Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
KARYA TULIS
PEMBENIHAN DAN PEMBESARAN LELE DUMBO DI DESA SENDEN MUNGKID MAGELANG
Karya Tulis ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan mengikuti UAS/ UAN
Tahun Pelajaran 2009/ 2010 Disusun Oleh : Aditya Dwi Cahyo Nugroho Alfin Nur Ar
syad Alfiza Dita Pradita Anggraeni Ika Shanti Arfristyo Prabowo Arima Fitriyani
(07084578) (07084659) (07084660) (07084740) (07084663) (07084623)
SMA NEGERI 1 KOTA MUNGKID Tahun Pelajaran 2009/ 2010
i
LEMBAR PENGESAHAN
Karya Tulis berjudul : Pembenihan dan Pembesaran Lele Dumbo Telah diteliti, disetu
jui dan disahkan pada :
Hari Tanggal Tempat
: : :
Menyatakan dan mengesahkan
Kepala Sekolah
Guru Pembimbing
H. Asfar Istiyono, S.Pd NIP 130455348 / 19531107 1975011002
Drs. Ardani NIP.131660890 / 19610121 198702 1 003
ii
PERSEMBAHAN
Karya Tulis ini kami persembahkan kepada : 1. Bapak Kepala Sekolah SMA N I Kota
Mungkid. 2. Bapak dan Ibu guru pembimbing. 3. Ayah dan Ibunda tercinta. 4. Teman
-teman dan adik kelas tercinta. 5. Para pembaca yang budiman.
iii
MOTTO
1. Hidup adalah perjuangan menuju masa depan. 2. Kegagalan adalah awal dari kebe
rhasilan. 3. Niat dan usaha adalah pondasi yang kuat dalam belajar. 4. Tiada har
i tanpa buku. 5. Tuntutlah ilmu sampai ke ujung dunia. 6. Semangat merupakan kek
uatan hati dalam melangkah. 7. Buku adalah jendela ilmu. 8. Tiada gading yang ta
k retak. 9. Hiduplah dengan menggali potensi. 10.Berjuang demi masa yang lebih g
emilang. 11.Bekerjalah seakan akan kita akan hidup selamanya dan berdoa serta be
ribadahlah seakan akan kita akan mati besok. 12.Singgahi bumi demi hidup berarti
. 13.Persahabatan menyisakan ketentraman. 14.Cintai alam untuk mencintai dirimu
sendiri. 15.Selangkah kaki berjalan memberikan hasil di kemudian hari.
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat
, Hidayah serta Inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan karya
tulis ini dengan baik. Dalam kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepad
a : 1. Allah SWT atas pertolongan dan kemudahan dalam pembuatan karya tulis ini.
2. Bapak H. Asfar Istiyono, S.Pd, selaku Kepala Sekolah SMA N I Kota Mungkid. 3
. Bapak Drs. Ardani, selaku pembimbing dalam penyusunan karya tulis ini. 4. Bapa
k Turmudi dan Ibu Arianah, selaku narasumber. 5. Ayah dan ibunda tercinta yang m
emberikan dorongan material maupun spiritual. 6. Teman-teman yang telah memberik
an dorongan. 7. Semua pihak yang terkait dalam penyusunan karya tulis ini. Adapu
n maksud penulisan karya tulis ini untuk memenuhi salah satu persyaratan mengiku
ti Ujian Akhir Nasional (UAN) dan Ujian Akhir Sekolah (UAS) di SMA N I Kota Mung
kid tahun pelajaran 2009/ 2010. Sudah tentu karya tulis ini banyak kekurangan da
n masih jauh dari sempurna. Untuk itu dengan tangan terbuka, kami mohon kritik d
an saran yang membangun dari semua pihak, khususnya para pembaca. Semoga karya t
ulis ini dapat bermanfaat bagi kemajuan dan kecerdasan siswa dan para pembaca pa
da khususnya.
Kota Mungkid, 23 November 2009
Penyusun
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ..................................................................
................. ......... .............i PENYUSUN ............................
.................................................................... ......... .
............i LEMBAR PENGESAHAN ................................................
......................... ......... .............ii PERSEMBAHAN ................
....................................................................... ........
. .............iii HALAMAN MOTTO . .............................................
.................................. ......... .............iv KATA PENGANTAR ....
............................................................................. ..
....... .............v DAFTAR ISI ..............................................
................................................. ......... .............vi DAFT
AR GAMBAR ......................................................................
............. ......... .............viii DAFTAR TABEL .........................
............................................................. ......... ........
.....viii DAFTAR LAMPIRAN ......................................................
