Você está na página 1de 22

PEMERINTAH KABUPATEN GARUT

UPT PUSKESMAS MALANGBONG


Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Perubahan Persepsi Sensori: Halusinasi


Nama : Adi
Umur : 19 Tahun
Kelamin Jenis : Laki - Laki
Alamat : Kp. Pasar Kolot RT 03 RW 03 Desa Malangbong

Karakteristik Tindakan Keperawatan


No Intensitas Level Perilaku Pasien Evaluasi
Halusinasi untuk Pasien
Halusinasi
1. Intensitas Tahap I a. Mengalami - Tersenyum/tertawa Tujuan tindakan untuk 1. Pasien mempercayai
ansietas kesepian, sendiri. pasien meliputi hal kepada petugas
Memberi rasa
rasa bersalah, dan - Menggerakkan berikut. kesehatan jiwa.
nyaman. Tingkat ketakutan. bibir tanpa suara. a. Pasien mengenali 2. Pasien menyadari
b. Mencoba - Penggerakan mata halusinasi yang bahwa yang
ansietas sedang. dialaminya.
berfokus pada yang cepat. dialaminya tidak ada
b. Pasien dapat
Secara umum pikiran yang - Respons verbal objeknya dan
mengontrol
dapat yang lambat. halusinasinya. merupakan masalah
halusinasi
menghilangkan - Diam dan c. Pasien mengikuti yang harus diatasi.
merupakan suatu ansietas. berkonsentrasi. program pengobatan
c. Pikiran dan secara optimal.
kesenangan. Tindakan keperawatan
pengalaman
a. Membantu pasien
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

sensori masih ada mengenali halusinasi


dalam kontrol dengan cara berdiskusi
kesadaran (jika dengan pasien tentang
isi halusinasi (apa
kecemasan yang didengar/dilihat),
dikontrol). waktu terjadi
halusinasi, frekuensi
terjadinya halusinasi,
situasi yang
menyebabkan
halusinasi muncul, dan
respons pasien saat
halusinasi muncul.
b. Melatih pasien
mengontrol halusinasi.
Untuk membantu
pasien agar mampu
mengontrol halusinasi,
Anda dapat melatih
pasien empat cara
yang sudah terbukti
dapat mengendalikan
halusinasi, yaitu
sebagai berikut.
1) Menghardik
halusinasi.
2) Bercakap-cakap
dengan orang lain.
3) Melakukan
aktivitas yang
terjadwal.
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

4)Menggunakan obat
secara teratur.

Penanggung Jawab Program

Jajang Saepul Rahman, S.Kep


NIP. 196811011990031003
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Perubahan Persepsi Sensori: Halusinasi


Nama : Siti Rohmah
Umur : 44 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Kp. Citarik RT 01 RW 06 Desa Sakawayana

Karakteristik Tindakan Keperawatan untuk Pasien


No Intensitas Level Perilaku Pasien Evaluasi
Halusinasi
Halusinasi
2. TAHAP III Pasien menyerah Perintah halusinasi ditaati. Tindakan keperawatan Pasien dapat
Mengontrol tingkat dan menerima Sulit berhubungan dengan a. Membantu pasien mengenali mengontrol
kecemasan berat pengalaman orang lain. halusinasi dengan cara berdiskusi halusinasi.
pengalaman sensori sensorinya. Rentang perhatian hanya dengan pasien tentang isi halusinasi
tidak dapat ditolak Isi halusinasi beberapa detik atau menit. (apa yang didengar/dilihat), waktu
lagi. menjadi atraktif. Gejala fisika ansietas terjadi halusinasi, frekuensi terjadinya
Kesepian bila berat berkeringat, tremor, halusinasi, situasi yang menyebabkan
pengalaman dan tidak mampu halusinasi muncul, dan respons pasien
sensori berakhir. mengikuti perintah. saat halusinasi muncul.
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

PSIKOTIK b. Melatih pasien mengontrol halusinasi.


Untuk membantu pasien agar mampu
mengontrol halusinasi.

