Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Di Susun Oleh :
ANINDIGA W (15021091)
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya kepada saya, dan tak lupa syalawat serta salam kita hanturkan kepada Nabi besar
Muhammad SAW, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah pada mata kuliah
Keperawatan Medikal bedah ini tepat waktu.
Makalah dengan judul Asuhan Keperawatan Pada Tn.M Dengan Colic Abdomen ini
kami susun untuk memenuhi nilai tugas mata kuliah Keperawatan Medikal Bedah yang di
berikan oleh Esri Rusminingsih S.Kep.,Ns.,M.Kep. Kami mengucapkan banyak terima kasih
kepada Ibu Esri Rusminingsih S.Kep.,Ns.,M.Kep.selaku dosen Keperawatan Medikal Bedah,
serta pihak-pihak yang telah banyak membantu dalam menyusun makalah ini.
Saya menyadari masih banyak kekurangan dari makalah ini, dengan kerendahan hati saya
memohon maaf.
Semoga makalah ini dapat berguna dan bermanfaat bagi pembaca sekalian.
Penulis
BAB II
2
ASUHAN KEPERAWATAN
Jam : 18:00
Pengkaji : kelompok 29
Ruang : Anggrek/Jahe
1. IDENTITAS
PASIEN
a. Nama : Tn.M
b. Jenis kelamin : Laki-laki
c. Umur : 22 tahun
d. Agama : Islam
e. Status perkawinan : Menikah
f. Pekerjaan : Swasta
g. Pendidikan terakhir : SMP
h. Alamat : Tegalrejo
i. No.Cm : 103xxxxxx
j. Diagnostic medis : Colic abdomen dan hematemesis
PENANGGUNG JAWAB :
a. Nama : Ny.M
b. Umur :49 tahun
c. Pendidikan : SD
d. Pekerjaan : swasta
e. Alamat : Tegalrejo
2. RIWAYAT KEPERAWATAN
a. RIWAYAT KESEHATAN PASIEN
Riwayat Penyakit Sekarang
1) Keluhan Utama
Pasien mengatakan nyeri perut dan muntah darah .
2) Kronologi penyakit saat ini
Pasien datang ke IGD RSUD Pandan Arang Boyolali dengan keluhan nyeri
perut kanan bawah sejak pagi pukul 06:00 WIB, disertai muntah 4 kali dan
3
muntah disertai darah 1 kali. Setelah ditangani di IGD kemudian pasien di
rawat inap di Bangsal Jahe pukul 12:00 WIB.
3) Pengaruh penyakit terhadap pasien
Pasien sangat tidak nyaman dan terganggu karena penyakitnya mengganggu
aktivitas dan tidak bias bekerja.
4) Apa yang di harapkan pasien dari pelayanan kesehatan
Pasien berharap nyerinya hilang,tidak muntah darah, cepat sembuh dan dapat
melakukan aktivitas seperti biasa.
Riwayat Penyakit Masa Lalu
1) Penyakit masa anak-anak
batuk, pilek biasa
2) Alergi
pasien tidak memiliki alergi makanan, obat, debu, dll.
3) Pengalaman sakit/dirawat sebelumnya
pasien pernah mengalami kecelakaan motor 7 tahun yang lalu dan
menyebabkan patah tulang kanan dan di operasi di RSUD Pandan Arang
Boyolali.
Keterangan :
: laki laki
4
: perempuan
: pasien
: garis keturunan
c. PENGKAJIAN BIOLOGIS
RASA AMAN DAN NYAMAN
1) Pasien merasakan nyeri perut bagian kanan bawah
P : factor yang memperberat adalah mual, muntah
Q : nyeri hebat di perutnya
R : di perut kanan bawah dan tidak menyebar
S : skala nyeri 9
T : hilang timbul, tiba-tiba dan durasinya 15 menit
2) Nyeri sangat mengganggu aktivitas pasien , pasien tidak leluasa dalam bergerak
3) Usaha untuk mengurangi atau menghilangkan nyeri yaitu dengan datang ke
pelayanan kesehatan.
4) Pasien memiliki riwayat pembedahan sebelumnya yaitu operasi fraktur tulang
tangan kanan.
1) AKTIVITAS
Sebelum sakit : Pasien mengatakan dapat melakukan aktivitas sehari-hari secara
mandiri, jarang berolahraga jika olahraga hanya pada waktu libur yaitu 1 bulan
sekali ikut futsal.
