Você está na página 1de 9

ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA NY.

J DENGAN MENDERITA HIPERTENSI


DI DESA SUNGAI BAKUNG RT. 02 KELURAHAN SUNGAI LULUT
KECAMATAN SUNGAI TABUK KABUPATEN BANJAR

I. PENGKAJIAN KELUARGA
A. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga : Ny. J
2. Umur : 61 Tahun
3 Alamat : RT. 02 Desa sungai bakung
Kelurahan sungai lulut,
kecamatan sungai tabuk.
4. Jenis Kelamin : Perempuan
5. Agama : Islam
6. Pendidikan : SD
7. Pekerjaan : Tidak ada
8. Suku / bangsa : Banjar / WNI
9. Status perkawinan : Cerai Meninggal
10. TB/ BB : 151 cm/ 54 kg
11. Diagnosa Medis : Hipertensi

B. Riwayat Keluarga
Genogram

Ket:
: Meninggal

: Laki laki masih hidup

: Perempuan masih hidup

: Hubungan perkawinan

: Pasien

: tinggal serumah

C. Riwayat Pekerjaan
Klien hanya dirumah saja, klien tidak bekerja hanya membantu sedikit sedikit pekerjaan rumah

D. Riwayat lingkungan rumah


1. Type tempat tinggal
Tidak permanen, lantai dari papan, tidak terdapat ventilasi atau penerangan
2. Kamar
Terdapat 2 buah kamar dan tidak di temukan ventilasi dalam kamar
3. Kondisi tempat tinggal
Rapi, perabotan rumah tersusun rapi
4. Jumlah orang yang tinggal dalam satu rumah
Terdapat 5 orang dengan 1 kepala keluarga

E. Riwayat Rekreasi
1. Hobby / minat
Klien tidak memiliki hobi apa-apa karena merasa sudah tua, klien merasa lebih baik istirahat saja
2. Liburan / perjalanan
Klien tidak ada rencana untuk liburan

F. Sistem pendukung
1. Saat sakit atau hipertensi klien kambuh klien hanya pergi kepuskesmas atau berobat di mantri/ perawat,
jarak dari rumah sekitar 1km.
2. Pelayanan kesehatan dirumah tidak ada, klien hanya meminum obat yang diberikan perawat atau saat
berobat
3. Klien sangat menjaga pola makan agar tekanan darah tidak meningkat namun klien tidak mengetahui
makan apa saja yang diperbolehkan maupun tidak diperbolehkan, klien hanya meminum obat penurun
darah.
4. Tidak ada perawatan khusus dalam keluarga, klien hanya meminum obat penurun darah saat klien berobat
5. Kondisi lingkungan rumah tampak kurang pencahayaan sehingga menjadi faktor resiko klien terjatuh

G. Status kesehatan
1. Klien mengatakan klien sudah hampir 7 tahun menderita hipertensi, klien juga sering terjatuh dan kepala
sering terbentur benda keras. Klien juga memiliki riwayat magh.
2. Keluhan utama
Klien merasa di leher bagian belakang terasa tegang dan sakit kepala
P: Nyeri kepala
Q: ditusuk tusuk
R: di kening dan leher bagian belakang
S: 5 (Sedang) (1-10)
T: Hilang timbul selama 5 menit
3. Obat obatan
No Nama Obat Dosis Keterangan
1 Nipedipine 1 x sehari Untuk menurunkan tekanan
darah, dan menstabilkan
tekanan darah

4. Status imunisasi
Klien tidak pernah imunisasi
5. Alergi
Klien tidak ada alergi obat obatan, maupun makanan
6. Penyakit yang diderita
Hipertensi dan gastritis

