Você está na página 1de 17

MAKALAH

BIOS DAN POST

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan
karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul BIOS dan
POST yang merupakan salah satu tugas mata pelajaran TIK.
Sholawat dan salam senantisa tercurah pada junjungan kita Nabi Muhammad
SAW. Tidak lupa pula kami mengucapkan terima kasih kepada guru pembimbing
dan teman-teman yang terlibat dalam pembuatan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kekurangan. Untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan
agar dalam pembuatan makalah selanjutnya dapat lebih baik.
Harapan kami, semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk kami pada
khususnya dan reka-rekan,pada, umumnya., Amin..

Talaga, September 2017

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i


DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................................1
B. Rumusan Masalah .......................................................................................1
C. Tujuan .........................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. BIOS ............................................................................................................2
B. POST ...........................................................................................................8
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ...............................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................14

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sistem komputer terdiri dari beberapa komponen yang saling mendukung
satu sama lain, yaitu perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) dan
pengguna komputer (user/brainware).
Hardware, software, dan brainware saling bekerja sama saling membangun
sebuah sistem, dengan kata lain komputer tidak akan bisa beroperasi jika salah
satu dari ketiga komponen tersebut tidak terpenuhi.
Selain hardware, software, dan brainware, ada pula yang dikenal dengan
firmware, Basic Input Output System (BIOS) dan Power On Self Test (POST).
Bios merupakan firmware (perangkat permanen / tetap / kokoh). BIOS digunakan
untuk mengatur komponen PC secara software atau dengan kata lain disebut
dengan istilah jumper less. Sedangkan post akan memberitahu kita dengan sebuah
alaram yang berbunyi beep jika ada kerusakan dalam PC. Dalam makalah ini
kita akan membahas tentang Bios dan Post lebih dalam lagi.

B. Rumusan Masalah
1. Apa itu BIOS?
2. Apa itu POST?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui fungsi, peran, kegunaan dan manfaat pada BIOS
2. Menjelaskan kepada semua pihak apa itu BIOS
3. Untuk mengetahui fungsi, peran, kegunaan dan manfaat pada POST
4. Menjelaskan kepada semua pihak apa itu POST

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. BIOS
1. Pengertian
BIOS (Basic Input Output Sistem) adalah program controller standar yang
terpasang pada motherboard. program ini disimpan dalam suatu chip dalam
komputer.
BIOS (Basic Input Output Sistem), merupakan sebuah program yang
mengatur konfigurasi komponen input dan output yang terpasang pada PC baik
secara software maupun hardware.
BIOS, bagian dari sistem operasi yang dapat mengidentifikasi set program
yang digunakan untuk mem-BOOT komputer. BIOS terdapat di ROM dari
sistem, dan pada umumnya BIOS tersimpan secara permanen.Program yang
digunakan mikroprocessor untuk menyalakan komputer. BIOS juga mengatur
aliran data antara sistem operasi komputer dan perangkat tambahan yang
terhubung pada komputer.
2. Jenis-jenis BIOS
a. AWARD BIOS

AWARD BIOD adalah BIOS yang memiliki built- in program yang


dapat dimodifikasi dasar sistem konfigurasi oleh pemakainya. Informasi
disimpan di CMOS RAM yang dapat menyimpan informasi setup, bahan
ketika power dimatikan. Cara menjalankannya : dengan menekan tombol
DELETE ketika anda menghidupnya atau reboot sistem untuk masuk ke
awal program setup BIOS.

2
b. AMI BIOS

AMI BIOS adalah BIOS yang berasal dan dikembangkan oleh


Megatrend Amerika yang populer pada tahun 2002 sebagai fimrware
komputer. Perusahaan AMI BIOS banyak diproduksi perusahaan yang
memiliki motherboard dan perusahaan lain menjual motherboard.
c. PHOENIX BIOS

PHOENIX BIOS adalah BIOS yang mengembangkan dan mendukung


perangkat sistem lunak sistem inti yang paling banyak digunakan di
Indoneia baik itu komputer pribadi dan perangkat komputer lainnya. Produk
PHOENIX biasa disebut dengan BIOS atau firmware yang memiliki
keunggulan dalam dukungan dan mengaktifkan kompatibilitas, konektivitas,
kemanan, pengelolaan berbagai komponen, dan teknologi yang digunakan
dalam perangkat tersebut.
d. IBM BIOS

IBM BIOS adalah sebuah perusahaan yang memproduksi perangkat


keras dan perangkat lunak. IBM (Internasional Business Machines
Corporation) yang berdiri 16 juni 1911 dan beroperasi sejak 1888 yang
berpusat di Armonk, New York, Amerika Serikat.

