Você está na página 1de 7
pKa) BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN UJIAN SERTIFIKASI JABATAN FUNGSIONAL AUDITOR JENJANG ANGGOTA TIM ( AHLI) MATA AJARAN AUDITING pone SOAL 781220 WAKTU : 85 MENIT PERIODE MARET 2013 SOAL TIDAK DIKEMBALIKAN, TULIS KODE SOAL PADA LEMBAR JAWABAN JIKA KODE SOAL TIDAK DITULIS, HASIL UJIAN ANDA TIDAK DAPAT DINILAI _ Auditing PETUNJUK: 1. Soal terdiri dari 30 butir. 2. Pillhlah satu jawaban yang paling benar antara a, b,c atau d 3. Tidak berlaku sistem pengurangan (minus) untuk jawaban yang salah. 4. Tulislah jawaban Saudara pada lembar jawaban yang telah disediakan 1. Ciri-ciri audit mencakup 3 (tiga) ciri dasar, yang salah satunya adalah bahwa auditing merupakan proses penilaian. Sebutkan 1 (satu) ciri dasar yang lain dari audit tersebut: vA. Penilaian harus dilakukan secara obyektif oleh pihak yang kompeten dan independen b. Penilaian harus dilakukan untuk mengetahui adanya penyimpangan dalam melaksanakan kegiatan kantor ¢, Merupakan tugas, wewenang dan tanggung jawab dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang d. Merupakan kegiatan yang dilaksanakan auditor intern 2. Tujuan pelaksanaan audit keuangan adalah a. Untuk memahami usaha manajemen dan memberikan rekomendasi b. Untuk menilai efisiensi, efektifitas dan ekonomis v£. Memberikan informasi kepada pihak yang berkepentingan tentang kesesuaian antara laporan keuangan yang disajikan manajemen dengan standar akuntansi yang berlaku 4d. Untuk membandingkan antara peraturan dengan realisasi Berkaitan dengan independensi auditor, auditor yang berdasarkan kemampuannya dapat menjamin bahwa perilakunya tidak bias atau didasari oleh kepentingan suatu pihak tertentu disebut sebagai: \ a. Auditor yang memenuhi independensi objektif ¥b. Auditor yang memenuti independensi praktisi c. Auditor yang memenuhi independensi profesi d. Auditor yang memenuhi independensi kolektif 4. Audit operasional mempunyai karakteristik antara lain: a. Mengutamakan mencari kesalahan pihak auditi \ b. Mengkritik kebijakan yang salah c. Menilai rencana dan'realisasi vd. Memberikan peringatan dini, jangan terlambat \6.)) Dipandang dari sisi potensi terjadinya kondisi yang dapat menghambat organisasi untuk mencapai tujuannya disebut: a. Risiko melekat (risiko inheren) ™ Lb. Risiko organisasi c. Risiko audit d. Risiko pengendalian fe ee eee Auditing 6. Risiko audit dihubungkan dengan pengambilan sampel atas populasi bukti yang diuji terdiri dari jenis risiko, yaitu risiko sampling dan tisiko non sampling. Risiko sampling adalah: a. Risiko yang terjadi tanpa ada hubungan dengan pelaksanaan audit secara sampling b. Risiko yang terjadi karena auditor salah menetapkan prosedur audit we. Risiko yang terjadi jika sampel yang diuji tidak mewakili populasi d. Risiko yang terjadi jika auditor tidak melaksanakan pengujian sistem pengendalian intern 7. /Tahapan audit adalah tahap yang harus dilalui oleh seorang auditor dalam \* melaksanakan suatu proses audit. Menurut Taylor dan Glezen, tahapan audit secara umum mencakup hal-hal sebagai berikut © Survey pendahuluan; pengujian substantif; pengujian pengendalian intern dan $49 pengembangan temuan 80%. Perencanaan audit, pemahaman dan pengujian pengendalian intern; pengujian wore Pe substantif dan pelaporan 7" c. Persiapan audit; evaluasi SPM; pelaporan