H. Aktivitas hidup sehari hari


1. Indeks Katz
- Bathing
Mandiri : dapat melakukan seluruhnya sendiri
- Derssing
Mandiri : menaruh, mengambil, memakai, dan menanggalkan pakaian sendiri
- Toileting
Mandiri : pergi ketoilet, duduk sendiri di kloset, memakai pakaian dalam, membersihkan
kotoran
- Transferring
Mandiri :Berpindah dari suatu tempat ketempat lain (tidak memakai alat bantu)
- Continence
Mandiri : dapat mengontrol BAB/BAK
- Feeding
Mandiri : mengambil makanan dari piring atau lainnya dan memasukkan kedalam mulut
Total Indeks Katz A: Mandiri untuk 6 aktifitas
Skore Kriteria

A Kemandirian dalam hal makan, kontiner, berpindah kekamar kecil, berpakaian dan rapi

B Kemandirian dalam semua aktifitas idup sehari-hari, kecuali satu dari fungsi tambahan

C Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari kecuali madi dan satu fungsi
tambahan

D Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari kecuali mandi, berpakaian, kekamar
kecil, dan satu fungsi tambahan

E Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari kecuali mandi, berpakaian, kekamar
kecil, dan satu fungsi tambahan

F Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari kecuali mandi, berpakaian, kekamar
kecil, berpidah dan satu fungsi tambahan

G Ketergantungan pada keenam fungsi tersebut

Total Hasil yang didapatkan dari pegkajian indeks KATZ yaitu poin A

2. TB/BB : 151 cm/54 kg


3. IMT :19.55, Klasifikasi Normal
4. TTV : TD: 240/140 mmHg
N: 98x/m
R: 24x/m

I. Pemenuhan kebutuhan sehari-hari


1. Oksigenasi
Bentuk dada simetris, tidak terdapat pernafasan cuping hidung, tidak ada suara tambahan seperti
ronkhi dan wheezing.
2. Cairan dan elektrolit
Klien minum 6 gelas 1 hari
3. Nutrisi
Saat pengkajian klien mengatakan kurang nafsu makan, klien hanya makan sedikit saja, klien ingin makan
buah tapi tidak tahu buah apa yang bagus untuk menurunkan tekanan darah dan tidak membuat magh
klien kambuh
4. Eleminasi
Tidak ada gangguan dalam BAK maupun BAB, klien mengatakan BAK 4 kali dalam sehari
dan BAB 1 kali dalam sehari dan Ny. J tidak menggunakan kateter.
5. Aktifitas
Saat siang hari klien berada di rumah, saat sore hari klien jalan ke tempat tetangga dan santai di
rumah. Selain itu Ny. N mengatakan sehari-hari bekerja sebagai tukang pijat dan sebagai ibu
rumah tangga, dan tidak ada gangguan dalam beraktivitas.
6. Istirahat dan tidur
Klien mengatakan tidur 7-8 jam dalam sehari, tetapi bisa juga tidur 4-5 jam dalam sehari apabila kepala
terasa pusing dan pundak terasa berat yang disebabkan oleh tekanan darah meningkat. Selain itu Klien
juga dapat beristirahat apa bila tidak ada kesibukan.
7. Personal Hyigiene
Klien dapat melakukan aktifitas mandi dan membersihkan diri sendiri secara mandiri
8. Seksual
Klien berjenis kelamin perempuan dan klien memiliki masalah dalam reproduksi, klien sering
mengalami keguguran saat hamil, dan sekarang klien tidak memiliki anak atau keturunan.
9. Rekreasi
Klien tidak ada rencana untuk rekreasi, klien merasa kurang rekreasi
10. Psikologis
Keluarga hanya pasrah dalam menghadapi kehidupan ini dan keadaanya sekarang mereka
berpendapat bahwa semuanya itu diserahskannya kepada Tuhan karena Tuhan lah yang
mengatur semuanya itu. Selain itu, keluarga juga menerima apa adanya, tidak saling
menyalahkan justru saling mendukung satu sama lainnya dan saling membantu apabila ada
kesulitan dalam satu keluarga. Klien juga mengatakan jika merasa jenuh klien jalan-jalan
ketempat tetangga/sosialisasi.
Pola sensori dan kognitif
Pada saat pengkajian Ny. N mengatakan penglihatan tidak begitu jelas (kabur), pendengaran klien jelas
dibuktikan dengan tidak mengulang pertanyaan yang diberikan oleh mahasiswa, tidak ada gangguan
dalam perasa dan penciuman dimana Ny. N dapat membedakan rasa asin dan rasa pahit dan Ny. N juga
dapat membedakan bau minyak kayu putih dan parfum dan tidak ada gangguan pada status mental.

J. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan umum : Baik
Nyeri: skala nyeri 5 (sedang) (1-10)
Status gizi: BB: 54 kg TB: 151 cm
2. Sistem pendengaran
Masih mampu mendengar dengan baik
3. Sistem pernafasan
N: 24 x / , tidak ada suara nafas tambahan
4. Sistem kardiovaskuler
TD: 240/140 mmHg N: 98x/m CRT: kembali <2 detik
5. Sistem saraf pusat
Kesadaran: composmentis
Saat pengkajian klien mengetahui sekarang jam 17.30 wita, dan mengetahui orang dan nama orang
6. Sistem gastrointestinal
Nafsu makan klien kurang, klien hanya 2x sehari makan dengan porsi yang sedikit. Bab dalam 1 minggu
hanya 2x
7. Sistem musculoskeletal
Tidak Tulang Bahu Siku Tanggan Pinggul Lutut
ada belakang
Deformasi - - - - - - -
Rentang - - - - -
gerak
Nyeri -

Benjolan / - - - - - - -
peradangan
Klien merasa nyeri hampir semua bagian sendi, dan tidak ada benjolan atau peradangan lainnya.

8. Sistem reproduksi
Klien berjenis kelamin perempuan, klien tidak pernah melakukan tes papsmear
9. Sistem perkemihan
Klien BAK 3x sehari

K. Psikososio budaya dan spiritual


1. Psikososial
klien mengatakan bila ada masalah yang membuat klien tidak bisa diselesaikan sendiri klien
biasa selalu mendiskusikan masalahnya dengan anak-anaknya. Rencana klien setelah
masalahnya terselesaikan adalah mencegah terjadinya masalah tersebut terulang kembali.
2. Budaya
Klien mengikuti budaya masyarakat banjar, klien tidak merasa keneratan dnegan budaya yang
ada
3. Spiritual
Aktivitas agama yang dilakukan : klien mengatakan bahwa ia rutin mengikuti yasinan. Kegiatan
Agama yang ingin dilakukaan : klien berharap bila ada rejeki bisa mengikuti kegiatan Haji atau
Umrah. Percaya akan kematian : Klien mengatakan percaya akan kematian dan menyerahkan
semuanya kepada sang pencipta (Allah)
4. Hasil pengkajian kognitif dan mental
No Pertanyaan Jawaban
Ya Tidak
1 Tanggal berapa hari ini ? Tidak
2 Hari apakah hari ini ? Ya
3 Apakah nama tempat ini ? Ya
4 Berapa no. Telpn rumah anda ? Tidak
5 Berapa usia anda ? Ya
6 Kapan anda lahir ? (tgl/bln/thn) Tidak
7 Siapakah nama presiden sekarang ? Ya
8 Siapakah nama presiden sebelumnya ? Tidak
9 Siapakah nama ibu anda ? Ya
10 5+6= Ya
Ket:
0 2 kesalahan : baik
24 : gangguan ringan
57 : gangguan sedang
7 10 : gangguan berat

Hasil The short portable mental stastus quesionnaire (SPMQ) pada Ny. J menunjukan ada 4 kesalahan
sehingga dapat disimpulkan bahwa klien mengalami gangguan ringa

L. Analisa data
No Data Problem Etiologi
1 DS : Nyeri akut Ketidakmampuan
- Ny. N mengatakan kepalanya terasa sakit dan sangat keluarga didalam
pusing, leher dan tengkuknya juga terasa kaku. merawat anggota
- Ny. N mengatakan telinganya berdengung dan keluarga yang sakit
mengatakan perutnya terasa mual. (hipertensi)
- Ny. J mengatakan sudah membelikan obat diwarung
untuk ibunya dan belum membawa ibunya berobat ke
puskesmas

