Você está na página 1de 3

Guru Pembimbing : Pa Edo

Nama Angota :
Bernadus
Cathlin
Hizkia
Redito
Rory
Yolanda

Workaholic adalah suatu kondisi dari seseorang yang


mementingkan pekerjaan secara berlebihan dan
melalaikan aspek kehidupan yang lain. Workaholic
mempunyai kecanduan kerja, mengejar karir dan
menganggap mereka adalah satu-satunya yang bisa
mengerjakan pekerjaan dengan benar.

Pertanyaan:
1. Mengapa hal itu mempengaruhi keluarga?
2. Apa solusi untuk orang workaholic?

Jawaban
1. Hal itu mempengaruhi karena
Dampak Positif : Dengan bekerja dia bisa
mencukupi serta menghidupi keluarga.

Dampak Negatif :
a. Mengancam keharmonisan keluarga. Anggota
keluarga yang merasa kosong dirumah, akan
mengisi kekosongan diluar rumah.
b. Dapat membuat anggota keluarga lebih
emosional satu sama lain karena merasa lebih
mementingkan ego.
c. Dapat menggangu kesehatan.
d. Anak merasa terabaikan dan rasa hormat
terhadap orangtua menghilang dari kehidupan
mereka sehingga menjadi bersikap semena-
mena.
e. Anak merasa tidak ada contoh yang baik yang
diberikan oleh orangtua sehingga anak
mencari pedoman kehidupan mereka diluar
dan mengakibatkan anak salah bersosialisasi.
f. Anak merasa kurang bahagia dalam masa
kanak-kanaknya karena orangtua tidak pernah
meluangkan waktu untuk rekreasi bersama
keluarga.

2. Solusinya ialah :
a. Menerapkan batasan jam dan perhatian pada
pekerjaan. Hidup tidak hanya untuk bekerja.
b. Carilah waktu yang tepat dan berkualitas
untuk hubungan pribadi dan hiburan.
c. Gunakanlah kreatifitas anda untuk mencapai
prestasi selain bekerja.
d. Pekalah terhadap kebutuhan keluarga dan
teman-teman.
e. Berolahraga untuk kesehatan.
f. Terbuka dan jujur terhadap orang lain. Orang-
orang disekitar kita akan bersedia menjadi
pendengar yang baik untuk anda.
g. Menyadari bahwa kita ini manusia biasa yang
mempunyai kelemahan dan kelebiha.
h. Meningkatkan sisi rohani kita dengan banyak
berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Você também pode gostar