ANALISA STRATEGI SITUASI DAN KONDISI PENDIDIKAN PANCASILA DALAM PANCASILA SEBAGAI INDENTITAS NASIONAL UNTUK MENGISNPIRASI TENTANG
BERKEHIDUPAN KEBANGSAAN YANG BEBAS TERHADAP SUMPAH DOKTER DENGAN STUDI KASUS DI
STRATEGI PANCASILA
KETUHANAN YANG MAHA ESA
KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN
BERADAB
PERSATUAN INDONESIA
KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH
HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM
PERMUSYAWARATAN/ PERWAKILAN
KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH
RAKYAT INDONESIA
NAMA : NINDI TRISIAWANY
JUDUL KELOMPOK
(PANCASILA SEBAGAI IDENTITAS NASIONAL)
a. TERCAPAINYA JATI DIRI BANGSA YANG
MENJUNJUNG TINGGI NILAI KETUHANAN
b. BAYAK WNI YANG BELUM MENERAPKAN NILAI
KETUHANAN DALAM MENCERMINKAN
IDENTITAS NEGARA
c. INDONESIA AKAN DIKENAL SEBAGAI NEGARA
YANG AGAMIS DAN BERPENGARUH BAIK
KEPADA BANGSA
d. KURANGNYA PAHAM DARI WARGA NEGARA
AKAN PENCAPAIAN NILAI KETUHANAN ITU
SENDIRI
a. MENCIPTAKAN MASYARAKAT YANG
MENGHARGAI DAN MENGHORMATI
SESAMANYA
b. DALAM PENERAPANNYA, KEADILAN ITU
SENDIRI MASIH RANCU MISALNYA PADA KASUS
PENEGAKAN HUKUM
c. INDONESIA AKAN DIKENAL SEBAGAI NEGARA
YANG BERADAB: RAMAH, TAMAH, ADIL, DAN
MENJUNJUNG NILAI KEMANUSIAAN
d. HILANGNYA KESADARAN WNI AKAN NILAI-
NILAI NORMA YANG BERLAKU AKIBAT
PENGARUH NEGARA ASING
a. MENCIPTAKAN RASA CINTA TANAH AIR,
MENJUNJUNG TINGGI NILAI-NILAI
KEBANGSAAN
b. AKIBAT PERBEDAAN PAHAM TENTANG BELA
NEGARA YANG BAIK AKAN MENIMBULKAN
PERPECAHAN
c. SALING BEKERJASAMA MEMBANGUN
INDONESIA YANG LEBIH BAIK TERUTAMA DI
KANCAH INTERNASIONAL
d. PUDARNYA RASA NASIONALISME DARI
MASYARAKAT KHUSUSNYA KAUM MUDA
DALAM MENERAPKAN NILAI-NILAI PANCASILA
a. PERMUSYAWARATAN DAPAT DIJADIKAN
LANDASAN DALAM PENERAPAN PANCASILA
SEBAGAI IDENTITAS NEGARA
b. LAMBATNYA SUATU SYSTEM PEMERINTAHAN
AKIBAT PERBEDAAN PENDAPAT DAN SIFAT
MENANG SENDIRI
c. MASYARAKAT DAPAT BERPELUANG DALAM
MENGGUNAKAN HAK SUARANYA MISAL:
PEMILU
d. TERJADI PERPECAHAN ATAU PERMASALAHAN
YANG TIDAK BERUJUNG DALAM SYSTEM
PEMERINTAHAN
a. PEMERATAAN PENDUDUK OLEH PEMERINTAH
AGAR TERJADI PENYELARASAN DI BIDANG
EKONOMI
b. MASIH BANYAK PERILAKU DAN OKNUM
TERTENTU YANG MENYELEWENGKAN
PENERAPAN NILAI PANCASILA DALAM
MASYARAKAT
c. PELUANG TERCIPTANYA NEGARA DEMOKRATIS
YANG MENYELURUH DALAM SETIAP LAPISAN
MASYARAKAT
d. PEMERINTAH YANG OTORITER BERDAMPAK
BURUK KARENA TIDAK MENDENGARKAN
ASPIRASI RAKYATNYA
NPM : 1102012194
KABUPATEN FAKFAK
PEMBUKAAN UUD 1945
(BERKEHIDUPAN KEBANGSAAN YANG BEBAS)