oe d. Survei pendahuluan; pelaksanaan; pelaporan; dan tindak lanjut 8 Langkah-langkah dalam pelaksanaan survey pendahuluan antara lain adalah memahami dan menelaah tupoksi auditi. Salah satu tujuan dari memahami dan menelaah tupoksi auditi tersebut adalah agar: 4) a. Auditor dapat berkenalan dengan pimpinan auditi b. Auditor dapat melihat lokasi auditi c. Auditor dapat menyampaikan maksud dan tujuan audit vA. Auditor dapat membuat road map atas kegiatan utamanya dan dapat memberikan panduan kepada tim audit untuk masuk pada lahapan audit berikutnya 9. Pengertian dari evaluasi Sistem Pengendalian Manajemen adalah: Pemahaman dan pengujian terhadap SPM atau SPI auditi untuk menyusun prioritas tujuan audit untuk pengujian substantif, serta menentukan luas dan ud jenis pengujian substantive yang diperlukan, b. Pengujian terhadap sistem operating prosedur yang berlaku pada auditi c. Pengujian dan pemahaman terhadap rancangan — sistem pengendalian manajemen d. Evaluasi terhadap struktur organisasi auditi [10.. Manfaat evaluasi sistem pengendalian manajemen terdapat tiga kategori salah \_/ satunya adalah menghindari terjadinya risiko audit. Pernyataan dibawah ini ~~ merupakan salah satu manfaat lainnya, yaitu: Untuk mengetahui kelemahan dari struktur organisasi audit Untuk mendapatkan informasi tentang auditi Dasar menetapkan arah, luas, sifat dan lamanya audit Untuk mengarahkan temuan audit e 4 v aeok n 11. Pada umumnya dalam menyusun firm audit objective (FAQ) auditor harus ‘ mengurutkan materi FAO berdasarkan prioritas dan untuk diperdalam auditnya, Dua prioritas dalam menyusun FAO tersebut adalah: ya. Kondisi yang sama dengan kriteria dan kondisi yang menyimpang dari kriteria b. Kondisi yang sama berulang terjadinya dan kondisi yang sesuai dengan peraturan & —\g° Kondlisi yang penyimpangannya berulang terjadi dan kondisi yang tidak sesuai *" dengan SPM we vd. Kondisi yang tidak sama dengan kriteria dan kondisi yang pantas menjadi teladan. 12. Salah satu tujuan dan manfaat program kerja audit (PKA) adalah untuk: v_& Sarana pengawasan pelaksanaan audit secara berjenjang mulai dari ketua tim sampai dengan pengendali mutu b. Sarana untuk menetapkan dan mengendalikan auditor y? c. Sarana untuk menetapkan tujuan’pelaksanakaan audit Ye d. Sarana untuk menetapkan auditor memperbaiki sistem pengendalian manajernen 13. )Perbedaan program kerja audit keuangan dan program kerja audit operasional \ adalah 2/Program kerja‘audit Keuangan_terbagi dalam jenis transaksi sedangkan untuk audit operasional berdasarkan struktur organisasi ne AC Program kerja audit keuangan ditetapkan sekaligus untuk keseluruhan kegiatan v audit, sedangkan untuk audit operasional disusun berdasarkan tahapan/tingkat kemajuan auditnya ¢. Program kerja audit keuangan disusun berdasarkan tahapan audit sedangkan untuk audit operasional berdasarkan tujuan audit. d. Program kerja audit keuangan maupun audit operasional disusun berdasarkan tujuan audit 14, Jenis program kerja audit terdapat program diantaranya adalah PKA pengujian substantif dan pengembangan temuan. Tujuan dari PKA tersebut adalah: (8 -¥.a Untuk memperoleh pembuktian lebih lanjut atas TAO yang telah diperoleh melalui survey pendahuluan dan evaluasi SPM b. Untuk memperoleh , informasi pendahuluan dari auditi ¢. Untuk memperoleh pembuktian