EVALUASI KEGIATAN

PENINJAUAN KEMBALI KAMAR JENAZAH

RS KABUPATEN SORONG

SELASA, 13 JUNI 2017

1. KONDISI TEMPAT PELAYANAN JENAZAH SAAT INI

TAMPAK DEPAN
Tampak Bangunan yang dikelilingi air tergenang,
selokan tidak berfungsi,
sarana air belum maksimal,
akses dari ruangan rawat ke bangunan tidak ada,
pagar sudah rusak dan beberapa atap yang bocor.
 TAMPAK SAMPING
Tampak beberapa Alat Kesehatan yang sebagian rusak dan sebagian dalam kondisi
baik berserakan di samping gedung.
Tampak atap bocor dan jalan setapak yang banjir

TAMPAK BELAKANG
Tampak banyak Alat Kesehatan RS yang berserakan di belakang dan disamping
Gedung Pemulasaran Jenazah
 TAMPAK BELAKANG 2

RUANG UTAMA
Tampak Ruangan kotor dan tidak di bersihkan
Atap, Pintu, Jendela sebagian besar rusak berat
Mebelair yang tidak terawat dan masih belum memadai
 RUANG PEMULASARAN JENAZAH
Tampak Sarana Air tidak berfungsi
Alat Pemulasaran tidak ada
Kebersihan ruangan sangat kotor

RUANG ADMINISTRASI
Meja Administrasi sudah rusak
Tidak terdapat alat kantor dan lemari arsip
PERMASALAHAN , SARAN, dan TINDAK LANJUT

A. PERMASALAHAN
a. Pelayanan Kamar Jenazah untuk saat ini belum dapat berjalan maksimal
dikarenakan :
i. SDM yang belum memadai
ii. Sarana dan Prasarana serta Akses yang belum ada dalam
mendukung pelayanan. Kondisi belum memungkinkan untuk
Pelayanan Pemulaaran Jenazah.
iii. Alat Kesehatan belum lengkap dalam melaksanan Pelayanan
Kamar Jenazah

B. SARAN DAN REKOMENDASI

a. Pemenuhan SDM
i. Sumber daya manusia yang diperlukan pada kamar jenazah
terdiri dari :
1. Dokter umum
2. Tenaga administrasi
3. Tenaga pemulsaraan jenazah
4. Supir Mobil jenazah
5. Pekarya

ii. POLA KETENAGAAN

NAMA JUMLAH
PENDIDIKAN SERTIFIKASI
JABATAN KEBUTUHAN
Dokter Umum / Sarjana
Ka.Instalasi Kesehatan
Keperawatan - Ijazah S1 1

Pelaksana:
- Tenaga
- Tenaga Administrasi :
Administrasi -Ijazah SMU/DIII/DIV
SMU/sederajat
- Tenaga
- Tenaga Pemulasaran Jenazah: -Pelatihan dasar 4
Pemulasaran perawatan Jenazah
DIII/DIV
Jenazah
- Supir Mobil Jenazah :
- Supir Mobil
SMU/Sederajat
Jenazah
Cleaning Service
SMU/ Sederajat -Ijazah SMU 1

iii. DISTRIBUSI TUGAS DAN FUNGSI

1. Kepala Instalasi kamar jenazah

a. Memimpin Instalasi kamar jenazah untuk pencapaian Visi dan Misi
RSU Kab. Sorong
b. Memimpin dan mengembangkan SDM Instalasi kamar jenazah
c. Mengatur, mengawasi dan mengevaluasi kegiatan rutin dan berkala
manajemen dan administrasi Instalasi kamar jenazah
d. Melakukan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan,
pengendalian dan evaluasi dalam pelaksanaan tugas dan fungsi
Instalasi kamar jenazah.
e. Memberikan usulan program kerja dan anggaran Instalasi kamar
jenazah
f. Mengembangkan kemampuan SDM Instalasi kamar jenazah
g. Mengatur, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan dinas kerja staf
bawahannya
h. Merencanakan, melaksanakan, mengawasi dan mengevaluasi semua
alat alat inventaris dan barang barang kebutuhan kamar jenazah.
i. Menjalin komunikasi dan kerjasama secara aktif dengan instalasi-
instalasi kerja yang terkait sehingga mampu memberikan pelayanan
yang optimal kepada pasien
j. Melaksanakan tugas-tugas lain dari atasan

