, HS4]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

105

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

Sebagai penunjang praktik bisnis


yang beretika, PEPC senantiasa
mengembangkan kualitas pekerja yang
handal dalam industri migas untuk
mendukung tercapainya pertumbuhan
bisnis Perusahaan yang berkelanjutan
As a supporting ethical business practices, PEPC
strives to develop reliable employee quality in oil and
gas industry to support the achievement of Companys sustainable business growth

106

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Pekerja merupakan salah satu stakeholder yang

Employee is one of the important stakeholders to

penting bagi pertumbuhan dan keberlangsungan

the growth and sustainability of PEPC. PEPC is

PEPC. PEPC berkomitmen untuk mengelola dan

committed to manage and develop employees well

mengembangan pekerja dengan baik sehingga

so as to generate reliable employee quality and be

melahirkan kualitas pekerja yang handal dan mampu

able of achieving the Companys objectives. The

mencapai tujuan Perusahaan. Perusahaan juga

company is also committed to equality and human

komitmen atas kesetaraan dan hak asasi manusia

rights to encourage employee to contribute their

untuk memacu para pekerja dalam memberikan

best performance. The number of PEPC employees

kemampuan terbaiknya. Jumlah pekerja PEPC

in 2015 were 215 people an increased by 1.42%

selama tahun 2015 tercatat 215 orang mengalami

or compared to 212 people in 2014. Composition

kenaikan 1,42% yang mulanya sebanyak 212 orang

of male employee was 177 people and 38 female

pada tahun 2014. Komposisi pekerja laki-laki

employees. PEPC emphasizes on the diversity

sebanyak 177 orang dan perempuan sebanyak

aspect in human resources as an effort to strengthen

38 orang. PEPC menekankan aspek keragaman

and enrich the intellect in dealing with business

dalam sumber daya manusia sebagai upaya

issues faced by the Company. PEPC provides equal

memperkuat dan memperkaya intelektualitas dalam

opportunity for anyone to develop their potential

menghadapi persoalan binis Perusahaan. PEPC

through various development programs in an effort

memberikan kesempatan kepada siapa saja untuk

to improve the quality of human resources.

mengembangkan potensinya melalui berbagai

[G4-DMA-LA]

program pengembangan sebagai upaya peningkatan


kualitas sumber daya manusia. [G4-DMA-LA]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

107

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

Milestone Human Resources Plan 2014-2018

Milestone of Human Resources Plan 2014-2018

MILESTONE HR PLAN 2014-2018


HR Vision, Mission & Strategy

Pengembangan dan
Pengelolaan SDM
HR Development and
Management
Pengembangan
Sistem Manajemen
SDM dan
Optimalisasi
Operasional SDM
HR Management
System
Development
and HR Operational
Optimization
Persiapan dan
Implementasi
Organisasi
Organizational
Preparation and
Implementation

CORPORATE CULTURE
Assessment Center

Design Training &


Development Program

Design Training & Development Competency Based


RPSDM (Single Grade, Replacement, Remuneration)

Konfigurasi Sistem MySAP Terkait RPSDM


Mysap System Configuration related to HR
Design Recuitment System
Analisa Jabatan Job Analysis

Desain Part.
Appraisal System
HR Operations Optimization with HRIS

Sistem, SDP dan Kebijakan


Administrasi SDM
System, SOP, and HR
Administrative Policy
Recruitment and Placement in Accordance with Development Process
Recruitment and Placement in Accordance with Development ProcessRecruitment and Placement in Accordance with Development
Re-organisasi & Replacement terkait dengan RPSDM
Re-organizing & Replacement related to HR Development Plan

Retirement Preparation Period

2014

2015

2017

2018

Keberagaman Pekerja

Employee Diversity

PEPC memberikan peluang dan kesempatan

PEPC provides equal chances and opportunities

yang sama kepada siapapun tanpa memandang

to anyone regardless of religion, ethnicity, race, or

perbedaan agama, etnik, ras, atau gender.

gender. Heterogeneity of employee is considered

Keheterogenan pekerja dinilai memberikan dampak

to provide a positive impact on the sustainability

positif terhadap keberlangusngan bisnis Perusahaan.

of Companys business. It is due to that it may add

Hal ini disebabkan karena dapat menambah

insight and diverse capabilities for the Company to

wawasan dan kemampuan yang beragam bagi

respond to the issue with various innovative ways.

Perusahaan untuk merespon persoalan dengan

The company also upholds the principle of equality

berbagai cara yang inovatif. Perusahaan juga sangat

and fairness for all employee to work and excel in

menjunjung tinggi prinsip kesetaraan dan keadilan

building companies. Throughout 2015, there were no

bagi setiap pekerja untuk berkarya dan berprestasi

reports on incidents of discrimination based on race,

dalam membangun Perusahaan. Selama tahun

skin color, gender, religion, political opinion, social

2015, tidak terdapat laporan mengenai insiden

origin, and all other forms of discrimination involving

diskriminasi yang berlandaskan pada ras, warna kulit,

internal and external stakeholders throughout the

gender, agama, opini politik, asal usul sosial, dan

Companys operations. [G4-HR3, G4-HR12]

segala bentuk diskriminasi lainnya yang melibatkan


pemangku kepentingan internal dan eksternal
diseluruh operasional Perusahaan. [G4-HR3, G4HR12]

108

2016

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Handal Developing Reliable


Employees

Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Pria
Male

2015

Wanita
Female

Pria
Male

Description

Wanita
Female

Status Kepegawaian

Employment Status

Pekerja Tetap

82

108

16

110

Pekerja Tidak Tetap

85

23

72

16

67

167

32

180

32

177

Jumlah

Investment for Harmonious Social


Life Development

[G4-10, SE15]
2014

Wanita
Female

Preserving the Environment

Demographics of PEPC Employees by Gende

2013
Pria
Male

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Demografi Pekerja PEPC Berdasarkan Jenis


Kelamin [G4-10, SE15]
Keterangan

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

17 Permanent Employee
21

Non-Permanent Employee

38 Total

Wilayah Kerja

Work Area

Kantor Pusat PEPC

137

30

147

30

141

Kantor Bojonegoro

Bojonegoro Office

24

24

27

MCL Office

167

32

180

32

177

Kantor MCL
Jumlah

35 PEPC Head Office

38 Total

Pendidikan

Education

SLTA

Senior High School

Diploma

Diploma

117

24

123

27

119

31

Bachelor

40

43

44

167

32

180

32

177

S1
S2 dan S3
Jumlah

38 Total

Usia
<30 Tahun
30-50 Tahun
>50 Tahun
Jumlah

Master and Doctor

Age
24

19

22

15

14

108

10

104

13

105

35

54

58

167

32

180

32

177

16

< 30 Years Old

17 3050 Years Old


5

> 50 Years Old

38 Total

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

109

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015

Sambutan Direksi

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Message from the Board of


Directors

Sustainability Overview
Highlights 2015

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

About this Sustainability


Report

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

Demografi Pekerja PEPC Berdasarkan Level Jabatan [G4-LA12, SE15]


Demographics of PEPC Employees by Position Level [G4-LA12, SE15]
2013
Keterangan
Description

Komisaris/
Direksi
Komite Audit
Board of
Commissioners/
Directors
Audit Committee

2014

Pembina
Advisor

2015

Komisari/ Komite
Komisaris/
Madya
Biasa
Direksi
Direksi Pembina Utama
Audit
Komite Audit
Board of
Commissioners/
Directors Advisor Main Associate Common Commissioners/ Board of
Audit Committee
Audit Committee Directors

Utama
Madya
Biasa
Main Associate Common

Pembina Utama
Advisor

Main

Madya

Biasa

Associate Common

Jenis Kelamin Gender


Pria Male

62

78

13

68

76

23

70

75

20

Wanita Female

21

19

20

12

Jumlah Total

65

99

20

71

95

32

75

95

32

Kantor Pusat PEPC


PEPC Head Office

46

88

18

52

83

30

61

78

29

Kantor Bojonegoro
Bojonegoro Head
Office

Wilayah Kerja Work Area

Kantor MCL MCL


Office

18

18

14

14

Jumlah Total

65

99

20

71

95

32

75

95

32

Usia Age
<30 Tahun <30
Years Old

25

12

12

15

15

30-50 Tahun
30-50 Years Old

46

65

11

27

71

19

24

71

16

>50 Tahun >50


Years Old

19

44

12

51

Jumlah Total

65

99

20

71

95

32

75

95

32

Pendidikan Education
SLTA
Senior High School
Diploma

S1 Bachelor

44

76

15

48

90

21

48

78

19

S2 dan S3
Master and Doctor

21

14

23

27

13

Jumlah Total

65

99

20

71

95

32

75

95

32

Mempersiapkan Pekerja yang


Memiliki Kualifikasi dan Kompetensi
Unggul
Recruitment
Management

Tie Information
Management

Preparing Highly Qualified and


Competent Employees

Scale

Qualification and
Requirement

Appraisal System
Qualification

Job Position & Unit


Emp Group & Level

Business Event Catalog


Payroll Item

Personnel Information
Management
Job & Position

Payroll Type &


Bank

Job Position &


Level

Appraisal Model

Level & Grade

Benefit
Management

Career and
Sucession Planning

Payroll
Administration
Payroll Item

Business Event Catalog

Personnel Administration

Personnel Development

Emps & Value Setting

Training and Event


Management

110

Individual
Development Plan

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Rekrutmen Pekerja

Employee Recruitment

PEPC melakukan perekrutan sumber daya manusia

PEPC carries out the best human resources

terbaik yang dipersiapkan untuk berperan dalam

recruitment prepared to contribute in achieving

mencapai kesuksesan Perusahaan. PEPC melakukan

Companys success. PEPC carries out the filling

pengisian jabatan dan proses rekrutmen melalui

positions and the recruitment process through

sumber Internal maupun Eksternal (Secondee &

Internal and External sources (Secondee &

Assignment).

Assignment).

Proses rekrutmen dan persyaratan untuk menjadi

The recruitment process and requirements to

pekerja PEPC diatur dalam Standard Operating

become a PEPC employee is stipulated in the

Procedure (SOP) PT Pertamina (Persero) Nomor

Standard Operating Procedure (SOP) of PT

A-003/K10000/2013-S9 tentang Pedoman

Pertamina (Persero) No. A-003/K10000/2013-S9

Pengelolaan Rekrutmen Pertamina Group yang telah

on Guidelines for the Management Recruitment of

direvisi dengan SOP Nomor 001/SOP/PEPC/2010.

Pertamina Group which was revised by SOP No.

SOP rekrutmen tersebut mencakup standardisasi

001/SOP/PEPC/2010. SOP for recruitment covers

End-to-End proses rekrutmen yang terdiri dari talent

standardized end-to end recruitment processes,

sourcing, persyaratan administrasi, tahapan seleksi,

which include talent sourcing, administrative

pre-employment/induction program, dan hiring.

requirements, selection, pre-employment/induction

[G4-DMA-LA]

program, and hiring. [G4-DMA-LA]

Penghapusan pekerja anak merupakan prinsip

Abolition of child labor is the principle and the

dan tujuan utama dari sebagian besar perundang-

ultimate goal of most of the legislation on human

undangan mengenai hak asasi manusia dan

rights and adhere to the conventions of the

mematuhi konvensi International Labour Organization

International Labour Organization (ILO) on Human

(ILO) tentang Sumber Daya Manusia. Untuk itu

Resources Therefore Company establishes minimum

Perusahaan memberikan syarat usia minimum

age requirement of 18 years for employee candidate

18 tahun bagi calon pekerja pada persyaratan

in recruitment regulation. These requirements also

rekrutmen. Persyaratan ini juga diberlakukan

apply to the partners who work with the Company.

kepada para mitra kerja yang bekerja sama dengan

Therefore in 2015, there were no incidents of

Perusahaan. Sehingga selama tahun 2015, tidak

underage workers employed by the company or

terdapat insiden pekerja di bawah umur yang

partners who work with the Company. [G4-HR5]

dipekerjakan oleh Perusahaan maupun mitra kerja


yang bekerja sama dengan Perusahaan. [G4-HR5]
Selama tahun 2015, PEPC telah melakukan

Throughout 2015, PEPC has held new employee

rekrutmen pekerja baru sebanyak 21 pekerja, atau

recruitment for 21 employees or 9.78% of the total

9,78% dari jumlah total seluruh pekerja Perusahaan.

Companys employees.[G4-LA1]

[G4-LA1]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

111

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

Jumlah dan Komposisi Pekerja Baru PEPC

Keterangan

Number and Composition of PEPC New


Employees

2013

2014

2015

Total

Total

Total

Description

Jenis Kelamin
Pria

Gender
9

21

Wanita

23

Jumlah

32

24

15 Male
6

21 Total

Wilayah Kerja

Working Area

Kantor Pusat PEPC

27

21

Kantor Bojonegoro

Bojonegoro Office

Kantor MCL

MCL Office

32

24

Jumlah

21 PEPC Head Office

21 Total

Usia

112

Female

Old

<30 Tahun

12

< 30 Years Old

30 50 Tahun

10

13

30 50 Years Old

>50 Tahun

10

> 50 Years Old

Jumlah

32

24

21 Total

Pengembangan Sumber Daya


Manusia PEPC

PEPC Human Capital Development

PEPC berupaya untuk terus mengembangkan

PEPC strives to constantly develop and improve the

dan meningkatkan kualitas serta produktivitas

quality and productivity of human resources through

sumber daya manusia melalui berbagai program

various development programs. The program is

pengembangan. Program tersebut dilakukan

conducted through education of career , professions,

melalui pendidikan karir, profesi, ketrampilan,

skills, expertise certification, managerial as well

sertifikasi keahlian, manajerial, serta berbagai

as various courses, training, upgrading courses,

kursus, pelatihan, penataran, seminar, lokakarya,

seminars, workshops as well as management and

serta pelatihan manajemen dan teknis. Program

technical training. The program is systematically

ini dirancang secara sistematis dan fokus untuk

designed and focused on enhancing the competency

meningkatkan kompetensi pekerja yang disesuaikan

of employees that is adjusted to position

dengan kebutuhan jabatan dan perencanaan bisnis

requirements and business planning of the Company.

Perusahaan. Perusahaan meyakini bahwa melalui

The Company believes that through the program, the

program tersebut mampu melahirkan sumber

company is able to generate human resources that

daya manusia yang memiliki talenta unggul secara

have outstanding talent on an ongoing basis.

berkelanjutan. [G4-DMA-LA, SE17]

[G4-DMA-LA, SE17]]

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk

Sustainable Governance

Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

PEPC memastikan bahwa program pengembangan

PEPC ensures that the human resource development

sumber daya manusia diberikan secara menyeluruh

program is completely provided to all business units.

kepada semua unit bisnis. Selama 2015, telah

Throughout 2015, the company has organized 57

diselenggarakan 57 program pelatihan (setara

training program (equivalent to 3,149 training hours)

dengan 3.149 jam pelatihan) yang diikuti oleh 97

attended by 97 participants with a composition of

peserta dengan komposisi pria 89 orang dan wanita

89 male participants and 8 female participants with

8 orang dengan jumlah hari pelatihan 32,46 jam

the number of training days of 32.46 training hours/

pelatihan/pekerja.

employee.

Jenis Pelatihan Pekerja Berdasarkan Gender Tahun 2015 [G4-LA9, SE17]


Type of Employee Training by Gender in 2015 [G4-LA9, SE17]
Jabatan
Position

No.

Jumlah Pelatihan
Total Training
Tetap
Permanent

Durasi (Jam)
Duration (Hours)

Tidak Tetap
Nonpermanent

Tetap
Permanent

Hari Orang Pelatihan


(Jam/Orang)
Day People Training (Hour/People)

Jumlah Peserta (Orang)


Total Participant (People)

Tidak Tetap
Nonpermanent

Tetap
Permanent

Tidak Tetap
Nonpermanent

Tetap
Permanent

Tidak Tetap
Non-permanent

1.

Management

12

405

12

33,75

2.

Staff

37

2.256

488

77

29,30

61

49

2.661

488

89

29,90

61

TOTAL

Keterangan: 1 hari pelatihan = 7,5 jam belajar Descriptions: 1 training day = 7.5 learning hours

Jenis Pelatihan Pekerja Berdasarkan Status Pekerja Tahun 2015 [G4-LA9, SE17]
Type of Employee Training by Employee Status in 2015 [G4-LA9, SE17]
Jabatan
Position

No.

Jumlah Pelatihan
Total Training
Tetap
Permanent

Durasi (Jam)
Duration (Hours)

Tidak Tetap
Nonpermanent

Tetap
Permanent

Hari Orang Pelatihan


(Jam/Orang)
Day People Training (Hour/People)

Jumlah Peserta (Orang)


Total Participant (People)

Tidak Tetap
Nonpermanent

Tetap
Permanent

Tidak Tetap
Nonpermanent

Tetap
Permanent

Wanita
Female

1.

Management

12

413

12

34,42

2.

Staff

32

13

1.946

790

52

43

37,42

18,37

44

13

2.359

790

64

43

36,86

18,37

TOTAL

Keterangan: 1 hari pelatihan = 7,5 jam belajar Descriptions: 1 training day = 7.5 learning hours

Selain kegiatan pelatihan untuk pengembangan

In addition to training activities for the employees

kompetensi dan profesionalisme pekerja, PEPC juga

competence and professionalism development, PEPC

mengadakan program pelatihan khusus bagi pekerja

also holds a special training program for employees

yang akan menghadapi masa purna karya. Kegiatan

who will enter post-retirement period. This activity

ini bertujuan agar para pensiunan tetap dapat

aims so as the pensioners will still be able to carry

melakukan kegiatan lain yang produktif sehingga

out other productive activity to meet the needs. The

tetap dapat memenuhi kebutuhan. Kebijakan ini telah

policy has been stipulated in Company Regulation of

diatur dalam Peraturan Perusahaan PT Pertamina EP

PT Pertamina EP Cepu for Period of: 2015 2017.

Cepu Periode: 2015 2017. [G4-LA10, SE17]

[G4-LA10, SE17]

Selain program pelatihan diatas, Perusahaan juga

In addition to above mentioned training program,

memberikan pelatihan kepada petugas pengamanan

Company in cooperation with police institution

(satpam) yang bekerjasama dengan lembaga

also provides training for security guard. This

kepolisian. Pelatihan ini bertujuan untuk mencegah

training aims to prevent litigation risk arising from

risiko litigasi yang timbul dari tindakan yang tidak

inappropriate actions or approaches that are not

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

113

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

patut atau pendekatan yang tidak dibenarkan oleh

justified by the company while avoiding the incident

Perusahaan sekaligus menghindari terjadinya insiden

of human rights violations.

pelanggaran HAM. [G4-HR2, G4-HR7, SE8, SE10]

[G4-HR2, G4-HR7, SE8, SE10]

Selama tahun 2015 Perusahaan juga melaksanakan

Throughout 2015, the Company held 23 sessions

Knowledge Management Forum (KOMET) sebanyak

of Knowledge Management Forum (KOMET), with

23 kali, dengan narasumber dari beragam fungsi

speakers from a various functions and areas of

dan bidang keahlian untuk mendesiminasikan best

expertise to disseminate best practices beneficial for

practices yang bermanfaat bagi para pekerja dalam

employee in the improvement for the completion of

melakukan perbaikan di penyelesaian pekerjaan

daily work. [G4-GMA-LA, SE17]

sehari-hari. [G4-GMA-LA, SE17]

Knowledge Management Forum yang


Diselenggarakan Perusahaan Selama Tahun 2015
No

114

Fungsi
Function

Knowledge Management Forum Held by the


Company in 2015

Tanggal
Date

Judul
Title

Quality Management
Quality Management

14 Januari 2015
Wednesday,
January 14, 2015

Peningkatan Awareness & Keterlibatan Pekerja terhadap empat Pilar


Kegiatan Quality Management melalui Monitoring & Sosialisasi di PEPC
Increasing Employee Awareness & Involvement on four pillars of Quality
Management Activity through Monitoring and Socialization in PEPC

Secondee MCL
MCL Secondee

28 Januari 2015
January 28, 2015

Peningkatan Kompetensi Teknisi pada Proyek Banyu Urip


Increased Engineers Competence in Banyu Urip Project

Treasury

11 Februari 2015
February 11, 2015

Implementasi PPh 21
Implementation of Income Tax Article 21

General Service

25 Februari 2015
February 25, 2015

Peningkatan Pengelolaan Keamanan & kenyamanan prosedur penerimaan


tamu pada Jam Kerja melalui pengembangan Aplikasi Visitor Management
System di PEPC
Increased Management of Security and Comfort of guest admission
procedures in Working Hours through Visitor Management System
Application development in PEPC

Engineering JTB
JTB Engineering

11 Maret 2015
March 11, 2015

Gas Dispersion Study & Self Rescue

HSSE

25 Maret 2015
March 25, 2015

Program WoW
WoW Program

Human Capital

25 Maret 2015
March 25, 2015

Akselerasi Penerapan Performance Management System (PMS) Full Cycle di


PEPC
Acceleration in Implementation of Performance Management System (PMS)
Full Cycle in PEPC

Geoscience interface

2 April 2015
April 02, 2015

Petroleum Geology of The Cepu Block: Evidence from Recent exploration drilling,
fluid inclusion study and revisited rock outcrop results

Risk Management

29 April 2015
April 29, 2015

Optimalisasi Sistim Monitoring & pelaksanaan pada Proyek Banyu Urip &
Gas Jambaran - Tiung Biru Blok Cepu melalui aplikasi Dashboard Executive
yang terintegrasi di PEPC
Optimizing Monitoring system & implementation in Banyu Urip & Jambaran Tiung Biru Gas Project through Dashboard Executive Application integrated
in PEPC.

10

Procurement JTB
JTB Procurement

5 Mei 2015
May 05, 2015

Peningkatan Awareness & Keterlibatan Pekerja pada Proses Pengadaan


Barang/Jasa di PEPC sesuai dengan PTK007 Rev.03 melalui Sosialisasi
Sharing Knowledge di PEPC
Increased Employee Awareness & Involvement in Procurement of Goods/
Services process in accordance with PTK007 PEPC Rev.03 through Sharing
Knowledge Socialization in PEPC

11

New Venture

28 Mei 2015
May 28, 2015

Analisa petroleum system daerah potensi HC untuk rekomendasi joint study


& akusisi blok baru
Petroleum System Analysis of HC potential area for joint study & acquisition
of new block recommendation.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

No

Fungsi
Function

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Tanggal
Date

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Judul
Title

12

Subsurface Interface
Subsurface Interface

30 Juni 2015
June 30, 2015

Peningkatan kemampuan sumur untuk mengalirkan fluida melalui


pengambilan data well testing di PEPC
Increased well capability to distribute fluid through data collection of well
testing in PEPC.

13

PGA

30 Juni 2015
June 30, 2015

Optimalisasi program pemberdayaan masyarakat Desa Jatimulyo


Kecamatan Tambakrejo Bojonegoro melalui penyediaan air bersih
Optimization of the community empowerment program in Jatimulyo village,
Tambakrejo Sub0District of Bojonegoro through the provision of clean
water.

14

EPC-A JTB

5 Agustus 2015
August 05, 2015

Construction Management Plan by EPC A

15

Engineering JTB
JTB Engineering

12 Agustus 2015
August 12, 2015

Optimasi XAPEX/OPEX JTB Project dengan perubahan spesifikasi pipa


penyalur untuk Fresh Water & Produces water dalam rangka meningkatkan
keekonomian proyek
Optimization of JTB CAPEX/OPEX Project by changing the specifications
of the pipeline for Fresh Water & Produces water in order to improve the
economics of the project

16

SCM JTB
JTB SCM

26 Agustus 2015
August 26, 2015

Efisiensi Biaya Proses Tender melalui Visual Tender Management di PEPC


Cost efficiency of Tender Process through Visual Tender Management in
PEPC

17

Produksi
Production

17 September 2015 Menuju Sistim Pengelolaan Pipa Penyalur 20 Inci Banyu Urip Terpadu
September 17,
Towards Integrated 20 Inches Distribution Pipeline Management System
2015
Banyu Urip

18

Drilling

30 Oktober 2015
October 30, 2015

Underground Blow Out

19

Process Facility & Design

30 Oktober 2015
October 30, 2015

Controlled Freeze Zone (CFZ) sebagai Teknologi Alternatif Pengembangan


Lapangan Gas Marginal
Controlled Freeze Zone (CFZ) as Alternative Technology for Marginal Gas
Field Development.

20

Laison

2 Desember 2015
December 02, 2015

Mekanisme Perhitungan dan Penyaluran Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas
Bumi kepada Daerah Penghasil
Mechanism for the calculation and distribution of Natural Oil and Gas
revenue sharing fund to Producing Regions

21

Commercial

2 Desember 2015
December 02, 2015

Optimalisasi Lifting MM Banyu Urip dari FSO Gagak Rimang


Optimalization of Banyu Urip MM Lifting from FSO Gagak Rimang.

22

Produksi Banyu Urip


Banyu Urip Production

30 Desember 2015
December 30, 2015

Performance Health Monitoring

23

Geoscience

30 Desember 2015
December 30, 2015

Sejarah perkembangan Geologi Blok Cepu


Bloc Cepu Geological Development History.

Didalam TKO Nomor SOP Nomor 005/PEPC/2009

In SOP Organizational Work Procedure Number 005/

(Bantuan Pendidikan Pekerja) PEPC memberikan

EPC/2009 (Employee Education Assistance) PEPC

benefit kepada pekerja untuk memperoleh

provides benefits to employee to acquire Bachelor

beasiswa pendidikan formal Sarjana. Untuk tahun

formal education scholarship. In 2015, there was

2015, terdapat satu pekerja yang mendapatkan

one employee who received a Master scholarship

fasilitas beasiswa S2 di ITB dengan budget sebesar

facility to study in ITB with a budget amounting to

USD102,564 yang telah disetujui oleh SKK Migas.

USD102,564 approved by SKK Migas.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

115

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

Bulan KOMET PEPC


2015
PEPC KOMET Month
2015

Sebagai upaya untuk mendukung budaya transfer dan sharing knowledge,


PEPC melaksanakan acara yang bertema Bulan KOMET PEPC 2015
In an effort to support the transfer and sharing of knowledge culture.
PEPC held an event themed PEPC KOMET Month 2015
Pada tanggal 29 April 2015, PEPC melaksanakan
acara Bulan KOMET 2015 yang dihadiri oleh para
pekerja PEPC. Materi awal yaitu KOMET Awareness
disampaikan oleh Bapak Heru Murti dari Dit. Hulu
mengenai parameter dan asumsi usulan RJPP
2015-2019 (revisi) dan usulan Produksi Migas
2015-2019 beserta proyeksi pertumbuhan ditahun
2019. Kemudian dilanjutkan oleh Bapak R. Panji
Sumirat yang memaparkan video KOMET Profile,
Video BoD Statement, dan empat pilar Quality
Management (QM).

On April 29, 2015, PEPC held KOMET Month


2015 event attended by PEPC Employee.
Starting materials namely KOMET Awareness
was presented by Mr Heru Murti from Upstream
Directorate on parameter and assumption of
Companys Long Term Plan proposal 2015-2019
(revised) and Oil and Gas Production proposal
2015-2019 as well as its growth projection in 2019.
And the Mr. R. Panji Sumirat explained Profile
KOMET video, Statement of BOD video, and 4
pillars of Quality (QM).

Materi sharing berikutnya disampaikan oleh


pihak PEPC dengan pembicara pertama Bapak
Hardjo Basuki Soenandar, G&G Specialist dengan
materi berjudul Petroleum Geology of the Cepu
Block: evidence from recent explorating drilling, fluid
inclusion study and revisited rock outcrop results.
Sementara pembicara kedua yaitu Ibu Gusnida,
Risk Management Manager dengan materi berjudul
Optimalisasi Sistem Monitoring & Pelaksanaan
pada Proyek Banyu Urip & Gas Jambaran
Tiung Biru Blok Cepu melalui aplikasi Dashboard
Executive yang terintegrasi di PEPC.

The subsequent sharing material was presented


by PEPC, the first speaker was Mr. Basuki
Soenandar Hardjo, G & G Specialist with the
material entitled Petroleum Geology of the Cepu
Block: Evidence from recent drilling explorating,
fluid inclusion study and revisited rock outcrop
results.While the second speaker was Mrs.
Gusnida, Risk Management Manager with the
material entitled Optimizing Monitoring System
& Implementation at the Banyu Urip & Jambaran
- Tiung Biru Gas Project of Cepu Block through
Executive Dashboard application integrated in
PEPC.

Penilaian Kinerja dan Pengembangan


Karir Pekerja
Kinerja setiap pekerja direncanakan, ditetapkan, direview, dan dinilai melalui mekanisme evaluasi kerja
dengan menggunakan Sistem Manajemen Kinerja
(SMK). Tujuan dari sistem ini adalah mensinergikan
pemahaman antara pekerja dengan manajemen
tentang apa yang akan dicapai dan bagaimana cara

116

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Employee Performance Assessment


and Career Development
The performance of each employee is planned,
established, reviewed, and assessed through an
working evaluation mechanism using Performance
Management System (CMS). This system aims
to synergize understanding of employee and
management on what will be achieved and how

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

mencapainya. Kriteria sistem penilaian kinerja yang

to achieve it. Criteria for performance evaluation

dibangun Perusahaan telah memperhatikan aspek

system established by the Company has considered

relevansi, sensitivitas, reliabilitas, akseptabilitas, dan

aspect of relevance, sensitivity, reliability,

practicality.

acceptability, and practicality.

Relevan dengan
deskripsi dan
spesifikasi jabatan yang
diemban serta sesuai
dengan tuntutan visi,
misi dan nilai-nilai yang
berlaku
Relevant to the
description and
specification of
assumed position
and in accordance
with applicable vision,
mission, and values

Sensitivitas
Sensitivity

Dapat membedakan
pekerja yang
berprestasi dan yang
tidak berprestasi
Able to distinguish
between accomplished
and non accomplished
human resources

Pengukuran yang valid


dan dapat dipercaya
sebagai dasar
pengambilan keputusan
untuk pemberian
kompensasi dan
pengembangan
Valid and reliable
measurement as
decision-making
basis for provision of
compensation and
development

Relevansi
Relevance

Akseptabilitas
Acceptability

Dapat diterapkan
dengan mudah
dan memiliki risiko
kesalahan yang rendah
Easily applicable with
low level of risk.

Dimengerti dan diterima


baik oleh penilai dan
pekerja
Understandable
and well accepted
by assessor and
employees.

Reliabilitas
Reliability

Practicality

Penilaian kinerja dilakukan setahun sekali, dengan

Performance Assessment is carried out once a year,

evaluasi yang dilakukan per triwulan. Kompetensi

with evaluation conducted quarterly. Competencies

yang dinilai meliputi pengetahuan tentang pekerjaan,

assessed include knowledge on the duties, honesty

kejujuran dan integritas, motivasi dan kemauan

and integrity, motivation and willingness to perform,

berprestasi, kemampuan berkomunikasi, tanggung

ability to communicate, responsibility and accuracy,

jawab dan ketelitian, kemampuan kerjasama,

ability to work, and leadership ability . Throughout

serta kemampuan memimpin. Selama tahun 2015,

2015, all PEPC employees (100%) both female and

seluruh pekerja PEPC (100%) baik wanita maupun

male participated in performance assessment as part

pria menerima penilaian kinerja sebagai bagian dari

of efforts to improve the quality and capabilities of

upaya peningkatan kualitas dan kapabilitas pekerja.

employee.

Dalam pengembangan karir pekerja, Perusahaan

In the employee career development , the Company

juga secara konsisten menerapkan kebijakan yang

consistently applies a fair policy to provide equal

fair untuk memberikan kesempatan yang sama bagi

opportunities for male and female employees.

pria maupun wanita. Pengembangan karir pekerja

PEPCs employee career development is outlined

PEPC dituangkan dalam bentuk proyeksi jabatan

in the form of career path projection by creating

(career path), dengan dibuatnya sistem jenjang

career path system for Companys employee based

karir bagi pekerja Perusahaan yang didasarkan

on competence, working period, and employee

pada kompetensi, masa kerja dan kinerja pekerja.

performance. The company also undertakes the

Perusahaan juga melakukan pengembangan

development of the organization through various

organisasi melalui berbagai promosi dan/atau mutasi

personal promotion and/or transfer This serves as

personal. Hal ini merupakan implementasi komitmen

an implementation of the Companys commitment

Perusahaan dalam meningkatkan kesejahteraan

to improve the welfare of its employees and provide

seluruh pekerja serta memberikan kesempatan

equal opportunities for every employees to improve

yang sama bagi setiap pekerja untuk meningkatkan

skills/expertise, competence, and integrity.

kecakapan/keahlian, kompentensi, dan integritas.

[G4-LA11, SE17]

[G4-LA11, SE17]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

117

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

PEPC senantiasa berupaya menjalin hubungan

Relation Between Management and


Employees

yang harmonis dengan saling menghormati dan

PEPC constantly creates harmonious and respectful

menciptakan keseimbangan melalui komunikasi

relation as well as created balance through intensive

yang intensif dengan para pekerja. Perusahaan

communication with the employees. The Company

telah menyediakan sebuah sarana komunikasi

provides a communication medium which enables

bagi para pekerja untuk berdiskusi langsung

direct discussions between employees and the

dengan manajemen yang disebut employee forum.

management via employee forum. The Company also

Perusahaan juga melaksanakan berbagai kegiatan

carries out various activities that involve interaction

yang melibatkan interaksi untuk meningkatkan

to improve cohesiveness among employees.

kekompakan antar pekerja. [G4-DMA-LA]

[G4-DMA-LA]

Seluruh aspek yang terkait dengan hubungan

All aspects related to the employment relationship

ketenagakerjaan antara Perusahaan dan pekerja

between the company and employee refer to the

mengacu pada ketentuan yang diatur dalam

provisions set forth in the Company Regulations

Peraturan Perusahaan (PP) PT Pertamina EP Cepu

(PP) of PT Pertamina EP Cepu for 2015-2017

Periode 2015 2017 yang diperpanjang namun

period which is extended however for issues that

untuk hal-hal yang belum diatur dalam PP tersebut

are not regulated in the company regulation apply

berlaku ketentuan yang diatur dalam Perjanjian Kerja

the provisions stipulated in the Collective Labor

Bersama (PKB) PT Pertamina (Persero) sebagai

Agreement (CLA) of PT Pertamina (Persero) as

Perusahaan Induk. Dengan demikian semua pekerja

the Parent Company. Thus, all PEPC permanent

tetap PEPC (100%) terlindungi hak-haknya.

employees (100%) rights are protected.