3
3. Komponen Bios
BIOS tersusun dari beberapa bagian/komponen, yaitu:
a. BIOS Setup, program untuk merubah konfigurasi dasar komputer, yang
terdiri dari bermacam menu yang kadang cukup rumit untuk mengaksesnya.
Pelajari buku manualnya.
b. Driver, ini adalah software untuk hardware dasar misalnya. Keyboard, video
adapter, processor, harddisk dll.agar bisa berfungsi dalam mode DOS.
c. Bootstraper, agar komputer dapat menjalankan proses booting ke dalam OS
yang ter install dalam komputer.
4. Tempat Penyimpanan Bios
Program BIOS disimpan di dalam chip ROM(Read Only Memory), untuk
komputer modern sekarang rata-rata menggunakan Flash ROM yang dapat
diupdate menggunakan software Flash BIOS Programmer.
Hasil setting BIOS akan disimpan dalam chip CMOS RAM yang
memerlukan daya listrik, dan jika aliran listrik ke CMOS putus maka isi nya
kan hilang dan kembali ke setting standar BIOS. Daya linstrik untuk CMOS
disediakan oleh sebuah battery litium seri CR2032.
Jika battery ini rusak atau dilepas, aliran daya terputus, maka BIOS akan
menampilkan pesan CMOS Checksum Error. Setelah aliran daya tersedia,
kita harus men-setting ulang konfigurasi BIOS nya.
CMOS = Complementary Metal Oxide Semiconductor.
5. Fungsi BIOS
Fungsi utama BIOS adalah untuk memberikan instruksi yang dikenal
dengan istilah POST (Power On Selft Test) yaitu perintah untuk
menginisialisasi dan identifikasi perangkat sistem seperti CPU, RAM, VGA
Card, Keyboard dan Mouse, Hardisk drive, Optical (CD/DVD) drive dan
hardware lainnya pada saat komputer mulai booting.
6. Cara Mengakses BIOS
Adalah dengan menekan tombol delete atau F2 pada saat komputer di
nyalakan. Kemudian akan terdapat tulisan seperti "Prees F2 to Enter Setup",
maka tekan F2 secara berulang-ulang.

4
7. Keunggulan BIOS
BIOS memiliki keunggulan disaat troubleshooting pada kerusakan
komputer antara lain sebagai berikut..
Masalah komputer yang mati total dapat diatasi dengan mereset BIOS
komputer
Melihat spesifiaksi pada setiap perangkat komputer
Mengoptimalkan kinerja komputer yang dikenal overclocking
Menginstalasi komputer windows melalui pengaturan firs boot terlebih
dahulu.
8. Konfigurasi BIOS
Cara konfigurasi atau seting BIOS ini berbeda-beda tergantung dari vendor
pembuatnya, disini kami akan menampilkan menu-menu pada BIOS yang
umum kita temui yaitu Phoenix Award BIOS. Menu utama pada BIOS ini
adalah :
Standard CMOS Features, untuk seting tanggal dan melihat hardisk yang
terdeteksi, dll.
Advanced BIOS Features, pengaturan boot device priority (pilihan device
untuk pertama booting) dapat diset disini.
Advanced Chipset Features.
Integrated Peripherals.
Power Management Setup, pembagian tegangan untuk masing-masing
periferal dimana ini sering digunakan untuk overclocking.
PnP/PCI Configuration, mengkonfigurasi clock/kecepatan dari setiap
perangakat yang terpasang pada port PCI/PnP,misal vga pci ,lancard pci,
wirelles port pci, HDMI,dll.
PC Health Status, kita bisa cek temperatur dan tegangan dari Power Suplly
disini.
Load Fail-Safe Defaults (Load Factory Setting), pilih menu ini untuk
mengembalikan seluruh setingan ke mode asalnya (default).

5
Load Optimized Defaults, mengembalikan settingan optimal yang
direkomendasikan oleh bawaan pabrik.
Set Supervisor Password, memberi kata sandi agar tidak sembarangan user
mampu mengubah-ubah settingan BIOS.
Set User Password.
Save & Exit Setup, menyimpan settingan BIOS lalu keluar.
Exit Without Saving , keluar dari layar bios tanpa menyimpan settingan.

CARA KONFIGURASI BIOS

1) Setelah masuk ke BIOS maka akan ada tempilan seperti di bawah. Pada
tampilan pertama akan ada pemberitahuan mengenai hardware yang ada
pada laptop atau komputer. Hal ini ditujukan untuk mengecek apakah
hardware kita terbaca dan bekerja dengan baik.

