Você está na página 1de 37

PENGKAJIAN KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA

Ruang Rawat: Dusun Krajan Tgl Pengkajian :18 Juli 2016

I. IDENTITAS KLIEN
Nama : Ny. H
Umur : 58 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan

II. ALASAN MASUK


Tidak pernah masuk rumah sakit jiwa

III.FAKTOR PREDISPOSISI
A. Pengobatan sebelumnya
Klien tidak pernah pergi ke Rumah Sakit untuk penyakit jiwanya karena klien baru
mengalami gangguan jiwa sejak ditinggal suaminya.
B. Trauma
Klien mengatakan saat menjemput suaminya di rumah anaknya klien mengalami
kekerasan dada klien terkena sikut oleh suami klien.Sejak itu klien memilih untuk
tidak memperdulikan suaminya dan lingkungan lagi. Tetangga klien juga
mengatakan bahwa saat tinggal dengan suami klien, suami sering minta makanan
yang enak-enak sedangkan kondisi ekonomi klien tidak memungkingkan.
C. Anggota keluarga yang gangguan jiwa
Suami Klien
Masalah Keperawatan: perilaku kekerasan
D. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan
Klien mengaku tidak memiliki pengalaman tidak menyenangkan
Masalah Keperawatan:Harga Diri Rendah

IV. PEMERIKSAAN FISIK


A. Tanda-tanda Vital
TD : 110/90 mmHg RR : 20 x/mnt
N : 80 x/mnt T : 36,5o C
B. Ukuran BB : 47 Kg TB : 152 cm
C. Keluhan Fisik : Tidak ada keluhan
Masalah keperawatan :tidak ada

V. PSIKOSOSIAL
A. Genogram

Keterangan :

: Laki- laki : hubungan perkawinan

: Perempuan : hubungan keturunan

: Meninggal : serumah

Penjelasan :
Klien merupakan anak ke 2 dari 4 bersaudara yang mana semuanya laki-laki.
Kakak pertama klien telah menikah dan sudah tidak tinggal serumah lagi dengan
orangtuanya. Sedangkan kakak kedua klien juga mengalami gangguan jiwa, tetapi
lebih dulu klien. Klien mengalami gangguan jiwa sejak dia lulus dari sekolah
menegah pertama akibat melihat sahabatnya kecelakaan. Sejak saat itu klien
mengurung diri di rumahnya selama 6 bulan. Hingga saat ini usia klien 25 tahun
klien menjadi lebih pendiam dan banyak menghabiskan waktu di dalam rumah.
Klien menjadi pribadi yang pemalu lebih banyak menundukkan kepala dan hanya
senyum-senyum saja jika bertemu dengan orang baru.
Diagnosa Keperawatan : harga diri rendah: situasional
B. Konsep Diri
1. Identitas diri
Klien mampu menyebutkan nama, alamat asal rumahnya.
2. Peran
Tetangga klien mengatakan bahwa klien sebatang kara saudara klien sudah
meninggal semua, sedang suami klien meninggalkan klien sendiri.
3. Ideal diri
Klien tidak mampu menjawab pertanyaan yang terlalu panjang lebar klien
hanya tersenyum malu-malu ketika ditanya dan diajak berbicara.
4. Citra tubuh
Tetangga klien mengatakan klien tidak pernah mengeluh
5. Harga diri
Klien lebih sering menunduk diam mendengarkan tetangganya berbicara
sembari tersenyum malu-malu. Klien selalu senyum dan menjawab
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dengan senyuman dan baru berbicara
ketika ayahnya memberi isyarat untuk bicara. Klien bicara hanya sepatah dua
patah kata.
Masalah keperawatan : harga diri rendah

C. Hubungan Sosial
1. Orang yang berarti
Klien mengatakan orang yang paling berarti dalam hidupnya adalahanak.
2. Peran serta dalam masyarakat
Tetangga klien mengatakan bahwa dahulu mengikuti pengajian, tetapi 4 bulan
terakhir klien tidak pernah dating ke pengajiyan.
3. Hambatan dalam hubungan dengan orang lain
Tetangga mengatakan bahwa klien jarang berkomunikasi dengan tetangga klien
lebih sering disawah sendiri, klien hanya bicara ketika klien beli-beli di depan
rumahnya.

D. Spiritual
1. Nilai dan keyakinan
Klien beragama islam
2. Kegiatan ibadah
Klien tidak bias mengaji al-Quran dan tidak pernah solat lima waktu.
Masalah keperawatan: tidak ada

