Indonesian Education Now

Education is a form of factor which can reflect hows the country looks
like, Development or developing? Indonesia is the developing country. We are
not a poor country like others countries in the Africa continent. Based on the fact,
The education which as the main factor to build the great generation.
Education is the strongest way to be survive, as the key to assesses of
someones successes. On the scope of the state, education is the main
instrument in the formation of future generation. The success of a country
depends on the quality of Human Resources.
Indonesia, with one of the ideals contained in the preamble of the 1945
Constitution, as like paragraph 4 the intellectual life of the nation as the promise
of independence. And the only exeptions to reach that goal is a knowledge.
But in 2010 there are 1.080.000 student quited their study because of the
high cost education. There prefer to not study and work to make a money rto
survve their life. This is a bad situation if Indonesia wants to be developed
country, We must get the better education first.
The Infrastructure being the second problems that Indonesia have in
education sector. This is so pity by seeing the region in the east of Indonesia that
students there cannot go to school comfortably and they get only a broken facility
in their school, like roof, floor, and also chair and board the school have.
The third is when looking the uneven distribution education in every
region in Indonesia. Not all the city can have the equals education. Means in the
small village and compare to big cities is totally different in all the aspect.
So this is the homework of government to solve the problem or case in
education sector in purpose to get better place in Indonesia especially Education.
Artinya:
Pendidikan Indonesia Saat Ini
Pendidikan merupakan bentuk dari pandangan bagaimana keadaan di
suatu Negara saat ini. Hal ini menjadi factor penting seperti apa yang terjadi,
Apakah maju atau sedang berkembang? Indonesia adalah Negara berkembang.
Kita ini kaya dan juga tidak miskin seperti Negara di benua Afrika. Dan faktanya
pendidikan adalah factor utama untuk membangun generasi yang lebih baik.
Pendidikan adalah jalan penting dalam berkembang, sebagai kunci
penting kesuksesan seseorang. Atau pendidikan merupakan instrument utama
dalam pembentukan generasi masa depan. Kesuksesan satu Negara bergantung
dari kualitas sumber daya manusianya.
Indonesia, seperti yang tercantum di UUD 1945, di paragraph ke 4
mencerdaskan kehidupan bangsa, itu artinya adalah suatu bentuk
janji Negara untuk mencapai itu.
Tetapi tahun 2010 ada 1.080.000 siswa yang outus sekolah karena tidak
mampu untuk membiayai sekolah. Mereka lebih memilih untuk tidak belajar dan
lebih ingin bekerja mencari uang dalam bertahan hidup. Ini adalah situasi yang
tidak baik jika Indonesia ingin menjadi Negara maju, Kita harus mendapatkan
pendidikan yang lebih baik.
Infrastruktur menjadi permasalahan kedua yang Indonesia miliki di sector
pendidikan. Ini sanagt memprihatinkan ketika melihat daerah-daerah di Indonesia
timur yang siswanya sulit untuk pergi kesekolah dan mereka juga hanay
mendapatkan fasilitas sekolah yang kurang memadai seperti atap bocor, lantai
juga, dan kursi serta papan tulis yang rusak.
Pemerataan pendidikan pun yang menjadi permasalahan ketiga ini tidak
ada di semua daerah. Tidak semua kota mendapatkan pendidikan yang sama.
Berarti ketika kita membandingkan di desa terpencil dengan di kota besar
sangatlah jauh.
Jadi Inilah tugas pemerintah untuk menyelesaikan masalah yang ada di
sector pendidikan sehingga Indonesia memiliki pendidikan yang lebih baik.
How Children Learn by Playing
The idea of children learning by playing may seem outrageous to some
parents and educational institutions, which firmly believe that learning is all about
getting good grades in school. Here, we talk about how the focus of learning goes
beyond grades, and how kids can be taught some of the most complex concepts
simply by playing and engaging in some activities.
The concept of learning by playing is not new. In fact, for ages, children
have been taught highly complex concepts by means of games and activities -
concepts that they wouldn't have otherwise grasped. Such games and activities
enhance personal learning and development that no book can provide. It is true
that a school provides education, but knowledge is subjective and can be
increased and improved by means of some very simple methods such as playing
games. There are so many things that you have your kids do, without realizing
the kind of message it is imparting to them, or the kind of effect it has on their
minds. Playing particularly has a positive effect on kids and helps develop their
personality and skills.
What Children Learn By Playing
Instead of having kids cram information and simply talking to them about
various concepts, parents, along with several educational institutions, are
adopting the art of teaching by playing with children. This, they believe, is a better
way of inculcating not only concepts but also essential values, particularly in the
most formative stages of a child's life. It is human nature to learn by experience,
rather than when told or explained by someone else. Children should be allowed
to learn from the consequences of their actions, and then realize why they were
or weren't asked to do something. With parent and teacher participation and
involvement, for children, learning can be made fun rather than a mundane,
stressful task that emphasizes only on cramming as much information as
possible.
Artinya
Bagaimana Anak Belajar dengan Bermain
Gagasan belajar anak-anak dengan bermain mungkin tampak
memalukan bagi beberapa orang tua dan institusi pendidikan, yang sangat
percaya bahwa belajar adalah tentang mendapatkan nilai bagus di sekolah. Di
sini, kita berbicara tentang bagaimana fokus pembelajaran melampaui nilai, dan
bagaimana anak-anak dapat diajarkan beberapa konsep yang paling rumit hanya
dengan bermain dan terlibat dalam beberapa aktivitas.
Konsep belajar dengan bermain bukanlah hal baru. Sebenarnya, selama
berabad-abad, anak-anak telah diajarkan konsep yang sangat kompleks melalui
permainan dan aktivitas - konsep yang tidak seharusnya mereka gambarkan.
Permainan dan aktivitas semacam itu meningkatkan pembelajaran dan
pengembangan pribadi yang tidak dapat disediakan oleh buku. Memang benar
bahwa sebuah sekolah memberikan pendidikan, namun pengetahuannya
subjektif dan dapat ditingkatkan dan ditingkatkan dengan menggunakan
beberapa metode yang sangat sederhana seperti bermain game. Ada begitu
banyak hal yang Anda miliki untuk anak-anak Anda, tanpa menyadari jenis pesan
yang disampaikan kepada mereka, atau jenis efek yang ada di pikiran mereka.
Bermain terutama memiliki efek positif pada anak-anak dan membantu
mengembangkan kepribadian dan keterampilan mereka.
Apa yang dipelajari anak-anak dengan bermain
Alih-alih memiliki informasi menjejalkan anak-anak dan hanya berbicara
kepada mereka tentang berbagai konsep, orang tua, bersama beberapa institusi
pendidikan, mengadopsi seni mengajar dengan bermain dengan anak-anak. Ini,
mereka percaya, adalah cara yang lebih baik untuk menanamkan tidak hanya
konsep tapi juga nilai penting, terutama dalam tahap paling formatif kehidupan
anak. Adalah sifat manusia untuk belajar berdasarkan pengalaman, bukan ketika
diceritakan atau dijelaskan oleh orang lain. Anak-anak harus diijinkan untuk
belajar dari konsekuensi tindakan mereka, dan kemudian menyadari mengapa
mereka atau tidak diminta melakukan sesuatu. Dengan partisipasi dan
keterlibatan orang tua dan guru, untuk anak-anak, pembelajaran dapat menjadi
menyenangkan daripada tugas duniawi dan stres yang hanya menekankan pada
menjejalkan informasi sebanyak mungkin.