Analisis Struktur I

ANALISIS STRUKTUR II
Materi Kuliah untuk Tengah Semester II

(Setelah UTS):
1. Struktur rangka batang (truss):
Contoh2, Anggapan, Cara2
Penyelesaian, Konvensi
batang tarik & desak
2. Analisis Struktur Truss:
Metoda keseimbangan joint
Metode potongan,
Cara Grafis (Cremona)
Penyelesaian dg Computer Software
3. Deformasi Struktur Rangka
4. GP pada struktur rangka
5. Struktur Gantung (Kabel)
Batasan:
- struktur statis tertentu
- rangka batang bidang (plane truss)
Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil
Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo
Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada
Sem. Genap 2004/2005
00 - 01
CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

STRUKTUR KUDA-KUDA (RANGKA ATAP)
00 - 02

00 - 03

00 - 04

00 - 05

Plat buhul (Gusset Plate)
00 - 06

STRUKTUR JEMBATAN RANGKA
00 - 07

Batang pengikat atas

(Ikatan angin)
Struktur Rangka Batang
Lantai Jembatan
Balok Lantai Jembatan
00 - 08

Jembatan Rangka
dg La-Lin Bawah
Jembatan Rangka
dg La-Lin Atas
Top Chord
Joint
Vertikal Member
Bottom Chord
Diagonal Member
00 - 09

00 - 10

00 - 11

00 - 12

00 - 13

STRUKTUR RANGKA UNTUK BANGUNAN GEDUNG
00 - 14

STRUKTUR RANGKA UNTUK BANGUNAN GEDUNG
00 - 15

STRUKTUR RANGKA TOWER CRANE
00 - 16
STRUKTUR RANGKA BATANG

PENGERTIAN
Top Chord
Rangka Batang
(Truss):
Susunan elemenelemen linear yang
membentuk segitiga
atau kombinasi segitiga,
sehingga menjadi
bentuk rangka yang
stabil.
Vertikal Member
Joint
Diagonal Member Bottom Chord
00 - 17

IDEALISASI DAN ASUMSI
Dalam analisis sebuah struktur rangka batang digunakan anggapan2 sbb.:
1. Batang-2 (members) saling terhubung pada titik buhul (joint) melalui
plat buhul (gusset plate) dengan hubungan sendi (pin jointed)
2. Sumbu2 batang bertemu di satu titik dalam joint tsb.
3. Beban-beban yang bekerja dan Reaksi2 tumpuan berupa gaya-gaya
terpusat yang bekerja pada titik-2 buhul (joint)
Plat Buhul
(Gusset Plate)
Pin-jointed Connection
Titik Buhul
(Nodal, Joint)
Sumbu-2 batang bertemu di satu titik
00 - 18

Sumbu-2 batang bertemu

di satu titik
00 - 19

Joint
Beban
Reaksi Tumpuan
Beban
00 - 20

Konsekuensi dari digunakannya anggapan2 tsb. adalah:
- Pada batang-2 hanya terjadi gaya tarik atau desak aksial sentris,
- Tidak terjadi gaya geser dan moment
Batang desak
Batang tarik
00 - 21

PENYIMPANGAN DALAM DUNIA NYATA
Sering dilaksanakan sbg jepit !

00 - 22

Bukan pin-jointed
connection
00 - 23

Seringkali batang2 atas dan/atau batang2 bawah terbuat dari
sebuah batang yang menerus pada joint2 terjadi jepit sempurna
00 - 24