[G4-11, SE-8]

[G4-11, SE-8]

Perusahaan berupaya menciptakan lingkungan kerja

The Company strives to create a conducive and

yang kondusif dan produktif dengan memberikan

productive work environment by providing a sense of

rasa nyaman para pekerja dalam bekerja. Hal

comfort in working for employees. It is proved by the

ini dibuktikan dengan relatif rendahnya tingkat

low level of employee turnover of 0.93%. [G4-LA1]

Hubungan Manajemen dan Pekerja

pergantian (turnover) pekerja yaitu sebesar 0,93%.


[G4-LA1]

118

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Jumlah Turnover PEPC Tahun 2015


Jumlah Turnover
Pekerja (orang)

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Total PEPC Turnover in 2015

2013
Jumlah
Total

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

2014

Turnover

Jumlah
Total

2015

Turnover

Jumlah
Total

Turnover

Jenis Kelamin

Total Employee Turnover


(people)
Gender

Pria

1,80%

1,85%

Wanita

9,38%

3,13%

Jumlah

3,02%

1,42%

1,13% Male
0% Female
0,93% Total

Wilayah Kerja

Work Area

Kantor Pusat PEPC

2,99%

1,69%

1,14% PEPC Head Office

Kantor Bojonegoro

16,67%

0%

0% Bojonegoro Office

Kantor MCL

0%

0%

Jumlah

3,02%

1,42%

0%

0%

0% MCL Office
0,93% Total

Usia
<30 Tahun

Age
0% < 30 Years Old

30 50 Tahun

3,39%

0,85%

>50 Tahun

5,26%

3,45%

3,17% > 50 Years Old

0% 30 50 Years Old

Jumlah

3,02%

1,42%

0,93% Total

PEPC tidak memberikan larangan atau kecaman

PEPC does not prohibit or criticism on employees

mengenai kebebasan berserikat pekerja. Perusahaan

freedom of association. The Company provides

memberikan hak pekerja untuk berserikat dengan

employees the right to associate to form trade unions

membentuk Serikat Pekerja dan memberikan

and provides the freedom to engage in management.

kebebasan untuk terlibat dalam kepengurusannya.

It is a form PEPCs commitment to comply with the

Hal ini sebagai bentuk komitmen PEPC untuk patuh

Law No. Law No. 13 of 2013 on Employment as well

terhadap Undang-undang No. 13 Tahun 2003 tentang

as to comply with International Labour Organization

Ketenagakerjaan sekaligus mematuhi konvensi

(ILO) convention on Freedom of Association and

International Labour Organization (ILO) tentang

Protection of the Right to Organize. However as of

Kebebasan Berserikat dan Perlindungan Hak untuk

currently PEPC has not established worker union.

Berorganisasi. Namun hingga saat ini, PEPC belum

[G4-HR4, SE8,SE9]

membentuk serikat pekerja. [G4-HR4, SE8,SE9]


PEPC juga berkomitmen untuk mencegah terjadinya

PEPC is also committed to prevent incidents of

insiden kerja paksa dilingkungan internal Perusahaan

forced labor in the Companys internal environment

maupun lingkungan pemasok sesuai dengan

and the suppliers environment in accordance with

Peraturan Perusahaan PT Pertamina EP Cepu

Company Regulation PT Pertamina EP Cepu for

Periode 2015 2017. Waktu kerja formal Perusahaan

2015-2017 period. Formal working hours in the

terbagi menjadi tiga kategori yaitu waktu kerja biasa,

Company is divided into three categories: regular

waktu kerja regu bergilir, dan waktu kerja di lepas

working hours, work, shifted group working hours,

pantai (off shore) atau daerah operasi tertentu. Pada

and offshore or specific area of operation working

periode pelaporan, tidak terdapat insiden kerja paksa.

hours. In the reporting period there is no forced labor

[G4-HR6, SE8]

incident. [G4-HR6, SE8]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

119

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

Jenis Waktu Kerja


Type of Working Hours

Deskripsi
Description

Waktu kerja biasa


Regular Working Hours

40 jam per minggu dan 8 jam per hari


untuk 5 hari kerja sesuai dengan peraturan
ketenagakerjaan yang berlaku.

40 hours per week and 8 hours per day for 5


workdays in accordance with the applicable
employment regulations.

Waktu kerja regu bergilir


Shifted group working
hours

Waktu yang dilaksanakan dengan sistem


penggantian regu yang dilakukan setelah
bekerja 8 jam atau maksimal 12 jam perhari
sampai dengan digantikan oleh regu
berikutnya secara bergilir atau diijinkan
meninggalkan tugas oleh kepala regunya
atau pengawas dengan menyediakan
pengganti yang ditetapkan berdasarkan
kebutuhan operasi Perusahaan.

Carried out in group shifting system, after


8 hours of work or maximum 12 hours
per day until replaced by the next group
or permitted to leave the duty by the
group head or supervisor by providing
replacement determined by the needs of
Companys operation.

Waktu kerja di lepas


pantai (off shore) atau
daerah operasi tertentu
Offshore or specific
area of operation
working hours

Diatur tersendiri oleh pimpinan


Perusahaan dengan berpedoman pada
Kepmenakertrans No mor 234/Men/2003.

Separately regulated by Company


management referring to Ministry of
Manpower and Transmigration Decree
No.234/Men/2003.

Secara formal Perusahaan tidak mengatur ketentuan

Formally, the Company does not regulate and

serta pemberitahuan mengenai perubahan

announcement of any changes in Companys

operasional Perusahaan. Namun demikian,

operations. The Company, nevertheless, always

Perusahaan senantiasa mempertimbangkan sisi

considers employee preparedness on the changes

kesiapan para pekerja atas perubahan kebijakan

in the policies and communicates such changes via

tersebut dan mengomunikasikan perubahan tersebut

formal communication channels, such as formal

melalui saluran komunikasi formal seperti surat

letter, internet network, etc. [SE16]

resmi, jaringan internet, dan lain-lain. [SE16]

Survei Keterikatan Pekerja


Survei keterikatan pekerja bertujuan untuk

Employee Engagement Survey


Employee engagement survey aims to determine

mengetahui persepsi pekerja terhadap perubahan

employees perception to changes in workplace

budaya kerja serta keberlanjutan penerapan

culture as well as the sustainability of the

praktek budaya kerja. Survei ini dilakukan dengan

implementation of work culture practices. This

menggunakan metode kuesioner, dan wawancara

survey is carried out using questioner method,

yang dilakukan melalui Theme O Meter Survey.

and interview conducted through Theme O Meter

Perubahan budaya kerja tersebut diukur melalui

Survey. Changes in work culture is measured through

keterikatan pekerja dengan Perusahaan (employee

employee engagement with the Company.

engagement).

120

Hasil survey 2015 menunjukan employee engagement

2015s survey results showed that PEPC employee

PEPC mencapai 93% Jika dibandingkan unit bisnis

engagement reached 93% if compared to other

lain dalam Grup Pertamina nilai tersebut merupakan

business units within the Pertamina Group such

pencapaian tertinggi.

value is the highest achievement.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Handal Developing Reliable


Employees

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Employee Engagement di Grup Pertamina

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Employee Engagement in Pertamina Group

88 79 88 96 82 87 93

70 73 75 75 75 79 86

70 69 69 71 75 83 84

67 62 70 70 68 76 83

PT Pertamina EP Cepu

PT Pertamina EP

PT PGE

PT PDSI

Mei May12

Mei May13

Mei May14

Nov12

Nov13

Nov14

74 77 76 73 74 78 82

61 62 70 66 69 76 79

73 72 73 75 74 75 77

PT Pertamina Lubricant

PT PHE

PT Pertagas

1. Anak perusahaan yang bisa dianalisa hanya


delapan karena pertimbangan kecukupan jumlah
responden,
2. Nilai engagement tertinggi di PT EP Cepu, sama
dengan periode sebelumnya.
3. Nilai engagement yang dibawah target 81,6%
adalah di PT Pertagas dan PT PHE.
4. Kenaikan nilai engagement tertinggi terjadi di PT
PDSI dan PT EP Cepu.

Mei May15

82

PT PTK

1. Only eight subsidiaries can be analyzed due to


consideration of the adequacy of the number of
respondents.
2. Highest engagement score in PT EP Cepu,
similar to the previous period.
3. Engagement score under the target 81.6% were
recorded by PT Pertagas and PT PHE.
4. The highest engagement score took place in

PT PDSI and PT EP Cepu.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

121

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Message from the Board of


Directors

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

Program Pengaduan Pekerja

Employee Grievance Program

PEPC senantiasa memperhatikan pengaduan atau

PEPC constantly pays attention to employee

keluhan pekerja sebagai bentuk tanggung jawab

claims or complaints as the form of Companys

Perusahaan untuk menjamin hak dan perlindungan

responsibility to guarantee employees rights and

para pekerja. Perusahaan membuat peraturan

protection. Companies formulates regulations

mengenai mekanisme pengaduan pekerja terkait

regarding employee complaints mechanism related

dengan praktik ketenagakerjaan serta pelanggaran

to labor practices and human rights violations as

hak asasi manusia sebagai berikut:

follows: [G4-DMA-LA, G4-DMA-HR, SE8, SE18]

[G4-DMA-LA, G4-DMA-HR, SE8, SE18]


a.

Pekerja mengemukakan keluhannya kepada


atasan langsung untuk diselesaikan secara

a. Employee expresses concerns to the immediate


supervisor to be resolved by consensus.

musyawarah dan mufakat.


b.

Apabila dalam waktu tujuh hari kerja upaya

b. If within seven workdays the deliberation fails to

musyawarah belum dapat diselesaikan, maka

come to an agreement, the said employee may

pekerja dapat meneruskan keluhannya secara

submit his/her complaints in writing by referring

tertulis sesuai dengan skema pada matriks di

to the following scheme:

bawah ini.

Atasan Pekerja
Supervisor Employee
Direktur Director

Manager

Vice
President

Direktur
Director

Vice President

Manager
Staff

Kepala Fungsi
Tertentu
Head of Particular
Function

Direktur Utama
President Director

Keterangan:
X = Penyelesaian keluhan secara tertulis tingkat I paling lama tujuh hari kerja
Y = Penyelesaian keluhan secara tertulis tingkat II jika diperlukan dengan tembusan kepada Fungsi
Pekerja paling lama tujuh hari kerja
Z = Penyelesaian keluhan secara tertulis tingkat akhir paling lama tujuh hari kerja
Descriptions:
X = 1st level of written complaint resolution, no later than seven workdays
Y = 2nd level of written complaint resolution if necessary with a copy to employee function

no later than seven workdays
Z = Final level of written complaint resolution, no later than seven workdays

122

Mekanisme tersebut dibuat agar penyelesaian

The mechanism is made so as the complaint

pengaduan dapat diselesaikan secar efektif dalam

resolution may be effectively settled in the

jangka waktu yang sesuai. Selama tahun 2015 dapat

appropriate time period. Throughout 2015, there were

dilaporkan, tidak terdapat pengaduan tentang praktik

no complaints on labor practices and human rights

ketenagakerjaan dan pelanggaran hak asasi manusia

violations, including incidents of discrimination

termasuk insiden diskriminasi yang diajukan oleh

submitted by employees.

pekerja. [G4-LA16, G4-HR3, G4-HR12, SE8, SE18]

[G4-LA16, G4-HR3, G4-HR12, SE8, SE18]

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Remunerasi yang Kompetitif

Competitive Remuneration

PEPC memberikan remunerasi kepada setiap pekerja

PEPC provides remuneration to every employees

berdasarkan jenjang jabatan, kinerja, masa kerja, dan

by hierarchy, performance, term of service, and the

hasil penilaian kinerja individu berupa gaji pokok,

results of the individual performance assessment

tunjangan, dan fasilitas lainnya. Sistem remunerasi

in the form of basic salary, allowances, and other

Perusahaan sesuai dengan Peraturan Perusahaan

facilities. Companys remuneration system in

dan ketentuang perundang-undangan yang berlaku.

accordance with Applicable Company Regulation

PEPC tunduk kepada ketentuan Upah Tenaga Kerja

and statutory regulations. PEPC is subject to the

yang berlaku di Indonesia dan mematuhi konvensi

provisions of the applicable Employee Wage in

International Labour Organization (ILO) tentang

Indonesia and PEPC also adheres to the conventions

Kesetaraan Remunerasi dimana Perusahaan

of the International Labour Organization (ILO) on

menerapkan sistem grading/Pertamina Reference

Equality of remuneration in which the Company is

Level (PRL). [G4-DMA-HR]

implementing a grading / Pertamina Reference Level


(PRL) system. [G4-DMA-HR]

PEPC juga berkomitmen untuk memberikan upah

PEPC is also committed to provide wages to

kepada pekerja diatas ketentuan Upah Minimum

employees the above provisions of Regional

Regional (UMR) atau Provinsi (UMP) yang telah

Minimum Wage (UMR) or Provincial Minimum Wage

ditentukan oleh Kementerian Tenaga Kerja dan

(UMP) which has been determined by the Ministry

Transmigrasi Republik Indonesia. Saat ini upah

of Manpower and Transmigration of Republic

pekerja golongan terendah didalam perusahaan

of Indonesia. Currently, the wage for entry level

diatas upah ketentuan Upah Minimum Regional

employee in the company is above the provisions

(UMR) atau Provinsi (UMP).

of Regional Minimum Wage (UMR) or Provincial


Minimum Wage (UMP).

Perbandingan Gaji Pekerja Entry Level dengan


UMK/UMP [G4-EC5]

No.

Wilayah Unit Bisnis

UMR/UMP
Regional
Minimum
Wage/
Provincial
Minimum
Wage

Comparison of Entry Level Employees wage


to Regional Minimum Wage (UMR)/Provincial
Minimum Wage (UMP) [G4-EC5]

Gaji Pekerja
Golongan Terendah
Entry Level
Employees Wage

1.

Kantor Pusat Jakarta

Rp2.700.000

Rp7.326.120

2.

Wilayah Kerja
Pertambangan Kab.
Bojonegoro dan Tuban,
Jawa Timur

Rp1.575.000

Rp14.246.760

Rasio
Ratio

Business Unit Area

2,71 Jakarta Head Office


9,05

Mining Work Area of


Bojonegoro and Tuban
Regency, East Java.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

123

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Pekerja yang Handal


Developing Reliable Employees

PEPC memberikan jenis remunerasi yang lebih

PEPC provide the type of competitive remuneration

unggul kepada para pekerja tetap bila dibandingkan

to the permanent employee compared to non-

dengan pekerja tidak tetap.

permanent employee.

Tabel Remunerasi berdasarkan Status Pekerja

Table of Remuneration by Employee Status [G4-LA2]

[G4-LA2]

Status Pekerja Employee Status


Jenis Imbal Jasa

124

Type of Fee

Pekerja Tetap
Permanent Employee

Pekerja Tidak Tetap


Non-Permanent
Employee

Gaji Pokok

Basic Wage

Upah Kerja Lembur

Overtime Pay

Asuransi Jiwa

Life Insurance

Asuransi Kesehatan

Health Insurance

Tunjangan Kecelakaan Kerja

Occupational Accident Benefit

Tunjangan Kehamilan

Maternity Benefit

Tunjangan Profesi

Professional Benefit

Cuti Tahunan

Annual Leave

Cuti Bulanan

Monthly Leave

Cuti Melahirkan

Maternity Leave

Program Pensiun Manfaat


Pasti (PPMP)
dan Program Pensiun Iuran
Pasti (PPIP)

Defined Benefit Pension Plan


(PPMP)
Defined Contribution Pension Plan
(PPIP)

Housing Ownership Assistance


Program (HOAP)

Housing Ownership Assistance


Program (HOAP)

Car Ownership Assistance


Program (COAP)

Car Ownership Assistance


Program (COAP)

Emergency Loan

Emergency Loan

Bantuan pemakaman dan


santunan kematian

Funeral Assistance and Death


Benefit

Pengurusan Pasposr dan Visa

Passport and Visa Application

Perjalanan Dinas Dalam dan


Luar Negeri

Domestic and Foreign Business


Trip

Fasilitas Istirahat Tahunan

Annual Refreshment Facility

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

PEPC memberikan cuti melahirkan bagi pekerja

PEPC provides maternity leave for female employee,

wanita yakni 1,5 bulan sebelum melahirkan dan

namely 1.5 months of prenatal and 1.5 months of

1,5 bulan setelah melahirkan. Perusahaan juga

antenatal. The company also provides leave for

memberikan cuti ijin meninggalkan pekerjaan bagi

male employee due to since the birth of the child

pekerja Pria karena kelahiran anak selama tiga

for three days. The facility is formally stipulated in

hari. Fasilitas tersebut telah diatur secara formal

the Company Regulation of PT Pertamina EP Cepu

dalam Peraturan Perusahaan PT Pertamina EP Cepu

for 2015-2017 period which is extended. Gender

Periode 2015 2017 yang diperpanjang. Kesetaraan

equality for maternity leave and this maternity

gender untuk cuti melahirkan dan cuti kelahiran anak

leave results in favorable spirit and productivity for

ini dapat memberikan semangat dan produktivitas

employee. Throughout 2015, female employee who

pekerja yang lebih baik. Selama tahun 2015, pekerja

takes maternity leave was one employee. 100% of

wanita yang mengambil cuti melahirkan sebanyak

female employees return to work in reporting period

satu pekerja. 100% pekerja wanita kembali bekerja

after maternity leave. [G4-LA1]

dalam periode pelaporan setelah cuti melahirkan.


[G4-LA3]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

125

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Budaya Keamanan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja


Developing Occupational Health, Safety, and Security Culture

Mengembangkan Budaya Keamanan,


Kesehatan, dan Keselamatan Kerja
Developing Occupational Security, Health, and Safety Culture

PEPC senantiasa berkomitmen


untuk mengutamakan kesehatan dan
keselamatan kerja serta berupaya untuk
meminimalisir angka kecelakaan melalui
penerapan K3 sesuai dengan standar
operasional prosedur
PEPC is constantly committed to prioritize
occupational health and safety in addition to make
the efforts to minimize accident rate through the
implementation of Occupational Health and Safety
standards according to the SOP

126

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Sebagai salah satu perusahaan yang memiliki risiko

As one of the companies that have a high risk of Health,

tinggi terhadap Kesehatan, Keamanan, Keselamatan,

Safety, Security, and Environment/HSSE, PEPC is

dan Lingkungan Kerja (Health, Safety, Security, and

committed to minimize the negative impact potentials

Environment/HSSE), PEPC berkomitmen untuk

through the implementation of Occupational Health

meminimalisir potensi angka kecelakaan melalui

and Safety in accordance with standard operating

penerapan K3 sesuai dengan standar operasional

procedures. Management of Occupational Health,

prosedur. Pengelolaan Kesehatan, Keamanan,

Security, Safety, and Environment is one of the aspects

Keselamatan, dan Lingkungan Kerja menjadi salah satu

that become PEPCs concern in achieving productivity

aspek yang menjadi perhatian PEPC dalam mencapai

sustainability of Companys performance so as to

keberlanjutan produktivitas kinerja Perusahaan sehingga

create safe, healthy, and convenient work environment.

dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat,

Implementation of the HSSE culture is applied to all

dan nyaman. Implementasi mengenai budaya HSSE

PEPC employees from the President Director to the

diterapkan kepada seluruh Pekerja PEPC mulai dari

Executives on the field, including work partners and

Direktur Utama hingga Pelaksana di lapangan termasuk

vendors. [G4-DMA-LA, HS1, HS2]

mitra kerja dan rekanan. [G4-DMA-LA, HS1, HS2]

1. Merevisi Kebijakan HSSE sebagai bentuk

1. Revise the HSSE Policy as health, safety, security,

komitmen keselamatan, kesehatan, dan

and environment commitment to workers and

keamanan lingkungan bagi pekerja dan para

other stakeholders.

pemangku lainnya.
2. Mereview Buku Sistem Manajemen HSSE dan

2. Review HSSE Management System Book and 72

72 Panduan Kerja Operasi untuk dijadikan

Operational Working Guidelines as References for

acuan dalam pelaksanaan proses operasi rutin.

daily operations.

3. Menyusun Tata Kerja Organisasi (TKO) terkait


aspek HSSE.

3. Formulate Organizational Working Procedures for


HSSE Aspects.

4. Membuat dokumen perencanaan Safety In

4. Prepare planning document for Safety in Design

Design sebagai dasar untuk menyusun

as the basis in preparing HSSE Plan for PEPC

Dokumen HSSE Plan proyek PEPC.

projects.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

127

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Budaya Keamanan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja


Developing Occupational Health, Safety, and Security Culture

5. Membuat buku saku HSSE yang dapat pahami

understood by workers and applicable for daily

melakukan pekerjaan operasional sehari-hari.

operations.

6. Membuat standar keselamatan, kesehatan kerja

6. Prepare Occupational health, safety, security, and

dan lindungan lingkungan untuk tempat kerja,

environment standards, in addition to equipment,

serta inspeksi peralatan, sarana, dan fasilitas

infrastructure, and facilities inspections (in

(sesuai dengan Peraturan/Standard /STK).

accordance with Regulations/Standard/System

7. Membuat sistem Contractor Safety Management


System (CSMS) dalam proses pengadaan,

of Working Procedures (STK)).


7. Prepare Contractor Safety Management System

untuk memastikan kepatuhan mitra kerja

(CSMS) in procurement process to ensure

terhadap Aspek HSSE PEPC.

Vendors compliance to PEPC HSSE Aspects

8. Membuat HSSE Passport untuk seluruh Pekerja

8. Prepare HSSE Passport for all Employee

sebagai database terkait aspek HSSE dan

as database related to HSSE aspects and

persyaratan untuk masuk ke Area Kerja.

requirement to enter the Work Area.

Penghargaan HSSE PEPC 2015

27 Agustus 2015
Penghargaan Continous Improvement
Program PEPC Kategori Silver
Forum Presentasi CIP Internal PEPC 2015
August 27, 2015
Continous Improvement Award of PEPC
Program of Silver Category
PEPC Internal CIP Presentation
Forum 2015

128

5. Prepare HSSE pocketbook which is easily

oleh pekerja dan dapat diterapkan dalam

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

PEPC HSSE Awards 2015

Penghargaan CIP untuk Fungsi HSSE dengan judul


Peningkatan Kesehatan Pekerja Terhadap Risiko
Penyakit Jantung Koroner melalui Health Surveillance
Program di Pertamina EP Cepu 2014-2015
CIP Award for HSSE function titled Improvement
of Employees Health to the Risk of Coronary Heart
Disease through the Health Surveillance Program at
Pertamina EP Cepu 2014-2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Kebijakan HSSE PEPC

PEPC HSSE Policy

Secara umum implementasi dan pengelolaan HSSE

In general the implementation and management of PEPC

PEPC mengacu pada buku Pedoman HSSE Management

HSSE refers to Pertamina EP Cepu HSSE Management

Sistem Pertamina EP Cepu Nomor A-002/CP3010/2013/

System Handbook No. A-002/CP3010/2013/SO,

SO, Peraturan dan Perundangan terkait keselamatan dan

Regulations and Laws related to occupational safety

kesehatan kerja dari Kementerian Tenaga Kerja Republik

and health from the Ministry of Labor of the Republic

Indonesia, dan Peraturan Perusahaan Periode 2015-

of Indonesia, and the Company Regulations Chapter VII

2017 Bab VII tentang Perlindungan Pekerja, sehingga

for the 2015-2017 periods on the Employee Protection,

dapat diimplementasikan secara berkesinambungan.

so as it can be implemented on an ongoing basis. In

Pada periode pelaporan, Perusahaan belum memiliki

the reporting period, the Company has not had a formal

perjanjian formal tentang HSSE dengan Serikat Pekerja

agreement with labor unions regarding HSSE however

namun Perusahaan menggunakan ketentuan tentang

the Company employs the HSSE provisions in the

HSSE dalam Perjanjian Kerja Bersama PT Pertamina

Collective Labor Agreement of PT Pertamina (Persero)

(persero) dengan serikat pekerjanya.

and its labor union. [G4-LA8, SE16, HS1]

[G4-LA8, SE16, HS1]


Bentuk Kebijakan HSSE tertuang dalam dokumen yang

The form of HSSE Policy is contained in the document

berisi komitmen-komitmen PEPC dalam mengedepankan

containing the PEPC commitments in prioritizing all

seluruh aspek HSSE pada setiap kegiatan operasi

aspects of HSSE at every operation performed. This

yang dilakukan. Dokumen Kebijakan ini telah direvisi

Policy Document was revised and signed by the new

dan ditandatangani oleh Direktur Utama PEPC yang

PEPCs President Director in April 2015. HSSE policy

baru pada Bulan April Tahun 2015. Kebijakan HSSE ini

is binding on all employees to be responsible for

bersifat mengikat seluruh pekerja untuk bertanggung

implementing and adhering to the entire contents of that

jawab untuk melaksanakan dan menaati seluruh isi

commitment without exception.

komitmen tersebut tanpa terkecuali.

Sistem Manajemen HSSE PEPC

PEPC HSSE Management System

plan
2. Kebijakan dan Sasaran
Strategis
3. Organisasi, Tanggung
Jawab, Sumber
Daya, Standar dan
Dokumentasi

LA

PL A N

1. Kepemimpinan
dan Komitmen
Leadership and
Commitment

ASSESS

NJ

do

CONTIUOUS

ENT
EM
OV

GKATAN BERKE

AN
UT

IM
PR

Adjust
8. Tinjauan
Manajemen
Management
Review

ADJUST

NIN
PE

2. Policy and Strategic


objectives
3. Organization,
Responsibilities,
Resources Standards
and Documentation

DO
4. Proses Manajemen
Bahaya dan Risiko
5. Pengendalian Operasionil
dan Pemeliharaan
6. Monitoring Pelaksanaan
dan Pelaporan
4. Hazards and Risk
Management Process
5. Operational Control and
Maintenance
6. Implementation
Monitoring and Reporting

Assess
7. Audit HSSE HSSE Audit

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

129

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Budaya Keamanan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja


Developing Occupational Health, Safety, and Security Culture

Pedoman yang menjadi landasan Manajemen HSSE

Guidelines that become the foundation of PEPC HSSE

PEPC dalam kegiatan hulu perminyakan dan gas

Management in the oil and gas upstream activities refer

mengacu pada Sistem Manajemen HSSE (SM HSSE)

to HSSE Management System and it is supplemented

dan dilengkapi dengan 72 Panduan Kerja Operasional

by 72 Operational Working Guidelines These are used as

(PKO) sebagai landasan pengendalian risiko. Upaya

the basis for HSSE risk controlling which is integrated

pengendalian risiko dilakukan melalui pengaturan jam

with operational activities of the Company through

kerja, penetapan prosedur kerja yang aman, pemantauan

working hours scheduling, safe working procedures,

lingkungan kerja, pemakaian alat pelindung diri, serta

occupational environment supervision, the use of

promosi kesehatan. Strategi, sasaran utama dan

personal protective equipment, and health promotion.

program-program kerja HSSE terdapat pada Road Map

Under such system, PEPC has established HSSE

HSSE Excellence 2013-2022 yang telah disosialisasikan

Excellence 2013-2022 Roadmap as HSSEs main targets,

kepada mitra kerja dan rekan Perusahaan. [G4-DMA-LA]

strategies, and work programs. The Roadmap has been


socialized to all units within the corporate environment,
not to mention to work partners. [G4-DMA-LA]

Roadmap HSSE PEPC Tahun 2013-2022




2013

2014

2015

2016

130

PEPC HSSE Roadmap 2013-2022

Pembuatan SM HSSE dan Manual HSSE, STK HSSE


Pembuatan, Sosialisasi, dan Implementasi CSMS, PEKA, Surat
Izin Kerja Aman (SIKA)
Pembinaan dan Training HSSE
AMDAL Proyek JTB

Establishment of HSSE Management System and HSSE


Manual, HSSE System of Working Procedures
Preparation, socialization, and implementation of CSMS, PEKA,
and Safe Work Permit (SIKA)
HSSE Coaching and Training
JTB Project Environmental Impact Analysis

OHSAS 18001
Pembinaan dan Training HSSE (internal & eksternal, incl.
Auditor OSHAS dan ISO)
Pembuatan dan Implementasi SMP
Enterprise Resource Planning (ERP) dan perlengkapan dan
pelatihan
Aspek HSE masuk dalam penilaian KPI
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
Pembuatan video sosialisasi dan video awareness
Pembuatan Modul Pelatihan internal
Implementasi dan evaluasi OH (Occupational Health) dan IH
(Industrial Hygiene)
Audit dan Evaluasi SM HSSE serta Review Management

OHSAS 18001
HSSE Coaching and Training (internal and external, incl.
OSHAS and ISO Auditors)
Preparation and Implementation of SMP
Enterprise Resource Planning (ERP) and equipment and training
HSE Aspect included as KPI assessment
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
Production of socialization and awareness videos
Preparation of internal Training Module
Implementasi dan evaluasi OH (Occupational Health) dan IH
(Industrial Hygiene)
HSSE Management System Audit and Evaluation and
Management Review

ISO 14001, PROPER BIRU untuk KK, SILVER untuk Security


Pembinaan dan Training HSSE (internal & eksternal)
Emergency Respon Drill (Fire, Oil Spill, dan lain-lain)
Implementasi HSSE Passport
Contractor Safety Workshop & Rewards
Aspek HSE masuk dalam penilaian KPI
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
Audit dan Evaluasi SM HSSE serta Review Management

ISO 14001, PROPER BLUE for KK, Silver for Security


HSSE Coaching and Training (internal and external)
Emergency Response Drill (Fire, Oil Spill, etc.)
HSSE Passport Implementation
Contractor Safety Workshop & Rewards
HSE Aspect included as KPI assessment
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
HSSE Management System Audit and Evaluation and
Management Review

Persiapan ISO 14001, Monitoring RKL-RPL JTB, Proper Biru untuk


KK
Pembinaan dan Training HSSE (internal & eksternal)
Energi Efisiensi & Emission Reduction
Emergency Respon Drill (Fire, Oil Spill, dan lain-lain)
Contractor Safety Workshop & Rewards
Aspek HSE masuk dalam penilaian KPI
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
Audit dan Evaluasi SM HSSE serta Review Management
Sosialisasi HSSE Passport dan HSSE Pocket Book
Monitoring implementasi HSSE untuk project early civil work
dan GPF proyek JTB
Monitoring RKL-RPL proyek JTB

Preparation of ISO 14001, Monitoring of RKL-RPL JTB,


Proper Blue for KK
HSSE Coaching and Training (internal and external)
Energy Efficiency and Emission Reduction
Emergency Response Drill (Fire, Oil Spill, etc.)
Contractor Safety Workshop & Rewards
HSE Aspect included as KPI assessment
Management Walkthrough, Safety Moment, Rewards
HSSE Management System Audit and Evaluation and
Management Review
Sosialization of HSSE Passport and HSSE Pocket Book
Monitoring the implementation of HSSE for early civil work
project and GPF of JTB project
Monitoring RKL-RPL of JTB project

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

2017

2018

2019

2020

2021

2022

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

ISO 14001, Persiapan OHSAS 18001, Monitoring RKL-RPL proyek


JTB
Pembinaan dan Training HSSE (internal & eksternal)
Energi Efisiensi & Emission Reduction
Emergency Respon Drill (Fire, Oil Spill, dan lain-lain)
Implementasi HSSE Passport
Contractor Safety Workshop & Rewards
Aspek HSE masuk dalam penilaian KPI
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
Audit dan Evaluasi SM HSSE serta Review Management

ISO 14001, Preparation of OHSAS 18001, Monitoring RKL-RPL for


JTB project
HSSE Coaching and Training (internal and external)
Energy Efficiency and Emission Reduction
Emergency Response Drill (Fire, Oil Spill, etc.)
HSSE Passport Implementation
Contractor Safety Workshop & Rewards
HSE Aspect included as KPI assessment
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
HSSE Management System Audit and Evaluation and
Management Review

OHSAS 18001, Monitoring RKL-RPL proyek JTB, Persiapan ISRS


Level 4, Persiapan Proper Biru untuk JTB
Pembinaan dan Training HSSE (internal & eksternal)
Energi Efisiensi & Emission Reduction
Emergency Respon Drill (Fire, Oil Spill, dan lain-lain)
Implementasi HSSE Passport
Contractor Safety Workshop & Rewards
Aspek HSE masuk dalam penilaian KPI
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
Audit dan Evaluasi SM HSSE serta Review Management

OHSAS 18001, Monitoring RKL-RPL of JTB project, Preparation of


ISRS Level 4, Preparation of Proper Blue for JTB
HSSE Coaching and Training (internal and external)
Energy Efficiency and Emission Reduction
Emergency Response Drill (Fire, Oil Spill, etc.)
HSSE Passport Implementation
Contractor Safety Workshop and Rewards
HSE Aspect included as KPI assessment
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
HSSE Management System Audit and Evaluation and
Management Review

Monitoring RKL-RPL proyek JTB, ISRS Level 4, Proper Biru untuk


JTB
Pembinaan dan Training HSSE (internal & eksternal)
Energi Efisiensi & Emission Reduction
Emergency Respon Drill (Fire, Oil Spill, dan lain-lain)
Implementasi HSSE Passport
Contractor Safety Workshop & Rewards
Aspek HSE masuk dalam penilaian KPI
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
Audit dan Evaluasi SM HSSE serta Review Management

OHSAS 18001, Monitoring RKL-RPL of JTB project, Preparation of


ISRS Level 4, Preparation of Proper Blue for JTB
HSSE Coaching and Training (internal and external)
Energy Efficiency and Emission Reduction
Emergency Response Drill (Fire, Oil Spill, etc.)
HSSE Passport Implementation
Contractor Safety Workshop & Rewards
HSE Aspect included as KPI assessment
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
HSSE Management System Audit and Evaluation and
Management Review

Monitoring RKL-RPL proyek JTB, ISRS Level 5, Proper Biru untuk


JTB
Pembinaan dan Training HSSE (internal & eksternal)
Energi Efisiensi & Emission Reduction
Emergency Respon Drill (Fire, Oil Spill, dan lain-lain)
Implementasi HSSE Passport
Contractor Safety Workshop & Rewards
Aspek HSE masuk dalam penilaian KPI
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
Audit dan Evaluasi SM HSSE serta Review Management

Monitoring RKL-RPL for JTB project, ISRS Level 5, Proper Blue for
JTB
HSSE Coaching and Training (internal and external)
Energy Efficiency and Emission Reduction
Emergency Response Drill (Fire, Oil Spill, etc.)
HSSE Passport Implementation
Contractor Safety Workshop and Rewards
HSE Aspect included as KPI assessment
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
HSSE Management System Audit and Evaluation and
Management Review

Monitoring RKL-RPL proyek JTB, ISRS Level 6, Proper Biru untuk


JTB
Pembinaan dan Training HSSE (internal & eksternal)
Energi Efisiensi & Emission Reduction
Emergency Respon Drill (Fire, Oil Spill, dan lain-lain)
Implementasi HSSE Passport
Contractor Safety Workshop & Rewards
Aspek HSE masuk dalam penilaian KPI
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
Audit dan Evaluasi SM HSSE serta Review Management

Monitoring RKL-RPL for JTB project, ISRS Level 6, Proper Blue for
JTB
HSSE Coaching and Training (internal and external)
Energy Efficiency and Emission Reduction
Emergency Response Drill (Fire, Oil Spill, etc.)
HSSE Passport Implementation
Contractor Safety Workshop and Rewards
HSE Aspect included as KPI assessment
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
HSSE Management System Audit and Evaluation and
Management Review

Monitoring RKL-RPL proyek JTB, ISRS Level 7, Proper Hijau untuk


JTB
Pembinaan dan Training HSSE (internal & eksternal)
Energi Efisiensi & Emission Reduction
Emergency Respon Drill (Fire, Oil Spill, dan lain-lain)
Implementasi HSSE Passport
Contractor Safety Workshop & Rewards
Aspek HSE masuk dalam penilaian KPI
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
Audit dan Evaluasi SM HSSE serta Review Management

Monitoring RKL-RPL for JTB project, ISRS Level 7, Proper Blue for
JTB
HSSE Coaching and Training (internal and external)
Energy Efficiency and Emission Reduction
Emergency Response Drill (Fire, Oil Spill, etc.)
HSSE Passport Implementation
Contractor Safety Workshop and Rewards
HSE Aspect included as KPI assessment
Management Walk Through, Safety Moment, Rewards
HSSE Management System Audit and Evaluation and
Management Review

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

131

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Budaya Keamanan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja


Developing Occupational Health, Safety, and Security Culture

Struktur Organisasi HSSE PEPC

PEPC HSSE Organizational Structure

Pengelolaan dan implementasi program HSSPE

Management and implementation of PEPC HSSE

PEPC berada dibawah pengawasan Direktur Utama

program is under the supervision of President Director

yang dikoordinasikan oleh Manajer HSSE yang

which is coordinated by HSSE Manager responsible

bertanggungjawab atas empat entitas anak yaitu Asisten

for four subsidiaries, namely the Assistant Manager

Manager Safety & Health, Environment Specialist, Asisten

of Safety & Health, Assistant Manager of Environment

Manager Security dan Operations Integrity Management

Specialist, Assistant Manager of Security, and

System (OIMS) Specialist. Struktur dan kedudukan

Operations Integrity Management System (OIMS)

unit HSSE diatur dalam Struktur Organisasi HSSE

Specialist. The structure and the position of HSSE unit

berdasarkan RPTK KKKS PT Pertamina EP Cepu 2016-

are stipulated in the HSSE Organizational Structure

2018 yang telah disahkan oleh SKK Migas.

based on Manpower Utilization Plan of Cooperation


Contract Contractor of PT Pertamina EP Cepu 20162018 which was approved by SKK Migas.