VI. STATUS MENTAL


A. Penampilan
Klien tampak berpenampilan tidak rapi, kaki kotor tangan kotor, baju
seadanya.Klien sering garuk-garuk.
Masalah keperawatan :Kurang perawatan diri
B. Pembicaraan
Saat diajak bicara klien agak tidak nyambung dan memilih diam saja. hhhb
Masalah keperawatan : harga diri rendah
C. Aktifitas motorik
Tidak ada gangguan dalam aktifitas motorik klien
Masalah keperawatan : tidak ada
D. Afek dan emosi
1. Afek
Klien mau menjawab pertanyaan dari perawat tetapi dengan malu-malu, afek
klien sesuai dengan stimulus yang ada (adekuat).
2. Alam perasaan (emosi)
Emosi klien stabil
Masalah keperawatan : tidak ada
E. Interaksi selama wawancara
1. Klien kooperatif menjawab setiap pertanyaan dengan catatan harus dikoding
oleh ayahnya.
2. Kontak mata sekali - kali, terkadang melihat kearah yang lain dan nampak
sering menundukkan wajahnya.
3. Ekspresi wajah rileks dan sering tersenyum.
Masalah keperawatan : tidak ada
F. Persepsi sensori
Tidak ada gangguan dalam persepsi sensori klien
Masalah keperawatan : tidak ada
G. Proses pikir
1. Arus pikir
Dalam berinteraksi isi pembicaraan klien sesuai dengan interaksi yang
dilakukan oleh perawat.Klien kooperatif dan dapat menjawab semua
pertanyaan dengan bantuan dari ayahnya.
2. Isi pikir
Klien mengerti tentang keberadaan orang lain di sekitarnya, klien juga mampu
mengenali dirinya sendiri akan tetapi klien tidak dapat memikirkan tentang hal
yang berhubungan dengan orang lain.
3. Bentuk pikir
Cara berpikir klien terkadang tidak realistis dan spontanitas.
Masalah keperawatan : Risiko kerusakan interaksi sosial

H. Tingkat kesadaran
Kuantitas : kesadaran klien compos mentis (sadar penuh) dan tidak mengalami
gangguan orientasi (waktu, tempat dan orang).
Kualitatif : berubah dengan kesadaran yang tidak menurun, tidak meninggi, tidak
normal, bukan disosiasi tetapi kemampuan mengadakan hubungan dan
pembatasan terhadap dunia luar dan dirinya sendiri sudah terganggu
pada taraf tidak sesuai dengan kenyataan.
Masalah keperawatan : tidak ada

I. Memori
1. Jangka panjang
Klien mampu mengingat alamat rumahnya secara lengkap dan nama orang
tuanya serta saudaranya.
2. Jangka pendek
Klien mampu mengingat apa yang telah dilakukan sehari ini.
3. Memori hari ini
Klien mampu mengingat nama mahasiswa dan menyebutkan kegiatan yang
telah dilakukan sejak sebelum wawancara
Masalah keperawatan : tidak ada
J. Tingkat konsetrasi dan berhitung
1. Konsentrasi klien sedikit tidak fokus seperti saat klien diberikan pertanyaan
sederhana yaitu klien tidak dapat menjawab pertanyaan perawat dengan sesuai.
Ex :
a. Mas Dian punya rokok lima terus sudah dirokok dua sisanya berapa?Klien
menjawab 5
b. 10 7 = 3
2. Klien mampu berhitung secara sederhana
Masalah keperawatan :tidak ada
K. Kemampuan penilaian
Klien mampu membedakan hal baik dan buruk.Dengan dihadapkan pada kasus
sederhana yaitu mengambil keputusan yang baik.Klien disuruh minta uang kepada
ayahnya dan ayah klien menyarankan mengambil uang didompet ayah klien tetapi
klien tidak mau dan memilih untuk ayahnya yang mengambil.
Masalah keperawatan : tidak ada

L. Daya tilik diri


Klien memahami kondisinya dan menyadari kekurangan dirinya.
Masalah keperawatan : tidak ada

VII. MEKANISME KOPING


A. Keluarga klien mengatakan klien mampu mengutarakan apa yang dia mau tapi
tidak mampu menyelesaikan masalahnya sendiri.
Masalah keperawatan :koping individu tidak efektif.

VIII. MASALAH PSIKOSOSIAL dan LINGKUNGAN


A. Masalah dengan hubungan kelompok
Keluarga klien mengatakan klien sangat jarang keluar rumah sendirian dan
berinteraksi dengan tetangga
B. Masalah berhubungan dengan lingkungan
Keluarga klien mengatakan klien sering berinteraksi dengan keluarganya tetapi
jarang berinteraksi dengan tetangga di sekitarnya.

C. Masalah dengan pendidikan


Klien pernah sekolah hingga tamat SMP dan setelah trauma yang dialaminya
klien tidak mau melanjutkan sekolahnya lagi.
D. Masalah dengan pekerjaan
Keluarga klien mengatakan klien tidak mau disuruh bekerja.

E. Masalah dengan perumahan


Tidak ada masalah.
F. Masalah dengan ekonomi
Klien tidak dapat bekerja dan memenuhi kebutuhan ekonominya sendiri
G. Masalah dengan pelayanan kesehatan
Keluarga klien lebih suka berobat kepada kyai-kyai atau orang pintar.
H. Masalah berhubungan dengan sistem hukum
Klien mengatakan tidak permah bermasalah dengan masalah hukum atau
masalah kriminal
Masalah keperawatan: Risiko kerusakan interaksi sosial

IX. PENGETAHUAN KURANG TENTANG


A. Keluarga klien lebih suka membawa anak-anaknya kepada iarang pintar dari pada
kepada tenaga medis yang ada.

X. ASPEK MEDIS
Tidak ada

XI. DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN


A. Koping keluarga tidak efektif
B. Isolasi Sosial
C. Ansietas
D. Harga Diri Rendah: Situasional
E. Risiko Kerusakan Interaksi Sosial
F. Koping Individu Tidak Efektif

