Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
1
http://unlock.schlage.com/blog/d35cd546-cee4-4257-aed3-5e9ef69fcd3d/did-you-know-door-
knobs-through-history
2
metode knob logam untuk lock digunakan, serta desain untuk dalam
mengelaborasi knob-knob pintu hotel. Pada 1870, metode pengecoran kompresi
diperkenalkan yang dipercepat dengan penambahan ornamen. Banyak dari tombol
Victoria terbuat dari cor perunggu dengan pola hias. Selama periode ini, selusin
perusahaan besar dan banyak perusahaan yang lebih kecil menghasilkan ratusan
pola hias, selain dibuang dan tempa logam, kaca, kayu dan tembikar tombol. Dari
1830-1873, ada lebih dari 100 US paten diberikan untuk tombol. Kolektor
memiliki Katalog lebih dari 1.000 antik gagang pintu desain menjadi 15 jenis
berdasarkan bentuk, bahan, dan pola desain. Kelas terbaik tombol selama periode
ini biasanya terbuat dari perunggu cor atau kuningan. Sekitar tahun 1900, cor
logam dan kaca tombol diperkenalkan yang dimasukkan bantalan bola dalam
sumsum gagang pintu. Dalam operasi, betis knop diputar pada set bantalan bola
yang dipasang di kerucut baja dikeraskan. Ini mengurangi gesekan, meyakinkan
penyesuaian lebih dekat, dan menghilangkan endplay pada knob pintu. Bahan-
bahan lain yang populer pada awal 1900-an termasuk perunggu dan porselen.
Kebanyakan gagang pintu dilengkapi dengan beberapa jenis penguncian
perangkat. Proses mesin baja kunci pertama kali diperkenalkan pada tahun 1896.
Saat ini, jenis yang paling umum dari kunci privasi adalah kunci musim semi,
yang menggunakan tombol push bulat, sederhana yang terletak di pusat tombol
untuk mengontrol baut. Sangat mudah untuk beroperasi dengan jari, kepalan
tertutup atau siku. Beberapa kunci dilengkapi dengan musim semi kunci dan kunci
ganda, yang dioperasikan oleh kunci. Kunci lainnya telah menjadi lebih canggih,
dan menggunakan beberapa jenis perangkat elektronik, seperti chip komputer
diprogram yang mengidentifikasi pengguna.
3. Inovasi
3.1. Model Handle Pintu Rumah Minimalis2
Handle atau pegangan merupakan salah satu bagian yang cukup penting
dari pintu. Selain sebagai pegangan, handle pintu rumah juga berfungsi untuk
2
http://www.desaindenahrumah.com/2014/04/handle-pintu-rumah.html
4
memperindah tampilan pintu terlihat elegan meskipun dengan desain biasa. Tidak
jarang pula, variasi dari handle pintu yang dibuat hanya untuk memenuhi
kebutuhan estetika mulai dari desain, finishing, aksesori, warna dan lainnya.
Bahan materialnya pun juga bermacam-macam seperti kuningan, stainless steel,
alumunium, dan lain-lain. Gagang pintu juga mengalami berbagai inovasi yang
pada dilihat contoh gambar handle pintu rumah dapat dilihat pada Gambar 2.
Handle pintu memang sebuah elemen kecil yang kadang perannya tidak
terlalu kita perhatikan. Handle tetaplah bagian dari rumah yang memiliki tugas
melindungi isi dalam rumah. Oleh karena itu, handle pintu minimalis yang tepat
dan selaras dapat memperindah konsep ruangan rumah minimalis. Memilih
handle pintu tidak hanya dinilai dari segi kenyamanan, namun juga harus
mengedepankan nilai estetika. Contoh-contoh desain handle pintu rumah dapat
dilihat pada Gambar 3.
Jenis handle pintu premium yang biasa dipakai untuk pintu utama seperti
diatas memang memiliki estetika yang tinggi dengan tingkat kehalusan bahan dan
aksesoris yang dibuat dengan presisi. Sesuai untuk pintu kayu maupun kaca. Jenis
seperti ini biasanya dibuat dari bahan stainless steel kualitas tinggi. Bahan handle
tersebut dapat dilihat pada Gambar 5.
