Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Puting beliung yang banyak orang kenal juga dengan angin lesus merupakan
salah satu kejadian alam yang berbahaya. Angin puting beliung atau yang di
daerah Sumatra disebut dengan angin bahorok ini merupakan angin yang
berputar-putar dengan kecepatan lebih dari 63 km per jam. Angin ini
bergerak secara lurus dan biasanya berlalu setelah maksimal 5 menit. Angin
puting beliung sering terjadi ketika siang hari dan sore hari di musim
pancaroba. Angin puting beliung dianggap sebagai salah satu jenis angin
yang berbahaya karena dapat menghancurkan apa saja yang dilewatinya.
Hal ini dikarenakan benda-benda yang terbawa oleh angin puting beliung
dapat terangkat dan terlempar begitu saja.
Hingga saat ini telah banyak diberitakan bencana angin puting beliung di
banyak tempat. Angin puting beliung yang cukup besar bahkan sampai
merusak rumah-rumah warga, pohon, alat transportasi sehingga tidak heran
jika berlalunya angin ini dapat membuat banyak kerusakan sekaligus
menimbulkan kerugian yang tidaklah sedikit.
1. Fase tumbuh Di dalam awan terjadi arus udara yang naik ke atas
dengan tekanan yang cukup kuat. Pada saat ini proses terjadinya hujan
belum turun karena titik-titik air serta kristal es masih tertahan oleh
arus udara yang bergerak naik menuju puncak awan.
2. Fase dewasa atau masak Dalam fase ini, titik-titik air yang tidak lagi
tertahan oleh udara akan naik menuju puncak awan. Hujan kemudian
akan turun dan menimbulkan gaya gesek antara arus udara yang naik
dan yang turun. Pada fase ini, temperatur massa udara yang turun
memiliki suhu yang lebih dingin dibandingkan dengan udara
disekelilingnya. Pada arus udara yang naik ataupun turun dapat timbul
arus geser yang memuntir lalu membentuk pusaran. Arus udara yang
berputar semakin lama semakin cepat akan membentuk sebuah siklon
yang menjilat bumi atau yang disebut pula dengan angin puting
beliung. Angin puting beliung, dapat disertai dengan hujan yang deras
dan membentuk pancaran air.
3. Fase punah Dalam masa punah, tidak ada massa udara yang naik
namun massa udara akan meluas di seluruh awan. Pada akhirnya
proses terjadinya awan mengalami kondensasi akan berhenti dan
udara turun melemah sehingga pertumbuhan awan akan berakhir.
Di antara banyaknya awan kumulus tersebut, ada salah satu jenis jenis
awan yang memiliki batas tepi dengan warna abu-abu yang sangat
jelas. Awan tersebut tampak menjulang tinggi yang jika dilihat akan
berbentuk mirip dengan bunga kol
Awan berubah warna secara tiba-tiba dari warna putih menjadi warna
hitam pekat layaknya awan cumulonimbus
Angin puting beliung merupakan angin yang disebabkan oleh dampak ikutan
dari awan cumulonimbus atau Cb yang biasanya tumbuh selama periode
musim hujan. Namun perlu diketahui jika tidak semua semua awan Cb akan
menimbulkan angin puting beliung. Kehadiran angin puting beliung dapat
terjadi secara tiba-tiba yaitu 5 atau 10 menit di area dengan skala yang
sangat lokal. Arus udara dari puting beliung yang turun dengan kecepatan
tinggi akan menghembus permukaan bumi secara tiba-tiba dan acak. Hal
inilah kenapa puting beliung menjadi salah satu penyebab terjadinya
kerusakan di banyak tempat.
Pusaran pada angin puting beliung memiliki bentuk yang mirip dengan
belalai gajah atau seperti selang pada vacum cleaner. Jika puting beliung
berlangsung dalam waktu yang cukup lama, maka lintasannya akan
membentuk jalur kerusakan karena bisa menerjang apapun yang
dilewatinya. Angin puting beliung banyak terjadi di dataran rendah dan pada
siang hari.
Dampak Angin Puting Beliung
Ada beberapa dampak angin puting beliung yang dapat menimbulkan
banyak sekali kerusakan yang tidak ringan bahkan ada yang menimbulkan
kerugian yang tidak sedikit yang akan mengganggu ruang publik untuk
kehidupan. Berikut dampak-dampak yang bisa ditimbulkan oleh angin puting
beliung yang bersifat merusak seperti:
Sebelum anda menghuni pada sebuah tempat, ada baiknya jika anda
mencari tahu dengan baik untuk membuat kehidupan anda menjadi lebih
nyaman. Dengan mencari tahu keadaan atau kondisi lingkungan, maka dapat
membuat anda tahu dengan baik dampak positif serta dampak negatif dari
hunian yang anda tinggali. Selain itu, anda juga harus tahu jenis bencana
alam apa saja yang bisa terjadi di area hunian anda.
2. Lakukan penghijauan
Menyerap dan menyimpan air Air terutama yang berasal dari air
hujan ketika berjumlah sangat banyak dan tidak dapat ditampung
sepenuhnya oleh tanah akan mengalir ke perumahan penduduk dan
menyebabkan banjir. Berbeda ketika ada penghijauan di area tersebut
maka air hujan yag terlampau banyak akan diserap oleh akar pohon
yang kemudian disimpan di dalam lapisan tanah. Penyimpanan air
tersebut dapat dimanfaatkan sebaga cadangan air di musim kemarau,
untuk mencegah datangnya banjir dan lain-lain.
Ada baiknya jika anda selalu waspada terhadap tanda bahaya seperti
perubahan langit yang menjadi gelap dan bisa pula berwarna agak
kehijauan. Hujan es yang turun dengan butiran besar dan adanya awan
rendah dengan warna hitam dan bergerak dengan cara berputar serta
adanya bunyi keras yang terdengar seperti gerakan kereta api yang cepat.
Bila ada tanda-tanda yang demikian, sebaiknya anda lekas mencari tempat
untuk berlindung atau bunker. Bagi anda yang berada di dalam mobil di saat
angin puting beliung tengah berlangsung, anda harus segera menghentikan
laju kendaraan anda dan segara cari tempat perlindungan yang terdekat
disana. Namun bila di area tersebut tidak ada tempat perlindungan anda
bisa tiarap pada tempat yang rendah seperti halnya saluran air untuk
kemudian tiarap dan melindungi kepala menggunakan lengan anda.
Manfaat Angin :
1. Angin Puting Beliung adalah angin yang berputar dalam waktu yang
sangat singkat sekitar 3 sampai 5 menit, sering terjadi di darat dengan
radius sekitar 5 - 10 km.
2. Angin puting beliung dapat membuat atap - atap rumah semi permanen
berterbangan dan dapat membuat pohon tumbang. Agar terhindar dari
terjangan angin puting beliung perlu di ambil langkah antisipatif berikut :
* Menebang dahan - dahan dari pohon yang rimbun dan tinggi untuk
mengurangi beban berat pada pohon tersebut.
3. Angin Topan (Badai Tropis) adalah angin yang berputar dengan skala yang
lebih lama sekitar 3 - 7 hari, selalu terjadi di laut dengan daya rusak
mencapai ribuan km, Indonesia termasuk negara yang tidak akan pernah
dilintasi angintersebut, namun demikian untuk wilayah yang dekat
dengan angin topan akan merasakan dampak tidak langsungnya, antara
lain:
* Hujan lebat dan angin kencang pada radius 1000 km dari pusat
badai 0 0 0 392
Kelas : V
No : 02