a. KEBEBASAN DALAM MEMELUK AGAMA
SESUAI DENGAN KEPERCAYAAN MASING-
MASING INDIVIDU
b. ADA MASYARAKAT YANG ATEISME DAN
MUDAH BERPINDAH AGAMA
c. KESELARASAN BERAGAMA DAPAT TERJALIN
DENGAN SALING MENGHARGAI ANTAR
UMAT BERAGAMA
d. ADANYA BERBAGAI ALIRAN SESAT YANG
GAMPANG SEKALI MASUK MEMPENGARUHI
MASYARAKAT
a. TERCAPAINYA KEHARMONISAN DAN
PENYELARASAN KEPENTINGAN ANTAR
WARGA NEGARA
b. ADANYA PENYIMPANGAN DALAM
MENERAPKAN MAKNA BEBAS DALAM
KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
c. TERBUKANYA LAPANGAN KERJA BARU BAGI
MASYARAKAT YANG MEMBUTUHKAN
d. MASIH BERMUNCULAN PERBUATAN
CRIMINAL YANG MENGGANGGU
KEBEBASAN DAN HAK SESEORANG UNTUK
HIDUP NYAMAN
a. RAKYAT DAPAT MENGAPLIKASIKAN
PEMIKIRANNYA DALAM SUATU
PEMERINTAHAN DEMI KEMAJUAN BANGSA
DAN NEGARA
b. TINDAKAN ANARKIS YANG ACAP KALI
TERJADI OLEH MASSA YANG TURUN KE
JALAN
c. BERSAMA-SAMA DAPAT MEWUJUDKAN
SUATU NILAI PANCASILA DALAM
KEHIDUPAN
d. ADANYA KELOMPOK SOSIAL TERTENTU
YANG DAPAT MENGANCAM AKIBAT
PERBEDAAN TUJUAN
a. BEBAS MENGIKUTI KEGIATAN
KEMANUSIAAN, MENJADI BAGIAN DARI
PEMERINTAHAN INDONESIA DAN BEBAS
MEMILIH PERANGKAT NEGARA
b. RASA EGOIS DAN MENANG SENDIRI OLEH
KELOMPOK TERTENTU DALAM
PENYELESAIAN MASALAH
c. MASYARAKAT LEBIH MUDAH UNTUK
BERNEGOSIASI DALAM SUATU URUSAN
d. KURANG AKTIFNYA RESPON DARI OKNUM
TERTENTU DALAM PROSES PEMERINTAHAN
a. MENDAPATKAN HAK YANG SAMA DIMATA
HUKUM SEBAGAI WNI
b. ADANYA KECURANGAN DALAM
PELAKSANAAN NILAI KEADILAN PADA
MASYARAKAT
c. BISA MENGURANGI PENGANGGURAN JIKA
DILAKUKAN PEMERATAAN PENDUDUK
DALAM BIDANG EKONOMI
d. TIDAK SEMUA MASYARAKAT DAPAT
MENGGUNAKAN HAK PILIHNYA DALAM
PEMILU
PROVINSI: PAPUA BARAT
KESEHATAN
KABUPATEN: FAKFAK
(SUMPAH DOKTER)
a. MELAHIRKAN DOKTER-DOKTER YANG PROFESSIONAL
a. KOKOHNYA KEPERCAYAAN BERAGAMA BAGI
SESUAI DENGAN NILAI AGAMA DALAM PRAKTEKNYA
MASYARAKAT SETEMPAT
SEHARI-HARI
b. MASIH DIPERLUKAN TOKOH AGAMA YANG
b. DALAM PRAKTEKNYA ADA DOKTER YANG KURANG
BISA MENGIMBANGI SEGALA URUSAN
MEMPERHATIKAN SEGI BAIK/BURUK DALAM PENANGANAN
MASYARAKAT
PASIEN
c. PENDEKATAN NILAI-NILAI AGAMA DALAM
c. SECARA TIDAK LANGSUNG DOKTER DAPAT MENANAMKAN
SETIAP ASPEK MISALNYA PEKERJAAN
NILAI-NILAI KETUHANAN KEPADA PASIENNYA
d. MASYARAKAT YANG TERLALU FANATIK
d. TERNODAINYA SUMPAH DOKTER AKIBAT DARI KESALAHAN
DENGAN AGAMA YANG DIANUTNYA
DOKTER ITU SENDIRI MISAL: MALPRAKTEK
a. RASA KEKELUARGAAN YANG TERBINA
a. MEMBERIKAN PELAYANAN YANG SEBAIK-BAIKNYA KEPADA SANGAT KUAT DIKALANGAN MASYARAKAT
PASIEN TANPA PANDANG BULU b. TRADISI MASYARAKAT SEKITAR YANG
