Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
MUKADIMAH
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Nama
Organisasi ini bernama Himpunan Mahasiswa Diploma Sipil
Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi
Sepuluh Nopember Surabaya yang selanjutnya disebut HMDS
FTSP ITS.
Pasal 2
Waktu
HIMA D3TEKSI FTSP ITS didirikan kembali di Surabaya
pada tanggal 30 Desember 2010 yang kemudian diubah
namanya menjadi HMDS FTSP ITS di Surabaya pada tanggal
13 Juli 2014.
Pasal 3
Tempat
HMDS FTSP ITS bertempat di Kampus ITS Manyar, Jl. Raya
Menur nomor 127 Surabaya.
BAB II
LANDASAN, ASAS DAN SIFAT
Pasal 4
Landasan
HMDS FTSP ITS berlandaskan pada pancasila dan
menjunjung tinggi Konstitusi Dasar Keluarga Mahasiswa
(KDKM) ITS.
Pasal 5
Asas
HMDS FTSP ITS berasaskan pada Tri Dharma Perguruan
Tinggi.
Pasal 6
Sifat
HMDS FTSP ITS bersifat independen dan mandiri.
BAB III
FUNGSI, VISI DAN MISI
Pasal 7
Fungsi
1. Sebagai lembaga yang menaungi aktivitas
kemahasiswaan dalam bidang keprofesian di Diploma
Sipil FTSP ITS.
2. Sebagai wadah yang menaungi aktivitas
kemahasiswaan dalam bidang manajerial, keilmiahan,
minat bakat di Diploma Sipil FTSP ITS.
Pasal 8
Visi
Menuju HMDS FTSP ITS yang berjaya melalui kemandirian
dan profesional dalam bidang manajerial, keilmiahan, minat
bakat guna memelopori pembangunan nasional demi
mewujudkan persaingan yang dinamis baik dalam tingkat
regional, nasional maupun internasional.
Pasal 9
Misi
1. Meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Menjaga dan mempererat hubungan kekeluargaan di antara
Warga Diploma Sipil FTSP ITS khususnya serta Keluarga
Mahasiswa ITS pada umumnya.
3. Mengembangkan sumber daya mahasiswa dalam bidang
manajerial, keilmiahan, minat bakat di Diploma Sipil
FTSP ITS.
4. Memelopori pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi di bidang keprofesian.
BAB IV
EKSEKUTIF MAHASISWA
Pasal 10
Eksekutif Mahasiswa
1. Lembaga Eksekutif Himpunan Mahasiswa Diploma Sipil
yang selanjutnya disebut LE-HMDS ialah lembaga
eksekutif di Diploma Sipil FTSP ITS.
2. LE-HMDS terdiri dari ketua sebagai pimpinan eksekutif
dan perangkat kelengkapan lain yang dianggap perlu.
BAB V
LEGISLATIF MAHASISWA
Pasal 11
Legislatif Mahasiswa
1. Dewan Perwakilan Angkatan HMDS yang selanjutnya
disebut DPA HMDS merupakan lembaga legislatif di
Diploma Sipil yang bersifat representatif terhadap warga
Diploma Sipil.
2. DPA HMDS terdiri dari ketua yang berfungsi sebagai
koordinator dan anggota-anggota.
3. DPA HMDS terdiri dari lima orang anggota pada angkatan
tahun kedua dan lima orang anggota pada angkatan ketiga.
4. DPA HMDS bertanggung jawab kepada masa pemilihnya
BAB VI
SIDANG UMUM
Pasal 12
Sidang Umum HMDS FTSP ITS
1. Sidang Umum yang selanjutnya disebut SU merupakan
forum musyawarah mahasiswa yang terdiri dari DPA
HMDS, LE-HMDS dan warga HMDS FTSP ITS.
2. SU diselenggarakan oleh DPA HMDS FTSP ITS.
BAB VII
SIDANG UMUM ISTIMEWA
Pasal 13
Sidang Umum Istimewa HMDS FTSP ITS
1. Sidang Umum Istimewa yang selanjutnya disebut SUIS
merupakan forum musyawarah mahasiswa yang terdiri
dari DPA HMDS, LE-HMDS dan warga HMDS FTSP
ITS.
2. SUIS diselenggarakan oleh DPA HMDS FTSP ITS.
3. SUIS diselenggarakan sekurang-kurangnya sekali dalam
satu tahun.
BAB VIII
RUMJ
Pasal 14
RUMJ
1. Rapat Umum Mahasiswa Jurusan yang selanjutnya disebut
RUMJ merupakan forum musyawarah tertinggi dalam
lingkup Warga Diploma Sipil FTSP ITS.
2. RUMJ diselenggarakan oleh LE-HMDS FTSP ITS.
3. Pelaksanaan RUMJ diselenggarakan berdasarkan hasil
rujukan dari SUIS.
