Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
CCTV
Pemakaian CCTV pada saat ini semakin menjamur disebabkan oleh kebutuhan pasar karena
manfaatnya sangat dirasakan oleh customer dan harga yang rela ve terjangkau, meskipun
sebagian penggunaan CCTV pada saat ini masih analog belum berbasis teknologi video IP.
Pen ng untuk dicatat bahwa solusi CCTV analog masih sangat efek f terutama yang dengan
anggaran terbatas. Tapi hal itu dak berar Anda dak dapat menggunakan kamera analog
untuk dikontrol oleh pusat yang berbasis IP, karena cukup dengan hanya menggunakan
encoder video IP, CCTV analog dapat menjadi digital dalam transmisi datanya.
I. Pengeran CCTV
CCTV (Closed Circuit Television) adalah suatu alat yang yang dapat
mengirimkan data berupa video melalui transmisi kabel coaxial,FO
atau UTP bahkan tanpa kabel ke lokasi tertentu untuk dimonitor,
direkam, atau untuk dianalisa. Trend saat ini penggunaan CCTV
sudah mengarah ke IP network camera (IP CCTV), walaupun
dibeberapa tempat masih ada yang menggunakan analog karena
disesuaikan dengan kebutuhan aplikasi pengguna.
Jadi CCTV (Close Circuit Television) berfungsi untuk memonitor
suatu ruangan melalui layar televisi / monitor, dengan
menampilkan gambar dari kamera yang dipasang di se ap
ruangan ( biasanya tersembunyi ) yang diinginkan oleh bagian
keamanan atau yang berkepen ngan. Sistem kamera dan TV
ini terbatas pada gedung tersebut ( closed ). Semua kegiatan di
dalamnya dapat dimonitor di suatu ruangan atau secara remote.
CCTV ini dapat bekerja selam 24 jam atau sesuai dengan
kebutuhan, se ap gambar yang direkam dapat ditayang-ulang
pada waktu dan posisi yang diinginkan oleh operator.
12
GEBYAR AUTO-ID
buletin16.indb 12
8/24/2011 5:15:23 AM
TOPIK
Dari sisi kategori bentuk CCTV dapat
dibagi menjadi 2 macam, pertama CCTV
yang berbentuk fixed (posisi kamera
dak berubah-ubah) lihat gambar
dibawah ini :
buletin16.indb 13
13
8/24/2011 5:15:24 AM
TOPIK
(IP), yang mana CCTV jenis ini dalam transmisi
datanya sudah menggunakan IP Protokol, dan
kita dapat menggunakan protokol sekuri IP
ini dalam mengamankan format video yang di
lewatkan pada kabel atau wireless, berbeda
dengan CCTV yang analog sekuri nya masih
terbatas.
Bahkan saat ini Sekuri kamera sudah ada yang
mengggunakan IPS (Intrusion Preven on System).
Secara singkat IPS dapat dijelaskan sebagai perangkat
yang memadukan antara fungsi Firewall (analoginya
adalah satpam) dan sistem deteksi intrusi atau IDS
(analoginya adalah CCTV). Beberapa vendor juga
mengintegrasikan fitur an virus atau an worm
ke dalam IPS-nya. Teknologi ini menjadi hangat
belakangan ini, karena menjanjikan fungsi deteksi
dan proteksi yang dapat dilakukan secara bersamaan
dan otoma s. Sehingga suatu intrusi dapat dicegah
di awal, sebelum menyebabkan kerusakan sistem.
Beberapa vendor terkenal seper Aruba, Motorola,
Cisco, Symantec, telah menawarkan teknologi ini.
III.C. Monitor
Pada era CCTV yang masih tradi onal, operator CCTV
biasanya melihat hasil dari kamera pantaunya di
pusat monitoring CCTV (TMC Trac Management
Control misalnya) dan operator tersebut akan
melihat banyak layar monitor seper halnya layar
TV, dapat kita bayangkan kebutuhan ruangan dan
kerumitannya jika hal ini masih digunakan. Akan
tetapi saat ini seorang operator dapat memantau
64 kamera bahkan lebih dalam satu layar monitor
secara bersamaan dan tentunya dengan bantuan
so ware dan LCD TV yang memiliki resolusi nggi,
bandingkan Gambar 3 dan 4 dibawah ini, gambar 3
adalah satu CCTV satu monitor sedangkan gambar 4
adalah satu monitor dapat menampilkan beberapa
CCTV.
III.B. Infrastruktur
CCTV dak dapat berdiri sendiri tanpa media lain
dalam mentransmisikan gambarnya ke monitor atau
media penyimpanan, beberapa media transmisi
yang sudah banyak dikenal untuk mengirim signal
dari kamera adalah :
a.
Kabel Coaxial
c.
Kabel UTP
14
GEBYAR AUTO-ID
buletin16.indb 14
8/24/2011 5:15:25 AM
TOPIK
III.D. DVR (Digital Video Recorder)
g.
Kebanyakan
CCTV
yang
sudah
modern
menggabungkan storage (perekam) dalam suatu
network, dak seper sebelumnya satu kamera satu
recorder. Hal ini dimaksudkan untuk kemudahan dan
sentralisasi monitoring dalam penyimpanan data
berupa video, juga dimaksudkan untuk kemudahan
setup dan konfigurasi dari kamera yang tersebar di
berbagai tempat.
DVR, selain difungsikan sebagai alat perekam
DVR juga memiliki benefit diantaranya : dapat
mengkonversi data dari analog ke digital,
mengkonversi format dari Mo on JPEG, MPEG-4,
dan H.264 ke standard format video, menghemat
kapasitas dari storage, mempermudah pencarian
data video, mempermudah user atau operator untuk
melakukan streaming, pengulangan video lewat
network bahkan melakukan remote untuk melihat
video di lokasi manapun.
Gambar 5. DVR
j.
k.
III.E. Soware
Yang dimaksud dengan so ware CCTV adalah suatu
perangkat lunak yang mampu mengontrol beberapa
CCTV dalam satu layar secara bersamaan dan dapat
juga diintegrasikan dengan server penyimpanan
video. Sofware ini di pakai untuk CCTV yang
merekam secara Online, karena ada juga CCTV
yang pengoperasiannya live dak direkam karena
hanya menampilkan object yang dipantau kemudian
ditampilkan di layar TV saja.
Sofware
untuk
kemampuan:
a.
CCTV
biasanya
memiliki
Face detec on
d. Manual Zoom
e. Tracking Object
f.
GEBYAR AUTO-ID
buletin16.indb 15
15
8/24/2011 5:15:26 AM
TOPIK
V. Memilih CCTV
Untuk memilih CCTV tentunya harus ada planning
terlebih dahulu apa sebenarnya kebutuhan
kita baru kemudian tentukan spesifikasi, model
dan merk yang tentunya disesuaikan dengan
anggaran. Diantara per mbangan yang perlu
difokuskan adalah :
a.
Tentukan output
diinginkan
resolusi
video
VII.
Accessories
yang
2. Moun ng
3. Joys ck
A. Bank
B. Pabrik
C. Retail
D. Gudang
E.
Pendidikan
F.
Rumah Sakit
4. Lensa
G. Kilang Minyak
H. Lapangan Parkir
I.
16
buletin16.indb 16
8/24/2011 5:15:26 AM