Você está na página 1de 2

BAB IV

PEMBAHASAN

Dari anamnesis didapatkan bahwa seorang pasien hamil dengan usia

kehamilan 40 minggu berusia 27 tahun datang melalui Instalasi Gawat Darurat

RSUD Tarakan dengan keluhan keluar air dari jalan lahir berwarna jernih disertai

dengan keluarnya lendir dan darah sejak 21 Desember 2016 pukul 07.00 WITA

dari jalan lahir. Keluhan demam disangkal, HPHT 20 Maret 2016, dengan riwayat

keguguran 2x, riwayat SC 1 kali tahun 2010, riwayat ketuban pecah dini pada

kehamilan sebelumnya disangkal. Nyeri kepala dan pandangan kabur disangkal.

Nyeri perut disangkal.

Hasil pemeriksaan fisik dan laboratorium tidak menunjukkan adanya

tanda-tanda infeksi, tidak ada trauma, namun didapatkan peningkatan tekanan

darah selama kehamilan.. Keluarnya cairan jernih, bening pada jalan lahir

memperkuat adanya ketuban pecah dini pada kehamilan pasien tersebut dan

keluhan tambahan sempat merasakan keluar lendir dan darah dari vagina.

15
BAB V

KESIMPULAN

Ketuban pecah dini adalah kondisi di mana ketuban pecah sebelum proses

persalinan dan usia gestasi 37 minggu. Ketuban pecah dalam persalinan secara

umum disebabkan oleh kontraksi uterus dan peregangan berulang. Selaput

ketuban pecah karena pada daerah tertentu terjadi perubahan biokimia yang

menyebabkan selaput ketuban inferior rapuh, bukan karena seluruh selaput

ketuban rapuh. Perubahan struktur, jumlah sel dan katabolisme kolagen

menyebabkan aktivitas kolagen berubah dan menyebabkan selaput ketuban pecah.

Ketuban pecah dini didiagnosis dengan cara inspekulo untuk melihat

adanya cairan ketuban keluar dari kavum uteri. Dapat juga dilakukan pemeriksaan

pH vagina dengan menggunakan kertas lakmus (Nitrazin test). Bila ada cairan

ketuban, warna merah berubah menjadi biru.

Penatalaksanaan ketuban pecah dini dengan usia kehamilan lebih dari 34

minggu lanjutkan untuk pelahiran, biasanya dengan induksi persalinan dan

disarankan profilaksis terhadap Streptokokus grup B. Prognosis tergantung pada

usia kandungan, keadaan ibu dan serta adanya infeksi atau tidak.

16

Você também pode gostar