Você está na página 1de 14

B.

ANALISA DATA

NO DATA FOKUS ETIOLOGI MASALAH

1. A. Wawancara Kurang sumber pengetahuan Defisiensi Pengetahuan


1. Kader kesehatan mengatakan NANDA 2016, Domain 5 (00126):
bahwa di Dusun Sendang Putri Persepsi/Kognisi, Kelas 4, hal.274)
banyak lansia yang menderita atau
mengalami keluhan mudah lelah
dan nyeri lutut dan mudah lelah
2. Kader kesehatan mengatakan
banyak lansia di lingkungannya
yang menderita ataupun
mempunyai riwayat reumatik dan
hipertensi
3. Dari hasil wawancara dengan 35
lansia, didapatkan hasil bahwa:
Dari hasil wawancara pada 35
lansia, ada 19 lansia mengatakan
belum mengetahui tentang
kesehatan pada pencegahan
hipertensi dan mengatasi nyeri
lutut serta pegal-pegal
B. Hasil Kuesioner
1. Keluhan pada lansia
a. Mudah lelah (17%)
b. Sering BAK (3%)
c. Sulit tidur (6%)
d. Nyeri lutut (31%)
e. Luka susah sembuh (6%)
f. Kesemutan (14%)
g. Kepala pusing (6%)
h. Pegal linu (14%)
i. Sesak nafas (0%)
2. Konsumsi makanan
a. 71% lansia mengkonsumsi
makanan tinggi garam, gula
dan lemak
b. 29% tidak mengkonsumsi
makanan tinggi garam, gula,
dan lemak.
3. Lansia melakukan Kegiatan
Olahraga
a. Lansia tidak melakukan
olahraga rutin (66%)
b. Lansia yang melakukan
olahraga rutin seperti jalan
kaki (34%)
2. A. Hasil wawancara Sumber daya tidak cukup Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
1) Kader kesehatan mengatakan (kurang pengetahuan)
bahwa lansia yang datang ke
posyandu lansia mengalami
penurunan dari tahun sebelumnya.
2) Bapak RW mengatakan bahwa
warganya yang menginjak lansia
banyak yang mengalami hipertensi
dan stroke
3) Bapak RW mengatakan banyak
lansia yang tidak mengetahui
penyakit yang dideritanya.
4) Kader posyandu mengatakan
sudah diadakan posyandu lansia
namun kemauan lansia untuk
datang masih kurang.
5) Berdasarkan hasil wawancara
pada lansia mengatakan bahwa
para lansia tidak memeriksakan
dirinya kecuali saat sudah sakit
parah

B. Hasil kuesioner
1. Pemeriksaan kesehatan rutin
a. 46 % lansia tidak melakukan
pemeriksaan kesehatan rutin
b. 43 % lansia kadang-kadang
melakukan pemeriksaan
kesehatan rutin
c. 11 % lansia melakukan
pemeriksaan kesehatan rutin
2. Keluhan kesehatan saat ini
a. mudah lelah (17%)
b. sering BAK (3%)
c. sulit tidur (6%)
d. nyeri lutut (31%)
e. Luka susah sembuh (6%)
f. kesemutan (14%)
g. kepala pusing (6%)
h. pegal linu (14%)
f. sesak nafas (0%)
3. Konsumsi makanan
a. 71% lansia mengkonsumsi
makanan tinggi garam, gula
dan lemak
b. 29 % lansia mengkonsumsi
makanan tinggi garam, gula
dan lemak

4. Melakukan pemeriksaan rutin


a. Kadang-kadang melakukan
pemeriksaan rutin (43%)
b. Tidak pernah melakukan
pemeriksaan (46%)
c. Hanya melakukan
pemeriksaan kesehatan rutin 1
bulan sekali (11%)

