Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Disusun oleh:
Dosen Penbibingan:san
FAKULTAS PETROLEUM
UNIVERSITAS DIT
DILI INSTITUTE OF TECNOLOGY
Tes stadle packer menggunakan dua packer, perforated anchor pipe dan perekam tekanan
blanked off diantara kedua packer tersebut. Sebuah tube yang sama menghubungkan annulus
diatas packer ke lubang dibawah bottom packer.Tube yang sama membantu dalam bypassing
fluida lubang bor disekitar packer selagi berjalan masuk dan keluar ke lubang dan
menyeimbangkan beban yang dibuat pada drillstring oleh tekanan hidrostatik annulus selama
test. Perekam tekanan ketiga mungkin dimasukkan di bawah packer dasar untuk mengidentifikasi
apakah packer tersebut tetap tertutup selama test.
Seperti dilihat pada gambar (3.9a), katup CPI terbuka dan katup tester hydrospring tertutup
selagi alat masuk ke lubang dan bypass port terbuka, sehingga Lumpur bias mengalir disekitar
bagian luar alat dan melalui packer selagi alat tersebut bergerak.. Katup CPI ditutp (Gambar
3.9c), katup CPI terbuka selama aliran kedua dan tertutup selama buildup kedua. Setelah akhir
buildup, katup CPi tetap tertutup dan katup tester hydrospring tertutup, menjebak sample fluida
dibawah tekanan. Kemudian bypass port terbuka, dan tekanan sama diseberang packer (Gambar
3.9b). Packer digeser katup sirkulasi balik dibuka, dan Lumpur dipompa turun di annulus untuk
menggantikan fluida yang diproduksikan naik ke drillstring untuk ukuran pada permukaan
(Gambar 3.9.e). Ketika pipa dan alat dipindahkan dari lubang (Gambar 3.9 f), Lumpur pada
drillstring dibiarkan bergerak masuk keannulus melalui katup reverse circulating yang terbuka.
Kondisi lubang bisa menentukan waktu total bahwa peralqatan dapat tetap berada di lubang,
karena anggapan primer adalah perpindahan sempurna alat-alat pada akhir tes. Jadi kondisi yang
ada pada sumur bisa menentukan waktu tes yang diperkenankan. Bila waktu yang diperkenankan
itu pendek, pembagian tes diantara bermacam macam tes adalah hal yang penting. Pada table
III-1 menyediakan pedoman untuk memilih panjang aliran dan periode penutupan pada DST,
apakah total waktu test terbatas atau tidak.
Pada standar DST, periode aliran awal biasanya pendek, 5 sampai 10 menit, ide tersebut semata
mata untuk melepaskan tekanan hidrostatik Lumpur tinggi. Periode penutupan awal sebaiknya
cukup panjang untuk menjadikan tekanan yang diukur nendekati tekanan formasi yang stabil.
Pengalaman menunjukkan bahwa periode penutupan awal; biasanya membutuhkan waktu satu
jam. Periode aliran kedua sebaiknya cukup panjang untuk memperkenankan stabilisasi aliran.
Tabel (III-1) menyediakan garis pedoman. Panjang penutupan akhir tergantung pada kelakuan
tes selama periode akhir aliran. Rekomendasi-rekomendasinya diberikan pada Tabel (III-1)
Evaluator multiflow adalah peralatan yang memperkenalkan rangkaian produksi dan shut in tak
terbatas, alat tersebut meliputi ruang fluida untuk memperoleh sample fluida formasi yang bersih
dibawah tekanan pada periode akhir tekanan.