Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Tanggung Jawab
Konsep
Dalam sila keempat pancasila, adanya kebebasan harus disertai dengan
tanggung jawab baik terhadap masyarakat bangsa maupun secara moral terhadap
Tuhan yang Maha Esa. Tanggung jawab ialah kesadaran manusia atas tingkah laku
atau perbuatannya, berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya. Jadi,
walaupun warga negara diberikan kebebasan tetapi harus tetap sadar atas tingkah
laku dan perbuatannya. Setiap warga negara masih harus berbuat berdasarkan
RI.
Analisis
Dalam sila keempat pancasila, setiap warga negara diberikan kebebasan,
baik kebebasan berpendapat, kebebasan memilih, dan lain sebagainya. Namun,
kebebasan tersebut tidak dapat dilakukan dengan semena-mena oleh warga negara.
Setiap warga negara memiliki tanggung jawab. Tanggung jawab tersebut antara lain
yaitu berbuat sebagaimana hak dan kewajiban yang dimiliki. Setiap apa saja yang
dilakukan warga negara tidak boleh bertentangan dengan falsafah negara Indonesia
yakni Pancasila, UUD 1945, dan Tujuan Negara RI. Jadi, warga negara harus
Masyarakat yang menerima suap dari calon wakil rakyat dengan tujuan agar
memilih calon wakil rakyat tersebut untuk dapat menduduki kursi dalam
pemerintahan. Hal tersebut berarti bahwa masyarakat tersebut tidak memiliki
tanggung jawab berdasarkan sila keempat pancasila. Dalam sila keempat pancasila,
setiap warga negara memiliki kebebasan, namun harus disertai dengan tanggung
jawab. Setiap tindakan yang dilakukan tidak boleh bertentangan dengan norma dan
aturan yang berlaku. Sedangkan menerima suap berarti bertentangan dengan UU
No.11 Tahun 1980 Pasal (3) Tentang Tindak Pidana Suap yang berbunyi:
Barang siapa menerima sesuatu atau janji, sedangkan ia mengetahui atau patut
dapat menduga bahwa pemberian sesuatu atau janji itu dimaksudkan supaya ia
berbuat sesuatu atau tidak berbuat sesuatu dalam tugasnya, yang berlawanan dengan
kewenangan atau kewajibannya yang menyangkut kepentingan umum, dipidana
karena menerima suap dengan pidana penjara selama-lamanya 3 (tiga) tahun atau
denda sebanyak-banyaknya Rp.15.000.000.- (lima belas juta rupiah).
6. Demokrasi
Konsep
Hakikat sila keempat pancasila yaitu demokrasi. Demokrasi dalam arti
umum yaitu pemerintahan dari, oleh dan untuk rakyat. Secara sederhana, demokrasi
yang melibatkan segenap bangsa dalam pemerintahan baik yang tergabung dalam
pemerintahan dan kemudian adalah peran rakyat yang diutamakan. Konsep
demokrasi yang berarti setiap langkah yang diambil pemerintah harus ada kaitannya
dengan unsur dari, oleh dan untuk rakyat. Disini, rakyat menjadi unsur utama dalam
sebaik-baiknya.
Implementasi dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Rakyat ikut berpartisipasi dalam pemilihan umum (PEMILU) untuk
memilih wakil rakyat. Pemilihan umum merupakan sarana demokrasi guna
mewujudkan system pemerintahan Negara yang berkedaulatan rakyat. Pemerintahan
Negara yang dibentukmelalui pemilihan umum itu adalah yang berasal dari rakyat,
dijalankan sesuai kehendak rakyat dan diabdikan untuk kesejahtraan rakyat. Hanya
pemerintahan Negara yang memancarkan kedaulatan rakyatlah yang memiliki
kewibawaan kuat sebagai pemerintah yang amanah. Pemerintahan yang dibentuk
melalui suatu pemilihan umum akan memiliki legitimasi yang kuat.
7. Ketaatan
Konsep
Taat berarti patuh, ketaatan berarti sikap dimana seseorang mematuhi
sesuatu hal. Dalam sila keempat pancasila ini, ketaatan dapat berarti sikap patuh
terhadap aturan atau norma yang berlaku dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Nilai yang terkandung
Adapun nilai yang terkandung dalam ketaatan yaitu:
a. Nilai kesetiaan
b. Nilai kejujuran
c. Nilai cinta tanah air
d. Nilai tanggung jawab
Moral yang terkandung
Adapun moral yang terkandung dalam ketaatan yaitu:
a. Melakukan tindakan yang tidak bertentangan dengan aturan dan norma yang
berlaku.
b. Mengakui setiap kesalahan yang dilakukan.
c. Melakukan suatu tindakan berdasarkan dengan rasa cinta tanah air, tindakan
8. Kejujuran
Konsep
kehidupan
berbangsa
dan
bernegara
termasuk
juga
dalam
9. Pengendalian Diri
Konsep
Pengendalian diri merupakan suatu keinginan dan kemampuan dalam
menggapai kehidupan yang selaras, serasi dan seimbang pada hak dan kewajibannya
dan batin.
Implementasi dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Pada saat sedang melakukan rapat, ada pendapat seseorang yang tidak
sesuai dengan apa yang kita pikirkan, di saat-saat seperti ini kita harus memiliki
pengendalian diri, kita tidak bisa emosi dan memaksakan kehendak, kita juga harus
menghormati pendapat orang lain, dan mencari penyelesaian dengan jalan
musyawarah mufakat.
DAFTAR PUSTAKA
Bantara,
Dedi.
2015.
Norma-norma
dalam
Demokrasi.
Fahroni, Dedi. 2013. Nilai-Nilai Kehidupan. http://dedyfahroni.blogspot.co.id/2013/01/nilainilai-kehidupan.html. (diakses pada 18 desember 2016)
Fakultas Hukum Unsrat. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 1980 Tentang
Tindak Pidana Suap. http://hukum.unsrat.ac.id/uu/uu_11_80.htm. (diakses pada 18
desember 2016)
Haryanto,
Riski.
2011.
Nilai
Kejujuran
dan
Tanggung
Jawab.