2) Pada tampilan ke 2 "Tab Main" akan ada setting waktu dan tanggal.
Kemudian ada lagi pemberitahuan mengenai kapasitas RAM laptop.
Kemudian ada pengaturan lainnya.

6
3) Pada tampilan 3 "Tab Security" digunakan apabila teman-teman ingin
memberikan password pada BIOS.

4) Pada tampilan 4 "Boot" akan digunakan untuk mengatur booting pada


laptop atau komputer. Biasanya sebelum menginstal ulang, pengaturan
BOOT lah yang terlebih dahulu disetting.

5) Pada tampilan terakhir akan ada pemberitahuan mengenai Exit dan Save
BIOS.

7
B. POST
1. Pengertian
POST (Power On Self Test) adalah serangkaian proses test yang dilakukan
oleh komputer pada saat booting atau komputer pertama kali dihidupkan untuk
mengetahui kondisi komponen perangkat keras komputer dan komponen
pendukungnya. Dengan adanya proses POST memunginkan pengguna
komputer dapat mengidentifikasi, menganalisis, mengisolasi menentukan letak
kesalahan atau permasalahan pada komputer sehingga dapat menentukan
langkah perbaikan yang paling tepat.
Dengan adanya proses ini sangat membantu user untuk menganalisis
permasalahan pada komputer, dan jika terjadi permasalahan pada komputer
tersebut maka komputer akan menampilkan tanda atau kode kesalahan. Kode-
kode tersebut berupa:
a. Kode Suara beep
b. Kode angka yang ditampilkan pada layar monitor
c. kode pesan singkat
Kode- Kode kesalahan tiap komputer berbeda-beda tergantung BIOS yang
digunakan. Ada 3 bios yang sering digunakan pada saat ini yaitu AMI BIOS,
AWARDS BIOS dan PHOENIX BIOS. Tiap bios tersebut mempunyai pesan
atau kode masing-masing dalam mengidentifikasi permasalahan pada
perangkatnya.
2. Cara Kerja POST
POST dilakukan sesaat setelah computer dihidupkan dan mulai Booting,
proses ini dilakukan oleh BIOS (Basic Input Output System). Adapun prosedur
cara kerja POST sebagai berikut :
Test Power Supply ditandai dengan lampu power hidup dan kipas pendingin
Power Supply berputar.
Secara otomatis dilakukan reset terhadap kerja CPU (Central Processing
Unit) oleh sinyal power good yang dihasilkan oleh power Supply jika dalam
kondisi baik pada saat dihidupkan, kemudian CPU mulai melaksanakan
intruksi awal pada ROM BIOS dan selanjutnya.

8
Pengecekan terhadap BIOS dan isinya. BIOS harus dapat dibaca. Intruksi
awal ROM BIOS adalah jump (lompat) ke alamat Program POST.
Pengecekan terhadap CMOS, CMOS (Complementary Metal Oxide
Semiconduktor) harus dapat bekerja dengan baik. Program POST diawali
dengan membaca data setup (setting hardwere awal) pada RAM (Random
access memory) CMOS setup, sebagai data acuan untuk pengecekan.
Melakukan pengecekan CPU, timer (pewaktuan), kendali memory akses
langsung, memory bus dan memory module.
Memory sebesar 16 KB harus tersedia dan dapat dibaca atau ditulis untuk
keperluan ROM (Read Only Memory) BIOS dan menyimpan kode POST.
Pengecekan I/O (Input Output) controller dan bus controller. Controller
tersebut harus dapat bekerja untuk mengontrol proses read atau write data.
Termasuk I/O untuk VGA (Video Graphics Array) card yang terhubung
dengan monitor.
Jika ada salah satu prosedur POST yang tak berhasil delewati maka PC
(Personal Computer) akan menerima pesan atau peringatan kesalahan dari
POST. Pesan atau peringatan kesalahan berupa kode beeb yang dikeluarkan
melalui speaker yang terhubung dengan motherboard atau tampilan dilayar
monitor sesuai dengan standar masing-masing motherboard.
3. Fungsi POST
POST memiliki fungsi sebagai Pemindai /pengecek PC sebelum me-
Load Sistem Operasi, dan memberikan warning - warning berupa bunyi beeb,
jika terjadi ketidak lengkapan hardware atau adanya suatu kerusakan. Dengan
begitu kita dapat mengetahui masalah-masalah yang terdapat dalam komputer /
PC kita, sehingga dapat dengan mudah menemukan Problem Solvingny.