2. Staf Kamar jenazah

a. Bertanggung jawab kepada kepala instalasi kamar jenazah.
b. Mengarahkan semua aktifitas staff yang barkaitan dengan suplai alat
steril bagi perawatan pasien di rumah sakit
c. Menjaga kebersihan diri dan ruangan, karena hal tersebut merupakan
cerminan dari kebersihan linen
d. Menjaga inventaris yang dimiliki instalasi kamar jenazah

3. PENGATURAN JAGA
Kepala instalasi kamar jenazah bekerja mulai jam 08.00 WIB 14.00
WIB
Staf instalasi kamar jenazah bekerja mulai jam 14.00 WIB 21.00 WIB
Diluar jam kerja (21.00 07.00) bisa dipanggil on call.
b. Pemenuhan Sarana dan Prasarana
A. Sarana
Sarana yang harus disediakan pada Kamar Jenazah terdiri dari :
1. Divisi Autopsi
2 ruangan autopsi yaitu :
a. Ruang jenazah yang belum membusuk :
Ruang otopsi
Luas 10 x 4 m = 40 m
Kamar pendingin :
Luas 2 x 4 m = 8 m
Dapat menampung sebanyak 6-8 jenazah yang belum
membusuk.

b. Ruang jenazah yang sudah membusuk :

Ruang otopsi :
Luas 6 x 6 m = 36 m
Kamar pendingin :
Luas 3,5 x 6 m = 21 m

2. Divisi Toksikologi dan Patolog

Luas 12 x 6 m = 72 m
Hanya melakukan pemeriksaan narkoba (kualitatif)
Kalau ada pemeriksaan toksikologi lain dikirim ke laboratorium
forensik
Melakukan pemeriksaan hispatologi pada korban-korban yang
diotopsi atau memeriksa hispatologi kiriman dari daerah lain.

3. Divisi Anthropologi, Serologi/Biomolekuler, Odontologi

Luas 3,5 x 6 m = 21 m
Pemeriksaan tulang dewasa
Memeriksa golongan darah : ABO, MN dan Rhesus
Melakukan pemeriksaan odontogram.
Disamping divisi-divisi tersebut diatas, instalasi forensik perlu
dilengkapi dengan :
1. Ruang satuan pengamanan (Satpam)
2. Kamar pegawai penerima jenazah
Untuk menerima jenazah-jenazah baik dari dalam RS maupun dari
luar RS
3. Ruang persemayaman jenazah
Untuk menyemayamkan jenazah sementara sebelum dbawa
pulang.
4. Ruang tunggu keluarga
Ruang ini untuk keluarga yang menunggu jenazah keluarga.
5. Ruang Administrasi
Untuk mengurusi surat-surat yang keluar masuk
Untuk menangani visum et repertum, jasa raharja (asuransi) dan
lain-lainnya
6. Ruang arsip (untuk menyimpan visum et repertum)
7. Ruang musholla dan penyolatan jenazah
8. Garasi Mobil jenazah
9. Laundry

B. Prasarana
a. Bangunan
Kriteria bangunan pada kamar jenazah terdiri dari :
Area tertutup harus betul-betul tidak dapat diakses oleh
orang yang tidak berkepentingan; basement dapat
digunakan untuk akses keluar Rumah Sakit

Jalur jenazah : berdinding keramik, berlantai yang tidak

berpori, memiliki sistem pembuangan limbah, sistem
sirkulasi udara, sistem pendingin.
 Hubungan antar jalur jenazah dengan petugas:
a) Ruang autopsi berhubungan langsung dengan ruang
ganti pakaian, dipisahkan dengan antiseptic footbath
b) Melalui jalur keluar masuk jenazah, pintu dalam.