Penanggung Jawab Program

Jajang Saepul Rahman, S.Kep


NIP. 196811011990031003
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Risiko Perilaku Kekerasan


Nama : Dodi
Umur : 38 Tahun
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Alamat : Kp. Cikadu RT 04 RW 04 Desa Sekarwagi

Karakteristik Tindakan Keperawatan untuk Pasien


No Jenis Perilaku Pasien Evaluasi
kekerasan
Kekerasan
3. Amuk : Nada Bicara Risiko Diskusikan bersama pasien akibat a. Pasien mampu

- Berlebihan perilakunya. menyebutkan penyebab,


Perilaku mencederai diri
- Menghina orang lain Diskusikan bersama pasien cara
tanda dan gejala perilaku
destruktif yang sendiri orang lain mengontrol perilaku kekerasan
secara: kekerasan, perilaku
tidak Nada suara dan lingkungan
1) fisik, misalnya pukul kasur dan kekerasan yang biasa
terkontrol. - Tinggi berhubungan batal, tarik napas dalam;
dilakukan, serta akibat dari
2) obat;
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Menuntut dengan perilaku 3) sosial/verbal, misalnya perilaku kekerasan yang


menyatakan secara asertif rasa dilakukan.
Kontak mata kekerasan.
marahnya;
- Melotot Merasa harga diri b. Pasien mampu
4) spiritual, misalnya sholat atau
Gerakan rendah. berdoa sesuai keyakinan pasien. menggunakan cara

Latih pasien mengontrol perilaku mengontrol perilaku


- Mengancam
kekerasan secara fisik, yaitu latihan
kekerasan secara teratur
- Ekspansi
napas dalam dan pukul kasur/bantal,
sesuai jadwal
Gerakan secara sosial/verbal, secara spiritual,
dan patuh minum obat.

Penanggung Jawab Program

Jajang Saepul Rahman, S.Kep


NIP. 196811011990031003
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Risiko Perilaku Kekerasan


Nama : Amir
Umur : 24 Tahun
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Alamat : Kp. Tanjaknangsi RT 05 RW 03 Desa Malangbong

Karakteristik Tindakan Keperawatan untuk Pasien


No Jenis Perilaku Pasien Evaluasi
kekerasan
Kekerasan
4. Asertif Kemarahan yang Menjaga jajrak Tindakan Keluarga mampu
diungkapkan yang a. Bina hubungan saling percaya. mencegah terjadinya
tanpa menyakiti menyenangkan 1) Mengucapkan salam terapeutik. perilaku kekerasan.
orang lain. Berinteraksi sesuai 2) Berjabat tangan.
dengan kebutuhan 3) Menjelaskan tujuan interaksi.
Gerakan tubuh 4) Membuat kontrak topik, waktu, Keluarga mampu
diatur dan tempat setiap kali bertemu menunjukkan sikap yang
pasien. mendukung dan
menghargai pasien.
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

b. Diskusikan bersama pasien


penyebab perilaku kekerasan saat
ini dan masa lalu.

c. Diskusikan perasaan pasien jika terjadi


penyebab perilaku kekerasan

Penanggung Jawab Program

Jajang Saepul Rahman, S.Kep


NIP. 196811011990031003
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Asuhan Keperawatan pada Retardasi Mental


Nama : Acep
Umur : 17 Tahun
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Alamat : Kp. Pangkalan RT 01 RW 01 Desa Sekarwangi

Tindakan Keperawatan
Jenis
No Karakteristik Retardasi Mental Perilaku Pasien untuk Pasien Evaluasi
Retardasi
Mental
5. RM berat 1. Pada umumnya, anak dengan Dapat berbicara Meliputi latihan dan Menjadi Lebih Tenang
RM berat atau gangguan perkembangan pendidikan di sekolah luar
atau belajar setelah mengkonsumsi
disebut idiot, mempunyai pola perkembangan biasa, obat-obatan
perilaku yang tidak sesuai berkomunikasi, neuroleptika, serta obat yang obat
dengan kemampuan dapat memperbaiki
dapat dilatih dalam
potensialnya. mikrosirkulasi dan
2. Anak dengan gangguan kebiasaan metabolisme otak.
perkembangan mempunyai
kesehatan dasar,
kelainan perilaku maladaptif,
yang berkaitan dengan sifat
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

agresif secara verbal atau fisik, serta dapat dilatih


perilaku yang suka menyakiti
secara sistematik
diri sendiri, perilaku suka
menghindarkan diri dari orang dalam kebiasaan.
lain, suka menyendiri.
mengucapkan kata atau kalimat
yang tidak masuk akal atau sulit
dimengerti maknanya.

