Nama : Rizky Ananda Putri

NIM : 101211133039
Judul :
Penerapan Analisis Regresi Logistik Pada Pemakaian Alat Kontrasepsi Wanita
(Studi Kasus di Desa Dolok Mariah Kabupaten Simalungan).
Penulis :
Oktani Haloho, Pasukat Sembiring, Asima Manurung Saintia Matematika Vol. 1,
No. 1 (2013).

Dilihat dari tujuan penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi faktor-

faktor yang mempengaruhi pemakaian alat kontrasepsi pada wanita, maka penulis
benar dengan menggunakan uji regresi logistik dalam melakukan analisis
penelitiannya.
Didalam pembahasan, terdapat 4 analisis yang dibahas oleh penulis, yaitu:
1. Karakteristik Responden
Data diperoleh dari responden yang diambil dari desa Dolok Mariah.
Setelah dilakukan penelitian kepada seluruh responden, terdapat 118
kepala keluarga dan dari 118 tersebut diperoleh jumlah wanita dalam
kategori wanita usia subur sebanyak 86 orang dan usia tidak subur
sebanyak 32 orang.
2. Variabel Penelitian
Vriabel penelitian dibagi menjadi 2 yaitu variable dependen dan
independen, variable dependen diberi kode 0 dan 1. 0 untuk kategori
tidak memakai alat kontrasepsi dan 1 untuk kategori memakai alat
kontrasepsi. Untuk variable independen yaitu faktor-faktor yang
diduga berpengaruh dalam pemakaian alat kontrasepsi yang telah
disebutkan oleh penulis. Pembagian kategori sudah benar.
3. Uji signifikansi Parameter Model Awal
Uji yang pertama kali dilakukan adalah pengujian peranan parameter
di dalam model secara keseluruhan. Jika Ho ditolak artinya model
dengan variable bebas tersebut signifikan pada tingkat signifikansi .
Nilai uji rasio kemungkinan dapat diperoleh melalui analisis SPSS
sebesar 60,233 sedangkan nilai chi-square tabel = 22,37 dengan =
 0,05 dan p = 13. Dengan demikian Ho ditolak yang artinya paling
sedikit ada satu koefisien regresi logistic yang berarti pada = 0,05
4. Uji Kecocokan Model
Uji kecocokan model pada jurnal ini menggunakan uji Hosmer-
Lemeshow. Kriteria uji nya adalah Ho ditolak jika hasil uji Hosmer-
Lemeshow lebih besar dari tabel chi-square. Dari tabel chi-square
sebesar 11,07, dengan g = 7 kelompok. Nilai tersebut lebih besar dari
hasil uji Hosmer-Lemeshow sebesar 2,262. Jadi dapat disimpulkan
bahwa Ho diterima. Pada tabel kontingensi uji Hosmer-Lemeshow
nilai yang diamati maupun yang diprediksi tidak mempunyai
perbedaan yang terlalu ekstrim. Ini membuktikan bahwa model
regresi logistic yang digunakan dalam penelitian ini mampu
memprediksi nilai observasinya.