9
4. Macam-macam Bunyi Beep Kesalahan POST
a. AWARD BIOS

1 beep pendek PC dalam keadaan baik


1 beep panjang Problem di memori
1 beep panjang 2 beep pendek Kerusakan di modul DRAM parity
1 beep panjang 3 beep pendek Kerusakan di bagian VGA.
Beep terus menerus Kerusakan di modul memori atau memori video.
b. AMI BIOS

1 beep pendek DRAM (Dynamic Random Access Memory) gagal


merefresh
2 beep pendek Sirkuit gagal mengecek keseimbangan DRAM Parity
(sistem memori)
3 beep pendek BIOS gagal mengakses memori 64KB pertama
4 beep pendek Timer pada sistem gagal bekerja
5 beep pendek Motherboard tidak dapat menjalankan prosessor

10
6 beep pendek Controller pada keyboard tidak dapat berjalan dengan
baik
7 beep pendek Video Mode error
8 beep pendek Tes memori VGA gagal
9 beep pendek Checksum error ROM BIOS bermasalah
10 beep pendek CMOS shutdown read/write mengalami errror
11 beep pendek Chache memori error
1 beep panjang 3 beep pendek Conventional atau Extended memori
rusak
1 beep panjang 8 beep pendek Tes tampilan gambar gagal.
c. PHOENIX BIOS

Kode beep pada Phoenix BIOS sedikit berbeda dengan bunyi beep pada
type BIOS lainnya. Pada PHOENIX serangkaian beep akan dipisahkan oleh
jeda, jadi tidak menurut panjang atau pendeknya, misalnya : beep beep
beep beep beep beep akan menjadi 1-2-1-2
1-1-4-1 Kesalahan Cache (Level 2)
1-2-2-3 ROM BIOS Checksum
1-3-1-1 DRAM Segarkan Uji
1-3-1-3 Keyboard kontroler uji
1-3-4-1 RAM Kegagalan pada baris alamat xxxx (cek memori)
1-3-4-3 RAM Kegagalan pada xxxx bit data byte rendah dari bus
memori

11
1-4-1-1 RAM Kegagalan pada xxxx bit data byte tinggi dari bus
memori
2-1-2-3 ROM pemberitahuan hak cipta
2-2-3-1 Test untuk interupsi tak terduga
1-1-4 BIOS rusak
1-2-1 Motherboard rusak
1-3-1 Masalah RAM, RAM tidak terpasang dengan baik
3-1-1 Motherboard Rusak
3-3-4 Graphic card rusak atau tidak terpasang dengan baik.
d. IBM BIOS

Tidak ada beep Power supply rusak, card monitor atau RAM tidak
terpasang
1 beep pendek Normal POST dan PC dalam keadaan baik
Beep terus menerus Power supply rusak, card monitor atau RAM
tidak terpasang
Beep pendek berulang-ulang Power supply rusak, card monitor atau
RAM tidak terpasang
1 beep panjang 1 beep pendek Masalah Motherboard
1 beep panjang 2 beep pendek Masalah bagian VGA Card (mono)
1 beep panjang 3 beep pendek Masalah bagian VGA Ccard (EGA).
3 beep panjang Keyboard error
1 beep, blank monitor VGA card sirkuit

12
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. BIOS merupakkan system operasi yang pertama menginisiasi dan menganalisa
perangkat keras yang terhubung pada komputer dan jika computer tidak
memiliki BIOS maka computer tidak bisa dijalankan atau dioperasikan karena
BIOS mengecek kesiapan kerja dari perangkat-perangkat keras yang terpasang.
2. POST merupakan bagian dari BIOS yang berfungsi untuk menguji kesehatan
komputer, baik itu Memory, Processor, dan Perangkat keras lainnya. Bila
terjadi kesalahan atau kerusakan pada perangkat tersebut maka POST akan
memberikan signal berupa bunyi beep atau code yang tampil pada monitor.

13
DAFTAR PUSTAKA

1.Dodi Cahyadi,S,Pd. Pengetahuan Dasar TKJ. Bandung : AKADEMIK


TECNOLOGY
http://www.artikelsiana.com/2015/04/BIOS-pengertian-fungsi-jenis-jenis-
bios.html
http://www.gudangilmukomputer.com/2015/02/pengertian-bios-dan-cara-
setting-bios.html
https://muhnursyafei.wordpress.com/2016/04/22/pengertian-dan-fungsi-post-
pada-komputer/
http://sriandriani-tkjb.blogspot.co.id/2012/09/post-power-on-self-test.html
http://ilmudermawan.blogspot.co.id/2016/01/makalah-tik-bios.html
https://www.scribd.com/doc/180452501/makalah-makalah-tentang-post-oleh-
Sensei-surya-chan

14

Você também pode gostar