Você está na página 1de 16

ASUHAN KEPERAWATAN ANAK PADA KLIEN AN.

H
DENGAN DIAGNOSA DIARE DI RUANG SERUNI
RSUD SALEWANGANG MAROS

NO.RM : 206958
Tanggal : 24/10/2016
Tempat : Perawatan
Anak
I. DATA UMUM
A. Identitas Klien
Nama : An.H
Tempat/tanggal lahir : Maros, 19 Oktober 2015
Umur : 1 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Suku : Bugis
Alamat : Dusun Nipa
Tanggal masuk RS : 24/10/2016
Ruangan : Perawatan Anak
B. Identitas Orang Tua
1. Ayah
Nama : Tn.D
Umur : 39 tahun
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Dusun Nipa
2. Ibu
Nama : Ny.S
Umur : 32 tahun
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT
Alamat : Dusun Nipa
C. Identitas Saudara
N Nama Umur Hubungan Status
O Kesehatan
1 An.D 11 tahun Saudara(kaka Sehat
k)

II. RIWAYAT KESEHATAN SAAT INI


A. Keluhan Utama : BAB encer > 5 kali sehari
B. Alasan Masuk RS :Ibu klien membawa An.H ke Rumah Sakit
pada
tanggal 24/10/2016 dengan keluhan buang
air besar lebih dari 5 kali sehari sejak 3 hari
yang lalu sebelum masuk rumah sakit. BAB
berwarna kuning encer dengan disertai
muntah dan demam.
III. RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU
A. Prenatal
1. Pemeriksaan kehamilan : ibu klien mengatakan
melakukan
pemeriksaan kehamilannya tiap
bulan
2. Keluhan selama hamil : ibu klien mengatakan
merasa cemas
selama hamil, mual muntah di
awal kehamilan
3. Riwayat terpapar radiasi :-
4. Riwayat terapi obat : sangobion dan vitamin
5. Kenaikan BB selama hamil : 6 kg
6. Imunisasi TT : 2 kali
7. Golongan darah ibu :o
8. Golongan darah ayah :o
B. Natal
1. Tempat melahirkan : rumah sakit
2. Jenis persalinan : spontan
3. Penolong persalinan : bidan dan dokter
4. Komplikasi persalinan : tidak ada
C. Post Natal
1. Kondisi bayi : BB lahir: 3,1 kg
PB lahir: 49 cm
2. Penyakit anak : tidak ada
3. Problem menyusui : tidak ada masalah
D. Penyakit yang pernah dialami : ibu klien mengatakan An.H
pernah mengalami
penyakit yang sama ketika berumur
10 bulan
E. Riwayat Imunisasi
N Jenis Imunisasi Waktu Pemberian Reaksi
O
1 BCG Usia 1 bulan -
2 DPT (I,II,III) Usia 2,3,4 bulan Demam
3 Polio (I,II,III,IV) Usia 1,2,3,4 bulan -
4 Campak Belum pernah -
5 Hepatitis B Setelah lahir -

IV. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA


GENOGRAM

Keterangan :
: Laki laki : Garis Perkawinan
: Perempuan : Garis
Keturunan

: Meninggal : Tinggal serumah

: Klien ? : Umur tidak


diketahui

Riwayat Tumbuh Kembang


1. Pertumbuhan anak
a. Berat badan : 7 kg
b. Tinggi badan : 78 cm
c. Waktu tumbuh gigi : 6 bulan
2. Perkembangan tiap tahap
Usia anak saat ini : 1 tahun
a. Berguling : 4 bulan
b. Duduk : 7 bulan
c. Merangkak : 9 bulan
d. Berdiri : 8 bulan
e. Berjalan : 8 bulan
V. RIWAYAT NUTRISI
A. Pemberian ASI : ibu klien mengatkan memberikan
ASI sejak 3
hari setelah lahir sampai saat ini
B. Pemberian susu formula : ibu klien mengatakan memberikan
susu
formula pada saat setelah lahir
selama 3 hari karena ASI ibu keluar
C. Pemberian makanan tambahan: ibu klien mengatakan
memberikan makanan
tambahan pada umur sembilan
bulan, jenis makanan tambahan
yang diberikan adalah bubur tim
NO Usia Jenis Nutrisi Lama Pemberian
1 0-4 bulan ASI Sampai sekarang
2 4-12 bulan ASI + bubur Sampai sekarang
3 Saat ini (1 ASI + bubur Sampai sekarang
tahun)