Hubungan antara area tertutup dengan area terbuka :

Jalur masuk keluar jenazah menggunakan pintu ganda

Ruang autopsi : minimalis, dalam arti tidak ada meja periksa

yang fixed, mempunyai sistim pendingin udara dan sistim
aliran yang baik.
Tersedia lemari alat, lemari barang bukti, air bersih,
saluran pembuangan air limbah, kulkas dengan freezer,
meja periksa organ, timbangan organ, dll

Ruang ganti pakaian dilengkapi dengan kamar mandi dan

toilet, terpisah laki-laki dan perempuan.
a) Antiseptic footbath
b) Tempat cuci tangan dengan antiseptic
c) Kamar ganti
d) Kamar mandi dan wc

b. Peralatan
Peralatan yang harus disediakan untuk mendukung kegiatan /
aktifitas pada kamar jenazah adalah :
Mobile :
a) Brankar jenazah terbuat dari aluminium atau stainless
steel, hanya sedikit memiliki cekungan, memiliki
saluran pembuangan air, dapat merangkap sebagai
meja autopsi, mudah dibersihkan (brankar roda dan
brankar angkat)
 b) Ambulans jenazah

Non mobile :
a) Pada kondisi normal / sehari-hari
1) Peralatan autopsi
2) Peralatan embalming
3) Peralatan radiologi portable (bila mungkin juga
fluoroskopi)
4) Peralatan antropometri
5) Sistem komunikasi internal (intercom) dan eksternal
(telepon, fax, email)
6) Komputer : data base, office dan fasilitas internet
7) Kantong mayat
8) Sarung tangan panjang karet
9) Apron plastik
10) Masker
11) Tutup kepala
12) Formulir surat kematian
13) Formulir victim identifikasi missing person
14) Formulir victim identifikasi dead body
15) Label jenazah

b) Pada kondisi bencana

Pada saat terjadi bencana kemungkinan akan jatuh
korban dalam jumlah yang banyak dan tim identifikasi
dituntut untuk bekerja dilapangan / lokasi kejadian
bencana.
Untuk itu maka diperlukan peralatan yang mudah dan
cepat dibawa berupa :
1) Kit identifikasi bencana massal lapangan
2) Perlengkapan labolatorium
3) Viewer (lampu baca foto)
 C. TINDAK LANJUT

RENCANA ANGGARAN BIAYA

PENGADAAN PERALATAN KAMAR JENAZAH

PERKIRAAN
NO URAIAN PEKERJAAN SATUAN HARGA SATUAN JUMLAH HARGA
KUANTITAS
1 2 3 4 5 6

1 MORTUARY CARRIAGE S/S BH 2 Rp 16.000.000 Rp 32.000.000

2 AUTOPSI SET SET 2 Rp 12.500.000 Rp 25.000.000

3 MEJA KERJA 1/2 BIRO BH 2 Rp 2.000.000 Rp 4.000.000

4 KURSI KERJA BH 4 Rp 1.250.000 Rp 5.000.000

5 LEMARI ARSIP BH 1 Rp 5.000.000 Rp 5.000.000
6 PROFIL TANK BH 1 Rp 4.500.000 Rp 4.500.000
7 KANTUNG JENAZAH LEMBAR 6 Rp 5.000.000 Rp 30.000.000
8 BANGKU TUNGGU BH 2 Rp 1.500.000 Rp 3.000.000
9 JEMBATAN PENGHUBUNG PAKET 1 Rp 7.500.000 Rp 7.500.000
10 ALAT ANTROPOMETRI PAKET 4 Rp 500.000 Rp 2.000.000
11 KOMPUTER INTEL CORE I-7 BH 2 Rp 8.000.000 Rp 16.000.000
12 ALAT PELINDUNG DIRI PAKET 6 Rp 1.000.000 Rp 6.000.000
13 CETAK FORMULIR/ TAHUN PAKET 1 Rp 2.000.000 Rp 2.000.000
14 LABEL JENAZAH BH 6 Rp 500.000 Rp 3.000.000

JUMLAH Rp 145.000.000
PPN 10% Rp 14.500.000
JUMLAH TOTAL Rp 159.500.000
DIBULATKAN Rp 160.000.000
TERBILANG : SERATUS ENAM PULUH JUTA RUPIAH