Struktur Organisasi HSSE PEPC Tahun 2015

PEPC HSSE Organizational Structure 2015

Presiden Drector

HSSE
Manager

Assistant Manager
Safety & Health

Environment
Specialist

Inegrity & Risk


Management System
Specialist

Assistant Manager
Security

EMCL
Health & Safety
Performance
Specialist

Security Coordinator
(HO)

Safety Specialist

Security Coordinator
Field

OHIH Specialist

132

Area Supervaisor

Supervisor Analysist

Tim Komite HSSE

The HSSE Committee

Implementasi HSSPE diawali dengan pembentukan

Implementation of HSSPE is started by the

Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja

establishment of Advisory Committee of Safety

(P2K3) yang menangani seluruh pelaksanaan kebijakan

and Health at Work (P2K3) which handles overall

dan prosedur kesehatan dan keselamatan di Lingkungan

implementation of occupational safety and health

Kerja sesuai dengan Keputusan Kepala Dinas Tenaga

policy and procedures within the Company pursuant

Kerja dan Transmigrasi Provinsi DKI Jakarta Nomor

to Decree of the Head of Department of Manpower

1125/2013 tentang Pengesahan Panitia Pembina

and Transmigration of Jakarta Special Region

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3). Kemudian

Number 1125/2013 concerning the Ratification of

pada tahun 2015 dibentuk Tim Komite HSSE PT

Advisory Committee of Safety and Health at Work

Pertamina EP Cepu sesuai dengan Surat Perintah Nomor

(ACSHW). In 2015, PT Pertamina EP Cepu The HSSE

013/CP0000/2015-S0. Struktur formal kepengurusan

Committee was established under the Order No.013/

Tim Komite HSSE sebanyak 16 pekerja yang berasal dari

CP0000/2015-S0. The formal structure of The HSSE

perwakilan manajemen fungsi (7,44% dari total seluruh

Committee management consists of 16 employees

pekerja Perusahaan) yang terdiri dari satu ketua, satu

from the management representative function (7,44%

wakil ketua, satu sekretaris, dan 13 anggota.

of the total company employees) which consists

[G4-LA5, HS1]

of a chairman, a vice chairman, a secretary, and 13


members. [G4-LA5, HS1]

Struktur Organisasi Tim Komite HSSE

The HSSE Committee Organizational Structure

Ketua Tim Komite HSSE


Direktur Operasi

Chairman of The HSSE Committee


Director of Operations

Wakil Ketua Tim Komite HSSE


Direktur Bisnis Support

Vice Chairman of The HSSE Committee


Director of Business Support

Sekretaris Tim Komite HSSE


HSSE Manager

Secretary to The HSSE Committee


HSSE Manager

Anggota Tim Komite HSSE Member of The HSSE Committee


- GM JTB
- VP Technical Support
- VP Project & Planning
- VP Asset
- VP Production
- VP People Development & Services
- VP Finance
- Facility & Maintenance Manager
- Asset Manager
- Drilling manager
- Production Manager
- Human Capital Manager
- Business Support Manager

Keamanan Kerja

Occupational Security

Keamanan kerja Perusahaan merupakan upaya

Company Occupational Security is a security effort

perlindungan terhadap pekerja di tempat kerja dengan

for employee in work area with various facilities

berbagai fasilitas dan kegiatan, peralatan, dan segala

and activities, equipment and all aspects including

aspek yang meliputi aset, sumber daya dan informasi

assets, sources and information to illegal and

terhadap akses-akses yang tidak sah dan tidak memiliki

unauthorized access.

wewenang untuk menggunakannya.


Mitigasi dari risiko ancaman terhadap keamanan kerja

Risk Mitigation for threat to work security is the main

membuat Perusahaan semakin memantapkan program

reason for Company to enforce security program

pengamanan yang sejalan dengan standar manajemen

in line with security management standards as

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

133

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Budaya Keamanan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja


Developing Occupational Health, Safety, and Security Culture

pengamanan sebagaimana disyaratkan dalam Peraturan

required in Chief of the Police Force of the Republic

KAPOLRI no.24 tahun 2007. Perusahaan dengan mitra

of Indonesia Regulation no.24 of 2007. Company

Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) yaitu Pertamina

and partners Security Service Enterprise (BUJP) i.e.

Training Consulting melaksanakan semua aspek

Pertamina Training Consulting jointly carries out all

keamanan kerja dalam bisnis perusahaan bersama-

aspects of occupational security in the company

sama dan dengan penuh tanggung jawab. Program

business and with full responsibility. Security

pengamanan yang dilaksanakan selama tahun 2015

program implemented throughout 2015 includes:

antara lain:

a. Update sistem dan prosedur kontrol akses


elektronik
b. Manajemen Proteksi Informasi (MPI) bersama
Fungsi IT
c. Audit Sistem Manajemen Pengamanan secara
eksternal oleh gabungan security dari Pertamina
Persero dan Anak Perusahaan Direktorat Hulu
d. Peningkatan performa dan ketrampilan security

a. Updating systems and procedure for electronic


access control
b. Information Protection Management (MPI)
together with IT Functions
c. Security Management System Audit externally
by the joint security of Pertamina Persero and
Upstream Directorate Subsidiary
d. Improved security performance and skills through

melalui pelatihan internal dan di lingkungan

internal training and in the environment of

Pertamina Training Cunsulting seperti:

Pertamina Training Consulting such as:

Emergency First Aid

Emergency First Aid

Gada Pratama

Gada Pratama

Gada Madya

Gada Madya

Security Planning

Security Planning

Firefighting and Rescue

Firefighting and Rescue

e. Kerjasama dengan Badan Intelijen Nasional

e. Cooperation with the National Intelligence

untuk pengecekan latar belakang pekerja dan

Service for background checks of employees and

rekrutmen baru personil keamanan

the recruitment of new security personnel

f. Benchmark Security System dan Security


Technology yang diimplementasikan di lapangan

f. Benchmark Security System and Security


Technology implemented in Banyu Urip by EMCL

Banyu Urip oleh EMCL.


Sosialisasi Kebijakan Pengamanan Perusahaan juga

Socialization of Corporate Security Policy should also

terus dilakukan secara bersama-sama dengan program

be carried out jointly with the program and methods

dan metode dari sub fungsi Safety. Sehingga memnjadi

of Safety sub-functions. So as it becomes obligation

kewajiban semua pekerja ikut berperan aktif dalam

of all employees to take an active role in maintaining

menjaga dan meningkatkan keamanan dalam bisnis

and improving safety in PEPC Companys business.

Perusahaan PEPC.

134

Kesehatan Kerja

Occupational Health

Produktivitas kinerja PEPC salah satunya dipengaruhi

PEPCs performance productivity is influenced by

oleh kesehatan para pekerja. Kesehatan pekerja yang

the health of employees. Optimal employees health

optimal akan meminimalisir waktu kerja karena sakit

will minimize work time due to illness and in turn

sehingga akan meningkatkan produktivitas kinerja

will increase the performance productivity of the

Perusahaan. Oleh karena itu, sebagai upaya untuk

Company. Therefore, in an effort to achieve optimal

mewujudkan tingkat kesehatan yang optimal bagi

level of health for employees and their families, the

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Handal Developing Reliable


Employees

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Program Kesehatan pekerja yang diselenggarakan selama tahun 2015


Health Program for employee held throughout 2015

SOSIALISASI PROGRAM KAMPANYE


KEPEDULIAN SMILE & SAD APPEARANCE

PEST CONTROL

Dalam rangka menciptakan tempat kerja yang aman dan


nyaman, maka fungsi HSSE bekerja sama dengan fungsi GS,
& HC berencana membuat Program Kampanye Kepedulian
Smile & Sad Appearance pada tempat kerja masing-masing,
Oleh karena itu dihimbau agar pekerja dan mitra kerja untuk
berpartisipasi dan berperan aktif dalam program tersebut,
Karena pada bulan depan akan dilakukan penilaian

Jakarta, 13
04November
September2015
2015

Bapak / Ibu Yth.:


Bersama ini kami beritahukan, sehubungan dengan Aspek Kesehatan
serta kenyamanan bekerja bagi pekerja PEPC dari gangguan hama di
lingkungan kantor, maka PEPC bekerja sama dengan pengelola Gedung
Patra Jasa Office Tower akan melakukan kegiatan Pest Control:
Hari / Tanggal : Sabtu, 14 November 2015.
Jam
: 07.30 s/d 10.30.
Tempat
: Ruang Kantor PEPC Lantai 5,6,7,8 & 13.

Program Kampanye Kepedulian Smile & Sad Appearance


adalah adalah bentuk awareness tentang 4 aspek yang
terlingkup dalam HSSE, GS dan HC spirit, al.:

Bagi pekerja yang berencana lembur / masuk kerja pada hari


tersebut,dan bagi pekerja dan atau mitra kerja yang memerlukan
tambahan cochroach trap pada stationnya masing-masing, mohon
dengan hormat untuk dapat memberi informasi 1 (satu) hari sebelumnya
ke saya dr. Nuruddin (0813.346.86130, email:
(nuruddin@pertamina.com dan nuruddin0123@gmail.com)

1.
2.

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya, diucapkan


banyak terima kasih.
|

HSSE Always Safe Because We Care

Wellness Our Way


Program (WOW)

Wellness Our Way


Program (WOW)

Program yang
bertujuan untuk
mengurangi risiko
penyakit jantung
coroner untuk seluruh
pekerja PEPC

Program aimed to
minimize the risk
of coronary heart
disease for all PEPCs
employees

Pest Control

Pest Control

Program
pembasmian hama
dan serangga di
lingkungan kerja
PEPC

Pest and Insect


control in PEPC
work area

Kebersihan HSSE, GS & HC


Kerapihan HSSE, GS & HC

3.

Ketelitian & Kedisiplinan HSSE, GS & HC

4.

Keamanan Data & Dokumen HSSE, GS & HC

5.

Keempat aspek Manifestasi CIP HSSE, GS & HC

HSSE, GS & HC Always Safe Because We Care

Smile & Sad Appearance


Awareness Program

Smile & Sad Appearance


Awareness Program

Program kerja yang


bertujuan untuk
meningkatkan kesadaran
bagi seluruh pekerja PEPC
akan pentingnya tempat
kerja yang aman dan
nyaman

Work Program aimed to


develop PEPC employees
awareness on the
importance of safe and
comfortable work place

pekerja dan keluarganya, Perusahaan menyelenggarakan

Company holds the health care insurance program

program jaminan pemeliharaan kesehatan dengan

for employees by applying the employees for the

mengikutsertakan pekerjanya dalam program jaminan

health insurance program of Healthcare Social

kesehatan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)

Security Agency (BPJS). The Company also conducts

Kesehatan. Perusahaan juga melakukan pemeriksaan

regular health check-up in accordance with each

kesehatan secara berkala sesuai dengan risiko

occupational risk and provides fitness facilities for

pekerjaanya masing-masing dan menyediakan fasilitas

each employee. [G4-14]

kebugaran kepada setiap pekerja. [G4-14]

Keselamatan Kerja

Occupational Safety

Bentuk komitmen Perusahaan terhadap keselamatan

The companys commitment to occupational safety

kerja adalah menyediakan dan meningkatkan kualitas

is reflected by providing and improving the quality

segala peralatan yang berkaitan dengan keselamatan

of all equipment related to occupational safety. In

kerja. Selain itu, komitmen ini juga dicerminkan melalui

addition, this commitment is also reflected through

Panduan Kerja Organisasi (PKO) PEPC Nomor A-001/

the PEPC Organizational Working Guidelines (PKO)

PKO.2-02/CP3010/2013-S0 tentang Kebijakan Untuk

No. A-001/PKO.2-02/CP3010/2013-S0 concerning

Menghentikan Pekerjaan, yang memberikan hak kepada

the Stop the Job Policy which grants the right to

siapapun untuk menghentikan pekerjaan apabila diyakini

any person to stop a job when a violation against

terdapat pelanggaran terhadap standar prosedur

Companys safety standard procedure is believed

keselamatan Perusahaan. Sehingga, sampai akhir tahun

to occur. Thus, as of the end of 2015 there were no

2015 dapat dilaporkan bahwa tidak terdapat insiden

incidents of accidents on all operational areas of the

kecelakaan yang terjadi di seluruh wilayah operasional

Company (Zero Accident). [G4-LA6]

Perusahaan (Zero Accident). [G4-LA6]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

135

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Budaya Keamanan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja


Developing Occupational Health, Safety, and Security Culture

Kartu Pengamatan Keselamatan Kerja (PEKA)


Kartu Pengamatan Keselamatan Kerja (PEKA)

Occupational Safety Monitoring
Card (PEKA)


Kartu Pengamatan
Pengamatan Keselamatan
Kerja (PEKA)Kerja (PEKA) Occupational
Safety
Monitoring
Card (PEKA)
is a
Kartu
Keselamatan
merupakan
media
untuk
mengontrol
dan
media to control and make sustainable improvement
merupakan media untuk mengontrol dan melakukan
to health,
safety, security,
and environmental
aspects. dan
melakukan
perbaikan
berkelanjutan
aspek
kesehatan,
keselamatan,
perbaikan berkelanjutan
terhadap
aspek kesehatan, terhadap
The cards are placed in boxes available in each work
keselamatan,di
danlingkungan.
keamanan di lingkungan.
ini
keamanan
Kartu Kartu
ini diletakkan
di kotak
yang
di followed-up
setiap ruangan
space,
which are
furthertersedia
monitored and
diletakkan di kotak yang tersedia di setiap ruangan
on a regular basis by the HSSE Committee of the
kerja
selanjutnya
dimonitor
dan ditindaklanjuti
secara
berkala
oleh
Komite
kerja yang
yang selanjutnya
dimonitor
dan ditindaklanjuti
Company. The result of evaluation to the cards
will be HSSE
reviewed and followed-up to improve Company HSSE
secara berkala oleh
Komite
HSSE Perusahaan.
Hasil tersebut
Perusahaan.
Hasil
evaluasi
dari kartu
akan
ditinjau
dan
ditindak
lanjuti
untuk
performance. [G4-DMA-LA, HS1, HS2]
evaluasi dari kartu tersebut akan ditinjau dan ditindak
meningkatkan
kinerja kinerja
HSSE HSSE
Perusahaan.
lanjuti untuk meningkatkan
Perusahaan. [G4-DMA-LA, HS1, HS2]
[G4-DMA-LA, HS1, HS2]

Sistem dan proses kerja utama Perusahaan juga

The Companys main work processes and system are

dirancang dan dikelola untuk menjamin keselamatan

also designed and managed to ensure the safety of

pekerja atas kemungkinan bencana dan keadaan

employee against possible disaster and emergencies

darurat dengan mengacu pada Tata Kerja Organisasi

by referring to PEPC Organizational Work Procedure

(TKO) PEPC Nomor 001/PEPC/2011-S0 tentang

(TKO) No. 001/PEPC/2011-S0 on guidelines for

Pedoman Kesiagaan dan Penanggulangan Keadaan

emergency preparedness and prevention fent and

Darurat dan TKO PEPC Nomor 005/PEPC/2010-S0

PEPC Organizational Work Procedure No. 005/

tentang Pengadaan Barang/Jasa. Sistem ini dapat

PEPC/2010-S0 on Procurement Good/Services. This

mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana

system is able to anticipate the possibility of disaster

dan keadaan darurat (emergency), baik pada tahap

and emergency either in prevention, management,

pencegahan, pengelolaan, kelangsungan operasi, dan

operation continuity phase. [OG13, HS5]

pemulihan. [OG13, HS5]

136

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

a.

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Tahap Pencegahan dilakukan dengan cara: [G4-14]


Secara berkala melakukan pelatihan dan

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

a. Prevention Stage, by: [G4-14]


Regularly conducting emergency response

simulasi tanggap darurat (emergency

drill and simulation to improve workers

response) untuk meningkatkan kesiagaan

preparedness. The drill is conducted under

pekerja. Pelatihan ini dilakukan dibawah

PEPC HSSE coordination.

koordinasi HSSE Perusahaan.


Dibentuk organisasi Tim Floor Warden (tim

Establishing Floor Warden Team (disaster


and emergency management team).

pengelola bencana dan keadaan darurat),


Menyusun dokumen manajemen risiko.

Preparing risk management document.

Melakukan inspeksi peralatan secara

Conducting regular equipment inspection,


e.g. with the implementation of Risk-Based

periodik, misal melalui penerapan Risk Based

Inspection (RBI).

Inspection (RBI).

Implementasi standar kerja seperti yang

Implementing working standards as written in

tertera dalam TKO PEPC Nomor A-003/

PEPC Organizational Working Procedures No.

I00400/2009-SO.

A-003/I00400/2009-SO.

Melakukan pelatihan dan sertifikasi pada

Providing trainings and certification to

pekerja-pekerja yang sifat pekerjaanya rentan

workers with disaster/emergency-prone

terhadap bahaya bencana maupun keadaan

duties.

darurat.

Melakukan kajian/identifikasi terhadap

Conducting review/identification of potential


hazards in operational activities.

potensial hazards yang terdapat pada


kegiatan operasi.

Melakukan Job Safety Analysis.

Performing Job Safety Analysis.

Melakukan pelatihan keadaan darurat.

Conducting emergency drills.

Melengkapi sarana dan prasarana fasilitas

Replenishing operational facilities and

operasi antara lain peralatan fire-fighting

infrastructure, e.g. firefighting equipment and

serta melakukan kegiatan fire-drill secara

conducing routine fire-drill.

periodik.

Mempersiapkan tenaga-tenaga ahli

b.

Tahap Pengelolaan dilakukan dengan cara:


Penanggung jawab utama bencana

Preparing experts to handle disasters and


emergencies

menangani bencana dan keadaan darurat.

b. Management Stage, by:


Disaster main in-charge takes command of


responses during a disaster or emergency.

mengambil komando operasi penanganan


bencana, atau keadaan emergency .

Tim Floor Warden mengatur strategi dan

being faced.

keadaan darurat yang dihadapi.


Tim Floor Warden terus beroperasi sesuai


prosedur yang telah ditetapkan.

Floor Warden sets strategies and operational


tactics to address the disaster or emergency

taktik operasi sesuai dengan bencana dan

Floor Warden keeps operating under


predetermined procedures.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

137

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Budaya Keamanan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja


Developing Occupational Health, Safety, and Security Culture

c.

Tahap Kelangsungan Operasi dilakukan dengan cara:


Seluruh kegiatan utama bisnis Perusahaan

c. Operational Continuity Stage, by:


accordance with the procedures.

sesuai prosedur.

Seluruh pekerja direlokasi ke tempat yang

All Companys main business activities are


transferred to predetermined location in

dialihkan pada lokasi yang telah ditentukan

All workers are relocated to predetermined


safe location to continue their duties.

aman yang telah ditentukan sesuai rencana


untuk menjalankan tugas pekerjaannya.

Dilakukan pemastian berjalannya pelayanan

The service to customers needs to be

pelanggan untuk semaksimal mungkin

assured of its continuity to provide oil supply

mendapatkan jaminan pasokan minyak

as promised.

sesuai yang dijanjikan.


Dilakukan penanganan emergency sesuai

Redundant peralatan utama untuk menjamin

Tahap Pemulihan dilakukan dengan cara:


Perbaikan, penggantian dan memfungsikan

d. Recovery Stage, by:


Menerapkan Disaster Recovery Plan (DRP)

Repairing, replacing, and re-functioning


damaged equipment and facilities.

kembali perangkat dan fasilitas yang rusak.


Main equipment is made redundant to ensure


operational readability.

realibility operation.
d.

Emergency response is conducted as


provisioned.

ketentuan.

Implementing Disaster Recovery Plan through

dari sisi Teknologi Informasi (TI), yang

Information Technology (IT) which covers

meliputi Disaster Recovery Center (DRC)

Disaster Recovery Center (DRC) to secure and

untuk mengamankan dan back up seluruh

backup all business data.

data bisnis.

Penyediaan critical part untuk peralatan

Mengusahakan claim assurance yang telah


dijamin.

138

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Providing critical parts for main equipment to


minimize downtime.

utama untuk meminalisir downtime.

Seeking assurance claim for secured items.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Nama Program
Name of Program
HSE School
(Safe Work Practices)

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Tujuan Pelatihan
Training Purposes
Untuk memberikan pengetahuan dasar aspek-aspek dan
program keselamatan kepada pekerja dalam melaksanakan
pekerjaan sehari-hari di lapangan guna mencegah terjadinya
kecelakaan
Providing basic knowledge on safety aspects and programs
for employees in performing their daily work in the field in
order to prevent accidents

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Jumlah
Peserta
Number of
Participants

Jumlah
Jam
Number
of Hours

208

Pemantauan Kualitas Lingkungan Kerja

Monitoring on Working Environment


Quality

Perusahaan melakukan pemantauan kualitas

Consistently, the Company carries out the monitoring

lingkungan kerja secara berkala dengan tujuan untuk

on working environment quality aimed to create

menciptakan dan menjaga lingkungan kerja yang

and maintain healthy and comfortable working

sehat dan nyaman sehingga produktivitas kinerja

environment so as the companys performance

perusahaan dapat diperoleh secara optimal. Faktor yang

productivity can be achieved optimally. Factors

menjadi pemantauan meliputi kebisingan, intensitas

monitored are noise, lighting intensity, room

pencahayaan, temperatur ruangan, aroma, hama,

temperatures, odor, pests, air quality, and

kualitas udara, dan penataan tempat kerja (house

housekeeping. [G4-DMA-LA, HS1, HS2]

keeping). [G4-DMA-LA, HS1, HS2]


Selain itu, sehubungan dengan Proyek Gas Jambaran-

In addition, in connection with the ongoing

Tiung Biru yang sudah berjalan, Perusahaan berhasil

Jambaran-Tiung Biru Gas Project, the company

memperoleh Izin Lingkungan yang baru yaitu No.

manages to obtain the New Environmental Permit

02.15.04 Tahun 2015 sebelum revisi POD JTB disetujui

No. 02.15.04 of 2015 prior to the JTB POD revision

oleh SKK Migas. Izin lingkungan ini menjadi dasar

is approved by SKK Migas. Environmental permit is

komitmen Perusahaan untuk melakukan kegiatan

the basis of Companys commitment to conduct the

pengelolaan dan pemantauan di seluruh area proyek

management and monitoring throughout the project

selama proyek berlangsung.

area during the project.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

139

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Mengembangkan Budaya Keamanan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja


Developing Occupational Health, Safety, and Security Culture

Kinerja HSSE PEPC

PEPC HSSE Performance

PEPC memasukan keberhasilan pelaksanaan

PEPC includes the successful implementation of the

manajemen HSSE sebagai indikator penilaian kinerja

HSSE management as an indicator of performance

(KPI) Unit atau Fungsi terkait berdasarkan standar

assessment (KPI) for related Unit or Functions based

internasional. Selama tahun 2015, PEPC memiliki kinerja

on international standards. Throughout 2015, PEPC

HSSE yang baik sehingga berhasil meraih Penghargaan

has favorable HSSE performance so as managed to

Zero Accident atau Kecelakaan Nihil.

earned the Zero Accident Award.

Kinerja HSSE PEPC Tahun 2014

PEPC HSSE Performance in 2014

[G4-LA6, G4-LA7, HS2, HS3]

[G4-LA6, G4-LA7, HS2, HS3]

No
1

Item
Safety Man Hours

2015

Safety Man Hours

887.190

Pekerja PEPC

PEPC Empoyees

Secondee

Secondee

Outsouching

Outsouching

278.542

Kontraktor

Contractor

207.088

TRIR (Total Recordable Incident Rate)

TRIR (Total Recordable Incident Rate)

341.523
60.037

Fatality

Fatality

Lost Time

Lost Time

Resticted Work Injury

Resticted Work Injury

Medical Treatment

140

Item

Medical Treatment

NOA (Number of Accident)

NOA (Number of Accident)

Kejadian Pencurian Aset Perusahaan

Theft of Company Assets

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

PEPC Peringati 2000 Hari Tanpa Kecelakaan Kerja


(Lost Time Accident)
PEPC Commemorates 2000 days Without Work Accident
(Lost Time Accident)

PEPC memperingati bulan K3 melalui penyelenggaraan


kegiatan jalan sehat yang diikuti 150 orang peserta
PEPC commemorates Occupational Health and Safety (K3)
through the implementation of activities. Healthy Walk
participated by 150 participants
Keselamatan kerja karyawan dianggap menjadi
prioritas utama PEPC dalam menjalankan kegiatan
operasional. PEPC memperingati bulan K3 pada hari
Jumat, 17 April 2015 di Bojonegoro dengan tajuk
Safety Campaign. Kegiatan dimulai sejak 06.00 WIB
dengan menyelenggarakan kegiatan seperti senam
berasama, jalan sehat, ramah tamah & hiburan,
penyerahan penghargaan 2000 hari tanpa kecelakaan
kerja (Lost Time Accident), donor darah, pemberian
hadiah-hadiah perlombaan bulutangkis, safety
meeting, PEKA (Pengamatan Keselamatan Kerja),
serta penghargaan kepada desa-desa yang berada
di ring-1 perusahaan yang mempunyai andil dalam
keselamatan. Kegiatan berakahir sekitar pukul 10.00
WIB dengan pemberian door-prize pada peserta jalan
sehat dan ditutup dengan doa dan foto bersama.

Employees occupational safety becomes the main


priority of PEPC in implementing operational activities.
PEPC commemorated Occupational Health and Safety
(K3) on Friday, April 17, 2015 in Bojonegoro entitled
Safety Campaign. The activity was started on 06.00
am by organizing activities such as joint exercise,
a healthy walk, gathering & entertainment, awards
ceremony of 2000 days without work accidents
(Lost Time Accident), blood donor, awarding prizes
for badminton competition, safety meeting, PEKA
(Occupational Safety Observations), as well as awards
to the villages located in the first ring of the company
that has contributed in safety matters. The activity
was concluded on 10.00 am by awarding door-prize
to healthy walk participants and then concluded by
prayer and photo shoot.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

141

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

MENJAGA KELESTARIAN LINGKUNGAN


Preserving the Environment

Sebagai Perusahaan pengelola Sumber


Daya Alam, PEPC berkomitmen
melakukan kegiatan operasional
Perusahaan yang berkontribusi terhadap
kelestarian lingkungan
As a Company engaging in Natural Resources
management, PEPC is committed to conduct
operating activities that give contribution to
environmental preservation

142

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Pohon Jati Teak Tree

Menjaga kelestarian lingkungan merupakan


salah satu bentuk tanggung jawab Perusahaan.
Sebagai Perusahaan pengelola Sumber Daya
Alam, maka hal ini merupakan tanggung jawab
besar bagi Perusahaan untuk mengelola dampak
lingkungan dari operasional yang dihasilkan agar
sesuai dengan regulasi dan standar yang berlaku
di industrinya sebagai license-to-operate. PEPC
telah melahirkan berbagai kebijakan dan program
inisiatif untuk mengatasi isu lingkungan tersebut.
Hal ini akan memberikan dampak positif yang
tidak hanya bagi keberlanjutan bisnis Perusahaan,
namun juga sebagai bentuk kontibusi bagi
kelestarian lingkungan. Inisiatif yang dilakukan
meliputi Pengelolaan Risiko Perubahan Iklim,
Implementasi Kegiatan Operasional Ramah
Lingkungan, Program Penghijauan, dan Tinjauan
Kebijakan Lingkungan PEPC. [G4-DMA-EN]

Preserving the environment is one of our


responsibility. As a Company engaging in Natural
Resources management, it is a great responsibility
for the Company to manage the environmental
impact generated from its operations so as
to comply with the applicable regulations and
standards in the industry as a license-to-operate.
PEPC has issued a wide range of innovative
policies and programs to address environmental
issues. This will contribute a positive impact
not only for the sustainability of our business,
but also as a form of contribution to the
environment preservation. Initiatives implemented
include the Climate Change Risk Management,
Implementation of Eco-Friendly Operations, PEPC
Greening Program and Environmental Policy
Review. [G4-DMA-EN]

Pengelolaan Risiko Perubahan Iklim

Climate Change Risk Management

Selama tahun 2015, isu lingkungan dan perubahan


iklim terus menjadi tantangan dari waktu ke
waktu bagi banyak Perusahaan baik nasional
maupun internasional salah satunya termasuk
Indonesia. Indonesia sebagai negara Kepulauan
terbesar di dunia merupakan salah satu negara
yang paling rentan terhadap dampak negatif
perubahan iklim berdasarakan Laporan Sintesis
Rencana Aksi Nasional Adaptasi Perubahan
Iklim (RAN-API) Negara Republik Indonesia 2013.
Akibat curah hujan yang tinggi telah memicu
kembali terjadinya banjir di Indonesia pada awal
tahun 2015. Selain itu, pada pertengahan tahun
Indonesia juga dilanda kekeringan. Cuaca ekstrim
ini disebabkan oleh emisi Gas Rumah Kaca (GRK)
seperti karbon dioksida, metana, dinitrogen oksida

Throughout 2015, environmental issues and


climate change increasingly pose as a challenge
over time for many national and international
Companies one of which including Indonesia.
Indonesia as the largest archipelagic country
in the world makes Indonesia one of the most
vulnerable countries to the impacts of climate
change based on Synthesis report on National
Action Plan on Climate Change Adaptation (RANAPI) of the Republic of Indonesia, 2013. Heavy
rainfall has caused floods in Indonesia in early
2015. In addition, in mid-year, Indonesia was hit
by drought. The extreme weather was a result
of emissions of Greenhouse Gases (GHG) such
as carbon dioxide, methane, nitrous oxide and
the like generated from a wide range of human

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

143

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

144

dan sejenisnya yang dihasilkan dari berbagai


kegiatan yang dilakukan manusia. Oleh karena itu,
dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional (RPJMN) 2015-2019, telah menetapkan
agenda prioritas pengendalian perubahan
iklim dengan target pengurangan GRK sebesar
26% tahun 2019 dan peningkatan ketahanan
perubahan iklim di daerah.

activities. Therefore, in the National Medium


Term Development Plan (RPJMN) 2015-2019, has
set a control priority agenda for climate change
with GHG reduction target of 26% in 2019 and
increased resilience to climate change in the
region.

Meminimalkan Emisi Gas Rumah Kaca

Minimizing Greenhouse Gas Emission

Sebagai Perusahaan yang berkaitan dengan


lingkungan, PEPC selalu berupaya untuk
meminimalisir emisi gas rumah kaca yang
dihasilkan selama proses produksi minyak dan
gas bumi. Penggunaan listrik untuk gedung
perkantoran, penggunaan kertas, penggunaan
refrigerant untuk mendinginkan ruangan,
serta penggunaan BBM untuk kendaraan
dinas memberikan kontribusi yang besar
dalam menambah emisi karbon yang dapat
merusak lapisan ozon dan menyebabkan
terjadinya pemanasan global. Oleh karena itu
Perusahaan berkomitmen terhadap upaya
pelestarian lingkungan dan berpartisipasi dalam
menyukseskan Rencana Aksi Nasional-Gas
Rumah Kaca (RAN-GRK). [G4-DMA]

As a Company which is closely related to the


environment, PEPC constantly strives to minimize
greenhouse gas emission generated during the
process of oil and gas production. The use of
electricity for office buildings, the use of paper,
the use of refrigerant to cool off the room, and the
use of oil fuel for official vehicles provide a major
contribution in increasing the carbon emissions
that may damage the ozone layer and contribute
to global warming. Therefore, the Company is
committed to environmental preservation and
participating to success National Action Plan for
Greenhouse Gas Emission Reduction (RAN-GRK).