XIII DIAGNOSA PRIORITAS


A. Harga Diri Rendah : Situasional
B. Koping Individu Tidak Efektif
C. Koping Keluarga Tidak Efektif
D. Risiko Kerusakan Interaksi Sosial

XII. POHON MASALAH Risiko kerusakan Interaksi Sosial

Gangguan harga diri Koping individu tidak efeltif

resiko menciderai diri dan orang lain

Isolasi Sosial: Menarik diri

Ansietas

Respon trauma Koping keluarga tidak efektif

ANALISA DATA
N DATA Masalah Keperawatan
o
1 Ds:
Tetangga klien mengatakan klien lebih sering
ada di sawah sendiri daripada di rumah (klien
tinggal sendiri), tetangga mengatakan klien
juga lebih suatu di sawah sendiri daari pada
berkumpul dengan warga. Setelah ditinggal Gangguan Konsep Diri: Harga
suaminya klien juga tidak pernah datang ke Diri Rendah (HDR)
pengajia-pengajian.
Do:
- Klien sedikit bicara dan lebih sering
menundukakn kepala saat berbicara
- Klien lebih banyak tersenyum saat diajak
bicara
- Klien menjawab pertanyaan tidak
nyambung, klien sering menggaruk kepala.
2 Ds:
Klien mengatakan lebih suka tinggal di rumah
ataupun di sawah.
tetangga klien mengatakan klien memang
jarang berbicara saat dengan orang lain hanya Risiko Kerusakan Interaksi
jika klien beli-beli di warung Sosial
Do:
- Klien nampak jarang berbicara dengan
orang lain
- Klien sering menundukkan kepala
- Klien jarang berinteraksi dengan orang
lain
- Klien lebih banyak menghabiskan waktu
di rumah.
DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN / MASALAH KOLABORATIF
BERDASARKAN URUTAN PRIORITAS

N DIAGNOSA KEPERAWATAN/MASALAH
TANGGAL/JAM PARAF
O KOLABORATIF
1 18Juli 2016/ Gangguan Konsep Diri: Harga Diri Rendah
09.00 (HDR)

2 18Juli 2016/ Risiko kerusakan interaksi sosial


09.30
Rencana Tindakan Keperawatan Kesehatan Jiwa
Klien Dengan Harga Diri Rendah : Situasional

Nama :Ny. R
Jenis Kelamin : Perempuan
Dusun : Krajan
Tgl Diagnosa Perencanaan Rencana tindakan Rasional
Keperawatan keperawatan
Tujuan Kriteria evaluasi
18- 07- Harga Diri 1. Klien dapat membina SP I SP I SP I
16 Rendah hubungan saling percaya 1. Klien mampu 1. Mengidentifikasi - Aspek positif
2. Klien dapat mengidentifikasi mendiskusikan kemampuan dan pada klien,
aspek positif dan aspek positif yang aspek positif keluarga dan
kemampuan yang dimiliki ada pada keluarga yang dimiliki lingkungan
3. Klien dapat meningkatkan dan lingkungan pasien. sekitar dapat
kepercayaan dirinya disekitarnya 2. Membantu memberi rasa
4. Klien dapat merencanakan 2. Klien mampu pasien menilai percaya diri
kegiatan sesuai dengan melatih kemampuan - Kemampuan
kemampuan yang dimiliki kemampuan yang pasien yang yang dimiliki
5. Klien dapat melakukan dimiliki dan dapat masih dapat dapat
kegiatan sesuai rencana melaksanakannya digunakan. memberikan
6. Klien dapat memanfaatkan 3. klien mampu 3. Membantu pilihan pada
system pendukung yang ada. memasukkan pasien memilih klien untuk
dalam jadwal kegiatan yang menghindarkan
kegiatan harian. akan dilatih diri dari harga
sesuai dengan diri rendah.
kemampuan - Kebutuhan tidak
pasien terpenuhi
4. Melatih pasien merupakan
sesuai faktor pencetus
kemampuan harga diri
yang dipilih rendah.
5. Memberikan
pujian yang
wajar terhadap
keberhasilan
pasien
6. Menganjurkan
pasien
memasukkan
jadwal kegiatan
harian.

SP II SP II SP II
1. Klien dapat 1. Mengevaluasi Jadwal harian yang
mengevaluasi kegiatan harian telah di diskusikan
jadwal kegiatan pasien dapat
hrian pasien. 2. Melatih mempermudah
2. Klien mampu kemampuan klien untuk melatih
melatih kedua kemampuan klien
kemampuan yang 3. Menganjurkan yang masih dapat
dimilik secara pasien dikerjakan secara
bertahap memasukkan bertahap dan
3. Klien dapat jadwal kegiatan membantu klien
mengisi jadwal harian lebih percaya diri
kegiatan harian dengan adanya
jadwal harian
tersebut dan
mengikut sertakan
adanya sitem
pendukung
Catatan Perkembangan Tindakan Keperawatan Kesehatan Jiwa

Klien Dengan Harga Diri Rendah : Situasional

Nama : Ny. R

Jenis Kelamin : Perempuan

Dusun : Karang Asem Timur

Tanggal / jam Dx keperawatan Implementasi tindakan Evaluasi keperawatan Nama dan TTD
keperawatan