......................... ......................viii BAB I. PENDAHULUAN ........
................................................................... ......... ..
...........1 A. Latar Belakang Masalah .........................................
........................ ......... .............1 B. Rumusan Masalah ...........
............................................................... ......... ......
.......2 C. Tujuan Penulisan ...................................................
......................... ......... .............2 D. Manfaat Penulisan ........
.................................................................. ......... ...
..........3 E. Metode Penulisan ................................................
........................... ......... .............3 F. Sistematika Penulisan ..
................................................................... ......... ..
...........4 BAB II. MENGENAL IKAN LELE DUMBO ..................................
......... ......... .............6 A. Ciri Ciri Morfologi ......................
................................................ ......................7 B. Habi
tat ............................................................................
............... ......................8 C. Sifat................................
................................................................ ...............
.......8 BAB III. PELAKSANAAN USAHA PEMBENIHAN LELE .................... .......
.. .............9 A. Lokasi Usaha ..............................................
.................................... ......................9 B. Waktu Usaha ....
.............................................................................. .
.....................9 C. Skala Usaha ..........................................
.......................................... ......................9 D. Peta Lokas
i ..............................................................................
...... ......................9 BAB IV. PEMBENIHAN DAN PEMBESARAN IKAN LELE DUMBO
.......................10 A. Sarana Budidaya ...................................
.......................................... ......... ............10 B. Pembeniha
n Lele Dumbo................................................................ ...
...... ............12 1. Pemijahan Alami .......................................
............................... ......... ............12 2. Pendederan .........
...................................................................... .........
............18 3. Pemeliharaan Induk dan Benih.................................
................. ......... ............19 4. Kiat Mencegah Benih Saat Kritis ..
............................................ ..................... 20 C. Pembesa
ran Lele Dumbo ................................................................
......... ............21 vi
DAFTAR GAMBAR
1. Gambar 1 2. Gambar 2 3. Gambar 3 4. Gambar 4 5. Gambar 5 6. Gambar 6 7. Gamba
r 7 8. Gambar 8 9. Gambar 9
: Ikan lele dumbo : Peta Lokasi Usaha Pembenihan dan Pembesaranlele dumbo : Kola
m Pembenihan : Pupuk Kandang : Pupuk TSP : Pupuk Urea : Induk Ikan Lele Jantan d
an Betina : Larva Lele Dumbo : Kolam Perawatan Benih
10. Gambar 10 : Kolam Pendederan 11. Gambar 11 : Kolam Penampungan Induk 12. Gam
bar 12 : Aerator 13. Gambar 13 : Kolam Pembesaran 14. Gambar 14 : Ikan Lele Pada
Masa Pembesaran 15. Gambar 15 : Kolam Penampungan Lele Konsumsi ( Remaja ) 16.
Gambar 16 : Ember Penyaring 17. Gambar 17 : Pakan Lele Dumbo ( Pelet ) 18. Gamba
r 18 : Formalin
DAFTAR TABEL
1. Tabel I 2. Tabel II
: Perbedaan Lele Dumbo Jantan dan Lele Dumbo Betina. : Pertumbuhan Lele Dumbo Pa
da Masa Pembesaran.
DAFTAR LAMPIRAN
1. Lampiran 1 : Proposal Pelaksanaan Survei 2. Lampiran 2 : Foto Foto Kunjungan
Lapangan 3. Lampiran 3 : Surat Bukti Keterangan Telah Melaksanakan Survei
Viii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Indonesia adalah negara yang kaya akan hasil perairan,
salah satunya berasal dari perairan air tawar. Satu dari banyak hasil perikanan
air tawar adalah ikan lele dumbo yang banyak digemari oleh khalayak umum, khusu
snya para peternak ikan lele. Lele Dumbo (Clarias Gariepinus) datang di Indonesi
a sekitar Bulan November 1986 dari Negara Taiwan. Ikan ini merupakan ikan hasil
persilangan antara ikan asli Taiwan dengan ikan asli Afrika. Ikan ini termasuk h
ibrida dan mempunyai pertumbuhan badan/ tubuh yang spektakuler baik panjang maup
un beratnya. Lele dumbo juga mempunyai patil yang tidak berbisa. Lele dumbo juga
mempunyai kandungan gizi yang baik yang jarang ditemukan pada sumber protein da
ging - dagingan lainnya. Teknik pembudidayaan lele dumbo sudah banyak dikuasai d
engan baik. Lele dumbo dapat dibenihkan sendiri dengan teknik pasangan dalam kol
am yang tidak terlalu besar yaitu sekitar 6 m2. Dari banyak jenis Clarias yang b
erpotensi untuk diperdagangkan, ikan lele dumbo tampil sebagai hasil perikanan a
ir tawar yang tak sedikit orang yang meminatnya. Berawal dari masakan ikan lele
dumbo dari orang desa kini telah merembet sampai pada supermarket restoran dan t
empat-tempat katering. Menyadari meningkatnya kebutuhan dan permintaan dari kons
umen maka para petani segara mengambil langkah untuk berusaha mensuplai dari per
mintaan tersebut. Mereka kini mulai mengolamkan lele dumbo dengan teknik seadany
a. Kendati dari niat petani yang berniat mengolamkan lele dumbo bukan berarti ti
dak ada masalah. Benih yang mereka andalkan mulai sulit didapatkan. Para petani
yang hanya membesarkan ikan lele dumbo saja kini mulai membenihkan sendiri dan m
embudidayakannya secara khusus pembenihan dan pembesaran ikan lele dumbo.