Dalam proses produksi minyak dan gas bumi,


selain karbon dioksida (CO2) turut dilepaskan gas
seperti, nitrogen oksida (NOx),dan sulfur oksida
(SOx) yang dapat menyebabkan pencemaran
udara seperti hujan asam, kabut asap, dan
pemanasan global. Hujan asam yang turun ke
bumi menyebabkan tanah dan perairan menjadi
lebih asam dan tentunya mengganggu kualitas
pertumbuhan tanaman.

In oil and natural gas production process, in


addition to carbon dioxide (CO2), the likes such
as nitrogen oxides (NOx), and sulfur oxides (SOx)
are also released, which may contribute to air
pollution such as acid rain, smog, and global
warming. Acid rain that falls to earth makes soil
and water becomes more acidic and thus interfere
the quality of plant growth.

Hasil perhitungan emisi di lapangan produksi


Banyu Urip, khususnya EPF dan EOE berdasarkan
jenis gas emisi yaitu gas CO2 sebesar 72,17 ton
CO2e, gas CH4 sebesar 4,88 kilo CO2e, gas NOx
sebesar 23,91 kilo CO2e dan gas SOx sebesar
1,46ton CO2e. sehingga total emisi yang dihasilkan
langsung selama periode pelaporan adalah
sebesar 73,66 ton CO2e. [G4-EN15, G4-EN21, E1]

The result of emission calculation in the Banyu


Urip production field, particularly EPF and EOE
based on type of emission gas namely CO2 gas
of 72.17 tons CO2e, CH4 gas of 4.88 kilos CO2e,
NOx gas of 23.91 kilos CO2e and SOx gas of 1.46
tons CO2e. Therefore the total emission generated
directly during reporting period is 73.66 tons
CO2e. [G4-EN15, G4-EN21, E1]

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

[G4-DMA]

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Tahun
Year
2015

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Beban Emisi (CO2e/Tahun) Emission Load (CO2e/Year)

Sumber Emisi
Emission Source
Suar Bakar Flaring

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

CO2

CH4

NOx

SOx

Total

72.170.006,77

4.882,21

23.910,01

1.457.372,70

73.656.171,69

Pengelolaan Emisi Karbon


Komitmen PEPC untuk mengurangi emisi
gas karbon adalah dengan memulai sedini
mungkin dalam hal efisiensi penggunaan energi
di kantor maupun lapangan, pengendalian
serta pemantauan kondisi konsumsi emisi
gas rumah kaca, sampai kepada merancang
dan melaksanakan kegiatan operasional
produksi minyak bumi yang ramah lingkungan.
Perusahaan juga masih menindaklanjuti program
pemanfaatan biodiesel (pengembangan Kemiri
Sunan). Program Penghijauan dan ketahanan
Pangan Singkarak Go Green dilakukan PEPC pada
tahun 2015. Perusahaan melakukan penanaman
sebanyak 20.000 pohon yang terdiri dari 3000
batang kakao, 3000 batang kemiri, 3000 batang
pohon petai, 3000 batang pohon cengkeh, 500
batang pohon sukun, 3000 batang bohon alpokat,
500 batang pohon manggis, 2000 batang pohon
durian, dan 2000 batang pohon karet. Pada
setiap pelaksanaan program, Perusahaan selalu
melakukan pengukuran emisi karbon sebagai
indikator untuk mengetahui emisi yang dihasilkan
Perusahaan melebihi atau kurang dari baku mutu
yang telah ditetapkan. PEPC juga tetap melakukan
pengembangan efisiensi, mengurangi flaring &
venting, dan fugitive emission yang berpengaruh
signifikan terhadap penurunan gas emisi.

Carbon Emission Management


PEPC is committed to reduce carbon emissions
by starting as early as possible in terms of
energy use efficiency in the office and the
field, controlling and monitoring the condition
of greenhouse gas emission consumption,
to designing and implementing eco-friendly
operational activities of oil production. The
company also follows up on the use of biodiesel
program (development of Reutealis trisperma).
Greening and Food Security Program of Singkarak
Go Green was held by PEPC in 2015. The company
carried out the planting of 20,000 trees consisting
of 3,000 cocoa trees, 3,000 Reutealis trisperma
trees, 3000 petai trees, 3000 clove plants,
500 breadfruit trees, 3000 Avocado tree, 500
mangosteen trees, 2000 durian trees, and 2000
rubber trees. In each program implementation,
the Company has constantly carried out
measurements of carbon emissions as an
indicator to determine the emissions generated by
the Company is exceeding or below predetermined
quality standards. PEPC consistently conducts
development efficiency, reducing flaring, venting
and fugitive emission that significantly influence
the reduction of gas emissions.
[G4-EN19, OG6, E1,E4]

[G4-EN19, OG6, E1,E4]

Untuk mewujudkan upaya pengurangan emisi


karbon, PEPC melakukan program penggantian
lampu konvensional ke lampu LED di kantor
Pusat Perusahaan dengan jumlah penghematan
mencapai 720.000 joule atau 31,2%. [G4-EN19, E2]

To realize the reduction of carbon emissions,


PEPC implementing a program replacement of
conventional lights to LED light at Head Office
with the amount of saving reached 720,000 joules
or 31.2%. [G4-EN19, E2]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

145

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

146

Implementasi Kegiatan Operasional


Ramah Lingkungan

Implementation of Eco-Friendly
Operations

PEPC melakukan upaya pelestarian lingkungan


dengan mengimplementasikan kegiatan
operasional yang ramah lingkungan meliputi
efisiensi energi, penghematan penggunaan air,
dan Green Purchasing Bagi Pengelolaan Mitra
Kerja.

PEPC conducts efforts to preserve the


environment by implementing eco-friendly
operations including energy efficiency, efficient
use of water and the Green Purchasing for
Business Partner Management.

Efisiensi Energi

Energy Efficiency

PEPC membutuhkan pasokan sumber energi berupa


listrik, gas, maupun bahan bakar minyak yang
konsisten dengan kapasitas besar untuk berbagai
kegiatan operasional Perusahaan agar dapat
menghasilkan kualitas dan kuantitas produk minyak
bumi dan gas yang sesuai harapan. Perusahaan
memiliki lapangan operasi yang dikelola dengan
KKKS Blok Cepu yang terdiri dari Lapangan Banyu
Urip, Lapangan Cendana, Lapangan JambaranTiung Biru, serta beberapa lapangan lain yang
sedang dikembangkan dan berada pada tahap studi.
Lapangan lain berada didaerah Alas Tua East, Alas
Tua West, Giyanti, Kemuning, Alas Dara, Pilang,
Kalisari, dan Kedung Keris.

PEPC requires consistent and large capacity of


energy sources supply such as electricity, gas or
oil fuel for various Company operational activities
in order to produce the quality and quantity of
petroleum products and gas as expected. The
Company has a operation field managed by
Cepu Blocks Cooperation Contract Contractor
consisting of the Banyu Urip Field, Cendana Field,
Jambaran-Tiung Biru Field as well as other fields
that are being developed and are in the study
phase. Other fields are located in the area of Alas
Tua East, Alas Tua West, Giyanti, Kemuning, Alas
Dara, Pilang, Kalisari and Kedung Keris.

Pada tahun 2015, produksi Banyu Urip dari


fasilitas produksi sementara (EPF, EOE, dan
WPBEO) mencapai 67,643 BOPD sedangkan
produksi dari fasilitas produksi permanen (CPF)
mencapai 3.847 BOPD dengan produksi puncak
pada tahun 2016 dan 2017.

By 2015, Banyu urip production from temporary


production facilities (EPF, EOE, and WPBEO)
reached 67.643 BOPD while the production from
permanent production facilities (CPF) reached
3.847 BOPD with the peak production in 2016
and 2017.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Jumlah Penggunaan Energi PEPC [G4-EN3, G4-EN4]


Sumber Energi
Langsung & Tidak
Langsung

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Total PEPC Energy Use [G4-EN3, G4-EN4]

Volume
2014

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Volume (Giga Joule)


2015

2014

2015

Direct & Indirect


Energy Source

Konsumsi Lapangan Banyu Urip (EPF + EOE) [+]


Banyu Urip Field Consumption (EPF + EOE) [+]
Fuel gas (MSCF)

419.358,20

430.014,11

463,00

474,68 Fuel Gas (MSCF

51.813

758,80

114,43 Diesel Generator


(liter)

48.542

48.104

174,75

173,17 Electricity (kWh)

96.223,00

48.859,00

3.177,80

1.883,83 Fuel Oil (liter)

Total

4.574,35

2.646,11 Total

Konsumsi Penyaluran Minyak (Mudi & Gayam Facilities) [+]


Consumption of Oil Distribution (Mudi & Gayam Facilities) [+]
Solar Genset (liter)

20.810,00

Konsumsi Fasilitas Kantor Jakarta [+]


Consumption of Jakarta Office Facilities [+]
Listrik (kWh)
Bahan Bakar Minyak
(liter)

Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya


di EPF Lapangan Banyu Urip, Perusahaan
menggunakan energi yang dihasilkan dari
gas alam yang ikut terbawa dari minyak yang
diangkat. Gas tersebut digunakan untuk
membangkitkan energi melalui gas engine
yang memiliki daya sekitar 1 MW. Inisiatif untuk
memanfaatkan gas ikutan sebagai sumber energi
untuk operasionalisasi proses produksi dilakukan
untuk menghemat biaya operasional serta
efisiensi proses produksi.

In conducting its operational activities in EPF


Banyu Urip Field, the Company uses energy
generated from natural gas carried from lifted oil.
Such gas is used to generate energy through gas
engine with wattage of about 1 MW. The initiative
to utilize associated gas for operating production
process is carried out for operating cost and
production process efficiency.

PEPC mengungkapkan rasio intensitas konsumsi


energi dengan kategori denominator rasio yaitu
jumlah barel minyak bumi yang diproduksi (share
PEPC 45%) karena sesuai dengan konteks proses
bisnis Perusahaan. Rasio intensitas konsumsi
energi Perusahaan pada tiap ribu barel lifting
minyak adalah sebesar 82,25 GJ/MBOPD.

PEPC discloses the ratio of energy consumption


intensity by category ratio denominator category
i.e. total barrels of oil produced (PEPC share at
45%) due to in accordance with the Companys
business process context. Companys energy
consumption intensity ratio for each thousand
barrels of oil lifting is 82,25 GJ/MBOPD. [G4-EN5]

[G4-EN5]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

147

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

Penghematan Penggunaan Air

Water Use Saving

Penggunaan air dalam kegiatan operasional


PEPC meliputi penggunaan air untuk kepentingan
kantor dan penunjang selama proses produksi
di lapangan. Perusahaan memasok air melalui
Perusahaan Air Minum (PAM) dan memungkinkan
penggunaan air tanah jika air dari PAM tidak
mencukupi kebutuhan gedung. Air yang
digunakan untuk kepentingan produksi disiasati
dengan penggunaan air yang diambil dari
sumber yang diyakini tidak akan mempengaruhi
kebutuhan masyarakat sekitar. [G4-EN9].

Water use in the operational activities of PEPC


include the water use for the office needs and to
support throughout the production process in the
field. The company supplies water from Drinking
Water Company (PAM) and allows the use of
ground water if the water from PAM does not
sufficient to meet the needs of the building. Water
used for production is addressed by the use of
water taken from sources which do not affect the
needs of local communities. [G4-EN9].

Konsumsi air tahun 2015

Water Consumption in 2015


Volume terambil (m3) Volume lifted (m3)

148

Kantor Pusat Jakarta

60,86

Jakarta Head Office

Lapangan Banyu Urip

4.793,00

Banyu Urip Field

Untuk penggunaan air di lapangan, baik konsumsi


domestik maupun kepentingan operasional,
dibeli dari pihak ketiga. Lapangan Banyu
Urip juga memiliki proyek Waduk Air (Water
Basin) yang masih belum difungsikan untuk
mencukupi puncak produksi Blok Cepu 165.000
BOPD nantinya. Penggunaan air yang dipakai
untuk kepentingan produksi minyak di EPF
setiap harinya, adalah sebesar 8 per 30.000
barrel minyak. Dalam kegiatan penyaluran juga
dibutuhkan air yang difungsikan sebagai hydrant,
yang ditampung sementara sebagai fire water
sekitar 4.200 barrel. [G4-EN8]

The water use in the field, either for domestic


consumption or operation needs is purchased
from third party. Banyu Urip project also has
a Water Basin Project which has not yet been
functioned to meet peak production of Cepu Block
of 165,000 BOPD. The water used for daily oil
production in the EPF, is 8 m3 per 30,000 barrels
of oil. The distribution activities also need water
which is functioned as a water hydrant, which
is temporarily accommodated as fire water for
around 4,200 barrels. [G4-EN8]

Perusahaan memiliki kebijakan yang jelas bahwa


pemakaian air harus dilaksanakan secara efisien
dan terkendali. Kebijakan ini diberlakukan
baik untuk pemakaian air dalam kegiatan

The Company has a clear policy stating that the


water use shall be efficient and controlled. This
policy is applied either to the use of water in
production activities as well as other needs. In
addition, Company also conducts initiatives as an

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

produksi maupun kebutuhan lainnya. Selain itu


Perusahaan juga melaksanakan inisiatif-inisiatif
sebagai upaya penghematan air, misalnya
penggunaan foam sebagai bahan pencuci tangan
yang memungkinkan pengguna untuk tidak perlu
membasahi tangan terlebih dahulu sehingga
penggunaan air cukup hanya untuk membilas
saja.

water saving effort such as using foam as hand


washing material so as the users do not have to
wet their hands at first and they just rinse their
hands.

Inisiatif penggunaan air daur ulang untuk pasokan


air gedung kantor, dilakukan pada tahun 2015
sebagai upaya Perusahaan untuk melaksanakan
praktik bisnis yang ramah lingkungan. Dengan
metode grey water recycling, diperkirakan 80%
kebutuhan air akan dipenuhi dari daur ulang
seluruh konsumsi air yang dilakukan. Inisiatif
ini akan menjadi milestone keberlanjutan bisnis
Perusahaan yang memberikan dampak signifikan
bagi kelestarian lingkungan di sekitar lokasi bisnis
Perusahaan.

The initiative to use recycled water for the water


supply of office building, was carried out in
2015 as the Companys efforts to implement
environmentally friendly business practices.
By grey water recycling method, it is estimated
that 80% of water needs will be met from water
consumption recycling. This initiative will be a
milestone of Company Business sustainability
that has significant impact to environment
preservation around Company Business locations.

Green Purchasing Bagi Pengelolaan


Mitra Kerja

Green Purchasing For Business


Partner Management

PEPC memperhatikan seluruh aspek pengelolaan


lingkungan di seluruh wilayah operasi baik yang
dilakuakan secara internal maupun oleh mitra
kerja atau pemasok. Perusahaan yang melakukan
kegiatan bisnis secara langsung dengan PT
Pertamina EP Cepu adalah partner dalam KKKS,
yaitu Mobil Cepu Ltd, Ampolex Pte Ltd, dan BKS
BUMD. Vendor yang menjalin kerja sama bisnis
secara langsung yaitu PT Geo Putra Perkasa
(sebelumnya PT Geo Link Nusantara), dan
customer PT Pertamina EP Cepu adalah
PT Pertamina (Persero) dan PT Tri Wahana
Universal (TWU).

PEPC takes into account all aspects of


environmental management in all operation
areas carried out internally or by partners or
suppliers. Companies engaging business activity
directly with PT Pertamina EP Cepu are partners
in Cooperation Contract Contractors, i.e. Mobil
Cepu Ltd., Ampolec Pte Ltd., and Cooperation
Agency of ROEs (BKS BUMD). Vendor engaging
business cooperation directly is, PT Geo Putra
Perkasa (formerly PT Geo Link Nusantara), and
PT Pertamina EP Cepu customers are
PT Pertamina (Persero) and PT Tri Wahana
Universal (TWU).

Perusahaan memasukkan aspek lingkungan


ke dalam kriteria pemilihan mitra kerja, serta
melakukan pemantauan kinerja lingkungannya

The Company includes environmental aspects


into the criteria for selection of partners, as
well as conducts environmental performance

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

149

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

secara berkala. PEPC juga memperhatikan


penyaringan calon pemasok yang akan bekerja
sama dengan batasan dan kriteria aspek
lingkungan. Perusahaan memperhatikan
dampak negatif yang kemungkinan timbul
karena hubungan kerja antara Perusahaan
dengan pemasok. Dalam proses penilaian
kelulusan, Perusahaan sangat menghindari
apabila terjadi potensi negatif terhadap aspek
lingkungan. Sehingga seluruh pemasok dan
vendor perusahaan, merupakan perusahaan yang
telah memenuhi penjaminan dalam perilaku pro
lingkungan. [G4-EN32, G4-EN33]

[G4-EN32, G4-EN33]

Perusahaan memiliki beberapa prosedur yang


wajib dikembangkan dan dilaksanakan oleh mitra
kerja selama pelaksanaan pekerjaan sebagai
bentuk upaya pencegahan potensi dampak
negatif terhadap lingkungan sekitar. Prosedurprosedur tersebut diantaranya: [G4-14]

The company has established various procedures


that shall be developed and implemented by
the partners throughout the implementation of
the work as a form of mitigation measures to
potential negative impact to the surrounding
environment. The procedures are: [G4-14]

1.

1. Procedures for tracking environmentally

2.

3.

4.

150

monitoring on a regular basis. PEPC also pays


attention to the screening for potential suppliers
that will cooperate with the limits and criteria
for environmental aspects. The Company pays
attention to the negative impact that may arises
due to business relation between Company and
supplier. In the assessment process, the Company
greatly avoids potential negative environmental
aspects. So that the entire supplier and vendor of
the Company is the Companies that has met the
guarantee in pro-environment behavior.

Prosedur untuk menelusuri material yang


secara potensial membahayakan pada
lingkungan untuk menjamin bahwa semua
material peka lingkungan dan dapat
dipertangggungjawabkan.
Prosedur untuk menjamin bahwa semua
limbah berbahaya dibuang sesuai dengan
Undang-Undang, termasuk ketentuanketentuan audit atas pihak ketiga yang
digunakan untuk membuang limbah
berbahaya.
Prosedur untuk pelaporan segera ke
Perusahaan tentang indisen yang
menyangkut limbah atau emisi lingkungan
yang akut serta pelaporan berkala ke
Perusahaan untuk data emisi dalam jangka
waktu lebih lama.
Prosedur untuk mencegah pencemaran
udara, air atau suara yang melampaui
batas-batas yang diijinkan Perusahaan.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

hazardous material are conducted to ensure that


all materials are environmentally sensitive and
accountable.
2. Procedures to ensure that all hazardous waste is
disposed in accordance with the Law, including
the provisions on third-party audit applied to
dispose hazardous waste.

3. Procedures for immediate reporting to the


Company on incident concerning acute
environment waste or emissions as well as
regular reporting to the Company for emissions
data in a longer period of time.
4. Procedure to prevent air, water, or noise pollution
that exceeds the limit allowed by the Company.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Bentuk implementasi perilaku peduli lingkungan


bersama mitra adalah efisiensi kertas dalam
masa tender. Mengingat dalam proses tender
menghabiskan jumlah kertas yang cukup banyak,
sehingga Perusahaan menerapkan kebijakan
Green Purchasing, dimana memaksimalkan
penggunaan IT dalam proses pengadaan serta
pemakaian kertas bolak balik. Hal ini dilakukan
dalam rangka menciptakan sistematika
perkerjaan yang lebih efektif dan efisien serta
ramah lingkungan.

The form of implementation of environmentally


care habit with the partners is paper efficiency
during tender period. Given that the tender
process uses a considerable amount of paper,
therefore the company implements the Green
Purchasing Policy, which maximizes the use of
IT in the procurement process as well as the
use of both sides of the sheet of paper. This is
implemented to create an effective, efficient and
eco-friendly work systematic.

Implementasi Green Purchasing PEPC 2013-2015

Implementation of PEPC Green Purchasing 20132015 [G4-EN1]

[G4-EN1]

Green Purchasing

17.520
28.738
2013
1.750

2014

3.504

2015

Kumulatif Cummulative

Gambar di atas menunjukkan pengiriman


dokumen pengadaan yang dilakukan via
email (tanpa kertas) oleh Fungsi SCM. Hal itu
dilakukan guna mendukung program ramah
lingkungan yang diprogramkan oleh Pemerintah.
Pada tahun 2015 dilaksanakan dua proses tender
besar yaitu Early Civil Work dan EPC GPF.

Image above shows the delivery of procurement


documents sent via email (paperless) by SCM
Function. This is implemented in order to
support environmentally friendly program that is
programmed by the Government. In 2015, there
were 2 big tender process namely Early Civil work
and EPC GPF.

Untuk menyelesaikan keluhan dan komplain para


pemangku kepentingan, terutama masyarakat
sekitar terhadap hal-hal yang berkaitan dengan
pemenuhan regulasi di bidang lingkungan,
PEPC menyediakan saluran komunikasi dan
mekanisme penyelesaian keluhan terkait kualitas
lingkungan sebagai dampak kegiatan perusahaan.

To address claims and complaints of


stakeholders, particularly the local community
on matters related to regulatory compliance
in the field of environment, PEPC provides
communication channels and mechanism to
address complaint related to the quality of the
environment as a result of company activities.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

151

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

Proses pengaduan yang terjadi di lapangan,


akan diteruskan oleh Personil Secondee yang
ditempatkan di lokasi operasional yang juga
memiliki fungsi sebagai penyambung lidah dan
pemberi informasi ke kantor pusat. Melalui fungsi
yang ada di Public, Government Affairs & Relations,
permasalahan dan pengaduan tersebut akan
ditindaklanjuti agar dapat diselesaikan sesuai
dengan prosedur yang berlaku. Selama tahun
pelaporan, tidak terdapat adanya keluhan dari
stakeholders terhadap kualitas lingkungan sekitar
kegiatan operasi perusahaan. [G4-EN34]

Complaint process that occurs in the field, will


be forwarded by Secondee Personnel stationed
on operation location that also functions as
a mouthpiece for and a informant to the head
office. Through the existing functions in Public,
Government Affairs & Relations, the issues and
complaint will be followed up in order to be
addressed in accordance with the applicable
procedures. During the reporting year, there were
no complaints from stakeholders on the quality of
the environment around the Company operation
activities. [G4-EN34]

Kebijakan Lingkungan Hidup

Environmental Policy

PT Pertamina EP Cepu mengeluarkan Kebijakan


Lingkungan Hidup sebagai komitmen terhadap
tindakan pengelolaan kegiatan bisnis perusahaan
yang dimaksudkan untuk mencegah atau
mengurangi efek merugikan pada sumber
daya alam, serta memastikan bahwa pekerjaan
buatan manusia yang menyebabkan perubahan
lingkungan tidak memiliki efek berbahaya bagi
manusia.
Perusahaan menggunakan panduan Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) Nomor
A-001/PKO.4-06/CP3010/2013-SO sebagai acuan
sebelum menjalankan operasional produksi
minyak dan gas. Panduan ini dibuat sebagai
referensi dalam proses pengurusan AMDAL
yang diberlakukan di seluruh area operasi/Mitra
Kerja di lingkungan PEPC yang akan melakukan
kegiatan pengembangan lapangan. Dalam
penilaian tersebut, didapatkan berbagai informasi
terkait aspek-aspek pencegahan dampak
negatif terhadap lingkungan sekitar. Selain itu,
Perusahaan juga mengikutsertakan masyarakat
dalam pembuatan Kajian AMDAL tersebut,

152

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

PT Pertamina EP Cepu issues Environmental


Policy as a commitment to the companys
business activities management measures
intended to prevent or reduce the adverse effects
on natural resources, and ensure that the manmade work that results in environmental changes
do not have any harmful effects to humans.

The company uses a Environmental Impact


Assessment (EIA) guidelines No. A-001/PKO.406/CP3010/2013-SO as a reference prior to
running the oil and gas production operation.
This guidelines are prepared as reference in the
administration process of Environmental Impact
Assessment (EIA) applied in all operation areas/
Business Partner in PEPC environment which
will conduct field development activity. In the
assessment, there are various information on
prevention aspects to mitigate negative impact
on surrounding environment. In addition, the
Company also includes the community in the
preparation of EIA study, particularly the affected

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

khususnya masyarakat yang terkena dampak,


Pemerhati Lingkungan, dan masyarakat yang
terpengaruh atas segala bentuk keputusan dalam
proses AMDAL.

community, environmentalist, and communities


affected by all forms of decision in the EIA
process.

Perusahaan bersama KKKS Blok Cepu


melaksanakan kajian AMDAL untuk dua lapangan
yang sedang dioperasikan, yaitu Lapangan
Banyu Urip dan Lapangan Unitisasi JambaranTiung Biru serta Cendana. Kajian AMDAL terdiri
dari Kerangka Acuan sebagai ruang lingkup
kajian analisis mengenai lingkungan hidup,
Analisis Dampak Lingkungan (ANDAL), Rencana
Pengelolaan Lingkungan (RKL), dan Rencana
Pemantauan Lingkungan (RPL).

The Company and Cepu Block Cooperation


Contract Contractors jointly carry out
Environmental Impact Assessments for the
two operating fields, namely Banyu Urip and
Jambaran-Tiung Biru Field unitization and
Cendana. EIA study consists of Terms of
References as scope of analysis on environmental
assessment, Environmental Impact Assessment
(EIA), Environmental Management Plan (RKL) and
Environmental Monitoring Plan (RPL).

AMDAL dan Perizinan Lingkungan Hidup


menjadi landasan kepatuhan pengelolaan dan
pemantauan (UKL-UPL) yang diimplementasikan
berkesinambungan. Untuk menciptakan kepastian
dalam kinerja lapangan, PT Pertamina EP Cepu
juga mengikuti aturan dalam penilaian lingkungan
hidup melalui salah satu program wajibnya yaitu
Audit Lingkungan Hidup. Perusahaan juga selalu
mendorong upaya para pekerja untuk pro-aktif
menciptakan, memelihara dan mengembangkan
teknologi tepat guna yang ramah lingkungan yang
berani dibandingkan dan layak dipertanggung
jawabkan serta memiliki kesesuaian akreditasi
dan apresiasi pengelolaan lingkungan hidup.
Berbagai inisiatif tersebut dinilai berhasil,
ditunjukkan dari tidak adanya hukuman denda
dan sanksi hukum lain yang diterima akibat
ketidakpatuhan pada peraturan perundangundangan terkait lingkungan. [G4-EN29]

EIA and Environmental Permit serve as a


foundation of management and monitoring
compliance (Environmental Management EffortsEnvironmental Monitoring Efforts) which are
implemented sustainably. To create certainty in
field performance, PT Pertamina EP Cepu also
complies with the regulation in the environmental
assessment through an obligatory program of
Environmental Audit. The Company constantly
supports employee efforts to proactively create,
maintain and develop a technology which is
appropriate, environmentally friendly, comparable,
accountable, and has accreditation conformity
as well as appreciation of environmental
management. Such various initiatives is deemed
successful, as shown by the absence of fines
and other legal penalties imposed due to poor
compliance with environmental legislation.

Permasalahan tersebut menjadi risiko sekaligus


peluang pagi Perusahaan dan KKKS Blok Cepu
lainnya dalam menjalankan kegiatan bisnis. Air
yang digunakan untuk kepentingan produksi
disiasati dengan penggunaan air yang diambil dari
sumber yang diyakini tidak akan mempengaruhi
kebutuhan masyarakat sekitar. [G4-EN9]

These issues poses as a risk and an opportunity


for the Company and other Cepu Block
Cooperation Contract Contractor in running the
business. Water used for production is addressed
by the use of water taken from sources which do
not affect the needs of local communities.

[G4-EN29]

[G4-EN9]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

153

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

Keanekaragaman Hayati

Biodiversity

Sebagai bentuk penerapan etika bisnis yang


berkelanjutan, PEPC selalu memperhatikan
perlindungan terhadap lingkungan &
keanekaragam hayati. Wilayah Kerja
Pertambangan PEPC berada di Kabupaten
Bojonegoro dan Kabupaten Tuban, Provinsi
Jawa Timur dan Kabupaten Blora, Provinsi
Jawa Tengah. Luas wilayah kerja pertambangan
migas Blok Cepu secara keseluruhan mencapai
919,19 km2 dengan rincian 624,64 km2 berada di
Kabupaten Bojonegoro, 255,60 km2 di Kabupaten
Blora dan 38,95 km2 di Kabupaten Tuban. Dari
total luas Wilayah Kerja Pertambangan di
Lapangan JTB kurang lebih 170 hektar ini, terdiri
dari 140 hektar jenis lahan milik Perhutani,
dan sisanya tanah kas desa, dan tanah pribadi
masyarakat. Sebagian besarnya merupakan tanah
Perhutani yang bukan merupakan hutan yang
dilindungi maupun tidak berada pada lokasi yang
memiliki tingkat keanekaragaman hayati tinggi.

As a form of the implementation of sustainable


business ethics, PEPC is always concerned about
protecting the environment and biodiversity. PEPC
Mining Working Area is located in Bojonegoro
and Tuban Regencies, East Java Province and
Blora Regency, Central Java Province. The total
area of the Cepu Block oil and gas mining work is
919.19 km2 comprised of 624.64 km2 located in
Bojonegoro Regency, 255.60 km2 in Blora Regency
and 38.95 km2 in Tuban Regency. Of the total area
of approximately 170 hectares of Mining Working
Area in JTB Field, consists of 140 hectares of land
type belonging to Perhutani, and the remaining
land is village treasury land, and private land.
Most of the land belongs to Perhutani which is not
a protected forest and not on locations with high
levels of biodiversity.

[G4-EN11, E5]

154

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

[G4-EN11, E5]

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Flora khas yang berada di wilayah Bojonegoro


adalah buah gayam, sedangkan fauna yang
khas adalah Merak Hijau. Sebelum melakukan
aktivitas bisnis, Perusahaan melakukan tinjauan
atau survei di sekitar lokasi yang akan dijadikan
Wilayah Kerja Pertambangan terkait jenis flora
dan fauna yang dilindungi. Hasil tinjauan yang
dilakukan menunjukkan bahwa di kawasan
wilayah kerja pertambangan tidak terdapat jenis
flora atau fauna yang dilindungi, melainkan hanya
terdapat jenis hewan dan tumbuhan yang pada
umumnya sering dijumpai. Sehingga kegiatan
operasional Perushaan di Bojonegoro tidak
berpengaruh signifikan terhadap keanekaragaman
hayati.

Typical Flora found in Bojonegoro is gayam


fruit, while the typical fauna is Green Peacock.
Prior to conduct business activity, the Company
conducts a review or survey around the site
that will be developed as Mining Working Area
related to species of protected flora and fauna..
Results of review carried out show that in the
mining area there are no protected flora or fauna
species, but there are only common flora and
fauna species. Therefore Company operational
activities in Bojonegoro do not significantly affect
the biodiversity.

Pemantauan Dan Pengelolaan


Lingkungan Untuk
Keberlanjutan

Monitoring and Management of


Environment for
Sustainability

PEPC berkomitmen penuh untuk memelihara


kelestarian lingkungan melalui program
pengelolaan dan pemantauan lingkungan. Hasil
buangan kegiatan operasional PEPC sangat
berpengaruh signifikan mengingat hasil poduksi
Perusahaan berkaitan erat dengan lingkungan.
Oleh karena itu Perusahaan berupaya untuk
memantau dan mengelola dengan baik limbah yag
dihasilkan Perusahaan agar tidak mengganggu
dan merusak ekosistem di lingkungan sekitar.

PEPC is fully committed to preserve the


environment through environmental management
and monitoring program. The wastes from PEPC
operations have significant impacts considering
that Company productions are closely related
to the environment. Therefore the Company
makes the effort of properly monitoring and
managing wastes produced by the Company to
avoid disturbance and damage to surrounding
ecosystem.

Limbah Kantor

Office Waste

PEPC menggunakan fasilitas yang disediakan


oleh rekanan pengelola gedung kantor dalam
menjalankan segala kegiatan operasional kantor.
Sehingga penggunaan air, listrik, dan penanganan
limbah sekaligus dikelola secara terpusat oleh
rekanan tersebut. Limbah domestik dan komersial
ringan seperti kertas ataupun bekas kemasan
makanan terlebih dahulu dilakukan pemilahan
berdasarkan kategori sampah organiK dan nonorganik yang masih dapat didaur ulang. Pada
tahun 2015 jumlah timbunan limbah di kantor
pusat adalah 11,02 liter.

PEPC utilizes the facilities provided by office


building management partner in running all
operations in the office. This renders water and
electricity consumptions and waste management
are centrally handled by the partner. Light
domestic and commercial wastes such as paper
and food plastic wrap are sorted beforehand
based on the category recyclable organic/
inorganic waste. In 2015 the amount of waste pile
in the head office was 11.02 litre.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

155

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

Limbah air bekas pakai di gedung kantor PEPC


di tampung pada septic tank. Perusahaan
selalu melakukan pengukuran terkait kualitas
air dari pengolahan air limbah pada seluruh
area operasional utama untuk memantau
perkembangan baku mutu air limbah. Hal ini
dilakukan berdasarkan standar Baku Mutu
Komunal Limbah Cair Domestik sesuai dengan
Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor
122 Tahun 2005. Hasil pengukuran tersebut
seperti ditunjukkan tabel berikut:

Hasil Pengukuran Mutu Pengolahan Air Limbah


Kandungan

Satuan Unit

Result of Wastewater Management Quality


Measure

Baku Mutu
Quality Standards

pH

6-9

Hasil Uji
Test Result

Content

8,69 pH

Organik (KMnO4)

mg/L

85

14,77 Organic (KMnO4)

Zat Padat Tersuspensi

mg/L

50

11,00 Suspended Solid Substance

Ammonia

mg/L

10

2,92 Ammonia

Minyak dan Lemak

mg/L

10

< 1,24 Oil and Fat

Senyawa Aktif Biru Metilen

mg/L

COD (Dichromat)

mg/L

80

BOD (20oC, 5 hari)

mg/L

50

Limbah Kegiatan Operasional


Aktivitas kegiatan operasional di wilayah kerja
pertambangan ditambah aktivitas tenaga kerja
di lokasi kegiatan seperti mandi, mencuci, dan
memasak menghasilkan limbah domestiK berupa
limbah padat dan cair. Jumlah pekerja yang
cukup banyak serta kondisi morfologi lingkungan
menjadi sumber dampak penghasil limbah.
Timbunan limbah B3 PEPC di Lapangan Banyu
Urip dan MLC pada tahun 2015 mencapai 473,42
ton yang dikirimkan ke pihak ketiga yaitu PPLI
& PT Rama Manunggal Perkasa. Total Limbah
Domestik yang dihasilkan mencapai 145,20 ton
yang dikirim ke pihak ke tiga yaitu PPLI & TPA
Tuban.

