Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Anamnesis Keluhan:
Tidak ada gejala klinis yang khas, biasanya penderita
mengeluhan:
- Fatigue
- Nyeri dada
- Sesak napas
- Batuk lama
- Hemoptisis
- Sinkop
Hasil Pemeriksaan Pemeriksaan Fisik:
Fisik dan Penunjang - Ditemukan kelainan pada auskultasi jantung
- Peningktan JVP
- Hepatomegali
- Edema tungkai
Pemeriksaan Penunjang:
- Pada foto thorak, ditemukan corakan vaskuler
meningkat, pelebaran hilus dan trunkus pulmolnal.
Kemudian tanda-tanda pembesaran ventrikel
kanan, seperti apeks terangkat, pinggang jantung
menghilang.
- Pada EKG, ditemukan gelompang P pulmonal,
deviasi aksis jantung ke kanan dan RVH.
- Pada Echokardiografi ditemukan penebalan
dinding ventrikel kanan, pelebaran rongga
ventrikel kanan ke arah kiri, septum
interventrikuler bergeser ke kiri dan bergerak
berlawanan selama siklus jantung.
- Kateterisasi jantung, akan membantu untuk
menilai tekanan vaskuler paru, kalkulasi tahanan
vaskular paru serta responnya terhadap pemberian
oksigen dan vasolilator.
Penegakan Diagnosis Diagnosis terutama berdasarkan dua kriteria yaitu:
- Adanya penyakit pernapasan yang disertai
hipertensi pulmonal
- Bukti adanya hipertrofi ventrikel kanan
Penatalaksanaan - Oksigenasi
- Diuretik: bila ada gagal jantung kanan
- Vasodilator
- Digitalis: bila dosertai gagal jantung kiri
- Flebotomi: dilakukan pasien dengan hematokrit
yang tinggi
- Antikoagulan: jika ada kemungkinan terjadinya
tromboemboli akibat disfungsi ventrikel kanan
dan imobilisasi pasien
IpMx Kemungkinan komplikasi yang bisa terjadi:
- Gagal jantung kanan
- Chronic Heart Failure (CHF)
- Gagal napas
- Acute Kidney Injury
- Hemoptisis
- Deep Vein Thrombosis
Konseling dan - Penyebab dan faktor risiko
Edukasi - Tanda-tanda kegawatan
- Kepatuhan dalam pengobatan
- Penciptaan lingkungan yang kondusif untuk
beraktivita
Prognosis Sangat bervariasi tergantung dari perjalanan alami
penyakit paru yang mendasari dan ketaatan pasien
berobat.
Referensi 1. Braundwald E (2005) Heart failure and cor
pulmonale, dalam Kasper DL, et al (editor)
Harrisons Principles Internal Medicine, edisi 16,
New York, McGraw-Hill,p.:1377-89
2. Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. (2003).
Penyakit Paru Obstruktif Kronik-Pedoman
Diagnosis dan Tatalaksana di Indonesia.
3. Wietzenbaum, E. (2003). Chronic Cor Pulmonale.
BMJ, 89, 225-230
4. Sovari, AA. (2011). Cor Pulmonale: Overview of
Cor Pulmonale Management. Medscape