Você está na página 1de 6

PUSKESMAS AMBULU Dibuat oleh Disetujui oleh

PROSEDUR MUTU
AUDIT MUTU INTERNAL M.N.Fauzi,AMKL, SMn. dr. Swinasis
MR Ka. Puskesmas
No. Dokumen APS-MR-03 Tanggal 1 September 2008
Revisi 00 Halaman 1 dari 6

BAGIAN ISI PERUBAHAN REVISI KE TGL REVISI


PUSKESMAS AMBULU Dibuat oleh Disetujui oleh
PROSEDUR MUTU
AUDIT MUTU INTERNAL M.N.Fauzi,AMKL, SMn. dr. Swinasis
MR Ka. Puskesmas
No. Dokumen APS-MR-03 Tanggal 1 September 2008
Revisi 00 Halaman 2 dari 6
PUSKESMAS AMBULU Dibuat oleh Disetujui oleh
PROSEDUR MUTU
AUDIT MUTU INTERNAL M.N.Fauzi,AMKL, SMn. dr. Swinasis
MR Ka. Puskesmas
No. Dokumen APS-MR-03 Tanggal 1 September 2008
Revisi 00 Halaman 3 dari 6

1
1.1 Tujuan
Sebagai acuan dalam melakukan Audit Mutu Internal untuk menilai kesesuaian penerapan
sistem mutu di Puskesmas Ambulu.
1. Ruang Lingkup
2.1. Semua Sistem Mutu Puskesmas dan semua unit Pelayanan yang menerapkan
sistem manajemen mutu ISO 9001 : 2008
2.2. Meliputi persiapan, penjadwalan, pelaksanaan audit dan rapat verifikasi dan
musyawarah hasil audit, monitoring, pelaporan dan dokumentasi.
2. Definisi
3.1. Audit Mutu adalah suatu inspeksi dan observasi terhadap ketaatan organisasi dalam
menerapkan persyaratan-persyaratan mutu yang ditetapkan dalam persyaratan ISO
9001 : 2008
3. Uraian umum
4.1 Audit mutu internal dilakukan untuk memeriksa dan membandingkan penerapan/
pelaksanaan sistem manajemen mutu oleh organisasi Puskesmas Ambulu dengan
persyaratan ISO 9001 : 2008.
4.2 Penunjukan tim auditor internal yang terdiri dari seorang Lead Auditor dan
anggotanya dengan surat keputusan Kepala Puskesmas.
4.3 Audit mutu internal ditetapkan sebagai bahan tinjauan manajemen dalam usaha
perbaikan dan peningkatan (improvement ) sistem mutu yang dilaksanakan
4.4 Audit mutu internal dilakukan minimal 6 bulan sekali dipimpin oleh Manager
Representative dibantu oleh Tim auditor Internal yang memenuhi kualifikasi sebagai
auditor. Adapun persyaratan auditor yaitu :
4.3.1. Dapat berkomunikasi dengan baik
4.3.2. Telah mengikuti pelatihan Internal Audit / Lead Auditor dan dinyatakan lulus (
memiliki sertifikat Auditor SMM ISO 9001:2008 )
4.3.3. Mengerti peta proses pelayanan Puskesmas Ambulu
4.3.4. Mengerti dan memahami persyaratan ISO 9001:2008
4.3.5. Auditor tidak melakukan audit di unit kerjanya sendiri
4.3.6. Bersifat independen, dengan bagian yang diaudit
4.4. Rapat hasil audit dilaksanakan maksimal 3 hari setelah pelaksanaan Audit internal.
4.5 Audit mutu internal dapat dilakukan dengan segera karena :
4.5.1 Ada kecenderungan meningkatnya ketidaksesuaian untuk hal-hal yang telah
ditetapkan dalam prosedur mutu atau hasil audit sebelumnya.
4.5.2 Ada ketidaksesuaian pelayanan yang bersifat serius yang berakibat rusaknya
sistem manajemen atau rusaknya alur proses pelayanan.
4.5.3 Ada pengaduan, kritik dan saran dari pelanggan yang berulang-ulang dalam
keluhan yang sama.
PUSKESMAS AMBULU Dibuat oleh Disetujui oleh
PROSEDUR MUTU
AUDIT MUTU INTERNAL M.N.Fauzi,AMKL, SMn. dr. Swinasis
MR Ka. Puskesmas
No. Dokumen APS-MR-03 Tanggal 1 September 2008
Revisi 00 Halaman 4 dari 6

4. Prosedur
5.1. Pembuatan Rencana dan jadwal Audit Internal
Manager Representative
5.1.1. Membuat rencana pelaksanaan dan jadwal Audit Mutu Internal.
5.1.2. Mengirimkan rencana dan jadwal pelaksanaan Audit Mutu Internal kepada
Kepala Puskesmas untuk ditinjau kembali serta meminta persetujuan.
5.1.3. Jika jadwal dan rencana pelaksanaan Auditor Internal tidak disetujui , maka
kegiatan ini di tunda dalam waktu sesingkat-singkatnya dengan meninjau target
kegiatan Audit Internal minimal 6 bulan sekali harus dilaksanakan.
Kepala Puskesmas
5.1.4. Meninjau dan memastikan jadwal yang diterima
5.1.5. Mengirimkan dan atau memberitahukan tentang keputusan setuju / tidak setuju /
penundaan kepada MR.
5.1.6. Menandatangani jadwal / surat tugas penunjukkan auditor dan pelaksanaannya
jika setuju.
MR
5.1.7. Mendistribusikan jadwal audit yang telah disetujui oleh Kepala Puskesmas
kepada auditor dan auditee.
Auditor Internal
5.1.8. Mempersiapkan checklist pertanyaan berdasarkan dokumen yang akan diaudit
dan form permintaan tindakan perbaikan dan pencegahan
5.1.9. Menyiapkan dokumen-dokumen yang berkaitan.

