Você está na página 1de 3

Topik : Cara Belajar yang Baik

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu. Selamat pagi salam sejahtera bagi kita semua.
Saudara-saudara sekalian yang saya hormati, Ibu Kepala Sekolah SMA Kartika I-1 Medan, guru-
guru SMA Kartika I-1 Medan, dan murid murid sekalian yang kelak akan menjadi penerus
bangsa. Pada pagi hari ini, bertepatan dengan hari rabu tanggal 4 februari 2015, saya akan
menyampaikan sepatah dua kata kepada semua orang di sini, terutama kepada adik-adik sekalian
mengenai bagaimana cara belajar yang baik dan benar.

Untuk membahas masalah ini, tentunya kita harus mengetahui terlebih dahulu, apa definisi dari
belajar itu sendiri? Apa ada dari kalian yang mengetahui definisi sebenarnya dari belajar? Atau
mungkin lebih baik kita terjemahkan saja terlebih dahulu kata belajar itu ke dalam bahasa
Inggris. Coba kalian buat kalimat saya belajar matematika setiap hari senin dalam bahasa
Inggris? Bagaimana cara kalian menerjemahkannya? Mungkin sebagian besar dari kalian akan
menerjemahkannya sebagai I study math everyday, atau mungkin ada juga yang
menerjemahkannya menjadi I learn math everyday. Yang mana pun yang kalian pilih,
keduanya sama-sama benar. Tapi apakah kalian pernah mengetahui arti sebenarnya baik study
atau learn?

Mungkin pada umumnya arti kedua kata tersebut adalah sama-sama belajar. Tapi kalau dibuat
lebih mendetail, study adalah proses belajar untuk tujuan akademis. Sedangkan learn adalah
proses belajar untuk memahami hal baru, mengasah kemampuan, serta mengevaluasi
pemahaman kita. Kalau adik-adik sekalian yang mana? Apakah adik-adik belajar hanya untuk
mengejar prestasi akademis semata? Atau lebih dari itu?

Sebenarnya, kalau kita hanya belajar untuk keperluan akademis belum bisa disebut benar-benar
belajar. Karena mungkin, kita hanya belajar ketika menjelang ujian saja. Setelah selesai ujian
sama sekali tidak ada belajar lagi. Hilang sudah semua yang kita ingat di kala ujian kemarin.

Memang mungkin adik-adik sekalian malas atau belajar. Tapi kalau adik-adik mau hidup
nyaman di masa depan, belajar haruslah dikedepankan. Setidaknya ada tiga hal yang wajib kalian
semua kuasai. Yang pertama adalah critical thinking (berpikir kritis). Ini berarti, dalam
menanggapi semua masalah kalian harus dapat berpikir kritis, harus tahu bagaimana hal itu
terjadi, asal muasalnya, dan lain sebagainya. Misal kalau teman kamu bilang bahwa harimau itu
bertelur, terus kalian semua langsung percaya saja tanpa mengecek kebenarannya. Itulah yang
dimaksud berpikir kritis.

Yang kedua adalah matematika, hal yang mungkin paling dibenci oleh para pelajar dari SD-
SMA. Tapi hal ini mutlak perlu dipelajarin. Paling tidak kalian dapat menguasai matematika
walau bukan untuk hal yang terlalu rumit.
Dan yang terakhir adalah kemampuan verbal, yaitu berbahasa, terutama bahasa Inggris. Kenapa
sih bahasa Inggris itu penting untuk dipelajarin? Apakah kalian tahu penyebabnya? Coba kalian
pikirkan, kalau kalian terdampar di sebuah negara terpencil di benua Afrika dan kalian ingin
meminta tolong, apakah kalian akan menggunakan bahasa Indonesia? Kemungkinan besar tidak
akan ada yang mengerti apa yang kalian bicarakan jika kalian menggunakan bahasa Indonesia.
Walau mungkin tidak semua orang mengerti bahasa Inggris, tapi setidaknya dalam keadaan
seperti tadi, lebih memungkinkan bagi orang-orang untuk mengerti apa yang kalian bicarakan
jika kalian menggunakan bahasa Inggris. Terlebih lagi, dalam dunia kerja sekarang bahasa
Inggris sangat diperlukan, diikuti oleh bahasa Jerman dan Mandarin. Dan sumber informasi di
internet sekalipun puluhan kali lipat lebih lengkap dalam bahasa Inggris daripada bahasa
Indonesia.

