ANALISA PROSES INTERAKSI

Nama Mahasiswa : Dinda Ayu Annisa

Inisial Klien : Nn. Y Tanggal : 28 September 2017
Status interaksi perawat-klien: Fase Kerja Jam : 09.00 WITA
Lingkungan : Tempat interaksi berada di kamar pasien, perawat Ruang : 23 Empati
dan Pasien sama sama duduk di kursi. Suasana
rumah hanya ada ibu pasien.
Deskripsi Klien : Pasien terlihat kondisinya sadar datar dan dapat
berinteraksi dengan tenang
Tujuan (Berorientasi pada klien) : Mengevaluasi kegiatan yang telah dipilih untuk
dikerjakan pasien di hari sebelumnya dan
mengontrol perilaku kekerasan dengan cara
spiritual
Tujuan Khusus :
- Mengevaluasi kegiatan sebelumnya yang sudah
dipilih oleh pasien
- Melatih cara mengontrol perilaku kekerasan
dengan cara spiritual
- Memasukan pada jadwal kegiatan untuk latihan
 Komunikasi Verbal Komunikasi non verbal Analisa Berpusat pada Analisa Berpusat pada Rasional
Perawat Klien

P: Assalamualaikum Selamat - P: Tersenyum dan memberikan - Membangun - Kontak mata ada, - Membina kepercayaan
pagi mba? pandangan pada klien kepercayaan dan mau menatap untuk mendapatkan
- K : terlihat tenang, berkomunikasi rasa akrab dengan perawat penerimaan pasien
baik dengan perawat klien - Klien mulai ada rasa terhadap intervensi
- K: pasien tampak tersenyum tipis - Berusaha trust pada perawat yang akan dilakukan
- P: Tersenyum dan tetap bersikap membuat klien
K: Walaikumsalam wr. wb terbuka merasa nyaman

P: Perkenalkan nama saya - P: Menghadap klien, tersenyum, - Berusaha tetap - Ekspresi klien Memperkenalkan diri untuk
Dinda Ayu, apakah mba dan kontak mata dengan klien terbuka tampak santai memfasilitasi interaksi yang
masih ingat dengan saya? - K : Ekspresi datar melihat kerah - Membangun berkomunikasi lebih dalam. Meminta
Boleh kita ngobrol-ngobrol perawat kepercayaan dan dengan perawat persetujuan klien untuk
sebentar ? - K: menjawab dengan singkat keramahan memunculkan kerja sama
- P: Tersenyum melihat kearah klien dengan klien klien

K: Masih ingat mba , Iya

boleh .