Dalam usaha pembenihan dan budidaya pembesaran ikan lele dumbo masih banyak mend
apatkan kendala yang menyebabkan para petani mulai mencari solusi, baik secara l
iteratur, petani berpengalaman maupun instansi pemerintah. Maka dari itu penulis
menyusun karya tulis berjudul Pembenihan dan Pembesaran Ikan Lele Dumbo sebagai p
enemuan salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Nasional (UAN) / Ujian Akh
ir Sekolah (UAS). Karya tulis ini juga diharapkan dapat dijadikan sebagai tambah
an bantuan pengetahuan dan pengembangan teori dengan harapan pembaca dapat menge
rti dan mengaplikasikan tentang Pembenihan dengan Pembesaran Lele Dumbo dengan bai
k. B. Rumusan Masalah Dari sekian komoditas perikanan di Indonesia, lele dumbo d
apat dikatakan sebagai salah satu jenis ikan lele yang sangat populer di masyara
kat. Selain rasanya lezat, kandungan gizinya juga cukup tinggi sehingga banyak d
isukai dari berbagai kalangan. Lele dumbo sudah lama dibudidayakan namun akhir-a
khir ini pembenihan dan pembesarannya banyak mengalami kendala sehingga keuntung
an yang diperoleh menurun dan tidak sebanding dengan modal yang dikeluarkan. Ber
tolak dari uraian di atas, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut : Bag
aimana proses pembenihan sampai pembesaran lele dumbo secara intensif dan tepat
guna dan cara mengatasi masalah dari pembenihan sampai pembesaran lele dumbo? C.
Tujuan Penulisan Adapun tujuan dari penulisan karya tulis ini adalah : 1. Dapat
mengetahui proses pembenihan ikan lele dumbo secara intensif. 2. Dapat mengetah
ui proses menuju pembesaran ikan lele dumbo secara intensif. 3. Untuk mengetahu
permasalahan yang timbul dalam usaha pembenihan hingga pembesaran lele dumbo. 4.
Untuk mengetahui cara pemecahan masalah yang timbul dalam usaha pembenihan deng
an pembesaran lele dumbo.
D. Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang kami harapkan dari penelitian ini adal
ah : 1. Memberikan masukan dalam proses wirausaha dari usaha pembenihan dan pemb
esaran ikan lele dumbo. 2. Memberikan informasi kepada masyarakat mengenai perma
salahan dalam usaha pembenihan hingga pembesaran ikan lele dumbo. 3. Memberikan
informasi yang tepat sasaran kepada masyarakat mengenai cara penanggulangan dari
masalah-masalah yang timbul dalam usaha pembenihan hingga pembesaran lele dumbo
. 4. Mengaplikasikan bentuk usaha pembenihan dan pembesaran lele dumbo dengan ba
ik dan benar kelak dalam masyarakat. E. Metode Penulisan Dalam upaya mengumpulka
n data, penulis menggunakan metode penulisan sebagai berikut : 1. Observasi Dala
m hal ini penulis menetapkan sebuah objek yang dianggap tepat dalam hal untuk me
ngumpulkan data tentang tema dari karya tulis yang kami susun. Dalam hal ini kam
i mengamati langsung pada usaha pembenihan dan pembesaran lele dumbo milik Bapak
Turmudi di Dusun Jelapan, Desa Senden, Kecamtan Mungkid, Kabupaten Magelang yan
g telah dikelola kurang lebih selama 1 tahun. 2. Wawancara / Interview Kami mela
kukan wawancara langsung dengan pemilik usaha dan istri pemilik usaha yang telah
berpengalaman dan berpendidikan serta banyak mengetahui tentang usaha pembeniha
n dan pembesaran lele dumbo. 3. Studi Pustaka Penulis mengumpulkan data lain den
gan mencari buku-buku yang berkaitan dengan karya tulis ini.