19 juli 2016 Harga Diri Rendah SP I S=


1. Mengidentifikasi - Klien mengatakan 2 tahun
kemampuan dan aspek mengidap penyakit katarak
positif yang dimiliki sehingga mata sebelah kiri tidak
pasien. bisa untuk melihat.
2. Membantu pasien - Klien mengatakan merasa agak
menilai kemampuan kesulitan beraktifitas karena hanya
pasien yang masih mata sebelah kanan saja yang dapat
dapat digunakan. melihat.
3. Membantu pasien - Klien mengatakan ingin membantu
memilih kegiatan yang mencari nafkah keluarga, namun
akan dilatih sesuai dilarang oleh anaknya karena hanya
dengan kemampuan dapat melihat dengan satu mata
pasien - Klien merasa merepotkan anggota
4. Melatih pasien sesuai keluarganya dengan kondisinya
kemampuan yang saat ini.
dipilih - Klien mengatakn tidak mengerti
5. Memberikan pujian mengenai jadwal harian
yang wajar terhadap
keberhasilan pasien O=
6. Menganjurkan pasien Klien nampak bercerita mengenai
memasukkan jadwal kondisinya di dampingi oleh anaknya,
kegiatan harian. Klien lebih sering menunduk saat
berbicara dengan mahasiswa dan
kontak mata kurang

A=
- Klien mampu bercerita mengenai
kemampuan yang masih dimilki.
- Klien belum mampu memenuhi
kebutuhannya khususnya dalam
beraktifitas
- Klien belum mampu membuat
jadwal harian
P=
Px=
- menceritakan perasaan dengan
realita.
- Berdiskusi mengenai kebutuhan
yang belum tercapai dan
membantu memenuhi
kebutuhannya.
- Membuat jadwal harian.
Peawat = ulangi SP I
21 Juli 2016 Harga Diri Rendah SP I S=
1. Mengidentifikasi - Klien mengatakan ikut serta
kemampuan dan aspek membantu anaknya memasak
positif yang dimiliki didapur dan membantu sebagian
pasien. aktifitas dirumahnya
2. Membantu pasien - Klien mengatakan terkadang
menilai kemampuan menemani anak tetangganya yang
pasien yang masih masih kecil saat anak tetangganya
dapat digunakan. ditinggal berjualan oleh ibunya
3. Membantu pasien sehinggaa klien menemaninya
memilih kegiatan yang sampai ibunya tiba
akan dilatih sesuai - Klien mengatakan sudah mulai
dengan kemampuan mengerti tentang membuat jadwal
pasien harian
4. Melatih pasien sesuai O=
kemampuan yang Klien nampak menceritakan semua
dipilih aktifitas yang masih mampu klien
5. Memberikan pujian kerjakan dengan kondisi yang di
yang wajar terhadap alaminya saat ini, dan klien terkadang
keberhasilan pasien terlihat dirumahnya tetangganya.
6. Menganjurkan pasien A=
memasukkan jadwal - Klien sudah mulai memenuhi
kegiatan harian. kebutuhannya.
- Klien mulai membuat jadwal
harian dengan bantuan keluarga
P
Px=
- Pasien menceritakan semua
aktifitas yang masih mampu klien
kerjakan sesuai dengan kondisinya
- Mulai membuat jadwal harian
dengan bantuan keluarga dan
didampingi oleh mahasiswa.
Perawat = Lanjut SP II
22 Juli 2016 Harga Diri Rendah SP II S=
1. Klien dapat - Klien mengatakan masih
mengevaluasi jadwal ketakutan bila suatu saat kedua
kegiatan harian pasien. matanya tidak dapat melihat
2. Klien mampu melatih semua
kemampuan yang - Klien mengatakan jika merasa
dimiliki secara ketakutan dengan penyakit yang
bertahap dideritanya maka klien bercerita
3. Klien dapat mengisi pada anaknya
jadwal kegiatan harian - Klien mengatakan berkumpul
dengan tetangga sekitar rumahnya
agar merasa lebih nyaman
O=
Saat ditanya mengenai kemampuan
yang masih dimiliki, klien menjawab
memasak,mencuci pakaian,berkumpul
dengan keluarga dan tetangga sekitar
A=
- Kebutuhan mulai terpenuhi
- Mulai mengisi jadwal harian
P
Px =
- Klien beraktifitas sesuai dengan
kemampuan yang dimilikinya dan
beinteraksi dengan masyarakat
sekitar
- Klien sudah mulai melakukan
aktifitas sesuai dengan jadwal
harian yang dibuat
Perawat = ulangi SP II point 3
23 Juli 2016 Harga Diri Rendah SP II S=
3.Klien dapat mengisi - Klien mengatakan mulai sabar
jadwal kegiatan dengan kondisinya saat ini, dan
harian klien juga tidak malu meski
hanya dapat melihat dengan satu
mata saja.
- Klien mengatakan juga
beraktifitas secara bertahap sesuai
dengan kemampuan yang
dimilkinya
- Klien mengatakan senang saat
berkumpul dengan keluarga dan
tetangga sekitar rumahnya
O=
Saat diwawancarai klien terlihat
senang dan bercerita mengenai
keluhan yang di alaminya
A=
- Mampu memenuhi kebutuhannya
- Mampu mengisi jadwal harian
dengan bantuan anaknya dan
mahasiswa
P
Px=
- Klien memenuhi kebutuhannya
- Klien mengikuti jadwal harian
yang telah dibuat
Perawat =
- Ulangi SP II poin 3
Nama : Ny.R
Jenis Kelamin : Perempuan
Dusun : Karang asem timur
Tgl Diagnosa Perencanaan Rencana tindakan Rasional
Keperawat keperawatan
an Tujuan Kriteria evaluasi
18- 07- HargaDiri 7. Klien dapat SP I SP I SP I
16 Rendah membina 4. Klienmampumend 7. Mengidentifikasike - Aspekpositifpadaklien,
hubungan iskusikanaspekpos mampuandanaspekp keluargadanlingkungansekitardapatmemberi rasa
saling percaya itif yang ositif yang percayadiri
8. Klien dapat adapadakeluargad dimilikipasien. - Kemampuan yang dimiliki dapat memberikan
mengidentifika anlingkungandise 8. Membantupasienme pilihan pada klien untuk menghindarkan diri dari
si aspek positif kitarnya nilaikemampuanpasi hargadirirendah.
dan 5. Klienmampumelat en yang - Kebutuhan tidak terpenuhi merupakan faktor
kemampuan ihkemampuan masihdapatdigunaka pencetus hargadirirendah.
yang dimiliki yang n. - Kemampuan yang sesuai meningkatkan
9. Kliendapatme dimilikidandapatd 9. Membantupasienme kepercayaan diri klien
mulaikemamp ilaksanakan milihkegiatan yang - Harga diri dapat ditingkatkan dengan
uan yang 6. klien mampu akandilatihsesuaiden memberikan reward atas keberhasilan yang telah
dapatdimilikiu memasukkan gankemampuanpasi dilakukan
ntukdilaksanak dalam jadwal en
an kegiatan harian. 10. Melatihpasiensesuai SP II
10. Kliendapatmer kemampuan yang 1. Jadwalharian yang telah di
encanakankegi dipilih diskusikandapatmempermudahklienuntukmelatih
atansesuaideng 11. Memberikanpujian kemampuanklien yang
ankemampuan yang masihdapatdikerjakansecarabertahapdanmemban
yang dimiliki wajarterhadapkeber tuklienlebihpercayadiridenganadanyajadwalharia
11. Kliendapatmel hasilanpasien ntersebut
akukankegiata 12. Menganjurkanpasie 2. mengikutsertakanadanyasitempendukung yang
nsesuairencana nmemasukkanjadwa mampu menigkatkan harga diri klien
12. Kliendapatme lkegiatanharian. 3. memudahkan klien dalam melakukan
manfaatkan kemampuan yang masih dapat dilakukan
sistim
pendukung
yang ada.
SP II
4. Mengevaluasikegiata
nharianpasien
5. Melatihkemampuank
edua (berinteraksi
dengan orang
SP II terdekat tentang
4. Klien dapat perasaan yang
18-07- mengevaluasi dilaksanakan)
2016 jadwal kegiatan 6. Menganjurkanpasien
harian pasien. memasukkanjadwalk
5. Klien egiatanharian
mampumelatihke
mampuan yang
dimiliksecara
bertahap
6. Klien dapat
mengisi jadwal
kegiatan harian
Catatan Perkembangan Tindakan Keperawatan Kesehatan Jiwa

