Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
1
Jens model Kompartemen :
Kompartemen Satu Terbuka
Kompartemen Dua Terbuka
Kompartemen tiga terbuka
2
Model Kompartemen
3
4
5
One
compartment
Two
compartments
6
Tubuh dianggap sebagai satu kompartemen
Obat menyebar seketika dan merata ke seluruh cairan
dan jaringan tubuh
7
Grafik Intravaskuler i.v, i.cardial, i. arterial
8
Grafik Ekstravaskuler per oral, sublingual,
rektal, topikal, dsb
9
Seluruh dosis obat masuk tubuh segera
Obat tidak mengalami absorpsi
Tidak ada halangan obat masuk ke dalam tubuh
10
IV DB ; Vd K
Keterangan:
IV : Intra Vena cepat (Bolus)
DB : Jumlah obat di dalam tubuh (body)
Vd : Volume distribusi
K : Tetapan laju eliminasi
dDB/dt = -K DBo
DB(t)=DIV.e-k.t
log DB = - Kt/2,303 + log DBo
Ln DB = ln DBo - Kt
DB = Vd.Cp
ln Cp(t) = ln Cpo - Kt
Tetapan Laju Eliminasi
Volume Distribusi
t1/2
Cl (Clearance)
14
Tetapan laju eliminasi (K) adalah suatu
tetapan laju eliminasi orde ke satu dengan
satuan waktu-1
Eliminasi obat dipengaruhi oleh proses
metabolisme dan ekskresi
15
K = Km + Ke
17
DB = Vd.Cp
Vd = dosis/Cpo= DBo/Cpo
Cp.dt = area di bawah kurva t=0 - t=~ = AUC
DBo = -K.Vd.AUC
Assay for CP
Calculate Volume
(This volume is called Vd)
By DEFINITION: Vd = DB/CP
(where DB is amount of drug in body and CP is concentration of drug in plasma)
CONCEPT OF VOLUME OF DISTRIBUTION OF DRUGS:
OBTAINING Vd
Time (hrs)
23
Volume distribusi dapat dinyatakan sebagai suatu
volume atau dalam istilah prosen berat badan
Contoh: Jika Vd = 3500 ml untuk orang dengan
berat badan 70 kg, maka:
Vd = 3,5 L = 3,5/70 x 100%
= 5 % berat badan
Keadaan edema jumlah cairan tubuh meningkat,
untuk obat-obat yang larut dalam air harga Vd
meningkat
Perubahan BB Vd berubah
Cairan Kompartemen Dalam Tubuh
t = 0,693/k
27
28
Luas area di bawah kurva
Nilai AUC dapat diperoleh dari :
C p ( 0)
AUC
k
29
30
Parameter eliminasi
Adalah pembersihan obat dari volume darah
(plasma atau serum) persatuan waktu oleh
seluruh tubuh (ml/menit; liter/menit, liter/jam)
Parameter primer
Cl= K.Vd
Cl=Doiv/AUC
31
Secara Matematis
a) Regresi linear dari data log Cp vs t
Y = a + bx
Kt
log Cp log Cp
o
2,303
b) Regresi linear dari data ln Cp vs t
Y = a + bx
Ln Cp = ln Cpo K.t
32
t Cp Log/ln Cp
1 Y1 Log/ln Y1
2 Y2 Log/ln Y2
3 Y3 Log/ln Y3
4 Y4 Log/ln Y4
5 Y5 Log/ln Y5
6 Y6 Log/ln Y6
7 Y7 Log/ln Y7 Buat pers. Reg. linear
Slope=-K
8 Y8 Log/ln Y8
9 Y9 Log/ln Y9
10 Y10 Log/ln Y10
33
Dengan menggunakan kurva
a) Kertas grafik semilogaritmik
b) Semua data dimasukkan langsung, waktu pd sumbu
x dan konsentrasi pada sumbu y
c) Dari kurva bisa dilihat model kompartemen dan
orde reaksi
d) Informasi yang bisa diperoleh dari kurva adalah
nilai Cpo, K, t1/2, Vd dan Cl
34
35
Diketahui:
Dosis i.v = 10 mg
BB = 50 kg
Waktu Konsentrasi
(Jam) (g/ml)
0,4 50
0,8 25
1,2 12,5
1,6 6,25
2,0 3,13
2,4 1,56
36
Secara matematis
2,303
Log Cpo= 2,0002 Cpo= 100 g/ml
K/2,303 = 0,7526 K = 1,733 jam-1
0,693 0,693
t1/ 2 t1/2= 0,4 jam
K 1,733
Di.v 10mg
Vd o
Vd = 100 ml = 0,1 L
Cp 0,1mg
Cl = K. Vd = 1,733.0,1 Cl = 0,1733 L/jam
Dari data ln Cp vs t diperoleh hasil:
A = 4,605 y = bx + a
B = - 1,733 y = - 1,733x + 4,605
r = - 0,999999754 ln Cp = - Kt + ln Cpo
K = 1,733 jam-1
ln Cpo = 4,605 Cpo = 99,983 g/ml
t1/2 = 0,693/K = 0,693/1,733 t1/2 = 0,4 jam
Div 10mg
Vd o Vd = 100 ml = 0,1 L
Cp 0,9998mg
Cl = K. Vd = 1,733 . 0,1 Cl = 0,1733 L/jam
Cp
(g/ml)
t (jam)
Dari gambar kurva, dapat diperoleh data:
Cpo = 100 g/ml
- K/2,303 = slope
42
Suatu antibiotika diberikan dalam bentuk injeksi bolus intravena
dengan dosis 50 mg pada pasien dengan berat badan 75 kg.
Kurva kadar dalam plasma-waktu sesuai dengan model
kompartemen satu. Persamaan dari data tersebut adalah:
Cp = 200e-0,25t
Jika konsentrasi obat dalam g/ml dan waktu dalam jam,
tentukan nilai parameter farmakokinetika berikut ini:
Waktu paro eliminasi
Volume distribusi
43
Questions?
44
R EFERENSI
45