Penanggung Jawab Program

Jajang Saepul Rahman, S.Kep


NIP. 196811011990031003
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Asuhan Keperawatan Anak dengan Gangguan Sosialisasi (Autisme)


Nama : Jam Jam
Umur : 22 Tahun
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Alamat : Kp. Sukamanah RT 03 RW 02 Desa Sukamanah

No Karakteristik Autisme Perilaku Pasien Tindakan Keperawatan untuk Evaluasi


Jenis Autisme
Pasien
6. Autisme a. Terlambat bicara. hiperaktivitas motorik, Tata laksana melatih bicara dan Semakin Mau
Genetik b. Meracau dengan seperti tidak bisa diam, berbahasa harus dilakukan Berbicara dengan
bahasa yang tak jalan mondar-mandir karena merupakan gangguan orang lain
dapat dimengerti tanpa tujuan yang jelas, yang spesifik pada anak autisme.
orang lain. melompat-lompat, Anak dipaksa untuk berbicara
c. Bila kata-kata mulai berputar-putar, kata demi kata, serta cara ucapan
diucapkan, ia tidak memukul-mukul pintu harus diperhatikan. Setelah
mengerti artinya. atau meja, mengulang- mampu berbicara, diajarkan
d. Bicara tidak dipakai ulang suatu gerakan berdialog. Anak dipaksa untuk
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

untuk komunikasi. tertentu. memandang terapis, karena anak


e. la banyak meniru autisme tidak mau adu pandang
atau membeo dengan orang lain. Dengan
(echolalia). adanya kontak mata, maka
diharapkan anak dapat meniru
gerakan bibir terapis.

Penanggung Jawab Program

Jajang Saepul Rahman, S.Kep


NIP. 196811011990031003
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Perubahan Persepsi Sensori: Halusinasi


Nama : Herman Rizki
Umur : 44 Tahun
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Alamat : Kp. Citarik RT 02 RW 06 Desa Sakawayana

Tindakan Keperawatan untuk


No Intensitas Level Karakteristik Halusinasi Perilaku Pasien Evaluasi
Pasien
Halusinasi
7. Memberi rasa a. Mengalami - Tersenyum/tertawa Tujuan tindakan untuk 1. Pasien
ansietas kesepian, sendiri. pasien meliputi hal berikut. mempercayai
nyaman. Tingkat
rasa bersalah, dan - Menggerakkan bibir a. Pasien mengenali halusinasi kepada petugas
ansietas sedang. ketakutan. tanpa suara. yang dialaminya. kesehatan jiwa.
b. Mencoba berfokus - Penggerakan mata b. Pasien dapat mengontrol 2. Pasien
Secara umum halusinasinya.
pada pikiran yang yang cepat. menyadari
halusinasi dapat - Respons verbal yang c. Pasien mengikuti program bahwa yang
pengobatan secara optimal.
menghilangkan lambat. dialaminya
merupakan suatu Tindakan keperawatan
ansietas. - Diam dan a. Membantu pasien mengenali tidak ada
kesenangan. c. Pikiran dan berkonsentrasi. halusinasi dengan cara objeknya dan
pengalaman berdiskusi dengan pasien merupakan
sensori masih ada tentang isi halusinasi (apa masalah yang
dalam kontrol yang didengar/dilihat), harus diatasi.
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

kesadaran (jika waktu terjadi halusinasi,


kecemasan frekuensi terjadinya
dikontrol). halusinasi, situasi yang
menyebabkan halusinasi
muncul, dan respons pasien
saat halusinasi muncul.
b. Melatih pasien mengontrol
halusinasi.

Penanggung Jawab Program

Jajang Saepul Rahman, S.Kep


NIP. 196811011990031003
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Perubahan Persepsi Sensori: Halusinasi


Nama : Ohar
Umur : 42 Tahun
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Alamat : Kp. Rancabungur RT 06 RW 02 Desa Sekarwangi