P:Bagaimana perasaan mbak - P: Melihat wajah klien - Klien mau menatap Mengetahui perasaan klien
Y hari ini? Masih suka kesal? - K: Wajah tidak terlihat tegang perawat agar intervensi yang
- Klien menunjukan diberikan dapat diterima
K:Sudah lumayan enakan.. - K:Klien wajah tidak tegang, trust
menatap perawat
- P: Perawat menghadap klien
P: Boleh kita berbincang
bincang sebentar terkait
kontrak kita kemarin?. Kira
kira mau berpaa lama?
Bagaimana kalau 15 menit?
Tempatnya mau dimana
mba? Bagaimana kalau disini
saja?
K: iyaaa, disini saja mbak
P: Jadi mba, salah satu cara -
dari metode spiritual ini kan
beribadah. Coba ceritakan -
kegiatan ibadah yang biasa
mbak ketahui
- P: Tetap memperhatikan klien
K: Sholat dan membaca al-
quran
P: Bagus sekali ya mbak, baik
dari 2 hal yang mbak
sebutkan tadi yang mana
yang mau dicoba?
K: Sholat mba
- P: Tersenyum, kontak mata tetap - Membuat kontrak
melihat klien waktu dan tempat
- K: menghadap keperawat dengan klien
sebentar wajah tidak tegang - Menunjukan sikap
- K: kontak mata baik, pandangan care pada klien
menghadap perawat agar klien merasa
- P: Tersenyum sambil menatap nyaman
klien
- Klien menunjukan
P: Bertanya sambil menatap - Berusaha - Klien mau belajar
kearah klien sambil tersenyum memberikan sikap
K: Menjawab pertanyaan perawat care
dengan baik, mau menatap mata - Berusaha untuk
perawat menggali aktivitas
ibadah yang
dengan serius mendengarkan dilakukan klien
jawaban klien sebelumnya
- Klien mau menatap Meminta persetujuan klien
perawat dan tampak untuk memunculkan kerja
tenang dan sedikit sama klien sebagai kontrak
dapat awal memperjelas arah
berkonsentrasi interaksi dan tempat serta
mengikuti lama interaksi akan
pertanyaan yang
berlangsung.
diajukan perawat.
rasa trust dan mau
diajak berbincang-
bincang
Mengetahui kegiatan ibadah
untuk mengontrol yang bisa dilakukan klien
amarahnya dengan diharapkan perawat dapat
sholat memasukan aktivitas
tersebut yang lebih berguna
kedalam salah satu metode
spiritualnya
P: Sebelumnya mba sendiri - P: serius mendengarkan jawaban - Mengkonfirmasi - Klien Menunjukan Menggali pengetahuan
tau ga sehari sholat berapa klien, sambil tersenyum pengetahuan klien sikap dapat pasien terkait latihan yang
kali? - K: Menjawab pertanyaan oleh terkait ibadah berkonsetrasi, akan dilakukan sehingga
perawat yang dapat namun dapat dilakukan intervensi
K: Tau mba sehari 5 kali, - K: Terlihat melihat di sekeliling dilakukannya perhatiannya tidak yang tepat.
Cuma kadang males pas isha kamar dan sambil menjawab - Menjadi fokus pada perawat
sama subuh pertanyaan pendengar aktif.
- P: Menatap klien dengan serius

P: Benar sekali mba, Jadi - P: Kontak mata, dan memberikan - Berusaha - Klien dapat Klien mengerti cara
caranya sholat itu dengan 5 penjelasan dan reward kepada bersikap care. menjawab mengontrol amarah dengan
kali sehari. Nah mba pasien. - Berusaha pertanyaan perawat dengan cara spiritual sesuai
sekarang coba ketika - K: Menjawab pertanyaan dari memberikan dan mengungkapkan dengan kapasitasnya
waktunya sholat pada saat perawat penjelasan perasaannya
adzan sudah terdengar, - K: Sudah mulai fokus kepada klien.
memperhatikan pertanyaan dari
segerakan mengambil
perawat.
wudhu mba kemudia sholat,
- P: Tersenyum dan tetap
darisitu nanti perasaan mba memandang klien
akan lebih rileks

K: iya sudah faham, tapi apa

mau dikata muncul perasaan
males

P: Nanti kalau dibiasakan

langsung ambil wudhu
setelah adzan, mba bisa
terbiasa kok untuk
melakukan sholat secara
teratur untuk membantu
meredakan kemarahan itu
sendiri
K: Benar juga, baik mba

P: Coba mba sebutkan - P:Tersenyum menatap klien, - Berusaha tetap - Klien dapat Klien dapat
sholat 5 waktu? kontak mata, dan serius care berkonsentrasi menyempurnakan kegiatan
bertanya - Menggali menjawab yang bisa dilakukannya
K: subuh, dzuhur, ashar, - K: Mendengarkan dan pengetahuan yang pertanyaaan dalam metode spiritual
magrib, isha menjawab kepada perawat telah diketahui perawat untuk meredakan marahnya
- K: ekspresi wajah klien mulai pasien tentang
P:Bagus, mau coba yang
berkonsentrasi ibadah yang bisa
mana? Coba disebutkan - P: Menatap kearah klien dilakukannya
caranya? - K:klien mampu berkonsentrasi - Melatih sesuai
K: *Sholat subuh untuk menjawab perawat yang diinginkan
mengenai cara sholat yang pasien
*menjelaskan runtutan
diketahui
sholat*

