Analisa Data

No Data Penyebab Masalah Kesehatan

1 DS : Rendahnya perilaku Terjadinya penyakit
- Sebagian Masyarakat Kelurahan Tamangapa hidup bersih dan menular berbasis
RW1 mengatakan banyak lalat dan nyamuk sehat lingkugan b/d
karena disekitar lingkungan masih banyak rendahnya PHBS
sampah.
- Sebagian Masyarakat Keluraha Tamangapa
RW1 Mengatakan Jarak suber air degan
penampugan WC warga berjaraka < 10 m.
- Sebagian masyarakat kelurahan Tamangapa
RW 1 mengatakan tidak mempunyai tempat
pembuangn sampah
- Sebagian masyarakat kelurahan Tamngapa
RW 1 mengatakan dalam kurng waktu 6 bula
terakhir banyak anggota keluarganya yang
menderita penyakit batuk/pilek,diare dan
DBD.
DO :
- 41 KK(15 %) rumah warga tampak tidak
bersih.
- 39 KK (14 %) halaman rumah warga tidak
bersih dan 30 KK (11 %) rumah warga
tampak tidak ada halaman.
- 195 KK (59%) hewan vektor penularan
penyakit dirumah warga adalah nyamuk dan
88 KK (27 %) adalah lalat.
- 108 KK (40 %) jarak sumber air dengan
penampungan WC warga < 10 m.
- 27 KK (10 %) keadaan gentong /bak mandi
ada jentik nyamuk dan 50 KK (18 %)
berlumut.
- 91 KK (29 %) frekuensi membersihkan
penampungan air diatas 1 minggu.
- 46 KK (17 %) tidak mempunyai tempat
penampungan sampah.
- 101 KK (45 %) yang mempunyai
penampungan sampah tapi keadaannya
banyak lalat dan bau busuk.
- 73 (51 %) anak yang serinng menderita
demam, 53 (37 %) batuk/pilek, 7 (5 %) anak
sering menderita diare.
- 41 KK (30 %) warga menderita penyakit
batuk pilek dalam 6 bulan terakhir dan 38 (28
%) demam.
No Data Penyebab Masalah Kesehatan
2 DS : Kurang terpajannya Kurangnya
- Sebagian masyarakat kelurahan Tamngapa informasi pengetahuan warga
RW 1 mengatakan bahwa mereka tidak tentang kesehatan
pernah dikunjungi petugas kesehatan dari lingkungan bd
Puskesmas. kurang terpajannya
- Sebagian masyarakat kelurahan Tamangapa informasi
RW 1 mengatakan bahwa mereka tidak
mempunyai tempat pembungan sampah
-

DO :
- 166 KK (61 %) yang tidak pernah dikunjungi
petugas kesehatan dari puskesmas.
- 39 KK (14 %) halaman rumah warga tidak
bersih .
- 91 KK (29 %) frekuensi membersihkan
penampungan air diatas 1 minggu.
- 46 KK (17 %) tidak mempunyai tempat
penampungan sampah.