Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Melalui jurnal ini penulis mengkaji mengenai aplikasi data pengidraan jauh untuk evaluasi
penggunaan lahan pada kawasan pesisir kabupaten sidoarjo. Sebagaimana diketahui bahwa
kabupaten sidoarjo pada tahun 2006 terjadi bencana dan semburan gas dan lumpur panas akibat
dari aktifitas pengelolaan minyak dan gas oleh PT Lapindo Brantas, inc. Volume semburan
lumpur yaitu mencapai 50.000-120.000 m3 /hari mendorong berbagai pihak untuk mencari solusi
penanganan luapan lumpur. Memlalui rapat cabinet Bersatu pemerintah memutuskan untuk
luapan lumpur lapindo akan dibuang ke laut melalui kali porong.
Dengan kebijakan membuang lumpur lapindo ke kali porong tersebut tentunya membawa
dampak bagi kawasan pesisir kabupaten sidoarjo baik dari aspek fisik lingkungan maupun social
ekonomi, oleh karena itu jurnal ini mengkaji kawasan pesisir sidoarjo melalui tata ruang,
mengingat fungsi dari tata ruang untuk mengatur segala aktifitas di suatu kawasan melalui
peruntukan lahan lainnya. Tata ruang kawasan pesisir kabupaten sidoarjo telah diatur dalam
Rencana zonasi kawasan wilayah pesisir (RZWP) kabupaten Sidoarjo tahun 2010-2030. Rencana
zonasi tersebut berfungsi sebagai arahan pemanfaatan sumberdaya di wilayah pesisir dan pulau-
pulau kecil pemerintah provinsi atau pemerintah kabupaten/kota. Kajian terhadap tata ruang
kawasan pesisir dalah mengevaluasi rencana tata ruang melalui peruntukan lahannya, apakah
penggunaan lahan yang termuat dalam rencana tata zonasi wilayah pesisir (RZWP) sudah sesuai
dengan kondisi di lapangan, mengingat dampak dari pembunagn lumpur dapat mempengaruhi
aktifitas penggunaan lahan.
Permasalahan yang diangkat pada jurnal ini adalah pembuangan limbah lumpur lapindo melalui
kali porong yang bermuara di kawasan pesisir kabupaten sidoarjo. Hal tersebut membawa
dampak bagi aktivitas masyarakat di kawasan pesisir sidoarjo terhadap pemanfaatan lahan.
Penggunaan lahan diatur dalam Rencana zonasi wilayah pesisir (RZWP) kabupaten sidoarjo
tahun 2010-2030. Oleh karena itu dengan berubahnya aktifitas masyarakat yang mempengruhi
pemanfaatan lahan kawasan pesisir kabupaten sidoarjo, peneliti mengevaluasi kesesuain
penggunaan lahan apakah telah sesuai dengan dokumen RZWP yang berlaku.
Lokasi penelitian meliputi kawasan pesisir sidoarjo yang berdasarkan dokumen tata ruang
termasuk dalam satuan system wilayah pengembangan (SSWP) V yang mencakup sebgain
kecamatan sedate, buduran, sidoarjo, candi, tangguilan, porong dan jabon.
Variabel Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah faktor-faktor yang
mempengaruhi perubahan lahan diantarannya :
Dalam penelitin ini menggunakan teknik sampel yaitu melalui pengambilan sampling acak
sederhana (Random sampling). Respoden yang diambil berdasarkan perhitungan yaitu 99,85 atau
100 respoden dari populasi pada tahun 2011 sebesar 67768 penduduk.
Pengolaan Data dalam penelitian ini untuk memproses data sehingga memeperoleh imformasi
yang inginkan. Pengelolaan citra SPOT-4 tahun 2011 dilakukan untuk menghasilakan peta
tutupan lahan di kawasan penelitian. Proses klasifikasi lahan dilakukan dengan mengambil
training area. Setelah melakukan training area, selanjutnya dilakukan proses klasifikasi terselia.
Untuk mengetahui apakah hasil kalsifikasi citra sudah sesuai dengan kondisi dilapanan maka
dilakukan geoundtruth atau survey/pengecekan lapangan.
Hasil peta tutupan lahan tahun 2011 di overlaykan dengan peta rencana penggunaan lahan di
kawsan yang diteliti berdasarkan dokumen RZWP kabupaten sidoarjo tahun 2010-2030 untuk
menghasilkan peta ketiksesuain atau penyimpangan penggunaan lahan dikawasan penelitian.
Selanjutnya peneliti mengidentifikasikan factor-faktor perubahan lahan di kawasan penelitian,
teknik analisis yang digunakan di jurnal ini adalah teknik dengan menggunakan skala likert.
Analisis dampak dan upaya pengendalian dilakukan untuk memperoleh opini stakeholder
mengenai dampak dari perubahan lahan. Setelah mendapatkan stakeholder kunci dilakuakan
analisis Delphi melalui wawancara semiterstruktur terhadap setiap stakeholder tersebut.
Pembahasan
Berdasarkan permasalah pada jurnal ini yang di proses melalui pengelolaan data diperoleh
beberapa topik pembahasan berdasarkan kajian data untuk menjawab rumusan masalah yaitu
koreksi Geometik citra, analisis ketidaksesuain atau penyimpanagan lahan, analisis factor-faktor
yang mempengaruhi perubahan lahan, analysis stakeholder, analisis dampak perubahan
pemamfaatan lahan, dan, analisis upaya pengendalian perubahan pemanfaatan lahan.