Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Aliran Esensialisme
Aliran Perennialisme
Aliran Rekonstruksionalisme
Aliran Eksistesialisme
James berkeyakinan bahwa otak atau pikiran, seperti juga aspek dari eksistensi
organik, harus mempunyai fungsi biologis dan nilai kelanjutan hidup. Dan dia
menegaskan agar fungsi otak atau fikiran itu dipelajari sebagai bagian dari mata
pelajaran pokok dari ilmu pengetahuan alam. Jadi James menolong untuk
membebaskan ilmu jiwa prakonsepsi teologis, dan menempatkannya da atas
dasar ilmu prilaku.
Anak didik diberikan kebebasan secara fisik maupun cara berpikir, guna
mengembangkan bakat dan kemampuan yang terpendam dalam dirinya. Tanpa
terhambat oleh rintangan yang dibuat oleh orang lain. Oleh karena itu aliran
filsafat progresivisme tidak menyetujui pendidikan yang otoriter. Sebab,
pendidikan otoriter akan mematikan tunas-tunas para pelajar untuk hidup sebagai
pribadi-pribadi yang gembira menghadapi pelajaran. Dan sekaligus mematikan
daya kreasi baik secara fisik maupun psikis anak didik.
2. Aliran Esensialisme
A. Hakikat dan Prinsip Esensialisme
3. Aliran Perenialisme
A. Tempat Asal Aliran Perenialisme Dikembangkan
Jelaslah bila dikatakan bahwa pendidikan yang ada sekarang ini perlu kembali
kepada masa lampau, karena dengan mengembalikan keadaan masa lampau
ini,kebudayaan yang dianggap krisis ini dapat teratasi melalui perenialisme
karena ia dapat mengarahkan pusat perhatiannya pada pendidikan zaman dahulu
dengan sekarang. Perenialisme memandang pendidikan sebagai jalan kembali
atau proses mengembalikan keadaan sekarang. Perenialisme memberikan
sumbangan yang berpengaruh baik teori maupun peraktek bagi kebudayaan dan
pendidikan zaman sekarang.
1. Aristoteles
Jika sikap untuk kembali kemasa lampau itu merupakan konsep bagi
perenialisme dimana pendidikan yang ada sekarang ini perlu kembali kemasa
lampau dengan berdasarkan keyakinan bahwa kepercayaan itu berguna bagi abad
sekarang ini.
1. Anak akan mengetahui apa yang terjadi pada masa lampau yang telah
dipikirkan oleh orang-orang besar.
4. Aliran Rekonstruksionisme
A. Pendahuluan
B. Tokoh-Tokoh Rekonstruksionisme
KESIMPULAN
Setiap aliran mempunyai makna yang berbeda tetapi memiliki tujuan yang sama
yaitu untuk membuat pendidikan yang lebih baik lagi, maka dari itu baik siswa
maupun guru dapat menelaah secara baik dan apa saja yang pantas untuk
dipelajari dan dikembangkan.
Aliran ini juga mengajarkan kita dapat menghargai dan mengenal nilai-nilai
budaya yang telah ada sejak peradaban umat manusia.