Você está na página 1de 3

ISU KESEHATAN POPULASI SEKOLAH

Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 tentang


Perlindungan Anak, pasal 1 Ayat 1, Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan
belas) tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan. Sedangkan menurut definisi
WHO, batasan usia anak adalah sejak anak di dalam kandungan sampai usia 19 tahun, dan
anak sekolah adalah anak yang mengenyam pendidikan sekolah tingkat dasar, menegah
pertama dan menengah atas mulai dari usia 6 tahun sampai 18 tahun (Infodantin, 2014).
Berikut adalah jumlah populasi anak usia sekolah di Indonesia menurut Gustina (2017):
Tabel 1. Kelompok Usia Sekolah

Dan yang mengenyam pendidikan dari populasi tersebut yaitu :

Tabel 2. Kelompok usia sekolah yang mengenyam pendidikan sekolah

Anak usia sekolah baik tingkat Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan
Sekolah menengah Atas adalah suatu masa usia anak yang sangat berbeda dengan usia
dewasa. Di dalam periode ini didapatkan banyak permasalahan kesehatan yang sangat
menentukan kualitas anak di kemudian hari. Masalah kesehatan tersebut meliputi kesehatan
umum, gangguan perkembangan, gangguan perilaku dan gangguan belajar. Permasalahan
kesehatan tersebut pada umumnya akan menghambat pencapaian prestasi pada peserta
didik di sekolah.
Kesehatan pada usia sekolah menjadi penting karena adanya keterkaitan antara
kesehatan dan fungsi akademik karena periode ini merupakan periode belajar, pertumbuhan
dan perkembangan. Indikator kesehatan yang berkaitan dengan fungsi akademik dapat
dikategorikan dalam indikator sosial psikologikal dan fisik. Kondisi fisik yang baik
mempunyai dampak positif terhadap kemampuan akademik murid sekolah.
Peserta didik pada tingkat Sekolah Dasar (SD) mempunyai masalah kesehatan yang
biasanya muncul berkaitan dengan kebersihan perorangan dan lingkungan, sehingga isu
yang lebih menonjol adalah perilaku hidup bersih dan sehat, tidak menggosok gigi, kurang
memperhatikan kebersihan kuku dan rambut, tidak mencuci tangan pakai sabun sebelum
makan, atau masalah kebersihan diri lainnya, masalah cacingan, serta kurangnya asupan
gizi yang seimbang yang diperlukan oleh tubuh (Mikail, 2011).
Berikut adalah isu kesehatan yang terjadi pada anak sekolah tingkat SD :
1. Kebersihan Mulut dan Gigi
Menurut laporan Riskesdas (2007), 86% murid sekolah mengalami masalah gigi dan
dan sebesar 74,4% anak mengalami caries gigi. Dan pada Riskesdas (2013),
menyebutkan bahwa anak tidak menggosok gigi sebelumtidur sebesar 71,3% dan
tidak menggosok gigi setelah makan sebesar 87,5 %. Prosentase yang cukup tinggi
untuk menggambarkan masalah kebersihan mulut dan gigi. Masalah mulut dan gigi ini
muncul karena kesadaran kebersihan perorangan sangat kurang. Makan makanan
yang manis, lupa menggosok gigi saebelum tidur dan sesudah makan, serta cara yang
salah dalam menggosok gigi merupakan masalah yang sering terjadi pada anak
sekolah dasar.
2. Kebersihan kuku dan rambut
Masalah kebersihan kuku dan rambut sering diabaikan oleh anak usia sekolah dasar.
Anak-anak sering tidak memperhatikan kebersihan dirinya dan cenderung lebih asyik
bermain. Data dari Riskesdas (2007) menyebutkan bahwa anak yang tidak bisa
memotong kuku sebesar 53%. Penting bagi anak-anak untuk menjaga kebersihan
kuku dengan cara memotong kuku. Seringkali sehabis main dan dengan kuku panjang
anak makan tanpa mencuci tangan terlebih dahulu sehingga memudahkan kuman
masuk ke tubuh dan dapat menyebabkan sakit perut, cacingan bahkan diare.
Pada masalah kebersihan rambut anak sering lupa dan malas untuk mencuci rambut
(keramas), akibatnya banyak anak SD yang kutuan dan menularkan kutu kepada
teman-temannya.
3. Kebiasaan cuci tangan sebelum makan atau setelah toileting
Berbagai penyakit bisa disebabkan karena kurang menjaga kebersihan, terutama tidak
mencuci tangan sebelum makan dan usai dari toilet. Berbagai aktivitas anak bisa
membuat tangannya terpapar kuman, seperti bermain di lapangan yang penuh debu,
bermain boneka bersama teman-temannya, bermain dengan binatang peliharaan, dan
banyak lagi. Sebesar 8% anak tidak mencuci tangan sebelum makan dan 17,4%
mencuci tangan dengan benar (Riskesdas, 2013).
4. Cacingan
Cacingan merupakan hal yang mungkin dialami oleh sebagian anak dan penyebab
dari cacingan sendiri adalah sanitasi lingkungan yang buruk, kebiasaan anak buang
air besar sembarangan, kebiasaan tidak memakai alas kaki, dan tidak mencuci tangan
sebelum makan.
5. Kurangnya asupan gizi seimbang
Kurang asupan gizi seimbang yang sering dialami oleh anak yaitu kurang
mengkonsumsi buah dan sayur dan lebih suka jajan sembarangan disekolah. Banyak
orang tua yang mengeluhkan anak-anaknya tidak mau makan bua dan sayur. Padahal
berbagai vitamin, mineral, dan serat yang dibutuhkan tubuh dapat dipenuhi dengan
konsumsi buah dan sayur. Akhirnya, anak sering mengeluh susah buang air besar
atau mengalami sembelit.
6. Jajan sembarangan
Tidak dipungkiri bahwa semua anak suka jajan, apalagi disekolah yang banyak terdapat
berbagai macam jenis jajanan yang cukup banyak dan bervariasi. Peredaran makanan
jajanan anak sekolah tidak higienis dan memakai bahan kimia Rhodamin B (pewarna
tekstil), Methanil yellow, amaranth, boraks, formalin, siklamat, sakarin, dan benzoat.