4. Dokumentasi Penyusun kembali mengumpulkan data dengan meminta hal hal yang be
rkaitan pada pemilik usaha yang kami survey. F. Sistematika Penulisan Bab I : Pe
ndahuluan Dalam pendahuluan, kami mencantumkan hal-hal yang mendasari kami dalam
menulis karya tulis yang kami susun. a. Pendahuluan Kami memberikan permasalaha
n yang melatarbelakangi tema dan judul dalam karya tulis yang kami susun. b. Rum
usan Masalah Dalam hal ini kami menguraikan permasalahan yang berkenaan dengan p
enelitian yang kami lakukan. c. Tujuan Penulisan Dalam bab ini kami menguraikan
maksud penulisan karya tulis secara singkat. d. Manfaat Penulisan Dalam hal ini
kami menguraikan manfaat / kegunaan penulisan bagi pihakpihak yang terkait misal
nya pembaca (masyarakat). e. Metode Penulisan Kami menyebutkan dan menjelaskan m
etode-metode penulisan yang kami gunakan untuk mengumpulkan data dan analisisnya
. f. Sistematika Penulisan Pada bagian ini kami menuliskan sistematika, urutan l
aporan karya tulis dari penelitian yang telah kami lakukan. Bab II : Mengenal Le
le Dumbo Dalam bab ini kami menguraikan secara singkat mengenai ciri-ciri, habit
at, sifat dan klasifikasinya.
Bab III :
Pelaksanaan Usaha Kami mencantumkan lokasi usaha dan waktu usaha.
Bab IV :
Pembenihan dan Pembesaran Dumbo Dalam bab ini kami membahas dan menganalisis dar
i laporan survey yang kami lakukan dan kami lengkapi dengan sumber lain dari buk
u buku dan beberapa situs internet yang berkaitan dengan tema dan judul karya tu
lis yang kami susun.
Bab V :
Pakan Pada bab ini kami menguraikan secara singkat tentang pakan yang harus dibe
rikan pada ikan lele dumbo pada masa pembenihan dan pembesaran.
Bab VI :
Penyakit dan Penanggulangannya Pada bab ini kami menyebutkan penyakit yang dapat
menyerang ikan lele dumbo dan penyebabnya serta penanggulangannya.
Bab VII : Analisis Usaha Pada bab ini kami memberikan analisis usaha pembenihan
dan pembesaran ikan lele dumbo. Bab VIII : Penutup Pada bagian ini kami memberik
an kesimpulan dari materi yang kami sajikan dalam karya tulis yang kami susun da
n saran bagi pembaca. Daftar Pustaka : Pada bagian ini kami mencantumkan sumbersumber yang kami gunakan sebagai acuan penulisan karya tulis.
Family
: Clariidae (Kelompok ikan mempunyai ciri-ciri kepala gepeng, sungut 4 pasang, s
irip dada berpatil serta mempunyai alat pernapasan tambahan).
B. Habitat Semua lingkungan perairan air tawar dapat menjadi lingkungan hidup da
n habitat lele dumbo. Misalnya : waduk, bendungan, rawa dan genangan air tawar l
ainnya. Di alam bebas lele dumbo ini memang lebih menyukai air yang arusnya meng
alir lambat. Lele juga dapat hidup pada lingkungan perairan agak asin/ payau. Ka
rena lele dumbo mempunyai alat pernapasan tambahan yaitu Arborescent. Kondisi ai
r yang cocok untuk pertumbuhan lele dumbo : a. Tinggi air b. Suhu c. Kadar O2 d.
Kadar CO2 C. Sifat Sifat-sifat lele dumbo antara lain : 1. Jarang menampakkan d
iri pada siang hari. 2. Lebih menyukai tempat yang sejuk dan gelap. 3. Nokurnal
( aktif pada malam hari ). 4. Omnivora ( pemakan segala ). 5. Scavenger ( pemaka
n bangkai ). 6. Kanibal ( Misal dalam keeadaan kekurangan pakan bisa terjadi lel
e tersebut memakan lele yang lain ). 7. Bergerak agresif. 8. Tidak merusak pemat
ang. 9. Seluruh badannya loreng bila menderita stres. 10. Berkembang biak dalam
waktu cepat. 11. Suka meloncat ke darat terutama pada malam hari. 12. Dapat melo
mpat dan merangkak ( zig zag ) di atas tanah tanpa air asalkan lembek 13. Mencar
i makan di dasar perairan ( bottom feeder ). : 60 - 70 cm : 25 - 30 : min 3 ppm :
max 12 ppm
b. Sarana produksi mudah diperoleh dengan harga murah. c. Sarana perhubungan dan
komunikasi lancar 2. Cara Pembuatan Kolam Pembenihan dan Pembesaran Sebuah kola
m harus memiliki 3 bagian utama yaitu :
Pematang Berbentuk trapesium yaitu bagia
n luar dan dalamnya miring Ukuran pematang disesuaikan dengan luas kolam.