Setelah sakit:
Kemampuan 0 1 2 3 4
perawatan diri
Makan dan minum v
Mandi v
Toileting v
Berpakaian v
Mobilisasi v
5
Keterangan :
0: mandiri
1. Alat bantu
2. Di bantu orang lain
3. Di bantu orang dan alat
4. Tergantung total
2) ISTIRAHAT-TIDUR
Sebelum sakit : pasien tidur malam 6-7 jam, tidak pernah tidur siang karena sibuk
bekerja.
Setelah sakit : pasien tidur siang 4 jam dan tidur malam 8 jam, namun kadang
terbangun karena nyeri perut.
3) CAIRAN
Sebelum sakit : pasien terbiasa mengkonsumsi air putih dan kopi 4 gelas/hari.
4) NUTRISI
Sebelum sakit : pasien makan 3x sehari, dengan nasi,sayur dan lauk tahu/tempe,
porsi cukup.
Setelah sakit : pasien mengkonsumsi diet dari RS, porsi selalu habis, (nasi, sayur,
lauk, buah + snack).
5) ELIMINASI
a) Eliminasi Feses
Sebelum sakit : pasien bisa BAB 1 kali sehari dengan konsistensi lunak ,warna coklat
kekuningan, bau khas.
6
Setelah sakit : BAB 1 kali sehari, warna coklat kekuningan, bau khas, tidak bisa
flatus.
b) Eliminasi urine
1) PERNAFASAN
Sebelum sakit : pasien mengatakan pernafasannya biasa, lancer dan tidak ada
kesulitan dalam bernafas.
Setelah sakit : pasien mengatakan pernafasannya biasa, lancer dan tidak ada
kesulitan dalam bernafas.
2) KARDIOVASKULER
Sebelum sakit : pasien tidak cepat lelah, tidak ada nyeri dada, tidak mempunyai
gangguan kardiovaskuler.
Setelah sakit : pasien tidak cepat lelah, tidak ada nyeri dada, tidak mempunyai
gangguan kardiovaskuler.
3) PERSONAL HYGINE
Sebelum sakit : pasien mandi 2 kali sehari, gosok gigi 2 kali sehari, keramas satu
kali sehari, dilakukan secara mandiri.
Setelah sakit : pasien mandi hanya satu kali dalam sehari, gosok gigi 1kali sehari,
keramas 1 kali sehari, dibantu sebagian ( istri ).
4) SEX
7
Pasien dan istrinya belum mempunyai anak.
PSIKOSOSIAL
Status emosi pasien stabil , pasien optimis dapat sembuh dan percaya bahwa
Tuhan selalu bersama umatnya yang berdoa dan berusaha.
HUBUNGAN SOSIAL
Pada saat di rumah sakit pasien bercanda dengan keluarga dan pasien lainnya.
SPIRITUAL
Pasien beragama Islam, meskipun sedang sakit pasien tetap menjalankan shalat 5
waktu dengan berbaring dan bertayamum sebelumnya.
3. PEMERIKASAAN FISIK
a. KEADAAN UMUM:
1. Kesadaran : compos mentis.
2. Kondisi paien secara umum : pasien terlihat baik.
3. TTV : TD : 140/80 mmHg
N : 80 x/menit
S : 36,5C
RR : 24 x/menit
4. Pertumbuhan fisik
TB : 170 cm
BB : 75 kg
IMT : 26
5) Keadaan kulit : Warna kulit sawo matang,tekstur elastis, lembab, dan tidak ada
kelainan kulit.
8
b. PEMERIKSAAN CEPALO KAUDAL
1) Kepala
Bentuk simetris,pertumbuhan rambut rata,tidak ada luka dan benjolan.
2) Mata
Mata kanan dan kiri simetris,bersih,tidak ikterik,konjungtiva tidak anemis, tidak
ada lesi.
3) Telinga
Telinga kanan dan kiri simetris,bersih,tidak ada secret, tidak ada lesi.
4) Hidung
Tidak ada polip dan nyeri tekan ,fungsi pencium normal.
5) Mulut
Kemampuan berbicara jelas, mukosa lembab, kondisi gigi lengkap.
6) Leher
Bentuk norma,tidak ada pembesaran kelenjar thyroid, tidak ada nyeri telan.
7) Thorax
Paru-paru
Inpeksi : pergerakan dada normal, tidak menggunakan alat bantu dalam bernafas.
Jantung
Inspeksi : tidak ada benjolan.
Palpasi : CRT 2-3 detik.
Perkusi : batas jantung kiri ICS 2 sternal kiri dan ICS 4 sternal kanan dan
ICS 5 axila anterior kanan, perkusi dullness.