156

Wastewater in PEPC office buildings is contained


in the septic tank. The Company always strives
to measures water quality from wastewater
management in all main operational areas to
monitor the progress of wastewater quality
standard. This is conducted under the Domestic
Liquid Waste Quality Standard according to
Regulation of Special Capital Region of Jakarta
Governor No. 122 of 2005. The results of the
measurement are shown in the following table:

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

0,08 Methylene Blue Active Compound


< 44,00 COD (Dichromat)
6,84 BOD (20oC, 5 days)

Waste from Operational Activities


Operational activities in mining work area plus
manpower activities at the location such as
bathing, washing, and cooking generate domestic
wastes, both solid and liquid. The relatively large
number of workers and morphological condition
of the environment become the source of waste
generating impact. Hazardous waste pile in Banyu
Urip Field and MCL in 2015 reached 473.42 ton
which was delivered to the third parties, PPLI and
PT Rama Manunggal Perkasa. Total domestic
waste generated reached 145.20 ton, which was
delivered to the third parties, PPLI and Tuban Final
Disposal Site.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Upaya pengelolaan terhadap limbah tersebut


yaitu:

The waste management efforts include:

Setelah kegiatan instalasi unit-unit proses dan

After the finishing of pipeline and processing unit

pipa selesai, maka akan dilakukan uji hidrostatik

installation, hydrostatic testing will be done to

terhadap pipa dan bejana-bejana proses. Uji

the pipes and process vessels. The hydrostatic

hidrostatik ini akan membutuhkan air yang akan

test will needs the water taken from Bengawan

diambil dari Sungai Bengawan Solo. Air bekas

Solo River. Used water from the hydrostatic test

uji hidrostatik akan memenuhi nilai ambang

will meet the applicable threshold value prior

batas yang berlaku sebelum dibuang ke sungai

to being disposed of to the nearest river. When

terdekat. Apabila parameter air belum memenuhi

water parameter does not meet the applicable

standar yang berlaku, air akan ditampung dalam

standards, the water will be contained in a

danau buatan untuk dikelola. Sedangkan limbah

reservoir for processing. Meanwhile, biological

biologis tenaga kerja (MCK) ditampung di septic.

wastes of the manpower are contained in septic

tank
Limbah padat seperti kemasan bekas makanan,

tank.

Solid waste such as food wrap, cans, will be

kaleng akan dikumpulkan dan dibuang pada

collected and disposed at the Final Disposal Site

TPA di Kabupaten Bojonegoro. Limbah domestik

in Bojonegoro regency. Domestic waste from

pekerja akan ditampung dalam septic tank.

the workers will be contained in the septic tank.

Limbah padat yang merupakan material sisa

Solid waste from remain materials such as pipe

seperti potongan pipa, semen (concrete), kaleng

cuttings, cement/concrete, used paint cans, and

bekas cat, dan sisa material lain nyaakan

other material waste are collected and taken back

dikumpulkan dan dibawa kembali oleh kontraktor.

by the contractor.

Lumpur dan Serbuk Pemboran

Drilling Mud and Cutting

Driling mud (lumpur bor) dan cutting sebagai


bagian dari limbah hasil pemboran minyak
juga harus dikelola dengan baik. Dalam proses
pemboran, lumpur dipompa masuk melalui
pipa menuju mata bor. Nosel di mata bor akan
menginjeksikan lumpur bor (drilling mud) keluar
dengan kecepatan tinggi yang akan membantu
menggali bebatuan, yang selanjutnya naik kembali
ke permukaan lewat celah antara lubang sumur
dan pipa bor yang disebut annulus, membawa
cutting hasil pemboran.

Drilling mud and cuttings are oil drilling wastes


that also need proper management. In drilling
process, mud is pumped through the pipe into
the drill bit. Nozzle in the drill bit will reinject the
drilling mud outside in high speed, which will
help to dig stones, which further ascends to the
surface trough the gap between well hole and
drill bit which is called the annulus, bringing the
cuttings resulted from the drilling.

PEPC bersama KKKS Blok Cepu menggunakan


lumpur bor yang terbuat dari bahan dasar air.
Lumpur ini berjenis non-toksik sehingga dapat
mengurangi kemungkinanan pencemaran air
tanah dan mengurangi risiko lingkungan dari
proses pemboran.

PEPC and Cepu Block KKKS use water-based


drilling mud. This is a type of non-toxic mud so
as it may reduce the possibility of ground water
contamination and reduce the environmental risks
of the drilling process.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

157

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

158

Total penggunaan lumpur bor pada Lapangan


Banyu Urip untuk delapan sumur selama tahun
2015 adalah sebesar 30.600 bbl. Sedangkan,
limbah padat berupa serbuk bor (cutting) yang
dihasilkan dari proses pemboran diperkirakan
sekitar 9.715 bbl. [OG7, E10]

Total utilization of drilling mud at Banyu Urip Field


for eight wells throughout 2015 was 30,600 bbl.
Meanwhile, solid waste in the form of cutting
resulted from the drilling process is estimated
around 9,715 bbl. [OG7, E10]

Penanganan/Pengelolaan Lumpur

Handling/Management of Mud

Dalam menjalankan operasi pemboran,


Perusahaan menggunakan metode batch drilling,
yaitu salah satu teknologi pemboran modern yang
pada dasarnya dilaksanakan dimana sejumlah
sumur (biasanya tiga atau lebih) dibor dengan
rig yang sama pada luas permukaan tertentu
secara berturut-turut, dengan bagian yang sama
(section) dari setiap lubang untuk dibor satu
per satu sampai kedalaman akhir tercapai pada
semua sumur, ketimbang menyelesaikan seluruh
section sebelum melanjutkan untuk mengebor
yang berikutnya. Metode pemboran ini tergolong
modern karena dapat memberikan keuntungan
bagi Perusahaan dengan efisiensi di berbagai
aspek, khususnya material lumpur pemboran.

In carrying out drilling operation, the Company


uses batch drilling method, namely one of the
modern drilling technologies which is basically
carried out in which a number of wells (usually
three or more) are drilled with the same rig on
given surface area in a row, with the same section
of each hole and then one by one will be drilled
until the final depth in all wells is reached, rather
than completing the entire section before drilling
the next hole. The drilling method is quite modern
as it is beneficial to the Company with efficiency
in various aspects, particularly the drilling mud
material.

Setelah pemboran selesai, cuttings material diuji


Toxicity Characteristic Leaching Procedure (TCLP)
dengan parameter Ba, Cd, Hg, Pb, Ag, Cr6+, Zn
dan Cu. Jika berdasarkan uji TCLP menunjukkan
limbah padat memenuhi syarat untuk dibuang
maka used mud akan dicampur dengan lime
stone (batu gamping) dan bak penampung akan
ditutup dengan tanah pucuk. Jika berdasarkan
uji TCLP menunjukkan bahwa limbah padat tidak
memenuhi syarat, maka pengelolaan limbah akan
mengacu pada PP No. 18/1999 jo PP No. 85/1999
dan peraturan pelaksanaannya.

After the drilling is completed, Toxicity


Characteristic Leaching Procedure (TCLP) testing
is conducted using Ba, Cd, Hg, Pb, Ag, Cr6+, Zn
and Cu parameters. If based on the TCLP test,
it shows that solid waste qualifies for disposal
then used mud will then be mixed with limestone
and the tank will be covered with topsoil. If TCLP
test shows that solid waste does not qualify, then
the waste management will refer to Government
Regulation No. 18/1999 in conjunction with
Government Regulation No. 85/1999 and its
implementing regulation.

Pengelolaan limbah pemboran:


a.
Pengelolaan lumpur bor segar (fresh mud)
menggunakan MSDS dan menganalisis
tingkat racun (toksisitas) lumpur segar
sebelum dipergunakan untuk pemboran.

Drilling Waste Management.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

a. Management of fresh drilling mud uses MSDS


and analyzes toxicity level of fresh mud before it
is used for drilling.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

b.

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Pengelolaan terhadap limbah pemboran


yang terdiri dari cair dan padat (air limbah,
lumpur sisa dan serbuk bor) mengacu pada
Peraturan ESDM No. 045 Tahun 2006.
Setelah kegiatan selesai, air limbah terakhir
yang dihasilkan akan dianalisa TCLP,
dimana dari hasil analisa bila air limbah
terakhir tersebut mengandung limbah B3
maka akan dikelola sesuai ketentuan yang
berlaku, sedangkan padatan yang ada di
kolam cutting dan bak pengolahan yang
mengandung B3 akan diproses lebih lanjut
melalui PPLI.
Pengelolaan serbuk bor dan sisa lumpur
bor (limbah padat) mengacu kepada
Peraturan Menteri ESDM No. 045 Tahun
2006 tentang Pengelolaan Lumpur Bor,
Limbah Lumpur dan Serbuk Bor pada
Kegiatan Pemboran Minyak dan Gas
Bumi, dan Tata Kerja Individu Penanganan
Limbah Pemboran Di darat PT PERTAMINAEP No. C-003/EP5000/2006-S0.

b. Management of drilling mud comprising of liquid

Pengelolaan lumpur bor yang sudah tidak


terpakai, tidak dilaksanakan di lokasi namun
dengan dikirim ke PPLI Bogor menggunakan truk
dengan sistem pengelolaan Physical Chemical
Treatment dan Bio Plant.Sedangkan pengelolaan
cutting juga dikirim ke PPLI dengan menggunakan
sistem stabilisasi dan waste treatment.

Unused drilling mud management is not carried


out on site but it is transported to PPLI Bogor
using truck with Physical Chemical Treatment
and Bio Plant Treatment system. While for cutting
management, it is also transported to PPLI using
stabilization and waste treatment system

Berdasarkan peraturan Pemerintah yang baru,


limbah pemboran sudah tidak termasuk ke dalam
kategori B3 sehingga Perusahaan berinisiatif
untuk mencari cara memanfaatkannya secara
lebih lanjut. Inisiatif ini dilaksanakan bersama
Universitas Brawijaya Malang untuk melakukan
studi pemanfaatan tersebut. [OG7, E10]

In accordance with the new Government


Regulation, drilling mud is not included in B3
category therefore the Company initiates to
find the utilization method. This initiative in
cooperation with Brawijaya University aims to
conduct study on the utilization. [OG7, E10]

c.

d.

and solid waste (wastewater, remaining mud, and


cutting) refers to Energy and Energy and Mineral
Resources No. 045 of 2006.
c. After the activity is completed, the last waste
water generated will be analyzed by TCLP, where
if analysis result shows that the last wastewater
contains B3 waste, then it will be managed
according to the applicable regulations, while the
solids containing B# waste found in cutting pool
and treatment facility will be processed further
through PPLI.
d. The management of cutting and remaining
drilling mud (solid waste) refers to Regulation of
Minister of Energy and Mineral Resources No.
045 of 2006 on Management of Drilling Mud, Mud
waste, and cutting in the Oil and Natural Gas
Drilling Activity, and Individual Work Procedure
for Onshore Drilling Waste Management of PT
PERTAMINA-EP No. C-003/EP5000/2006-S0.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

159

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

160

Gas H2S yang keluar dari formasi bersama lumpur


bor pada saat kegiatan pemboran dikelola sebagai
berikut:

Gas H2S yang terkandung dalam lumpur
bor dilarutkan dengan suspense kalsium
hidroksida (Ca(OH)2) di bak lumpur,
sehingga terbentuk garam sulfida.

Untuk gas H2S bebas yang tidak bisa
diperkirakan jumlahnya, maka salah
satu tindakan yang dilakukan adalah
menghentikan sementara kegiatan
pemboran dan evakuasi seluruh pekerja
pemboran dan masyarakat yang berada di
sekitarnya.

H2S gas discharged from formation along with


drilling mud during drilling activity is managed as
follows:

Selama masa produksi yang telah berjalan,


belum pernah ditemukan adanya kebocoran H2S.
Namun apabila ditemukan ada H2S, Perusahaan
memiliki aturan operasi untuk tidak melepaskan
ke permukaan.

During the ongoing production period there is


not H2S leakage. However if H2S is found, then
the Company has operating regulation for not
releasing H2S to the surface.

Upaya pencegahan yang dilakukan untuk


mendeteksi adanya gas H2S bebas sedini mungkin
adalah [G4-EN27, HS4]:

Melengkapi instalasi pemboran dengan alat
penghembus udara yang besar (fan) yang
arahnya searah dengan arah angin.

Memasang sensor gas H2S di tempat
tertentu seperti pada: shaleshaker, tangki
lumpur, dan lantai bor.

Mengatur sensor gas H2S pada konsentrasi
yang dapat membahayakan jiwa manusia
(ambang batas H2S = 10 ppm).

Tersedianya Breathing Apparatus (BA)
dan personal detector gas H2S di lokasi
pemboran untuk keselamatan manusia.

Memasang alarm deteksi H2S yang bocor
ke permukaan.

Semua personil di area rig floor diwajibkan
untuk memiliki sertifikasi H2S.

Prevention efforts carried out for earliest possible


detection for free H2S gas are [G4-EN27, HS4]:

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

H2S Gas contained in the drilling mud is dissolved


using calcium hydroxide (Ca(OH)2) suspense in

treatment facility, so as .sulfide salt is formed.


For free H2S gas which its amount cannot be

predicted, then one of the measure carried out is


to temporarily suspend and evacuate all drilling
worker as well as surrounding community.

Equipping drilling installation with big fan which


is directed to the direction of the wind.

Installing H2S gas censor on the particular place


such as: shale shaker, mud tank and rig floor.

Setting H2S gas censor to the harmless


concentration (H2S Threshold = 10ppm).

Availability of Breathing Apparatus (BA) and


H2S gas personal detector in drilling location for
human safety.

Installing H2S detection alarm for gas leakage.

All personnel in rig floor area are required to have


H2S certification.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Tumpahan [G4-EN30]

Spills [G4-EN30]

Permasalahan mengenai tumpahan perlu


mendapat penanganan mengingat kandungan
yang terdapat di dalamnya dapat membahayakan
lingkungan terutama dalam jumlah besar.
Masalah lain adalah soal pembersihan (clean
up) dari tumpahan tersebut yang tidak menutup
kemungkinan menggunakan bahan kimia lain
yang juga berpotensi menghadirkan dampak
negatif juga.

Issues on spills must be treated given the


contents are hazardous to the environment
particularly in significant amount of quantity.
Other issue is clean up of such spills which there
is possibility to use other chemical which also has
potential to have negative impact.

Bila peristiwa tumpahan minyak (oil spill) terjadi


di lingkungan laut, maka akan dapat menurunkan
kualitas air laut, baik karena efek langsung (short
term effect) maupun yang lebih membahayakan,
yaitu efek dalam jangka panjang (longterm effect).
Ketika minyak tumpah di laut, interaksinya dengan
air laut menghasilkan berbagai jenis proses yang
dapat mengubah komposisi dan karakteristik
minyak di lingkungan laut, seperti adveksi,
difusi, dispersi, sedimentasi, emulsi, penguapan,
pelarutan, degradasi mikroba, dan fotokimia.

If oil spill occurs at sea, it will decrease the sea


water quality, either due to short term effect or
even more dangerous, long term effect. When oil
is spilled at sea, its interaction with sea water
produces various types of processes that may
alter the composition and characteristics of oil
in the marine environment, such as advection,
diffusion, dispersion, sedimentation, emulsion,
evaporation, dissolution, microbial, and
photochemical degradation.

Untuk itu, langkah pencegahan telah dilakukan


oleh PEPC ataupun operator KKKS Blok Cepu
melalui pelatihan prosedur, peralatan yang
memadai. PEPC menggunakan aturan dari
SKK Migas PTK 005 Tahun 2011 Tentang
Penanggulangan Tumpahan Minyak. Perusahaan
dalam menjalankan praktik operasional di
lapangan menerapkan aturan Zero Spill dalam
kebijakan lingkungannya. Setiap kegiatan yang
berpotensi menyebabkan tumpahnya suatu liquid
harus dilengkapi dengan wadah yang tepat. Selain
itu, juga terdapat pihak ketiga yang ditugaskan
sebagai Oil Spill Responder & pengelola limbah
(waste management). Secara periodik, perusahaan
juga memperbaharui aturan terkait serta prosedur
lapangan bila ditemukan perkembangan lebih
lanjut mengenai isu tumpahan tersebut.Pada
tahun 2015 tidak terjadi tumpahan minyak yang
diakibatkan dari praktik operasional Perusahaan.

Therefore, operator or PEPC Cepu Block KKKS has


conducted preventive measure through procedure
training and proper equipment training PEPC
applies regulation of SKK Migas PTK 005 of 2011
on Oil Spill Prevention. The company in carrying
out operation practices on the site applies Zero
Spill regulation in its environmental policy. All
activity that has potential of liquid spill shall be
equipped by proper container. In addition, there
is a third party assigned as Oil Spill Responder
& waste management. Periodically the company
also updates the relevant regulation as well as on
site procedure if there is further development on
spill issue. In 2015 there was no oil spill resulted
by Company operation practices. [G4-EN24, E8]

[G4-EN24, E8]

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

161

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

Penyaluran Minyak Mentah

Crude Oil Distribution

PEPC melakukan beberapa aktivitas


pengangkutan dalam menjalankan kegiatan
operasional Perusahaan. Beberapa aktivitas yang
menyangkut proses pengangkutan yaitu:

PEPC conducts transporting activities in carrying


out Company operation activity. The activities
related transporting process are:

1. Pengangkutan karyawan baik yang berada di

1. Transporting for employees located at the

kantor Pusat Jakarta menggunakan kendaraan

Jakarta Head Office, Banyu Urip and Jambaran -

operasional kantor ataupun penyedia layanan

Tiung Biru Fields uses office operation vehicles or

transportasi jarak jauh, serta pekerja yang berada

long distance transportation service.

di Lapangan Banyu Urip danJambaran-Tiung Biru.


2. Pengangkutan minyak mentah dari Sales Point

2. Crude oil transportation from EPF Sales Point to

EPF Banyu Urip sampai ke Lifting Point di FSO

Lifting Point in FSO Cinta Natomas.

Cinta Natomas.
3. Pengangkutan material pembangunan konstruksi

3. Transporting of construction material and

dan infrastruktur produksi dari proyek EPC.

Perusahaan memiliki salah satu kewajiban yaitu


dalam kegiatan pengawasan penyaluran minyak
mentah dari lapangan Banyu Urip dalam fase Early
Production Facilities (EPF) berdasarkan amanah
oleh PT Pertamina Persero. Pengangkutan minyak
mentah ini berasal dari Sales Point EPF Banyu Urip
menuju ke Lifting Point di FSO Cinta Natomas.

production infrastructure from EPC Project.

The Company holds an obligation to monitor


crude oil distribution from Banyu Urip field in
Early Production Facilities (EPF) phase based
on mandate by PT Pertamina Persero. Crude oil
transportation comes from Banyu Urip EPF Sales
Point to Lifting Point in FSO Cinta Natomas.

PENGAWASAN PENYALURAN MINYAK BANYU URIP


Controlling of Oil Distribution Banyu Urip
Titik Lifting
Lifting Point

Cepu KKKS
Early Production Facility

GEO LINK P/L


6 X 37 KM

MUDI

Titik Penjualan
Selling Point

162

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

PIPA PPEI
10 X 37 KM

PALANG

PIPA PPEI
10 X 37 KM

FSO
Cinta Natomas

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Untuk mengontrol penyaluran minyak mentah


Banyu Urip mulai dari Sales Point di dalam pagar
fasilitas Gas Oil Separation Plant (GOSP) hingga
Lifting Point di Floating Storage Offloading (FSO)
Cinta Natomas. Fasilitas penyaluran minyak
mentah tersebut berupa jalur pipa 6x40 km
Banyu Urip-Mudi yang dikelola oleh PT Geo Putra
Perkasa melalui kontrak Build Operation and Owned
(BOO) dan diteruskan melalui fasilitas pipa milik
JOB P-PEJ hingga FSO CintaNatomas.Penyaluran
minyak mentah produksi Lapangan Banyu Urip
yang dibeli oleh PT Pertamina (Persero) melalui
jalur pipa 6 inch dari Banyu Urip - Mudi sepanjang
40 km (fasilitas jaringan pipa PT Geo Putra
Perkasa) dan fasilitas JOB PPEJ dari Mudi hingga
FSO Cinta Natomas pada tahun 2015 adalah
6.190.687 barel.

To control crude oil distribution in Banyu Urip


starting from Sales Point within the Gas Oil
Separation Plant (GOSP) facility fence to Lifting
Point in Floating Storage Offloading (FSO) in
Cinta Natomas. Crude oil distribution facilities
are in the form of Banyu Urip - Mudi 6x 40 km
pipeline managed by PT Geo Link Nusantara
through Build Operation and Owned (BOO)
contract and passed through P-PEJ JOBs
pipeline facility to FSO in Cinta Natomas.The
distribution of crude oil produced by Banyu Urip
Field purchased by PT Pertamina (Persero) via 6
inches pipe from Banyu Urip-Mudi at a length of
40 km (pipeline facility of PT Geo Link Nusantara)
and P-PEJ JOB facility from Mudi to Floating
Storage Offloading (FSO) in Cinta Natomas in
2015 was 6,190,687 barrels.

Jumlah penyaluran minyak mentah PEPC Tahun


2013-2015 (barel)

Total PEPC crude oil distribution in 2013-2015


(barrel)

2014

2015

6.379.420

6.190.687

Dalam proses penyaluran minyak mentah melalui


jaringan pipa lazim terjadi penyusutan volume
(losses) yang terjadi karena berbagai faktor
penyebab seperti kebocoran, ketidakseragaman
pengukuran, emulsi oil-water, penguapan ringan
dan sebagainya. Perusahaan berhasil menekan
angka losses minyak mentah yang disalurkan
melalui fasilitas pipeline PT Geo Putra Perkasa
dari Banyu Urip -Mudi pada tahun 2015 menjadi
0,00% dibandingkan dengan losses pada tahun
2014 sebesar 0,07%.

Volume losses in the crude oil distribution process


through pipelines may occur due to various
factors such as leakage, measurement uniformity,
oil-water emulsion, light evaporation, etc. The
Company managed to reduce the number of
crude oil losses distributed through PT Geo Putra
Perkasa pipeline facility from Banyu Urip -Mudi in
2015 to 0.00% as compared to losses in 2014 at
0.07%.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

163

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

164

Dampak yang dihasilkan dari proses


pengangkutan ini menyebabkan beberapa
resiko yang telah diidentifikasi oleh PEPC
dan KKKS Blok Cepu. PEPC melaksanakan
upaya dalammengatasi dampak lingkungan
yang diakibatkan oleh transportasi minyak
mentah dengan melaksanakan Audit Inspeksi
di Lapangan melalui risk assessment pada jalur
pipa dan monitoring data teknis jalur pipa, general
assessment peralatan dan fasilitas tangki dan pipa
penyaluran minyak, sertifikasi (SKPP/SKKP/AI/
SKPI/ kalibrasi) peralatan, yang keseluruhannya
menjadi bagian dari Key PerformanceIndicator
Aspek HSSE.

Impacts generated from this transporting process


caused various risks that have been identified
by PEPC and Block Cepu.KKKS PEPC takes
measures in preventing environmental impact
caused by crude oil transporting by implementing
Inspection Audit on site through risk assessment
in pipeline and monitoring of pipeline technical
data monitoring, general assessment on
equipment and tank facility and oil distribution
pipe, equipment certification of (SKPP/SKKP/
AI/SKPI/ kalibrasi), in which are part of Key
Performance Indicator on HSSE Aspect.

Pipa penyaluran minyak bumi, dirancang agar


aman bagi masyarakat dan lingkungan dengan
di tanam di dalam tanah. Bagian pipa yang
keluar ke permukaan hanyalah empat titik block
valve. Keempatnya di pagari dan dipasang
informasi sebagai tanda bagi masyarakat
sekitar agar waspada dan berhati-hati terhadap
potensi bahaya yang disebabkan oleh pipa
tersebut. Beberapa pengumuman yang dipasang
menyangkut perihal seperti pemberitahuan
bahwa minyak bumi yang disalurkan adalah aset
Negara, serta merupakan bahan yang berbahaya.
Selain itu, Perusahaan juga terus berusaha
untuk memperbaiki sistem penjagaan dengan
menambah frekuensi pengecekan jalur pipa
terkait keselamatan dan keamanan oleh petugas
di lapangan, serta membantu mensosialisasikan
kepada warga sehingga penyebaran informasi
demi upaya mitigasi risiko dapat dilaksanakan
seluas-luasnya.

Oil distribution pipe is designed to be safe for


community and environment by planting the pipe
underground. The pipes installed on the surface
are only 4 block valve points the 4 block valve
points are fenced and marked by information
sign so as the surrounding community is alert
and cautious to potential hazardous due to such
pipe. The information posted on the fence is
regarding notification stating that oil distributed
is state assets, as well as a hazardous material.
In addition, the company also strives to improve
security system by increasing the frequency of
pipeline inspection related to safety and security
by employees on site, as well as assisting
the socialization to community so that the
information socialization for risk mitigation can be
implemented widely.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk

Sustainable Governance

Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Teknologi Pemasangan Pipa pada


Perlintasan Sungai [G4-EN27, HS4]

Technology for Installation of Pipe in


River Crossing [G4-EN27, HS4]

Sebelum dilakukan pemasang pipa terlebih


dahulu dilakukan identifikasi terkait kebocoran
pipa dengan menggunakan metode normal
pendeteksian kebocoran melalui instrumentasi
yang dapat memonitor tekanan aliran dan suhu,
yaitu sistem SCADA (SupervisorynControl and Data
Acquisition)/DCS (Digital Control System). Operator
akan memantau kondisi ini, sehingga bila terjadi
fluktuasi aliran minyak yang tidak normal, akan
segera diinvestigasi untuk memastikan adanya
kebocoran.

Before the pipe installation, first step to do is to


conduct identification related to pipeline leakage
using the normal method of leakage detection
through instrumentation that can monitor flow
pressure and temperature, namely the SCADA
(Supervisory Control and Data Acquisition)/DCS
(Digital Control System) system. The operator will
monitor this condition so as if there is abnormal
oil flow fluctuation, the operator will immediately
investigate such issue to ensure that there is
leakage.

Pipa darat yang melintasi sungai Bengawan


Solo akan dipasang menggunakan sistem
pemboran horizontal/ memanjang (horizontal
directional drilling). Jarak dari tepi sungai ke awal
dan akhir pipa keluar 100 - 150 m. Pipa akan
ditanam di dasar sungai dengan kedalaman 3-5 m
tergantung dari kondisi tanah. Dengan ketebalan
pipa mencapai 10,3 mm (normal 9,5 mm) dan
penggunaan selubung luar (casing), diharapkan
kemungkinan terjadinya kebocoran sangat
kecil. Dengan sistem pemasangan semacam ini,
dampak kegiatan terhadap air sungai Bengawan
Solo dapat dicegah.

The company will install on shore pipe that


crosses Bengawan Solo River using horizontal
directional drilling. The distance from riverside to
the beginning and end of the exit pipe is 100-150
m. The pipe will be installed on the riverbed with
the depth of 3-5m depending on soil condition.
With 10.3 mm thick pipe (normal thickness of 9.5
mm) and the use of outer casing, it is expected
that the possibility of leakage is very small. With
such installation system, the pollution discharged
by the activity on Bengawan Solo river water can
be prevented.

100 - 150 m

Pipa Minyak
Oil Pipe

L = Lebar Sungai River Width

100 - 150 m

d=3-5m

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

165

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

166

Meminimalisasi Risiko Kerusakan


Jalan [G4-EN27]

Minimizing Risk of Road Damage

Proses pengangkutan baik karyawan ataupun alat


berat yang dilakukan oleh PEPC memiliki risiko
terhadap kerusakan jalan. Sebelum melakukan
aktivitas mobilisasi dengan menggunakan
kendaraan berat, Perusahaan bersama KKKS Blok
Cepu dan instansi Pemda Terkait memastikan
kondisi jalan yang akan dilalui dengan melakukan
survei terlebih dahulu dan juga sudah sesuai
dengan regulasi Pemerintah Daerah terkait
Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin). Dari hasil
survei, PEPC memperbaiki jalan yang kondisinya
kurang memadai. Ketika musim kemarau, PEPC
melakukan penyiraman jalan agar tidak berdebu.
Sementara, ketika musim hujan, PEPC melakukan
timbunan tanah (sirtu/pasir dan batu) agar
permukaan jalan tidak bergelombang. Lebih lanjut,
PEPC juga membuat rambu lalu lintas untuk
mencegah terjadinya kecelakaan di wilayah
tersebut.

The transporting process for both employees


and heavy equipment is carried out by PEPC may
have risk to damage road. Before conducting
mobilization activity using heavy vehicles, the
Company, Cepu Block KKKS and relevant local
government entities ensure road conditions that
will be passed by conducting a survey, and also in
accordance with the Local Government regulation
related to Traffic Impact Analysis (Andalalin).
Of the survey result, PEPC repair the inadequate
road. During the dry season, PEPC conduct road
watering road so as the road is not dusty. While
during the rainy season, PEPC conduct landfill
(using sand and gravel) so as the road surface is
not bumpy. Furthermore, PEPC also installs traffic
signs to prevent accidents in the region.

Mengelola Bahan Kimia

Managing Chemical Material

Bahan kimia yang digunakan dalam proses


produksi minyak dan gas bumi sangat
berisiko terhadap pencemaran lingkungan dan
keberlangsungan makhluk hidup disekitarnya.
Teknologi injeksi bahan kimia yang dilakukan
oleh PEPC berisiko menimbulkan berisiko
menimbulkan pencemaran air tanah di aquifer
setempat. Minyak mentah yang disalurkan dari
GOSP Banyu Urip sampai ke titik lifting, dipastikan
memenuhi syarat aman yang tidak merugikan
siapapun. Tingkat kandungan senyawa sulfur, dan
hidrokarbon aromatik sekitar 1-2 %. [OG8]

Chemical material used in oil and natural gas


production process poses risk to environment
pollution and sustainability of surrounding living
creature. Chemical injection technology carried
out PEPC poses the risk to groundwater pollution
in local aquifer. Crude oil supplied from Banyu
Urip GOSP to the lifting point, qualifies safe
requirement that is harmless to anyone. Sulfur
and aromatic hydrocarbons matter content is at
1-2%. [OG8]

PEPC dalam menjalankan fungsi penyaluran


minyak dari EPF dan EOE di Lapangan Banyu Urip
kepada para pembeli, dalam hal ini PT Pertamina
(Persero) sebesar 24 MBOPD dan PT TWU sebesar
16 MBOPD, melakukan injeksi di Gayam Facilities
yang menuju Mudi Facility. Beberapa bahan

PEPC in carrying out oil distribution function from


EPF and EOE in Banyu Urip Field to the buyer, in
this case PT Pertamina (Persero) for 24 MBOPD
and PT TWU for 16 MBOPD, performs injection in
Gayam Facilities distributed to Mudi Facility. The
chemicals injected in Gayam Facilities and EPF as

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

[G4-EN27]

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

kimia yang diinjeksi di Gayam Facilities dan EPF


sebagai bahan pembantu yang habis terpakai
seperti H2S Scavanger, Corrosion Inhibitor, Pour
Point Depressant, Drag Reducer Agent, Coagulant,
dan pH Adjuster. H2S merupakan satu gas yang
berbahaya karena beracun bagi manusia, dan
terikat serta terbawa dalam minyak yang naik ke
muka bumi. H2S Scavanger membantu keberadaan
H2S in vapour kurang dari 10 ppm sesuai dengan
perjananjian dengan JOB-PEJ.

an consumable adjutant such as H2S Scavenger,


Corrosion Inhibitor, Pour Point Depressant, Drag
Reducer Agent, Coagulant, and pH Adjuster. H2S
is hazardous gas since H2S is toxic to humans,
bound and carried away in the oil surfacing on
the ground. H2S Scavenger supports H2S in
vapor less than 10 ppm in accordance with the
agreement between JOB-PEJ.

Material yang Digunakan dalam Injeksi di EPF


tahun 2015 [G4-EN1]

Material Used in Injection in EPF in 2015 [G4-EN1]

Jenis Material
Material Type

Tahun Year

Satuan
Unit

2014

2015

Corrosion Inhibitor

Liter

56.280

130.896

Pour Point Depressant

Liter

726.531

1.689.770

Coagulant

Liter

16.884

39.269

PH Adjuster

Liter

30.576

71.114

Material yang Digunakan dalam Injeksi di Fasilitas


Mudi dan Gayam [G4-EN1]
Jenis Material
Material Type

Satuan
Unit

Material Used in Injection in Mudi and Gayam


Facilities [G4-EN1]
Tahun Year
2013

2014

2015

H2S Scavenger

Liter

641.898

581.621

562.903

Corrosion Inhibitor

Liter

64.882

115.271

110.662

Pour Point Depressant

Liter

348.541

397.316

376.311

Drag Reducer Agent

Liter

17.327

19.568

10.605

PEPC melakukan pengelolaan bahan kimia


sebagai upaya meminimalisisr dampak negatif
yang muncul dengan sebagai berikut:

PEPC conducts chemical management as an


effort to minimize negative impact arising with the
following measures:

1. Pemesanan sesuai dengan kebutuhan proses,

1. Ordering is conducted in accordance with

sehingga kemungkinan adanya bahan kimia sisa


sangat kecil.
2. Setiap bahan kimia yang dipesan harus memiliki
MSDS (Material Safety Data Sheet).

process requirements, so as the possibility of


residual chemical is minimized.
2. Each chemical ordered shall have MSDS (Material
Safety Data Sheet).