DO:
- Keadaan umum: klien tampak lemah, klien tampak
meringis kesakitan sambil memijit kepalanya, klien
tampak memegang tengkuknya.
- Tanda-tanda vital
TD = 240/140 mmHg
R = 24 x/menit
N = 98 x/menit
2 DO : Defisit pengetahuan Ketidaktahuan klien
- Ny. J mengatakan mengetahui ibunya menderita tekanan tentang hipertensi dan keluarga
darah tinggi saat dibawa berobat ke puskesmas, mengenal masalah
penyakit hipertensi
- Ny. J mengatakan tidak mengetahui pengertian,
penyebab, tanda gejala dan perawatan pada hipertensi
yang diderita oleh ibunya
- Ny. J mengatakan kurang mengetahui bagaimana cara
merawat anggota keluarganya yang menderita hipertensi

DO :
- Tanda-tanda vital
TD = 240/140 mmHg
R = 24 x/menit
N = 98 x/menit

M. Prioritas diagnosa keperawatan


1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cidera biologis (peningkatan tekanan darah).
2. Defisit pengetahuan tentang hipertensi berhubungan dengan Ketidaktahuan keluarga mengenal
masalah penyakit hipertensi

N. Perencanaan keperawatan
Diagnosa Perencanaan
No
Keperawatan Tujuan dan kriteria Intervnsi

1. Nyeri akut Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji karakteristik dan keluhan nyeri
berhubungan keperawatan selama 15 menit (sakit kepala) yang dialami Ny. N
dengan agen Ny. N dan keluarga dapat 2. Lakukan pengukuran TTV (TD, N, RR,
cidera meatasi nyeri akibat sakit S)
biologis hipertensi dengan kriteria : 3. Anjurkan pada klien untuk
(peningkatan mempertahankan fase istirahat
tekanan - Ny. N dapat mengatasi nyeri 4. Anjurkan pada klien untuk membatasi
darah) - Skala nyeri 0-3 aktifitas fisik selama nyeri (sakit kepala)
- Ny. J dan keluarga 5. Ajarkan tehnik rileksasi/distraksi
mengetahui bagaimana cara 6. Jelaskan pada keluarga cara merawat
merawat dan mengatasi anggota keluarga yang sakit
penyakit hipertensi dalam 7. Jelaskan tempat pelayanan yang
keluarga. keluarga datangi untuk meminta

2 Defisit Setelah diberikan penyuluhan 1. Kaji sejauh mana pengetahuan keluarga


pengetahuan kesehatan tentang hipertensi tentang penyakit hipertensi
tentang selama 30 menit diharapkan
hipertensi
berhubungan Ny. N dan keluarga dapat 2. Jelaskan kepada keluarga tentang
dengan menjelaskan : pengertian, tanda dan gejala, komplikasi
Ketidaktahuan dan penatalaksanaan hipertensi.
keluarga 1. Pengertian hipertensi 3. Demonstarsikan cara pengobatan
mengenal 2. Tanda dan gejala hipertensi tradisonal untuk penyakit hipertensi
masalah 3. Penyebab hipertensi dengan menggunakan mentimun
penyakit 4. Komplikasi hipertensi 4. Berikan kesempatan pada keluarga untuk
hipertensi 5. Penatalaksanaan bertanya mengenai hal apa yang sudah
hipertensi. dijelaskan.
6. Mengetahui cara pengobatan 5. Menanyakan kembali kepada keluarga
tradisional untuk hipertensi tentang penjelasan yang diberikan.
6. Berikan pujian kepada keluarga atas
kemampuan menjawab pertanyaan

