Você está na página 1de 2

TRAUMA

Definisi
Keadaan yang disebabkan oleh luka atau cedera. Pada kenyataanya, dampak
trauma bersifat holistic. Trauma dpt menyebabkan perubahan fisiologi sehingga
terjadi gangguan metabolisme, kelainan imunologi dan gangguan faal beberapa
organ.

Patologi
a) Respon metabolic pada trauma
Dibagi menjadi 3 fase :
Fase 1 : berlangsung beberapa jam. Kembalinya volume sirkulasi ,
perfusi jaringan dan hiperglikemia.
Fase 2 : berlangsung beberapa hari-minggu. Katabolisme menyeluruh
dengan imbang nitrogen (-), hiperglikemia, produksi panas.
Fase 3 : merupakan proses yang paling lama tetapi progresif. Terjadi
anabolisme (penumpukan kembali protein dan lemak badan yang
terjadi setelah kekurangan cairan dan infeksi teratasi. Rasa nyeri
hilang, dan oksigenasi jaringan secara keseluruhan sudah teratasi.
b) Kegagalan fungsi membrane sel
Pada trauma berat terjadi dilatasi arterior dan sfingter prakapiler dan
konstriksi sfingter pasca kapiler. Karena terjadi konstriksi maka
tekanan hidrostatik kapiler meningkat sehingga air, kalium dan klorida
bergeser dari intravaskuler ke interstisial. Kegagalan membrane sel ini
menyebabkan HIPOVOLEMIA hingga SYOK.
c) Gangguan integritas endotel pembuluh darah
Trauma dan sepsis menyebabkan koagulasi dan inflamasi. Yang
menyebabkan endotel terlepas dan terjadi mikroagregasi leukosit dan
trombosit yang nantinya bisa menyebabkan emboli.
d) Kelainan system imunologi
Menyebabkan penurunan daya tahan tubuh yang berhubungan dengan
proses katabolisme protein yang terjadi pada fase 2 respon metabolic
pada trauma.
e) Koagulasi intravaskuler menyeluruh
Dapat merusak jaringan di sekitar pembuluh darah tersebut.

Etiologi

Luka
Luka tembak
Trauma tumpul
Kecelakaan lalu lintas
Trauma majemuk

Penyulit

Gagal organ : gagal napas, otak, kardiovaskuler, hati, ginjal.


Sepsis
Gagal koagulasi
Perdarahan
Syok

Pemeriksaan penderita trauma


1. Riwayat trauma
2. Cara memeriksa
Mencari bagian yang trauma
Menetapkan derajat cedera
3. Pemeriksaan lab
4. Pencitraan
5. Px. Penunjang terarah
Kepala
Thorax
Abdomen
Tulang belakang
Pembuluh darah
6. Penilaian derajat trauma, dengan pemeriksaan :
Pernapasan (x/menit)
Tekanan sistol (mmHg)
Skala koma glasgow

Você também pode gostar