Bukan 100% pinjointed connection
00 - 25

Dalam praktek pembuatan struktur rangka batang, batang2 tidak disambung dengan hubungan sendi, melainkan dalam hal struktur baja
dihubungkan dengan sambungan baut, paku keling atau pengelasan
ujung2 batang tsb pada plat buhul (gusset plate). Seperti ditunjukkan di
muka, seringkali juga digunakan batang2 yang menerus. Akibatnya
hubungan pada joints suatu rangka batang bersifat semi-rigid ataupun
rigid, sehingga dapat menahan momen. Hal ini tentu berbeda dengan
anggapan dalam hitungan, yang menggunakan hubungan joint yang
berupa sendi tanpa gesekan (frictionless pinned joint). Seringkali beban
juga tidak bekerja tepat pada titik buhul, misalnya letak gording dari
struktur atap yang tidak tepat di atas ttk buhul rangka kuda-kudanya,
sehinga selain gaya aksial pada batang timbul gaya geser dan momen.
00 - 26

Meskipun kasus2 demikian ini hampir tidak dapat diselesaikan dengan
hitungan manual, namun saat ini dengan bantuan computer software hal
itu dapat diselesaikan dg mudah dan cepat.
Asumsi/anggapan2 yang digunakan dalam hitungan rangka batang menjadikan struktur ini sederhana dan memungkinkan suatu penyelesaian
secara manual.
Hasil suatu penelitian yang membandingkan hasil hitungan pada rangka
batang dengan sambungan sendi dan sambungan jepit menunjukkan,
bahwa gaya-gaya geser dan momen yang timbul pada struktur rangka
dengan sambungan jepit sangat kecil dibandingkan dengan gaya aksialnya. Gaya aksial ini sangat mendekati nilai gaya aksial pada rangka
batang yang dihitung dengan sambungan sendi.
00 - 27

KEUNTUNGAN
Dibandingkan dengan struktur masif (balok penampang penuh),
penggunaan struktur rangka batang memberikan keuntungan2 sbb.:
1. Elemen/batang2 yang diperlukan dapat disesuaikan (jenis bahannya
maupun besar penampangnya ) dengan sifat dan besar gaya yang
harus didukung.
2. Pada umumnya diperoleh struktur yang lebih ringan, lebih kuat dan
lebih kaku.
Namun demikian struktur rangka biasanya memerlukan ruang yang lebih
besar dan proses pembuatannya lebih mahal.
00 - 28

BEBERAPA TIPE TRUSS
00 - 29

BEBERAPA TIPE TRUSS
Seringkali plane trusses dihubungkan satu sama lain membentuk struktur
tiga dimensi mis: pada struktur tower crane, jembatan etc.
00 - 30

PEMILIHAN TIPE TRUSS
Pemilihan bentuk truss disesuaikan dengan penggunaannya:
- untuk rangka (kuda-kuda) atap
- untuk jembatan dengan lalu-lintas bawah atau atas
Selain itu juga memperhatikan jenis dan besar beban yang harus
didukung.
Salah satu kriteria pemilihan bentuk/tipe truss (konfigurasi batang2nya)
adalah bahwa batang2 yang panjang (biasanya batang2 diagonal)
diusahakan tidak menerima gaya desak. Hal ini untuk menghindarkan
bahaya tekuk pada batang2 langsing akibat beban desak aksial.
00 - 31

STABILITAS RANGKA BATANG
Dari Contoh2 bangunan rangka batang di muka, tampak bahwa struktur
tsb berupa rangkaian bentuk2 segitiga. Sebuah rangka segitiga,
meskipun ujung2nya terhubung dengan sendi, merupakan struktur yang
stabil. Struktur ini tetap stabil jika dibebani pada jointnya dg gaya yang
terletak pada bidang segitiga tsb.
Beban
Reaksi
Reaksi
00 - 32

Sebaliknya, sebuah rangka segi empat dg sambungan sendi merupakan
struktur yang tidak stabil. Jika terdapat gaya horisontal H, maka struktur
akan mengalami perubahan bentuk yang besar dan akhirnya collapse.
Beban
Collapse
Reaksi
00 - 33