Pintu
Pemasukan air Terletak di sisi tengah sisi lebar kolam dekat dengan saluran air
masuk. Berada sekitar 50 cm di atas permukaan kolam dan 30 cm dari dasar kolam.
Dibuat dari bahan peralon / bambu dengan diameter sesuai luas kolam. Misal : kol
am dengan luas 200 - 400m2 menggunakan pralon 4 inchi Kolam seluas 500 - 1000m2
menggunakan pralon 6 inchi. Pintu Keluaran air Terletak dibagian tengah sisi leb
ar kolam dengan tujuan agar sirkulasi air berjalan baik. Bentuk pintu keluaran a
ir banyak menggunakan bentuk L dan manik karena air yang keluar berasal dari dasar
kolam yang kualitasnya buruk. 3. Sarana Produksi Pembenihan Sarana produksi pem
benihan meliputi induk, pakan tambahan, pupuk, obat-obatan. a. Pakan ternak dapa
t diperoleh di pasar, toko pakan ternak ( poulty shop ) b. Obat-obatan dapat dip
eroleh dari toko sarana pertanian c. Kapur dapat diperoleh dari toko - toko bang
unan. 4. Kualitas Lingkungan Hidup Ikan Lele Salah satu faktor yang harus diperh
atikan adalah kandungan O2. Lele dumbo sangat membutuhkan oksigen terlarut ( dis
solved Oxigen / DO ). Kandungan O2 sangat mempengaruhi system metabolisme. Kadar
DO yang rendah akan menurunkan nafsu
makan lele dumbo. Lele dumbo akan hidup normal jika konsentrasi DO nya 4 mg/l, k
onsentrasi ideal 5 - 7 mg/l. 5. Menentukan Kualitas Air secara Sederhana a. Keke
urangan O2 tampak jelas pada saat pagi hari, ditandai dengan keberadaan ikan yan
g selalu diatas permukaan air untuk menghirup udara. b. Potongan kayu yang diber
i warna cerah dan dimasukkan dalam kolam. Biarkan selama 30 - 45 menit. Bila tam
pak bintik-bintik kotor, kandungan O2 terlarut ( 0,12 ) mg/l. c. Lakmus untuk me
ngukur pH. d. Termometer untuk mengukur suhu air. 6. Sumber Air Sumber air yang
dapat digunakan dalam pengairan kolam pemeliharaan lele dumbo adalah mata air, s
aluran irigasi, sungai, PAM. Sebelum dialirkan ke dalam kolam harus ditampung du
lu dalam bak penampungan khusus untuk diendapkan partikel air yang tidak dibutuh
kan ikan dan meningkatkan kandungan mineral. Bila air berasal dari PAM harus die
ndapkan dulu untuk menghilangkan kaporit. B. Pembenihan lele dumbo 1. Pemijahan
Pemijahan adalah proses pembudidayaan untuk menghasilkan benih ikan lele dumbo.
Pemijahan dapat dilakukan dengan cara pemijahan alami. a. Pemijahan alami Pemija
han alami adalah pemijahan ikan lele dumbo yang dilakukan tanpa adanya campur ta
ngan bahan kimia dan dilakukan dengan induk sendiri. Dalam hal ini yang dimaksud
pemijahan alami adalah pemijahan lele sendiri oleh ikan lele tersebut. Petani i
kan hanya menyediakan dan mempersiapkan tempat dan induk untuk dipisahkan.