4. Tim penyusun materi RUMJ dibentuk oleh DPA HMDS
FTSP ITS.
BAB IX
LAMBANG, ATRIBUT DAN MARS
Pasal 15
Lambang
Selanjutnya lambang akan diatur dalam ART.
Pasal 16
Atribut
Selanjutnya atribut akan diatur dalam ART.
Pasal 17
Mars
Selanjutnya mars akan diatur dalam ART.
BAB X
WARGA
Pasal 18
Warga
Warga Diploma Sipil adalah mahasiswa aktif Diploma Sipil
FTSP ITS yang selanjutnya diatur dalam Anggaran Rumah
Tangga.
BAB XI
PERBENDAHARAAN DAN KESEKRETARIATAN
Pasal 19
Perbendaharaan
Perbendaharaan adalah segala sesuatu yang berkaitan tentang
keuangan yang selanjutnya diatur dalam ART.
Pasal 20
Kesekretariatan
Kesekretariatan adalah segala sesuatu yang berkaitan tentang
sekretariat dan surat menyurat yang selanjutnya diatur dalam
ART.
BABXII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 21
Perubahan Anggaran Dasar
Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilakukan melalui
RUMJ.
BAB XIII
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 22
Aturan Tambahan
Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Dasar akan
diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
BAGIAN KETIGA
ANGGARAN RUMAH TANGGA
HIMPUNAN MAHASISWA DIPLOMA SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
BAB I
EKSEKUTIF MAHASISWA
Pasal 1
Tugas dan Kewajiban
1. Mengkoordinasikan segala aktifitas kemahasiswaan
dalam lingkup Diploma Sipil FTSP ITS.
2. Mengambil keputusan-keputusan yang dianggap perlu
dalam menerjemahkan Garis Besar Haluan Kerja yang
telah ditetapkan dalam Sidang Umum.
3. Menyelenggarakan RUMJ yang telah disepakati dalam
SUIS.
Pasal 2
Hak dan Wewenag
1. Menjalankan aktifitas kemahasiswaan dalam bidang
keprofesian.
2. Mengadakan aktifitas di luar keprofesian dalam lingkup
jurusan.
3. Mengadakan aktifitas di luar keprofesian dan bergerak di
luar lingkup jurusan dengan terlebih dahulu
berkoordinasi dengan elemen-elemen KM ITS yang
terkait.
Pasal 3
Ketua LE-HMDS
1. Ketua LE-HMDS dipilih langsung oleh Mahasiswa
Diploma Sipil secara musyawarah dan mufakat.
2. Masa jabatan Ketua LE-HMDS selama satu periode
kepengurusan dan setelah itu tidak dapat dipilih kembali.
3. Ketua LE-HMDS bertanggung jawab kepada Mahasiswa
Diploma Sipil melalui Sidang Umum.
BAB II
LEGISLATIF MAHASISWA
Pasal 4
Tugas dan Kewajiban
1. Menyusun dan menetapkan GBHK selambat-lambatnya
sepuluh hari setelah pengukuhan Ketua LE-HMDS dan
DPA HMDS melalui SU.
2. Melakukan kontrol terhadap kinerja LE-HMDS.
3. Melakukan penjaringan aspirasi.
4. Menyelenggarakan Sidang Umum dan Sidang Umum
Istimewa.
Pasal 5
Hak dan Wewenang
1. Meminta kejelasan kepada Ketua LE-HMDS atas
kebijakan-kebijakan yang diambil oleh LE-HMDS.
2. Menjatuhkan Memorandum kepada Ketua LE-HMDS.
3. Memberikan usulan-usulan kepada LE-HMDS dengan
memperhatikan aspirasi warga Diploma Sipil.
Pasal 6
Keanggotaan dan Masa Jabatan DPA HMDS
1. Anggota DPA HMDS dipilih secara musyawarah dengan
sistem delegasi dari angkatan tahun kedua dan angkatan
tahun ketiga.
2. Anggota DPA HMDS tidak diperkenankan merangkap
jabatan sebagai pengurus ormawa yang lain, kecuali
anggota UKM.
3. DPA HMDS memegang jabatan dalam satu periode
kepengurusan dan dapat dipilih kembali pada periode
kepengurusan berikutnya.
4. Keanggotaan DPA HMDS berakhir apabila:
a) Mengundurkan diri,
b) Periode jabatannya berakhir,
c) Terbukti melanggar pasal 6 ayat 2.
d) Mengalami mekanisme pergantian anggota.
BAB III
SIDANG UMUM
Pasal 7
Tugas dan Wewenang SU
1. Memutuskan Tata Tertib SU HMDS FTSP ITS.
2. Melakukan penilaian kinerja LE-HMDS.
3. Mengukuhkan DPA HMDS dan Ketua LE-HMDS untuk
kepengurusan selanjutnya.