Auskultasi : bunyi jantung pertama ( S1 ) dan kedua ( S2 ) tunggal regular.
8) Abdomen
Inspeksi : tidak ada luka, tampak pembengkakan pada perut.
Auskultasi : bising usus ( 16x/menit ).
Perkusi : hipertympani
Palpasi : terdapat nyeri tekan pada kuadran kanan bawah, skala 2 dari 0-4
9
Genetalia, anus dan rectum
9) Ekstremitas
Atas : lengkap,simetris,terpasang infuse di tangan kiri.
Bawah : lengkap,simetris.
4. PEMERIKSAAN PENUNJANG
a. Hasil Pemeriksaan Laboratorium
No RM : 170307058
Nama : Tn.M
Tgl.validasi : 07-03-2017 11:06
10
MCV 88.5 Fl 80-100
MCH 30.4 Pg 27-32
MCHC 34.3 9/dl 32-36
RDW 13.0 %
PT 15.4 Detik 12-16 Elektronik
impedance
INR 1.116
APTT 35.3 Detik 26-42
KIMIA
Gula Darah Sewaktu 90 Mg/dl 70-125 Hexokinase
IMUNOSEROLOGI
HBsAG Non Reaktif Non Reaktif Rapid
Anti HCV Non Reaktif Non Reaktif Chromatography
Anti HIV Non Reaktif Non Reaktif Chromatography
SGPT 19 u/L <41 IFCC
Ureum 15 Mg/dl 10-50 Urease-UV
Creatinin 0.88 Mg/dl 0.9-1.3 Jaffe
SGOT 21 u/L <35 IFCC
b. USG
Boyolali 07-03-2017
Kesan :
Hidroneprosis kanan der ringan,Ren kiri dan Vesica Urinaria baik
Appendiks mungkin tak membesar
Hepar,Vesica tellea,Gaster,Pankreas,baik
11
FORMAT PROSES KEPERAWATAN
1. ANALISA DATA
12
2. DIAGNOSA KEPERAWATAN
a. Nyeri akut b.d agen cedera biologis
b. Ansietas b.d kurang pengetahuan tentang kondisi kesehatan.
3. PERENCANAAN
13
4. IMPLEMENTASI
14
08/03/2017
08.00 1.2 Memberikan injeksi dan mengkaji Ds : pasien mengatakan
TTV nyeri sudah berkurang
,sudah lebih tenang krn
tidak muntah darah lg
Do : skala nyeri 4
Td : 120/70
N : 80 X/Menit
S : 36.6 c
RR : 20 X/Menit
09-03-2017
08.00 1.2 Memberikan injeksi dan mengkaji Ds : pasien mengatakan
TTV sudah tidak nyeri sama
sekali ,tidak cemas lagi
dan mengatakan sudah
sehat
Do: Td : 120/70 mmHg
N : 80X/Menit
S : 36.4 C
RR : 20 X/Menit
Skala nyeri 0
5. EVALUASI
15
07/03/2017 1 S : Pasien mengatakan nyeri perut kanan bawah
O : Pasien terlihat meringis menahan sakit,
TD : 130/70 mmHg
N : 80 X/MENIT
S : 36.5 C
RR : 24 X/Menit
Skala nyeri 9
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjut Intervensi
-berikan posisi senyaman mungkin
- kaji ttv
2
-optimalkan relaksasi nafas dalam
- injeksi sesuai advice dokter (ketorolac,ranitidine)
16
08/03/2017 1 S : Pasien mengatakan nyeri sudah berkurang
O :Pasien terlihat lebih rileks,sudah tidak meringis menhan sakit
skala nyeri 4
Td : 120/70
N : 80 X/Menit
S : 36.6 c
RR : 20 X/Menit
A : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjut Intervensi
- Pertahankan posisi nyaman
- Kaji ttv
- Optimalkan relaksasi nafas dalam
- Injeksi sesuai advice dokter
17
RR : 20 X/Menit
Skala nyeri 0
A : Masalah teratasi
P : intervensi
- Diet bubur kecap untuk pemeriksaan BNO IVP hari
sabtu
- Kaji ttv
2
S : Pasien sudah tidak cemas lagi dan merasa sudah sehat
O : Pasien terlihat rileks dan gembira
Td : 120/70 mmHg
N : 80X/Menit
S : 36.4 C
RR : 20 X/Menit
A : Masalah teratasi
P : Intervensi
- Motivasi pasien
- Berikan lingkungan tenang
18