Persiapan Tempat Bak pemijahan berbentuk persegi panjang terbuat dari pasangan b
atu bata atau batako yang sisi bagian lainnya dibobok adukan semen dan pasir. Se
lain itu juga harus diberikan ijuk penempel telur dan diberikan papan penutup. H
al-hal yang harus dilakukan :
1) Pengeringan selama 3-5 hari dengan maksud untuk mematikan bibit penyakit atau
parasit dan agar induk yang dipijahkan dapat terangsang karena bau aroma semen
kering terkena guyuran air (bau ampo). Untuk bak yang baru dibuat harus direndam
dengan air dan sabut kelapa (kering/ basah) dan biarkan selama 5 hari hingga ai
r menjadi cokelat. Dan selanjutnya disikat / dibersihkan sampai bau semen hilang
. 2) Menaruh ijuk yang sudah dibersihkan dan diberi pemberat agar tidak berantak
an atau mengambang. 3) Mengisi bak pemijahan dengan air bersih yang telah dienda
pkan selama 12-24 jam setinggi 20-40 cm. 4) Menempelkan beberapa rumpun enceng g
ondok sebagai pelindung dan sekaligus memberikan suasana alami di dalam kolam
Gambar 3: Kolam Pembenihan
Ada banyak cara untuk mendapatkan induk unggul, salah satunya adalah dengan sele
ksi. 1. Tahap pertama, dimulai sejak lele dumbo masih berupa benih pendederan.Be
nih yang dipilih adalah benih yang pertumbuhannya cepat, bentuknya normal dan se
hat. Benih yang memenuhi kriteria tersebut dipelihara secara khusus. 2. Tahap ke
dua, setelah dipelihara beberapa lama (6-8 minggu) benih tersebut harus diseleks
i kembali dengan kriteria seperti pada tahap pertama. Benih hasil seleksi dipeli
haran lagi sampai mendapatkan calon induk yang baik.
Proses Pemijahan Alami Sete
lah bak pemijahan siap, induk lele dumbo yang telah matang gonad dimasukkan keda
lamnya. Waktu terbaik untuk pemasukan induk adalah siang atau malam hari. Selama
pemijahan air harus mengalir. Biasanya induk akan mulai memijah bila sudah satu
hari dimasukkan dalam bak bahkan ada yang lebih cepat. Bila sudah memijah, indu
k diambil dan ditampung dalam kolam penampungan. Sementara telur-telutnya dibiar
kan dalam bak hingga menetas. Setelah menetas anak lele/ larua dipelihara dalam
3-4 hari sampai berwarna hitam. Pada kondisi tersebut, anak ikan lele sudah kuat
untuk dipelihara kolam pendederan.
Gambar 8 : Larva lele dumbo
Benih pada ember digulingkan di kolam pendederan dan biarkan benih keluar sendir
i
Apabila benih diperoleh dari pemijahan sendiri dengan lokasi yang dekat maka car
a penebaran benih seperti cara penebaran benih pada tahap pendederan.
Tabel Pertumbuhan Lele Dari Ukuran 9 12 Selama 2,5 Bulan (masa pembesaran )
NO
UMUR ( minggu )
Panjang rata-rata ( cm )
Berat rata-rata ( gram )
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
9,2 9,6 10 10,13 11,7 13 13,5 14 14,30 14,60
16,6 20,2 27,4 35,2 40 53 63 71 79 85
Tabel 2. Pertumbuhan lele selama masa pembesaran ( 2,5 ) Rata-rata konsumsi per
satu kg brisi 10-12 ekor
3. Pemberian Pakan dan pemanenan Pakan yang diberikan dapat berupa pelet atau pa
kanan buatan lainnya. Pakan diberikan 2 kali sehari, saat pagi dan sore hari. Do
sis pakan yang diberikan sekitar 3 % dari berat total biomassa / berat ikan. Pem
berian pakan jangan terlalu banyak karena dapat mengganggu pertumbuhan ikan dan
menimbulkan penyakit.
Gambar 14: Ikan lele pada masa pembesaran Sedangkan Pemanenan dilakukan setelah
3 bulan dan pada waktu pagi hari karena suhunya belum terlalu panas dan tidak da
pat menyebabkan stress pada ikan yang akan dipanen. Cara pemanenan : 1) Kurangi
debit air dengan cara membuka pintu keluaran dan dipasang saringan. 2) Setelah a
gak surut alirkan air dengan debit kecil pembatas ruang gerak ikan. 3) Ikan bisa
diambil dengan seser dan ditampung dengan ember 4) Ikan siap dipasarkan.
Gambar 15 :Kolam Penampungan Lele Konsumsi ( Remaja )
BAB V PAKAN
1. Jenis pakan yang baik untuk lele dumbo : a. Banyak mengandung protein karena
ikan lele dumbo termasuk karnivora. b. Mudah dicerna. c. Mempercepat pertumbuhan
sehingga hasil yang diharapkan tercapai.
2. Persyaratan pakan alami untuk lele dumbo : a. Berukuran lebih dari bukaan mul
ut ikan. b. Mudah dicerna, mudah ditangkap. c. Mudah dan murah mengulturkannya d
an menumbuhkannya. d. Jenis zooplankton atau yang lain.