Klien Dengan HargaDiriRendah : Kronik

Nama : Ny. R

Jenis Kelamin : Perempuan

Dusun : Krajan

Tanggal / Dx keperawatan Implementasi tindakan keperawatan Evaluasi keperawatan Nama dan


jam TTD

19-07- HargaDiri SP I S=
2016 Rendah 7. Membina hubungan saling Keluarga klien mengatakan klien jarang berinteraksi dengan
percaya dan memperkenalkan diri tetangga sudah sejak lama.
kepada klien Klien mengatakan senang jika berbincang-bincang dengan
8. Mengidentifikasikemampuandana ayahnya di rumah.
spekpositif yang dimilikipasien.
9. Membantupasienmenilaikemamp O=
uanpasien yang Klienlebihseringmenunduksaatberbicaradenganmahasiswadankont
masihdapatdigunakan. akmatakurang, klien nampak sering tersenyum dan saat dilihat
10. Membantupasienmemilihkegiatan klien menundukkan kepala.
yang
akandilatihsesuaidengankemampu A=
anpasien 1. Klien belum mampuberceritamengenaikemampuan yang
11. Memberikaan pujian pada pasien masihdimilki dan hanya sedikit bicara.
atas keberhasilanya 2. Klien belum mampu memenuhi
12. Membuatjadwalharianbersamapas kebutuhannyakhususnyadalamberinteraksi dengan orang baru.
ien. 3. Klien belum mampu membuat jadwal harian
P=
Px=
1. menceritakan perasaan dengan realita.
2. Berdiskusi mengenai kebutuhan yang belum tercapai dan
membantu memenuhi kebutuhannya.
3. Membuat jadwal harian.
Perawat = ulangi SP I