Sebuah rangkaian segitiga yang membentuk rangka batang akan tetap
stabil jika menenuhi persamaan:
m 2j 3
m = jumlah batang (member)
J = jumlah joint
m = 2j 3
5 = 2.4 3
m = 2j 3
7 = 2.5 3
m = 2j 3
3 = 2.3 3
00 - 34

m 2j 3
5 = 2.4 3
m 2j 3
3 = 2.3 3
m 2j 3
6 2.4 3
Tetapi menjadi
statis tdk tertentu
(internal)
m 2j 3
4 < 2.4 3
Tidak stabil
00 - 35

RANGKA BATANG STATIS TERTENTU
Sebuah struktur statis tertentu adalah struktur yang reaksi dan gaya-gaya
dalamnya dapat dicari dengan persamaan keseimbangan:
Fh = 0, Fv = 0 dan M = 0 Maksimal 3 Reaksi tumpuan tdk diketahui!
Sebuah struktur rangka batang termasuk
struktur statis tertentu jika memenuhi syarat:
m = 2.j r
m =
j =
r
jumlah batang (member)

jumlah joint (termasuk joint
pada tumpuan)
= jumlah reaksi tumpuan
m = 2j 3
7 = 2.5 3
00 - 36

m 2j 3
21 = 2.12 3
Stabil dan
m = 2j r
21 = 2.12 - 3
statis tertentu
m 2j 3
21 = 2.12 3
Stabil dan
m = 2j r
21 > 2.12 - 4
statis tak tertentu
(eksternal, kelebihan reaksi)
Too few members
00 - 37

m 2j 3
18 > 2.10 3
Stabil dan
m = 2j r
18 > 2.10 - 3
statis tak tertentu
(internal, kelebihan batang)
m 2j 3
16 < 2.10 3
Tidak stabil,
Batang terlalu sedikit
Too few members
00 - 38

BATANG TARIK & BATANG DESAK
Batang desak
Batang tarik
Akibat pembebanan pada struktur rangka batang, akan timbul gaya-gaya
tarik dan desak pada batang2nya
00 - 39

Ditinjau pada batangnya:
T
Ditinjau pada joint:

Batang Tarik,
Gaya meninggalkan
joint
Batang Tarik
Joint
Ba
Batang tarik
Batang desak
sak
e
gD
n
a
t
Batang Desak,
Gaya menuju
joint
00 - 40

Mana yang tarik , mana yang desak?
T
0 C
T
T
C
C
T
T
C
0
T
T
C
C T
T
C
C T
00 - 41

METODA PENYELESAIAN
Untuk mendapatkan gaya-gaya batang pada suatu struktur rangka
batang akibat suatu beban luar dapat digunakan berbagai metoda, a.l.:
1. Metoda keseimbangan gaya pada ttk.buhul (Method of Joint)
2. Metoda keseimbangan pada potongan (Method of Section)
3. Metoda grafis (Cremona)
4. Menggunakan computer software
5. Metoda Gabungan (mis. Method of Joint & Section)
Kecuali cara no (4), hitungan didahului dengan mencari reaksi tumpuan
pada struktur rangka batang akibat semua beban yang ditinjau.
00 - 42

KOMBINASI
BATANG2 TARIK & DESAK
DALAM RUANG
00 - 43

Analisis Struktur I

Enviado por

Dados do documento

Direitos autorais

Formatos disponíveis

Compartilhar este documento

Compartilhar ou incorporar documento

Opções de compartilhamento

Você considera este documento útil?

Este conteúdo é inapropriado?

Direitos autorais:

Formatos disponíveis

Analisis Struktur I

Enviado por

Direitos autorais:

Formatos disponíveis

ANALISIS STRUKTUR II

Materi Kuliah untuk Tengah Semester II

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Plat buhul (Gusset Plate)

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Batang pengikat atas

Struktur Rangka Batang

Balok Lantai Jembatan

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005

CONTOH-CONTOH STRUKTUR RANGKA BATANG

Program S1/Reg. Jurusan Teknik Sipil

Dr.-Ing. Ir. Djoko Sulistyo

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Sem. Genap 2004/2005