3. Kebutuhan pakan untuk benih : a. Kebutuhan pakan alami untuk benih alami. b.
Bila pakan alami dihasilkan dari pemupukan, air kolam berwarna hijau kecoklatan.
c. Efektifitas pertumbuhan dengan pakan alami (2 - 3 minggu). d. Pakan tambahan
, setelah 3 hari ditebar sebanyak 3 % dari total berat tubuh lele dengan aturan
2x sehari agar lebih efisien.
4. Kebutuhan pakan untuk pembesaran a. Pakan alami, pemupukan tiap 2 minggu seka
li. Batas maksimum penguraian dan pertumbuhan plankton relative singkat sekitar
14 hari. b. Dosis sekitar 3 - 5 % dari total bobot ikan. Diberikan 2 - 3 kali se
hari, dimulai 2 hari setelah benih ditebarkan.
1 x Rp. 90.000,00 12
Rp.
7.500,00
c. Tenaga kerja
Monitoring selama 30 hari, Rp. 4.500,00 per hari 2 orang untuk p
emupukan dan pengapuran, 1 hari = Rp. 8.500,00 Per hari = 2 x 1 x 8.500 Rp. 17.0
00,00 Rp.105.000,00
d. Pembuatan kolam Rp. 600.000,00 selama 1 bulan yang dapat digunakan selama 3 t
ahun
1 x Rp. 600.000,00 36
Rp. 16.667,00
e. Biaya peralatan dengan harga Rp. 120.000 per unit dapat digunakan selama 1 ta
hun
1 x Rp. 120.000,00 12
Rp. 10.000,00
Total biaya tetap
Rp.159.500,00
Biaya Operasional a. Penyusutan induk betina 1 kg @Rp. 20.000,00 @ untuk 4 kali
= 1 x Rp.20.000,00 x Rp. 30.000,00
b. Induk jantan @ Rp. 15.000,00 untuk 1 kali 1 x Rp. 15.000,00 c. Pakan tambahan
Pelet : Rp. 30.000,00 Rp. 30.000,00 Rp. 15.000,00
Dinol : Cacing :
Rp. 30.000,00 Rp. 24.000,00 3 karung @ Rp. 5.000,00 2 kg 3 kg @ Rp. 1.600,00 @ R
p. 2.500,00
Rp. 30.000,00 Rp. 24.000,00 Rp. 15.000,00 Rp. Rp. 3.200,00 7.500,00
d. Pupuk kandang Pupuk TSP Pupuk UREA
e. Kapur 8 kg @ Rp. 2.500,00 f. Obat-obatan Rp. 100.000,00 selama 5 bulan
1 x Rp. 100.000,00 5
Rp. 20.000,00
Rp. 20.000,00
g. Administrasi
Buku dan bolpen Transportasi Wadah transportasi Rp. 3.000,00 Rp.
10.000,00 Rp. 32.000,00 Rp. 3.000,00
Rp. 10.000,00 Rp. 32.000,00
Total biaya operasional
Rp.249.700,00
Bunga modal 10% per tahun
1 x 10% x (RP. 159.500,00 + Rp. 249.700,00) 12
Rp.
3.410,00
Total biaya
Rp.412.610,00
Rp.900.000,00
Analisis biaya manfaat Keuntungan = pendapatan total biaya = Rp. 900.000,00 Rp.
412.610,00 Rp.487.400,00
Pendapatan keluarga 1. Penjualan hasil benih 2. Sewa tanah 3. Tanaga kerja (moni
toring dan pemberian pakan) 4. Modal Rp.900.000,00 Rp. 3.333,00
Rp.105.000,00 Rp.409.200,00 Rp.1.417.533,00
Pendapatan bersih = Penjualan modal = Rp. 900.000,00 Rp. 412.610,00 = Rp. 487.40
0,0
C. Analisis Usaha Pembesaran Lele Dumbo
000.000,00 per tahun
2,5 x 0,01 x Rp. 4.000.000,00 12
Rp.
8.500,00
g. Pajak tanah 3 bulan = Rp. 90.000,00 per tahun h. Tenaga kerja monitoring dan
pemberian makan 1 x 75 hari @ 4.500,00 i. Tenaga kerja pemupukan dan pengapuran
2 x 1 hari @ Rp. 8.500,00 j. Biaya peralatan Rp. 60.000 / unit untuk 1 tahun
2,5 x Rp. 60.000,00 12
Rp. 22.500,00
Rp.337.500,00
Rp. 17.000,00
Rp. 12.500,00
k. Pembuatan kolamRp. 600.000 untuk 3 tahun
2,5 x Rp. 600.000,00 12
Rp.125.000,00 Rp.523.000,00
Biaya Operasional a. Benih 1800 ekor, @ Rp. 250,00 b. Pakan : pelet 120 kg @ Rp.
