Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Check adalah surat perintah tanpa syarat fari nasabah kepada bank yang memelihara
rekening giro nasabah tersebut untuk membayar sejumlah uang kepada pemegang check
tersebut.
Syarat hukun dan penggunaan check sebagai alat pembataran giral seperti yang di atur di
dalam KUH pasal 178 , yaitu :
b) Surat cek harus berisi perintah tak bersyarat untuk memayar sejumlah uang tertentu
Jenis-jenis cek
4. Cek Mundur
Cek yang diberi tanggal mundur dari tanggal sekarang
Kuitansi
Adalah bukti penerimaan sejumlah uang yang di tanda tangani oeh pemerima uang dan
diserahkan kpd yang membayar sejumlah uang tersebut.
Nota
Adalah bukti atas pembelian sejumlah barang secara tunai.
Rekening
Adalah tanda bukti atas pembayaran pemakaian listrik/air/telepon
Strok
Adalah tanda bukti sari mesin eektronik atas pembelian tunai dari suatu barang.
Contoh :
Kas adalah alat pembayaran yang siap dan bebas dipergunakan untuk membiayai
kegiatan umum perusahaan. Kas dapat berupa uang tunai atau simpanan pada
Bank
yang dapat segera dan diterima sebagai alat pembayaran sebesar nominalnya.
Cashiers order : check yang dibuat oleh bank, untuk suatu saat dicairkan di bank
itu juga
Bank draft : check atau perintah membayar dari suatu bank yang mempunyai
rekening di bank lain, yang dikeluarkan atas permintaan seseorang atau nasabah,
melalui penyetoran lebih dulu di bank pembuat.
Notes (wesel/promes)
Kas yang disisihkan untuk tujuan tertentu dalam bentuk dana, misalnya untuk
pembayaran deviden, pelunasan pinjaman obligasi.
Kas Kecil (Petty cash) adalah kas yang digunakan untuk melakukan pembayaran
atas
Meringankan beban para staf dalam memberikan pelayanan secara optimal kepada
pelanggan termasuk relasi bisnis pimpinan. Contoh :Pimpinan kedatangan tamu
mendadak dan untuk menjamu tamunya rasanya tidak ekonomis dan tidak praktis
kalau stafnya melakukan pembayaran pengeluaran dengan cek.
Salah satu tugas sekretaris adalah mengelola kas kecil. Kas kecil bagi sekretaris
digunakan untuk mendanai pengeluaran-pengeluaran yang jumlahnya relatif kecil
seperti dana konsumsi, parkir, prangko, pembersih lantai, pembersih kaca, transpor
mengantar surat, atau uang makan sopir dalam perjalanan. Untuk mengelola Kas
kecil maka yang perlu dilakukan oleh sekretaris adalah :
Uang sebaiknya disimpan dengan aman. Ditaruh di peti uang, setiap tutup kantor
peti uang disimpan di lemari besi atau di laci meja dengan dikunci secara aman.
Melakukan pencatatan pengeluran kas kecil pada buku kas kecil. Bisa berdasarkan :
Sistem Dana Tetap (imprest fund system) yaitu sistem yang menentukan besarnya
rekening jumlah kas kecil selalu tetap. Sistem ini umum digunakan di perusahaan.
Dalam sistem ini jumlah uang yang dikelola oleh pemegang kas kecil tetap dari
waktu ke waktu.
Sistem Dana Tidak Tetap (fluctuation fund system) yaitu sistem yang tidak
menetapkan besarnya kas kecil tetap melainkan berubah-ubah (fluktuasi) sesuai
dengan transaksi yang menyangkut kas kecil. Adapun bentuk buku kas kecil dapat
disusun bentuk T (dibagian kiri debet/pemasukan dan dibagian kanan
kredit/pengeluaran).
Jadi bila jumlah uang yang terdapat dalam kas kecil sudah menipis, maka dana
harus di isi dengan cara:
Pemegang kas kecil mengajukan permintaan kepada bendahara kas.
Apabila sudah sesuai dengan ketentuan, maka bendahara kas akan memberi tanda
persetujuan pada formulir prmintaan dan memberikan dana sebesar.
Metode Imprest
Adalah metode pembukuan kas kecil dimana jumlah rekening kas kecil selalu tetap.
Setiap terjadi pengeluaran, pemegang kas kecil tidak langsung melalukan
pencatatan, tapi hanya mengumpulkan bukti-bukti pengeluarannya.
Pada waktu yang telah ditetapkan, bila dana kas kecil sudah hampir habis baru
dilakukan pembukuan berdasarkan bukti-bukti pengeluaran, kemudian pemegang
kas kecil mengajukan pembentukan dana kas kecil kepada bendahara kas yang
besarnya sesuai dengan pembukuan dan bukti-bukti pengeluaran, sehingga dana
kas kecil tetap dalam jumlah semula.
1. Pembentukan dana kas kecil dimana pemegang kas kecil diserahi sejumlah uang
tunai untuk pembayaran pengeluaran-pengeluaran yang diprediksikan dapat
memenuhi kebutuhan dalam jangka waktu tertentu.
3. Setelah dana kas kecil habis, kasir kas kecil melakukan pembentukan dana kas
kecil kembali yaitu dengan mengisi sebesar jumlah pengeluaran.
Menghemat waktu bagi kasir kas kecil, karena tidak diganggu setiap kali terjadi
pembelian atau pengeluaran kas kecil.
Metode Fluktuasi
Pengisian kas kecil pada waktu tertentu selalu sama setiap terjadi pengeluaran.
Pemengang kas kecil harus melakukan pencatatan dengan mengkredit kas kecil
setiap terjadi pengeluaran kas kecil.
Karena pengeluaran setiap periode tidak sama, sedangkan pengisian dana kas kecil
pada setiap periode dalam jumlah yang sama, maka jumlah rekening kas kecil akan
selalu berubah sesuai dengan fluktuasi pengeluaran yang terjadi.
- See more at: http://okayana.blogspot.co.id/2009/11/buku-kas-keci-dan-bentuk-
tabelnya.html#sthash.ectO9Um6.dpuf
c. Rekonsiliasi saldo bank ke saldo perusahaan atau sebaliknya. Rekonsiliasi ini disiapkan untuk
mengidentifikasi berbagai faktor yang menyebabkan perbedaan tersebut.