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

167

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menjaga Kelestarian Lingkungan


Preserving the Environment

3. Tata cara penyimpanan, pengumpulan,

3. The procedure for storage, collection,

pengolahan, dan penimbunan bahan kimia

processing and stockpiling of used chemicals

bekas sesuai dengan ketentuan yang berlaku

is in accordance with the applicable provisions

dalam Keputusan Kepala BAPEDAL No. Kep-1/

in the Decree of the Head of Environmental

BAPEDAL/09/1995 sampai dengan Kep- 05/

Impact Management Agency No. Kep-1/

BAPEDAL/09/1995 dan PP No. 18 tahun 1999

BAPEDAL/09/1995 to Kep-05/BAPEDAL/09/1995

jo PP No. 85 tahun 1999 tentang Pengelolaan

and Government Regulation No. 18 of 1999 in

Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun.

conjunction with Government Regulation No. 85


of 1999 on Waste Management of Hazardous and
Toxic Materials.

Asuransi Persediaan [G4-EN27]

Insurance on Inventory [G4-EN27]

Pada tahun 2015 PEPC mengasuransikan


aset minyak dan gas bumi kepada beberapa
perusahaan asuransi sebagai upaya mencegah
risiko kecelakaan yang dapat menimbulkan
kerugiaan bagi Perusahaan. Adapun nilai
pertanggungan adalah sebagai berikut:

In 2015 PEPC insured oil and gas assets to


various insurance companies in an effort to
prevent the risk of accidents that may cause loss
to the Company. The insurance coverage value is
as follows:

1. Nilai pertanggungan asuransi atas risiko bencana

1. Insurance coverage value for natural disaster risk

alam sebesar AS$ 180.000 ribu yang mencakup

at an amount of USD 180,000 thousand which

pertanggungan seluruh asset onshore yang

include coverage to all onshore assets owned by

dimiliki oleh Kontraktor meliputi persediaan,

Contractor, such as supply, production facilities,

fasilitas produksi, terminal minyak dan gas,

oil and gas terminal, collector station and

stasiun pengumpul dan blok, pompa, booster dan

block, pumps, booster and compressor station,

stasiun kompresor, minyak mentah, gas bumi,

crude oil, natural gas, crude oil and natural gas

produk-produk minyak mentah dan gas bumi

products stored in storage tanks, and other

yang disimpan dalam tangki-tangki penyimpanan,

material reserves.

dan persediaan bahan-bahan lainnya.


2. Nilai pertanggungan asuransi sebesar AS$15.750

2. Insurance coverage value amounting at

ribuu ntuk setiap peristiwa sumur onshore dan

USD15,750 thousand for each onshore well event

sumur kerjaulang pindah lapisan yang tidak

and blowout well.

terkendali (blowout).
3. Nilai pertanggungan asuransi sebesar AS$4.858

168

3. Insurance coverage value amounting at USD

ribu mencakup persediaan KBH (Kontrak Bagi

4,858 thousand covers Production Sharing

Hasil) Blok Cepu.

Contract inventory of Cepu Block.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Anggaran Program Lingkungan

Environmental Program Budget

[G4-EN31]

[G4-EN31]

PEPC menganggarkan sejumlah dana untuk


mendukung dan memastikan pelaksanaan
program pengelolaan dan pemantauan
lingkungan sebagai wujud komitmen terhadap
upaya pelestarian lingkungan. Besaran dana
pengelolaan lingkungan yang dianggarkan dan
direalisasikan tergantung pada jenis dan target
pelaksanaan program lingkungan.

PEPC allocates budget to support and ensure the


implementation of environmental management
and monitoring program as a commitment to
environmental conservation efforts. The amount
of environmental fund budgeted and realized
depends on the type and the target environment
program implementation.

Total Penyaluran Dana Proteksi dan Manajemen


Lingkungan PT Pertamina EP Cepu

Total Disbursement of Environmental Protection


and Management Fund of PT Pertamina EP Cepu

Program

Nilai1 Value1

Program

Biaya pengelolaan limbah, emisi, dan


remediasi

Waste, emission, and remediation management


cost
Rp18.750.000

Pengelolaan emisi (teknologi, agent,dll)


Biaya Pencegahan dan Manajemen
Lingkungan

Emission management (technology, agent, etc.)


Environmental Prevention and Management
Cost

Promosi dan Kampanye Lingkungan

Rp812.500.000

Promotion and Campaign on Environment

Layanan eksternal manajemen


lingkungan

Rp250.000.000

Environment Management External Service

Konsultan Lingkungan

Rp1.843.750.000

Environmentalist

TOTAL

Rp2.925.000.000

TOTAL

Sumber dana diambil dari anggaran WP&B dengan kurs


US$12.500

Source of fund is taken from WP&B budget with exchange rate


of Rp12,500.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

169

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat


Bersama PEPC
Fostering Community Life with Pepc

PEPC berkomitmen untuk


menumbuhkembangkan kehidupan
masyarakat melalui implementasi
program pemberdayaan dalam rangka
meningkatkan kemampuan, penghasilan,
dan kemakmuran masyarakat secara
berkelanjutan
PEPC is committed to foster community life through the
implementation of empowerment programs in order to
improve the ability, income, and welfare of community in
sustainable manner

170

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Masyarakat merupakan salah satu pemangku


kepentingan yang dianggap penting bagi
keberlangsungan bisnis Perusahaan. PEPC
berupaya untuk memahami keinginan dan
kebutuhan masyarakat sehingga Perusahaan
berkomitmen untuk bekontribusi dalam
pengembangan dan pemberdayaan masyarakat
melalui pembukaan lapangan kerja, program
pelatihan dan pendidikan, serta memberikan
bantuan melalui program-program CSR. Program
ini mencakup antaranya program Bina Lingkungan
(BL) dan program Tanggung Jawab Sosial
dan Lingkungan (TJSL) yang bertujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan dengan kualitas
kehidupan yang lebih baik. [G4-DMA-SO]

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Community is one of the stakeholders that are


considered important for the sustainability of
Companys business. PEPC seeks to understand
the demand and needs of the community so that
the Company is committed to contribute in the
development and empowerment of communities
through job creation, training and education
programs, as well as provide assistance through
CSR programs. Program covers among others the
Community Development program (BL) and the
Social and Environment Responsibility Program
(TJSL) which aim to improve the well-being with a
better quality of life. [G4-DMA-SO]

Diagram Kebijakan Corporate Social Resposibility PT Pertamina Persero PT Pertamina EP Cepu


Charts of Corporate Social Responsibility Policy of PT Pertamina Persero - PT Pertamina EP Cepu
saling Memberikan
Manfaat
Sustainable Dev
Tanggung jawab
Dampak Operasinal
Green Economy
- Mutually beneficial
- Sustainable
Development
- Responsibility
on operational
impacts
- Green Economy

Menuju Kehidupan Yang


Lebih baik

Menumbuhkembangkan Kehidupan Yang lebih


Baik Bersama PT. Pertamina EP Cepu (PEPC)

Towar a Better Life

Fostering a Better Life with PT Pertamina EP


Cepu (PEPC)
Menjadi entitas bisnis yang memiliki
reputasi tinggi yang dikelola secara
profesional fokus dan memiliki keunggulan
kompetitif dengan menggunakan teknologi
moderen kelas dunia yang di hasilkan dari
kemitraan dengan World Class Company

Melaksanakan Komitmen Korporat atas


Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan
Implementing Corporate Commitment under
Social & Environmental Responsibility

Becoming a highly-reputable business


entity which is proffesionally managed,
focused with competitive advantages
using world-class modern technology
resulting from parthnership with WorldClass Companies

Sosialisasi &
Publikasi Efektif
Effective Sozialization
and Publication

Value Added For


Stakeholders

Corporate Growth

Melaksanakan Tanggung Jawab Sosial &


Kepedulian Sosial
Implementing Social Responsibility &
Social Awwareness

MDI .Index
Improvement

Hubungan Harmonis
& Kondusif
Harmonious &
Condusive Relation

Implementation Programe
for MDGs

Corporate Reputations

Peningkatan Kualitas
Pendidikan
Education Quality
Improvement
Pemberdayaan
Kesehatan
Health
Empowerment

Peningkatan Kualitas
Lingkungan Hidup
Environmental Quality
Improvement
Peningkatan Intrakstruktur
& Pemberdayaan
Infrastructure Improvement &
Community Development

Value Added Shareholder &


Community

Harmonisasi : Profil Planet People


Harmonization: Profit-Planet-People

Sustainable Development

CSR Yang Sistematis & Terpadu dengan menggunakan


Metode Partisipatif
Systematic & Integrated CSR with
Participatory Method

Program Yang Sistematis &


Terpadu dengan :
Metode Partisipasi
Harmonisasi Antara ProfilPlanet-People
Sustainable Development
Value Added Stakeholders
& Community

Systematic & Integrated CSR


with:
1. Participatory Method
2. Profit-Planet-People
Harmony
3. Sustainable Development
4. Value Added Stakeholder &
Community

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

171

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

172

Visi, Misi, dan Tujuan CSR PEPC

PEPC CSR Vision, Mission, and


Objectives

Visi
Menumbuhkembangkan kehidupan yang lebih
baik bersama PT Pertamina EP CEPU (PEPC)

Vision
Fostering Better Life with PT Pertamina EP CEPU
(PEPC)

Misi
1. Melaksanakan komitmen korporat untuk
menjadi entitas bisnis yang memiliki reputasi
tinggi yang dikelola secara profesional,
fokus, dan memiliki keunggulan kompetitif
dengan menggunakan teknologi modern
kelas dunia yang dihasilkan dari kemitraan
dengan World Class Company sehingga
memberikan nilai tambah lebih kepada para
stakeholders terutama pemegang saham,
pelanggan, pekerja, dan masyarakat luas.
2. Melaksanakan tanggung jawab korporat
dan kepedulian sosial untuk sebuah
pembangunan masyarakat yang
berkelanjutan.

Mission

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

1. Implementing corporates commitments


of being a business entity that has a high
reputation, professionally managed, focused,
and competitive advantage using world-class
modern technology generated from a partnership
with World Class Company so as to provide
more added value to stakeholders, especially
shareholders, customers, workers, and the
community at large.
2. Implementing corporate responsibility and
social awareness for a sustainable community
development.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Tujuan
1. Eksternal, membantu Pemerintah
memperbaiki Indeks Pembangunan Manusia
(IPM) melalui pelaksanaan program-program
yang membantu pencapaian target MDGs.
2. Internal, membangun hubungan yang
harmonis dan kondusif dengan semua
pemangku kepentingan untuk mendukung
pencapaian tujuan korporasi, yang pada
akhirnya akan meningkatkan reputasi
korporasi.

Objectives

Membangun Hubungan yang


Harmonis dengan Masyarakat

Establishing A Harmonious
Relationship with Community

Menjalin hubungan yang harmonis dengan


masyarakat merupakan komitmen PEPC dalam
menjaga keberlangsungan bisnis Perusahaan.
Komitmen Perusahaan tersebut tertuang dalam
Kebijakan Corporate Social Responsibility (CSR)/
Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL)
Perusahaan yang selaras dengan kebijakan
CSR PT Pertamina (Persero) sebagai Induk
Perusahaan. Kebijakan TJSL PEPC adalah
mengatasi dampak negatif operasi Perusahaan
melalui kepatuhan terhadap regulasi serta
menciptakan nilai baru yang lebih baik kepada
masyarakat dan lingkungan, memberikan
manfaat sosial, ekonomi, dan lingkungan
kepada masyarakat terutama di sekitar wilayah
operasi Perusahaan, dan meningkatkan reputasi
Perusahaan, efisiensi, pertumbuhan usaha, dan
menerapkan mitigasi risiko bisnis. [G4-DMA-SO]

PEPC is committed to establish a harmonious


relationship with the community in maintaining
the sustainability of Companys business. The
Companys commitment is outlined in the policy
of Corporate Social Responsibility (CSR) aligned
with the companys CSR policy of PT Pertamina
(Persero) as the Parent Company. PEPC CSR
Policy aims to overcome the negative impact of
the Companys operations through compliance
with regulations as well as to create new better
value to community and environment, provide
social , economic, and environmental benefits
to the community, particularly to the community
around the area of the Companys operations,
and improve Companys reputation, efficiency,
business growth, and implement business risk
mitigation. [G4-DMA-SO]

PEPC menyadari bahwa kegiatan operasi


Perusahaan memiliki dampak positif dan
negatif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Sejak akan memulai kegiatan operasi di setiap
lapangan, PEPC melakukan kajian potensi dampak
negatif dengan menerapkan prinsip kehati-hatian
melalui mekanisme studi lingkungan (AMDAL,
UKL/UPL), penerapan Sistem Manajemen HSSE,
risk assessment/hazard analysis. Keterbatasan
akses penggunaan lahan bagi masyarakat dan
risiko pencemaran limbah perusahaan merupakan
dampak negatif yang ditimbulkan akibat kegiatan

PEPC realizes that Companys operation activities


have positive and negative impacts to community
and surrounding environment. Since PEPC
started its operations in every field, PEPC has
conducted a study on potential negative impacts
by applying the precautionary principle through
the mechanism of environmental studies (EIA,
Environmental Management Effort/Environmental
Monitoring Effort), HSSE Management System,
risk assessment/hazard analysis. Limited access
to land for public use and the risk of pollution
from waste disposed by the Company are the

1. Externally, assisting the Government to improve


the Human Development Index (HDI) through
the implementation of programs that assist the
achievement of the MDGs targets.
2. Internally, establishing a harmonious and
conducive relationship with all stakeholders to
support the achievement of corporate objectives,
which will ultimately increase the corporations
reputation.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

173

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

operasi Perusahaan. Sebaliknya dampak positif


dari kegiatan operasional Perusahaan adalah
terbukanya lapangan pekerjaan yang dapat
menggerakkan perekonomian masyarakat
serta menumbuhkan kegiatan sosial ekonomi
masyarakat setempat. [G4-SO2, G4-14]

negative impacts caused by the operations of


the Company. Instead the positive impact of
the Companys operation is the opening of jobs
that can drive the Community economy and
fostering social and economic activities of local
communities. [G4-SO2, G4-14]

PEPC telah mengklasifikasikan daerah yang


berhubungan dengan kegiatan operasional
Perusahaan menjadi tiga bagian yaitu:

PEPC has classified areas related to the


operations of the Company into three parts,
namely:

Desa Terdampak Langsung


(Ring 1)
Directly Affected Village
(1st Ring)
Desa Akses Jalan (Ring 2)
Road Access Village (2nd Ring)
Desa Tetangga (Ring 3)
Neighboring Village (3rd Ring)

1. Desa Terdampak Langsung (Ring 1) yang


meliputi: Bandungrejo, Kaliombo, Dolokgede, dan

1. Directly Affected Village (1st Ring) that covers:


Bandungrejo, Kaliombo, Dolokgede, and Pelem.

Pelem.
2. Desa Akses Jalan (Ring 2) yang meliputi:
a. Dari pasar Purwosari: Purwosari, Gapluk,
Kuniran, dan Kalisumber.
b. Dari Celengap: Sumengko, Katur,
Ringgintunggal, Gayam, dan Mojodelik.
3. Desa Tetangga (Ring 3): Malingmati, Mulyorejo,

174

2. Road Access Village (2nd Ring) that covers:


a. From Purwosari market. Purwosari, Gapluk,
Kuniran, and Kalisumber.
b. From Celengap: Sumengko, Katur,
Ringgintunggal, Gayam, and Mojodelik.
3. Neighboring Village (3rd Ring): Malingmati,

Purworejo, Mediunan, Punggur, Tinumpuk,

Mulyorejo, Purworejo, Mediunan, Punggur,

Ngadiluwih, Pojok, Sedah Kidul, Dukoh Kidul,

Tinumpuk, Ngadiluwih, Pojok, Sedah Kidul, Dukoh

Tiatah, Ngrejeng, dan Ngasem.

Kidul, Tiatah, Ngrejeng, and Ngasem.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

PEPC memiliki Kebijakan Pengamanan yang


melindungi pekerja, aset, informasi, dan reputasi
Perusahaan untuk menghindari potensi konflik
dengan masyarakat, hal ini sesuai dengan
Deklarasi Dunia tentang Hak Asasi Manusia,
konvensi internasional serta ketentuan nasional
berdasarkan prinsip sukarela. Sehingga dapat
dilaporkan bahwa selama tahun 2015 tidak
terdapat insiden pelanggaran yang melibatkan
hak-hak masyarakat adat atas dampak negatif
dari kegiatan operasional Perusahaan.

PEPC has security policy to protect employee,


assets, information and reputation of the
Company in order to avoid potential conflicts
with the community, this is in accordance with
the Universal Declaration of Human Rights,
international conventions and national provisions
based on the voluntary principle. Therefore, it
can be reported that throughout 2015 there were
no incidents of violations involving rights of
indigenous peoples to the negative impact of the
Companys operation.

[G4-HR8, OG10, SE1, SE2, SE3]

[G4-HR8, OG10, SE1, SE2, SE3]

Dalam hal pengadaan dan pembebasan tanah


untuk lokasi yang terkena dampak operasi,
Perusahaan terlebih dahulu mengadakan
musyawarah dengan masyarakat setempat
yang dihadiri oleh perwakilan Pemerintah
Daerah setempat serta masyarakat desa
terkait. Sehingga selama periode pelaporan
tidak terdapat lokasi operasional Perusahaan
yang di non-aktifkan serta tidak ada kegiatan
pengeboran eksplorasi dengan memindahkan
rumah penduduk di wilayah sekitar operasi.

In terms of procurement and acquisition of land


for the location affected by Companys operations,
the Company initially held a discussion with
the local community, which was attended by
representatives of local government and village
communities concerned. Thus throughout the
reporting period there were no Companys nonactive operational locations as well as there
was no exploration drilling activities carried
out by displacing houses in the area around the
operation. [G4-SO11, OG9, OG11, OG12, SE2, SE3]

[G4-SO11, OG9, OG11, OG12, SE2, SE3]

PEPC telah melakukan pengelolaan CSR dimulai


dengan studi sosio ekonomi yang bekerjasama
dengan Universitas Proklamasi 45 pada tahun
2013 untuk melihat gambaran kondisi masyarakat
sekitar Lapangan Unitisasi Jambaran-Tiung Biru
di Kabupaten Bojonegoro. Dengan studi ini, maka
Perusahaan mengetahui program pemberdayaan
masyarakat yang sesuai. Dari hasil analisis,
bidang pemberdayaan yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat yaitu, bidang ekonomi,
sosial (termasuk pendidikan dan kesehatan),
infrastruktur, lingkungan, dan pemerintahan.

PEPC has carried out CSR management which


was initiated by socio-economic studies in
collaboration with the University of Proklamasi
45 in 2013 to view the condition of community
around Jambaran-Tiung Biru Field unitization
in Bojonegoro. With this study, the Company
determines the appropriate community
empowerment program. From the analysis, the
empowerment sector as the needs of society are
economic, social (including health and education),
infrastructure, environment, and government.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

175

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015

Sambutan Direksi

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Message from the Board of


Directors

Sustainability Overview
Highlights 2015

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

About this Sustainability


Report

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

Hasil Telaah Studi Sosio Ekonomi oleh Universitas Proklamasi 45


Socio-economic study results conducted by University of Proklamasi 45
Fakta
Disharmonisasi
perusahaan dan
masyarakat.
Pengaruh
kegiatan
perusahaan
bagi kehidupan
masyarakat.
Gangguan
operasi
perusahaan
oleh
masyarakat.

Harapan
Upaya
mengamankan
operasi
perusahaan.
Harmonisasi
kehidupan
masyarakat
dan operasi
perusahaan.

Fact
- Disharmony
between
company and the
community
- Impact of
Company
activities to
community lives
- Disturbance
in Company
operations by the
community

Perbaikan
Komunikasi
Menjadi Prioritas
Improvement of
Communication as
priority

IKM
Rendah masuk kategori
penyadaran

Expectation
- The Effort to
secure Company
operations
- Harmony in
community lives
and Company
operations

Fokus Utama
Program Kegiatan
Kemasyarakan di
Bidang Sosial dan
Ekonomi Masyarakat
Main focus of
Society Activity
Program in
Socioeconomic
Sector

Low IKM included as


awareness building
category

Sinergisitas
& Integrasi
Synergy and
Integration

AMAN

MENGAMANKAN

Securing

Securing

Kesejahteraan Lingkungan & Masyarakat


Environmental and Public Policy
(Profit, Growth, Poor, Job, Environment)

Dampak Multiplier | Multiplier Impact


Program Kerja
Bidang Sosial
PM, APM, IPS
Kesehatan,
Beasiswa, Layanan
Pendidikan
Social Work
Program
PM, APM, IPS,
Health, Scholarship,
Education Services

Program Kerja
Bidang Ekonomi,
Pertumbuhan,
Pendapatan PCR,
Angka Kemiskinan,
UMR, Donasi Dana
Bergulir
Economy Work
Program
Development,
Income, Poverty
Rate, Regency
Minimum Wage,
Donation, Revolving
Fund

Program Kerja
Lingkungan
Tanam
Penghijauan,
Polusi, Lombok,
Sampah, Bencana
Alam
Environmental
Work Program
Plant, Greening,
Pollution, Lombok,
Garbage, Natural
Disasters

Program
Kerja Bidang
Pemeliharaan
Kapasitas,
Birokrasi,
Pemberdayaan
Masyarakat
Maintenance Work
Program
Capacity,
Bureaucracy,
Community
Development

Program Kerja
Bidang Sosial
Infrastruktur
Kondisi & Panjang
Jalan, Fasos/
Fasum, Sarana
Ibadah
Social Work
Program
Infrastructure,
Road Condition
and Length, Social/
Public Facilities,
Religious Facilities

Perusahaan
- Company is
aman dari
safe from
gangguan.
disturbance
Masyarakat
- The community
tergerak ikut
is driven to
participate in
mengamankan.
the security
Harmonisasi
operasi dan
- Harmony
kehidupan.
between
operations and
life

Kebutuhan Strategi dalam Tahapan Kemampuan & Kepastian Masyarakat


The need of strategy in Community Capability and Assurance Stage

Selanjutnya, pada tahun 2015 Perusahaan


telah melakukan implementasi dari hasil
studi sosio ekonomi sebagai bentuk tindak
lanjut program pemberdayaan masyarakat.
Perusahaan menyusun rencana program-program
pemberdayaan masyarakat untuk dilaksanakan
berdasarkan perencanaan yang komprehensif
dan bertanggung jawab yang meliputi empat pilar
program utama, yaitu: [G4-DMA-SO, G4-SO1, SE1]

176

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Furthermore, in 2015 the Company has conducted


the implementation of socio-economic study as a
follow up of community empowerment program.
The Company compiles community empowerment
programs to be implemented by comprehensive
and responsible planning covering the four main
pillars of the program, namely:
[G4-DMA-SO, G4-SO1, SE1]

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

1. Peningkatan Kualitas Pendidikan

1. Education Quality Improvement.

2. Pemeliharaan Kesehatan

2. Health Maintenance

3. Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup

3. Enviroment Quality Improvement

4. Pembangunan Infrastruktur dan Pemberdayaan

4. Infrastructure Development and Community


Empowerment.

Masyarakat

Roadmap Program Kemasyarakatan PEPC


Roadmap of PEPC Community Program

Kesejahteraan Masyarakat Sekitar


The welfare of surrounding community

Corporate Social Responsibility


Pendidikan
1. Peningkatan
Kualitas Sarana
Prasarana Pendidikan
(Infrastruktur)
2. Peningkatan Kualitas
SDM
3. Bantuan Pendidikan
Education
1. Education
Infrastructure/Facility
Quality Improvement
2. HC Quality
Improvement
3. Educational Assistance

Kesehatan
1. Peningkatan Kualitas Sarana
Prasarana Kesehatan
Masyarakat (Infrastruktur)
2. Peningkatan Kualitas
Tenaga Kesehatan
3. Bantuan Alat Kesehatan
4. Penyuluhan Kesehatan
health
1. Community Health
Infrastructure/Facility
Quality Improvement
2. Health Manpower Quality
Improvement
3. Health Equipment
Assistance
4. Health Counseling

peningkatan
infrastruktur
& pemberdayaan
ekonomi masyarakat
1. Peningkatan Kualitas
Sarana Ekonomi Desa
2. Pengembangan
Ekonomi Masyarakat
(Pemberian Modal
Usaha)
3. Peningkatan Kapasitas
Layanan Publik bagi
Aparatur Desa
4. Penguatan Institusi
Bisnis Lokal

INFRASTRUCTURE
IMPROVEMENT &
COMMUNITY ECONOMY
EMPOWERMENT
1. Village economic
facility quality
improvement
2. Public service capacity
development for village
apparatus
3. Public service capacity
improvement for village
apparatus
4. Local Business
Infrastructure
Strengthening

lingkungan
1. Peningkatan Kualitas
Lingkungan Hidup
2. Mitigasi dan
Penanggulangan
Bencana Alam
environment
1. Environment Quality
Improvement
2. Natural Disaster
Mitigation and Relief

Rumusan Strategi dalam Tahapan Kesiapan & Kapasitas Masyarakat berdasarkan Pemetaan dan Hasil Studi Sosio Ekonomi
Formulation of strategy in Community Preparedness and Capacity Stage based on Socioeconomic Mapping and Study Results

Program-program tersebut dilaksanakan sesuai


dengan prinsip ISO 26000 Social Responsibility
yaitu: [G4-15]

Those programs are implemented in accordance


with ISO 26000 principles on Social Responsibility
namely: [G4-15]

1. Konsisten dengan pembangunan berkelanjutan

1. Consistent with sustainable development and

dan kesejahteraan masyarakat.


2. Mempertimbangkan ekspektasi semua
pemangku kepentingan.
3. Taat hukum dan konsisten dengan norma
internasional.
4. Terintegrasi kedalam kegiatan bisnis.

community welfare.
2. Taking into account the stakeholders
expectations.
3. Abiding the law and consistent with international
norms.
4. Integrated into business activities.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

177

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Message from the Board of


Directors

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

Keberlanjutan Program Papan


Informasi (Community Info
Board)
The Sustainability of
Community Info Board Program

Dalam rangka menjalin dan meningkatkan


hubungan yang harmonis dengan masyarakat
sekitar, pada tahun 2015 Perusahaan kembali
menyelenggarakan Program Papan Informasi
(Community Info Board) dengan menambah papan
informasi bagi masyarakat yang merupakan
lanjutan dari program di tahun 2014. Hingga
akhir tahun 2015, pelaksanaan program ini
telah mencapai 11 titik yang tersebar di lima
sekolah di tiga kecamatan yaitu, Kecamatan
Purwosari, Tambakrejo, dan Ngasem. Program
ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dan
komitmen Perusahaan terhadap masyarakat
untuk mempermudah warga mendapatkan akses
komunikasi dan informasi. Penerima manfaat dari
program ini yaitu masyarakat pedesaan sekitar
dan masyarakat umum lainnya yang memanfatkan
sarana papan informasi yang dipasang di desa
dan kecamatan.

In order to establish and enhance a harmonious


relationship with the surrounding community, in
2015 the Company held Community Info Board
program by contributing information board to
the community which served as the follow-up
of program in 2014. As of the end of 2015, the
implementation of this program has reached 11
points in five schools in three sub-districts, namely,
Purwosari, Tambakrejo, and Ngasem. This program
is one of Companys concern and commitment
to the community to facilitate communication
and information access. The beneficiaries of this
program are rural communities and the other
general public utilize information boards installed
in villages and sub-districts.

Lingkup dan Tahapan Pekerjaan Scope and Phase of Work


Tahapan Program
Phase of Program
Sosialisasi ke Desa dan
Kecamatan khususnya sekolah
yang menjadi target program
Pengadaan dan Pemasangan
Papan Informasi
Serah Terima Program
Pelaporan
Socialization to Villages and
Sub-districts particularly schools
targeted by the program.
Procurement and installation of
Information Board
Program Handover
Reporting

Kegiatan Activity
Sosialisasi ke Pemerintah Desa, perwakilan






178

warga,PemerintahanKecamatan, serta
sekolah yang menjadi target program
Membuat papan informasi dan pemasangan
di tempat yang sudah disepakati oleh pihak
sekolah (strategis)
Serah terima program
Serah terima pelaporan sebanyak tigapaket
(soft copy dan hard copy)
Socialization to Villages Government and
Sub-districts government as well as schools
targeted by the program.
Constructing information board and the
board is installed in the location approved
by school party (strategic)
Program Handover
Handover of 3 packages of report (soft copy
and hard copy)

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Output
Keterlibatan pemerintah desa dan
pemerintahan kecamatan serta partisipasi
warga desa dalam mendukung dan mengelola
papan informasi desa (khususnya pihak
sekolah)
Adanya partisipasi pemerintah desa,
pemerintah kecamatan, dan masyarakat
(khususnya pihak sekolah) dalam mendirikan
serta mengelola papan informasi
Terlaksannya kegiatan serah terima papan
informasi
Tercapainya program secara keseluruhan
(100%) dan feedback dari penerima manfaat
Involvement of village and subdistrict
governments as well as participation of rural
community in supporting and managing the
information board (Particularly school party)
Participation of rural and sub-district
governments as well as rural community in
managing the information board
The handover of information board was
implemented
Achievement of overall program (100%) and
feedback from beneficiaries

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Struktur Fungsional Manajemen


Pengelolaan CSR PEPC

Functional Structure of PEPC CSR


Management

Manajemen program Pemberdayaan


Kesejahteraan Sosial Ekonomi Masyarakat
dilaksanakan oleh Divisi Public & Government
Affairs and Relation (PGA) dengan membawahi
fungsi PGA Superintendent dan Field Relations
Superintendent. Public & Govermment Affairs
Superintendent menjalankan fungsi Government
Relations Coordinator, Community Relations & CSR
Coordinator, Media & Communications Coordinator,
dan Operations Coordinator. Sedangkan Field
Relations Superintendent menjalankan fungsi
Government Relations Officer, Community Relations
& CSR Officer, dan Media & Communications Officer.
Government Relations Coordinator berhubungan
dengan Government Relations Officer. Community
Relations & CSR Coordinator berhubungan dengan
Community Relations & CSR Officer. Sedangkan
Media & Communications Coordinator berhubungan
dengan Media & Communications Officer.

Management of Community Socio-Economics


Welfare Empowerment program is carried out by the
Public & Government Affairs and Relations (PGA)
Division to supervise the PGA Superintendent and
Field Relations Superintendent Divisions. Public
& Government Affairs Superintendent performs
the function of Government Relations Coordinator,
Community Relations & CSR Coordinator, Media &
Communications Coordinator, and Operations
Coordinator. While Field Relation Superintendent
performs the function of Government Relations
Officer, Community Relations & CSR Officer, and
Media & Communications Officer. Government
Relations Coordinator is related to Government
Relations Officer. Community Relations &
CSR Coordinator is related to Community
Relations & CSR Officer. While Media &
Communications Coordinator is related to Media
& Communications Officer

Struktur Organisasi PGA Tahun 2015-2019


Organization Structure of PGA 2015-2019
PGA & Relations
Manager

Administration
Officer

Sosioeconomic EPC A
Sosioeconomic EPC B

Abdul Malik

1
PGA
Superintendent

Field Relations
Superintendent

Government
Relations
Coordinator

Community
Relations
& CSR
Coordinator

Media &
Communications
Coordinator

Operations
Coordinator

Government
Relations
Officer

Community
Relations &
CSR Officer

Media &
Communications
Officer

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

179

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Message from the Board of


Directors

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

About this Sustainability


Report

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

Program Peningkatan Kesejahteraan


Sosial Ekonomi Masyarakat

Community Socio-Economic Welfare


Development Program

Proses eksekusi program CSR PEPC tahun 2015

Execution Process of PEPC CSR Program 2015

Hasil Studi
Sosioekonomi
Socioeconomic
Study Result

Survey
Lapangan
Site Survey

Roadmap CSR
CSR Roadmap

Pengajuan Direksi
PEPC

Pengajuan
RKAP CID
PEPC ke
Persero

PEPC CID
WP&B
Proposal to
Company

Persetujuan
CID WP&B
RKAP CID dari Approval from
CSR Persero Company CSR

Kesepakatan
Subsidiary CSR
bersama program Program Joint
CSR Anak
Agreement
Perusahaan

Pengajuan RKAP
CID & WP&B
Project
CID WP&B and

PEPC Directors
Approval

Pengajuan
RKAP CSR
Internal
PEPC

PEPC Internal
CSR WP&B
Proposal

Pengajuan
WP&B
Project ke
SKK Migas

Persetujuan
Direksi untuk
RKAP CSR
Internal

Directors
Approval for
Internal CSR
WP&B

Persetujuan WP&B Project


WP&B Project Approval by
oleh SKK
SKK Migas
Migas

Menro
Persetujuan
dari Direktur
Utama PEPC

Eksekusi
Program

Persetujuan
Direksi
Directors
Approval

Approval Memo
from PEPC
President
Director

McM Persetujuan
pelaksanaan
program
Kehumasan KKS

WP&B Project
Proposal to
SKK Migas

MoM on KKKS
Public Relation
program
implementation
approval

Program
Execution

Monitoring & Reporting

Evaluasi (Laporan
realisasi program)

Program Peningkatan Kualitas


Pendidikan [G4-EC7, G4-SO1]
Program Peningkatan Kualitas Pendidikan
ditujukan untuk membantu meningkatkan
mutu pendidikan dan meringankan beban biaya
pendidikan bagi pelajar yang berprestasi. Bentuk
kepedulian meliputi pemberian bantuan fasilitas
dan sarana pendidikan, perbaikan gedung,
bantuan pelatihan, dan pemberian beasiswa.

180

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

(Program realization
report)

Education Quality Improvement


Program [G4-EC7, G4-SO1]
Education Quality Improvement Program aims
to improve the quality of education and provide
assistance for tuition fees for outstanding
students. The form of concern includes the
provision of facilities and educational facilities,
building improvement, training aid, and
scholarships.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

No

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Nama Kegiatan

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Name of Activity

Sponsorship berupa barang untuk kegiatan Pendidikan


Sponsorship in the form of goods for National Politics
politik kebangsaan dalam bentuk pengajian umum yang education activity in the form of public prayer held in Pelem
diadakan di Desa Pelem Kec. Purwosari Kab. Bojonegoro Village of Purwosari Subdistrict, Bojonegoro Regency

Pembayaran bronze sponsorship seminar Bandung


Economic Experience Univ. Parahyangan Bandung

Payment for bronze sponsorship of Bandung Economic


Experience seminar in Parahyangan University of Bandung

Sponsorship kegiatan pemetaan geologi dan ekskursi


Geologi Regional 2015

Sponsorship for geological mapping activity and excursion


of Regional Geology.