b. PERILAKU DOKTER YANG TERKADANG TIDAK MAKSIMAL SEMAKIN MEMUDAR AKIBAT PENGARUH
MELAKUKAN ANAMNESIS DENGAN BAIK DEMI GLOBALISASI
KENYAMANAN PASIEN c. PEMERINTAH DAERAH DPAT MENJALANKAN
c. MENJADI DAYA TARIK TERSENDIRI UNTUK MISINYA DENGAN BEKERJASAMA ANTAR
MENSEJAHTERAKAN KESEHATAN DI INDONESIA MASYARAKAT
d. KURANGNYA KEPERCAYAAN MASYARAKAT BAGI DOKTER d. KETIMPANGAN ANTARA HAK DAN
YANG MEMILIH PASIENNYA KEWAJIBAN YANG DIMILIKI OLEH SETIAP
MASYARAKAT
a. RASA KEKELUARGAAN YANG TERBINA
MENGHILANGKAN EGOIS DAN MENANG
a. SOLIDNYA DOKTER-DOKTER DI INDONESIA AKAN
SENDIRI
BERDAMPAK BAIK DALAM MEMBANGUN KESEHATAN DI
b. ADANYA MASYARAKAT YANG APATIS DALAM
INDONESIA
MENANGANI DAN MENGHADAPI PERSOALAN
b. MASIH TIDAK MERATANYA PENYEBARAN DOKER DI
DI MASYARAKAT
INDONESIA KHUSUSNYA PADA DAERAH YANG TERPENCIL
c. BERPELUANG MENJADI KABUPATEN YANG
c. LEBIH AKTIF MENGGALAKKAN BEBERAPA PENYULUHAN
MEMEGANG TEGUH KESELARASAN DAN
KESEHATAN KEPADA MASYARAKAT
PERSATUAN WARGANYA
d. DOKTER ASING YANG BISA MEREBUT PERHATIAN
d. PERANG ANTAR SUKU YANG MASIH BELUM
MASYARAKAT DARIPADA DOKTER DALAM NEGERI
BISA DIHILANGKAN MASYARAKAT
a. ERATNYA RASA PERSAUDARAAN DAN
SENASIB SEPENANGGUNGAN DALAM
a. TERJAGANYA RAHASIA MEDIK ANTARA DOKTER DAN PASIEN
MASYARAKAT
MENGENAI PENYAKIT MAUPUN PRIBADINYA
b. MASIH TERDAPAT KEKURANGAN DALAM
b. TIDAK SEDIKIT DARI MASYARAKAT YANG MENGELUHKAN
BEBERAPA ASPEK KARENA KURANGNYA SDM
ATAU TIDAK PUAS DENGAN PELAYANAN DOKTER
MISALNYA DALAM BIDANG PENDIDIKAN
c. HUBUNGAN DOKTER PASIEN TERJALIN DENGAN ERAT DAN
c. MENJADI INDIKATOR KEBERHASILAN DALAM
SEJALAN
MENYELESAIKAN MASALAH SETEMPAT
d. DITUNTUTNYA SEORANG DOKTER DISAAT MELAKUKAN
d. ADANYA PROFOKATOR DALAM
PENYIMPANGAN DALAM PELAKSANAAN TUGASNYA
PENYELESAIAN MASALAH DAERAH MISALNYA
GODAAN KORUPSI
a. PEMERINYAH DAERAH BERUPAYA
MENGUTAMAKAN BEBERAPA BANTUAN BAGI
a. HUBUNGAN YANG SEMAKIN ERAT DENGAN PASIEN KARENA
MASYARAKAT YANG KURANG MAMPU
MENGHARGAI DAN EMPATI KEPADA PASIEN
b. TENAGA GURU/AHLI YANG KURANG DALAM
b. FASILITAS RUMAH SAKIT YANG KURANG MEMADAI UNTUK
MENINGKATKAN MUTU DAN KUALITAS SDM
MENANGANI PASIEN PENYAKIT BERAT/DARURAT
c. MENINGKATKAN KESADARAN MASYARAKAT
c. MENGGERAKKAN SETIAP MASYARAKAT UNTUK
UNTUK MENGEMBANGKAN DIRI DEMI
SENANTIASA MENJAGA DAN MEMELIHARA KESEHATAN
KEMAJUAN DAERAH SETEMPAT
d. KEPERCAYAAN DAN KEBIASAAN NENEK MOYANG YANG
d. PENYELEWENGAN BIAYA, BARANG DAN
DIANUT MASYARAKAT DALAM MENGOBATI PENYAKIT
SEBAGAINYA OLEH OKNUM TERTENTU
TERHADAP HAK MASYARAKAT