VI. RIWAYAT PSIKO-SOSIO-SPIRITUAL


A. Riwayat psikososial : klien tinggal bersama orang tua,
saudara dan kakek neneknya. Jika orang tua pergi keluar
daerah yang merawat klien adalah neneknya.
B. Riwayat spiritual : tidak ada
C. Riwayat hospitalisasi : tidak ada
VII. KEBUTUHAN DASAR/POLA KEBIASAAN SEHARI-HARI
N Kebutuhan Sebelum MRS Setelah MRS
O Dasar
1 Nutrisi
a. Makanan ASI + bubur ASI + bubur
b. Frekuensi ASI 6 kali/hari Tidak teratur
Bubur 3 kali/hari

2 Cairan ASI + air putih ASI + air putih


a. Jenis 6 kali/hari 6 kali/hari
b. Frekuensi
3 Eliminasi BAB
a. Frekuensi 2 kali/hari 5 kali/hari
b. Warna Kuning Kuning
c. Konsistensi Lunak Encer
4 Eliminasi BAK
a. Frekuensi 4-5 kali/hari Tidak menentu
b. Warna Kuning Kuning

VIII. PEMERIKSAAN FISIK


Hari: Senin Tanggal: 24 Oktober 2016
Jam: 19.00
1. KeadaanUmum
a. Kesadaran Umum : Composmentis
b. Ekspresi wajah :
c. Kebersihan secara umum : Pasien nampak bersih
d. Tanda tanda vital : N : 120 x/menit
S : 38,4C
P : 30 x/menit
2. Head to toe
a. Kulit/Integumen
I : Warna kulit sawo matang, turgor kulit baik, tidak
ada lesi
P : Tekstur kulit elastis, suhu kulit teraba panas
(38,4C)
b. Kepala/Rambut
I : Warna rambut hitam dan bersih, tidak nampak
adanya benjolan, bentuk kepala mechosepalus,
wajah simetris
P : Tekstur rambut halus, kulit kepala tidak teraba
adanya benjolan, tidak ada nyeri tekan.
c. Mata/Penglihatan
I : Posisi mata simetris, alis simetris dan tidak
rontok, tidak
nampak bengkak pada kelopak mata,
konjungtiva nampak anemis, pupil isokor, mata
dapat membuka secara spontan
P : Tidak teraba benjolan, tidak ada nyeri tekan
d. Telinga/Pendengaran
I : Aurikula tidak nampak adanya keloid, simetris
kiri dan
kanan, liang telinga tidak nampak adanya
serumen, tidak menggunakan alat bantu
pendengaran.
P : Tidak adanya nyeri tekan pada tragus dan
mastoid.
e. Hidung/Penghiduan
I : Simetris kiri dan kanan, tidak ada peradangan,
tidak nampak pernapasan cuping hidung, tidak
ada sumbatan
P : Tidak ada nyeri tekan
f. Mulut dan Gigi
I : Bibir nampak pucat dan kering, tidak Nampak
adanya luka,
tidak ada peradangan, lidah nampak putih,
jumlah gigi 8
P : Tidak ada nyeri tekan
g. Leher
I : Tidak nampak adanya massa
P : Tidak teraba massa, tidak ada nyeri tekan
h. Dada
I : Tampak dada simetris kiri dan kanan, pola nafas
teratur (P : 30 x/menit)
P : Tidak ada nyeri tekan, tidak teraba benjolan,
ekspansi paru simetris
P :
A : bunyi napas vesikuler dan tidak ada bunyi napas
tambahan, irama jantung teratur
i. Abdomen
I : Perut nampak datar,
A : Bising usus 16 x/menit
P : Hipertimpani
P : Tidak teraba pembesaran, tidak ada nyeri tekan
j. Ekstremitas atas
Motorik : pergerakan terbatas
Kekuatan otot : 4/4
Sensori : peka terhadap rangsangan suhu
Reflex : normal
k. Ekstremitas bawah
Motorik :pergerakan terbatas
Reflex : normal
l. Pengkajian Data Fokus
System Gastrointestinal
I : Bentuk datar, tidak ada lesi, tidak nampak adanya
pembengkakan
A : Bising usus 16 x/menit
P : Hipertimpani
P :Tidak ada pembesaran
m. Pemeriksaan Diagnostik
WBC 6.0 x 10g/L (4,5 13,5)
HGB 9,6 g/dl (12,0 16,0)
RBC 3,72 x 1012/L (4,00 5,40)
PLT 282 x 10g/L (150 450)
n. Penatalaksanaan Medis
IVFD Asering 20 tpm
Sanmol 7cc/IV/8 jam
Zink syrup 1 x 1
Donperidon 3 x

