Você está na página 1de 2

Bina Marga DPU Propinsi Kalbar

DIVISI VIII = PENGEMBALIAN KONDISI DAN PEKERJAAN MINOR


SEKSI A.8.9

TUK-A (PERATAAN DAN PEMADATAN JALAN TIDAK BERASPAL)

A.8.9.1. UMUM

( 1 ) Uraian
( a ) Yang dimaksud dengan pekerjaan ini adalah berupa kegiatan perataan kembali
permukaan jalan tanah atau kerikil dengan tanpa adanya penambahan material
baru
( b ) Pekerjaan ini bertujuan agar selain jalan dapat berfungsi sebagaimana mestinya
juga kelandaian melintang jalan sesuai dengan persyaratan teknis jalan tidak
berpenutup .
( c ) Pekerjaan ini dilaksanakan diantara selokan sebelah kiri dan selokan sebelah kanan .
( d ) Apabila karena kondisi kerusakan yang parah dan material urugan hasil perataan
tidak mencukupi untuk menutup lubang yang ada, maka pada lokasi dengan
kerusakan seperti tersebut tidak bisa dilaksanakan sebagai kegiatan Pemeliharaan
Jalan Tanpa Penutup, tetapi harus dilaksanakan sebagai pekerjaan Urugan Biasa
atau Urugan Pilihan sesuai dengan ketentuan yang berlaku .

( 2 ) Pekerjaan seksi lain yang terkait


(a) Pemeliharaan Lalu-lintas = Seksi 1.8
(b) Galian = Seksi 3.1
(c) Penyiapan Badan Jalan = Seksi 3.3
(d) Urugan Biasa = Seksi 3.2
(e) Urugan Pilihan = Seksi 3.2
(f) Lapis Pondasi Jalan Tanpa Penutup Aspal = Seksi 5.2

A.8.9.2. PERALATAN

Peralatan yang diperlukan untuk kegiatan pekerjaan ini adalah :


( 1 ) Motor Grader, digunakan untuk meratakan permukaan badan jalan.
( 2 ) Vibrator Roller dengan berat minimal 8 ton, digunakan untuk pemadatan permukaan badan
jalan yang telah diratakan

A.8.9.3. PELAKSANAAN
( 1 ) Pekerjaan pendahuluan
Membuang segala jenis kotoran , bahan organik lainnya serta tumbuh-tumbuhan yang
ada pada badan jalan.
( 2 ) Perataan permukaan badan jalan
( a ) Motor grader meratakan dengan cara memotong bagian yang cembung dan
mengurug bagian yang cekung dengan material hasil potongan daerah cembung,
material hasil pemotongan yang tidak memenuhi syarat digunakan sebagai
material urugan harus dibuang ke luar badan jalan.

A.8.9 - 1
Bina Marga DPU Propinsi Kalbar

( b ) Motor grader sekaligus memperbaiki kelandaian melintang jalan dengan kemiringan


antara 3 - 5 %.

( 3 ) Pemadatan
( a ) Pemadatan segera dilaksanakan setelah perataan selesai, dengan menggunakan
Vibrator Roller dengan berat minimal 8 ton dan kecepatan operasi maksimal 3
Km/Jam.
( b ) Sampai kedalaman 30 cm di bawah permukaan harus dipadatkan sampai 100 %
kepadatan kering maksimum (PB-011-75, AASHTO T-39, Standard Proctor).
( c ) Pemadatan harus dilaksanakan mulai dari bagian yang rendah berangsung-angsur
menuju bagian yang tinggi, dilaksanakan pada seluruh permukaan badan jalan .

A.8.9.4. PENGENDALIAN MUTU

Pengendalian mutu dilaksanakan untuk menguji derajat kepadatan dengan jenis


pengujian sebagaimana tercantum di dalam pekerjaan Urugan dan atau pekerjaan Pondasi
Jalan Tanpa Penutup, sesuai dengan jenis permukaan jalan.

A.8.9.4. PENGUKURAN DAN PEMBAYARAN

( 1 ) Pengukuran

( a ) Volume yang dibayar merupakan jumlah meter persegi Pemeliharaan Jalan Tidak
Berpenutup (TUK-A) yang dilaksanakan dan memenuhi persyaratan teknis dan
administrasi dan diterima oleh Direksi Teknis.

( b ) Tidak terdapat pengukuran untuk pembayaran tersendiri pada masing-masing kegiatan


yang diperlukan dalam dalam pelaksanaan pekerjaan ini.

( 2 ) Dasar Pembayaran

Volume yang ditentukan sebagaimana diberikan di atas dibayar per satuan pengukuran pada
harga yang dimasukkan dalam daftar penawaran untuk item pembayaran yang
tercantum dibawah, harga dan pembayaran tersebut merupakan konpensasi penuh
untuk semua pekerjaan dan biaya-biaya yang diperlukan dalam penyelesaian pekerjaan
ini .

NOMOR MATA SATUAN


URAIAN
PEMBAYARAN PEMBAYARAN

TUK-A (Perataan dan Pemadatan Jalan tidak


A.8.9 Meter Persegi
Beraspal)

A.8.9 - 2

Você também pode gostar