Bagaimana menangani anak yang susah

makan ...?

Perilaku sulit makan pada balita memang merupakan salah satu problem
yang sering dihadapi orang tua. Tak jarang , ayah dan ibu sampai frustasi setelah
usahanya merayu bahkan sampai memaksa anak untuk makan ditanggapi
dengan penolakan.

Penyebab anak susah makan :

1. Pola makan balita masih dalam masa peralihan.

2. Menu tidak variatif dan penyajiannya kurang menarik.
3. Orang tua terlambat mengenalkan makanan padat gizi.
4. Gara gara keseringan nyemil dan jajan di luar.
5. Kurangnya ketelatenan orang tua.
6. Anak sedang dalam kondisi sakit.
7. Keadaan sekitar anak.

Akibat anak susah makan :

1. Berat badan anak menurun.

2. Status gizinya jadi kurang baik.
3. Anak mengalami gangguan gizi untuk pertumbuhan.

Cara menangani anak yang susah makan :

1. Ciptakan suasana yang menyenangkan bagi anak.

2. Membuat menu yang bervariasi dan penyajian yang menarik.
3. Orang tua harus lebih bisa sabar dan telaten.
4. Hindari pemberian makan secara paksa.
5. Sekali waktu ajak makan bersama dalam satu meja makan.
6. Libatkan anak dalam memilih makanan yang akan diberikan.

Contoh menu yang bervariasi :

Keranjang bihun goreng.

Nugget tahu telur.
Sup bola bola tahu.
Sup bola bayam kuah.
Sup krim hijau.
Pancake labu kuning.