Sponsorship acara PETROGAS DAYS 2015 dengan


partisipasi paket Bronze yang akan diadakan pada 6 - 8
Maret 2015

Sponsorship for PETROGAS DAYS 2015 with participation


in the form of Bronze package which will be held on March
6-8, 2015.

Sponsorship kegiatan lomba Mendesain poster bagi


masyarakat oleh Djanggleng Institute

Sponsorship for "Poster Design Competition" for


community by Djanggleng Institute.

Sponsorship acara IT Camp Bojonegoro 2015

Sponsorship for Bojonegoro IT Camp 2015 event

Program bantuan Pendidikan berupa Software Operating


System (OS) dan Microsoft Office kepada SMK Negeri
Purwosari

Education assistance program in the form of Software


Operating System (OS) and Microsoft Office to SMK Negeri
Purwosari

Program bantuan laboratorium Komputer SMK Negeri


Purwosari tahun 2015

Computer laboratory assistance program for SMK Negeri


Purwosari 2015

Cost sharing pelaksanaan Annual Hulu Day 18 - 20


November 2014

Cost Sharing for Annual Upstream Day implementation on


November 18-20, 2014.

10

Sponsorship penerbitan buku Karya, Kiprah dan


Pengabdian GURU BESAR UNIVERSITAS INDONESIA
oleh Ikatan Alumni Universitas Indonesia

Sponsorship for the publication of the book "Karya, Kiprah


dan Pengapdian GURU BESAR UNIVERSITAS INDONESIA"
by the University of Indonesia Alumni Association

11

Sponsorship dalam acara Festival Anak Shaleh SD Islam Sponsorship for Righteous Child Festival of Islam
Darussalam Bekasi dengan partisipasi dalam pembuatan Darussalam Elementary School of Bekasi by contributing
spanduk kegiatan
activity banner.

12

Panjar Sponsorship Kimia Open 2015 Golf Tournament

Deposit of Sponsorship for Kimia Open 2015 Golf Tournament

13

Sponsorship acara Khatam Al - Quran dan MTQ antar


Pelajar TPA/TPSA Perguruan Al-Quran Al Jamiliyah
Mesjid Raya Kota Pariaman Padang

Sponsorship for Khatam Al - Qur'an and MTQ inter TPA/


TPSA students of Al-Quran College of Al Jamiliyah,
Pariaman City Grand Mosque - Padang

14

Sponsorship acara 1st National Youth Innovation Series


yang diadakan oleh PPM Manajemen

Sponsorship for 1st National Youth Innovation Series held


by PPM Manajemen

15

Sponsorship acara Management Competition 2015 dengan Sponsorship for Management Competition 2015 themed
tema Take a Chance, to make Change oleh Universitas
"Take a Chance, to make Change" held by Atma Jaya
Atma Jaya Yogyakarta
University of Yogyakarta

16

Bantuan untuk Renovasi Gedung BKB PAUD Mawar 01 di Assistance for BKB PAUD Mawar 01 Building Renovation in
Manggarai, Tebet - Jakarta Selatan
Manggarai, Tebet - South Jakarta

17

Sponsorship Law Festival 2015 yang diadakan oleh


Fakultas Hukum Universitas Diponegoro

Sponsorship for Law Festival 2015 held by Faculty of Law


of Diponegoro University

18

Sponsorship Golf Tournament 2015 yang akan diadakan


oleh Alumni Marching Band Waditra Ganesha Institut
Teknologi Bandung (MBWG - ITB)

Sponsorship for Golf Tournament 2015 held by Alumni of


Waditra Ganesha Marching Band of Bandung Institute of
Technology

19

Sponsorship & Exhibition Prospectus Joint Convention


Balikpapan 2015

Sponsorship & Exhibition Prospectus Joint Convention,


Balikpapan 2015

20

Sponsorship pembangunan pusat pelatihan santri


sekolah tinggi Kulliyatul Quran Al-Hikam Depok

Sponsorship for contruction of islamic student center of


Kulliyatul Quran Al-Hikam College, Depok

21

Sponsorship perayaan natal 2015 Pertamina dan Anak


Perusahaan

Sponsorship for Christmas Celebration 2015 of Pertamina


and Subsidiaries.

22

Pembelian Souvenir untuk Anak yatim sebanyak 250


paket untuk acara Buka Puasa keluarga besar PT
Pertamina (Persero) dengan Anak Yatim bersama
WAPRES RI

Souvenir purchase for Orphans of 250 packages for break


the fast of PT Pertamina (Persero) family with Orphan and
Vice President of Repubilc of Indonesia

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

181

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

PEPC Gelar Seleksi Pelatihan Sertifikasi MIGAS


PEPC Held Oil and Gas Certification Training Selection

Dalam Sebanyak 483 pemuda sekitar proyek pengembangan Unitisasi


Lapangan Gas Jambaran-Tiung Biru (J-TB) mengikuti seleksi pelatihan
sertifikasi migas di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Purwosari,
Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur
438 youths around Jambaran-Tiung Biru (J-TB) Gas Field Unitization
attended oil and gas certification training selection in State Vocational
High School (SMK) Purwosari, Bojonegoro Regency, East Java.

182

Seleksi pelatihan sertifikasi migas dilaksanakan


pada Minggu, 25 Januari 2015 oleh operator
Unitisasi GasJ-TB, Pertamina Eksplorasi dan
Produksi Cepu (PEPC) bekerjasama dengan
Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Sosial
(Disnakertransos) Bojonegoro dan Pusdiklat Migas
Cepu. Tes seleksi ini dilakukan untuk menjaring
175 peserta terbaik dari jumlah total 483 pendaftar.
Peserta tes ini adalah pemuda lokal dari desa-desa
di lima Kecamatan yaitu, Kecamatan Ngasem,
Kalitidu, Gayam, Purwosari, dan Tambakrejo.

Selection of oil and gas certification training was


held on January 25, 2015 by J-TB Gas unitization
operator, Pertamina Exploration and Production
Cepu (PEPC) in collaboration with the Department
of Manpower, Transmigration and Social Affairs
(Disnakertransos) of Bojonegoro and Cepu Oil and
Gas Training Center. This selection test was carried
out to recruit 175 outstanding participant of 483
registrants. The test participants were local youths
from villages in 5 subdistricts namely Ngasem,
Kalitidu, Gayam, Purwosari, and Tambakrejo.

Dari 175 peserta yang lolos akan diberikan


pelatihan Sertifikasi Migas di Pusdiklat Migas
Cepu sesuai dengan empat jenis pelatihan yang
diminati yaitu, Pipe Fitter, Operator TMC atau crane
mobil, Rigger, dan Scaffolding. Pelatihan sertifikasi
ini bukan merupakan perekrutan tenaga kerja
melainkan untuk meningkatkan keterampilan
masyarakat agar dapat berkompetisi dalam
merebut peluang pekerjaan baik di daerah maupun
luar daerah.

The 175 qualified participants will receive Oil and


Gas Certification training in Cepu Oil and Gas
Training Center pursuant to four types of preferred
training, namely, Pipe Fitter, TMC or crane mobile
operator, Rigger, and scaffolding. This certification
training is not a employee recruitment but to
improve communitys skills in order to compete
in seizing job opportunities both in the region and
outside the region

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Program Pemeliharaan Kesehatan


[G4-EC7, G4-S01]

Program Pemeliharaan Kesehatan ditujukan


untuk membantu menjadikan masyarakat yang
sehat dan berkualitas yang diwujudkan melalui
berbagai kegiatan yang bersifat insidentil maupun
berkelanjutan. Kegiatan peduli kesehatan seperti
pemberian bantuan dana untuk meningkatkan
kesehatan melalui pelatihan aktivitas olahraga.
No

Nama Kegiatan

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Health Maintenance Program


[G4-EC7, G4-SO1]

Health Maintenance Program aims to help


the Company in creating healthy and quality
community through various incidental and
sustainable activities. Health care activities such
as the provision of financial assistance to improve
health through exercise.

Name of Activity

Sponsorship kategori Gold untuk kegiatan Pertamina


Bridge Club

Gold Category Sponsorship for Pertamina Bridge Club


activity.

Sponsorship Turnamen Golf Geology Cup 2015 oleh


IAITB

Sponsorship for Golf Geology Cup 2015 Tournament


by IAITB

(UMK) Sponsorship Golf

(UMK) Golf Sponsorship

Sponsorship turnamen golf dan Silahturahim akhir


tahun 2015

Sponsorship for golf tournament and Informal


Gathering in the end of 2015

Sponsorship Kejuaraan Nasional 1st Pertamina


Championship (Pertamina Perisai Diri)

Sponsorship for 1st Pertamina Championship


National Competition (Pertamina Perisai Diri)

Bantuan penentuan titik sumber air bersih dengan


menggunakan methode PSG (Pasif Spectrum
Gelombang Electromagnetik)

Assistance in determining source of clean water point


using Electromagnetic Waves Passive Spectrum
(PSG)

Program peningkatan kualitas kesehatan masyarakat


melalui akses air bersih

Program to improve the quality of people's health


through access to clean water

(Panjar) Bantuan kegiatan Lomba Senam Perwosi


Tingkat Kecamatan Purwosari

(Deposit) Assistance for Purwosari Subdistrict Level


Perwosi Exercise Competition.

Bantuan berupa 50 tanki air bersih tahun 2015 untuk


delapan Desa di Kabupaten Bojonegoro

Assistance of 50 tanks of clean water in 2015 for 8


villages in Bojonegoro Regency.

10

Program CSR Clino Gigi Pertamina EP Cepu Senyum


Sehat Generasi Penerus Bangsa bersama PEPC
tahun 2015

CSR Program of Pertamina EP Cepu Clino Dental


"Healthy Smile for Nation Successor Generation with
PEPC" 2015

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

183

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

Senyum Sehat
Generasi Penerus
Bangsa Bersama
PEPC
Healthy Smile for
Nation Successor
Generation with
PEPC
Sebanyak 300 siswa-siswi dari lima Sekolah Dasar Negeri (SDN) sekabupaten Bojonegoro mengikuti pengobatan gratis yang diadakan oleh
PEPC dengan tema program
Senyum Sehat Generasi Penerus Bangsa Bersama PEPC
300 students of 5 State Elementary Schools of Bojonegoro Regency
participated in free medication held by PEPC with a program theme of
Healthy Smile for Nation Successor Generation with PEPC

184

Dalam rangka berkontribusi pada peningkatan kualitas


kesehatan masyarakat di wilayah operasi, pada hari
Kamis, 26 November 2015, PEPC melaksanakan
program clino gigi 2015. Program ini adalah program
pengobatan gratis bertema Senyum Sehat Generasi
Penerus Bangsa Bersama PEPC, yang diikuti sekitar
300 siswa-siswi dari lima Sekolah Dasar Negeri (SDN)
se-kabupaten Bojonegoro dan diselenggarakan di
Gedung Maharani Bakorwil Bojonegoro.

In order to contribute to the improvement of the


quality of public health in the operation area, on
Thursday, November 26, 2015, PEPC held Clino dental
program in 2015. This program is a free medication
program entitled Healthy Smile for Nation Successor
Generation with PEPC, participated by about 300
students from five State Elementary Schools (SDN) of
Bojonegoro Regency and held at the Maharani Bakorwil
Building in Bojonegoro.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran


akan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut
sejak usia dini serta menumbuhkan pola hidup sehat
yang dapat terbawa dalam keluarga, teman, dan
kerabat. Pemilihan anak-anak usia dini pada program
ini dilatarbelakangi karena mereka sebagai generasi
penerus bangsa perlu pembinaan.

The program aims to raise awareness of the


importance of maintaining oral health from an early
age and to cultivate a healthy lifestyle that can be
influenced to their family, friends, and relatives. Early
age children are selected since as Nation Successor
Generation, they need to be fostered.

Program clino gigi 2015 meliputi kegiatan pemeriksaan


gigi, pengobatan, penyuluhan (kesehatan umum dan
kesehatan gigi), hand hygiene, dan senam bersama.
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, PEPC sebagai
operator gas lapangan unitisasi Jambaran-Tiung
Biru (JTB), berharap agar manfaatnya bisa dirasakan
langsung oleh para peserta dan bisa melatih untuk
menjaga kesehatan gigi tidak hanya di usia dini, namun
harus dilakukan hingga seterusnya. Sehingga ke
depannya, anak-anak Indonesia dapat membiasakan
diri untuk hidup sehat dan menularkan kebiasaan
tersebut terhadap lingkungan sekitarnya.

Clino dental program 2015 included dental screening,


treatment, counseling (general health and dental
health), hand hygiene, and joint exercise. By the
implementation of these activities, PEPC as an
operator of Jambaran-Tiung Biru (JTB) gas field
unitization, expects that its benefits can be felt
directly by the participants and they are expected
to be able to maintain dental health not only at an
early age, but it must be done onwards. So that in the
future, Indonesian children are able to maintain the
habit of healthy life and pass on these habits to the
surrounding environment.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Program Peningkatan Kualitas


Lingkungan Hidup [G4-EC7, G4-S01]

Environmental Quality Improvement


Program [G4-EC7, G4-SO1]

Program peningkatan kualitas lingkungan hidup


yang diselenggarakan PEPC bertujuan untuk
peningkatan kualiatas lingkungan hidup secara
berkelanjutan serta sebagai bentuk mitigasi dan
penanggulangan Bencana Alam.

Environmental quality improvement program


held by APEC aims to increase sustainable
environmental quality as well as a form of
mitigation and prevention of Natural Disasters.

No

Nama Kegiatan

Name of Activity

Biaya sponsorship lomba Adipura di Kecamatan


Purwosari yang diserahkan tanggal 31 Desember14

Sponsorship fee for Adipura Competition in Purwosari


Subdistrict which was granted on December 31, 2014.

Program CSR - Penanaman pohon untuk program


Singkarak Go Green

CSR Program in the form of tree planting for Singkarak


Go Green Program.

Komitmen PEPC
Hijaukan Nusantara
PEPCs Commitment
to Greening the
Country

PEPC berkolaborasi dengan Korem 032 Wirabraja dan Universitas Indonesia (UI) melaksanakan
program penghijauan dengan melakukan penanaman pohon secara simbolis sebagai pertanda
dimulainya Program Penghijauan dan Ketahanan Pangan di Nagari Muaro Pingai Kabupaten Solok
PEPC in collaboration with Resort Military Command 032 Wirabraja and University of Indonesia
(UI) held reforestation program by planting a symbolic tree as the start of Greening and Food
Security Program in Nagari Muaro Pingai of Solok Regency.
Sebagai bentuk komitmen Perusahaan, PEPC terus melakukan
program penghijauan secara periodik. PEPC senantiasa
berkomitmen dengan program penghijauan yang sudah, sedang,
dan akan selalu dilaksanakan di seluruh wilayah Republik Indonesia
mulai dari Sabang sampai Merauke. Dari 20 ribu bibit pohon yang
ditanam terdiri dari 10 jenis pohon yaitu, kakao, kemiri, petai,
cengkeh, sukun, alpokat, manggis, durian, dan karet. Untuk Wilayah
Sumatera Barat merupakan tahun ketiga terlaksananya program go
green ini.

As the form of Companys commitment, PEPC constantly conducts


greening program in periodically. PEPC is constantly committed
to the greening program that has been, is, and will always be
implemented in the entire territory of the Republic of Indonesia
from Sabang to Merauke. the 20 thousand trees planted seedlings
comprised of 10 species of trees, namely, cocoa, hazelnut, petai,
clove, breadfruit, avocado, mangosteen, durian and rubber. For
West Sumatra Area, the go green program is the third year of
implementation.

Program penghijauan yang berkelanjutan dan dilaksanakan setiap


tahunnya ini bertujuan untuk menghijaukan wilayah seputaran
Danau Singkarak sehingga dapat mempertahankan debit air karena
air di Danau Singkarak dimanfaatkan untuk PLTA Ombilin yang hasil
listriknya untuk memasok kebutuhan listrik sampai ke Riau.

Sustainable greening program and implemented annually aims to


green the area around Singkarak lake so as to maintain the flow
of water since the water in Singkarak Lake is utilized for Ombilin
Hydropower Plant in which the electricity generated is distributed
to supply the electricity needs to Riau.

Program penghijauan ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat


sehingga semuanya memiliki komitmen untuk bertanggung
jawab dalam melakukan perawatan dan pemeliharaan. Setelah
penanaman pohon secara simbolis di Muaro Pingai, dilanjutkan
dengan melakukan penanaman padi secara organik di samping
Kantor Walikota Solok sebagai lokasi Demplot percontohan
pertanian organik.

The greening program involves all levels of community so as the


community is committed to be responsible for taking care and
preserving the environment. Following the symbolical tree planting
in Muaro Pingai, subsequently Company carried out planting of
rice plant organically located beside Solok Mayors Office as the
location for a pilot demonstration plots of organic farming.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

185

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

186

Program Pembangunan Infrastruktur


dan Pemberdayaan Masyarakat

Infrastructure Development and


Community Empowerment Program

[G4-EC7, G4-SO1]

[G4-EC7, G4-S01]

Program Pembangunan Infrastruktur dan


Pemberdayaan Masyarakat bertujuan untuk
meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui
pembangunan fasilitas infrastruktur seperti
masjid, renovasi jembatan dan bangunan lainnya,
serta pemberian pelatihan kepada masyarakat
sebagai upaya pengembangan kemampuan
masyarakat, mengubah perilaku masyarakat, dan
mengorganisir diri masyarakat.

Infrastructure Development Program and


Community Empowerment aims to improve
peoples lives through the construction of
infrastructure facilities such as mosque,
renovation of bridges and other structures, as
well as providing training to the community as an
effort to develop the ability of people, changing
peoples behavior, and organizing community.

No

Nama Kegiatan

Bantuan dana untuk pembangunan Mesjid Ar Rahmah yang berlokasi di Desa Dolokgede Kecamatan
Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro

Finalcial assistance for construction of Ar-Rahman


Mosque located in Dolokgede Village of Tambakrejo
Subdistrict of Bojonegoro Regency.

Name of Activity

Bantuan dana berupa pembuatan 20 kolam untuk


budidaya ikan lele yang dijalankan oleh Sekolah tinggi
Ilmu Dawah Mohammad Natsir

Financial assistance in the form of 20 ponds for catfish


farming managed by Mohammad Natsir Da'wah Institute

Sponsorship kegiatan Natal yang dilaksanakan oleh


Perhutani

Sponsorship for Christmas activity held by Perhutani.

Pembelian hewan qurban sebagai program CSR


PEPC dalam menyambut hari Raya Idul Adha 1435 H
sebanyak dua ekor sapi

Purchasing 2 cows for sacrificial animal as PEPC CSR


program for Eid Qurban 1435 H.

Bantuan Doorprize untuk Kegiatan Rapat Anggota


Tahunan (RAT) Primer Koperasi Tribuana -II Grup-2
Kopassus Tutup Buku Tahun 2014

Doorprize assistance for Primary Annual Member Meeting


(RAT) of Tribuana cooperative II, group-2 of Kopassus for
book closing of 2014.

Cost sharing pelaksanaan acara Malam Akrab bersama Cost Sharing for the implementation of informal meeting
Bapak Muhammad Husen tanggal 22 Desember 2014
with Mr. Muhammad Husen on December 22, 2014.

Biaya acara Syukuran dan Buka Puasa bersama 5000


anak yatim bersama Presiden RI tahun 2015

Funding for Celebration and Break the fast together with


5000 orphans and President of Repubilc of Indonesia in
2015.

Bantuan dana untuk mendukung acara Halal bihalal


PWP PEPC 1436 H

Financial Assistance to support PEPC PWC Halal bi halal


1436 H

Pembelian 225 box paket sembako untuk acara Safari


Ramadhan PEPC 2015 di Desa Dolokgede Kecamatan
Tambakrejo, Bojonegoro oleh Koperasi PEPC

The purchase of 225 boxes of food packages for PEPC


Safari Ramadhan 2015 event in the Dolokgede village,
Tambakrejo subdistrict, Bojonegoro by PEPC Cooperative.

10 Sponsorship acara Halal Bihalal Ikatan Wartawan


Bojonegoro dengan Masyarakat Bojonegoro

Sponsorship for Halal Bihalal of Bojonegoro Journalist


Association and Bojonegoro Community.

11 Permohonan Bantuan Dana untuk Perayaan HUT RI


yang ke-70 Tahun 2015

Assistance Fund Request for 70th Independence Day


Celebrations 2015.

12 Sponsorship kegiatan bakti sosial memperingati HUT


ke - 70 TNI

Sponsorship for social service activity in commemorating


70th anniversary of Indonesian National Armed Forces
(TNI)

13 Sponsorship kegiatan Bakorwil Bojonegoro dalam


memperingati HUT ke - 70 provinsi Jawa Timur tahun
2015

Sponsorship for Regional Coordinating Agency in


commemorating 70th anniversary of Indonesian National
Armed Forces (TNI) of East Java Province in 2015.

14 (UMK) Sponsorship kegiatan Veteran fun Bike 2015

(UMK) Sponsorship for Veteran Fun Bike 2015

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

No

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Nama Kegiatan

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Name of Activity

15 Dukungan partisipasi upacara adat grebeg Berkah


Jonegaran

Participation Support for traditional ceremony of "grebeg


Berkaj Jonegaran"

16 Sponsorship pemberian bantuan berupa komputer,


laptop, dan modem untuk sarana pemerintahan Desa
Kuniran Kecamatan Purwosari

Sponsorship in the form of computers, laptops and


modems for Village government facilities of Kuniran
Village, Purwosari Subdistrict.

17 Sponsorship dalam kegiatan pemberdayaan guru - guru


SMP dalam upaya memberikan Pendidikan bernalar
kepada murid yang diselenggarakan oleh Yayasan
Ganesha 83 di Bojonegoro

Sponsorship in junior high school teacher empowerment


activity in an effort to provide logic education to the
students organized by Ganesha 83 Foundation in
Bojonegoro

18 Sponsorship dalam kegiatan Camp IGLOW (Indonesian


Girls Leading Our World) 2015 SMKN 2 Bojonegoro

Sponsorship in IGLOW (Indonesian Girls Leading Our


World) Camp 2015 activity held in SMKN 2 of Bojonegoro

19 Bantuan konsumsi untuk berkontribusi dalam


kegiatan kerja bakti renovasi jembatan yang ambrol
di Desa Kaliombo Kecamatan Purwosari Kabupaten
Bojonegoro

Assistance in the form of refreshment for voluntary work


to renovate the collapsed bridge in the Kaliombo village,
Purwosari Subdistrict, Bojonegoro Regency.

PEPC Membantu Memperbaiki


Jembatan Masyarakat Kecamatan
Purwosari
PEPC assisted Community of
Purwosari Subdistrict in renovating
bridge

Sebagai bentuk membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat,


PEPC melaksanakan kerja bakti massal untuk memperbaiki jembatan
warga kecamatan Purwosari yang ambrol
As a form of Establishing A Harmonious Relationship with Community
PEPC carried out mass voluntary work to renovate the collapsed bridge in
Purwosari subdistrict.
Pada tanggal 26 Maret 2015, PEPC bekerjasama
dengan warga desa Kaliombo, Kecamatan Purwosari,
Kabupaten Bojonegoro melaksanakan kerja bakti
massal memperbaiki jembatan yang ambrol diterjang
banjir bandang. Jembatan tersebut ambroldiakibatkan
dari tingginya curah hujan yang turun dan keadaan
posisi jalan dan jembatan yang rendah, sehingga air bah
yang menerjang persawahan warga juga menghantam
jembatan tersebut. Selain itu, dikarenakan faktor usia
jembatan yang memang sudah tua dan konstruksinya
yang sudah rapuh.

On March 26, 2015, PEPC in collaboration with the


Kaliombo villagers of Purwosari Subdistrict, Bojonegoro
Regency will hold out a mass voluntary work in
renovating the bridge collapsed by flash floods. The
bridge was collapsed due to the heavy rainfall and low
position of roads and bridges position, so that the flood
that hit the paddy field was also hitting the bridge. In
addition, it was due to the factor of bridges old and
fragile construction..

Dalam kerja bakti tersebut dilakukan pemasangan


gelagar, bronjong, dan karung pasir yang dikerjakan
secara bergotong-royong antara warga desa, Kodim,
kecamatan, Koramil, BPBD, Polsek, dan PEPC. Kegiatan
ini diharapkan dapat memberikan arti yang bagus
dalam membangun hubungan dengan lingkungan
masyarakat setempat.

In the voluntary work, villagers, Military Districts


Command, Military Subdistrict Command, Provincial
Disaster Mitigation Agency, police, and PEPC. carried
out installation of the girder, gabion, and sandbags.
This activity is expected to give good impression in
establishing relation with local community.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

187

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

Budget

Anggaran Dana
Dalam menjalankan program pemberdayaan
kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat, PEPC
memiliki enam sumber pendanaan yaitu:

In carrying out the program of Communitys socioeconomic welfare empowerment, PEPC has six
sources of funding, namely:

1. Pendanaan yang dianggarkan sendiri oleh PEPC

1. Self-bugdeted funding by PEPC in WB & B


amounted to Rp1,500 million.

dalam RKAP sebesar Rp1.500 juta.


2. Dana kegiatan tanggung jawab sosial (TJS) PEPC

2. PEPC social responsibility activity fund amounted


to Rp2,596 million.

sebesar Rp2.596 juta.

3. PEPC-Pertamina (Persero) synergy CSR activity

3. Dana kegiatan CSR PEPC sinergi dengan

fund amounted to Rp985 million.

Pertamina (Persero) sebesar Rp985 juta.

Realisasi
Kehumasan PEPC tahun Anggaran 2015
Realization of PEPC Public Relation Budget for Budget year of 2015

19%

29%

Sinergi CSR Corporate


Sinergies CSR Corporate
RKAP CSR PEPC
WP&B CSR PEPC
TJS RKAP
WP&B CSR

51%

188

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

PEPC Dropping Air Bersih Disekitar JTB [G4-SO1]


PEPCs Clean Water Dropping around JTB [G4-SO1]

Tanggal 13 Oktober 2015, PEPC melakukan dropping air bersih


di delapan desa yang berada di kabupaten Bojonegoro
On October 13, 2015, PCP carried out clean water dropping.
in 8 villages located in Bojonegoro Regency.
Dropping air bersih di desa-desa yang mengalami
kekeringan pada tahun 2015 masih dilakukan PEPC
sebagai bentuk realisasi program Corporate Social
Responsibility (CSR) yang bertujuan memberikan
bantuan kepada masyarakat setempat. Ada sekitar
delapan desa yaitu desa Bandungrejo, kecamatan
Ngasem, desa Kuniran, Pelem, Tlatah, Donan,
kecamatan Purwosari, dan desa Kalisumber,
Bakalan, Gamongan, kecamatan Tambakrejo.
Desa-desa tersebut berada pada wilayah di sekitar
proyek Unitisasi Lapangan Gas Jambaran-Tiung
Biru (J-TB). Air bersih yang dikirim sebanyak 50
unit truk tanki air bersih dengan kapasitas 5000
liter, dan pengiriman air bersih yang dilakukan
oleh PEPC tersebut langsung diterimakan kepada
Pemerintah Desa (Pemdes) masing-masing untuk
selanjutnya dibagikan kepada masyarakatnya yang
kesulitan air bersih.

Clean water dropping in the villages affected


by drought in 2015 is still conducted by PEPC
as a form of realization of its Corporate Social
Responsibility (CSR) aiming to provide assistance
to local communities. There are 8 villages
namely:Bandungrejo, Ngasem subdistrict,
Kuniran village, Pelem, Tlatah, Donan, Purwosari
Subdistrict, and Kalisumber village, Bakalan,
Gamongan, Tambakrejo Subdistrict. The villages
are located in the area around Jambaran-Tiung
Biru (J-TB) gas field unitization project. There was
50 units of clean water tank truck deliveredwith a
capacity of 5000 liters, and clean water delivered
by PEPC was directly handed over to respective
Village Governments (Pemdes) for distribution to
the village experiencing clean water shortages.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

189

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

Keberlanjutan Program
Peningkatan Akses Air Bersih
(Pembuatan Sumur Artesis)
[G4-SO1, G4-EC7, SE1, SE4]

Sustainability of Clean
Water Access Improvement
(Construction of artesian wells)
[G4-SO1, G4-EC7, SE1, SE4]

Salah satu masalah yang dihadapi oleh hampir semua desa


di wilayah Kabupaten Bojonegoro adalah kekeringan. Hal ini
sungguh beralasan karena curah hujan di Bojonegoro hanya
berkisar 48 sampai dengan 127 hari ( 1,5 4 bulan) dalam
setahun, selebihnya adalah musim kemarau. Selain karena
kondisi lingkungannya yang memiliki curah hujan sedikit, di
wilayah desa-desa tersebut minim terdapat sumber air yang
mudah diakses oleh masyarakat, sehingga masyarakat desa
setiap tahunnya bergantung pada Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) untuk dropping Air Bersih yang itupun
jumlahnya terbatas.

One of the problems faced by almost all the villages in the


Bojonegoro Regency is drought. This is quite reasonable since the
rainfall in Bojonegoro occurs for about 48 to 127 days ( 1.5 to 4
months) a year, the remaining is the dry season. In addition to the
environmental conditions that have light rainfall, the villages have
only minimal easily accessible water source, so that the villagers
every year is depending on the Regional Disaster Mitigation
Agency (BPBD) for Clean Water dropping although it is limited.

Dari permasalahan tersebut, Sejak tahun 2014 PEPC telah


melaksanakan programPeningkatan Akses Air Bersih di
Desa Jatimulyo dan Gamongan, Kecamatan Tambakrejo,
Kabupaten Bojonegoro yang lokasinya berdekatan dengan
Wilayah Kerja Blok Cepu dan Proyek Pengembangan Gas
Lapangan Unitisasi Jambaran-Tiung Biru. Di tahun 2015, PEPC
juga terus mengimplementasikan keberlanjutan program
ini. Dalam pelaksanaannya, Perusahaan telah bekerja sama
dengan mitra kerja lokal sesuai amanat Peraturan Daerah
Kabupaten Bojonegoro No 23 Tahun 2011 tentang Percepatan
Pertumbuhan Ekonomi Daerah Dalam Pelaksanaan Eksplorasi
dan Eksploitasi serta Pengolahan Minyak dan Gas Bumi di
Kabupaten Bojonegro.

Dari permaslahan Therefore, since 2014 PEPC has been


implementing Access to Clean Water Improvement in Jatimulyo
and gamongan village, Tambakrejo subdistrict, Bojonegoro
regency, which are located adjacent to Cepu Block Working Area
and Jambaran-Tiung Biru unitization Gas Field Development
Project. In 2015, PEPC also constantly implemented the
sustainability of this program. In practice, the company has
cooperated with local partners as mandated by Bojonegoro
Regency Regulation No. 23 of 2011 on the Acceleration of
Regional Economic Growth in exploration and exploitation
implementation as well as the Oil and Gas Processing in
Bojonegoro Regency.

Selain untuk membantu mengatasi permasalahan kekeringan,


manfaat yang diperoleh masyarakat dari program ini antara lain:
1. Masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan dan
mengkonsumsi air bersih dengan biaya cukup murah yang
secara langsung berdampak pada peningkatan kualitas
kesehatan masyarakat sekitar.
2. Masyarakat sudah tidak tergantung pada bantuan dropping
air dari PEMDA yang diberikan di setiap musim kemarau.

In addition to provide assistance in solving drought issue, the


benefits obtained by the public from this program include:
1. People can easily obtain and consume clean water with
cheaper price which directly impact on the increased quality of
community health.

3. Masyarakat dapat fokus pada mata pencarian utama, tidak


seperti sebelumnya yang setiap malam harus mengambil air
dari sumber yang berjarak cukup jauh.

190

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

2. Community currently isn ot dependent to dropping water


assistance from Regional Government delivered every dry
season.
3. Community can focus on the primary means of livelihood,
unlike before, they have to take water from a distant water
source.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Lingkup dan Tahapan pekerjaan program peningkatan akses air bersih


Scope and Phase of Clean Water Access Improvement Program
1

Persiapan yang meliputi


sosialisasi dan pembersihan
lokasi pekerjaan, pengukuran,
dan pemasangan bouwplank
Preparation, covering
socialization and work site
clearance, measurement and
installation of bouwplank

Pembuatan
sumur bor
(arthesis)
Construction of
artesian well.

Pembangunan
tower air
Construction of
water tower

3
Sistem perpompaan dan instalasi listrik
Pumping system and electrical installation
Penerima
program
peningkatan
akses air
bersih
Receiver of
water access
improvement
program

6
Pempipaan (pipa dan sambungan rumah)
Piping (pipe and house connection)

Indikator test debit air


Water Discharge Test Indicator

Dalam pelaksanannya, warga bersama Badan Usaha Milik Desa


menyepakati sistim pengelolaan untuk operasional akses air bersih.
Bagi warga, dengan sekali membayar uang sebesar Rp350.000,dan Rp5.000,- per bulan sebagai sumbangan pemeliharaan, setiap
keluarga sudah mendapatkan akses air bersih langsung ke rumahrumah mereka. Warga hanya mengeluarkan biaya pemakaian air
sebesar Rp2.000 per m3. Rata-rata penggunaan air oleh satu rumah
di desa tersebut mencapai adalah 5 m3. Artinya, hanya dengan
mengeluarkan uang sejumlah Rp10.000 per bulan, ratusan warga
yang selama ini harus bersusah payah untuk mengambil air bersih ke
sumber air yang jaraknya cukup jauh dari rumah dapat memperoleh
akses air bersih dengan sangat mudah dan murah. Lebih lanjut,
program ini juga membantu memperkuat struktur sosial masyarakat
dengan sistem pemeliharaan yang disepakati.

In practice community and Village Owned Enterprises agree on


operational management system for access to clean water. For
residents, by paying Rp 350,000 in a lump sum and Rp5,000, - per
month as maintenance contribution, every family has access to clean
water directly to their homes. The villagers only pay a mere Rp2,000
for their water consumption. m3. average water usage per house
in the village is 5 m^3. That being said, by spending Rp10,000 per
month, rather than facing difficulty in accessing water from remote
sources, the villagers can obtain easy and affordable clean water
access. Furthermore, the program may also assist in strengthening
social community structure by an agreed-upon maintenance system.