3
http://www.astudioarchitect.com/2012/06/berbagai-jenis-handle-pintu-dengan
dan.html#ixzz3Cg9cdCzd
6
Jenis handle yang dikelompok sebelah kiri lumayan sesuai untuk tema
rumah yang sederhana (banyak yang mengatakan gaya 'minimalis'), dan yang
7
kanan lebih tepat untuk rumah bergaya klasik atau Mediterania. Biasanya dibuat
dari bahan stainless steel yang agak rendah mutunya (namun memang agak susah
berkarat), atau dengan finishing chrome. Model Handle pintu bergaya klasik dan
etnik dapat dilihat pada Gambar 7.
4
astudioarchitect.com: Berbagai jenis handle pintu dengan dan tanpa pengunci
http://www.astudioarchitect.com/2012/06/berbagai-jenis-handle-pintu-dengan-
dan.html#ixzz3CgAHAZAj
8
Jenis handle pintu dengan gaya rustic seperti foto ini sesuai untuk rumah
bergaya klasik dan etnik, dengan kata lain karena banyak ornamennya maka
sesuai untuk rumah-rumah dengan ornamen hiasan yang banyak. Jenis handle
pintu berpasangan dengan kuncian seperti ini sesuai untuk rumah-rumah bergaya
modern (atau minimalis) dapat dilihat pada Gambar 10 dan Gambar 11.
9
5
http://www.madehow.com/Volume-5/Doorknob.html
11
standar yang dikembangkan oleh American Society untuk pengujian dan material
mengenai sifat fisik, mekanik, kimia, termal, dan microstructural untuk setiap
proses tertentu.
5. Proses Produksi Baja Billet (Billet Steel)
Pabrik billet baja adalah pabrik yang membuat baja dalam bentuk batangan
yang digunakan sebagai bahan baku untuk pembuatan baja profil, baja tulang
beton, dan baja kawat. Bahan baku pabrik ini adalah besi spons, besi tua (scrap),
dan paduan ferro yang dilebur dan diolah di dalam dapur listrik (Electric Arc
Furnace) untuk dicairkan. Setelah mencair, selanjutnya baja dituang dalam
cetakan atau sebuah mesin pengecoran kontinyu (Continuous Casting Machine)
sehingga menjadi billet baja. Baja yang telah didinginkan dan berbentuk billet
tersebut dikenakan proses penarikan dan pelurusan, kemudian dilakukan proses
pemotongan dengan ukuran tertentu sesuai dengan pemesanan.
Penempaan juga dapat menjadi lebih efisien dan ekonomis. Berikut langkah-
langkah pembuatan gagang pintu :
1. Bilet pertama harus dipanaskan dengan 1.400 F (759.9 C) di tungku gas
untuk melunakkan logam. Bilet kemudian ditempatkan dalam serangkaian
rancangan khusus baja yang dibentuk untuk menyesuaikan diri dengan
produk yang sedang dibuat.
2. Setelah gagang pintu dikeluarkan maka dilanjutkan dengan proses
pendinginan, dipotong dengan ukuran yang sesuai dan dibersihkan untuk
menghilangkan panas yang dihasilkan selama proses penempaan
3. Selanjutnya, gagang pintu melalui proses finishing untuk medapatkan gagang
pintu yang siap untuk dipoles.
Bahan dasar pegangan pintu, saat ini umumnya terbuat dari baja,
kuningan, stainless steel, dan logam campuran. Silinder dan bolt (lidah pengunci)
yang merupakan elemen utama kunci terbuat dari baja. Sedangkan gagang dari
kuningan atau stainless steel antikarat. Material ini tahan cuaca karena kandungan
karbonnya rendah. Untuk proses pembuatan pegangan pintu, biasanya dengan
pencetakan dan penuangan. Pada saat penuangan, bahannya dicairkan terlebih
dahulu baru dituangkan dalam cetakan, sehingga akan menghasilkan gagang yang
kuat. Pegangan pintu klasik ditandai sebagian besar oleh material brass atau
kuningan, dengan ragam ukiran atau tanpa ukiran. Sedangkan yang modern bisa
dilihat dari material stainless steel tanpa banyak ukiran atau ragam hias. Handle
bergaya modern ini kerap dijuluki produk bebas perawatan karena sifatnya yang
lebih tahan banting6.
6
http://www.rudydewanto.com/2009/11/kosongan9.html