Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
ABSTRACT
The purpose of this study was to get the right conditions in the process of making
instant jelly aloe vera. The benefits of this research are expected to increase the added
value of aloe vera, add insight on treatment methods, provide information about other
alternative raw material for making instant jelly, and increase effort in the diversification
of food product from raw materals squash.
The method of the invention Groups Randomized Design, that factorial pattern was
have 2 factors that each factor have 3 traatment that have 3variable replication that were
concentration of mariande (A) with 3 tratmend are (a 1) 30%, (a2) 40%, (a3) 50%, and
temperature drying are (b1) 40oC , (b2) 50oC, (b3)60oC.
The results of this reseach from chemical response, physical response and
organoleptic testing in hedonic quality, show that the interaction of sugar concentration
and temperature drying affect to water content, total sugar content, fiber content,
rehydration potency, taste, color and flavor of instant jelly aloe vera. The best product is
a3b3 (sugar concentration 50% dan temperature drying 60oC) with water content
18,1379%, total sugar content 48,913%, fiber content 4,841 % and long absorption
rehydration potency 7,867 minute.
Hipotesis diterima: Jika ada ada pengaruh yang nyata antara sukrosa
pengaruh yang nyata antara sukrosa dan suhu pengeringan serta interaksi
dengan suhu pengeringan serta interaksi keduanya dimana Fhitung < Ftabel pada taraf
keduanya terhadap karakteristik jelly nyata 5%.
instan lidah buaya, dimana Fhitung > Ftabel Untuk mengamati perbedaan
pada taraf nyata 5%, maka dilanjutkan perlakuan yang dicobakan digunakan uji
uji lanjut. Hipotesis ditolak : jika tidak
jarak berganda Duncans (Gasperzs, 2. Respon Kimia
1991), dengan rumus sebagai berikut : Respon kimia yang diuji pada jelly
LSR = SSR x SX instan lidah buaya yang dihasilkan
SX = (S2/r)1/2 = (KT G/r)1/2 meliputi pengukuran kadar air dengan
Dimana : S2 = Nilai kuadrat tengah metode destilasi, dan kadar serat metode
galat (KT G) gravimetri, dan kadar karbohidrat (gula
r = Banyak ulangan total) (Apriantono, dkk., 1989).
3. Respon Fisik
(4) Rancangan Respon
Respon fisik yang dilakukan adalah
Rancangan respon penelitian utama
penentuan daya rehidrasi diketahui
dilakukan pada produk jelly instan lidah
berdasarkan waktu yang diperlukan
buaya yang dihasilkan untuk
bahan untuk menjadi basah kembali
menentukan optimasi dari perlakuan-
setelah perebusan.
perlakuan meliputi adalah respon
organoleptik dan respon kimia.
HASIL PEMBAHASAN DAN
1. Respon Organoleptik
PENGAMATAN
Tipe pengujian yang digunakan
Bab ini menguraikan mengenai :
dalam uji organoleptik ini adalah uji
Penelitian Pendahuluan dan Penelitian
hedonik. Tujuan uji hedonik adalah
Utama.
untuk menentukan tingkat kesukaan
Penelitian Pendahuluan
panelis terhadap sifat organoleptik dari
Analisis Bahan Baku
suatu produk agar-agar lidah buaya
Penelitian pendahuluan dilakukan
instan. Uji hedonik atau kesukaan pada
untuk menentukan kadar air, kadar serat,
dasarnya merupakan pengujian dimana
kadar karbohidrat (gula total) pada
panelis mengemukakan responnya
bahan baku, serta penentun lama
berupa senang tidaknya terhadap sifat
perendaman yang paling tepat, respon
bahan yang diuji. Panelis diminta untuk
berdasarkan uji hedonik oleh panelis
mengemukakan pendapatnya secara
panelis terhadap warna, rasa, aroma dan
spontan tanpa membandingkan dengan
tekstur. Adapun hasil analisis kimia
sampel standard atau sampel-sampel
produk yang dihasilkan dapat dilihat
yang diuji sebelumnya (Soekarto, 1985).
pada tabel 8 berikut :
Uji hedonik terhadap sampel jelly
Tabel 8. Hasil Analisis Bahan Baku
instan lidah buaya ini dilakukan pada 15
Jelly Instan Lidah Buaya.
orang panelis dan diminta untuk menilai
Komponen Hasil
rasa, wrna, dan penampakan. Skala
penilaian dari uji hedonik dapat dilihat Kadar Air (%) 95,73%
pada Tabel 7. Kadar Serat (%) 6,23%
Tabel 7. Skala Penilaian Uji Kadar Karbohidrat (%) 2,46%
Hedonik Berdasarkan tabel 8 dapat diketahui
Skala Hedonik Skala Numerik bahwa hasis analisis bahan baku lidah
Sangat tidak suka 1 buaya ternyata tidak jauh berbeda
dengan komposisi kimia lidah buaya
Tidak suka 2 segar secara utuh menurut daftar
Biasa 3 komposisi zat gizi pangan Indonesia
(1995) yaitu kadar airnya sebesar
Suka 4 96,58%. Hal tersebut menandakan
Sangat suka 5 bahwa Lidah Buaya yang digunakan