KLASIFIKASI DATA

Nama klien : An.H Dx medik : Diare


Umur : 1 tahun Ruangan : P.Seruni
Jenis kelamin : laki-laki Tanggal :
24/10/2016
DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF

a. Ibu klien mengatakan anaknya a. Klien nampak lemah


b. Bibir Nampak pucat dan kering
BAB >5 kali/hari dan encer
c. Konsistensi faeses encer
b. Ibu klien mengatakan anaknya
d. Peristaltik usus 16 kali/menit
muntah e. Klien nampak gelisah
c. Ibu klien mengatakan anaknya f. TTV
Nadi: 120 kali/menit
demam
Suhu: 38,4 C
Pernapasan: 30 kali/menit
g. Teraba hangat pada kulit
ANALISA DATA

Nama klien : An.H Dx medik : Diare


Umur : 1 tahun Ruangan : P.Seruni
Jenis kelamin : laki-laki Tanggal :
24/10/2016
N DATA ETIOLOGI MASALAH
O
1 DS: Infeksi makanan Ketidakseimba
a. Ibu klien ngan cairan
mengatakan Diare dan elektrolit
anaknya BAB >5
kali/hari dan Frekuensi BAB
encer meningkat
b. Ibu klien
mengatakan
Hilangnya cairan dan
anaknya muntah
DO: elektrolit berlebih
a. Klien nampak
lemah Ketidakseimbangan
b. Bibir nampak
cairan dan elektrolit
pucat dan
kering
c. Konsistensi
faeces encer
2 d. Peristaltik usus Hipertermia
16 kali/menit Infeksi

DS:
Berkembang di usus
a. Ibu klien
mangatakan
Hipersekresi air dan
anaknya demam
elektrolit
DO:
a. Klien tampak
Bising usus
lemah
b. Klien tampak
Diare
gelisah
c. Teraba hangat
pada kulit Proses infeksi penyakit
d. TTV
N: 120
Suhu tubuh meningkat
kali/menit
S: 38,4 C
P: 30 kali/menit
Hipertermia
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN NOC N
1 Ketidakseimbangan cairan dan Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji tanda
elektrolit b/d kehilangan cairan keperawatan dalam waktu dehidrasi
2. Kaji input da
sekunder ditandai dengan: 1x24 jam diharapkan diare
3. Dorong ibu
DS: tidak terjadi lagi dengan
memberika
a. Ibu klien mengatakan kriteria hasil: 4. Kolaborasi
anaknya BAB >5 kali/hari a. Tidak ada tanda-tanda cairan
dan encer 5. Kolaborasi p
dehidrasi
b. Ibu klien mengatakan b. Frekuensi BAB 1-2
anaknya muntah kali/hari
DO: c. Konsistensi faeces
a. Klien nampak lemah lunak
b. Bibir nampak pucat dan d. Peristaltik usus normal
kering
c. Konsistensi faeces encer
d. Peristaltik usus 16
kali/menit

