Você está na página 1de 1

ALASAN MENGHITUNG PERKEMBANGAN SEEKOR SAPI BETINA / A.

N LA IDI
SEJAK TANGGAL 13 OKTOBER 2011

1. Wa Sia agak ribut tidak sopan sengaja menghina saya dimuka umum menghilangkan
kesepakatan bersama pada kertas pembelian sapi yang mengetahui Kepala Desa.
2. Wa Sia bicara emosi di belakang saya semacam penghinaan/ tidak menghargai dengan
ucapan :
- Aetandamo sapi idia sementara, saya dengan banyak orang duduk bersama imam baca
baca korban sapi pada hari Idul Adha 1436 H 2015 di halaman rumah La Idi.
3. Wa Sia bicara semacam penghinaan tidak menghargai lagi dengan ucapan : katano namisi
naetarima doi nadhaouwulea mina, waktu itu La Idi masih membagi harga 2 ekor sapi di
rumahnya
4. Wa Sia berbuat semaunya seperti menjual seekor sapi Rp. 2.500.000,00.- nanti 15 hari
baru dikabarkan sementara saya tiap hari langgar di muka rumahnya juga jarak dengan
rumah saya hanya 200 m.
5. Wa Sia selama ini memelihara sapi ini sudah sungguh sunmgguh, tetapi karena ada ciri
ciri penghinaan terhadap saya seperti mati anaknya seekor sapi, hanya dikabarkan maka
dalam hati saya selain berbagi percaya juga timbul curiga bertanya terus, karena tidak ada
alat bukti yang jelas.
6. Semoga saya tidak membuat penggelapan, main mata persengkokolan, pembohongan,
penipuan, karena kapan saya disidang disumpah disertai junjung kurang dan bila ana saya
melanggar di samping kurungan penjara, hancurlah saya, istri dan anak.
7. Jadi tujuan saya sebenarnya pemeliharaan sapi itu secara kekeluargaan, hanya semata mata
salingh harga menghargai senang sama senang ucapan terbuka jujur baik baik dari dalam
hati yang bersih atas saksi Tuhan Yang Maha Kuasa.

Liabalano, Juli 2017


Yang Membuat

LA ALY BUDU, A.Md.Pd

Você também pode gostar