KETUBAN PECAH DINI

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

SPO/
RS TK III/01.0 3.02
06.04.02 1/1
DR.R.SOEHARSONO

Tanggal terbit : Ditetapkan

SPO Kepala Rumah Sakit DR.R.Soeharsono

dr. Wicaksono. TP,Sp.B

Letnan kolonel Ckm NRP, 11930096670968

PENGGERTIAN K Ketuban pecah dini atau premature rupture of the membranes

(PROM) adalah pecahnya selaput ketuban sebelum adanya tanda-
tanda persalinan yaitu bila pembukaan pada primi kurang dari 3 cm
dan pada multipara < 5 cm.
TUJUAN 1. Menentukan diagnosa melalui pemeriksaan inspekulo dilanjutkan
dengan tes lakmus.
2. Menilai keadaan janin melalui pengamatan DJJ, pemeriksaan
USG
3. Menentukan apakah pasien dalam keadaan inpartu.
KEBIJAKAN Keputusan Kepala Rumah Sakit TK III 06.04.02 DR.R.Soeharsono Nomor :
KEP /01.15.01.02/01/XI/ 2014 Tentang Pemberlakuan Nomor 1051/
MenKes/ SK /XI/ 2008 / Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Obstetri
Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK)
24 Jam Di Rumah Sakit TK III 06.04.02 DR.R.Soeharsono
PROSEDUR
1. Tentukan ada tidaknya infeksi.
2. Periksa inspekulo secara steril, kalau belum juga tampak keluar air
ketuban, tekan fundus uteri, penderita diminta batuk, atau bagian terendah
digoyangkan .
3. Periksa cairan yang keluar dari vagina warna dan bau
4. Tentukan tanda-tanda inpartu.
5. Tentukan adanya kontraksi yang teratur.
6 Lakuk.an periksa dalam bila akan dilakukan penanganan aktif
7. Jangan lakukan pemeriksaan dalam pada kehamilan yang kurang bulan
yang belum dalam persalinan .
8. Lakukan ultrasonografi USG
9. Berikan antibiotika
10. Lakukan persalinan pada usia kehamilan 37 minggu
1. Amnionitis
2. Berikan antibiotika kombinasi sampai persalinan
11. Dokumentasi tindakan dalam rekam medis

UNIT TERKAIT
1. Ruang bersalin
2. Instalasi Farmasi
3. SMF Kebidanan
4. Penunjang Diagnosatik
5. Rekam Medis