2 Hipertermia b/d proses infeksi Setelah dilakukan tindakan 1. Monitor


penyakit, ditandai dengan: keperawatan selama 1x24 sesering mu
2. Monitor
DS: jam diharapkan klien tidak
pernapasan
a. Ibu klien mangatakan demam lagi, dengan
3. Berikan kom
anaknya demam criteria hasil: 4. Selimuti
DO: a. Suhu tubuh dalam mencegah
a. Klien tampak lemah rentang normal (36-37 kehangatan
b. Klien tampak gelisah 5. Kolaborasi
C
c. Teraba hangat pada kulit
antipiretik
d. TTV
N: 120 kali/menit
S: 38,4 C
P: 30 kali/menit
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Nama klien : An.H Dx


medik : Diare
Umur : 1 tahun Ruangan :
P.Seruni
Jenis kelamin : laki-laki Tanggal
: 24/10/2016
NO HARI/TANGGAL NDX JAM IMPLEMENTASI EV
1 Selasa, I 09.00 1. Mengkaji tanda dan S: Ibu klie
25/10/2016 gejala dehidrasi anakny
Hasil: bibir klien tampak
BAB en
pucat dan kering, klien
nampak lemah
O:
2. Mengkaji output dan
a. Klien
input
b. Bibir
Hasil:
c. Konsi
Input: IVFD Asering 20
encer
tpm, ASI 150 cc/hari
Output: BAB encer >5
A: Masala
kali
3. Mendorong ibu untuk teratasi
sering memberikan ASI
Hasil: ibu klien
P: Lanjutk
mengatakan akan selalu
memberikan ASI pada
anaknya
4. Kolaborasi pemberian
cairan
Hasil: terpasang asering
20 tpm
II 10.00 1. Memonitoring suhu S: Ibu klie
tubuh anakny
Hasil: suhu tubuh klien
demam
38,5 C
2. Memonitoring nadi dan
O:
pernapasan
Hasil: N: 110 kali/menit a. S: 38
P: 30 kali/menit b. N: 11
3. Memberikan kompres air c. P: 30
hangat
Hasil: ibu klien A: Ma
memberikan kompres air teratasi
hangat
4. Menyelimuti klien
P: Lanjutk
Hasil: ibu klien
memakaikan selimut
pada anaknya
5. Kolaborasi pemberian
antipiretik
Hasil: pemberian sanmol
7cc/8 jam/IV
2 Rabu, 26/10/16 I 15.00 1. Mengkaji tanda dan S: Ibu klie
gejala dehidrasi anakny
Hasil : bibir klien berak
nampak lembab dan
tidak pucat. O:
2. Mengkaji output dan
a. bibir
input. Hasil :
lemba
Input : - infus asering 20
pucat
tpm + ASI 200 cc/hari
b. konsi
Output: - BAB 2x/hr
- Lembek lembe
3. Mendorong ibu untuk
sering memberikan ASI A: Masala
Hasil : ibu klien
mengatakan sering
P:
memberikan ASI
intervens
4. Kolaborasi pemberian
cairan
Hasil :terpasang asering
20 tpm.
5. Kolaborasi pemberian
obat
Hasil : zink syp

II 16.00 1. Memonitor suhu tubuh S: Ibu klie


Hasil : 37 C anakny
2. Memonitor nadi dan demam
pernafasan
Hasil: N: 100x/menit
O:
P: 28x/menit
3. Memberikan kompres air a. S: 37
b. N:100
hangat
c. P:28x
Hasil: sudah tidak
dikompres
A: Masala
4. Selimuti pasien
Hasil: sudah tidak
memakai selimut P:
5. Kolaborasi pemberian intervens
anti piretik
Hasil: injeksi sanmol 7
cc/iv/(saat demam naik)

Você também pode gostar