19-07-2016 HargaDiriRend SP I S=
ah 7. Mengidentifikasikemampuandana 1. Keluarga klien mengatakan klien masih belum mengerti
spekpositif yang dimilikipasien. tentang membuat jadwal harian
8. Membantupasienmenilaikemamp 2. Klien mengatakan tadi pagi merapikan ruang tamu
uanpasien yang
masihdapatdigunakan. O=
9. Membantupasienmemilihkegiatan Kliennampakmenceritakanaktifitas yang
yang masihmampuklienkerjakandengankondisi yang di alaminyasaatini.
akandilatihsesuaidengankemampu
anpasien A=
10. Melatihpasiensesuaikemampuan 1. Klien sudah mulai memenuhi kebutuhannya.
yang dipilih 2. Klien mulai membuat jadwal hariandenganbantuankeluarga
11. Memberikanpujian yang P
wajarterhadapkeberhasilanpasien Px=
12. Menganjurkanpasienmemasukkan 1. Pasien menceritakan aktifitas yang
jadwalkegiatanharian. masihmampuklienkerjakansesuaidengankondisinya
2. Mulai membuat jadwal
hariandenganbantuankeluargadandidampingiolehmahasiswa.
Perawat = Lanjut SP II
19-07-20 HargaDiri SP II S=
16 Rendah 4. Mengevaluasi jadwal kegiatan 1. Klien mengatakan suka dirumah membantu ibunya memasak
harian pasien. 2. Keluarga klien mengatakan klien mau keluar rumah membeli
5. Membantu melatihkemampuan rokok sendirian
yang dimilikisecara bertahap O=
6. Membantu klien mengisi jadwal Saatditanyamengenaikemampuan yang masihdimiliki,
kegiatan harian klienmenjawabmerapikan ruang tamu, bersih-bersih rumah.
A=
1. Kebutuhan mulai terpenuhi
2. Mulai mengisi jadwal harian

P
Px =
1. Klien beraktifitassesuaidengankemampuan yang
dimilikinyadanbeinteraksidenganmasyarakatsekitar
2. Klien
sudahmulaimelakukanaktifitassesuaide
nganjadwalharian yang dibuat
3. Klien sedikit berinteraksi dengan tetangga
Perawat = ulangi SP II poin 3
22-07- HargaDiriRend SP II S=
2016 ah 1. Mengisi jadwal kegiatan harian 1. Klien mengatakan
bersama klien 2. Klienmengatakanjugaberaktifitassecarabertahapsesuaidengan
2. Memotivasi klien untuk lebih kemampuan yang dimilkinya
sering berinteraksi dengan 3. Klienmengatakansenangsaatberkumpuldengankeluargadantet
tetangga anggasekitarrumahnya
3. Memberikan pujian atas yang O=
disampaikan klien Saatdiwawancaraiklienterlihatsenangdanberceritamengenaikeluha
4. Mengevaluasi kemampuan yang n yang di alaminya
dimiliki klien dan A=
perkembangannya 4. Mampu memenuhi kebutuhannya
5. Mampu mengisi jadwal
hariandenganbantuananaknyadanmahasiswa
P
Px=
6. Klien memenuhi kebutuhannya
7. Klien mengikutijadwalharian yang telahdibuat
Perawat =
8. Lanjutkan SP III
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa :NURELLA HANDAYANI Hari/Tanggal: Senin, 18 Juli 2016


Inisial Pasien : Ny. R Pertemuan Ke: 1

SP 1 Pasien:
Mendiskusikan kemampuan dan aspek positif yang dimiliki pasien, membantu pasien menilai kemampuan yang masih dapat digunakan,
membantu pasien memilih atau menetapkan kemampuan yang akan dilatih, melatih kemampuan yang sudah dipilih dan menyusun
jadwal pelaksanaan kemampuan yang telah dilatih dalam rencana harian.

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
Ds:keluarga klien mengatakan klien mengalami gangguan perubahan perilaku sejak dia melihat sahabatnya kecelakaan waktu
kelulusan SMP. Klien mengurung diri di kamarnya selama 4 bulan. Dan setelah kejadian itu hingga saat ini klien sangat
jarang keluar rumah sendirian, klien keluar rumah saat diajak ayahnya bekerja dan pengajian. Meskipun terkadang klien
bisa keluar sendirian untuk sekedar beli rokok di warung.
Do:
a Klien sedikit bicara dan lebih sering menundukakn kepala saat berbicara
b Klien lebih banyak tersenyum saat diajak bicara
c Klien menjawab pertanyaan perawat secara singkat-singkat dan dipandu ayahnya.
Diagnosa Keperawatan: Harga diri rendah
2. Tindakan Keperawatan

a. Membina hubunganngan saling percaya


1) Bina hubungan saling percaya dengan prinsip komunikasi terapeutik
2) Mendiskusikan kemampuan dan aspek positif yang dimiliki klien
3) Membantu klien menilai kemampuan yang masih dapat digunakan
4) Membantu klien memilih/menetapkan kemampuan yang akan dilatih
5) Melatih kemampuan yang sudah dipilih
6) Menyusun jadwal pelaksanaan kemampuan yang telah dilatih
B. Strategi komunikasi Dalam Pelaksanaan Tindakan Keperawatan
1. Orientasi
a. Salam Terapetik
AssalammualaikumSelamat malambuk! Perkenalkan nama saya Dwi dan biasa dipanggil Dwi(saya mahasiswa dari
Universitas Muhammadiyah Jember yang sedang Komunitas disini selama 1 bulan. Nama ibunyasiapa?dan biasa dipanggil
siapa?
b. Evaluasi/ Validasi
Bagaimana kabarnya ibu H hari ini?Apakah sehat dan apakah sudah makan malam?
c. Kontrak
OyaBagaimana kalau kita bercakap-cakap tentang kondisi Ibu H saat ini..dan kegiatan yang Ibu H bisa lakukan dalam
kehidupan sehari- hari Dimana kita akan mengobrol? Bagaimana kalau di ruang tamu?Berapa lama? bagaimana kalau 20
menit?
2. Kerja

