Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Data obyektif
Diagnosa dokter menunjukkan
An.K mengidap penyakit
demam berdarah
Suhu : 39 0C
adanya ruam atau bintik
merah pada kulit.
Keluarga Ny.S menanyakan
tentang penyakit DBD
2 An. K menderita DBD sejak Ketidakmampuan resiko penularan
3 hari yang lalu, bak keluarga penyakit kepada anggota
penampungan air minum, bak mempertahankan keluarga lainnya
untuk mencuci pakaian, bak di suasana rumah yang
WC dikuras sekali sebulan. menguntungkan
adanya pakaian yang kesehatan.
bergelantungan
disembarangan tempat
RUMUSAN MASALAH
1. Kurangnya pemahaman keluarga Ny. S terhadap penyakit DBD yang diderita oleh
An. K berhubungan dengan Ketidakmampuan keluarga Ny. K dalam mengenal
masalah penyakit DBD
2. resiko penularan penyakit kepada anggota keluarga lainnya berhubungan dangan
ketidakmampuan keluarga mempertahankan suasana rumah yang menguntungkan
kesehatan.
PRIORITAS MASALAH
NO KRITERIA SKALA BOBOT SKORING PEMBENARAN
1 a. sifat masalah : 3 1 3/3 x 1 = 1 Penyakit demam berdarah yang diderita
tidak/kurang sehat oleh An. K sudah berlangsung 3 hari,
demam dan pegal-pegal oleh karna itu
keadaan saat ini kurang sehat
b. kemungkinan masalah 2 2 2/2 x 1 = 1 Latar belakang pendidikan Ny. S adalah
dapat diubah : SMA sehingga memudahkan untuk
Mudah menerima informasi dan penjelasan yang
diberikan
c. potensial masalah dapat 2 1 2/3 x 1 = Keluarga Ny. S cukup mampu untuk
dicegah: 2/3 melaksanakan
cukup
c. menonjolnya masalah: 2 1 2/2 x 1 = 1 Anak K telah demam dan pegal-pegal
masalah berat, harus dengan bintik merah diseluruh tubuh,
segera ditangani sehingga ke rumah sakit adalah tindakan
yang tepat untuk dilakukan
Total : 3 2/3
2 a. sifat masalah : 2 1 2/3 x 1 = An. K menderita DBD sejak 3 hari yang
ancaman kesehatan 2/3 lalu, bak penampungan air minum, bak
untuk mencuci pakaian, bak di WC
jarang dikuras ataupun dibersihkan,
adanya pakaian yang bergelantungan
disembarangan tempat.
b. Kemungkinan masalah 2 2 2/2 x 2 = 1 Keluarga mampu membersihkan bak-
dapat diubah: bak penampungan dan mengubur
Mudah barang-barang bekas.
c. Potensial masalah dapat 3 1 3/3 x 1 = 1 Keluarga mampu membersihkan dan
dicegah : menguras bak-bak penampungan juga
Tinggi mengubur barang-barang bekas yang ad
disekitar rumah
d. Menonjolnya masalah : 0 2 0/2 x 1 = 0 Keluarga belum mengerti pentingnya
masalah tidak dirasakan pencegahan penularan penyakit Demam
Berdarah Dengue
Total : 2 2/3
1. Kurangnya pemahaman keluarga Ny. S terhadap penyakit DBD yang diderita oleh
An. K berhubungan dengan Ketidakmampuan keluarga Ny. K dalam mengenal
masalah penyakit DBD
2. Resiko penularan penyakit kepada anggota keluarga lainnya berhubungan dangan
ketidakmampuan keluarga mempertahankan suasana rumah yang menguntungkan
kesehatan.
Perencanaan Keperawatan
1. Perencanaan Dx 1. Ketidakefektifan regimen teraupetik Keluarga b. d Ketidakmampuan
keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
No Diagnosa Tujuan Intervensi
Keperawatan
1Ketidakefektifan Tujuan Umum :1. Kaji sumber daya, tenaga, biaya,
regimen teraupetik Regimen waktu, dan fasilitas/peralatan yang
Keluarga b. d teraupetik dimiliki keluarga untuk melakukan
Ketidakmampuan keluarga efektif perawatan pada anggota yang sakit
keluarga merawat setelah dilakukan2. Jelaskan maksud kunjungan
anggota keluarga asuhan dengan bahasa yang mudah
yang sakit keperawatan dipahami
keluarga selama3. Bersikap ramah dan tidak
3 minggu. mengurui.