C. Diagnosa Keperawatan
1. Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurang sumber pengetahuan
(NANDA 2015-2017, Domain 5. Kenyamanan, Kelas 4. Kognisi)
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan berhubungan dengan sumber daya tidak cukup
(NANDA 2015-2017, Domain 1. Promosi Kesehatan, Kelas 2. Manajemen Kesehatan)
D. Rencana Keperawatan

TUJUAN RENCANA EVALUASI


NO DIAGNOSA Jangka Jangka RENCANA INTERVENSI
Kriteria Standart
Panjang Pendek
1. Defisiensi Pada akhir Setelah 1 bulan 1. 80% lansia 1. Setiap RT Kelompok
Pengetahuan program : dapat dilakukan 1.Lakukan survey toleransi
Lansia diharapkan 1.Pengetahuan mengikuti pendidikan terhadap aktivitas senam
tingkat masyarakat pendidikan kesehatan lansia
pengetahuan mengenai kesehatan 2.Adakan dan latih lansia pijat
mengenai cara penyakit- tentang cara punggung lansia
pencegahan dan penyakit yang mengatasi 3. Adakan terapi religi
mengatasi nyeri, ditimbulkan nyeri lutut diposyandu
pegal-pegal dan meningkat dan pegal-
Kerja Sama
masalah pegal
1. Bantu kegiatan posyandu
kesehatan yang
lansia
berisiko akan 2. Minimal 1 2. Setiap
2. Bekerjasama dengan
meningkat anggota anggota
puskesmas untuk
keluarga keluarga
melaksanakan program
lansia mengerti
untuk lansia di Dusun
mengikuti tentang
sendang putri
pendidikan kondisi 3. Pemasangan poster di setiap
kesehatan lansia posyandu
tentang cara
mengatasi
nyeri lutut
dan pegal-
pegal

3. Kemampuan 3. 100% kader


kader dalam paham dan
mengenal terlatih
tanda-tanda
nyeri atau
tanda bahaya
serta
penanganan
awal pda
pasien nyeri
lutut dan
pegal-pegal
meningkat
2. Kegiatan 1. Toleransi 1. 80% lansia
senam lansia terhadap mengikuti
dapat aktivitas senam lansia
dijadwalkan senam lansia
dan sederhana
diadakan
secara rutin 2. Kondisi 2. 100%
kesehatan kondisi
lansia tetap lansia yang
terjaga mengikuti
senam lansia
menjadi
lebih fit
2. Ketidakefektifa Pada akhir Setelah 1 bulan 1. 80% lansia 1. Setiap RT Kelompok
n Pemeliharaan program : dapat dilakukan 1. Pembentukan kelompok
kesehatan diharapkan para 1. Pengetahuan mengikuti pendidikan lansia didusun sendang putri
lansia mampu masyarakat pendidikan kesehatan 2. Pembentukan organisasi
meningkatkan terutama kesehatan kelompok lansia
pemeliharaan lansia 3. Pembahasan program
kesehatan meningkat 2. Minimal 1 2. Setiap pertemuan rutin kelompok
dengan baik agar anggota anggota 4. Pemeriksaan kesehatan
tingkat derajat keluarga keluarga sederhana yang dapat
kesehatan lansia mengerti dilakukan secara mandiri
meningkat mengikuti tentang seperti pengukuran nadi dan
pendidikan kondisi tekanan darah
kesehatan lansia 5. Membuat kartu sehat lansia
di dusun sendang putri
3.Kemampuan
3.100% kader 6. Kegiatan Senam Lansia
kader dalam
paham dan setiap minggunya
mengenali
terlatih 7. Ajari lansia tentang cara
tanda-tanda
pijat punggung
resiko
8. Lakukan home care untuk
terjadinya
lansia dengan
hipertensi,
ketergantungan total dan
DM atau
berat
tanda bahaya
serta Kemitraan dan Partnership
penanganan 1. Tersampaikannya temuan
awal pada pendataan awal,
pasien memberikan alternative
pemecahan masalah Mini
Loka Karya
2. Terciptanya kesepakatan
untuk rencana tindak lanjut
3. Masyarakat sadar akan
pentingnya kesehatan
4. Mendorong kader kelompok
lansia untuk melakukan
posyandu lansia secara
terjadwal dan memotivasi
lansia untuk mengikuti
posyandu