Progress pengembangan Akses Air Bersih ini juga sangat memuaskan,


dari pembuatan awal sambungan 10 titik di fasilitas umum yaitu
sekolah, masjid, balai desa, dan rumah warga yang dinilai sangat
membutuhkan, hingga saat ini telah berkembang menjadi 280 titik
sambungan. Pengembangan sambungan ini adalah hasil swadaya
warga yang telah merasakan manfaat dari program ini dan ingin
melipatgandakan manfaat agar bisa dirasakan oleh masyarakat yang
lebih luas. Program ini mendorong terbentuknya Kelompok Pengelola
Air Bersih Daya Karya Mulia (BUMDes) sebagai organisasi untuk
mengelola Akses Air Bersih (PAM Mandiri).

Water Access development progress is very satisfactory, from the


initial construction of 10 connection points in public facilities, i.e.
schools, mosques, village halls, and houses in need of clean water,
currently has grown to 280 connection points. The development
of this connection is the result of self-reliance efforts of villagers
who have benefited from this program and want to multiply the
benefits so as it may benefir wider community. The program leads
to the establishment of Daya Karya Mulia Clean Water Management
Group (BUMDes) as an organization to manage Water Access (PAM
Mandiri).

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

191

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Overview
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Message from the Board of


Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Nutshell

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC


Fostering Community Life with Pepc

Keberlanjutan Program Peningkatan Kualitas Pengrajin Batik


di Bojonegoro [SE1]
Sustainability of Quality Improvement for Batik Craftement in
Bojonegoro [SE1]

192

Batik adalah ekspresi budaya yang memiliki makna


simbolis yang unik dan nilai estetika yang tinggi
bagi masyarakat. Batik juga memegang peranan
penting dalam perekonomian Indonesia dengan
menyerap tenaga kerja yang besar mulai dari
proses pembuatan hingga pemasaran. Semenjak
dikukuhkan sebagai Warisan Budaya Indonesia
oleh UNESCO 2009, perkembangan industri batik
semakin meluas sampai ke beberapa daerah
termasuk Kabupaten Bojonegoro. Daerah yang
dulunya tidak dikenal sebagai produsen batik ini
dalam perkembangannya mampu membangun
industri batik dan berhasil memiliki sembilan motif
batik khas Bojonegoro yang dikenal dengan batik
Jonegoroan, yaitu batik yang bermotif kondisi
alam dan sosial budaya masyarakat Bojonegoro.

Batik is a cultural expression with unique symbolic


meaning and superior aesthetic value to the
community Batik also plays an important role in
the Indonesian economy by absorbing substantial
workforce, starting from the manufacturing to
the marketing process. Since its inauguration as
Indonesian Cultural Heritage by UNESCO in 2009,
development of the batik industry has increasingly
extended to several areas including Bojonegoro
Regency The Bojonegoro Regency, which was
previously not well-known as a batik producer,
is currently able to establish Batik industry with
nine Bojonegoro typical patterns known as
Jonegoroan batik, depicting the natural and
socio-cultural condition of Bojonegoro people

Walaupun pengembangan industri batik


Jonegoroan masih terbilang baru dibanding
dengan industri batik lainnya, namun hal tersebut
memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan
karena bisa mengangkat citra seni budaya lokal
dan dapat meningkatkan branding dan reputasi
Kabupaten Bojonegoro dalam lingkup nasional dan
internasional. Sebagai bentuk komitmen tanggung
jawab sosial perusahaan yang beroperasi di
wilayah Bojonegoro, PEPC senantiasa berupaya
dan berkontribusi untuk mengembangkan kualitas
perekonomian masyarakat Bojonegoro melalui
Program Peningkatan Kualitas Pengrajin Sandang
(Batik). Hingga akhir tahun 2015, pelaksanaan
program ini melibatkan Karang Taruna, PKK, dan
Pemerintah Desa yang tersebar di lima desa yaitu
Bandungrejo, Kaliombo, Pelem, Dolokgede, dan
Kalisumber.

Although the Jonegoroan batik industry


development is still relatively new compared to
other batik industry, but it has great potential to be
developed as it could improve the image of local
culture and can improve branding and reputation of
Bojonegoro in national and international scope. As
a commitment to Corporate social responsibility
of a Company operating in Bojonegoro, PEPC
constantly strives and contributes to develop the
quality of the Bojonegoro communitys economy
through the Quality Improvement Program for
Clothing Craftsmen (Batik). As of the end of 2015,
the implementation of this program involved Youth
Organization, Family Welfare Program, and Village
Government spread across 5 villages namely
Bandungrejo, Kaliombo, Pelem, Dolokgede, and
Kalisumber.

Melalui peningkatan kegiatan industri kreatif ini


diharapkan dapat meningkatkan kemampuan
teknis produksi batik cap dan batik tulis
Jonegoroan di Bojonegoro sekaligus meningkatkan
kreativitas desain batik Jonegoroan di kalangan
masyarakat dengan berbasis pada seni, budaya,
sejarah, dan kekhasan lokal. Lebih lanjut, program
ini juga dapat meningkatkan mental kerja keras,
inovatif, kerjasama, toleransi, dan terbuka terhadap
gagasan baru untuk pengembangan industri
kreatif, khususnya batik cap dan batik tulis.

Through increased activities of the creative


industries, the Company expects to increase the
technical capacity of the production of Jonegoroan
Stamp batik and hand-drawn batik in Bojonegoro
and increase Jonegoroan batik design creativity in
the community with art, culture, history, and local
characteristic basis. Furthermore, this program
may also improve the mental of hard work,
innovative, cooperation, tolerance, and open to new
ideas for the development of creative industries,
especially Stamp and hand drawn batik.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employees

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Lingkup dan Tahapan Pekerjaan Scope and Phase of Quality improvement Program for Batik Craftsmen
Tahapan Program
Phase of Program
1 Sosialisasi dan Mobilisasi
Socialization and Mobilization

Kegiatan Activity

Output
Semua pihak mengetahui dan
mendukung program

All parties acknowledge and support


the program.

- Identify training participants


- Stamp Batik Technical
Education and Training
- Hand Drawn Batik Technical
Education and Training

Ada sedikitnya 25 orang masyarakat


desa yang trampil mengaplikasikan
teknis batik cap dan batik tulis

There was 25 villagers who have skill


to apply stamp and hand drawn batik
techniques

- Mengidentifikasi
peserta diklat
- Diklat Manajemen
Usaha

- Identify training participants


- Business Management
Education and Training

Ada sedikitnya 25 orang masyarakat


yang mempunyai kemampuan
manajemen usaha, yang mencakup
manajemen produksi dan penjaminan
kualitas, pengelolaan keuangan, dan
manajemen pemasaran

AThere was 25 villagers who have


business management skill covering
production management and quality
assurance, financial management, and
marketing management.

4 Produksi
Production

- Penyiapan tempat
produksi
- Penyiapan bahan dan
alat produksi

- Preparation of production site

Ada ruang produksi yang dilengkapi


dengan peralatan produksi dan juga
papan nama kelompok

There is a production space equipped


with production equipment and also
group nameplate.

5 Pendampingan, monitoring, dan pelaporan


Monitoring and reporting facilitation

- Mendampingi para
peserta dalam
menjalankan rencana
tindak lanjut setelah
pelatihan
- Mengevaluasi kegiatan
pelatihan yang sudah
dilaksanakan
- Membuat laporan hasil
dari penyelenggaraan
program beserta
dengan evaluasi dari
program yang sudah
dilaksanakan
- Mendokumentasi
seluruh kegiatan
dari awal program
dilaksanakan sampai
pendampingan selesai
- Memberikan pelaporan
administrasi dan
keuangan yang
komprehensif dan
sesuai dengan
ketentuan yang berlaku
selama kerjamasa
pelaksanaan program

- Facilitate participants
in carrying out follow-up
planning after training.

- Peserta mengetahui dan mengerti


langkah selanjutnya untuk
mengembangkan ketrampilan yang
sudah didapatkan selama pelatihan
- Memberikan hasil evaluasi
beserta saran kepada PEPC untuk
menindaklanjuti hasil evaluasi
program
- Ada hasil dokumentasi yang
dituangkan dalam bentuk
pelaporan selama program ini
berjalan mulai dari sosialisasi
sampai dengan pendampingan
- Ada bukti pelaporan baik dari
segi administrasi selama
kegiatan, laporan keuangan,
dan rekomendasi hasil evaluasi
program yang didapatkan setelah
program dilaksanakan
- Ada saran dan rekomendasi untuk
program selanjutnya

- Participants acknowledge and


understand the subsequent phase
to develop the skills acquired
during the training
- Submit evaluation results and
suggestion to PEPC for following
up evaluation of the program.

Mengevaluasi hasil
pelatihan

Evaluate the training result

- Ada diskusi diantara para peserta


dan juga pembina program
tentang hasil evaluasi seluruh
kegiatan mulai dari pelatihan
sampai pendampingan sehingga
didapatkan kesimpulan untuk
menindaklanjuti program ini agar
dicapai hasil yang diinginkan
- Surat pernyataan dari masingmasing kelompok yang terdiri dari
25 peserta untuk bersedia menjadi
Kelompok Mitra Binaan PEPC

- There is discussion among the


participants and also program
coaches on the evaluation results
of activities starting from training
to mentoring so as conclusion to
follow up this program in order
to achieve the desired result is
obtained.
- A statement letter from each group
consisting of 25 participants stating
their willingness to be PEPCs
Development Partner Groups

- Sosialisasi ke berbagai
pihak
- Pembagian kelompok
usaha batik
- Seremonial Pembukaan
Program
- Benchmark ke pengrajin
sandang di Desa lain

- Socialization to various
parties
- Division of Batik Business
Group
- Program Opening Ceremony

2 Diklat Teknik Batik Cap dan Batik Tulis


Stamp and Hand Drawn Batik Technical
Education and Training

- Mengidentifikasi
peserta diklat
- Diklat Teknik Batik Cap
- Diklat Teknik Batik Tulis

3 Diklat Manajemen Usaha


Business Management Education and
Training

6 Workshop dan evaluasi rencana kerja


tindak lanjut
Workshop and evaluation for follow-up
work plan

- Benchmark to clothing
craftsmen in other village

- Preparation of production
material and equipment.

- Evaluate implemented training


activity
- Compile report on result of
program implementation
along with evaluation of
implemented program.
- Document all activities
starting from the beginning of
the program implemented to
the completion of mentoring
phase.
- Provide comprehensive
administrative and financial
reports and in accordance
with applicable stipulation
during the program
cooperation.

- There are documentations


contained in the form of reporting
during the program starting from
socialization to facilitation.
- There is report both in terms
of administration during the
activity, financial statement, and
recommendation for evaluation
result of the program obtained after
the program is carried out.
- There are suggestions and
recommendations for the next
program.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

193

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Performance
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Foreword from the Board


of Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

About this Sustainability


Report

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

Formulir Tanggapan Pemangku Kepentingan

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Brief

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Terima kasih atas kesediaan Anda untuk membaca Laporan Keberlanjutan PT Pertamina EP Cepu 2015. Untuk
memperbaiki kualitas Laporan Keberlanjutan dan meningkatkan transparansi kinerja keberlanjutan Perusahaan serta
sebagai masukan untuk penyusunan Laporan Keberlanjutan tahun 2016, kami mengharapkan saran dan tanggapan
Anda atas laporan ini:
No

Pertanyaan

Laporan Keberlanjutan ini telah memberikan informasi yang bermanfaat mengenai


kinerja ekonomi, sosial dan lingkungan yang telah dilaksanakan oleh Perusahaan

Materi dalam laporan ini disajikan secara terstruktur

Data dan informasi yang diungkapkan mudah dipahami

Data dan informasi telah diungkapkan dengan lengkap, transparan, dan berimbang

Data dan informasi yang disajikan berguna dalam pengambilan keputusan

Laporan Keberlanjutan ini telah memberikan informasi mengenai profil perusahaan dan
seluruh kegiatannya secara lengkap

Layout, jenis font, ukuran, tata warna, tampilan dan gambar dalam laporan ini menarik
dan mudah dibaca

No

Pertanyaan

Jelaskan informasi dalam laporan ini yang paling bermanfaat bagi anda
dalam aspek:

Ya

Tidak

Jawaban

a. Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


b. Mengembangkan Pekerja yang Handal
c. Mengembangkan Budaya Keamanan, Kesehatan ,dan Keselamatan Kerja
d. Menjaga Kelestarian Lingkungan
e. Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC
2

Jelaskan informasi yang belum diungkapkan dalam laporan ini yang


seharusnya diungkapkan dalam aspek:
a. Meningkatkan Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk
b. Mengembangkan Pekerja yang Handal
c. Mengembangkan Budaya Keamanan, Kesehatan ,dan Keselamatan Kerja
d. Menjaga Kelestarian Lingkungan
e. Menumbuhkembangkan Kehidupan Masyarakat Bersama PEPC

Profil Pembaca

Asal kelompok pemangku kepentingan

Jenis kelamin

Umur

Pendidikan terakhir

Pekerjaan

Nama institusi

Bidang usaha

Kami menghargai saran dan tanggapan yang Anda berikan kepada kami atas informasi yang disajikan dalam laporan
ini. Untuk menyampaikannya kepada Perusahaan, kirimkan formulir ini ke: [G4-31]
KANTOR PUSAT [G4-5]
PT Pertamina EP Cepu
Patra Jasa Office Tower
Lantai 5, 6, 7, 8 dan 13
Jl. Gatot Subroto Kav. 32-34
Jakarta Selatan 12950
Telp. +62 21 52900900
Fax. + 62 21 52900597
fo.pepc@pertamina.com
www.pertamina-epcepu.com

194

Formulir Tanggapan ini dibagikan kepada para pemangku kepentingan PEPC sebagai sarana
untuk memperbaiki kualitas laporan dan meningkatkan transparansi kinerja keberlanjutan
Perusahaan serta sebagai masukan untuk penyusunan Laporan Keberlanjutan Tahun 2016.

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Stakeholders Feedback Form


Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Handal Developing Reliable


Employee

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Thank you for your willingness to read this PT Pertamina EP Cepu 2015 Sustainability Report. To improve the quality
of this Sustainability Report and develop the transparency of Company sustainable performance, we expect your
inputs and feedbacks on this 2016 Sustainability Report:
No

Question

Yes

This Sustainability Report has provided me with useful information on economic, social,
and environmental performance of the Company

The materials presented in this report are well-structured

The disclosed data and information are easy to comprehend

The disclosed data and information are complete, transparent, and impartial

The presented data and information are reliable for decision-making

This Sustainability Report has provided me with complete information on the Companys
profile and its entire activities

The layout, types of font, size, color scheme, display, and images of this report are
interesting and easy to read

No

Question

Explain which information of this report benefits you the most


in terms of:

No

Answer

a. Improving Economic Contribution and Product Liability


b. Developing Reliable Employees
c. Developing Occupational Security, Health, and Safety Culture
d. Preserving the Environment
e. Fostering Community Life with PEPC
2

Explain which information not included in this report, that you


expect to be disposed in terms of:
a. Improving Economic Contribution and Product Liability
b. Developing Reliable Employees
c. Developing Occupational Security, Health, and Safety Culture
d. Preserving the Environment
e. Fostering Community Life with PEPC

Profile

Background of stakeholders group

Gender

Age

Educational Background

Occupation

Name of institution

Line of business

We highly appreciate your suggestions and comments on information presented in this report. To deliver this to our
Company, please send this form to: [G4-31]
HEAD OFFICE [G4-5]
PT Pertamina EP Cepu
Patra Jasa Office Tower
5th, 6th, 7th, 8th, and 13th Floor
Jl. Gatot Subroto Kav. 32-34
Jakarta Selatan 12950
Tel. +62 21 52900900
Fax. + 62 21 52900597
fo.pepc@pertamina.com
www.pertamina-epcepu.com

Feedback forms are distributed to PEPC stakeholders as a means to improve the quality of
report and develop transparency of the Companys sustainability performance as well as an
input for the preparation of the 2016 Sustainability Report.
.

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

195

Ikhtisar Kinerja
Keberlanjutan 2015
Sustainability Performance
Highlights 2015

Sambutan Direksi

Foreword from the Board


of Directors

Tentang Laporan
Keberlanjutan

Risiko, Peluang,
dan Strategi
Keberlanjutan
dalam Industri
Minyak dan Gas
Bumi

About this Sustainability


Report

Keterlibatan
Pemangku
Kepentingan

Sekilas Pepc
Pepc in a Brief

Stakeholders Engagement

Risks, Opportunities, and


Sustainability Strategies in
Natural Oil and Gas Industry

Referensi Silang Indeks GRI G4 &


IPIECA/API/OGP* [G4-32]

GRI G4 & IPIECA/API/OGP Index Cross Reference* [G4-32]

Standar Umum
Indeks

General Standards
Deskripsi

Hal

Index

STRATEGY AND ANALYSIS

STRATEGI DAN ANALISIS


G4-1

Sambutan Direksi

Nama organisasi

Board of Directors statement

43

G4-3

Name of organization

43, 60

G4-4

Line of business and products

15, 59,
194, 195

G4-5

Location of Head Office

Tempat beroperasi

59

G4-6

Place of operation

G4-7

Sifat kepemilikan dan badan hukum

43

G4-7

Ownership and legal entity

G4-8

Pasar terlayani

60

G4-8

Underserved markets

G4-9

Skala Perusahaan

58

G4-9

Company scale

G4-10

Komposisi pekerja

109

G4-10

Employee composition

G4-11

Perjanjian Kerja Bersama (PKB)

G4-12

Rantai pasokan perusahaan

G4-13

Perubahan signifikan organisasi

G4-14

Prinsip pencegahan

G4-15

Daftar piagam, prinsip, atau inisiatif


dibidang ekonomi, lingkungan, &
sosial

G4-4

Bidang usaha dan produk

G4-5

Lokasi kantor pusat

G4-6

118

G4-11

Collective Labor Agreement (CLA)

60,93

G4-12

Company supply chain

58, 61

G4-13

Significant organizational changes

74, 135,
137, 150,
174

G4-14

Prevention principles

48, 177

G4-15

List of charters, principles, or initiatives


in economic, environmental, and social
sectors

IDENTIFIED MATERIAL AND BOUNDARY

MATERIAL DAN BOUNDARY TERIDENTIFIKASI

196

G4-1

PROFILE OF ORGANIZATION

PROFIL ORGANISASI
G4-3

Description

G4-17

Daftar entitas yang masuk dalam


konsolidasi laporan keuangan

G4-18

Isi laporan dan pembatasan

15

G4-17

List of entities included in the


consolidated financial statements

10,12

G4-18

Report content and limitation

12, 14

G4-19

List of material aspects

G4-19

Daftar aspek material

G4-20

Batasan aspek material di dalam


organisasi

12

G4-20

Material aspect limitation in the


organization

G4-21

Batasan aspek material di luar


organisasi

12

G4-21

Material aspect limitation outside the


organization

G4-22

Pernyataan ulang atas informasi yang


diberikan pada laporan sebelumnya

10

G4-22

Restatement for the information


provided in previous report

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Indeks
G4-23

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Handal Developing Reliable


Employee

Deskripsi
Perubahan signifikan pada cakupan
dan aspek boundary dari laporan
sebelumnya

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Hal

Index
10

G4-23

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

Description
Significant changes in scope and
boundary aspect from the previous
report

RELATIONSHIP WITH STAKEHOLDERS

HUBUNGAN DENGAN PEMANGKUKEPENTINGAN


G4-24

Kelompok pemangku kepentingan

37

G4-24

Stakeholder groups

G4-25

Dasar identifikasi dan pemilihan


pemangku kepentingan

37

G4-25

Basis for the identification and


selection of stakeholders

G4-26

Pelibatan pemangku kepentingan

39, 40, 41

G4-26

Stakeholder engagement

G4-27

Topik pelibatan pemangku


kepentingan

39, 40, 41

G4-27

Stakeholder engagement topic

REPORT PROFILE

PROFIL LAPORAN
G4-28

Periode pelaporan

10

G4-28

Reporting period

G4-29

Tanggal laporan selumnya

10

G4-29

Date of previous report

G4-30

Siklus pelaporan

G4-31

Kontak perusahaan

G4-32

Indeks GRI

G4-33

Penjaminan

10

G4-30

Reporting cycle

15, 194,
195

G4-31

Company contact

10, 196,
198, 200,
202

G4-32

GRI index

15

G4-33

Assurance

GOVERNANCE

TATA KELOLA
G4-34

Struktur organ tata kelola

56, 65

Nilai, prinsip, dan kode etik

Governance organizational structure

ETHICS AND INTEGRITY

ETIKA DAN INTEGRITAS


G4-56

G4-34

44, 75

G4-56

Values, principles, and code of ethics

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

197

Referensi Silang Indeks GRI G4 & IPIECA/API/OGP* [G4-32]


GRI G4 & IPIECA/API/OGP Index Cross Reference*

[G4-32]

Indikator Kinerja
Indeks
GRI G4

Indeks
IPIECA/
API/
OGP

Performance Indicators

Deskripsi

GRI Index
G4

Hal

Description

ASPECT: ECONOMY

ASPEK: EKONOMI
G4-DMAEC

Pendekatan
manajemen terkait
ekonomi

85

G4-DMAEC

Management approach
relating to environment

G4-EC1

Nilai Ekonomi
langsung

86

G4-EC1

Direct Economic Value

G4-EC5

Rasio upah pekerja


pemula menurut
gender dibandingkan
dengan UMR

123

G4-EC5

Ratio of beginning employee


wage according to gender
compared to Regional
Minimum Wage

G4-EC4

Penerimaan bantuan
finansial dari
Pemerintah

43

G4-EC4

The receiving of financial


assistance from the
Government

Dampak investasi
infrastruktur dan
layanan sosial

180, 183, 185,


186, 190

G4-EC7

Dampak ekonomi
tidak langsung

91

G4-EC8

Pendayagunaan
pemasok lokal

94

G4-EC9

G4-EC7

SE1,
SE4

G4-EC8
G4-EC9

SE7

SE1,
SE4

Impacts from infrastructure


investment and social
services
Indirect economic impacts

SE7

Empowerment of Local
Supplier

ASPECT: ENVIRONMENT

ASPEK: LINGKUNGAN

G4-DMAEN

Management approach
relating to environment

151, 167

G4-EN1

Utilization of materials in
production process

Jumlah konsumsi
energi Perusahaan

147

G4-EN3

Amount of energy
consumption in the Company

G4-EN4

Jumlah konsumsi
energi di luar
Perusahaan

147

G4-EN4

Amount of energy
consumption outside the
Company

G4-EN5

Intensitas energi

147

G4-EN5

G4-DMAEN

Pendekatan
manajemen terkait
lingkungan

G4-EN1

Penggunaan
material dalam
proses produksi

G4-EN3

G4-EN6

E2

Total penggunaan air

G4-EN9

Dampak
pengambilan air
terhadap sumber
E5

143

G4-EN6

Usaha reduksi
konsumsi energi

G4-EN8

G$-EN11

198

IPIECA/
API
Index
OGP

Energy intensity
E2

Energy consumption
reduction effort

148

G4-EN8

Total water consumption

148, 153

G4-EN9

Impact from water


withdrawal on the source

Wilayah operasi
berdekatan dengan
area dilindungi

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

154

G$-EN11

E5

Operational area nearby


protected area

Indeks
GRI G4

Indeks
IPIECA/
API/
OGP

Deskripsi

Hal

GRI Index
G4

IPIECA/
API
Index
OGP

Description

G4-EN15

E1

Emisi gas rumah


kaca langsung

144

G4-EN15

E1

Direct emission of
greenhouse gas

G4-EN19

E1

Pengurangan emisi
gas rumah kaca

145

G4-EN19

E1

Reduction of greenhouse gas


emission

G4-EN21

E1

Emisi lainnya

144

G4-EN21

E1

Other emissions

G4-EN24

E8

Jumlah tumpahan

161

G4-EN24

E8

Amount of spills

G4-EN27

HS4

Usaha mitigas
dampak lingkungan
terkait produk

160, 165, 166,


168

G4-EN27

HS4

Mitigation of environmental
impact relating to products

G4-EN29

Jumlah denda
ketidakpatuhan
peraturan
lingkungan

153

G4-EN29

Amount of fines from


violation to environmental
regulation

G4-EN30

Dampak transportasi

161

G4-EN30

Impact from transportation

G4-EN31

Jumlah pengeluaran
& investasi
pelindungan
lingkungan

169

G4-EN31

Amount of expense and


environmental protection
investment

G4-EN32

Persentase seleksi
pemasok dengan
kriteria lingkungan

150

G4-EN32

Percentage of supplier
selection with environmental
criteria

G4-EN33

Dampak negatif
lingkungan dalam
rantai pasokan

150

G4-EN33

Environmental negative
impact iin supply chain

G4-EN34

Jumlah pengaduan
terkait isu
lingkungan

152

G4-EN34

Number of complaints
relating to environmental
issues

ASPECT: EMPLOYMENT

ASPEK: KETENAGAKERJAAN
G4-DMALA

SE17,
HS1,
HS2

G4-DMALA

SE17,
HS1,
HS2

Management approach
relating to employment and
occupational health and
safety

Pendekatan
manajemen terkait
ketenagakerjaan
dan K3

107, 111, 112,


117, 118,
122, 127, 130,
136, 139

G4-LA1

Perputaran pekerja

111, 118

G4-LA1

Employee turnover

G4-LA2

Remunerasi dan
fasilitas pekerja

124

G4-LA2

Remuneration and facilities


for employees

G4-LA3

Tingkat kembali
kerja dan tingkat
retensi

125

G4-LA3

Re-employment and retention


rates

133

G4-LA5

HS1

Occupational Health and


Safety Committee

135, 140

G4-LA6

HS3

Number of occupational
accidents

140

G4-LA7

HS2

Manpowers health

G4-LA5

HS1

Komite K3

G4-LA6

HS3

Jumlah kecelakaan
kerja

G4-LA7

HS2

Kesehatan tenaga
kerja

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

199

Referensi Silang Indeks GRI G4 & IPIECA/API/OGP* [G4-32]


GRI G4 & IPIECA/API/OGP Index Cross Reference*

Indeks
GRI G4

Indeks
IPIECA/
API/
OGP

[G4-32]

Deskripsi

GRI Index
G4

Hal

Description

G4-LA8

SE16,
HS1

Klausul K3 dalam
PKB

129

G4-LA8

SE16,
HS1

Occupational health and


safety clause in CLA

G4-LA9

SE17

Jam pelatihan ratarata per tahun per


karyawan

113

G4-LA9

SE17

Average training hour per


year per employee

G4-LA10

SE17

Pelatihan dan
pengembangan
pekerja purna bakti

113

G4-LA10

SE17

Post-employment training
and development

Review kinerja dan


jenjang karir pekerja

117

G4-LA11

G4-LA11

Review of employee
performance and career path

G4-LA12

SE15

Komposisi dan
keberagaman organ
tata kelola

110

G4-LA12

SE15

Composition and diversity of


governance organ

G4-LA16

SE18

Mekanisme
pengaduan
ketenagakerjaan

122

G4-LA16

SE18

Mechanism of employment
grievance

ASPEK: HAK ASASI MANUSIA


G4-DMAHR

SE8,
SE18

Pendekatan
manajemen terkait
HAM

G4-HR2

SE8

Pelatihan HAM

ASPECT: HUMAN RIGHTS


122, 123

G4-DMAHR

SE8,
SE18

Management approach
relating to human rights

114

G4-HR2

SE8

Human Rights training

108, 122

G4-HR3

SE8,
SE18

Human Rights violation


incidents

G4-HR3

SE8,
SE18

Insiden pelanggaran
HAM

G4-HR4

SE8,
SE9

Hak kebebasan
berserikat

119

G4-HR4

SE8,
SE9

Freedom of association

G4-HR5

SE8,
SE9

Pekerja dibawah
umur

111

G4-HR5

SE8,
SE9

Underage workers

G4-HR6

SE8

Insiden kerja paksa

119

G4-HR6

SE8

Forced labor incident

G4-HR7

SE10

Pelatihan HAM

114

G4-HR7

SE10

Human Rights training

G4-HR8

SE2

Pelanggaran hak
masyarakat adat

175

G4-HR8

SE2

Violation against indigenous


peoples rights

G4-HR12

SE18

Jumlah insiden HAM

G4-HR12

SE18

Number of human right


incidents

108, 122

ASPEK: MASYARAKAT
G4-DMASO

200

IPIECA/
API
Index
OGP

SE1

Pendekatan
manajemen terkait
kemasyarakatan

ASPECT: COMMUNITY
171, 173, 176

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

G4-DMASO

SE1

Management approach
relating to community

Indeks
GRI G4
G4-SO1

Indeks
IPIECA/
API/
OGP
SE1

G4-SO2

Deskripsi
Program untuk
masyarakat beserta
keterlibatannya
Dampak negatif
aktual dan
potensial terhadap
masyarakat

GRI Index
G4

IPIECA/
API
Index
OGP

176, 180, 183,


185, 186, 189,
190

G4-SO1

SE1

174

G4-SO2

Hal

Description
Programs for the community
and their engagement
Actual and potential negative
impacts on the community

G4-SO3

SE11,
SE12

Evaluasi risiko
terhadap korupsi

80

G4-SO3

SE11,
SE12

Risk evaluation on corruption

G4-SO4

SE11

Sosialisasi anti
korupsi

80

G4-SO4

SE11

Anti-corruption socialization

G4-SO5

SE11,
SE12

Tindakan insiden
korupsi

80

G4-SO5

SE11,
SE12

Act of corruption incident

G4-SO6

SE14

Kontribusi politik
serta advokasi publik

79

G4-SO6

SE14

Political contribution and


public advocacy

G4-SO8

Jumlah insiden
ketidakpatuhan

75

G4-SO8

Number of incompliance
incidents

G4-SO11

Jumlah pengaduan
tentang dampak
terhadap masyarakat

175

G4-SO11

Number of complaints
relating to impacts on the
community

ASPECT: PRODUCT RESPONSIBILITY

ASPEK: TANGGUNG JAWAB PRODUK


G4-DMAPR

Pendekatan
manajemen terkait
tanggung jawab
produk

104

G4-PR2

HS4

Kejadian atau
pelanggaran
terhadap aturan K3
produk

105

G4-PR6

HS4

Penjualan produk
yang mematuhi
aturan

100

G4-PR7

HS4

Tanggung jawab
kepatuhan aturan
komunikasi

104

G4-PR8

Pengaduan terhadap
pelanggaran privasi
pelanggan

103

G4-PR9

Jumlah denda
pelanggaran aturan
dan standar produk

105

G4-DMAPR

Management approach
relating to product
responsibility

G4-PR2

HS4

Events or violations against


products occupational health
and safety provisions

G4-PR6

HS4

Product sales which comply


with the provision

G4-PR7

HS4

Responsibiility on
the compliance with
communication provisions

G4-PR8

Complaints relating to
violation against customers
privacy

G4-PR9

Amount of fines from


violation against product
provisions and standards

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

201

Referensi Silang Indeks GRI G4 & IPIECA/API/OGP* [G4-32]


GRI G4 & IPIECA/API/OGP Index Cross Reference*

[G4-32]

Indikator Kinerja Sektoral | Sectoral Performance Indicator


Sektor Minyak dan Gas Oil and Gas Sector

OG1, OG5, OG6, OG7, OG8, OG9, OG10, OG11, OG12, OG13,
E4, E10, SE1, SE2, SE3, HS5

Indeks
GRI
G4

Indeks
IPIECA/
API/
OGP

Deskripsi

GRI
Index
G4

Hal

SEKTOR MINYAK DAN GAS


OG1
E4

Volume gas flaring dan


venting

OG7

E 10

Jumlah lumpur dan


limbah pemboran

OG8

OG10

SE1,
SE2,
SE3

Jumlah dan deskripsi


perselisihan yang
signifikan dengan
masyarakat

OG13

158, 159

175

Operasi dengan
pelibatan masyarakat

OG12

145

166

SE2

OG11

99

Bahan benzene dan


sulfur dalam minyak

OG9

Jumlah lokasi yang


telah atau sedang
dalam proses
decommissioned
SE3

HS5

Operasi yang di
non-aktifkan atau
terjadi penggusuran
atau dipindahkan,
pemukiman kembali
Jumlah peristiwaperistiwa terkait
dengan keselamatan
proses, berdasarkan
kegiatan usaha

* Semua standar dan indikator kinerja yang dilaporkan telah


melalui proses verifikasi internal namun belum mendapat
assurance dari verifikator eksternal

202

Description

OIL AND GAS SECTOR

Jumlah cadangan
migas

OG6

IPIECA/
API
Index
OGP

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

OG1

Amount of oil and gas reserves

OG6

E4

Volume of gas flaring and


venting

OG7

E10

Amount of sludge and drilling


waste

OG8

Benzene and sulfur contents


in oil

OG9

SE2

Operations with community


engagement

OG10

SE1,
SE2,
SE3

Number and description of


significant disputes with the
community

175

OG11

Number of decommissioned
locations or locations in
decommissioning process

175
OG12

SE3

Non-activated operations or
eviction o transfer, resettlement

OG13

HS5

Number of events relating to


process safety, by business
activities

175

136

* All reported performance standards and indicators have


been verified internally, but not yet receiving assurance from
external verifier.

Tata Kelola
Berkelanjutan

Sustainable Governance

Meningkatkan
Kontribusi Ekonomi
dan Tanggung
Jawab Produk
Improving Economic
Contribution and Product
Liability

Mengembangkan
Pekerja yang
Handal

Handal Developing Reliable


Employee

Mengembangkan
Budaya Keamanan,
Kesehatan, dan
Keselamatan Kerja

Developing Occupational
Security, Health, and Safety
Culture

Menjaga
Kelestarian
Lingkungan

Preserving the Environment

Menumbuhkembangkan
Kehidupan Masyarakat
Bersama Pepc

Investment for Harmonious Social


Life Development

PT Pertamina EP Cepu | Sustainability Report 2015

203

Kantor Pusat | Head Office


Gedung Patra Jasa | Patra Jasa Building
Lantai 5,6,7,8 dan 13
5th, 6th, 7th, 8th & 13rd Floors
Jl. Gatot Subroto Kav. 32-34
Jakarta Selatan 12950
Tel. +62 21 52900900
Fax. +62 21 52900597

204

PT Pertamina EP Cepu | Laporan Keberlanjutan 2015

Você também pode gostar