Você está na página 1de 2

McFarlan Strategic Grid

Definisi
McFarlan strategic grid digunakan untuk memetakan aplikasi SI berdasarkan konstribusinya terhadap
organisasi. Pemetaan dilakukan pada empat kuadran (strategic, high potential, key operation, and
support).

Perusahaan yang melibatkan peran TI dalam rencana strategisnya harus menyelaraskan antara IS
Strategic Plan dengan Business Strategic Plan -nya. Strategic Grid ini digunakan untuk menganalisa
portofolio proyek TI perusahaan agar investasi TI sejalan dengan tujuan bisnis yang diinginkan.
Terdapat dua dimensi utama dalam menganalisa portfolio TI yaitu impact on business operation
dan impact on strategy.

Strategic Grid membagi empat kategori dampak TI untuk membantu menentukan cara pendekatan
terhadap kesempatan, pendefinisian, tujuan penerapan TI dalam bisnis, dan pengelolaan aset dan
tenaga ahli TI.

Proyek-proyek TI dikategorikan berdasarkan kuadran dampak TI yaitu: Support, Factory, Strategic,


dan Turnaround, seperti yang terlihat pada gambar berikut ini.

McFarlan menyatakan bahwa aplikasi TI yang digunakan dalam perusahaan tidak selamanya berada
dalam kuadran yang sama. Suatu saat apabila aplikasi tersebut telah berkurang dampak strategisnya,
maka aplikasi tersebut akan bergeser ke kuadran yang lain.

Urutan berjalannya aplikasi adalah sebagai berikut:

Yang terletak pada kuadran Strategic adalah aplikasi yang memiliki dampak strategis tinggi, baik
untuk saat ini maupun untuk masa yang akan datang. Aplikasi ini mampu memberikan
keunggulan bersaing bagi perusahaan dengan menciptakan suatu nilai tambah bagi bisnis
perusahaan. Contohnya adalah trace and tracking, mobile banking, e learning, dan lain lain.
Seiring dengan berjalannya waktu dan perubahan kebutuhan, akan muncul aplikasi yang semula
berada di kuadran strategis bisa tergeser dan turun menjadi aplikasi pada kuadran Potential.
Apabila aplikasi tersebut kurang relevan dengan kebutuhan strategis pada saat itu, namun masih
dibutuhkan oleh perusahaan untuk mencapai sukses. Contohnya adalah aplikasi general ledger
(GL).
Pergerakan ini akan terus berlanjut seiring dengan perkembangan teknologi yang dinamis.
Sistem aplikasi yang bergeser tidak hanya sistem aplikasi dari kuadran Strategic ke kudran
Potential. Tetapi sistem aplikasi yang berada pada kuadran Potential juga bisa bergeser turun ke
kuadran Support. Ini adalah aplikasi yang membantu efisiensi dan efektifitas operasional
perusahaan tapi tidak memiliki keunggulan bersaing. Contohnya adalah aplikasi Microsoft Office.
Kuadran yang berikutnya adalah kuadran Operational, yaitu kuadran yang berisi aplikasi aplikasi
yang belum digunakan saat ini namun berpotensi besar untuk digunakan di masa yang akan
datang. Aplikasi yang berada di kuadran ini memiliki dampak strategis yang tinggi untuk masa
depan dan siap untuk masuk dalam kuadran Strategic untuk memberikan competitive advantage
yang tinggi. Contohnya adalah sistem aplikasi perbankan untuk transaksi dengan uang digital.
Sistem ini belum diterapkan saat ini, namun berpotensi untuk diterapkan dalam industri
perbankan di masa yang akan datang dengan kecenderungan pelaku bisnis dan masyarakat yang
mengutamakan kepraktisan dan kemudahan, serta dukungan kondisi pasar dimana mobile phone
sudah menjadi teknologi yang hampir dimiliki oleh masyarakat diberbagai lapisan dan golongan,
maka sistem aplikasi ini akan memberikan manfaat strategik yang besar untuk perusahaan.

Pergeseran dari sistem aplikasi pada teori McFarlan ini tidak bisa terjadi secara serta merta.
Pergeseran aplikasi yang digunakan dalam perusahaan terjadi ketika ada perubahan situasi dan
kondisi umum yang dihadapi. Sistem aplikasi yang masih memiliki kesesuaian dengan kebutuhan
perusahaan pada saat itu masih tetap berada pada kuadran yang sama meskipun ada sistem aplikasi
baru yang muncul.

Você também pode gostar