P: Bagus sekali mba sudah

benar caranya seperti itu
P: Baik mba bagaimana
perasaannya setelah kita
bercakap cakap tentang cara
mengontrol marah dengan
cara spiritual?
K: Baik, lebih lega
P: Coba mbak sebutkan lagi
tadi bagaimana cara
mengontrol marah dengan
metode spiritual .
K: Ketika adzan sudah
terdengar, segerakan
mengambil wudhu mba
kemudia sholat, darisitu
nanti perasaan akan lebih
rileks
P: Bagus mba Mba sudah
memahami yang saya
jelaskan.
- P:Tersenyum menatap klien, - Berusaha bersikap - Klien tampak Pasien dapat mengulang apa
kontak mata, dan serius care. antusias dan mau yang di ajarkan oleh perawat
- K: Mendengarkan perawat - Mengkonfirmasi mereview apa yang dan mampu memahami cara
dan mejawab pertanyaan pengetahuan klien telah dijelaskan metode spiritual
dengan tersenyum setelah bercakap perawat
- K: ekspresi wajah klien santai cakap - Pasien mampu
- P: Menatap kearah klien memberikan
- K:klien mampu berkonsentrasi perhatiannya
untuk mereview kembali apa kepada perawat
yang sudah dijelaskan - Klien mampu
menjawab
pertanyaan yang
diberikan oleh
perawat
P: Baik mba, mba kan sudah - P:Tersenyum menatap klien, - Berusaha bersifat Pasien mampu Memasukan kegiatan ke
memahami metode kontak mata, dan serius care. memberikan jadwal diharapkan akan
spiritualnya, nah sekarang - K: Mendengarkan dan - Berusaha perhatiannya kepada dikerjakan klien supaya
ayo kita masukan jadwal bertanya kepada perawat memberikan perawat dan mampu konsisten dalam
kegiatan mba. Kalau untuk - K: ekspresi wajah klien mulai penjelasan kepada untuk berkonsentrasi mengerjakannya.
sholat bisa dilakukan saat berkonsentrasi dan klien. dengan apa yang
tersenyum kepada perawat
waktunya sholat ya mba diucapkan perawat
- P: Menatap kearah klien
bagaimana?

K: Baik berarti selama 5

waktu ya mba?

P: Iya mba tapi harus dicatat

supaya mba tidak lupa kalau
ini masuk jadwal kegiatan
juga. Setelah ini coba mbak
lakukan jadwal sholat sesuai
yang kita buat tadi ya mba

K: Iyaa mbakkk. Saya akan

berusaha memenuhi sholat
sekaligus latihan meredakan
amarah saya.

P: Wahhh baiklah mba

P: Kalu begitu ngobrol- - P: Kontak mata, empati, - Berusaha - Klien terlihat Melakukan kontrak waktu
ngobrolnya hari ini sisudahi tersenyum menekankan memperhatikan dan aktivitas yang akan
dulu ya? Kira-kira minggu - K: Mendengarkan dan melihat tentang kontrak perawat dan setuju dilakukan pada pertemuan
kearah perawat , mengangguk selanjutnya dengan kontrak selanjutnya
depan mba bisa saya temui
kapan y ? Bagaimana kalau dan tersenyum - Fase terminasi. pertemuan
hari selasa. Kita akaan - P: Kontak mata dan selanjutnya
tersenyum kearah pasien
ngobrol ngobrol mengenai
bagaimana progress mba
dalam melakukan hal hal
yang dapat meredakan
marah yang telah mba latih
sebelumnya

K: Iya bisa mbakk

P: Kira kira nnti mau

ngobraol lagi dimana mba?
Mau pagi atau sore mba ?

K: Disisi saja, saya lebih suka

disini. Pagi lebih enak mbak

P: Baik mba, kalau begitu

semingg lagi, saya akan
temui mba. Tempatnya
diruang ini ya mba, pada
pagi hari sekitar jam 9

K: Baik mbak
P: Kalau begitu saya pamit - P:Tersenyum menatap klien, - Berusaha tetap - Melihat perawat Sikap care terhadap
pulang dulu ya mba. kontak mata, dan menuju bersikap care. yang berjalan keputusan klien
Terimakasih sudah mau keluar pintu menju keluar diharapkan dapat
- K: Mendengarkan perawat, rumah membangun hubungan
ngobrol-ngobrol sama sayaa.
kotak mata dan meluhat saling percaya antara
Selamat pagi perawat dengan klien
perawat kearah menuju pintu
sampai pada pertemuan
berikutnya.
K: Iya terima kasih juga
mbak