Você também pode gostar

  • Tuk 4 5
    Tuk 4 5
    Documento4 páginas
    Tuk 4 5
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Tuk 4 5
    Tuk 4 5
    Documento4 páginas
    Tuk 4 5
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Rencana Kegiatan Mingguan
    Rencana Kegiatan Mingguan
    Documento4 páginas
    Rencana Kegiatan Mingguan
    Andre Fatani
    Ainda não há avaliações
  • Tuk 4 5
    Tuk 4 5
    Documento4 páginas
    Tuk 4 5
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • TAKS Sesi 4
    TAKS Sesi 4
    Documento10 páginas
    TAKS Sesi 4
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Tak 3
    Tak 3
    Documento25 páginas
    Tak 3
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Skoring Waglaya Keluarga
    Skoring Waglaya Keluarga
    Documento2 páginas
    Skoring Waglaya Keluarga
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Lembar Penilaian
    Lembar Penilaian
    Documento2 páginas
    Lembar Penilaian
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Lembar Pengesahan Cvcu
    Lembar Pengesahan Cvcu
    Documento1 página
    Lembar Pengesahan Cvcu
    IqbalAriansyah
    Ainda não há avaliações
  • Askep Syok Cardiogenik
    Askep Syok Cardiogenik
    Documento3 páginas
    Askep Syok Cardiogenik
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Lampiran Agama
    Lampiran Agama
    Documento4 páginas
    Lampiran Agama
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Askep NC GE (Repaired)
    Askep NC GE (Repaired)
    Documento11 páginas
    Askep NC GE (Repaired)
    Dwi Kurnia Sari
    Ainda não há avaliações
  • Cover
    Cover
    Documento1 página
    Cover
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Cover BI
    Cover BI
    Documento2 páginas
    Cover BI
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Cover 2
    Cover 2
    Documento2 páginas
    Cover 2
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Konsep Musik Kontemporer
    Konsep Musik Kontemporer
    Documento3 páginas
    Konsep Musik Kontemporer
    rizqinda
    29% (7)
  • KPSP Depkes
    KPSP Depkes
    Documento23 páginas
    KPSP Depkes
    Valencius Sunandar
    100% (7)
  • Soal Skin Graft
    Soal Skin Graft
    Documento10 páginas
    Soal Skin Graft
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • 1.sap KB
    1.sap KB
    Documento18 páginas
    1.sap KB
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Berita Acara 23i
    Berita Acara 23i
    Documento1 página
    Berita Acara 23i
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Lembar Pengesahan Cvcu
    Lembar Pengesahan Cvcu
    Documento1 página
    Lembar Pengesahan Cvcu
    IqbalAriansyah
    Ainda não há avaliações
  • Analisa Data
    Analisa Data
    Documento7 páginas
    Analisa Data
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Lembar Pengesahan Cvcu
    Lembar Pengesahan Cvcu
    Documento1 página
    Lembar Pengesahan Cvcu
    IqbalAriansyah
    Ainda não há avaliações
  • Analisa Data
    Analisa Data
    Documento3 páginas
    Analisa Data
    Ina Karania Widhi
    Ainda não há avaliações
  • Penatalaksanaan Hipertensi
    Penatalaksanaan Hipertensi
    Documento3 páginas
    Penatalaksanaan Hipertensi
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Pathway Hemodialisa
    Pathway Hemodialisa
    Documento3 páginas
    Pathway Hemodialisa
    rizqinda
    67% (3)
  • Lembar Pengesahan Cvcu
    Lembar Pengesahan Cvcu
    Documento1 página
    Lembar Pengesahan Cvcu
    IqbalAriansyah
    Ainda não há avaliações
  • Patofis TOA
    Patofis TOA
    Documento1 página
    Patofis TOA
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Sindrom Geriatrik
    Sindrom Geriatrik
    Documento13 páginas
    Sindrom Geriatrik
    rizqinda
    Ainda não há avaliações
  • Askep Trauma Dada
    Askep Trauma Dada
    Documento5 páginas
    Askep Trauma Dada
    rizqinda
    Ainda não há avaliações