O. Implementasi keperawatan
Hari/tangg
No Jam Implementasi Evaluasi Paraf
al
1. Senin/ 16 1. Mengkaji karakteristik dan Pkl. 17.00 WITA
Oktober keluhan nyeri (sakit kepala) yang S:
2017 dialami Ny. N - Ny. N mengatakan kepalanya
2. Melakukan pengukuran TTV (TD, terasa sakit dan pusing
N, RR, ) - Ny. N mengatakan tengkuk dan
3. Menganjurkan pada klien untuk leher terasa kaku
beristirahat - Ny. J mengatakan akan memeriksa
4. Menganjurkan pada klien untuk kondisi kesehatan ibunya
membatasi aktifitas fisik selama P : nyeri akibat peningkatan
nyeri (sakit kepala) tekanan darah
5. Mengajarkan tehnik rileksasi nafas Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk
dalam R : nyeri pada bagian kepala
6. Menjelaskan pada keluarga cara S : skala nyeri 4
merawat anggota keluarga yang T : terus menerus
sakit
7. Menganjurkan pada keluarga O:
untuk membawa Ny. N ke petugas - Ny. N tampak masih terlihat lemah
kesehatan atau fasilitas kesehatan - Ny. N tampak mencoba tehnik
terdekat untuk mendapatkan rileksasi nafas dalam
pengobatan - Ny. N tampak memegang kepala
- TTV: TD 180/90 MmHg, N
90x/mnt, RR 23x/mnt,

A: masalah teratasi sebagian


P: lanjutkan intervensi 1-7
2. Selasa/ 17 1. Mengkaji karakteristik dan Pkl. 15.50 WITA
Oktober keluhan nyeri (sakit kepala) yang S:
2017 dialami Ny. N - Ny. N mengatakan kepalanya tidak
2. Melakukan pengukuran TTV (TD, begitu sakit lagi.
N, RR, ) - Ny. N mengatakan kepalanya tidak
3. Menganjurkan pada klien untuk pusing lagi
beristirahat P : nyeri akibat peningkatan
4. Menganjurkan pada klien untuk tekanan darah
membatasi aktifitas fisik selama Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk
nyeri (sakit kepala) R : nyeri pada bagian kepala
5. Mengevaluasi tehnik rileksasi S : skala nyeri 4
nafas dalam yang telah diajarkan T : terus menerus
6. Menjelaskan pada keluarga cara - Ny. J mengatakan akan memeriksa
merawat anggota keluarga yang kondisi kesehatan ibunya
sakit dengan menyediakan menu O:
makanan yang rendah garam dan - Ny. N terlihat lebih baik
rendah lemak - Ny. N tampak mencoba tehnik
7. Menganjurkan pada keluarga rileksasi nafas dalam
untuk secara teratur memberikan - TTV: TD 170/90 MmHg, N
obat yang telah diresepkan kepada 80x/mnt, RR 22x/mnt,
Ny. N
A: masalah teratasi sebagian

