Você está na página 1de 4

ANALISA JURNAL

TINDAKAN IBU DALAM MENANGANI BALITA YANG MENGALAMI


KEJANG DEMAM

DISUSUN OLEH :
RENNY YANUANTATI, S.Kep
1611512003

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)
MITRA LAMPUNG
2016

PENGARUH PERAWATAN METODE KANGURU TERHADAP PERUBAHAN


BERAT BADAN BAYI LAHIR RENDAH

Silvia 1, Yelmi Reni Putri 1, Elharisda Gusnila 1


1

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Fort De Kock

slanfdf@gmail.com yelmi.reni@gmail.com
elharisda@gmail.com

Abstrak

Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) adalah bayi dengan berat badan bayi lahir kurang dari 2500
gram tanpa memandang masa gestasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh
Perawatan Metode Kanguru Terhadap Perubahan Berat Badan Bayi BBLR di ruang inap
perinatology RSUD Dr.Achmad Mochtar Bukittinggi tahun 2014. Penelitian ini menggunakan
desain

Quasi Eksperimental dengan rancangan one group pretest posttest design, dan

pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel 10 orang. Hasil
penelitian di dapatkan rata-rata berat badan bayi sebelum perawatan metode kanguru adalah
1738,60 gram, sedangkan setelah dilakukan perawatan metode kanguru berat badan bayi
meningkat menjadi 1766,90 gram, dengan peningkatan berat badan sebanyak 28,30 gram dimana
p value = 0.00 (<

0.05

). Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh perawatan metode

kanguru terhadap perubahan berat badan bayi BBLR di ruang inap perinatologi RSUD
dr.Achmad Mochtar Bukittinggi tahun 2014. Dan disarankan kepada ibu-ibu untuk melakukan
perawatan metode kanguru secara rutin dan pemberian ASI yang cukup terhadap bayi BBLR.

Analisa jurnal :

Metode SWOT ( strengths, weaknesses, opportunities, dan threats )


Strengths : Kekuatan : Hasil penelitian didapatkan rata-rata berat badan bayi sebelum
perawatan metode kangguru adalah 1738,60 gram, sedangkan setelah dilakukan
perawatan metode kangguru berat badan bayi meningkat menjadi 1776,90, dengan
peningkatan berat badan sebanyak 28,30 gram dimana p value = 0.00 ( < 0.05 ). Artinya

ada pengaruh perawatan metode kangguru terhadap perubahan berat badan bayi BBLR
diruang inap perinatologi RSUD dr. Ahmad Mochtar Bukittinggi tahun 2014. Implikasi
dari penelitian bahwa perawatan metode kangguru secara rutin dapat meningkatkan berat
badan bayi lebih cepat.
Weaknesses, Kelemahan : perawatan dengan metode kangguru pada BBLR perlu
pemantauan yang ketat terutama untuk nutrisi bayi.
Opportunities, Keuntungan : Perawatan dengan metode kangguru dapat meningkatkan
ikatan kasih sayang antara ibu dan bayi, memudahkan bayi dalam memenuhi nutrisi,
mencegah infeksi, dan memperpendek masa rawat inap sehingga dapat mengurangi biaya
perawatan di rumah sakit. Perawatan metode kangguru juga dapat dilakukan oleh ibu
dirumah hingga berat bayi mencapai 2500 gram, dan apabila ibu lelah bisa digantikan
oleh ayah atau anggota keluarga lain dengan syarat kebersihan diri dan bayi tetap terjaga.
Threats, Ancaman : pada kenaikan berat badan bayi dengan perawatan metode kangguru,
akan mengalami kesulitan dalam penerimaan di masyarakata, karena masyarakat sudah
terbiasa dengan perawatan BBLR menggunakan inkubator.

LEMBAR PENGESAHAN
PERBANDINGAN EFEKTIFITAS TERAPI KOMPRES HANGAT DENGAN
PEMBERIAN ANTIPIRETIK DALAM MENURUNKAN SUHU TUBUH PADAPASIEN
KEJANG DEMAM DI RUANGAN ANAK RUMAH SAKIT CAMATHA SAHIDYA KOTA
BATAM TAHUN 2012

OLEH :
RENNY YANUANTAI, S.Kep
Telah diperiksa dan disahkan oleh Pembimbing Akademik dan Pembimbing Lahan,
Program Studi Profesi Ners Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Mitra Lampung

Mengetahui
Pembimbing Akademik

Pembimbing Lahan

( Diah

( Ns. Mina meliana, S.Kep)

Você também pode gostar