Apa yang ibu H rasakan saat ini?


ibu H asli warga sini?sudah berapa lama tinggal di sini?
Disini ibu H tinggal dengan siapa?
Kegiatan ibu H sehari-hari apa?
Cobaibu H ceritakan kenapa ibu H malu dengan kondisi saat ini?
Apakah ada yang mengganjal di pikiran ibu H saat ini?
3. Terminasi
a. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
Evaluasi klien subyektif
Bagaimana perasaan ibu Hsetelah berkenalan dengan saya dan berbincang-bincang??senang atau tidak?
Evaluasi perawat (obyektif setelah reinforcemen)
Ibu H masih ingat nama saya? Coba sembutkan, bagus sekali!.
b. Tindak lanjut klien (apa yang perlu dilatih sesuai dengan hasil tindakan yang telah dilanjutkan)
Hari ini kita telah berkenalan dan Ibu H sudah tahu nama saya dan saya jugasudah kenal dengan Ibu H.Terimakasih ya
mas atas waktunya?
c. Kontrak yang akan datang
1) Topik
Hari ini perbincangan kita cukup sampai disini dulu ya?
Bagaimana kalau besok kita berbincang-bincang untuk mengidentifikasi aspek positif yang Ibu H.miliki seta menilai
dan melatih kemampuan yang sudah dipilih!

2) Waktu
Saya kesini hari selasasekitar jam 09.00 WIB, kita berbincang-bincang 10-15 menit saja?
3) Tempat
Bagaimana kalau berbincang-bincang di ruang tamu ini lagi? Jangan lupa ya Ibu H.?
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa : NURELLA HANDAYANI Hari/ Tanggal: Selasa, 19-07-2016


Inisial Pasien : Ny. R Pertemuan Ke: 2

SP 1 Pasien:
Mendiskusikan kemampuan dan aspek positif yang dimiliki pasien, membantu pasien menilai kemampuan yang masih dapat digunakan,
membantu pasien memilih atau menetapkan kemampuan yang akan dilatih, melatih kemampuan yang sudah dipilih dan menyusun
jadwal pelaksanaan kemampuan yang telah dilatih dalam rencana harian.

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi klien

Ds = Klien mengatakan tidak ingin bekerja sambil tersenyum tanpa menyebutkan alasannya.
Do = klien nampak tersenyum sambil menundukkan kepala seperti biasanya sambil klien memegang rokok.

2. Diagnosa keperawatan
Harga diri rendah

3. Rencana Tindakan Keperawatan


a. Bina hubungan saling percaya dengan prinsip komunikasi terapeutik
b. Mendiskusikan kemampuan dan aspek positif yang dimiliki klien
c. Membantu klien menilai kemampuan yang masih dapat digunakan
d. Membantu klien memilih/menetapkan kemampuan yang akan dilatih
e. Melatih kemampuan yang sudah dipilih
f. Menyusun jadwal pelaksanaan kemampuan yang telah dilatih