P: lanjutkan intervensi 1-7


3. Rabu/ 18 1. Mengkaji pengetahuan keluarga Pkl. 16.30 WITA
Oktober dan klien tentang tanda, gejala, S:
2017 penyebab serta akibat lanjut dari - Ny. N mengatakan sedikit
hipertensi. mengerti atas penjelasan yang
2. Menjelaskan kepada keluarga diberikan
pengertian, penyebab, tanda - Ny. J mengatakan akan merawat
gejala, pencegahan, diet dan segera membawa anggota
hipertensi,akibat lanjut dari keluarganya bila ada yang sakit.
hipertensi O:
3. Mendemonstrasikan cara - Ny. N tampak memperhatikan apa
pembuatan obat tradisional untuk yang telah dijelaskan
hipertensi dengan menggunakan - Ny. N belum mampu menjawab
mentimun yang diparut dan pertanyaan yang diajukan
diminum airnya. - Ny. J belum mampu menjawab
4. Memberikan pujian kepada klien pertanyaan yang diajukan
dan keluarga atas jawabannya
(benar) atau kalau salah kita A: Masalah belum teratasi
sempurnakan/kita
benarkan/perbaiki. P: Intervensi dilanjutkan
5. Menganjurkan kepada klien untuk
sering mengontrol/periksa TD tiap
minggu atau 1 minggu 2 kali.
4. Kamis/ 18 1. Mengkaji karakteristik dan keluhan Pkl. 17.00 WITA
Oktober nyeri (sakit kepala) yang dialami S:
2017 Ny. R - Ny. N mengatakan kepalanya
2. Melakukan pengukuran TTV (TD, masih terasa sakit.
N, RR, ) P : nyeri akibat peningkatan
3. Menganjurkan pada klien untuk tekanan darah
beristirahat Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk
4. Menganjurkan pada klien untuk R : nyeri pada bagian kepala
membatasi aktifitas fisik selama S : skala nyeri 4
nyeri (sakit kepala) T : terus menerus
5. Mengajarkan tehnik rileksasi nafas O:
dalam - Ny. N tampak terlihat lemah
6. Menjelaskan pada keluarga cara - Ny. N tampak memegang
merawat anggota keluarga yang kepalanya
sakit - Ny. N tampak mencoba tehnik
7. Menganjurkan pada keluarga untuk rileksasi nafas dalam
membawa Ny. N ke petugas - TTV: TD 180/90 MmHg, N
kesehatan atau fasilitas kesehatan 90x/mnt, RR 23x/mnt,
terdekat untuk mendapatkan
pengobatan A: masalah teratasi sebagian

P: lanjutkan intervensi 1-7


5. 1. Mengkaji pengetahuan keluarga Pkl. 15.00 WITA
dan klien tentang tanda, gejala, S:
penyebab serta akibat lanjut dari - Ny. N mengatakan sedikit
hipertensi. mengerti atas penjelasan yang
2. Menjelaskan kepada keluarga diberikan
pengertian, penyebab, tanda - Ny. J mengatakan akan merawat
gejala, pencegahan, diet dan segera membawa anggota
hipertensi,akibat lanjut dari keluarganya bila ada yang sakit.
hipertensi O:
3. Mendemonstrasikan cara - Ny. N tampak memperhatikan apa
pembuatan obat tradisional untuk yang telah dijelaskan
hipertensi dengan menggunakan
mentimun yang diparut dan A: Masalah belum teratasi
diminum airnya.
4. Memberikan pujian kepada klien P: Intervensi dilanjutkan
dan keluarga atas jawabannya
(benar) atau kalau salah kita
sempurnakan/kita
benarkan/perbaiki.
5. Menganjurkan kepada klien untuk
sering mengontrol/periksa TD tiap
minggu atau 1 minggu 2 kali.
6. Jumat/ 19 1. Mengkaji karakteristik dan Pkl. 17.00 WITA
Oktober keluhan nyeri (sakit kepala) yang S:
2017 dialami Ny. N - Ny. N mengatakan kepalanya
2. Melakukan pengukuran TTV (TD, masih terasa sakit.
N, RR, ) P : nyeri akibat peningkatan
3. Menganjurkan pada klien untuk tekanan darah
beristirahat Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk
4. Menganjurkan pada klien untuk R : nyeri pada bagian kepala
membatasi aktifitas fisik selama S : skala nyeri 3
nyeri (sakit kepala) T : terus menerus
5. Mengajarkan tehnik rileksasi nafas O:
dalam - Ny. N tampak terlihat baik
6. Menjelaskan pada keluarga cara - Ny. N tampak mencoba tehnik
merawat anggota keluarga yang rileksasi nafas dalam
sakit - TTV: TD 180/90 MmHg, N
7. Menganjurkan pada keluarga 82x/mnt, RR 20x/mnt,
untuk membawa Ny. N ke petugas
kesehatan atau fasilitas kesehatan A: masalah teratasi sebagian
terdekat untuk mendapatkan
pengobatan P: lanjutkan intervensi 1-7

Você também pode gostar