Pemberdayaan
1. Membuat jadwal tindak
lanjut keberlangsungan
kegiatan yang sudah
dilakukan bersama praktikan
2. Memonitoring kartu sehat
lansia dari bidan dan
puskesmas
3. Mengajarkan kader
kelompok lansia untuk
memonitoring tekanan darah
pada lansia

Pendidikan Kesehatan
1. Membuat program kesehatan
lansia sederhana yang
meliputi upaya promosi
kesehatan di wilayah Dusun
Sendang Putri
2. Perawatan kesehatan pada
lansia
3. Penkes tentang penyakit
yang timbul akibat
degeneratif pada lansia
4. Penyuluhan tentang perilaku
gizi seimbang untuk lansia
5. Pemeliharaan gigi dan mulut
pada lansia
PLAN OF ACTION (POA)

DIAGNOSA 1
Penanggung
No Kegiatan Hari/tgl Sasaran Waktu Tempat Target
jawab
1 Melakukan Minggu, Lansia Pukul Rumah Kader Hildha Novalliana Lansia mengerti dan paham tentang
penyuluhan 04 Juni 09.00- Yurikto S. nyeri lutut, pegal-pegal dan tau cara
mengenai 2017 10.30 penanganannya.
nyeri lutut WIB
dan pegal-
pegal
terhadap
lansia
2 Melakukan Rabu , 07 Lansia Pukul Rumah Kader Hildha Novalliana Lansia melakukan pemeriksaan
pemeriksaan Juni 2017 09.00- Yurikto S. tekanan darah
tekanan 12.00
darah WIB
3 Melakukan Kamis , Lansia Pukul Rumah Kader Hildha Novalliana Lansia mengikuti penyuluhan tentang
penyuluhan 08 Juni 09.00- Yurikto S. gizi seimbang
tentang gizi 2017 12.00
seimbang WIB
untuk lansia
4 Mengajarkan Minggu, Lansia Pukul Halaman Hildha Novalliana Lansia mengikuti senam dan
senam lansia 11 Juni 07.00- depan masjid Yurikto S. melakukan senam secara rutin
2017 09.00 Dusun
WIB sendang putri
5 Bekerjasama Senin, 12 Lansia Pukul Rumah Kader Hildha Novalliana Dilakukannya pemeriksaan kesehatan
dengan Juni 2017 09.00- Yurikto S. lansia secara rutin setiap bulan
petugas 12.00
pelayanan
kesehatan
puskesmas
untuk
pemeriksaan
lansia secara
rutin

6 Melakukan Minggu, Lansia Pukul Rw 06 Hildha Novalliana Melakukan kerja bakti untuk menjaga
bakti sosial 18 Juni 0700- Yurikto S. lingkungan supaya tetap bersih dan
secara 2017 09.00 nyaman.
bersama- WIB
sama
DIAGNOSA 2
Penanggung
No Kegiatan Hari/tgl Sasaran Waktu Tempat Target
jawab
1. Melakukan Sabtu, 18 Lansia Pukul Rumah kader Hildha Novalliana Lansia mengerti dan paham tentang
penyuluhan Juni 2017 08.30- Yurikto S. hipertensi, DM dan cara
tentang 11.00 penanganannya, serta pencegahannya.
hipertensi WIB
dan DM
2 Bekerjasama Sabtu, 18 Lansia Pukul PKD (Pos Hildha Novalliana Dilakukannya posyandu lansia secara
dengan Juni 2017 09.00- kesehatan Yurikto S. rutin 1 kali 2 minggu
lintas 12.00 desa)
program
mengenai
posyandu
lansia

Você também pode gostar