Karakteristik Tindakan Keperawatan


No Intensitas Level Perilaku Pasien Evaluasi
Halusinasi untuk Pasien
Halusinasi
8. TAHAP III Pasien menyerah Perintah halusinasi ditaati. Tindakan keperawatan Pasien dapat
Mengontrol tingkat dan menerima Sulit berhubungan dengan orang a. Membantu pasien mengenali mengontrol
kecemasan berat pengalaman lain. halusinasi dengan cara halusinasi.
pengalaman sensori sensorinya. Rentang perhatian hanya beberapa berdiskusi dengan pasien
tidak dapat ditolak Isi halusinasi menjadi detik atau menit. tentang isi halusinasi (apa
lagi. atraktif. Gejala fisika ansietas berat yang didengar/dilihat),
Kesepian bila berkeringat, tremor, dan tidak waktu terjadi halusinasi,
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

pengalaman sensori mampu mengikuti perintah. frekuensi terjadinya


berakhir. halusinasi, situasi yang
PSIKOTIK menyebabkan halusinasi
muncul, dan respons pasien
saat halusinasi muncul.
b. Melatih pasien mengontrol
halusinasi. Untuk membantu
pasien agar mampu
mengontrol halusinasi, Anda
dapat melatih pasien empat
cara yang sudah terbukti dapat
mengendalikan halusinasi,
yaitu sebagai berikut.
1) Menghardik halusinasi.
2)Bercakap-cakap dengan
orang lain.
3) Melakukan aktivitas yang
terjadwal.
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Penanggung Jawab Program

Jajang Saepul Rahman, S.Kep


NIP. 196811011990031003
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Risiko Perilaku Kekerasan


Nama : Wawan
Umur : 40 Tahun
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Alamat : Kp. Mahdau RT 02 RW 02 Desa Sekarwangi

Karakteristik Tindakan Keperawatan untuk


No Jenis Perilaku Pasien Evaluasi
kekerasan Pasien
Kekerasan
9. Amuk : Nada Bicara Risiko mencederai Diskusikan bersama pasien akibat a. Pasien mampu menyebutkan

- Berlebihan perilakunya. penyebab, tanda dan gejala


Perilaku diri sendiri orang
- Menghina orang lain Diskusikan bersama pasien cara
perilaku kekerasan, perilaku
destruktif lain dan mengontrol perilaku kekerasan
secara: kekerasan yang biasa dilakukan,
yang tidak Nada suara lingkungan
1) fisik, misalnya pukul kasur serta akibat dari perilaku
terkontrol. - Tinggi berhubungan dan batal, tarik napas
kekerasan yang dilakukan.
dalam;
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Menuntut dengan perilaku 2) obat; b. Pasien mampu menggunakan


3) sosial/verbal, misalnya cara mengontrol perilaku
Kontak mata kekerasan.
menyatakan secara asertif
- Melotot Merasa harga diri kekerasan secara teratur sesuai
rasa marahnya;
Gerakan rendah. 4) spiritual, misalnya sholat jadwal, yang meliputi:

atau berdoa sesuai 1) secara fisik,


- Mengancam
keyakinan pasien.
2) secara sosial/verbal,
- Ekspansi

Gerakan

Penanggung Jawab Program

Jajang Saepul Rahman, S.Kep


NIP. 196811011990031003
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

Asuhan Keperawatan pada Retardasi Mental


Nama : Abdul Apip
Umur : 19 Tahun
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Alamat : Kp. Mahdaru RT 02 RW 02 Desa Sekarwangi

Tindakan Keperawatan untuk


Jenis Karakteristik Retardasi
No Perilaku Pasien Pasien Evaluasi
Retardasi Mental
Mental
10. RM berat 1. Pada umumnya, anak Dapat berbicara Meliputi latihan dan pendidikan Menjadi Lebih Tenang
RM berat atau dengan gangguan di sekolah luar biasa, obat-obatan
atau belajar setelah mengkonsumsi
disebut idiot, perkembangan mempunyai neuroleptika, serta obat yang
pola perkembangan perilaku berkomunikasi, dapat memperbaiki obat
yang tidak sesuai dengan mikrosirkulasi dan metabolisme
dapat dilatih dalam
kemampuan potensialnya. otak.
2. Anak dengan gangguan kebiasaan
perkembangan mempunyai
kesehatan dasar,
kelainan perilaku maladaptif,
yang berkaitan dengan sifat serta dapat dilatih
agresif secara verbal atau
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
UPT PUSKESMAS MALANGBONG
Jalan Alun Alun Timur No. 05 Malangbong (0262) 421038 MLB 44188

fisik, perilaku yang suka secara sistematik


menyakiti diri sendiri,
dalam kebiasaan.
perilaku suka menghindarkan
diri dari orang lain, suka
menyendiri.
mengucapkan kata atau
kalimat yang tidak masuk
akal atau sulit dimengerti
maknanya.

Penanggung Jawab Program

Jajang Saepul Rahman, S.Kep


NIP. 196811011990031003

Você também pode gostar