Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Kulit menutupi permukaan luar tubuh dan merupakan tempat interaksidengan dunia luar. Kulit
memberikan proteksi jaringan internal dari paparan trauma, radiasi ultraviolet, temperatur yang
ekstem, toksin, dan bakteri. Fungsi penting lainnya adalah untuk persepsi sensori, immunologic
surveillance, termoregulais. And kontrol kehilangan cairan. Adapun lapisan kulit adalah
epidermis, dermis dan subkutis (hipodermis).
Epidermis. Lapisan ini translucent, hal ini memungkinkan sebagian cahaya melewatinya.
Epidermis tidak mengandung pembuluh darah namun mendapatkan oksigen dan nutrisi dari
lapisan dibawahnya. Epidermis tersusun oleh epitel skuamous dan mengandung 4 tipe sel utama.
Sekitar 90% sel epidermis adalah sel Keratinosit (tipe l). Keratinosit ini memproduksi protein
keratin, yang menyebabkan kedap air (waterproof) dan melindungi kulit dan jaringan sekitar. Sel
Melanosit (tipe 2) yang memproduksi melanin berjumlah sekitar 8% dari sel epidermis. Melanin
adalah pigmen coklat-hitam mempunyai peranan untuk warna kulit dan absorbsi Sinar ultra
violet (UV). Tipe ketiga sel dalam epidermis adalah sel Langerhands. Sel-sel ini berasal dari
sum-sum tulang dan migrasi ke epidermis. Dalam respon sistem immunitas sel Langerhans
berinteraksi dengan sel darah putih (helper T cell) dan mudah dirusak oleh radiasi Sinar UV. Tipe
ke-4 adalah sel Merkel yang berlokasi di lapisan paling dalam (stratum basale) dilekatkan ke
keratinosit Oleh desmosome. Sel Merkel berhubungan dengan ujung saraf sensoris dan berfungsi
dalam sensasi perabaan (sensation of touch). Teba epidermis berkisar 0.1 mm dan memiliki 5
lapisan yaitu: l. Stratum corneum. merupakan barrier yang efektif terhadap cahaya, suhu panas.
bakteri dan beberapa bahan kimia, 2. Stratum lucidum, 3. stratum granulosum. 4. Stratum
spinosum dan 5. Stratum basale