Setelah kalian mengetahui apa-apa saja hal yang harus kalian pelajari, mungkin kalian bertanya-
tanya, apakah pelajaran lain seperti Ekonomi, Akuntansi, dan sebagainya tidak perlu dipelajari?
Mempelajari itu semua perlu juga sih, tapi lebih baik yang ketiga tadi terlebih dahulu. Untuk
pelajaran lainnya itu mungkin bisa dibilang tergantung pada minta masing-masing Individu.

Kebanyakan pelajar itu malas belajar karena tidak suka dengan pelajaran yang mereka pelajarin.
Jadi cara yang paling efektif jika kalian benar-benar ingin belajar, tekunin bidang yang benar-
benar kalian sukai. Niscaya tanpa diminta pun kalian mungkin ingin mempelajarinya berjam-
jam. Misalnya ada salah satu dari kalian yang tertarik dalam bidang musik dan kalian ingin
menjadi penyanyi. Kalau begitu, tekuni bidang tersebut! Kalian belajar not balok, teknik vokal,
cara bernyanyi yang benar, menghafal banyak lagu, membuat lagu karya kalian sendiri, atau
mungkin memanggil guru musik ke rumah. Dengan catatan, cobalah untuk tidak mengabaikan
sekolah kalian. Setidaknya sampai lulus SMA, karena itu sudah menjadi hal yang dasar sekali
bagi kalian semua dan wajib kalian lakukan. Kalian tidak ingin kan malu karena cuma tamat SD
atau SMP dan diejek oleh teman-teman kalian?

Terus mengenai cara belajar yang benar, kalian hanya perlu menjadi seorang yang rajin.
Dengarkan apa yang guru sampaikan di sekolah lalu ketika sampai di rumah ulang lagi semua
itu. Sering-seringlah baca buku, buka internet, cara informasi menarik yang bisa menambah
wawasan kalian. Dan ingat! Jangan cuma belajar karena faktor akademis (studying), tapi
belajarlah untuk benar-benar meningkatkan kemampuan kalian! Belajar dengan niat untuk
mendapatkan pengetahuan baru! Hal itu pasti akan jauh lebih efektif daripada belajar
menggunakan SKS (sistem kebut semalam) ketika menjelang ujian saja.

Kalau kalian dapat belajar dengan baik, akan ada banyak manfaat yang akan kalian dapatkan
dalam kehidupan nyata! Kalian mungkin berpikir kalau belajar macam-macam pelajaran itu tidak
ada gunanya. Tapi coba kalian pikir lagi! Misalnya untuk tiga hal mendasar yang harus kalian
kuasai terlebih dahulu. Kalau teman kalian menceritakan sebuah informasi pada kalian, terus
kalian percaya saja, dan kalian sebarkan kepada orang lain. Ternyata apa yang teman kalian
katakan itu bohong, kemungkinan orang-orang yang kalian ceritakan mengenai informasi
tersebut akan marah atau mungkin mengejek kalian! Lalu untuk matematika, coba jika kalian
tidak dapat menguasai matematika walau hanya yang dasarnya saja. Bisa-bisa kalian akan ditipu
setiap kali berbelanja di pasar. Merugikan sekali bukan?

Mungkin pidato saya kali ini cukup panjang, tapi saya harap dapat berguna bagi Anda sekalian.
Dan ingat, kalian adalah calon penerus bangsa! Atau mungkin jika mengutip kata teman-teman
saya, kalian adalah seorang pelurus bangsa! Orang-orang yang akan meluruskan bangsa ini dan
membawanya ke arah yang lebih baik! Untuk semuanya, tetaplah semangat untuk belajar,
ingatlah pengorbanan orang tua kalian yang telah menyekolahkan kalian hingga sekarang.

Mohon maaf bila ada kesalahan dalam kata-kata saya. Saya akhiri dengan wassalamualaikum
warahmatullahi wabarakatu.

Você também pode gostar