Você está na página 1de 1

SISTEM LIMFATIK

1. Apa yang dimaksud system limfatik dan apa sebutan untuk cairannya
System limfatik merupakan suatu jalur tambahan tempat cairan dapat mengalir dari
ruang interstitial ke dalam darah. Hal yang terpenting, system limfatik dapat
menggangkut protein dan zat zat berpatikel besar keluar dari ruang jaringan , yang tidak
dapat dipindahkan dengan proses absorpsi langsung ke dalam kapiler darah.
Pengembalian protein ke dalam darah dari ruang interstitsial ini merupakan fungsi yang
penting dan tanpa adanya fungsi tersebut kita akan meninggal dalam 24 jam.
2. Apakah dapat terjadi kebocoran dalam kapiler , bagaimana rute kebocoran tersebut ?
Dinding kapiler limfe melekat erat pada sel sel jaringan sekitarnya melalui filament
filament penghambatnya. Oleh karena itu , setiap kali kelebihan cairan memasuki jaringan
dapat menyebabkan jaringan membengkak , filament penambat akan menarik kapiler
limfe , dan cairan akan mengalir kedalam kapiler limfe terminal melalui pertautan di
antara sel sel endotel . kemudian , ketika jaringan tertekan, tekanan didalam kapiler
meningkat menyebabkan tepi-tepi sel endotel yang tumpang tindih menutup seperti
katub, oleh karena itu , tekanan akan mendorong ciran limfe masuk kedalam saluran limfe
pengumpul dan bukan bergertak mundur melalui pertautan sel .
3. Bagaimana rute setelah kebocoran protein terjadi ?
Sejumlah kecil protein terus keluar dari kapiler darah masuk kedalam interstisium. Hanya
sejumlah kecil protein yang bocor , jika ada ,yang kembali ke sirkulasi melalui ujung
ujung vena dari kapiler darah . oleh karena itu , protein protein ini cenderung
berakumulasi dicairan interstitial dan hal ini kemudian akan meningkatkan tekanan
osmotic koloid cairan interstisial.
4. Fungsi penting system limfatik
Mengatur konsentrasi protein cairan didalam intertisial
Mengatur volume cairan interstisial
Mengatur tekanan cairan interstisial
5. Dimana lokasi dan fungsi dari kelenjar getang bening
Ketika adanya pertumbuhan abnormal jaringan sel baru yang fungsinya berbanding
terbalik dengan fungsi sel baik didalamnya.
Fungsinya
Menghasilkan leukosit sebagai pertahanan tubuh
Menyaring virus , radikal bebas , bakteri , zat kimia berbahaya
Menetralisir protein dalam tubuh

Você também pode gostar