3.600,00 c. Pupuk kandang : 48 kg @ Rp. 250,00 d. Pupuk urea : 7 kg @ Rp. 750,0
0 e. Pupuk TSP : 3 kg @ Rp. 1.600,00 f. Administrasi - Bolpoint dan buku - Trans
portasi - Wadah transportasi g. Obat-obatan Rp. 60.000,00 untuk 5 bulan 1/5 x Rp
. 60.000,00 Rp.961.050,00 Rp. 3.000,00 Rp. 10.000,00 Rp. 32.000,00 Rp. 12.000,00
Rp.450.000,00 Rp.432.000,00 Rp. 12.000,00 Rp. 5.250,00 Rp. 4.800,00
Bunga Modal 10 % pertahun 3/12 x 10 % x (Rp. 525.000,00 + Rp. 961.050,00)
Biaya Rp. 37.101,00 Rp.1.521.151,00
Total
Penjualan Mortalitas :
20 x 1800 : 360 100
: 1800 360 : 1440 ekor Ukuran 9-12 cm menjadi ukuran konsumsi 400 gram : 1440 x
400 gram : 576.000 gram : 576 kg : Rp. 10.000,00 x 576 Rp.5.760.000,00
Pendapatan Pengelola
belajarlah dari sesuatu yang mudah dan ringan. 4) Hendaklah, kita sebagai manusi
a benar-benar berusaha atas apa yang kita inginkan dan apa yang harus kita raih.
5) Mencobalah untuk kreatif, maju dan berkembang. 6) Berusahalah untuk menguran
gi rasa ketergantungan yang berlebihan kepada orang lain. 7) Salurkanlah predika
t kreatifitas yang kita punya kepada orang lain. 8) Janganlah malu bertanya tent
ang hal-hal yang tidak diketahui. 9) Galilah ilmu dan terapkan serta amalkanlah
ilmu yang diperoleh.
KATA PENUTUP
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat-Nya pada kami sehingga kami sekelompok dapat menyelesaikan karya tulis in
i dengan baik. Dengan terselesainya karya tulis ini, kami selaku penyusun berhar
ap agar para pembaca dapat mengambil manfaat dan hikmahnya yang dapat membantu d
alam hal yang berkaitan dengan karya setelah pembaca memahami dan menyimak isi k
arya tulis tersebut. Sebagai manusia yang tak sempurna, tentulah kami menyadari
bahwa karya tulis ini masih banyak kekurangan dan masih jauh dari sempurna. Untu
k itu kami mohon kritik dan saran yang membangun yang dapat membantu dan bermanf
aat bagi semua pihak. Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pih
ak yang telah turut serta membantu pelaksanaan dan penyusunan karya tulis ini. S
emoga apa yang telah kami uraikan dapat bermanfaat bagi kita semua.
Kota mungkid, 23 November 2009
Penyusun
DAFTAR PUSTAKA
Prihartono, R. Eko, dkk. 2000. Mengatasi Permasalahan Budidaya Lele Dumbo, Sukab
umi : Penerbit Suadaya. Santoso, Budi. 1994. Budidaya Lele Dumbo dan Lele Lokal.
Yogyakarta : Kanisius. Situs Internet : 1. http://teknis-budidaya.blogspot.com/
2007/10/budidaya-lele.html 2. http://id.wikipedia.org/wiki/Lele 3. http://www.ngu
ntoronadi.wonogiri.org/mod.php?mod=informasi&op= viewinfo&intypeid=1&infoid=2 4.
http://www.scribd.com/doc/3828169/Budidaya-Ikan-Lele 5. http://www.pustakani.or
g/info.Tekhnologi.
LAMPIRAN
Foto - Foto Kunjungan Kelompok Karya Tulis SMA Negeri 1 Kota Mungkid di Lokasi P
embenihan dan Pembesaran Lele Dumbo Ngudi Riski milik Bapak Turmudi, SE. Dsn. Jela
pan, Ds. Senden, Kec. Mungkid, Kab. Magelang.
Kolam Kolam Yang Digunakan Untuk Usaha Pembenihan, Perawatan, Pembesaran Serta P
erkembangbiakan Ikan Lele Dumbo.
Kolam Kolam Yang digunakan Untuk Menampung Induk Induk Ikan Lele Dumbo.
Kunjungan Lapangan Kelompok Karya Tulis