4. Diskusikan dengan keluarga
Tujuan Khusus : mengenai perawatan dan
Keluarga Tn TM pengobatan gangguan jiwa
mampu: 5. Lakukan penyuluhan dengan
1. Mengetahui media yang mudah dipahami dan
pentingnya topic-topik yang dibutuhkan
dukungan keluarga.
keluarga bagi 6. Libatkan keluarga/ saudara dekat
pemyembuhan untuk pemberian support system.
klien 7. Bantu keluarga membuat
2. Melakukan keputusan yang tepat mengenai
control perawatan klien.
kesehatan 8. Jelaskan pentingnya pengobatan
kepelayanan dan perawatan tang tepat serta
kesehatn dukungan keluarga bagi klien.
terhadap klien 9. Evaluasi cara-cara perawatan
3. Melakukan yang baik
perawatan klien10. Berikan reinforcement positing
dengan tasa keberhasilan keluarga dalam
gangguan jiwa usaha penatalaksanaan regimen
4. Kooperatif yang baik.
selama proses
pembinaan
keluarga
5. Masalah
keluarga dapat
diatasi oleh
keluarga
2.Perencanaan Dx 2. Kurang pengetahuan keluarga tentang gangguan jiwa dan cara
perawatannya b. d Ketidakmampuan keluarga mengenal, memutuskan, merawat dan
menggunakana sumber daya yang ada dikeluarga, masyarakat maupun fasilitas kesehatan
No Diagnosa Tujuan Intervensi
Keperawatan
2Kurang Tujuan Umum :1. Kaji pengetahuan keluarga
pengetahuan Pengetahuan tentang perawatan gangguan jiwa.
keluarga tentang keluarga tentang2. Kaji sumber daya, tenaga, biaya,
gangguan jiwa dan gangguan jiwa waktu, dan fasilitas/peralatan yang
cara perawatannya dan cara dimiliki keluarga untuk melakukan
b. d perawatannya perawatan pada gangguan jiwa.
Ketidakmampuan akan meningkat3. Diskusikan dengan keluarga
keluarga setelah dilakukanmengenai perawatan klien dengan
mengenal, asuhan gangguan jiwa
memutuskan, keperawatan 4. Ajarkan perawatan-perawatan
merawat dan keluarga selama pada gangguan jiwa: definisi,
menggunakana 3 minggu. perawatan, predisposisi dan
sumber daya yang presipitasi, sarana kesehatan yang
ada dikeluarga, Tujuan Khusus : bisa dimanfaatkan keluarga.
masyarakat Keluarga Tn S 5. Beri penekanan ulang kepada
maupun fasilitas mampu : keluarga pentingnya melakukan
kesehatan 1. Mengetahui perawatan pada gangguan jiwa.
pengertian 6. Evaluasi cara-cara perawatan
gangguabn jiwa7. Berikan reinforcement positif atas
2. Mengetahui keberhasilan keluarga dalam usaha
pedisposisi dan perawatan yang telah dilakukan
presepitasi
gangguan jiwa
3. Mengenal
tanda-tanda
kekambuhan
4. Mengetahui
perawatan dan
tempat
pelayanan yang
keluarga bisa
gunakan.
5.
IV. PELAKSANAAN/IMPLEMENTASI
1. Pelaksanaan dan Evaluasi Dx 1 dan 2
No Pelaksanaan Evaluasi
1 Sabtu, 27 November 2004 jam 11.00- Sabtu, 27 November 2004 jam 12.00
12.00 WIB WIB
Melakukan pengkajian mengenai S:
kondisi sakit Ng. Ny Pn mengatakan Ng telah menderita
Mengkaji respon keluarga terhadap sakit jiwa sejak SMA.
kondisi anggota yang sakit. Ny Pn mengatakan keluarga pada waktu
Mengkaji upaya-upaya keluarga yang itu pernah memondokkan Ng Ke RS
telah dilakukan dalam menghadapi dan sembuh tapi untu yang sekarang
kondisi sakit. keluarga hanya mengobatkan klien ke
Mengkaji sumber daya yang ada di paranormal sesuai keingginan bapak
keluarga, tenaga, biaya, waktu dan klien.
fasilitas/peralatan yang menunjang Ny Pn mengatakan, Ng banyak dirumah,
perawatan klien dengan gangguan tiduran aja dan tidak marah-marah
jiwa seperti sakitbya yang dulu.
Melakukan kontrak waktu dan Keluarga mengatakan ingin tahu lebih
kegiatan yang akan digunakan untuk banyak tentang gangguan jiwa
memberikan penyuluhan O:
Keluarga termasuk tingkat ekonomi
menengah.
Keluarga antusias untuk mendapat
informasi tentang perawatan gangguan
jiwa
Sumber-sumber keluarga : tempat, biaya,
waktu memadai.
Kontrak waktu kunjungan berikutnya
minggu depan, dan waktunya bisa setiap
saat.
A : Tujuan belum tercapai
P:
Lakukan kunjungan sesuai kontrak yang
telah disepakati