4. Menetapkan Garis Besar Haluan Kerja yang selanjutnya
disebut GBHK LE-HMDS.
5. Menetapkan hal-hal lain yang dianggap perlu.
Pasal 8
Kepesertaan SU
1. Peserta SU HMDS FTSP ITS terdiri dari peserta penuh,
peserta peninjau dan peserta undangan.
2. Peserta penuh memiliki hak suara dan hak bicara yang
terdiri dari seluruh anggota DPA HMDS FTSP ITS.
3. Peserta peninjau memiliki hak bicara terdiri dari warga
HMDS FTSP ITS.
4. Peserta undangan dapat memiliki hak bicara setelah
mendapatkan izin dari forum terdiri dari peserta yang
diundang oleh pihak penyelenggara.
BAB IV
SIDANG UMUM ISTIMEWA
Pasal 9
Tugas dan Wewenang SUIS
1. Memutuskan Tata Tertib SUIS HMDS FTSP ITS.
2. Melakukan pengkajian terkait pelaksanaan AD ART
HMDS FTSP ITS.
3. Merumuskan dan mengevaluasi rencana strategis HMDS
dalam jangka waktu satu tahun.
4. Berhak untuk mengusulkan diadakannya RUMJ.
5. Menetapkan hal-hal lain yang dianggap perlu.
Pasal 10
Kepesertaan SUIS
1. Peserta SUIS HMDS FTSP ITS terdiri dari peserta penuh,
peserta peninjau dan peserta undangan.
2. Peserta penuh memiliki hak suara dan hak bicara yang
terdiri dari seluruh anggota DPA HMDS FTSP ITS.
3. Peserta peninjau memiliki hak bicara terdiri dari warga
HMDS FTSP ITS.
4. Peserta undangan dapat memiliki hak bicara setelah
mendapatkan izin dari forum terdiri dari peserta yang
diundang oleh pihak penyelenggara.
BAB V
RAPAT UMUM MAHASISWA JURUSAN
Pasal 11
Tugas dan Wewenang RUMJ
1. Memutuskan tata tertib RUMJ HMDSFTSP ITS.
2. Menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga HMDS FTSP ITS.
3. Menetapkan hal-hal yang dianggap perlu.
Pasal 12
Kepesertaan RUMJ
1. Peserta RUMJ HMDS FTSP ITS terdiri dari peserta penuh,
peserta peninjau, peserta undangan dan tim ad-hoc.
2. Peserta penuh memiliki hak suara dan hak bicara yang
terdiri dari seluruh anggota DPAHMDS FTSP ITS.
3. Peserta peninjau memiliki hak bicara terdiri dari warga
HMDS FTSP ITS.
4. Peserta undangan dapat memiliki hak bicara setelah
mendapatkan izin dari forum terdiri dari peserta yang
diundang oleh pihak penyelenggara.
BAB VI
LAMBANG, ATRIBUT DAN MARS
Pasal 13
Lambang
HMDS
FTSP ITS
1. Gerigi yang melingkari huruf S, melambangkan latar
belakang keteknikan ITS.
2. Huruf tripel S mempunyai makna 3 elemen dari
Diploma Sipil yaitu bangunan air, bangunan gedung dan
bangunan transportasi.
3. Huruf S yang berbentuk kubus sebagai makna stabilitas,
dalam hal kehidupan kemahasiswaan.
4. Warna putih di sela-sela lambang menunjukkan kesucian.
5. Garis hitam pada lambang menunjukkan keberanian dan
tekat yang kuat.
6. Biru tua melambangkan almamater ITS.
7. Biru muda melambangkan kebersamaan dan perdamaian.
8. Tulisan HMDS FTSP ITS menunjukkan identitas dari
Himpunan Mahasiswa Diploma Teknik Sipil Fakultas
Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh
Nopember.
Pasal 14
Atribut
BAB VII
WARGA
Pasal 16
Keanggotaan
Warga Diploma Sipil adalah mahasiswa aktif D3 dan D4
Teknik Sipil FTSP ITS.
Pasal 17
Hak Warga Diploma Sipil
1. Mendapatkan jaket Himpunan.
2. Berhak mendapatkan Nomor Induk Himpunan atau
NIH.
3. Berhak menjadi anggota atau fungsionaris Himpunan.
4. Berhak mengikuti kegiatan yang diadakan oleh
Himpunan.