lebih lanjut atas FAO yang telah diperoleh melalui survey pendahuluan dan evaluasi SPM d. Untuk menguji kebenaran SPM atau SPI dari auditi 45. Syarat-syarat bukti audit terdiri dari tiga hal yaitu relevan, kompeten dan cukup. Yang dimaksud dengan bukti yang relevan adalah: a. Bukti tersebut harus jelas sumbernya b. Bukti tersebut harus dapat dipercaya c. Bukti dapat ditelusuri ys" Bukti yang secara logis mempunyai hubungan dengan permasalahannya. Auditing 16. Dalam pelaksanaan audit, dikenal istilah prosedur audit dan teknik audit. Yang dimaksud dengan prosedur audit adalah: op a. Cara untuk memperoleh bukti vb. Urutan langkah yang ditempub oleh auditor dalam rangka memperoleh bukti ©. Prosedur untuk melakukan pembandingan atas bukti-bukti Prosedur untuk melakukan pengujian bukti 17. Antara bukti audit, materialitas, dan risiko mempunyai hubungan erat di dalam pelaksanaan audit. Hubungan yang terkait dengan hal tersebut adalah: 8° Audit merupakan pengujian yang sistematis dan objektif. Untuk mendukung hal tersebut harus mengumpulkan dan mengevaluasi bukli. Agar bukti tersebut mendukung objektifitas audit maka bukti_ yang dikumpulkan _harus A memperhitungkan materialitas dan risiko permasalahan yang diuji x b. Bukti audit yang harus diperoleh hanya bukti-bukli yang material dan mempunyai risiko yang tinggi ©. Bukti audit yang relevan, cukup dan material yang dipergunakan untuk membuat kesimpulan audit d. Dalam melakukan kegialan audit, yang dipertimbangkan adalah pengujian terhadap besarnya risiko. 18. Bukti audit dapat dibedakan dalam beberapa jenis, Salah satu dari jenis bukti audit yang berkaitan dengan harta berwujud adalah bukti yang diperoleh melalui pengamatan langsung oleh auditor. Jenis bukti tersebut dinamakan: a. Buktidokumen we b. Bukti analisis c. Bukti keterangan vd? Bukti pengujian fisik 19, Teknik audit adalah cara yang dipergunakan oleh auditor untuk memperoleh bukti ‘Ada beberapa teknik audit yang umum digunakan, diantaranya adalah investigasi Yang dimaksud dengan investigasi tersebut dikaitkan dengan teknis audit adalah: a, Membandingkan data dari suatu unit dengan data dari unit kerja yang lain. b. Memperoleh bukti dengan cara mendapatkan informasi dari pihak diluar auditi ve. Upaya untuk mengupas secara intensif suatu permasalahan melalui jenjabaran, penguraian atau penelitian secara mendalam Cara untuk memperoleh suatu simpulan atau penilaian dengan mencari pola hubungan atau menghubungkan berbagai informas yang telah diperoleh Auditing 20. Pengertian kertas kerja audit adalah’ a. Catatan atau dokumen untuk merekam permasalahan yang dilemukan dalam pelaksanaan audit vb: Catatan (dokumentasi) yang dibuat oleh auditor mengenai bukti-bukti_ yang dikumputkan, berbagai teknik dan prosedur audit yang diterapkan, Serta simpulan yang dibuat selama melakukan audit c. Sarana yang digunakan untuk memantau pelaksanaan program kerja audit , bukli audi yang diperoleh. d. Dokumen yang merupakan sarana untuk menuangkan gagasan, informasi, pendapat dari auditor selama pelaksanaan kegiatan audit 21. Kertas kerja audit yang baik harus memenuhi prinsip-prinsip penyusunan KKA. Prinsip-prinsip tersebut antara lain adalah va. Relevan, mudah dipahami, rapi, efisien xb. Seragam, runtut, ekonomis, format. yw c. Bersih, singkat, jelas, st: Cukup, relevan, material, ekonomis 