Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Berdasarkan tabel di atas, dari tahun 2012 hingga tahun 2016 presentase Balita
Gizi Buruk di Puskesmas Rembang yang mendapatkan perawatan sudah mencapai
100%. Meskipun demikian, jumlah balita gizi buruk tidak mengalami penurunan secara
terus menerus. Tidak semua balita gizi buruk yang mendapatkan perawatan, status
gizinya membaik. Dan hampir setiap tahun ditemukan kasus gizi buruk. Hal ini tidak
bisa ditangani sendiri akan tetapi banyak masalah-masalah yang dialami oleh keluarga
balita. Grafik Balita Gizi Buruk yang mendapatkan perawatan dari tahun 2012-2016 :
120
100
80
60
40
20
0
2012 2013 2014 2015 2016
B. Perumusan Masalah
1. Identifikasi Masalah
a. Terdapat Balita Gizi Buruk yang mendapatkan perawatan tidak kunjung membaik
2. Urutan Prioritas Masalah
NO MASALAH U S G TOTAL
1. Terdapat Balita Gizi Buruk yang 3 4 4 11
mendapatkan perawatan tidak
kunjung membaik
Keterangan: berdasarkan skala likert 1-5 (5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang,
2=kecil, 1=sangat kecil). Isu yang merupakan prioritas masalah yaitu Terdapat Balita
Gizi Buruk yang mendapatkan perawatan tidak kunjung membaik
3. Akar Penyebab Masalah
a. Terdapat Balita Gizi Buruk yang mendapatkan perawatan tidak kunjung membaik
Penyakit bawaan
Pengetahuan orang Keluarga kurang Balita bosan dan tidak
tua kurang perhatian mau mengkonsumsi
Perilaku Hidup Bersih dan
PMT
Sehat yang tidak baik
4. Pemecahan Masalah
Untuk mengatasi masalah gizi buruk tidak hanya diberikan perawatan, penyuluhan serta
pemberian PMT, namun perlu adanya inovasi baru agar balita dengan gizi buruk dapat
membaik hingga menjadi normal. Maka dari itu, Puskesmas Rembang berencana untuk
melakukan hal-hal sebagai berikut :
a. Terdapat Balita Gizi Buruk yang mendapatkan perawatan tidak kunjung membaik
- Memberikan bimbingan kepada orang tua balita untuk dapat mengolah makanan
yang bergizi dan bervariasi dengan memberdayakan bahan makanan yang berada
di lingkungan setempat