5.2. Pelaksanaan
Auditor Internal
5.2.1. Melaksanakan audit sesuai dengan rencana dan ruang lingkup audit.
5.2.2. Mencatat hasil temuan baik kesesuaian maupun ketidaksesuaian pelaksanaan
dengan buktibukti ketidaksesuaian terhadap sistem manajemen mutu di dalam
Form Permintaan Tindakan Perbaikan dan Pencegahan (PTPP) dan
menunjukkan kepada pihak yang diaudit untuk mendapatkan persetujuan.
5.2.3. Berkonsultasi dengan tenaga ahli untuk proses yang rumit dan bersifat teknis.
Auditee
5.2.4. Menyiapkan dokumen dan tempat kerja serta alat-alat yang dipersyaratkan.
5.2.5. Melaksanakan kerja sebagaimana yang dipersyaratkan.
5.2.6. Menyetujui permintaan tindakan perbaikan dan menganalisa ketidaksesuaian
dan memutuskan untuk tindakan pencegahan dan perbaikan.
Lead Auditor
5.2.7. Mengumpulkan laporan hasil audit dari anggotanya dan menganalisa.
PUSKESMAS AMBULU Dibuat oleh Disetujui oleh
PROSEDUR MUTU
AUDIT MUTU INTERNAL M.N.Fauzi,AMKL, SMn. dr. Swinasis
MR Ka. Puskesmas
No. Dokumen APS-MR-03 Tanggal 1 September 2008
Revisi 00 Halaman 5 dari 6

5.2.8. Melakukan rekap temuan audit dalam Laporan Hasil Audit untuk diserahkan
kepada MR.

5.3. Rapat Hasil Audit Mutu Internal


MR / DC
5.3.1. Menyiapkan daftar hadir dan notulen rapat.
5.3.2. Mengundang rapat semua auditee, auditor dan pihak terkait .
Kepala Puskesmas/ MR/ Tim Auditor/ DC/ Koord.Yankes/ Koord Unit/ Ka.TU
5.3.3. Memverifikasi hasil temuan audit dengan bukti bukti ketidaksesuaian terhadap
sistem manajemen mutu di dalam Form Permintaan Tindakan Perbaikan dan
Pencegahan (PTPP) yang telah disetujui oleh auditee.
5.3.4. Menyepakati temuan dan tindak lanjut.
5.3.5. Melaksanakan tindak lanjut sesuai yang disepakati.
MR / DC
5.3.6. Membuat notulen rapat.
5.3.7. Mencatat semua form Permintaan Tindakan Perbaikan dan Pencegahan dalam
Log Book PTPP.

5.4. Verifikasi Tindak Lanjut


Lead Auditor/ MR
5.4.1. Memverifikasi status tindakan perbaikan dan pencegahan.

5.5. Pelaporan
Lead Auditor
5.5.1. Membuat laporan hasil audit ; dipisahkan antara temuan yang mempengaruhi
sistem, hanya revisi dokumen saja atau perlu perbaikan saja
5.5.2. Menyerahkan laporan akhir hasil audit kepada Manager Representative.
MR/ DC
5.5.3. Memelihara dan mendokumentasikan laporan akhir audit mutu internal sebagai
bahan masukan untuk tinjauan manajemen.
5.5.4. Melaporkan hasil audit kepada Kepala Puskesmas.
5.6. Dokumentasi
DC / MR
5.6.1. Melengkapi dan menyimpan semua dokumen kegiatan audit mutu internal.

6. Catatan Mutu
6.2. Rencana Audit Mutu Internal
6.3. Jadwal Audit Mutu Internal
PUSKESMAS AMBULU Dibuat oleh Disetujui oleh
PROSEDUR MUTU
AUDIT MUTU INTERNAL M.N.Fauzi,AMKL, SMn. dr. Swinasis
MR Ka. Puskesmas
No. Dokumen APS-MR-03 Tanggal 1 September 2008
Revisi 00 Halaman 6 dari 6

6.4. Daftar Tim Auditor


6.5. Checklist Audit Mutu Internal
6.6. Form Permintaan Tindakan Perbaikan dan Pencegahan ( PTPP )
6.7. Log Book PTPP
6.8. Laporan Hasil Audit
6.9. Surat Tugas Penunjukkan Auditor
6.10. Form Notulen dan daftar hadir

7. Dokumen Terkait
7.1. Protap masing-masing unit pelayanan terkait.

Você também pode gostar