22. Pengelompokan KKA berdasarkan sifat informasinya dapat dibagi menjadi dua kelompok, yaitu a. Kepemilikan KKA dan Kerahasiaan KKA © b. KKA utama dan KKA penunjang c. KKA analitis dan KKA pendukung we Current file dan permanent file 23. Tujuan pengujian substantif, adalah: iq, 5 a, Pengujian yang dilakukan untuk menentukan FAO v8" Meningkatkan perolehan bukti sehingga diperoleh keyakinan atas kesesualan ws kondisi dengan kriterianya ‘ c. Pengujian yang dilakukan pada survei pendahuluan d. Pengujian terhadap substansi dari suatu kegiatan 24. Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam pengembangan temuan audit antara lain adalah: a. Temuan harus disusun dan memenuhi atribut temuan Pertimbangan harus ditekankan pada situasi dan kondisi_ pada saat kejadian, A bukan pada saat dilakukan audit c. Perlimbangan luas audit yang dilaksanakan d. Biaya yang akan terjadi untuk menindaklanjuti temuan tersebut. 25. Dalam membuat daftar temuan, minimal auditor harus memenuhi unsur-unsur berikut Pr 7k teysions fobsto a. Uraian tupoksi auditi, uraian organisasi, uraian kriteria eS b, Judul temuan, uraian masalah, rekomendasi vf Judul temuan, uraian kondisi, uraian kriteria, uraian penyebab, uraian akibat d. Uraian akibat, uraian sumber dana, uraian lokasi temuan Auditing 26. Dalam pelaksanaan audit, diperkenankan menggunakan tenaga ahli_ untuk memecahkan suatu permasalahan. Alasan diperlukan tenaga ahli dalam tahapan audit tersebut adalah: @ va. Karena kemampuan auditor untuk menguasai berbagai disiplin ilmu terbatas vb. Karena diminta oleh pihak auditan c. Untuk meringankan beban auditor d. Untuk mengalihkan tanggung jawab atas disiplin ilmu. 27. Laporan hasil audit harus dikomunikasikan kepada auditi. Komunikasi ini dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu a, Komunikasi langsung dan komunikas’ tidak langsung ay _©. Komunikasi harus bersikap tegas dan jelas S¥ yor Komunikasi secara lisan dan tertulis d, Komunikasi harus disampaikan kepada pimpinan dan pihak yang terkait 28. Hambatan didalam berkomunikasi, diantaranya adalah karena gagal mengenali posisi. pihak penerima informasi. Untuk mengatasi hambatan tersebut tindakan yang harus dilakukan oleh auditor adalah: vat Auditor harus menyampaikan masalah secara tepat kepada pihak yg terkait langsung dengan masalahnya dan mengomunikasikan hasil audit kepada pihak yang dapat melaksanakan tindak lanjut Xb. Auditor harus mempertimbangkan kemungkinan perubahan emosional terkait S dengan temuan yang disampaikan c. Auditor harus dapat membedakan cara mengomunikasikan dengan pihak operasional atau pimpinan audit d. Auditor harus memperhatikan bebérapa pesan non verbal yang menghambat = komunkasi yang efektif 29. Laporan Hasil Audit (LHA) pada umumnya memuat beberapa informasi diantaranya adalah temuan dan rekomendasi. Temuan audit menyangkut: a. Kondisi g vbr Kelidakefisionan, ketidakefektifan, pemborosan i. c. Pelaku d. Lokasi kejadian 30. Sebagaimana halnya dengan pelaksanaan audit, pelaporan hasil audit juga mempunyai standar pelaporan, antara lain mencakup: a. Laporan harus bentuk surat atau bab Ro b. Dalam laporan harus ada informasi umum v¢. Kewajiban membuat laporan, cara dan saat pelaporan, bentuk dan isi faporan d. Dalam laporan harus disampaikan temuan audit “selesai"*

Você também pode gostar