B. Strategi Komunikasi

1. Orientasi
a. Salam Terapetik
Assalammualaikum.. Selamat malamIbu H?
b. Evaluasi/ Validasi
Bagaimana kabarnya Ibu H hari ini?Apakah sehat?
c. Kontrak
OyaSesuai kesepakatan kita kemarin hari ini kita bercakap-cakap tentang keseharian Ibu J serta kegiatan yang pernah Ibu
H lakukan? Selain itu kita akan menilai kegiatan mana yang masih dapatIbu H lakukan. Setelah kita nilai, kita akan pilih
salah satu kegiatan untuk kita latih.
Dimana kita akan mengobrol? Bagaimana kalau di ruang tamu?Berapa lama?bagaimana kalau 20 menit?
2. Kerja
Apa saja kemampuan yang Ibu H miliki? Bagus, apa lagi? Saya buat daftarnya ya?Apa pula kegiatan di rumah yang biasa Ibu
Hlakukan? Bagaimana dengan Membersihkan ruang tamu?merapikan kamar dan mengelap kaca jendela, mengaji? Membeli
rokok sendiri dan seterusnya. Wah, bagus sekali ada lima kemampuan dan kegiatan yang Ibu Hmiliki !.
Ibu H, dari beberapa kegiatan atau kemampuan ini, mana yang masih dapat dikerjakan setiap hari? ( misalnya ada tiga yang
masih dapat dilakukan). Bagus sekali, ada tiga kegiatan yang masih bisa dikerjakan setiap hari!
Sekarang, coba Ibu H pilih satu kegiatan yang masih bisa dikerjakan dirumah. Baik, yang nomor satu, merapikan ruang tamu
mas? Kalau begitu, tadi pagi mas merapikanapa?
hmmmm ternyata mas pintar merapikan meja ya,coba mas sebutkan alat alat untuk merapikanmeja tersebut? oya mas tadi
ayah mas bercerita habis membeli rokok sendiri ke warung ya? coba mas ceritakan tadi beli di warung mana?,,,, hmmmmmm
ternyata begitu ceritanya,, bagus mas kalau begitu karena dengan begitu nanti perasaan mas lebih senang jika bertemu dengan
tetengga sekitar.
3. Terminasi
a. Evaluasi Subyektif
Bagaimana perasaan Ibu H setelah kita bercakap-cakap dan berkenalandengan saya?senang apa tidak?Aktifitas
membersihkan rumah dan berinteraksi dengan tetangga sekitar?Ya Ibu H. ternyata banyak memiliki kemampuan yang dapat
dilakukan di rumah, salah satunya membersihkan rumah, yang sudah Ibu H. praktikkan dengan baik sekali. Sekarang mari
kita masukkan pada jadwal harian, Ibu Hsehari biasanya membersihkan rumah berapa kali, bagus, dua kali,yaitu pagi dan
sore jam berapa? Jam 7 pagi dan jam 16.00 sore.
besok pagi kita latihan lagi kemampuan yang kedua, Ibu H masih ingat kegiatan apa lagi yang mampu dilakukan di rumah
selain membersihkan ruang tamu? Ya bagus,berinteraksi dengan orang terdekat mengenai perasaan yang Ibu H
rasakan?.Sampai jumpa ya mas?
b. Tindak lanjut klien (apa yang perlu dilatih sesuai dengan hasil tindakan yang telah dilanjutkan)
Hari ini kita telah berkenalan dan Ibu H sudah tahu nama saya dan saya juga sudah kenal dengan Ibu H. Terimakasih ya
Mas Atas waktunya?
c. Kontrak yang akan datang
1) Topik
Hari ini perbincangan kita cukup sampai disini dulu ya?
Bagaimana kalau besok kita latihan lagi kemampuan yang kedua. mas masih ingat kegiatan apa lagi yang mampu
dilakukan di rumah selain membersihkan rumah?ya bagus, berinteraksi dengan orang terdekat mengenai persaan yang
Ibu H rasakan

2) Waktu
Saya kesini hari jumatsekitar jam 10.00 WIB, kita berbincang-bincang 10-15 menit saja?
3) Tempat
Bagaimana kalau diruang tamu saja? Jangan lupa ya mas?
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa : NURELLA HANDAYANI Hari/ Tanggal:Jumat 22-07-2016


Inisial Pasien : Ny. R Pertemuan Ke: 3

SP 1 Pasien:
Mengevaluasi kegiatan harian pasien, melatih kemampuan kedua, menganjurkan pasien memasukkan jadwal kegiatan harian

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
Ds = Klien mengatakan sudah membersihkan rumah
Do: Saat diajak bicara klien menundukkan kepalanya sambil menjawab singkat
2. Diagnosa Keperawatan
Harga diri rendah
3. Rencana Tindakan Keperawatan
a. Mengevaluasi kegiatan harian pasien
b. Melatih kemampuan kedua
c. Menganjurkan pasien memasukkan jadwal kegiatan harian

B. Strategi komunikasi Dalam Pelaksanaan Tindakan Keperawatan


1. Orientasi
a. Salam Terapetik
Assalammualaikum.. Selamat pagiIbu H?
b. Evaluasi/ Validasi
Bagaimana kabarnya mas hari ini?Apakah sehat?
c. Kontrak
Apakah Ibu Hsudah memasak hari ini?Bagus kalau sudah dilakukan.
Sekarang kita akan latihan kemampuan kedua yaitu berinteraksi dengan orang terdekat Ibu H mengenai perasaan yang di
alami Ibu H.

2. Kerja
Buk sebelum bercerita mengenai perasaan yang ibu rasakan, maka sebelumnya ibu plilih siapa orang terdekat yang menurut ibu
nyaman untuk bercerita mengenai perasaan ibu.
Setelah memilih orang terdekat coba ibu mulai bercerita dengan anak ibu
Oya bu, sebelum bercerita saya mau bertanya terlebih dahulu, apakah ibu sebelumnya pernah bercerita mengenai perasaan ibu
pada orang lain selain ayah ibu ini? hmmmmmmm begitu ya,, ya sudah kalau begitu silakan ibu lanjutlkan bercerita mengenai
perasaan ibu pada anak ibu.
3. Terminasi
a. Evaluasi Subyektif
Bagaimana perasaan ibu setelah bercerita mengenai perasaan ibu?
b. Tindak lanjut klien (apa yang perlu dilatih sesuai dengan hasil tindakan yang telah dilanjutkan)
Hari ini kita telah latihan kemampuan kedua ibu, Bagaimana kalau kegiatan ini dimasukkan dalam kegiatan harian ibu?
c. Kontrak yang akan datang
1) Topik
Hari ini latihan kita cukup sampai disini dulu ya?

Bagaimana kalau besok kita latihan untuk melanjutkan kemampuan kedua yaitu berinteraksi dengan orang terdekat
mengenai perasaan yang dirasakan ibu.
2) Waktu
Saya kesini hari Selasa sekitar jam 18.30 WIB, Sampai bertemu besok ya bu.Assalammualaikum
3) Tempat
Bagaimana kalau berbincang-bincang di ruang tamu? Jangan lupa ya bu?

Você também pode gostar