5. Berhak mendapatkan rekomendasi dari Himpunan
Pasal 18
Kewajiban Warga Diploma Sipil
BAB VIII
KESEKRETARIATAN
Pasal 19
Perbendaharaan
Perbendaharaan HMDS FTSP ITS diperoleh dari:
1. Iuran yang dipungut dari anggota HMDS FTSP ITS.
2. Dana kemahasiswaan.
3. Sumbangan-sumbangan yang halal dan tidak mengikat.
4. Hasil usaha lain yang sah.
Pasal 20
Kesekretariatan
1. Semua surat-menyurat yang masuk maupun keluar HMDS
FTSP ITS.
2. Semua kearsipan yang terdapat dalam Sekretariat HMDS
FTSP ITS.
BAB IX
PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 21
Perubahan Anggaran Rumah Tangga
Perubahan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat melalui
RUMJ.
BAB X
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 22
Aturan Tambahan
Dalam waktu maksimal satu tahun sesudah RUMJ HMDS
FTSP ITS berakhir, HMDS FTSP ITS harus mengatur dan
menyelenggarakan segala hal yang ditetapkan dalam AD
ART.
Pasal 23
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah
HMDS FTSP ITS akan ditentukan kemudian.
BAGIAN KEEMPAT
PETUNJUK PELAKSANAAN PENGEMBANGAN
HIMPUNAN MAHASISWA DIPLOMA SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
BAB I
PEMILIHAN UMUM
Pasal 1
Asas
Pemilihan Umum HMDS FTSP ITS berasaskan Demokrasi
dengan cara musyawarah mufakat mahasiswa.
Pasal 2
Sifat
Pemilihan anggota DPA HMDS dan Ketua LE-HMDS
bersifat serentak di lingkup Diploma Sipil FTSP ITS.
Pasal 3
Hak Memilih
1. Mahasiswa Diploma Sipil yang sudah memenuhi kriteria
untuk musyawarah dalam proses Pemilihan Umum.
2. Kriteria pemilih diatur oleh Komisi Pemilihan Umum.
Pasal 4
Hak Dipilih
1. Mahasiswa Diploma Sipil yang sudah memenuhi kriteria
untuk dipilih dalam proses Pemilihan Umum.
2. Kriteria calon diatur oleh Komisi Pemilihan Umum.
Pasal 5
Pelaksanaan Pemilihan Umum
1. Proses Pemilihan Umum yang selanjutnya disebut pemilu
dalam penyelenggaraannya menjadi tanggung jawab Ketua
LE-HMDS.
2. Perangkat Pemilihan Umum terdiri dari Komisi Pemilihan
Umum dan perangkat dibawahnya.
Pasal 6
Komisi Pemilihan Umum
1. Komisi Pemilihan Umum yang selanjutnya disebut KPU
bertugas sebagai panitia penyelenggara pemilu.
2. KPU bertugas membuat peraturan Pemilu sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
3. KPU bertugas menetapkan hasil akhir proses Pemilu.
4. Anggota KPU ialah warga Diploma Sipil FTSP ITS
berjumlah maksimal 9 orang.
5. Proses pemilihan anggota KPU melalui uji kelayakan oleh
DPA HMDS yang disahkan oleh Ketua LE-HMDS.
6. KPU dipimpin oleh seorang koordinator yang dipilih
olehanggota KPU lainnya.
7. KPU melaporkan hasil Pemilu kepada LE-HMDS, DPA
HMDS dan seluruh warga Diploma Sipil FTSP ITS
tentang hasil kerja yang dilakukan.
8. KPU berwewenang memberikan sanksi kepada peserta
Pemilu atas setiap pelanggaran yang terjadi.
9. KPU berwewenang mengangkat perangkat pemilu
dibawahnya.
BAB II
MEMORANDUM
Pasal 7
Memorandum
Memorandum merupakan hak legislatif untuk meminta
keterangan kepada pihak eksekutif.
Pasal 8
Mekanisme Jatuhnya Memorandum
1. Memorandum I dijatuhkan apabila LE-HMDS diduga
menyimpang dari AD ART, ketetapan SU dan GBHK.
2. Apabila dalam jangka waktu satu bulan tidak ditanggapi
atau respon yang diberikan tidak memenuhi harapan, maka
DPA HMDS dapat menjatuhkan Memorandum II.
3. Apabila dalam jangka waktu dua minggu setelah
Memorandum II tidak ditanggapi atau respon yang
diberikan tidak memenuhi harapan, maka DPA HMDS
dapat untuk menyelenggarakan Sidang Umum Luar Biasa
untuk menunjuk pejabat sementara sebagai pelaksana sisa
kepengurusan.
STRUKTUR HIMPUNAN MAHASISWA
DIPLOMA SIPIL FTSP ITS
RUMJ
SU SUIS
Keterangan Garis :
1. : Rekomendasi / Rujukan
2. : Kontrol
3. : Pertanggungjawaban
4. : Aspirasi